TERAPI NON FARMAKOLOGI

Penderita prehipertensi dan hipertensi sebaiknya di anjurkan untuk memodifikasi gaya

hidup,termasuk

1. penurunan berat badan jika kelebihan berat badan

2. Melakukan diet makanan yang di ambil DASH (Dietary Approaches To
stop hypertension )
3. Mengurangi asupan natrium hingga lebih kecil sama dengan 2.4 g/hari (6
g/hari NaCl),
4. Melakukan aktifitas fisik seperti aerobic
5. Mengurangi konsumsi alcohol dan
6. Menghentikan kebiasaan merokok.

Penderita yang di diagnosis hipetensi tahap 1 atau 2 sebaiknya di tempat kan pada terapi
modifikasi gaya hidup dan terapi obat secara bersamaan.

DAFTAR PUSTAKA

AHFS.2011.Drug information Essentials 2011.

Beck,K.l.2016.Anemia;prevention and Dietary Strategies,Albany : ELVISIER.

Lacy,Charles F.,et al,2009,Drug information Handbook,17 th Edition ,Lexi Comp Inc,Nonth

America.

MIMS.2005 .PT.Bhuana ilmu popular.Jakarta.

Sukandar Elin Yulinah ,2008 ,Iso Farmakoterapi Buku 1,PT.ISFI Penerbitan,Jakarta Barat.

Mandscape,Com.
C.DRUG RELATED PROBLEM

1.UNTREATED INDICATION ,IMPROPER DRUG SELECTION & MEDICATION USE

WITHOUT INDICATION

Masalah Panduan Resep Kesesuaian Rekomendasi Monitoring

klinik Dokter obat /saran
Hipertensi UNTREATED Roxemid + Tidak sesuai Gol ARB Tekanan
INDICATION captopril (JNC 8) darah
Pasien
mengalami
hipertensi di
lihat dari data
klinik,tekanan
darah
meningkat
pada tanggal
27-29/4 dan 1-
3 bulan 5
pemilihan obat
tidak tepat
karena
golongan loop
diuretic
dengan
gol,ACE-I
saling
berinteraksi.
(stockly )
Hiponatremi IMPROPER Roxemid Tidak sesuai Infus RL Nilai Na
SELECTION.
Pasien
mengalami
Hiponatremi
di lihat dari
nilai Na yang
turun pada 2/5
di karenakan
penggunaan
obat
furosemide
yang memiliki
efek samping
hiponatremi