Patogen adalah materi atau organisme yang dapat menyebabkan penyakit pada inang
misalnya bakteri. Bakteri dapat merusak sistem pertahanan inang dimulai dari permukaan
kulit, saluran pencernaan, saluran respirasi, saluran urogenitalia. Sedangkan Patogenesis
sendiri adalah mekanisme infeksi dan mekanisme perkembangan penyakit. Infeksi
merupakan invasi inang oleh mikroba yang memperbanyak dan berasosiasi dengan jaringan
inang. Infeksi berbeda dengan penyakit. (Kartono, 2005)
b. Penyebaran
Salmonella Typhi hanya hidup pada manusia. Orang dengan demam tipus membawa
bakteri dalam aliran darah dan saluran usus.Selain itu, sejumlah kecil orang, disebut carrier
sembuh dari demam tifoid namun tetap membawa bakteri tersebut.
2. Vibrio Cholerae, Penyebab penyakit Kolera
Kingdom : Bacteria
Phylum : Proteobacteria
Ordo : Vibrionales
Family : Vibrionaceae
Genus : Vibrio
Spesies : Vibrio cholerae
a. Karakteristik Umum
Bakteri ini pertama kali ditemukan oleh Robert Koch pada tahun 1884 dan sangat
penting dalam dunia kedokteran karena menyebabkan penyakit kolera. Vibrio cholera
banyak ditemui di permukaan air yang terkontaminasi dengan feces yang mengandung
kuman tersebut, oleh karena itu penularan penyakit ini dapat melalui air, makanan dan
sanitasi yang buruk.
b. Penyebaran
Bakteri Vibrio cholerae berkembang biak dan menyebar melalui feaces (kotoran)
manusia, bila kotoran yang mengandung bakteri ini mengkontaminasi air sungai dan
sebagainya maka orang lain yang terjadi kontak dengan air tersebut beresiko terkena
penyakit kolera itu juga. Misalnya cuci tangan yang tidak bersih lalu makan, mencuci
sayuran atau makanan dengan air yang mengandung bakteri kolera, makan ikan yang
hidup di air terkontaminasi bakteri kolera, Bahkan air tersebut (seperti disungai)
dijadikan air minum oleh orang lain yang bermukim disekitarnya.
Kingdom : Bacteria
Phylum : Proteobacteria
Ordo : Neisseriales
Family : Neisseriaceae
Genus : Neisseria
Spesies : N. gonorrhoeae
a. Karakteristik Umum
(Sumber: bacteriologynotes.com)
Masing-masing coccus berbentuk ginjal, sisi yang cekung akan berdekatan. Bakteri
ini patogen pada manusia dan biasanya ditemukan bergabung atau di dalam sel polimorfonukl
earPada Neisseria gonorrhoeae memiliki 70% DNA homolog, dan tidak memiliki kapsul
poliskarida, memiliki plasmid. Gonococcus paling baik tumbuh pada media yang
mengandung substansi organik yang kompleks seperti darah yang dipanaskan, hemin, protein
hewan dan dalam ruang udara yang mengandung 5% CO2. Gonococcus biasanya
menghasilkan koloni yang lebih kecil dibandingkan neisseria lain. (Behrman, 2009)