Ani meminta ayahnya untuk bercerita tentang pernikahannya.
Dengan senang hati ayahnya bercerita.
Ia menikah 9 tahun yang lalu. Saat itu usia ayah 27 tahun dan ibu 25 tahun. Ayah dan ibu teman satu kantor. Mereka menikah pada tanggal 11 September. Ayah tidak akan melupakan tanggal itu. Karena pernikahannya merupakan peristiwa penting yang menyenangkan.
Pada saat pernikahan ayah,
semua keluarga berkumpul. Semua tamu mengucapkan selamat. Ayah dan ibu bahagia sekali. Setahun kemudian Ani lahir. Kebahagian keluarganya semakin lengkap. Kelahiran winda
Winda juga punya cerita masa lalu.
Winda lahir delapan tahun yang lalu. Di rumah sakit Kasih Ibu. Winda tidak lahir secara normal. Karena posisi Winda sungsang. Kepala dan kaki Winda tidak pada posisi yang benar. Ibu Winda harus dioperasi caesar. Ketika operasi dijalankan, Ibu Winda kehilangan banyak darah. Ayah Winda mencari donor darah dengan golongan darah yang tepat.
Sewaktu dioperasi ibu Winda
tidak merasakan sakit karena dibius. Setelah biusnya hilang, Ibu Winda kesakitan. Rasa sakit Ibu Winda hilang digantikan oleh kegembiraan. Winda lahir dengan selamat.
2. Peristiwa Menyedihkan
Selain peristiwa menyenangkan
setiap keluarga juga mengalami peristiwa yang menyedihkan. Di antaranya musibah kecelakaan lalu lintas, anggota keluarga sakit, dan lainnya. Untuk lebih jelasnya, simaklah cerita berikut.
Kecelakaan Lalu Lintas
Amir mempunyai peristiwa penting
Dia pernah tertabrak sepeda motor. Saat itu amir bangun kesiangan. Ia tidur larut malam. Amir dan Deni asyik main sampai larut. Tas dan buku dikemas dengan tergesa-gesa Amir mengayuh sepeda dengan kencang Ia tidak ingin terlambat sekolah Sesampai di tikungan tiba-tiba Braak....
Amir terjatuh dari sepeda
Ternyata ia tertabrak motor Amir pingsan, sepeda rusak Kaki dan tangan Amir terluka