MACAM GAYA INTERNAL

STRUKTUR BANGUNAN 01
Minggu ke-08

Jurusan Arsitektur
Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA
TA.2009/2010
 MACAM BALOK
Berdasarkan jenis tumpuannya:
a. Simply supported beam/Balok sederhana b. Continuous beam/balok menerus
Balok dengan 2 macam tumpuan Balok dengan 3 macam atau lebih
(sendi-rol) tumpuan.

c. Cantilever beam/balok kantilever

Balok dengan tumpuan jepit-bebas
 MACAM BALOK
Berdasarkan jjenis tumpuannya:
p y

d. Overhanging beam e. Fixed beam

Balok dengan tumpuan sendi-rol-bebas Balok dengan tumpuan jepit-jepit

e. Balok dengan tumpuan jepit-sendi, jepit-rol

Balok jenis ini memiliki 2 macam tumpuan,
tumpuan dengan salah satu tumpuannya fixed.
fixed
 MACAM BENTUK BEBAN

a Beban titik/terpusat
a.

b Beban merata
b.

c. Beban segitiga
 Perilaku Umum Balok

Balok sederhana

B l k menerus
Balok

Balok dengan tumpuan jepit-jepit

Kekakuan dan kapasitas pikul beban

pada balok akan semakin meningkat,
g
ketika balok dibuat menerus dengan
beberapa tumpuan atau menahan
ujung-ujungnya.
GAYA INTERNAL pada BALOK

Gaya eksternal atau gaya luar merupakan gaya yang

dit i
diterima berasal
b l dari
d i lluar struktur
t kt it itu sendiri.
di i GGaya
eksternal pada balok menyebabkan terjadinya gaya
internal, yaitu: Gaya geser dan momen lentur.

Aksi dari beban yang diterima oleh elemn balok

menyebabkan timbulnya deformasi pada balok,
dimana terdapat serat pada balok yang memanjang
dan memendek. Serat bagian atas mengalami
perpendekan (tekan) dan serat bagian bawah
mengalami perpanjangan (tarik), keduanya terletak
pada serat tepi.

Sedangkan pada bagian tengah balok terdapat

daerah dimana tidak terjadi perpanjangan maupun
perpendekan, bagian ini disebut dengan sumbu
netral.
KEGAGALAN BALOK
Geser Horisontal pada Balok
 ANALISIS BALOK

● Meninjau
M i j g gaya eksternal
k t l pada
d bbalok:
l k bbeban
b d dan
reaksi tumpuan.
● Meninjau gaya internal pada balok: distribusi gaya
internalnya
y (g
(gaya
y ggeser,, normal,, dan momen
lentur) serta tegangan yang terjadi pada
penampang balok.
● Meninjau defleksi yang terjadi akibat pembebanan.

Menggunakan persamaan keseimbangan dasar:

ΣM = 0
ΣV = 0
ΣH = 0
Untuk mencari reaksi pada tumpuan dan distribusi
gaya internal:
SFD (shear force diagram)
BMD (bending moment diagram)
NFD (normal force diagram)
Pembebanan terbagi merata Pembebanan terpusat
 REFERENSI

● Schodek, Daniel. 1998. Struktur. Refika Aditama: Bandung.

● Onouye, Barry dan Kevin Kane. 2007. Statics and Strength of Materials for
Architecture and Building Construction. Pearson Prentice Hall: New Jersey.