Anda di halaman 1dari 3

P.

Merbau :P1 ( AKSES PELAYANAN DAN PEMBIAYAAN KESEHATAN )


Segi Masyarakat : -Dari ekonomi masih banyak ekonomi masyarakat yang kurang
- Dari pengetahuan masyarakat tentang sarana pelayanan kesehatan masih kurang karena pendidikan masyarakat masih rendah
- Kesadaran diri mayarakat masih kurang tentang kesehatan
Saran dan prasarana :- Jangkauan pelayanan kesehatan ke tempat pelayanan masih jauh
-Angkutan umum ketempat pelayanan kesehatan masyarakat tidak ada
-Masih Banyaknya masyarakat mengganggap berobat di Puskesmas dengan obat murahan karena gratis
-Dokter umum di Puskesmas merangkap Kapus sehingga pasien tidak terlayani dengan baik
Metode :-Penyuluhan telah dilaksanakan di Puskesmas tetapi masih banyak masyarakat yang tidak mau datang bila diundang Ke Puskesmas
Media : -Brosur masih terbatas pengadaannya
-Alat peraga masih terbatas di Puskesmas
SDM : -Tenaga Kesehatan Masih Kurang karena petugas Promkes di Puskesmas lagi Tugas Belajar
-Tenaga kesehatan merangkap sebagai administrasi dan Bendahara

Tualang :P12 ( KESEHATAN IBU DAN ANAK ,KB,GIZI,DAN IMUNISASI )


Segi Masyarakat : -Faktor Keluarga dengan kurangnya pengetahuan keluarga ( Ibu,Suami ) tentan ASI Eksklusif atau dukungan keluarga yang kurang
- Ekonomi Masyarakat yang masih rendah karena banyak pekerjaan di kelurahan tersebut seperti : ART, Supir ,Tukang becak ,tukang bangunan.
- Kesadaran diri mayarakat masih kurang tentang Pentingnya pemberian ASI Eksklusif
- ASI tidak lancar. Produksi ASI yang sedikit
Saran dan prasarana :- Tidak tersedia transportasi bagi busui yang bekerja diluar atau ditempat yang agak jauh dari tempat pekerjaannya
Metode :-Penyuluhan tentang pemberian ASI Eksklusif masih kurang meskipun telah dilakukan kelas bumil tetapi tidak semua ibu hamil tercover
-Kordinasi Lintas Sektoral yang belum maksimal
Media : -Leaflet tentang Asi Eksklusif belum ada
-Poster tentang pemberian ASI Eksklusif belum di perbanyak
SDM : -Kurangnya penyuluhan yang dilakukan oleh tenaga kesehatan tentang ASI Eksklusif
- Tidak ada Konselor tentang Asi Eksklusif di Puskesmas
B.Sono :P8 ( RUMAH DAN LINGKUNGAN )
Segi Masyarakat : -Kurangnya kesadaran Masyarakat tentang bahaya pembuangan limbah kamar mandi yang sembarangan
- Ekonomi Masyarakat yang masih untuk pembuatan tempat pembuangan limbah kamar mandi .
Sarana dan
Prasarana : -Masih minimnya bantuan dari pemerintah untuk masyarakat dalam pembuatan selokan /Paret karena dana yang terbatas
- Padatnya penduduk di Wilayah tersebut sehingga untuk pembuatan pembuangan limbah tidak ada
Metode :-Penyuluhan tentang Kesling masih kurang
-Kurangnya kunjungan rumah yang dilakukan petugas kesling dikarenakan petugas kesling hanya 1 Orang
Media : -Leaflet tentang Kesling belum ada
-Poster atau Spanduk tentang Kesling belum ada
- Bosur belum ada d tentang kesling
SDM : -Tenaga kesling Yang hanya 1 Orang Di Puskesmas

B.Sono :P1 ( PERILAKU ANGGOTA KELUARGA )


Segi Masyarakat : -Kurangnya kesadaran Masyarakat tentang bahaya Merokok

Sarana dan
Prasarana : -Tidak tersedianyan ruangan Khusus untuk bebas Merokok

Metode :-Penyuluhan tentang Merokok masih belum merata yang dilakukan di sekolah dan masyarakat

Media : -Leaflet tentang bahaya meroko belum ada


- Bosur belum ada d tentang bahaya merokok
SDM : -Apabila adanya penyuluhan tentang bahaya merokok materi yang diberikan masih kurang dipahami ole masyarakat
Persiakan :P1 (KESEHATAN LANSIA )
Segi Masyarakat : -Kurangnya kesadaran Masyarakat tentang Pemanfaatan Posyandu Lansia
- Kurangnya peran serta keluarga untuk membawa ataupun menganjurkan para lansia ke Posyandu Lansia
Sarana dan : -Tempat pelayanan yang masih kurang memadai
Prasarana - Jarak tempat posyandu lansia dari ruma warga masih banyak yang susah terjangkau dikarenakan agak jauh

:-Petugas kesehatan lansia kurang kreatif dan tidak memiliki kegiatan yang lain yang lebi menarik seperti senam lansia dan yang dilakukan hanya
Metode Pemeriksaan TD dan obat yang disediakan

Media : -tidak adanyan sound system untuk kegiatan senam lansia

SDM : -kurangnya tenaga Dokter dalam pelaksanaan Posyandu Lansia seingga hanya perawat yang melakukan Posyandu Lansia

Anda mungkin juga menyukai