KONSEP

STRUKTUR DAN KONSTRUKSI BANGUNAN

IV
“PERANCANGAN AQUATIC CENTER DENGAN SISTEM STRUKTUR
SPACE FRAME”

ANALISA KEBUTUHAN RUANG

1. FASILITAS PERTANDINGAN
a. Kolam renang pertandingan (Standar Olympic Games dan World championship)
Panjang 50 m dan lebar 25 m. Kedalaman kolam minimal 2 m, dengan temperatur air 250-
280 C. Banyak jumlah lintasan renang 8-10 buah. Setiap 1 buah jalur lintasan memiliki lebar 2,50
m. Tali lintasan (Lane Ropes) dibedakan menjadi 3 macam warna yaitu warna hijau, biru dan
kuning. Intensitas cahaya tidak kurang dari 1500 lux.
b. Kolam loncat indah (Standar Olympic Games dan World championship)
Tanda garis untuk menyelam terdiri dari 3 baris. Lebar garis minimal 0.2 m dan maksimal 0.3
m. Panjang 21 m untuk kolam ukuran 25 x 20 m. Jarak setiap titik garis 2.5 m dan pusat baris pertama
harus berada langsung dibawah papan loncat 3 m. Kedalaman kolam minimal 4.5 m akan tetapi
dianjurkan dengan kedalaman 5 m, Apabila ukuran kolam tidak memenuhi standar minimum, maka
kolam tidak diterima dan bahkan tidak dapat digunakan.
Jika kolam renang dan kolam loncat indah di area yang sama, maka jarak minimumnya untuk
memisahkan kolam harus 5 meter. Untuk kolam yang dibangun dari tanggal 1 Januari 2014 jarak
minimumnya 8 meter, akan tetapi lebih di anjurkan 10 meter. Intensitas cahaya tidak kurang dari 1500
lux.

2. FASILITAS PENGELOLA (sumber :Neufert, Ernst. Data Arsitek Jilid 2)

a. Ruang manager
20𝑚2 (jumlah pengguna 5 orang)
b. Ruang sekretaris
13,38𝑚2 (jumlah pemakai 3 orang)
c. Ruang staf
13,38𝑚2 (jumlah pemakai 3 orang)
d. Ruang rapat
107,04𝑚2 (jumlah pemakai 24 orang)
e. Ruang tamu
24𝑚2 (jumlah pemakai 10 orang)
f. Ruang arsip
8𝑚2 (jumlah pemakai 2 orang)
g. Pantry
13𝑚2 (jumlah pemakai 10 orang)
h. Lavatory
16𝑚2 tersedia urinoir, wastafel, dan wc(jumlah pemakai 6 orang)dipisahkan pria dan wanita(tidak
dengan urinoir) jadi total luasan (32𝑚2 )

3. FASILITAS PENUNJANG PERTANDINGAN DAN PELATIH

(sumber :Neufert, Ernst. Data Arsitek Jilid 2)
 c. Kolam pemanasan dan latihan (Standar Olympic Games dan World championship)
Kolam renang dengan ukuran 50 x 25 dan kedalaman minimal 1,8 m, dilengkap dengan
lintasan line dan lampu arena

a. Ruang ganti pria

(Ruang ganti Bersama dan dibagi blok dengan ukuran 1.00m x 1.25m tinggi =2.00m)
b. Ruang ganti wanita
(Ruang ganti Bersama dan dibagi blok dengan ukuran 1.00m x 1.25m tinggi =2.00m)
c. Ruang wasit dan pelatih
Ukuran minimal adalah 8.00𝑚2 , banyaknya ruangan sesuai dengan kebutuhan.
d. Ruang persiapan
Standar ukuran ruang tunggu atlet/ruang persiapan =30-50𝑚2
e. Ruang pencatatan waktu
f. Ruang medis
(Standar ukuran =8.00𝑚2 )
g. Lavatory
16𝑚2 tersedia urinoir, wastafel, dan wc(jumlah pemakai 6 orang)dipisahkan pria dan wanita(tidak
dengan urinoir) jadi total luasan (32𝑚2 )
h. Ruang bilas
(Ukuran ruang bilas = 80cm x 80cm per orang)
i. Ruang pers dan wartawan Daya Genset L B H b H
1,20 x 1,50 per satu tim wartawan (kVA) (m) (m) (m) (m) (m)
20-60 5,0 4,0 3,0 1,5 2,0
4. FASILITAS SERVICE 100-200 6,0 4,5 3,5 1,5 2,0
a. Ruang pompa 250-550 7,0 5,0 4,0 2,2 2,0
(ukuran ruang pompa = 20𝑚2 ) 650-1500 10 5,0 4,0 2,2 2,0

b. Ruang genset dan panel listrik

c. Ruang sound system
d. Ruang control dan pencatat waktu
22,5𝑚2 untuk 5 orang
e. Ruang CCTV + security
22,5𝑚2 untuk 5 orang
f. Ruang loker kariawan
20𝑚2 untuk 50 orang
g. Ruang ob+cleaning service
h. Gudang
1 unit (9𝑚2 ) total 36𝑚2 (4 unit)
i. Lavatory
16𝑚2 tersedia urinoir, wastafel, dan wc(jumlah pemakai 6 orang)dipisahkan pria dan wanita(tidak
dengan urinoir) jadi total luasan (32𝑚2 )

5. FASILITAS PENUNJANG LAINYA

a. Food cord + café
128𝑚2
b. lobby
c. Toko peralatan renang
64𝑚2
d. Musholla
24𝑚2 (jumlah pemakai 20 orang)

6. FASILITAS PENONTON(sumber :Neufert, Ernst. Data Arsitek Jilid 2)

a. Tribun penonton
 Lebar area tempat duduk penonton adalah 80cm dengan perincian kursi tribun bersandar bahan
fiberglass lebar 35cm x 50cm dan sirkulasi 45cm.
Kapasitas penonton untuk 64𝑚2 adalah 128 kursi, jadi total luasan untuk tribun penonton adalah
±5,504𝑚2 dapat menampung sebanyak 11,008 penonton
b. Lavatory pria
32𝑚2 delengkapi urinoir, wastafel, dan wc untuk 12 pemakai, dibagi dalam 4 area (total luasan
128𝑚2 )
c. Lavatory wanita
32𝑚2 delengkapi wastafel, dan wc untuk 12 pemakai, dibagi dalam 4 area (total luasan 128𝑚2 )

7. FASILITAS PARKIR (sumber : dinas perhunbungan)

luas parkiran mobil =11,5𝑚2 /mobil, ditambah sirkulasi 30% menjadi 14,95𝑚2 =15𝑚2 /mobil
luas parkiran motor = 1,5𝑚2 / motor
a. Mobil pengunjung
b. Mobil pengelola
c. Motor pengunjung
d. Motor pengelola
e. Parkir bus

KONSEP
STRUKTUR BAWAH (sub structure)
1. PONDASI
Karena jenis tanah pada lokasi tergolong keras dimana tanah
pendukung pondasi berada diatas tanah atau 2-3 meter dibawah
permukaan tanah maka jenis pondasi yang dipakai adalah pondasi
foot plate
1. Foot plate
- dimensi foot plate yang dipakai adalah : 2.00 x 2.00 m
dengan ketebalah 65cm
- kedalaman pondasi adalah 3m dibawah
permukaan tanah agar tidak terjadi pergeseran
dan membuat tumpuan semakin kuat
mengingat jenis bangunan adalah bentangan
lebar dan memiliki tekanan yang sangat besar
- material penyusun pondasi foot plate antara
lain : ranga besi lalu dicor
2. pondasi kolam renang
-dibuat dari tulangan besi seperti sloof dengan
ukuran 40 x 30cm dengan bentangan 3 x 3m dan
rangka pelat lantai dengan tebal 15cm

2. LANTAI
Jenis lantai yang dipakai adalah lantai beton dengan finishing keramik, dan dikarenakan fungsi
bangunan ini adalah aquatic center (area renang) maka lantai keramik sangat efektif untuk kenyamanan
pemakai, selain itu pola lantai dalam pemasangan juga akan menambah estetika tersendiri pada bangunan.
 a. Keramik yang dipakai untuk kolam
renang adalah 20x25 dengan 2 warna
(biru mudah dan biru tua) dimana biru
tua sebagai line pembantu saat berenang
juga ukuran yang telah memenuhi
standar yakni lebar minimal 20cm

STRUKTUR TENGAH (middle structure)

1. KOLOM
Kolom utama dengan inti baja
500X200X10X16 mm – 12 M’ 1075 kg 89.583
(Panjang=12m, tinggi=50cm, lebar 20cm, tebal
badan 10mm, tebal sayap=16mm dengan berat 1075
kg)

- Dimensi kolom : bentangan untuk tribun dan ruangan dibawahnya adalah 8m maka 1/12 x 8m =66,66
dipakai kolom (65 x 65cm)

2. BALOK
Menggunakan baja WF 400X200X8 X13 mm – 12
M’ 792 kg 66.000
Ballok induk : 1/14 x 800 = 60
Lebar = 2/3 x 60 = 40
Jadi demensi balok utama adalah 60 x 40cm

Balok anak WF 300X150X6,5X9 mm – 12 M’ 440

kg 36.700
dimensi = 1/16 x 800 =50
Lebar 2/3 x 50 =33,33 =35
Jadi demensi balok anak yang digunakan
adalah 50 x 35cm
3. DINDING
Dinding untuk ruangan penunjang
dan pengelolah menggunakan bata ringan
agar tidak menambah beban struktur
bangunan dan dikombinasikan dengan penggunaan kaca pada bangunan utama sebagai tempat masuknya
pencahayaan alami kedalam bangunan.

STRUKTUR ATAS (upper structure)

1. RANGKA ATAP
Rangka atap menjadi inti dalam perancangan ini, hal ini dikarenakan kita merancang sebuah struktur
(kerangka atap) dari bahan dasar pipa besi dengan penggunaan kolom penopang yang minim dan bentangan
yang sangat lebar.
Jenis rangka atap yang digunakan adalah sistem struktur rangka ruang (space frame) Space Frame adalah suatu
rangka ruang yang terbuat dari bahan pipa besi berikut conus, hexagon dan baut baja yang dihubungkan satu
 dengan lainnya dengan ball joint / bola baja sebagai mediatornya. Ball joint ini dapat
terbuat dari baja padat atau stainless steel

Jenis pipa : - Material baja JIS G3444 STK400 dengan tegangan leleh 235
N/mm2 atau BS1387 dengan tegangan leleh 195 N/mm2 v-
Berdiameter 1,2 – 12cm

Bola baja :-berdiameter 47mm-307mm, sesuai

dengan kebutuhan perancangan
Konektor : -Bentuk konektor "bottle system"
dibuat dengan menggunakan mesin
forging
- Ukuran B032 sampai BI66
Baut :-material baja
-ukuran sesuai dengan desain

2. PENUTUP RANGKA ATAP

Penutup yang dipakai adalah
campuran antara material seng
dan aluminium atau lebih lazim
disebut galvalume, namun sebelum itu dilapisi oleh waterproof
membrane, sebagai lapisan anti air.

Kelebihan atap galvalume : 1. beban yang ringan,

2. Material zincalum tahan terhadap rayap, keropos, dan lembab.
3. Pemasangan Atap Galvalum relatif lebih cepat
4. Zincalum bersifat tidak merambatkan atau membesarkan api (non combustible)
LOKASI PERANCANGAN
Jl.bundaran PU
Kelurahan / Desa Tuak Daun Merah
Kecamatan oebobo, Kota Kupang
Nusa Tenggara Timur.

Luas : 104.115m2
Batas utara :perumahan arta graha
Batas timur :jl. Bund PU, ruko
Batas selatan :jl. Rantai damai IV
Batas barat :jl. Dua lontar, rumah warga