2.

Mekanisme sistem dalam menghasilkan efek mukoadhesi

Mekanisme bioadhesi berhubungan dengan sifat bioadhesif. Proses mukoadhesi melibatkan
kontak langsung antara bioadhesif dengan membran. Setelah kontak langsung, lalu terjadi
penetrasi bioadheshif ke dalam celah-celah permukaan jaringan atau antar rantai dari
bioadhesif dengan mukus. Mekanisme pelepasan tablet ini dapat dikontrol oleh tingkat
penetrasi air, yang bertanggung jawab untuk hidrasi dan difusi obat, dan waktu relaksasi
rantai polimer, serta mekanisme ini sesuai dengan orde nol. Mukoadhesi dapat dijelaskan
berdasarkan interaksi molekul pada tingkat molekuler. Interaksi antara dua molekul yang
terjadi daya tarik-menarik dan daya tolak-menolak. Interaksi daya tarik-menarik muncul dari
gaya Van der Walls, daya tarik elektrostatik, ikatan hidrogen, dan interaksi hidrofobik.
Interaksi daya tolak-menolak terjadi karena tolakan elektrostatik dan tolakan sterik. Untuk
terjadi mukoadhesi, interaksi daya tarik-menarik harus lebih besar daripada tolakan non
spesifik (Asane et, all., 2007).
 Daftar Pustaka
G.S. Asane, Kiran B.Aher, Deyendra K. Jain, Sanjay G. Bidkar. 2008. Polymers for
Mucoadhesive Drug Delivery System : A Current Status. India : Department of
Pharmaceutics, Pravara Rural College of Pharmacy, Loni, (M.S.).