(Cp. 4 & 5)
NamaPasien : NY “ D “
No. RM. : 14 93 28
18/5 1 09.00 (1) Mengkaji kepatenan jalan napas S:- Klien mengatakan masih sesak
201 Hasil: - Bunyi napas: Ronchi - Klien mengatakan batuk berlendir
5 - Batuk berlendir dengan
sputum kental O:- Klien masih sesak
09.15 (2) Observasi TTV TTV
TD : 130/80mmHg TD : 130/80mmHg
N: 84x/mnt N : 84x/mnt
S : 36,4°C S : 36,4°c
P : 32x/mnt
P : 32x/mnt
- Terdapat sputum
44
A: Ketidakefektifan jalan napas
09.35 (3) Memberikan posisi semifowler P: Lanjutkan intervensi nor 1, 2, 3, 4, 5
Hasil: klien tidur dengan posisi semi 1. Mengkaji kepatenen jalan napas
fowler 2. Observasi TTV
3. Memberikan posisi semifowler
09.45 (4) Menganjurkan minum air hangat 4. Menganjurkan minum air hangat
Hasil: klien mengerti dan mau 5. Mengajarkan latihan napas dalam dan
melakukan anjuran yang diberikan batuk efektif
45
10.10 2. Menganjurkan klien untuk makan
sedikit tapi sering P: Lanjutkan intervensi nor 1, 2, 3, 4, 5
Hasil: klien mau menerima anjuran dan 1. Mengkaji pola makan
melakukannya 2. Menganjurkan klien untuk makan
sedikit tapi sering
10.30 3. Memberikan makanan dalam keadaan 3. Memberikan makanan dalam keadaan
hangat hangat
Hasil: klien di beri bubur hangat 4. Berikan makanan yang disukai
10.40 4. Berikan makanan yang disukai 5. Memberikan HE tentang pentingnya
Hasil: nutrisi bagi tubuh
Keluarga memberi makan kepada klien
makanan yang disukai (bakso)
10.50 5. Memberikan HE tentang pentingnya
nutrisi bagi tubuh
Hasil : klien diberi pemahaman tentang
pentingnya pemenuhan nutrisi
3 11.00 1. Mengkaji tingkat kecemasan S: Klien dan keluarga klien belum
Hasil: Klien mengatakan takut jika mengetahui tentang penyakitnya
penyakitnya tidak bisa di sembuhkan
46
O: Klien nampak gelisah
11.15 2. Memberikan dorongaan berikan waktu
untuk mengungkapkan pikiran dan A: Kecemasan
dengarkan semua keluhannya
Hasil: Klien mengatakan senang bisa P: Lanjutkan intervensi nor 1, 2, 3,4, 5
mengungkapkan ketakutannyasaat ini . 1. Mengkaji tingkat kecemasan
2. Memberikan dorongaan berikan waktu
11.25 3.Menberikan dorongan spiritual untuk mengungkapkan pikiran dan
Hasil: Klien mengatakan akan selalu dengarkan semua keluhannya
mendekatkan diri pada Tuhan 3. Menberikan dorongan spiritual
4. Mendengarkan keluhan dan sikap
11.30 4.Mendengarkan keluhan dan sikap empati empati
Hasil : mendengar klien saat mengeluh 5. Melibatkan keluarga untuk selalu
menemani klien
11.40 5. Melibatkan keluarga untuk selalu
menemani klien
Hasil : keluarga selalu menemani klien
secara bergantian.
19/5 1 08.25 1.Mengkaji kepatenan jalan napas S : klien mengatakan sudah tidak sesak
47
/201 Hasil: Klien mengatakan sudah tidak sesak O :-produksi sputum berkurang
5 2. Mengobservasi TTV TTV:
Hasil: TD:110/80mmHg
TD : 110/80mmHg N: 80x/mnt
N: 80x/mnt P: 24x/mnt
S : 36°C S: 36°c
P : 24x/mnt
A: Ketidakefektifan jalan napas
08.45 2. Memberikan posisi semi fowler
Hasil: klien tidur dengan posisi semi P: Lanjutkan intervensi nor 1, 2, 3
fowler 1. Mengkaji kepatenan jalan napas
2. Memberikan posisi semifowler
09.00 3. Menganjurkan minum air hangat 3. Menganjurkan minum air hangat
Hasil: klien sering minum air hangat
48
09.20 2. Menganjurkan klien untuk makan A : Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
sedikit tapi sering
Hasil : klien makan sedikit tapi sering P : Lanjutkan intervensi nor 1, 2, 3
1. Mengkaji pola makan
09.25 3. Memberikan makanan dalam keadaan 2. Menganjurkan klien untuk makan
hangat sedikit tapi sering
Hasil : klien di berikan bubur hangat 3. Memberikan makanan dalam keadaan
hangat
3 09.30 1. Mengkaji tingkat kecemasan pasien S : klien mengatakan merasa tenang
Hasil : Klien mengatakan takut penyakit
tidak bisa disembuhkan O : Ekspresi wajah ceria
49
50