Misalnya:
KAKI : SEPATU
a. Cat : Kuas
b. Meja : Ruangan
c. Telinga : Anting
d. Cincin : Jari
e. Topi : Kepala
➤ sepatu dikenakan di kaki (urutannya sepatu dulu
baru kaki).
Jika anda mencari jawaban, maka urutannya juga
harus dari belakang. Anda tidak boleh memilih
"cincin dikenakan di jari", karena urutannya terbalik.
Maka yang benar adalah "anting dikenakan di telinga".
Tes Wawasan Kebangsaan TWK , Tes Intelejensi Umum TIU , Tes Karakteristik
Pribadi TKP
Jumlah Soal : 75 | Waktu : 90 Menit
10. Pasal 37 ayat 5 UUD 1945 secara tegas melarang dilakukannya perubahan
terhadap ketentuan UUD 1945 yang mengatur tentang….
a. Amandemen UUD 1945
b. Batas-batas wilayah negara
c. Bentuk negara kesatuan
d. Dasar negara Pancasila
e. Pemerintah daerah
15. Pokok-pokok pikiran dalam pembukaan UUD 1945 pada dasarnya adalah
sila-sila Pancasila, misalnya sila ketiga diwujudkan dalam…..
a. Pokok pikiran pertama
b. Pokok pikiran kedua
c. Pokok pikiran kitiga
d. Pokok pikiran keempat
e. Pokok pikiran kelima
19. Negara Republik Indonesia sebagai negara yang memiliki aneka ragam
budaya, adat istiadat, suku perlu dijaga dan dihormati sebab bangsa indonesia
merasa dirinya….
a. Tidak dapat dipisahkan satu sama lain
b. Dapat hidup sendiri
c. Mampu memenuhi kebutuhannya
d. Paling tinggi derajatnya
e. Memerlukan bantuan
25. UUD 1945 merupakan satu kesatuan naskah yang terdiri atas …
A. Pembukaan, batang tubuh dan penjelasan
B. Pembukaan, batang tubuh dan pasal-pasal
C. Pasal-pasal dan penjelasan
D. Penjelasan dan aturan peralihan
E. Penjelasan umum dan penjelasan pasal dmi pasal
26. Hal-hal di bawah ini merupakan nilai-nilai universal yang terkandung dalam
pembukaan UUD 1945, kecuali …
A. pengakuan terhadap hak asasi manusia
B. penjajahan harus dihapuskan dari muka bumi
C. kemerdekaan adal hak dari segala bangsa
D. ikut melaksanakan ketertiban dunia
E. penghargaan terhadap perjuangan bangsa Indonesia
27. Dalam pembukaan UUD 1945 alinea keempat terdapat hal-hal pokok yang
bertalian dengan Negara RI, kecuali…
A. dasar Negara
B. asas politik Negara
C. ketentuan UUD
D. bentuk Negara
E. tujuan Negara.
29. Kurun waktu berlakunya UUD 1945 pada tanggal 5 Juli 1959 s.d. 11 Maret
1966 disebut periode …
A. RIS
B. Orde Lama
C. Orde Baru
D. Reformasi
E. Demokrasi Liberal
33. Contoh hukum tertulis yang tidak dikodifikasikan yaitu tentang Tindak Pidana
Pencucian Uang yang diatur dalam ......
A. UU No. 15 tahun 2002
B. UU Nomor 1 Tahun 1974.
C. UU No.19 Tahun 2002
D. UU No. 4 Tahun 2004
E. UU No. 30 Tahun 2002
34. Salah satu kewenangan Mahkamah Agung adalah mengadili pada tingkat
kasasi terhadap putusan yang diberikan pada tingkat terakhir oleh pengadilan di
semua lingkungan peradilan yang berada di bawah Mahkamah Agung. Hal ini
sesuai dengan .....
A. UU No. 3 Tahun 2003
B. UU No. 4 Tahun 2004
C. UU No. 13 Tahun 2004
D. UU No. 25 Tahun 2002
E. UU No. 19 Tahun 2002
37. Proses perubahan UUD 1945 yang dilakukan oleh MPR pembahasannya
melalui beberapa tingkatan. Pembahasan tingkat yang ketiga dilakukan oleh …
A. Badan Pekerja MPR
B. Rapat paripurna MPR
C. Komisi/Panitia Ad Hoc
D. Rapat Fraksi-fraksi
E. Sidang Umum MPR
38. Perubahan sistematika UUD 1945 dan naskah aslinya nampak pada jumlah
pasalnya dari 37 pasal menjadi …
A. 49 pasal
B. 73 pasal
C. 83 pasal
D. 109 pasal
E. 170 pasal
41. Dalam Pembukaan UUD 1945 alinea keempat terdapat empat asas
fundamental yaitu …
A. asas tujuan Negara, asas dasar Negara, asas pembangunan Negara, asas
politik
B. asas tujuan Negara, asas konstitusional, asas ketahanan Negara, asas dasar
Negara
C. asas tujuan Negara, asas konstitusional, asas pembangunan agama, asas
politik
D. asas dasar Negara, asas konstitusional, asas pembangunan Negara, asas
dasar Negara
E. asas tujuan negara, asas sosial , asas politik, asas budaya
43. Berikut ini adalah karya Chairil Anwar yang berupa puisi yaitu ....
A. Deru Campur Debu
B. Tiga Menguak Takdir
C. Aku ini Binatang Jalang
D. Doa
E. Hanya Satu
20. Pernyataan yang setara dengan “jika harga BBM naik maka harga
kebutuhan pokok akan naik” adalah…
A. Jika harga BBM tidak naik maka harga kebutuhan pokok tidak naik.
B. Jika harga BBM tidak naik maka harga kebutuhan pokok akan turun.
C. Jika harga BBM tidak naik maka harga kebutuhan pokok akan naik.
D. Harga BBM naik dan harga kebutuhan pokok naik.
E. Harga BBM tidak naik atau harga kebutuhan pokok akan naik.
2. Sebagian rekan kerja pulang 20 menit lebih awal dari jadwal yang
seharusnya, bagaimana dengan anda ?
A. Karena banyak yang melakukannya, mungkin hal itu tidaklah mengapa
B. Banyak yang melakukannya sehingga sayapun juga melakukannya
C. Demi toleransi, saya ikut melakukannya
D. Saya tidak melakukannya agar dinilai sebagai staf yang rajin oleh atasan
E. Saya tetap mengikuti aturan yang berlaku sehingga tetap pulang sesuai
jadwal
5. Seorang staf HRD di sebuah instansi menawarkan kepada Anda bahwa Anda
bisa diterima sebagai karyawan di perusahaan tersebut. Namun Anda dimintai
sejumlah dana agar proses tersebut berjalan lancar. Sikap Anda adalah .....
A. Memberikan dana tersebut asal Anda bisa bekerja di perusahaan itu
B. Menolak tawaran itu dan mencoba melamar dengan cara yang baik/ikut
seleksi
C. Mempertimbangkan tawaran itu
D. Melaporkan ulah HRD itu kepada pimpinan perusahaan
E. Menerima tawaran itu, toh tidak ada orang yang tahu
6. Sebagian rekan Anda pulang lebih awal sekitar 30 menit dari jadwal kantor.
Sikap Anda....
A. Ikut pulang saja
B. Membiarkan mereka pulang dulu karena pekerjaan Anda belum selesai
C. Tetap pulang sesuai jadwal yang ditetapkan
D. Segera menyelesaikan pekerjaan dan menyusul pulang
E. Melaporkannya pada atasan keesokan harinya
7. Dalam suatu diskusi, pendapat Anda ditolak oleh atasan. Maka sikap Anda
adalah .....
A. Menerima dengan tenang
B. Tidak terima dan minta penjelasan atasan
C. Kecewa dan lain kali tidak akan menyampaikan pendapat lagi
D. Menerima dan minta penjelasan kenapa pendapat itu ditolak
E. Kecewa dan mencoba bertanya ide atasan yang lebih baik
8. Anda adalah seorang kepala instansi yang cukup bergengsi. Suatu ketika ada
teman akrab Anda datang dan meminta bantuan pada Anda agar menerima
anaknya bekerja di instansi Anda tanpa melalui tes. Rekan karib Anda tersebut
bersedia memberikan jaminan sejumlah uang dan fasilitas. Apa yang akan Anda
lakukan?
A. Menerima tawaran itu tanpa jaminan sebab dia sahabat karib Anda
B. Basa-basi dulu lalu menerimanya karena tidak enak pada teman
C. Menolaknya mentah-mentah
D. Menolaknya secara halus dan menyarankan agar anak rekan Anda mengikuti
seleksi seperti lainnya
E. Menerimanya dan menyuruhnya mengikuti tes seleksi sebagai formalitas
Pasukan Inggris bagian dari Brigade MacDonald tiba di Bandung pada tanggal 12 Oktober 1945. Sejak
semula hubungan mereka dengan pemerintah RI sudah tegang. Mereka menuntut agar semua
senjata api yang ada di tangan penduduk, kecuali TKR dan polisi, diserahkan kepada mereka.
Orang-orang Belanda yang baru dibebaskan dari kamp tawanan mulai melakukan tindakan-tindakan
yang mulai mengganggu keamanan. Akibatnya, bentrokan bersenjata antara Inggris dan TKR tidak
dapat dihindari. Malam tanggal 21 November 1945, TKR dan badan-badan perjuangan melancarkan
serangan terhadap kedudukan-kedudukan Inggris di bagian utara, termasuk Hotel
Homann dan Hotel Preanger yang mereka gunakan sebagai markas. Tiga hari kemudian,
MacDonald menyampaikan ultimatum kepada Gubernur Jawa Barat agar Bandung Utara
dikosongkan oleh penduduk Indonesia, termasuk pasukan bersenjata.
Ultimatum Tentara Sekutu agar Tentara Republik Indonesia (TRI, sebutan bagi TNI pada saat itu)
meninggalkan kota Bandung mendorong TRI untuk melakukan operasi "bumihangus". Para pejuang
pihak Republik Indonesia tidak rela bila Kota Bandung dimanfaatkan oleh pihak Sekutu dan NICA.
Keputusan untuk membumihanguskan Bandung diambil melalui musyawarah Madjelis Persatoean
Perdjoangan Priangan (MP3) di hadapan semua kekuatan perjuangan pihak Republik Indonesia,
pada tanggal 23 Maret 1946[2]. Kolonel Abdoel Haris Nasoetion selaku Komandan Divisi
III TRI mengumumkan hasil musyawarah tersebut dan memerintahkan evakuasi Kota Bandung. [butuh
rujukan] Hari itu juga, rombongan besar penduduk Bandung mengalir panjang meninggalkan kota
1. Silogisme Kategorial
Silogisme kategorial adalah silogisme yang semua proposisinya merupakan kategorial. Proposisi yang
mendukung silogisme disebut dengan premis yang kemudian dapat dibedakan menjadi premis
mayor (premis yang termnya menjadi predikat), dan premis minor ( premis yang termnya menjadi
subjek). Yang menghubungkan di antara kedua premis tersebut adalah term penengah (middle
term).
Contoh:
Semua tumbuhan membutuhkan air. (Premis Mayor)
Akasia adalah tumbuhan (premis minor).
∴ Akasia membutuhkan air (Konklusi)
Hukum-hukum Silogisme Katagorik.[sunting | sunting sumber]
Apabila salah satu premis bersifat partikular, maka kesimpulan harus partikular
juga.
Contoh:
Semua yang halal dimakan menyehatkan (mayor).
Sebagian makanan tidak menyehatkan (minor).
∴ Sebagian makanan tidak halal dimakan (konklusi).
Apabila kedua premis bersifat negatif, maka tidak akan sah diambil kesimpulan. Hal ini dikarenakan tidak
ada mata rantai yang menhhubungkan kedua proposisi premisnya. Kesimpulan dapat diambil jika
salah satu premisnya positif.
Contoh:
Kerbau bukan bunga mawar (premis 1).
Kucing bukan bunga mawar (premis 2).
Kedua premis tersebut tidak mempunyai kesimpulan
Apabila term penengah dari suatu premis tidak tentu, maka tidak akan sah diambil kesimpulan. Contoh;
semua ikan berdarah dingin. Binatang ini berdarah dingin. Maka, binatang ini adalah ikan? Mungkin
saja binatang melata.
Term-predikat dalam kesimpulan harus konsisten dengan term redikat yang ada pada premisnya. Apabila
tidak konsisten, maka kesimpulannya akan salah.
Contoh:
Kerbau adalah binatang.(premis 1)
Kambing bukan kerbau.(premis 2)
∴ Kambing bukan binatang ?
Binatang pada konklusi merupakan term negatif sedangkan pada premis 1 bersifat positif
Term penengah harus bermakna sama, baik dalam premis mayor maupun premis minor. Bila term
penengah bermakna ganda kesimpulan menjadi lain.
Contoh:
Bulan itu bersinar di langit.(mayor)
Januari adalah bulan.(minor)
∴ Januari bersinar dilangit?
Silogisme harus terdiri tiga term, yaitu term subjek, predikat, dan term, tidak bisa diturunkan konklsinya.
Contoh:
Kucing adalah binatang.(premis 1)
Domba adalah binatang.(premis 2)
Beringin adalah tumbuhan.(premis3)
Sawo adalah tumbuhan.(premis4)
Dari premis tersebut tidak dapat diturunkan kesimpulannya
Silogisme Hipotetik[sunting | sunting sumber]
Silogisme hipotetik adalah argumen yang premis mayornya berupa proposisi hipotetik, sedangkan premis
minornya adalah proposisi katagorik. Ada 4 (empat) macam tipe silogisme hipotetik:
Tarian Tradional di negara tercinta ini merupakan kekayaan yang tak ternilai harganya. Kita
wajib untuk melestarikannya. Tari-tarian tradisional tersebut pada awalnya diciptakan untuk
kepentingan-kepentingan adat seperti upacara kerajaan dan ritual-ritual keagamaan. Namun
saat ini sudah berkembang menjadi sarana hiburan dan juga sebagai sarana pendidikan.
Berikut ini adalah daftar nama tari-tarian tradisional di Indonesia beserta daerah asalnya.
Simbol bintang yang memiliki lima sudut melambangkan sila pertama Pancasila, yaitu
Ketuhanan Yang Maha Esa. Bintang melambangkan sebuah cahaya, seperti cahaya yang
dipancarkan oleh Tuhan kepada setiap manusia. Lambang bintang juga diartikan sebagai
sebuah cahaya untuk menerangi Dasar Negara yang lima (Pembukaan UUD ‘45 alinea 4),
Sifat Negara yang lima (pembukaan UUD ’45 alinea 2), dan tujuan negara yang lima
(Pembukaan UUD ’46 alinea 4). Sedangkan latar berwarna hitam menunjukkan warna alam
dan mengandung arti bahwa berkat rahmat Allah adalah sumber dari segalanya.
Rantai melambangkan sila kedua Pancasila, yaitu Kemanusiaan yang Adil dan Beradab.
Rantai tersebut terdiri atas mata rantai yang berbentuk segi empat dan lingkaran yang
saling berkaitan membentuk lingkaran. Mata rantai segi empat melambangkan laki-laki,
sedangkan yang lingkaran melambangkan perempuan. Mata rantai yang saling berkait pun
melambangkan bahwa setiap manusia, laki-laki dan perempuan, membutuhkan satu sama
lain dan perlu bersatu sehingga menjadi kuat seperti sebuah rantai.
Pohon beringin melambangkan sila ketiga, yaitu Persatuan Indonesia. Pohon beringin
melambangkan pohon besar yang bisa digunakan oleh banyak orang sebagai tempat
berteduh dibawahnya. Hal ini mewakili Negara Indonesia yang menjadi tempat berteduh
semua rakyat Indonesia. Pohon beringin juga memiliki sulur dan akar yang menjalar ke
segala arah. Hal ini mewakili keragaman suku bangsa yang menyatu di Indonesia.
Kepala banteng melambangkan sila keempat Pancasila, yaitu Kerakyatan yang Dipimpin
oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan. Kepala banteng
melambangkan hewan sosial yang suka berkumpul, seperti halnya musyawarah di mana
orang-orang harus berkumpul untuk mendiskusikan sesuatu.
Padi dan kapas melambangkan sila ke lima Pancasila, yaitu Keadilan Sosial Bagi Seluruh
Rakyat Indonesia. Padi dan kapas dapat mewakili sila kelima, karena padi dan kapas
merupakan kebutuhan dasar setiap manusia, yakni pangan dan sandang, sebagai syarat
utama untuk mencapai kemakmuran. Hal itu sesuai dengan tujuan utama dari sila kelima.
Undang-Undang Dasar Sementara Republik Indonesia, atau dikenal dengan UUDS 1950,
adalah konstitusi yang berlaku di negara Republik Indonesia sejak 17 Agustus 1950 hingga
dikeluarkannya Dekret Presiden 5 Juli 1959.
UUDS 1950 ditetapkan berdasarkan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1950 tentang
Perubahan Konstitusi Sementara Republik Indonesia Serikat menjadi Undang-Undang Dasar
Sementara Republik Indonesia, dalam Sidang Pertama Babak ke-3 Rapat ke-71 DPR RIS
tanggal 14 Agustus 1950 di Jakarta.
Konstitusi ini dinamakan "sementara", karena hanya bersifat sementara, menunggu
terpilihnya Konstituante hasil pemilihan umum yang akan menyusun konstitusi baru. Pemilihan
Umum 1955 berhasil memilih Konstituante secara demokratis, namun Konstituante gagal
membentuk konstitusi baru hingga berlarut-larut. Pada tanggal 5 Juli 1959, Presiden Soekarno
mengeluarkan Dekret Presiden 5 Juli 1959, yang antara lain berisi kembali berlakunya UUD
1945.