Anda di halaman 1dari 19

BAB I

PENDAHULUAN

Syukur Alhamdulillah dipanjatkan kehadhlirat Alloh SWT atas rahmat dan karunia yang
telah diberikan, serta hanya Kepada Alloh permohonan petunjuk dan pertolongan dihadapkan
dan kepada-Nyalah bertawakal. Amanah telah diberikan oleh Pimpinanan Daerah
Muhammadiyah kota Surakarta kepada Direksi untuk mengelola RS PKU Muhammadiyah
Surakarta. Berbagai hal harus diupayakan secara maksimal untuk mencapai visi dan misi Rumah
Sakit.
Rumahsakit memiliki inti bisnis utama (cor bisnis) kegiatan berupa layanan kesehatan
(medical services), merupakan usaha padat modal, padat karya,padat profesi dan padat
masalah. Regulasi dibidang layanan kesehatan, tuntutan masyarakat yang semakin kritis untuk
memperoleh layanan kesehatan, kerjasama dengan pihak ketiga, kerjasama dibidang
penyelenggaraan pendidikan dengan Universitas Muhammadiyah Surakarta dan modalitas
ketenagaan baik medik maupun non medik yang dimiliki sangat berpengaruh dalam penentuan
arah kebijakan Rumahsakit. Disamping itu, dihadapkan pada pengaruh globalisasi yang secara
ekonomi mendorong kearah ekonomi pasar, makna kompetisi antar lembaga tidak dapat
terhindarkan sehingga persaingan usaha bidang kesehatan menjadi ketat. Rumah Sakit PKU
Mhammadiyah dengan segala kelebihan dan kekurangan yang dimiliki baik secara fisik
bangunan dan lingkugan serta keterbatasan peralatan medik meupakan modalitas dan pemacu
semangat untuk terus berupaya memberikan layanan yang terbaik kepada masyarakat.
Memajukan Rumah Sakit merupakan tugas utama dan merupakan tantangan didalam
peningkatan kualitas Amal Usaha dibidang layanan kesehatan untuk dapat memenuhi keinginan
umat / masarakat pelanggan dan atau keluarganya, serta mampu memberi kontribusi
pengembangan perserikatan Muhammadiyah didalam menjalankan misinya sebagai media
dakwah amar makruf nahi mungkar.
Rencana strategis tahun 2013 sampai dengan tahun 2017 disusun melalui pembahasan
pada lokakarya penyusunan renstra yang melibatkan civitas rumah sakit dan muhammadiyah
daerah kota Surakarta. Program kegiatan disusun berdasar serta berpedoman pada visi dan misi
rumah sakit, modal kerja (asset) yang dimiliki baik luasan lahan, fisik bangunan beserta isi
1
peralatan medis maupun non medis, sumber daya ketenagaan, hasil kinerja tahun sebelumnya
serta analisis kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman. Semoga yang disusun dapat
berjalan lancar sesuai rencana.

BAB II
ASET RUMAH SAKIT
2
1. Luas tanah RS. PKU Muhammadiyah s/d tahun 2012 : 15.806 meter persegi
2. Luas bangunan : 15.560 meter persegi
3. Status izin operasional RS : SK. Menkes No : H.K. 07.06/III/2350/08
4. Tipe kelas : C Madya
5. Akreditasi : Terakreditasi 12 Pokja layanan tahun 2009
6. Jumlah tempat tidur : 222 tempat tidur
7. Jumlah Karyawan Total : 681
- Medis : 338
- Penunjang Medis : 72
- Non Medis : 271
8. Fasiltas layanan jasa RS :
- Unit Gawat Darurat
- Kamar persalinan
- Instalasi rawat jalan Spesialis dan Umum serta gigi dan mulut
- Ruang rawat inap
- Instalasi penunjang medis (farmasi, Radiologi, Laboratorium Kinik dan gizi)
- Instalasi bedah sentral
- Unit perawatan intensif (neonatus,anak, Penyakit jantung dan penyakit lain)
- Unit layanan dialysis
- Layanan rehabilitasi medic

BAB III
LAPORAN KINERJA 2011-2012

3
Gedung utama RS. PKU Muhammadiyah berdiri dan diresmikan pada 1 Oktober 2010,
sehingga masa transisi berjalan kurang lebih sampai dengan Desember 2011. Secara efektif
program utilisasi gedung baru dan menyatu dengan gedung lama berjalan semenjak Januari
2011. Sehubungan dengan hal tersebut diatas maka efektif laporan kinerja 2011 – 2012
dipergunakan sebagai penghitungan angka ramal strategi bisnis 2013 – 2017.
1. LAPORAN KINERJA PELAYANAN MEDIK
Tabel 1. Data Layanan Medik Tahun 2011-2012
JUMLAH KUNJUNGAN
NO UNIT KERJA SELISIH PERTUMBUHAN
2011 2012
1 IGD 19.012 20.802 1.790 9,41% ( meningkat )
2 IBS 3.211 3.454 224 6,97% ( meningkat )
3 RAWAT JALAN 57.328 62.185 4.857 8,47% ( meningkat )
4 RAWAT INAP ( BOR ) 60.67% 58.91% - 1,76% -2,9% ( menurun )

Jumlah kunjungan dari tahun 2011 ke 2012 meningkat masing-2 IGD 9,41 %, IBS 6,97 % dan
rawat jalan 8,47%. Adapon BOR rawat inap menurun dari 60,67% tahun 2011 menjadi 58,91%
pada tahun 2012, mengalami penurunan 2,9%.

Tabel 2. Indikator Layanan Medik Tahun 2011-2012

No Keterangan Tahun 2011 Tahun 2012


1 BOR ( %) 61,23% 58,26%
2 LOS ( hari) 3.05 hari 3.07 hari
3 TOI ( hari ) 1,97 hari 2.27 hari
4 BTO ( hari ) 73 hari 69 hari
5 NGR ( ‰ ) 11.09 ( ‰) 6.86 ‰
6 GDR (‰ ) 20.22(‰) 20.11 ‰

4
Gambar 1. Grafik Barber Johnson th 2011-2012
Titik efisiensi tahun 2011 & 2012 berada diluar area efisiensi.

2. LAPORAN KINERJA PENUNJANG MEDIK

Gambar 2. Data Layanan radiologi Tahun 2011-2012

5
Gambar 3. Data Layanan Laboratorium tahun 2011-2012

Gambar 4. Data Layanan Farmasi tahun 2011-2012

6
Gambar 5. Data Layanan Gizi tahun 2011-2012

Tabel 3. Nilai Produksi Penunjang Medik Tahun 2011-2012


NO UNIT KERJA TAHUN 2011 2012 Selisih Pertumbuhan

1 Radiologi Pendapatan Rp 2.225.081.967 Rp3.224.011.335 Rp 998.929.368 44,89%


Belanja Rp 790.676.031 Rp 1.174.555.472 Rp 383.879.441 48,55%
Saldo Rp 1.434.405.936 Rp 2.049.455.863 Rp 615.049.927 42,88%
2 Laboratorium Pendapatan Rp 2.230.352.850 Rp 6.753.413.752 Rp4.523.060.902 202,80%
Belanja Rp 1.274.238.657 Rp 3.434.174.518 Rp1.274.238.657 100,00%
Saldo Rp 956.114.193 Rp 3.319.239.234 Rp2.363.125.041 247,16%
3 Farmasi Penjualan Rp34.186.065.488 R41.795.962.401Rp7.609.896.913 22,26%
Pembelian Rp24.250.866.200 Rp28.836.978.042
Rp4.586.111.842 18,91%
Saldo Rp 9.935.199.288 Rp12.958.984.359 Rp3.023.785.071 30,44%
4 Gizi Pendapatan Rp 1.945.731.442 Rp 2.140.877.816 Rp 195.146.374 10,03%
Belanja Rp 1.210.740.610 Rp 1.493.902.226 Rp 283.161.616 23,39%
Saldo Rp734.990.832,00 Rp646.975.590,00 Rp(88.015.242,00) -11,98%

Penghitungan kinerja penunjang medik dari tahun 2011 ke 2012 berdasar selisih antara
pendapatan dengan pembelanjaan menunjukkan peningkatan.
a. Instalasi Radiologi

7
- Pendapatan meningkat 44,89%
- Belanja meningkat 48,55%
- Saldo meningkat 42,88%
b. Instalasi Laboratorium
- Pendapatan meningkat 202,80%
- Belanja meningkat 100,00 %
- Saldo meningkat 247,16%
c. Instalasi Farmasi
- Penjualan meningkat 22,26%
- Pembelian meningkat 18,91 %
- Saldo meningkat 30,44%
d. Instalasi Gizi
- Pendapatan meningkat 10,03%
- Belanja meningkat 23,39 %
- Saldo menurun (11,98 %)

3. KINERJA KEUANGAN SECARA UMUM


Tabel 4. Kinerja Keuangan RS PKU Muhammadiyah Surakarta tahun 2011-2012
NO KETERANGAN 2011 2012 SELISIH
1 Pendapatan Rp 70.982.430.000 Rp 88.621.000.000 Rp 17.638.570.000

2 Pengeluaran/ Rp 69.928.820.000 Rp 85.082.000.000 Rp 15.053.180.000


Belanja
3 Saldo Rp 1.053.610.000 Rp 3.539.000.000 Rp 2.485.390.000

- Total pendapatan rumahsakit dari tahun 2011 ke 2012 mengalami peningkatan sebesar
Rp 17.638.570.000 ( 25% )
- Total pengeluaran/ belanja rumahsakit dari tahun 2011 ke 2012 mengalami
peningkatan sebesar Rp 15.053.180.000 ( 18 % )

8
- Peningkatan saldo rumahsakit dari tahun 2011 ke 2012 sebesar Rp 2.485.390.000
( 235,89 %)

BAB IV
ANALISIS

1. Analisis pelayanan
- Jumlah kunjungan pasien IGD, meningkat sebesar 9,41%
- Jumlah tindakan IBS mengalami peningkatan sebesar 6,97%
- Jumlah Kunjungan pasien rawat jalan mengalami peningkatan sebesar 8,47%,
- BOR mengalami penurunan sebesar 2,9%. Penurunan BOR kemungkinan diakibatkan
adanya penambahan jumlah tempat tidur sebanyak 18 TT ( pembukaan lantai IV ).
- Titik efisien tahun 2011 & 2012, berada diluar area efisiensi
2. Analisis pendapatan
Tabel 5. Prosentase pendapatan terhadap pendapatan total rumahsakit

9
TAHUN 2011 TAHUN 2012
NO KETERANGAN % %
Jumlah kontribusi Jumlah kontribusi
1 Total Pendapatan
RS Rp 70.982.430.000 Rp 88.621.000.000
2 Radiologi Rp 2.225.081.967 3,13% Rp 3.224.011.335 3,64%
3 Laborat Rp 2.230.352.850 3,14% Rp 6.753.413.752 7,62%
4 Farmasi Rp 34.186.065.488 48,12% Rp 41.795.962.401 47,16%
5 Gizi Rp 1.945.731.442 2,74% Rp 2.140.877.816 2,42%
6

Rawat Inap, 39,16%


Rawat Jalan, IBS, Rp 34.706.734.696
IGD, VK dan Unit
Penghasil Lainnya

 Total Kontribusi pendapatan pelayanan medik dll terhadap pendapatan rumahsakit tahun
2012 sebesar Rp 34.706.734.696 (39,16%)
 Total kontribusi pendapatan penunjang medik terhadap pendapatan rumahsakit tahun 2012
adalah sebesar Rp 53.914.265.304 ( 60,84%)

Kontribusi pendapatan penunjang medik terhadap pendapatan rumahsakit dari tahun 2011 ke
2012 sebagai berikut :
- Instalasi Radiologi, dari 3,13% menjadi 3,64% meningkat sebesar 0,51% ( Rp
998.929.368)
- Instalasi Laboratorium, dari 3,14% menjadi 7,62% meningkat sebesar 4,48%
(Rp 4.523.060.902)
- Instalasi Farmasi, dari 48,12% menjadi 47,16 % meningkat 0,96% ( Rp 7.609.896.913)
- Gizi, dari 2,74% menjadi 2,42 % menurun sebesar 0,32% ( -Rp 195.146.374 )

3. Analisis pengeluaran/ belanja


Tabel 6.
Prosentase pengeluaran penunjang medis terhadap total pengeluaran/belanja rumahsakit
tahun 2011 ke 2012

Keterangan Tahun 2011 Tahun 2012

10
NO % %
Jumalh kontribusi Jumlah kontribusi
1 Pengeluaran RS Rp69.928.820.000 Rp 85.082.000.000
2 Radiologi Rp 790.676.031 1,13% Rp 1.174.555.472 1,38%
3 Laboratorium Rp 1.274.238.657 1,82% Rp 1.274.238.657 1,50%
4 Farmasi Rp 24.250.866.200 34,68% Rp 28.836.978.042 33,89%
5 Gizi Rp 1.210.740.610 1,73% Rp 1.493.902.226 1,76%

Perbandingan pengeluaran / belanja penunjang medic terhadap total belanja RS sebagai


berikut :
- Instalasi radiologi dari 1,13% menjadi 1,38% meningkat sebesar 0,25%
- Instalasi Laboratorium, dari 1,82% menjadi 1,50% menurun sebesar 0,32%
- Instalasi Farmasi dari 34,68% menjadi 33,89% menurun sebesar 0,79%
- Gizi dari 1,73% menjadi 1,76% meningkat 0,03 %

BAB V
RENCANA STRATEGIS TAHUN 2013-2017

Program Strategis RS PKU Muhammadiyah Surakarta disusun dalam 4 pilar acuan


program strategis yaitu :
1. SHARE HOLDER VALUE (Pertumbuhan Pendapatan), meliputi :
- Return of Investment ( ROI)
- Pertumbuhan pendapatan, dan
- Efisiensi biaya
2. FIRM EQUITY (Meningkatkan kepercayaan)
- Meningkatnya kepercayaan pelanggan
- Kecepatan layanan
- Quality relationship dengan customer
3. ORGANIZATIONAL CAPITAL

11
- Peningkatan kualitas layanan
- Penggunaan teknologi kedokteran
- Terintegrasinya layanan kepada customer
4. HUMAN CAPITAL
- Meningkatnya kapabilitas personel
- Meningkatnya komitmen personel

Sampai dengan tahun 2017 Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta mampu menjadi
rumahsakit kelas B dan menjadi Rumah Sakit Pendidikan Utama Fakultas Kedokteran
Universitas Muhammadiyah Surakarta terakreditasi.

Rencana program strategis yang dilakukan adalah :


1. Memenuhi persyaratan dengan melengkapi kekurangan dokter ahli maupun peralatan
medik yang harus dimiliki sesuai ketentuan RS kelas B
2. Optimalisasi program MDG’s ( DOT’s & PONEK )
3. Pengajuan akreditasi rumah sakit umum & rumah sakit pendidikan
4. Realisasi pengembangan bangsal untuk pendidikan profesi kedokteran FK UMS
5. Pengembangan dan optimalisasi serta peningkatan kualitas layanan medik maupun non
medik
6. Upaya peningkatan kepercayaan umat/ masyarakat pada RS PKU Muhammadiyah
Surakarta
7. Pembinaan dan peningkatan kesejahteraan karyawan
8. Peningkatan kualitas tata kelola manajemen RS PKU Muhammadiyah Surakarta
Master Program RS PKU Muhammadiyah Surakarta tahun 2013-2017 terlampir.

12
BAB VI
PROGRAM KEBIJAKAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA
RS PKU MUHAMMADIYAH SURAKARTA TAHUN 2013

1. Target Pencapaian
a. Pencapaian Pendapatan
Tabel.7 Target Pencapaian Pendapatan RS PKU Muhammadiyah Surakarta Tahun 2013 :
Keterangan Tahun 2012 Tahun 2013 Ket
Pendapatan RS Rp 88.621.000.000 Rp 118.868.403.404 34,13%

Total rencana pendapatan tahun 2013 sebesar Rp 118.868.403.404 ( meningkat 34,13%


dibanding total pendapatan tahun 2012 ), yang didukung oleh :
- Peningkatan jumlah kunjungan layanan medik, antara lain : rawat inap, rawat jalan, IGD
dan tindakan IBS
Tabel 8. Rencana Pencapaian Pelayanan Medik
Keterangan Tahun 2012 Tahun Rencana Pendapatan
2013
13
IGD ( kunjungan ) 20.802 21.043 1,16%
Rp 1.378.797.437
IBS (tindakan ) 3.454 4.005 15,95%
Rp 18.962.094.409
Rawat Jalan ( kunjungan ) 62.185 65.394 5,16%
Rp 6.135.777.543
Rawat Inap ( BOR) 58,91% 71,30% 21,03%
Rp 24.998.902.385
Jumlah Rp51.475.571.774

- Pencapaian layanan medik tahun 2013 diharapkan meningkat dibanding tahun 2012 :
 Jumlah kunjungan pasien IGD meningkat sebesar 1,16%
 Tindakan Bedah meningkat sebesar 15,95%
 Kunjungan rawat jalan meningkat sebesar 5,16%
 Rawat Inap BOR meningkat 21,03%

- Peningkatan pendapatan sektor penunjang medik , Instalasi Radiologi, Instalasi


Laboratorium, Instalasi Farmasi dan Gizi

Tabel 9. Rencana Pendapatan Unit Penunjang Medik tahun 2013


Keterangan Tahun 2012 Tahun 2013
Radiologi Rp 3.224.011.335 Rp 4.030.014.169
Laborat Rp 6.753.413.752 Rp 8.441.767.190
Farmasi Rp 41.795.962.401 Rp 52.244.953.001
Gizi Rp 2.140.877.816 Rp 2.676.097.270
Rp53.914.265.304 Rp67.392.831.630
Jumlah

b. Rencana Strategis dan pencapaian program tahun 2013 :


Tabel 10. Anggaran Per Sasaran Strategis

NO KETERANGAN ANGGARAN PENDAPATAN ANGGARAN


BELANJA
1 Share Holder Value Rp 118.868.403.404 Rp 63.770.500.000
2 Firm Equity Rp 1.459.800.000

14
3 Organizational Capital Rp 12.346.340.000
4 Human Capital Rp 39.140.700.000
Jumlah Rp 116.717.340.000

a. Rencana Strategis dan pencapaian program tahun 2013 :


- Pencapaian pendapatan sebesar Rp 118.868.403.404
- Belanja untuk kegiatan Share Holder Value sebesar Rp 63.455.500.000
- Belanja untuk meningkatkan kepercayaan pada pelanggan (Firm Equity) sebesar
Rp 1.459.800.000
- Untuk peningkatan kualitas layanan, penggunaaan teknologi kedokteran dan
terintegrasinya layanan kepada pelanggan dianggaran sebesar Rp 12.346.340.000
- Guna meningkatan kapabilitas dan komitment personel dianggarkan sebesar
Rp 39.140.700.000

b. RS PKU Muhammadiyah Surakarta dapat terakreditasi berdasar standart akreditasi


tahun 2012
c. Persiapan / konsolidasi pencapaian kualifikasi RS Tipe B dan terakreditasi sebagai
rumahsakit pendidikan tahun 2014

2. Menuju RS PKU Muhammadiyah Surakarta kelas B


a. Pemenuhan kebutuhan minimal tenaga medis, antara lain :
Tabel 11. Kebutuhan Minimal Tenaga Medis RS Tipe B
No Jenis Keterangan
1 Dokter Umum - Sudah cukup
2 Dokter Spesialis 4 Dasar - Sudah cukup
3 Dokter Spesialis lainnya - Sudah cukup
4 Dokter Spesialis Penunjang Medik - Kurang 1 orang Dokter
Spesialis Patologi klinik Fulltimer
- Kurang 1 orang Dokter
Spesialis Rehabilitiasi Medik
5 Dokter Sub Spesialis Sudah cukup
6 Dokter Gigi Umum Kurang 1 orang Dokter Gigi umum
7 Dokter Gigi Spesialis Kurang 1 orang Drg. Sp Bedah Mulut
Part Timer
15
b. Pemenuhan kebutuhan peralatan medik
Tabel 12. Kebutuhan Alkes RS Tipe B
NO UPM NAMA ALAT ∑

1 PENYAKIT DALAM Endoscopy 1


2 Nebulizer 1
3 Bed Side Monitor 1
1 BEDAH Cyro Surgery 1
2 CSSD ( bangunan &alat) 1
3 Bronchoscopy 1
1 PENYAKIT ANAK Infant Ventilator 1
2 Blue light 1
3 Bed Side Monitor 1
1 OBSGYN Colposcopy 1
2 USG Kamar Bersalin 1
3 Bed Gyn Ruang Rawat 1
4 Incubator Bayi 1
1 THT Functional Endoscopy Sinus Surgery 1
(FESS)+ set Operasi
2 Tympanometri 1
1 MATA Tono Meter 1
2 Ophtalmoscopy 1
3 Kampimeter 1
4 Binocular Opthalmoscop 1
6 Keratometer 1
1 SYARAF EEG 1
2 Brain Evoked Respon Auditory 1
TEST ( BERA Test )
3 ENMG(Electro Neuro Myografi) 1
1 KULIT & KELAMIN Sterilisator Basah 1
1 JANTUNG Echo Cardiografi colour dengan 1
probe anak & dewasa
2 Treadmill 1
1 REHAB MEDIK Treadmill 1
2 Microwave diatermy 1
4 Traction Unit 1
1 ANESTESI Spirometri 1
1 JIWA ECT dengan anestesi 1
2 Bio Feedback Aparatus dari NEXUS* 1
16
1 GIGI & MULUT Dental Rontgent ( Panoramic)* 1
2 Tambal Sinar 1
3 Sterilisator basah 1
1 RADIOLOGI CT Scan Multi Slise 1
1 IBS Defibrilator 1
2 Laser Coagulator 1
4 Infuse Pump 2
5 Syringe Pump 2
c. Pemenuhan sarana dan prasarana pendukung RS tipe B
- CSSD
- Ramp gedung baru
- dll

3. Program Strategis
Tabel 13. Rencana Belanja berdasarkan Pencapaian/ usulan program kerja tahun 2013

NO KEGIATAN PREDIKSI ANGGARAN

1 Optimalisasi& pengembangan layanan Instalasi Gawat Darurat Rp 733.500.000


2 Optimalisasi & Pengembangan layanan Rawat Inap Rp 2.716.800.000
3 Optimalisasi & peningkatan layanan akuntansi & keuangan Rp 460.000.000
4 Optimalisasi pelayan bedah sentral Rp 5.465.000.000
5 Optimalisasi & Pengembangan Layanan Radiologi Rp 7.337.000.000
6 Optimalisasi &Pengembangan Layanan Laboratorium Rp 3.413.000.000
7 Optimalisasi & Pengembangan Layanan Farmasi Rp 366.000.000
8 Optimalisasi &Pengembangan Layanan Rawat Jalan Rp 1.072.200.000
Optimalisasi Program MDG’s Rp 315.000.000
9 Optimalisasi & Pengembangan Layanan Rehabilitasi Medik Rp 90.000.000
10 SISTEM INFORMASI MANAJEMEN Rp 795.500.000
11 BIAYA RUMAH TANGGA Rp 5.975.000.000
12 ORGANISASI Rp 6.065.000.000
13 PEMASARAN Rp 58.300.000
14 KESEJAHTERAAN Rp 21.205.800.000
15 SDM Rp 384.000.000
16 DIKLAT Rp 484.900.000
17
Biaya PSRS, Kesehatan lingkungan & mantenance Rp 2.258.340.000
18 ANNISA GEDUNG BARU Rp 2.422.000.000
19 BELANJA OBAT Rp 35.000.000.000
20 BELANJA GIZI Rp 2.100.000.000
21 BIAYA JASA MEDIK DOKTER Rp 17.000.000.000
22 BIAYA AKREDITASI Rp 1.000.000.000

17
Jumlah Rp 116.717.340.000
Lain -lain Rp 4.085.110.000
Jumlah Total Rp 120.802.450.000

Uraian rencana strategis & program terlampir

BAB VII
PENUTUP

1. Ketercapaian program strategis RS PKU Muhammadiyah Surakarta tahun 2013-2017


ditentukan oleh semua komponen civitas RS yang didukung supra sistem dalam hal ini
jajaran Muhammadiyah Daerah Kota Surakarta
2. Kerjasama sektoral maupun lintas sektoral senantiasa dilakukan dan menjalin
komunikasi hubungan personal maupun kelembagaan di seluruh area bidang
kewenangan dengan moto kerja SEHAT-SEJAHTERA-ISLAMI
3. Senantiasa menjalin dan mengembangkan kerjasama dengan semua lembaga/ institusi
untuk mendukung pengembangan & peningkatan kuantitas dan kualitas layanan
kesehatan, pendidikan & penelitian pada kedudukannnya sebagai RS Pendidikan Utama
FK UMS
4. Semoga Alloh SWT selalu memberikan bimbingan, perlindungan dan petunjuk arah
yang benar guna tercapainya visi dan misi RS PKU Muhammadiyah Surakarta

18
19

Anda mungkin juga menyukai