Anda di halaman 1dari 4

PRIMBON

PERAN, FUNGSI DAN TANGGUNG JAWAB MANAJER KEPERAWATAN

PERAN MANAJER KEPERAWATAN

PERAN  Peran antar pribadi (interpersonal roles) adalah semua manajer


INTERPERSONAL dituntut untuk menjalankan tugas-tugas yang sifatnya simbolik,
memiliki peran kepemimpinan, dan sebagai penghubung
 Dalam peran interpersonal terdapat tiga peran pemimpin yang
muncul secara langsung dari otoritas formal yang dimiliki pemimpin
dan mencakup hubungan interpersonal dasar, yaitu: Peran sebagai
yang dituakan (Figurehead Role), Peran sebagai pemimpin (Leader
Role), dan Peran sebagai Penghubung (Liaison Role) (Robbins, S &
Timothy, J., 2013).

PERAN  Peran informasi (informational roles) adalah semua manajer, sampai


INFORMASIONAL pada tingkatan tertentu, mengumpulkan informasi dari organisasi-
organisasi dan lembaga-lembaga di luar di luar organisasinya
sendiri, bertindak sebagai penyalur informasi kepada anggota
organisasinya, dan menjadi juru bicara saat mereka mewakili
organisasinya menghadapi pihak luar
 Tiga peran pemimpin berikut ini mendiskripsikan aspek
informasional, yaitu Peran sebagai monitor (Monitor Role), Peran
sebagai disseminator (Disseminator role), dan Peran sebagai Juru
bicara (Spokesman Role) (Robbins, S & Timothy, J., 2013).

PERAN  Informasi yang diperoleh pemimpin bukanlah tujuan akhir, tetapi


DESICIONAL merupakan masukan dasar bagi pengambilan keputusan. Sesuai
otoritas formalnya, hanya pemimpinlah yang dapat menetapkan
komitmen organisasinya ke arah yang baru; dan sebagai pusat syaraf
organisasi, hanya dia yang memiliki informasi yang benar dan
menyeluruh yang bisa dipakai untuk memutuskan strategi
organisasinya.
 Peran keputusan (decisional roles) diidentifikasi dalam empat peran
yang dibutuhkan untuk membuat pilihan, yaitu: manajer harus
melakukan peran sebagai wirausaha (entrepreneur), menangani
gangguan, (handler disturbance), penyedia sumber daya (allocator
resources), dan sebagai negosiator (Robbins, S & Timothy, J., 2013).

Agung Triwiyono Santoso / NPM. 1506706875 Pa g e |1


FUNGSI MANAJER KEPERAWATAN

FUNGSI  Perencanaan merupakan fungsi dasar dari manajemen.


PERENCANAAN Perencanaanadalah koordinasi dan integrasi sumber daya
keperawatan dengan menerapkanproses manajemen untuk
mencapai asuhan keperawatan dan tujuan layanankeperawatan
(Huber, 2010).
 Perencanaan memberikan informasi untuk mengkoordinasikan
pekerjaan secara akurat dan efektif (Swanburg, 2000)
 Tanpa perencanaan yang adekuat, proses manajemen pelayanan
kesehatan akan gagal (Marquis dan Huston, 2012)

FUNGSI  Pengorganisasian adalah memobilisasi sumber daya manusia dan


PENGORGANISASIAN material dari lembaga untuk mencapai tujuan organisasi, dapat juga
untuk mengidentifikasi antara hubungan yang satu dengan yang lain
(Huber, 2010)
 Pada pengorganisasian hubungan ditetapkan, prosedur diuraikan,
perlengkapan disiapkan, dan tugas diberikan (Marquis dan Huston,
2012)

FUNGSI  Pengaturan staf merupakan proses yang teratur, sistematis, rasional


KETENAGAAN diterapkan untuk menentukan jumlah dan jenis personel
keperawatan yang dibutuhkan untuk memberikan asuhan
keperawatan pada standar yang ditetapkan sebelumnya (Swanburg
(2000).
 Manajer bertanggung jawab dalam mengatur sistem kepegawaian
secara keseluruhan (Gillies, 2000).
 Ketenagaan adalah kegiatan manajer untuk merekrut, memimpin,
memberikan orientasi, dan meningkatkan perkembangan individu
untuk mencapai tujuan organisasi (Marquis dan Huston, 2012).

FUNGSI  Pengarahan adalah fase kerja manajemen, dimana manajer berusaha


PELAKSANAAN memotivasi, membina komunikasi, menangani konflik, kerja sama,
dan negosiasi (Marquis dan Huston, 2012).
 Pengarahan adalah fungsi manajemen yang memantau dan
menyesuaikan perencanaan, proses, dan sumber yang efektif dan
efisien mencapai tujuan (Huber, 2010).
 Pengarahan yang efektif akan meningkatkan dukungan perawat
untuk mencapai tujuan manajemen keperawatan dan tujuan asuhan
keperawatan (Swanburg, 2000)

Agung Triwiyono Santoso / NPM. 1506706875 Pa g e |2


FUNGSI  Pengendalian adalah fungsi yang terus menerus dari manajemen
PENGENDALIAN keperawatan yang terjadi selama perencanaan, pengorganisasian,
ketenagaan, pengarahan (Swanburg, 2000)
 Pengendalian adalah pemantauan dan penyesuaian rencana, proses,
dan sumber daya yang secara efektif mencapai tujuan yang telah
ditetapkan (Huber, 2010).
 Selama fase pengendalian, kinerja diukur menggunakan standar
yang telah ditentukan dan tindakan diambil untuk mengoreksi
ketidakcocokan antara standar dan kinerja (Marquis dan Huston,
2012).

TANGGUNG JAWAB MANAJER KEPERAWATAN

MANAGEMENT OF  Manajemen asuhan (care) merupakan pengaturan sumber daya


CARE dalam menjalankan kegiatan keperawatan dengan menggunakan
metode proses keperawatan untuk memenuhi kebutuhan klien atau
menyelesaikan masalah klien (Keliat, 2000).
 Manajemen asuhan keperawatan ada tiga komponen penting yaitu
manajemen sumber daya manusia dengan menggunakan sistem
pengorganisasian pekerjaan perawat, sistem klasifikasi kebutuhan
klien dan metode proses keperawatan (Keliat, 2000).

MANAGEMENT OF  Manajemen operasional (services) adalah pelayanan keperawatan di


SERVICES rumah sakit yang dikelola oleh departemen atau bidang perawatan
melalui tiga tingkatan manajerial yaitu manajemen puncak,
manajemen menengah, dan manajemen bawah (Swanburg, 2000).
 Manajer keperawatan tersebut harus memiliki beberapa faktor agar
penatalaksanaannya berhasil yaitu : (1) Kemampuan menerapkan
pengetahuan, (2) Ketrampilan kepemimpinan, (3) Kemampuan
menjalankan peran sebagai pemimpin, dan (4) Kemampuan
melaksanakan fungsi manajemen (Swanburg, 2000).

Agung Triwiyono Santoso / NPM. 1506706875 Pa g e |3


Referensi

Gillies, D. A. (2000). Nursing management: a system approach. Philadelphia : W.B. Saunders

Huber, D. L. (2010). Leadership and nursing care management (fourth edition). Philadelphia: W.B.
Saunders

Keliat, B.A. (2000). Manajemen asuhan keperawatan. Jakarta : EGC.

Marquis B. L., & Houston, C. J. (2012). Leadership roles and management function in nursing: theory
and application (seventh edition). Philadelphia: Lippincott Williams and Wilkins

Robbins, S., & Timothy, J. (2013). Organizational behavior (fifteenth edition). Boston: Pearson

Swansburg, R. C. (2000). Management & leadership for nurse manager. Boston : Jones & Barlett.

Agung Triwiyono Santoso / NPM. 1506706875 Pa g e |4

Anda mungkin juga menyukai