Anda di halaman 1dari 3

PROSEDUR CODE BLACK

No.Dokumen No.Revisi Halaman

1/3

Tanggal Terbit Di Tetapkan Oleh


Direktur RSIA PASUTRI
STANDART
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO) dr. Dhima Paramitha Oktacynara

Code Black adalah kode yang mengumumkan adanya ancaman


orang yang membahayakan (ancaman orang bersenjata atau
PENGERTIAN tidak bersenjata yang mengancam akan melukai seseorang
atau melukai diri sendiri), ancaman bom atau ditemukan benda
yang dcuriga bom di lingkungan rumah sakit dan ancaman lain.
Untuk menyelamatkan setiap orang dari ancaman orang yang
membahyakan (bersenjata atau tidak bersenjata), bom, dan
TUJUAN
ancaman lain (penyanderaan) yang terjadi di area RSIA
PASUTRI dengan tanda peringatan
1. Undang Undang Kesehatan RI No.36 tahun 2006 tentang
Kesehatan
2. Undang Undang Kesehatan RI No.44 tahun 2009 tentang
Rumah sakit
KEBIJAKAN
3. Kementrian Kesehatan RI tahun 2011 tentang Standar
Akreditasi Rumah Sakit
4. Menteri Kesehatan Republik Indonesia nomor 1691/
MENKES/ PER/VIII/2011 tentang keselamatan pasien.
Dalam hal adanya ancaman terhadap seseorang yang perlu
dilakukan adalah :
 Remain calm - Tetap tenang.
PROSEDUR  Retreat - Mundur bila lebih aman.
 Raise the alarm - Bunyikan alarm.
 Record details - Catat rincian kejadian.

PROSEDUR CODE BLACK


No.Dokumen No.Revisi Halaman

2/3

STANDART Tanggal Terbit Di Tetapkan Oleh


Direktur RSIA PASUTRI
PROSEDUR
OPERASIONAL
(S.P.O)
dr. Dhima Paramitha Oktacynara

1. Ambil tindakan cepat untuk melindungi diri sendiri atau


melindungi pasien yang terancam
2. Beri peringatan atau minta bantuan kepada sesama teman,
sambil meneriakkan : ” Code Black - Code Black!!!!”.
3. Melangkah mundur bila lebih aman – Hubungi telpon 0 atau
17 (OPERATOR).
4. Selanjutnya operator menghubungi pihak yang terkait a.l.
Sekuriti, Manager on Duty, Direksi, dan Staf Senior lainnya,
terangkan tentang:
a. Jenis kejadian.
b. Lokasi kejadian.
c. Nama dan tempat tugas Anda.
PROSEDUR 5. Bila tidak memungkinkan melangkah mundur :
6. Turuti perintah pengancam.
7. Lakukan hanya yangdiminta.
8. Bila bahaya sudah berlalu, telepon 0 atau 17 (OPERATOR),
dan jelaskan kejadiannya.
9. Catat hasil pengamatan Anda secepatnya. (Misalnya : ciri
penyerang, senjata, cara bicara/logat, tingkah laku, tato, ciri
kendaraan, arah pelarian, dll-nya).
10. Amankan tempat kejadian perkara.
11. Bekerjasama dengan sekuriti sambil menunggu petugas
kepolisian Bila mendapatkan ancaman bom, yang perlu
dilakukan adalah :
a. Tetap tenang sambil mendengarkan suara si penelepon,

12.

PROSEDUR CODE BLACK


No.Dokumen No.Revisi Halaman

3/3

STANDART Tanggal Terbit Di Tetapkan Oleh


Direktur RSIA PASUTRI
PROSEDUR
OPERASIONAL
(S.P.O)
dr. Dhima Paramitha Oktacynara

b. Jangan menutup telepon.


c. Gunakan telpon lain untuk menghubungi nomor :
(POLRESTA BOGOR); (POLSEK TANAH SAREAL); 0
atau 17 (OPERATOR)

PROSEDUR d. selanjutnya operator menghubungi pihak yang terkait,dan


sampaikan :
1) Bahwa terdapat ancaman bom.
2) Lokasi ancaman bom secara tepat.
3) Nama anda dan tempat tugas/profesi Anda.
4) Evakuasi Segera/Evacuation
UNIT TERKAIT Seluruh unit terkait atau seluruh ruangan di Rumah RSIA
PASUTRI.

Anda mungkin juga menyukai