Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH KEPEMIMPINAN

REFLEKSIKAN FAKTA-FAKTA PERMASALAHAN KEPEMIMPINAN

ORGANISASI DAN MASYARAKAT YANG BERBASIS DATA

Disusun Oleh :

YEDIJA OSMAN BINTANG PASARIBU 5183520001

ANGGIAT MANURUNG 5183520008

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

MEDAN - SUMATRA UTARA

2018
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas Berkat dan Rahmat-Nya

Makalah yang berjudul Refleksikan fakta-fakta permasalahan kepemimpinan dlam

organisasi dan masyarakat akhirnya dapat terselesaikan. Atas dukungan moral

dan materi yang diberikan dalam penyusunan makalah ini, maka kami

mengucapkan terima kasih kepada Bapak Drs. Nono Sebayang STM,Pd selaku

dosen pembimbing kami yang memberikan materi pendukung,masukan dan

bimbingan kepada penulis.

Kami Menyadari bahwa makalah ini belumlah sempurna, Oleh karena itu, saran

dan kritik yang membangun dari rekan-rekan sangat dibutuhkan dalam

penyempurnaan makalah ini.

Medan, 28 September 2018

Penyusun
DAFTAR ISI

Kata Pengantar ........................................................................................ i

Daftar Isi.................................................................................................. ii

Bab 1 Pendahuluan.................................................................................. 1

1.1 Latar Belakang


1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan Penulis

Bab 2 Isi

2.1 Pengertian Refleksi ....................................................................... 2


2.2 Permasalahan menurut para ahli.................................................. 2
2.3Merefleksikan fakta-fakta permasalahan pemimpin .................... 3

Bab 3 Penutup ......................................................................................... 5

3.1 Kesimpulan dan saran

Bab 4 Daftar Pustaka............................................................................... 6


BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Manusia adalah makhluk social yang tidak dapat hidup sendiri. Dalam hidup, manusia selalau
berinteraksi dengan 4elati serta dengan lingkungan. Manusia hidup berkelompok baik dalam
kelompok besar maupun dalam kelompok kecil.

Hidup dalam kelompok tentulah tidak mudah. Untuk menciptakan kondisi kehidupan yang harmonis
anggota kelompok haruslah saling menghormati & menghargai. Keteraturan hidup perlu selalu dijaga.
Hidup yang teratur adalah impian setiap 4elati. Menciptakan & menjaga kehidupan yang harmonis
adalah tugas manusia.kehidupan social manusiapun perlu dikelola dengan baik. Untuk itulah
dibutuhkan sumber daya manusia yang berkualitas. Sumber daya yang berjiwa pemimpin, paling tidak
untuk memimpin dirinya sendiri.

Dengan berjiwa pemimpin manusia akan dapat mengelola diri, kelompok & lingkungan dengan baik.
Khususnya dalam penanggulangan masalah yang 4elative pelik & sulit. Disinilah dituntut kearifan
seorang pemimpin dalam mengambil keputusan agar masalah dapat terselesaikan dengan baik.

1.2 Rumusan Masalah

Dari latar belakang masalah yang penulis uraikan, banyak permasalahan yang penulis
dapatkan. Permasalahan tsb antara lain :

1. Pengertian Refleksi?
2. Mendeskripsikan minimal 4 ahli tentang fakta-fakta permasalahan kepemimpinan
organisasi dan masyarakat beserta rujukannya !
3. Simpulkan dengan mereflesikan fakta-fakta permasalahan kepemimpinan organisasi
dan masyarakat menurut saudara berdasarkan rujukan yang dideskripsikan diatas !

1.3 Tujuan Penulis

Adapun tujuan penulisan karya tulis ini adalah

· Melatih mahasiswa menyusun paper dalam upaya lebih meningkatkan pengetahuan dan
kreatifitas mahasiswa.

· Agar mahasiswa lebih memahami dan mendalami pokok bahasan khususnya tentang
permasalahan-permasalahan kepemimpinan dalam organisasi dan masyarakat.
Bab 2
Pembahasan

1. Pengertian Refleksi
Refleksi ialah satu proses untuk mengingat kembali apa yang telah berlaku,menyatakan
perasaan sendiri terhadap peristiwa tersebut, dan akhirnya memberi pendapat apa yang
perlu dilakukan. Dan refleksi ialah menjelaskan kembali apa yang sudah dijelaskan dahulu

A. Permasalahan Kepemimpinan Dalam Organisasi Dan Masyarakat Menurut Para


Ahli
Menurut para ahli yaitu :
1. Kepemimpinan dalam organisasi
 Freid E. Fiedler : Individu didalam kelompok yang memberikan tugas
dan mengarahkan dalam pengorganisasian yang relevan dengan kegiatan
kelompok.
 Daniel Katz & Robert L Khan : Hakekat kepemimpinan organisasi
adalah perubahan pengaruh (influential increment) terhadap dan diatas
pelaksanaan mekanisme pengarahan-pengarahan rutin dari suatu organisasi.
 Robert J House & Mary L Beatz : Kepemimpinan terjadi didalam kelompok dua
orang atau lebih, dan pada umumnya melibatkan pemberian pengaruh terhadap
tingkah laku anggota kelompok dalam hubungannya dengan pencapaian tujuan
kelompok.
 Menurut Allen menyatakan bahwa “ betapapun sempurnanya rencana
organisasi, bila mereka tidak dapat menjalankan tugasnya dengan minat dan
gembira, maka suatu organisasi tidak akan mendapat hasil yang sebenarnya yang
dapat dicapai”
1. Kepemimpinan dalam Masyarakat
 Robbins (2001), kepemimpinan adalah kemampuan untuk mempengaruhi suatu
kelompok untuk mencapai suatu tujuan. Kepemimpinan meliputi tindakan dan
pengaruh berdasarkan atas alasan dan logika di samping berdasarkan inspirasi
dan keinginan.
 Ginsberg (1984) menyatakan bahwa sebab-sebab terjadinya perubahan sosial adalah
adanya keinginan individu dalam masyarakat untuk secara sadar mengadakan
perubahan.
 Gillin dan Gillin mengatakan perubahan-perubahan sosial sebagai suatu variasi
dari cara-cara hidup yang telah diterima, baik karena perubahan-perubahan
kondisi geografis, kebudayaan material, komposisi penduduk, ideology maupun
karena adanya difusi ataupun penemuan-penemuan baru dalam masyarakat
oleh budaya tertentu yang di sesuaikan dengan fisik laki-laki dan perempuan.
 Ordway Tead mengatakan “bahwa kepemimpinan itu ialah suatu kegiatan
mempengaruhi orang lain untuk bekerja sama guna mencapaitujun tertentu
yang diinginkan”.
B. Mereflesikan Fakta-fakta tentang permasalahan kepemimpinan didalam
organisasi dan masyarakat.
Dalam Organisasi ini, tuntunannya adalah untuk menanggapi perubahan teknologi dan
pasar dengan menjadi organisasi belajar. Pemimpin dan karyawan menjangkau luar batas-
batas mereka dalam rangka untuk mengembangkan hubungan yang lebih efektif,
prosedur,proses, dan penglihatan. Sebagian besar masalah organisasi saat Ini adalah
kurangnya kepemimpinan bukan bakat. Untungnya, orang-orang mulai menyadari bahwa
kinerja dari peran kepemimpinan sangat penting tidak hanya untuk kesuksesan, tapi juga
untuk bertahan hidup. Masyarakat menyaksikan gelombang baru model kepemimpinan
yang berpihak pada kepemimpian partisipatif, tim bekerja, belajar sepanjang
waktu,komunikasi, dan visi. Akhirnya,karyawan,pelanggan,masyarakat, dan generasi masa
depan para pemimpin melihat ke arah yang baru yang dapat memberikan kesuksesan dan
kebahagiaan bagi generasi sekarang dan jaminan kehidupan lebih baik,lingkungan kerja, dan
masyarakat untuk generasi berikutnya.Adapun factor-faktor tentang permasalahan
kepemimpinan dalam organisasi dan masyarakat yaitu :

1. Kurangnya koordinasi
 Kurangnya dalam Program kerja
Seringkali dalam sebuah orrganisasi yang sudah mapan sekalin pun, atau yang dapat dikatakan
ketika dalam organisasi terdapat sebuah program kerja yang sangat bagus sekali pun, jika tidak
ada koordinasi maka sering kali menyebabkan

kesalahpahamann, yang tentunya dapat menyebabkan kacaunya sebuah program.

Kekacauan tersebut dapat terjadi ketika antar penanggung jawab tidak mengetahui batasan-
batasan kerjanya, yang seringkali hanya dapat diperoleh melalui koordinasi antar penanggung
jawab. Hal tersebut dapat menyebabkan overlapping karena beberapa panitia mengerjakannya,
dlam beberapa tugas,sementara kekosongan dalam tugas yang lainnya.

 Koordinasi antar pimpinan

Parahnya lagi, koordinasi yang buruk dapat mengarah pada komunikasi yang buruk pula.
Komunikasi yang buruk antar pimpinan tersebut dalam sebuah program dapat berakibat pada
program-program selanjutnya. Maka seringkali terjadi salah sangka dan salah paham
diantaranya.

Padahal para pimpinan selain berhubungan dalam pelaksanakan program kerja seharusnya
memiliki ikatan cultural,ketika terjalin komunikasi yang baik diantarnya.

1. Pengkaderan
Rekrutmen
Bagi sebagian periode organisasi, bagi berbagai macam organisasi masalah pengkaderan ini
dirasakan berbeda-beda, oleh karna tingkat peminat organisasi yang berbeda beda misalnya.

Namun pernyataan “kesuksesan suatu periode adalah buakan sekedar sukses ketika masa
jabatannya namun ketika dapat menghasilkan (kader-kader) periode yang lebih sukses.”

Maka dapat dikatakan dalam sebuah organisasi adalah ketika dalam suatu periode dapat
dikatakan sebagai masa kejayaan, namun hal tersebut tidak ada artinya ketika setelah
organisasi tersebut terpuruk atau tidakadanya kader penerus

Mempertahankan kader
Pengkaderan ini terkait erat pada pengembangan organisasi. Ketika suatu organisasi dapat
merekrut kader dalam jumlah besar, memungkinkan jangkauan organisasi tersebut pada
komunitas yang luas, serta hal tersebut merupakan sumberdaya yang tidak bisa diremehkan.
BAB 3
PENUTUP

Kesimpulan
Bahwa merefleksikan permasalahan kepemimpinan yang ada didalam organisasi maupun
masyarakat kita dapat mengetahui secara jelas/rinci tentang permasalahan yang dihadapi oleh
pemimpin dan Kepemimpinan adalah Kemampuan memperoleh konsensus dan keikatan
padasasaran bersama, melampaui syarat-syarat organisasi, yang dicapai dengan pengalaman
sumbangan dan kepuasan di pihak kelompok kerja sedangkan organisasi itu pasti mengandung
unsur individu yang berkumpul dalam sebuahkelompok yang memiliki tujuan tertentu, memiliki
aturan tertentu sesuai dengan kebutuhan organisasi tersebut, dan didalamnya terdapat
susunan kepemimpinanuntuk mengatur jalannya organisasi tersebut agar berjalan dengan
baik.Kepemimpinan tentu saja sangat penting bagi jalannya organisasi karena jika sebuah
organisasi berjalan tanpa adanya unsure kepemimpinan yang baik darianggotanya juga dari
pemimpin organisasinya, maka setiap masalah yang muncul dalam berjalannya organisasi
tersebut akan sulit untuk diselesaikan secara cepatdan efisien, yang mengakibatkan tujuan
adanya organisasi tersebut terhambat dan kepuasan dari tercapainya tujuan tersebut
persentasenya sangat rendah. Dan masalah dlam organisasi maupun masyarakat itu
sebenarnya berasal dari diri mereka masing-masing yang menciptakan masalah itu sendiri dan
juga dikarenakan manusia merupakan manusia yang mempunyai akal dan pikiran yang
berbeda-beda.

Saran
Hendaknya para pemimpin, khususnya pemimpin dalam bidang pendidikan dalam
melaksanakan aktivitas kepemimpinannya dalam mempengaruhi para bawahannya
berdasarkan pada kriteria-kriteria kepemimpinan yang baik. Dalam membuat suatu rencana
atau manajemen pendidikan hendaknya para pemimpin memahami keadaan atau kemampuan
yang dimiliki oleh para bawahannya, dan dalam pembagian pemberian tugas sesuai dengan
kemampuannya masing-masing. Pemimpin hendaknya memahami betul akan tugasnya sebagai
seorang pemimpin. Dalam melaksanakan akvititasnya baik pemimpin ataupun yang dipimpin
menjalin suatu hubungan kerjsama yang saling mendukung untuk tercapainyatujuan organisasi
atau instansi. Dan terakhir hendak pemimpin memiliki sifat seorang pemimpin yang sejati
dalam menghadapi permasalahan yang ada didalam organisasi dan masyarakat.
Daftar Pustaka
Arief Furchan, Pengantar Penelitian dalam Pendidikan,
(Yogyakarta:PustakaPelajar, 2004).

Burhanuddin, Analisis Manajemen dan Kepemimpinan Pendidikan, (Malang :


Bumi Aksara, 1994).

Dadang Sulaeman dan Sunaryo, Psikologi Pendidikan, (Bandung : IKIP


Bandung,1983).

Nyoman Bertha, Filsafat dan Teori Pendidikan, (Bandung : FIP IKIP Bandung,1983)

M. Ngalim Purwanto, Administrasi Pendidikan, (Jakarta : Mutiara Sumber-Sumber


Benih Kecerdasan, 1981).

Maman Suherman, Pengembangan Sarana Belajar, (Jakarta : Karunia, 1986).

Maman Ukas, Manajemen Konsep, Prinsip, dan Aplikasi, (Bandung : Ossa


Promo,1999).

Anda mungkin juga menyukai