Anda di halaman 1dari 30

ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK

DENGAN DIAGNOSA MEDIS

REUMATHOID ARTRITIS PADA PASIEN Ny.Y.K

Di susun oleh :

Kelompok III

Nama-nama kelompok :

1. silvester mira londa 4. maria wambrauw

2. hermita amalia 5. ropince wongor

3. ahmad jafar 6. reksina demih

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTRIAN KESEHATAN SORONG

PROGRAM STUDI D-III KEPERAWATAN

MANOKWARI

2018
FORMAT PENGKAJIAN LANSIA

Tanggal pengkajian : 20 januari 2018

A.DATA BIOGRAFI

Nama : Ny.y.k

Tempat & Tanggal lahir : sorong,15 juli 1950

Pendidikan Terahir : SMA

Agama : Kristen Protestan

Status perkawinan : kawin

TB/BB : 160 Cm/ 65kg

Penampilan : baik

Alamat : jl.transiti wosi

Orang yang dekat di hubungi : Tn.m.w

Gol Darah : (B)

Hubunga dengan lansia : Anak Kandung

Alamat : jl.transito wosi


B.RIWAYAT KELUARGA

1.SUSUNAN ANGGOTA KELUARGA

N NAMA L/P HUBUNGAN PEKERJAAN KETERANGAN


O KELUARGA PENDIDIKA
N
1. Tn. Luter .w L Suami D-III pensiunan Masih hidup
2. Ny. Yuliana.k P Istri SMA IRT Pasien
3. Tn..maichel.w L Anak S1 PNS Masih hidup
4. Ny. Maria.l P menantu S2 PNS Masih Hidup
5. Tn.denni.w L Anak SMA SMA Masih Hidup
GENOGRAM

G1.

G2.

G3.
KETERANGAN:

: laki-laki
:perempuan
:laki-laki/perempuan meninggal

:pasien
: garis keturunan
: garis tingal serumah

G1 : orang tua dari pasien sudah lama meningeal ( generasi 1 )


G2: saudara-saudara dan pasien sendiri masuk ( generasi 2 ) pasien anak ke 3 dari 4 bersaudara
G3 : anak-anak pasien masuk dalam ( generasi 3) anak ke 4 pasien meningeal karena kecelakaan
C. RIWAYAT PEKERJAAN
Pekerjaan Saat Ini : ibu rumah tangga
Alamat pekerjaan : Tidak bekerja
Berapa jarak dari rumah : tidak ada
Alat transportasi : tidak ada
Pekerjaan sebelumnya : tidak ada
Sumber pendapatan & Kecukupan : gaji pension suami dan pemberian dari anak

D. RIWAYAT LINGKUNGAN HIDUP


Tipe tempat tinggal : Rumah permanen / pribadi
Jumlah kamar : 4 Kamar
Jumlah tongkat di kamar : 1 tongkat
Kondisi tempat tinggal : aman dan nyaman
Jumlah orang yang tinggal : Laki-laki 1 orang dan Perempuan 2 orang
Derajat privasi : keluarga sangat menjaga privasi setiap anggota keluarga
Tentangga terdekat : berhubungan baik
Alamat : wosi transito

E. RIWAYAT REKREASI
Hobby/Miat : Memasak
Keanggotaan Organisasi : tidak aktif dalam kegiatan organisasi
Liburan Perjalanan : tidak ada
F. SISTEM PENDUKUNG
Perawat : dokter dan perawat
Jarak dari puskesmas : ± 15 km
Klinik :± 8 km
Pelayanan kesehatan di rumah : tidak ada
Makanan yang di hantaskum : tidak ada

G. DISKRIPSI KEKHUSUSAN
Kebiasaan Ritual : pasien dan keluarga selalu menyempatkan
diri untuk beribadah

H. STATUS KESEHATAN
Status kesehatan umum selama setahun yang lalu : asamurat dan kolesterol
Status kesehatan umum selama 5 tahun yang lalu : tidak ada

KELUHAN UTAMA :
Keluhan utama : sakit pada persendian
Provokative / palliative : akibat udara dingin
Quality / Quantity : seperti tertusuk-tusuk
Region : pada lutut, punggung sampai belakang
Severity Scale : skala nyeri 5
Timming : nyeri terjadi secara mendadak
Pemahaman & Penatalaksanaan Masalah Kesehatan : pasien dan keluarga belum mengerti dan
memahami penyakit ini

OBAT-OBATAN :

No. Nama Obat Keterangan


1. Alupurinol 100 mg 1x1
2. Piroxicam 10 mg 2x1
3. Vitamin B1 2x1
4. Dexamethasone 2x1
STATUS IMMUNISASI : (Catat tanggal terbaru)
Tetanus, Difteri :
Influensa : Ny.y.k Mengatakan sudah Lupa
Pneumothoraks :

ALERGI : (Catat agen dan reaksi spesifik)


Obat-obatan :
Makanan : Ny.y.k mengatakan Tidak Ada Alergi
Faktor Lingkungan :

Penyakit yang diderita : reheumatoid

I. AKTIVITAS HIDUP SEHARI-HARI


Indeks Katz : Skore A
Oksigenasi : tidak terpasang oksigenasi
Cairan & Elektrolit : tidak terpasang IVFD
Mengkomsumsi air 3 gelas/hari
Nutrisi : makan-minum pasien baik
Eliminasi :BAK/BAB pasien baik
Istrihat & Tidur : baik
Personal Hygiene : baik
Seksual : tidak di kaji
Rekreasi : sudah tidak pernah
Psikologis
 Persepsi Klien : Pasien tidak mau menggangap dirinya semakin tua
karena membuat beban tersendiri bagi dirinya
dimana tidak bisa beraktifitas seperti dulu
 Konsep diri : pasien berpikiran positif baik dan dapat menerima
perubahan dan penampilan tubuhnya saat ini
 Emosi : kadang-kadang pasien suka marah bila ada yang
tidak disukai
 Adaptasi : pasien masih beradaptasi dengan baik dengan
lingkungan sekitar dan keluarga
 Mekanisme pertahanan diri :pada dasarnya pasien dalam cemas,stress akan
berupaya memepertahankan dirinya sesuai dengan
kemampuan yang dimiliki pasien
Keadaan Umum : agak lemah
Tingkat Kesadaran : Composmentis
Skala Koma Glasgow : Eye: 4 Verbal: 5 Motorik: 6
Tanda-tanda Vital : TD: 110/70 N: 82x/mnt R: 22x/mt S: 36,7˚ C

1. Sistem Kardiovaskuler
Nyeri/ Ketidak nyamanan dada : tidak ada nyeri
Palpitasi : tidak ada palpitasi
Sesak Napas : tidak sesak
Dispnea nocturnal paroksimal : tidak ada dipsnea
Ortopnea : Tidak ada ortopnea
Murmur : Ya terdengar suara murmur
Edema : Ya pada lutut
Varises : tidak ada varises
Kaki timpang : Ya pada saat jalan agak diseret
Parestesia : Ya pasien merasa kesemutan/ditusuk-tusuk dan
merasa kram
Perubahan warna kaki : tidak ada perubahan warna kaki
2. Sistem Pernapasan
Batuk : Ya, ada batuk
Sesak napas : pasien tidak sesak napas
Hemopteses : tidak ada hemopteses (batuk darah)
Sputum : tidak ada sputum
Mengi : tidak ada mengi
Asma/Alergi Pernapasan : Tidak ada alergi/asma
3. Sistem Integumen
Lesi/ Luka : Tidak ada lesi/luka
Pruritus : Tidak ada pruritus
Pigmentasi : Tidak ada pigmentasi
Perubahan tekstur : Ya, ada perubahan tekstur
Sering memar : Tidak sering memar
4. Sistem Perkemihan
Disuria : Tidak ada disuria
Menetes : Ya, menetes
Ragu-ragu : Ya, ragu-ragu
Dorongan : Tidak didorong
Hematuria : Tidak ada hematuria
Oliguria : Tidak ada oliguria
Nokturia : Tidak ada noktutia
Inkontinensia : Tidak ada inkontinensia
Nyeri saat berkemih : Tidak ada nyeri saat berkemih
Batuk : Tidak ada batuk
Infeksi : Tidak ada infeksi
Frekuensi : Baik
5. Sistem Muskulo Skeletal
Nyeri persendian :Ya ada nyeri
Kekakuan : Ya kadang-kadang pada bagian jari-jari
tangan dan kaki
Pembengkakan sendi : Ya pada lutut
Defomitas :tidak ada defomitas
Spasme :tidak ada spasme
Kram :Ya Kadang-kadang
Kelemahan otot masalah cara berjalan :Ya bila berjalan telapak kaki seperti di
tusuk-tusuk
Nyeri punggug :Ya, ada nyeri
Protesa :-
Pola kebiasaan latihan/olahraga : Tidak olahraga
Dampak pada penempilan AKS :Tidak ada
6. Sistem Endokrim
Intoleran panas : tidak, ada intoleran panas
Intoleran dingin : Tidak ada intoleran dingin
Goiter : Tidak ada goiter
Picmentasi kulit/tekstur : elaktivitas kulit kurang
Perubahan rambut : Ya, warna putih
Polifagia : Tidak ada polifagia
Polidipsia : Tidak ada polidipsia
Poliuria : Tidak ada poliuria
7. Sistem Gastrointestinal
Disfagia : Tidak ada disfagia
Tidak dapat mencerna : pasien dapat mencerna dengan baik
Nyeri ulu hati : Tidak ada nyeri ulu hati
Mual/muntah : Tidak ada mual/muntah
Mematemesis : Tidak , ada mematemesis
Perubahan napsu makan : Ya, ada perubahan napsu makan
Intoleran makanan : Ya, ada intoleran makanan
Ulkus : Tidak ada ulkus
Nyeri : Ya ada nyeri
Okterik : Tidak ada ikterik (perubahan warna kulit)
Benjolan/massa : Tidak ada benjolan/massa
Perubahan kebiasaan defekasi : Ya ada perubahan
Diare : Tidak ada diare
Konstifasi : Tidak ada konstifasi
Melena : Tidak ada melena
Hemoroid : Tidak ada hemoroid
Perdarahan rectum : Tidak ada perdarahan rektum
Pola defekasi biasanya : Normal 1 x/hari
8. Sistem Reproduksi
Wanita : Ya
Lesi : Tidak ada
Rabas : Tidak dikaji
Perdarahan pasca senggama : Tidak ada
Nyeri pelvic :Tidak ada
Penyakit kelamin : Tidak di kaji
Infeksi : Tidak ada
Masalah aktifitas seksual : Tidak ada
Riwayat menstrusi : Tidak ada
Riwayat monopouse : Tidak ada
Tanggal dan test pap paling akhir :Tidak ada
G:6 P:6 A:0

9. Sistem Persarafan
Sakit kepala : Tidak ada sakit kepala
Kejang : Tidak ada kejang
Serangan jatuh : Tidak ada serangan jantung
Paresis : Tidak ada paresis
Masalah koordinasi : Tidak ada masalah koordinasi
Tic/tremor/spasme : tidak ada
Parastesia
Cedera kepala : Tidak ada
Masalah memori : Ya daya ingat pasien mulai menurun
10. Sistem Penghilatan
Perubahan penglihatan : Ya, ada perubahan pengelihatan
Kaca mata/ lensa kontak : Ya, memakai kaca mata
Nyeri : Tidak ada nyeri
Air mata berlebihan/pruritus : Tidak ada pritus
Bengkak sekitar mata : Tidak ada bengkak sekitar mata
Diplopia : Tidak, ada diplopia (gangguan pengelihatan)
Kabur : Ya, kabur
Foto pobia : Tidak ada foto pobia
11. Sistem Pendengaran
Perubahan pendengaran : Ya sedikit/kadang-kadang
Tinnitus : Tidak ada tinnitus
Vertigo : Tidak ada vertigo
Sensitivitas pendengaran : Tidak ada
Alat-alat protesa : Tidak menggunakan alat protesa
Riwayat infeksi : Tidak ada
Tanggal pemeriksaan paling akhir : belum pernah periksa
Kebiasaan perawatan teliga : Ya biasanya 2-3 hari di bersihkan
Dampak pada penampilan ASK : Tidak ada
12. Sistem Pengecapan
Sakit tenggorokan : Tidak ada sakit
Lesi/ ulkus : Tidak ada lesi
Serak : Tidak ada
Perubahan suara : Tidak serak
Kesulitan menelan : Tidak ada kesulitan menelan
Alat-alat protesa : Tidak menggunakan alat potesa
Riwayat infeksi : Tidak ada
Tanggal pemeriksaan gigi paling akhir:pasien lupa
Pola menggosok gigi : Ya 1x sehari
Masalah dan kebiasaan membersihkan: Tidak bermasalah
Gigi palsu : Tidak ada
13. Sistem Penciuman
Rinorea : Tidak ada
Rabas : Tidak ada
Epistalksis : Tidak ada
Obstruksi : Tidak ada
Mendengkur : Ya, ada menurut suami kadanga-kadang
Nyeri pada sinus : Tidak ada
Alergi : Tidak ada
Riwayat infeksi : Tidak ada
Penilaian diri pada kemampuan : kemampuan penciuman masih baik
Olfaktori : Tidak , ada
14. Tactil Respon
Perabaan : Ya, baik
15. Leher
Kekakuan : Tidak, ada kekakuan
Nyeri/nyeri tekan : Tidak, ada nyeri
Benjolan/massa : Tidak teraba adanya benjolan
Keterbatasan gerak : Tidak ada
16. Payudara
Benjolan/massa : Tidak ada
Nyeri/nyeritekan : Tidak ada nyeri tekan
Bengkak : Tidak ada
Keluar cairan dari putting susu : Tidak ada
Pola pemeriksaan pada payudara sendiri : Tidak di lakukan
Tanggal dan hasil memografi paling akhir : Tidak ada
K. Hasil Laboratorium
Nama Penderita : Ny. Y.k
Tanggal : 08-Januari-2018
1.laboratorium :

NO JENIS HASIL NILAI NORMAL


1 GDS 120
2 Asam urat 10.1
3 kolesterol 250
4 Hemoglobin 10 gr%
5 DDR malaria negatif

2.radiologi : tidak ada


INDEKS KATZ
Indeks Kemandirian Pada Aktivitas Kehidupan Sehari-hari
Nama Klien : Ny. y.k Tanggal : 20 januari 2018
Jenis Kelamin : Perempuan TB/BB : 160 cm / 65 kg
Agama : Kristen Protestan Gol. Darah : (b)
Pendidikan :SMA
Alamat : transito wosi

SKORE KRITERIA
A Kemandirian dalam hal makan, kontinen, berpindah, ke kamar
A kecil, berpakaian dan mandi
B Kemandirian dalam semua aktivitas hidup sehari-hari, kecuali satu
dari fungsi tersebut
C Kemandirian dalam semua aktivitas hidup sehari-hari, kecuali
mandi, dan satu fungsi tambahan
D Kemandirian dalam semua aktivitas hidup sehari-hari, kecuali
mandi, berpakaian dan satu fungsi tambahan
E Kemandirian dalam semua aktivitas hidup sehari-hari, kecuali
mandi, berpakaian, kekamar kecil dan satu fungsi tambahan
F Kemandirian dalam semua aktivitas hidup sehari-hari, kecuali
mandi, berpakaian, kekamar kecil, berpindah dan satu fungsi
tambahan
G Keterangan pada ke enam fungsi tersebut
Lain-lainnya Tergantung pada sedikitnya dua fungsi, tetapi tidak dapat di
klasifikasikan sebagai C,D,E atau F
Keterangan :
Beri tanda ( v ) pada point yang sesuai kondisi klien

Analisis Hasil :
Nilai A (v) : kemandirian dalam hal makan, kontinen (BAK/BAB), berpindah,
kekamar kecil, mandi dan berpakaian
Nilai B : kemandirian dalam semua hal kecuali satu dari fungsi tersebut
Nilai C : Kemandirian salam semua hal, kecuali mandi dan satu fungsi
tambahan
Nilai D : kemandirian dalam semua hal, kecuali mandi, berpakaian, dan satu
fungsi tambahan
Nilai E : kemandirian dalam semua hal, kecuali mandi, berpakaian, ke kamar
kecil, dan satu fungsi tambahan
Nilai F : kemandirian dalam semua hal, kecuali mandi, berpakaian, ke kamar
kecil, berpindah dan satu fungsi tambahan
Nilai G : Ketergantungan pada keenam fungsi tersebut

HASIL :
A : kemandirian dalam hal makan,kontinen,BAK/BAB,berpindah,
ke kamar mandi,mandi dan berpakean
SHORT PORTABLE MENTAL STATUS QUESTIONNAIRE (SPMSQ)
Penilaian ini untuk mengetahui fungsi intelektual Lansia

Nama klien : Ny. y.k Tangga : 20 Januari 2018


Jenis kelamin : Perempuan TB / BB: 160 cm 65 kg
Agama : Kristen Protestan
Pendidikan : SMA
Alamat : transito wosi
Nama pewawancara : silvister m londa
SKORE NO PERTANYAAN
+ - JAWABAN
 1. Tanggal berapa hari ini ? 20 januari 2018
 2. Hari apa sekarang ini ? Sabtu
 3. Apa nama tempat ini ? Wosi
 4. Beberapa nomor telepon anda ? Tidak punya
Dimana alamat anda ? transito
(tanyakan bila tidak memiliki telepon)
 5. Beberapa umur anda ? 68 tahun
 6. Kapan anda lahir ? 15 juli 1950
 7. Siapa presiden Indonesia sekarang ? Jokowi
 8. Siapa presiden sebelumnya ? SBY
 9. Siapa nama kecil ibu anda ? lupa
 10. Kurangi 3 dari 20 dan tetap pengurangan 3 19,18,17
dari setiap angka baru, semua secara menurun
?
6 4 Jumlah keselahan total

Dari hasil shart portable mental status questionare (SPMSQ) di dapatkan


hasil 9 benar dan 2 salah ini menunjukan bahwa fungsi intektual Ny.y.k
adalah fungsi intelektual utuh
MINI MENTAL STATE EXAMINATION (MMSE)
Menguji Aspek – Kognitif Dari Fungsi Mental

NILAI PASIEN PERTANYAAN


Maksimum
ORIENTASI
5 5 Menyebutkan dengan benar
Tahun : 2018 (Benar)
Musim : Panas (Benar)
Tanggal : 20 (Benar)
Hari : sabtu (Benar)
Bulan : Januari (Benar)
5 5 Dimana sekarang kita berada ?
Negara : Indonesia (Benar)
Provinsi : Papua Barat (Benar)
Kabupaten/Kota : Manokwari (Benar)
Rumah : wosi trasito(Benar)
Rumah Terjadi dari : Pintu (Benar)
REGISTRASI
3 3 Sebut 3 nama obyek ? Tas Bunga, Meja,
Taplak meja kemudian di tanyakan kembali
klien menjawab :
1. Vas Bunga (Benar)
2. Kipas angin (Benar)
3. lospiker (Benar)
PERHATIAN DAN KALKULASI
5 5 Memiliki klien berhitung mulai dari 10
kemudian kurangi 2 sampai 5 tingkat
Jawaban :
1. 8 (Benar)
2. 6 (Benar)
3. 4 (Benar)
4. 2 (Benar)
5. 0 (Benar)
PENGINGAT
3 3 Minta untuk mengurangi ke 3 obyek pada
poin 3 beri point untuk tiap kebenaran
1. Vas bunga (Benar)
2. Kipas angin (Benar)
3. Lospiker (Benar)
BAHASA
9 7 Meminta klien mengurangi kata berikutn:
“ tidak ada, dan jika dan tetapi ”
Klien menjawab : tidak ada jika, dan tetapi.
Meminta klien untuk mengikuti hal berikut
(bila aktif sesuai perintah nilai satu point)
30 28 Nilai total 28

Dari hasil mental state examination (MMSE) di dapat Nilai 28, ini menunjukan
askep kognitif dari fungsi mental baik
ANALISA DATA
NO Data Subjektif dan Data Objektif Etiologi Masalah
DS: pasien mengatakan
Nyeri pada pergelangan kaki kanan Proses penyakit nyeri
DO : pasien Nampak
-bengkak di daerah pergelangan kaki
kanan
-Hasil lab : asamurat 9,01
2 DS : pasien mengatakan
- terasa kaku pada Kekakuan sendi Gangguan
bagian Pergelangan kaki yang engkak mobilitas fisik

DO : pasien Nampak
-pasien nampak berjalan seperti biasa
secara hati-hati dan berlahan-lahan

3 DS : pasien mengatakan
-pasien sering bertanya-tanya tentang Proses penyakit Kurangnya
penyakitnya pengetahuan

DO : pasien nampak
-pasien Nampak binggung dan sering
bertanya-tanya tentang penyakitnya

PRIORITAS MASALAH

1. Nyeri berhubungan dengan proses penyakit


2. Gangguan mobilitas fisik berhubungan dengan kekakuan sendi
3. Kurangnya pengetahuan tentang proses penyakit
RENCANA KEPERAWATAN
NO DIAGNOSA TUJUAN DAN INTERVENSI RASIONAL
KRITERIA HASIL
1 Nyeri berhubungan Setelah dilakukan 1.anjurkan pasien 1.panas dapat
dengan proses kunjungan selama 3 x untuk mandi air meningkatkan relaksasi
penyakit dalam seminggu hangat otot dan mobilisasi
diharapkan
Nyeri terontrol 2.anjurkan pasien 2.untuk menurunkan
ditandai dengan : kompres pada rasa nyeri
1.nyeri pada sendi-sendi yang
pergelangan kaki sakit dengan
kanan berkurang dari kompres hangat
skala nyeri 4 menjadi
skala nyeri 1-3. 3.anjurkan pasien 3.untuk membantu
2. Bengkak pada untuk rajin minum mmengurangi rasa
pergelanagan kaki obat yang diberikan sakit yang dirasa
berkurang dari pelayanan
kesehatan

IMPLEMENTASI EVALUASI
1.Jam 15.00 wit Jam 16.00 wit, tanggal 20 januari 2018
Menganjurkan pasien untuk mandi air hangat
Hasil :pasien akan melakukannya
S : pasien mengatakan nyeri pada pergelangan
2.jam 15.28 wit kakinya.skala nyeri 4
menganjurkan pasien kompres pada sendi-sendi
yang sakit dengan kompres hangat O : pasien nampak
hasil : pasien akan melakukan kompres Masih bengkak pergelangan kaki,
padasendi-sendi yang saki Asam urat 9.01

3.jam 15.32 wit A : masalah belum teratasi


menganjurkan pasien untuk rajin minum obst
yang diberikan dari pelayanan kesehatan P : intervensi lanjut no 1,2,3
hasil :pasien selalu rajin minum obat
-aluprinol 100 mg 2 x1 sehari
-Sinvastatin 20 mg 1x1 sehari
-vitamin B1 2 x 1 sehari
-Ctm 3 x 1 sehari
CATATAN PERKEMBANGAN
No Tanggal Implementasi Evaliasi Paraf
DX Dan jam Mahswa
1 1. Menganjurkan pasien untuk mandi Jam wit, tanggal
air hangat
Hasil : pasien mengatakan sudah S : pasien mengatakan nyeri
melakukan yang dianjurkan pada pergelangan kakinya.skala
nyeri 4
2. menganjurkan pasien kompres
pada sendi-sendi yang sakit dengan O : pasien nampak
kompres hangat Masih bengkak pergelangan
Hasil : kompres hangat sudah kaki,asam urat 9.01
dilakukan oleh pasien yang dibantu
oleh keluarga/anak A: masalah belum teratasi

3. menganjurkan pasien untuk rajin P : intervensi 3 dilanjutkan


minum obst yang diberikan dari
pelayanan kesehatan
Hasil : pasien sudah minum obat
sesuai intruksi
- aluprinol 100 mg 2 x1 sehari
-Sinvastatin 20 mg 1x1 sehari
-vitamin B1 2 x 1 sehari
-Ctm 3 x 1 sehari

3. menganjurkan pasien untuk rajin


minum obst yang diberikan dari Jam wit, tanggal
pelayanan kesehatan
Hasil : pasien sudah minum obat S : pasien mengatakan nyeri
sesuai aturan minum yang diberikan pada pergelangan kakinya
sudah berkurang .skala nyeri 3

O : pasien nampak
Masih bengkak pergelangan
kaki,asam urat 9.01

A: masalah teratasi sebagian

P : intervensi dihentikan
RENCANA KEPERAWATAN
NO DIAGNOSA TUJUAN DAN INTERVENSI RASIONAL
KRITERIA
HASIL
2 Gangguan Setelah dilakukan 1.anjurkan pasien 1.memotivasi pasien untuk
mobilitas fisik kunjungan selama untuk tetap melakukan kegiatan secara
berhubungan 3 x seminggu di beraktivitas secara mandiri
dengan kekakuan harapkan: mandiri.
sendi -kekakuan yang
sering dirasa pada 2.kaji kemampuan 2.motivasi pasienuntuk
bagian pasien dalam mempertahankan postur
pergelangan kaki memaksimalkan tubuh tidak
berkurang fungsi sendi dan bongkok,duduk,berdiri,berja
mempertahankan lan mandiri
mobilitas

3.bantu pasien latihan 3.untul mempertahankan


rentang gerak atau meningkatkan fungsi
pasif/aktif sendi dan kekuatan otot
latihan yangtidak adekuat
dapat menimbulkan
kekakuan sendi

IMPLEMENTASI EVALUASI
1.jam wit Jam wit,tanggal 2018
menganjurkan pasien untuk tetap beraktivitas
secara mandiri S : pasien mengatakan tetap semangat dan
Hasil :pasien mengatakan tetap semangat dan sanggup melakukan aktivitas apapun secara
sanggup melakukan aktivitas apapun secara mandiri
mandiri. - pasien mengatakan sering terasa kaku pada
2.mengkaji kemampuan pasien dalam bagian pergelangan kaki kanannya
memaksimalkan fungsi sendi dan
mempertahankan mobilitas O : pasien nampak berjalan seperti biasa secara
Hasil : pasien nampak berjalan seperti biasa hati-hati dan berlahan-lahan
secara hati-hati dan berlahan-lahan
3.membantu pasien latihan rentang gerak A : intervensi belum teratasi
pasif/aktif
Hasil :pasien mau melakukan latihannya P : intervensi lanjut no 2,3
CATATAN PERKEMBANGAN
No Tanggal Implementasi Evaliasi Paraf
DX Dan jam Mahswa
2 Jam wit,tanggal
2.mengkaji kemampuan pasien 2018
dalam memaksimalkan fungsi sendi
dan mempertahankan mobilitas S : pasien mengatakan masih
Hasil : pasien nampak berjalan terasa kaku pada bagian
seperti biasa secara hati-hati dan pergelangan kaki kanannya
berlahan-lahan
O : pasien nampak berjalan
3.membantu pasien latihan rentang seperti biasa secara hati-hati
gerak pasif/aktif dan berlahan-lahan
Hasil :pasien mau melakukan
latihannya A : intervensi belum teratasi

P : intervensi lanjut no 2,3

2.mengkaji kemampuan pasien


dalam memaksimalkan fungsi sendi Jam wit, tanggal
dan mempertahankan mobilitas S : pasien mengatakan
Hasil : pasien nampak berjalan kekakuan yang dirasa dibagian
seperti biasa secara hati-hati dan kaki dan tangan sudah
berlahan-lahan berkurang

3.membantu pasien latihan rentang O : pasien nampak berjalan


gerak pasif/aktif seperti biasa secara hati-hati
Hasil :pasien mau melakukan dan berlahan-lahan
latihannya
A : masalah teratasi

P : intervensi di hentikan
RENCANA KEPERAWATAN
NO DIAGNOSA TUJUAN DAN INTERVENSI RASIONAL
KRITERIA HASIL
3 Kurangnya Setelah dilakukan 1.beripenjelasan 1.menambah
pengetahuan kunjungan selama 3 x tentang penyakit pengetahuan pasien
berhubungan dalam seminggu reomathoid tentang penyakit yang
dengan proses diharapkan : dideritanya
penyakitnya -ny.mengatakan
paham mengenai 2.beri pendidikan 2.untuk mejaga kondisi
penyakitnya kesehatan tentang pasien agar terkontrol
bagaimana
mengatur pola
makan yang baik
mengenai
penyakitnya

3.evaluasi tingkat 3.untuk mengetahui


pengetahuan pasien sejauh mana pasien
memahami
penyakitnya
IMPLEMENTASI EVALUASI
1.Jam 15.00 wit Jam 16.40 wit, tanggal 20 januari 2018
Memberikan penjelasan tentang penyakit
reomathoid
Hasil :memberikan pengetahuan untuk pasien S : pasien mengatakan masih belum memahami
tentang penyakitnya tentang penyakitnya

2.jam 15.20 wit


Memberikan pendidikan kesehatan tentang O : pasien nampak masih binggung dan sering
bagaimana mengatur pola makan yang baik bertanya-tanya tentang penyakitnya
mengenai penyakitnya
Hasil :pasien tidak boleh mengomsumsi
makanan kacang-kacangan,sayur-sayuran A : masalah belum teratasi
hijau,dan makanan berminyakdengan cara
pengelolaan sayur yang benar dengan cara di P : intervensi lanjut no 1,2,3
rebus atau di bening

3.jam 15.30 wit


mengevaluasi tingkat pengetahuan pasien
Hasil :pasien masih kurang memahami tentang
penyakitnya
CATATAN PERKEMBANGAN
No Tanggal Implementasi Evaliasi Paraf
DX Dan jam Mahswa
3 22-01-18 1. Memberikan penjelasan tentang Jam
Jam penyakit reomathoid
16.00 wit Hasil : pasien mulai mengerti dengan S : pasien mengatakan sudah
penjelasan yang diberikan mengerti dengan penjelasan
yang diberikan,sudah mengikuti
2. mengigatkan kembali untuk pasien anjuran yang diberikan
tidak mengomsumsi makanan yang
memperburuk keadaan pasien
Hasil :pasien mengatakan sudah O : pasien nampak mampu
makan sayuran seperti labu menjelaskan kembali apayang
siam,wortel,dibuat bening ditanyakan seperti makanan
yang tidak boleh dikomsumsi
3. mengevaluasi tingkat pengetahuan
pasien
Hasil :pasien sudah bisa A : masalah teratasi
menyebutkan makanan yang tidak
bisa dikomsumsi
P : intervensi dihentikan
LAMPIRAN
Dokumentasi kunjungan rumah pada ny.y.k

Anda mungkin juga menyukai