hidup. Secara umum tulang manusia dikelompokkan menjadi dua yaitu tulang-tulang
aksial (sumbu tubuh) dan tulang-tulang apendikular (Syaiffuddin, 2007: 65). skeleton
aksial yang Terdiri atas sekelompok tulang yang menyusun poros tubuh dan memberikan dukungan
dan perlindungan pada organ di kepala, leher dan badan. Skeleton aksial terdiri dari: Tulang
Tengkorak, Tulang dada, Tulang rusuk, ruas-ruas tulang belakang yang terdiri dari 33 buah tulang
yang terbagi atas 5 bagian yaitu: Columna cervicalis (7 buah), Columna thoracalis (12 buah),
Columna lumbalis (5 buah), Columna sacralis (5 buah), dan Columna coccigialis (4 buah). dan
skeleton apendikular yang terdiri dari tulang tulang yang merupakan tambahan dari skeleton axial.
Skeleton axial terdiri dari : Anggota gerak atas, Anggota gerak bawah, Gelang panggung, Bagian
akhir dari ruas-ruas tulang belakang seperti sakrum dan tulang coccyx (Devision, 2009).
Ppt
• Tulang Telinga
Terdiri dari:
Os. Malleus (1)
Os. Incus (1)
Os. Stapes (1)
Jumlahnya ada 3, karena telinga manusia ada dua maka jumlah seluruhnya
adalah 6 tulang.
• Tulang leher yang dibentuk oleh vertebra cervicalis (telah masuk dalam
klasifikasivertebra) dan 1 buah os. Hyoideum
Tulang badan terdiri atas 5 kelompok yaitu kelompok tulang belakang atau
punggung, kelompok tulang dada, kelompok tulang rusuk, kelompok tulang bahu
dan kelompok tulang panggul. Tiga kelompok tulang, masing-masing adalah
kelompok tulang belakang, tulang dada dan tulang rusuk, saling berhubungan
sehingga membentuk rongga.
Di dalam rongga tersebut terdapat organ vital manusia yaitu jantung dan paru-paru.
Dilihat dari bentuk dan posisinya maka dapat dilihat bahwa kelompok tulang ini, jika
dilihat sebagai satu kesatuan memiliki fungsi untuk melindungi organ di dalamnya,
seperti jantung, paru-paru, organ-organ perut seperti bagian-bagian usus
halus, bagian-bagian usus besar, ginjal, dan sebagainya.
Tulang leher, bagian paling atas disebut tulang atlas dan bagian yang kedua disebut tulang
pemutar.
Tulang punggung, tempat melekatnya tulang rusuk.
Tulang pinggang
Tulang kemudi (kelangkang), pada orang dewasa, 5 ruas tulang kelangkang dan 4 ruas
tulang ekor menjadi satu.
Tulang ekor (tulang tungging)
Tulang rusuk sejati, berjumlah 7 pasang yang melekat pada tulang dada bagian badan dan
tulang punggung.
Tulang rusuk palsu, berjumlah 3 pasang yang bagian belakangnya melekat pada tulang
punggung dan bagian depan melekat pada tulang rusuk sejati di atasnya.
Tulang rusuk melayang, berjumlah 2 pasang yang bagian belakangnya melekat pada tulang
punggung sementara bagian depan melayang dan tidak melekat pada tulang apapun.
Tulang belikat
Tulang selangka.
Kelompok tulang bahu berada di samping kanan dan kiri tubuh bagian atas, di atas
tulang dada. Tulang selangka di masing-masing kelompok tulang bahu
menghubungkan masing-masing gelang bahu kanan dan kiri dengan tulang dada.
Tulang belikat yang berbentuk segitiga pipih menghubungkan masing-masing gelang
bahu dengan tulang rusuk. Tulang belikat memiliki sebuah tonjolan yang disebut
paruh gagak. (Baca: Fungsi tulang belikat)
Tulang ilium atau tulang usus, yang dihubungkan oleh jaringan sendi dengan tulang
kelangka
Tulang pubis atau tulang kemaluan (Baca: Alat reproduksi manusia – Alat reproduksi pria)
Tulang iskium atau tulang duduk
1. Humerus atau tulang pangkal lengan, merupakan tulang gerak atas paling besar dan paling
panjang, serta berhubungan dengan tulang belikat. Humerus berbentuk panjang seperti
tongkat dan bagian ujungnya berhubungan dengan gelang bahu membentuk kepala sendi
yang disebut kaput humeri.
2. Ulna (tulang hasta), merupakan tulang bawah dengan lengkung sejajar dengan jari
kelingking.
3. Radius (tulang pengumpil), berbentuk panjang bersisian dengan ibu jari.
4. Karpal (tulang pergelangan tangan), merupakan tulang-tulang pendek yang memiliki bentuk-
bentuk yang berbeda seperti bulat, sabit, segitiga, segi banyak, dan lain-lain.
5. Metakarpal (tulang telapak tangan), tersusun atas 5 buah tulang pipa pendek yang
berhubungan dengan tulang karpal (pergelangan tangan) dan tulang jari.
6. Falangus (tulang ruas-ruas jari tangan), tersusun atas tulang pipa pendek di masing-masing
jari.
Tulang gerak bawah berhubungan dengan tulang gelang panggul dan tersusun atas:
1. Femur (tulang paha), merupakan tulang anggota gerak bawah berbentuk pipa yang paling
berat, paling besar, dan paling panjang. Pangkal tulang yang berhubungan dengan gelang
panggul membentuk kepala sendi yang disebut kaput femoris. Pada bagian ujung
membentuk sendi lutut.
2. Patela (tulang tempurung lutut), berbentuk segitiga pipih dengan sudut membulat.
3. Tibia (tulang kering), adalah tulang pipa terbesar kedua setelah tulang paha, yang juga
berperan dalam menyokong tubuh. Bagian pangkal berhubungan dengan femur dan
membentuk sendi lutut atau sendi femur. Pada bagian ujung bawah terdapat tonjolan yang
disebut maleolus medial atau mata kaki dalam.
4. Fibula (tulang betis), berbentuk pipa yang ramping. Tulang ini tidak menopang tubuh tapi
membantu memperluas area melekatnya otot tungkai. Pada bagian ujung bawah terdapat
tonjolan yang disebut maleolus lateral atau mata kaki luar.
5. Tarsal (tulang pergelangan kaki), terdiri atas talus (tulang loncat), tulang kecil, tulang tumit,
kuneiformis (tulang berbentuk baji), navikular (tulang berbentuk kapal), kuboid (tulang
berbentuk dadu).
6. Metatarsal (tulang telapak kaki), tersusun atas 5 buah tulang pipa berbentuk tulang panjang.
7. Falangus (tulang ruas-ruas jari kaki), terdiri atas 3 ruas tulang pendek di setiap jari dan
hanya 2 ruas di ibu jari kaki.
(Alfiah, 2017).
https://dosenbiologi.com/manusia/tulang-penyusun-rangka-manusia
Tulang pipih adalah tulang dengan bentuk pipih gepeng. Tidak seperti tulang
pipa, bagian dalam tulang pipih umumnya tidak berongga sehingga bersifat pejal.
Pada bagian bawah tulang pipih, spons berisi sumsum merah tulang yang
menjadi tempat produksi sel darah merah biasanya juga ditemukan. Beberapa
tulang pada tubuh manusia yang tergolong mempunyai bentuk tulang pipih
antara lain tulang rusuk, tulang dada, tulang tengkorak, dan tulang belikat.
Tulang pendek adalah tulang dengan bentuk pendek. Sama seperti tulang pipih,
tulang pendek juga tidak berongga dan bersifat pejal, akan tetapi mengandung
sumsum merah tulang
http://www.ebiologi.net/2016/02/bentuk-bentuk-tulang.html
Afifah. 2017. Tulang penyusun Rangka Manusia.
https://dosenbiologi.com/manusia/tulang-penyusun-rangka-manusia. dikases oada 6 okober 2018
pukul 09.58 WIB
Rahayu, tutiek., Kartika Ratna Pertiwi., dan Yuliati. 2018. Buku petunjuk praktikum biologi
manusia. Yogyakarta: UNY presss