Anda di halaman 1dari 3

Tips Sehat, Hidup Sehat

Mengenal Tes SGOT dan SGPT Bagi Pasien Gangguan Fungsi Hat

Oleh Nimas Mita Etka M

Informasi kesehatan ini sudah direview dan diedit oleh: dr. Yusra Firdaus - Dokter Umum .

tes sgot dan sgpt

Salah satu pemeriksaan medis yang dilakukan ketka Anda dicurigai mengalami gangguan fungsi hat
adalah dengan tes darah SGOT dan SGPT. Sebenarnya, apa itu SGOT dan SGPT? Apa artnya bila hasil tes
SGOT serta SGPT tdak normal?

Apa itu sebenarnya SGOT dan SGPT?

SGOT (serum glutamic oxaloacetc transaminase) adalah enzim yang biasanya ditemukan pada hat
(liver), jantung, otot, ginjal, hingga otak. Sementara, SGPT (serum glutamic pyruvic transaminase) adalah
enzim yang paling banyak terdapat di dalam hat, meski begitu dalam beberapa organ lain ada, tapi
dalam jumlah yang sedikit. Kedua enzim ini memiliki tugas yang sama, yaitu membantu mencerna
protein dalam tubuh.

Pemeriksaan SGOT serta SGPT akan dilakukan dengan cara mengambil sampel darah pasien. Pada orang
yang sehat, kedua enzim ini biasanya akan terlihat normal. Batas normal yang seharusnya dimiliki yaitu:

SGOT: 5-40 µ/L (mikro per liter)

SGPT: 7-56 µ/L (mikro per liter)

Akan tetapi, batas normal dari angka SGOT serta SGPT berbeda-beda. Hal ini tergantung pada bagaimana
teknik dan prosedur yang ada ketka hasil tes darah ini ditelit. Untuk mengetahuinya, Anda dapat
melihat angka normal yang biasanya tertera pada hasil tes darah Anda. Dari hasil tersebut, biasanya
laboratorium akan memberitahukan angka batas normal yang digunakan serta apakah SGOT dan SGPT
Anda normal.

Apa yang terjadi ketka hasil SGOT dan SGPT tnggi?


Dalam keadaan normal, SGOT dan SGPT berada di dalam sel-sel organ, terutama sel hat. Nah, ketka
organ, sepert hat, mengalami kerusakan, maka kedua enzim ini akan keluar dari sel dan kemudian
masuk ke dalam pembuluh darah. Hal ini yang membuat hasil SGOT dan SGPT meningkat di dalam
tubuh.

SGOT tdak berada di dalam organ hat saja, jadi ketka kadar enzim ini meningkat, buka berart
masalahnya terdapat pada hat Anda. Hal yang sama ketka SGPT meningkat – meskipun enzim ini paling
banyak ditemukan di hat.

Namun, bila dalam tes darah diketahui keduanya memang meningkat dan tdak normal, maka
kemungkinan besar Anda mengalami gangguan fungsi hat. Bila memang ada gangguan pada hat Anda,
biasanya akan dilakukan tes darah lainnya yang terkait dengan fungsi hat, sepert:

Tingkat albumin, mengecek apakah tngkat albumin (protein) tubuh normal atau tdak

Bilirubin, mengetes apakah zat kuning dalam darah (bilirubin) normal atau tdak

Tes waktu protombin, yaitu melihat waktu yang dibutuhkan tubuh dalam pembekuan darah

Apa yang bisa menyebabkan nilai SGOT dan SGPT meningkat?

Banyak hal yang dapat menyebabkan nilai SGOT dan SGPT Anda tnggi, tapi berikut adalah penyebab
yang paling umum:

Sedang mengonsumsi obat-obat tertentu, sepert statn yang berfungsi untuk mengendalikan kolesterol

Mengonsumsi alkohol

Mengalami hepatts B

Mengalami hepatts C

Sirosis

Gangguan kesehatan lain yang dapat menyebabkan kondisi ini, yaitu:

Hepatts yang disebabkan autoimun

Penyakit celiac
Kelebihan zat besi dalam tubuh

Irritable bowel syndrome

Gangguan fungsi troid

Bila Anda memang mengalami peningkatan kedua enzim tersebut, sebaiknya segera periksakan diri ke
dokter.

Bagikan artkel ini:

Review Date: Desember 13, 2017

Last Modified: Desember 13, 2017

Sumber

Hidup sehat ♡ Hidup bahagia

This website is certfied by Health On the Net Foundaton. Click to verify.

This site complies with the HONcode standard for trustworthy health informaton: verify here.

Tentang Kami Lowongan Kontak Kami Kebijakan Kebijakan Editorial Informasi Pentng Informasi
Kesehatan Sitemap

© 2018 Hello Health Group Pte. Ltd. Hak cipta dilindungi.

Hello Sehat tdak menyediakan saran medis, diagnosis, maupun pengobatan.

Anda mungkin juga menyukai