Anda di halaman 1dari 15

Pedoman Teknis Pelaksanaan

DAK Bidang Sanitasi TA. 2019


Disampaikan Oleh:
Kasubdit Perencanaan Teknis

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT


DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA
DIREKTORAT PENGEMBANGAN PLP
CONTENT
A ISU STRATEGIS DAN PERMASALAHAN

B KEBIJAKAN DAK BIDANG SANITASI

C MENU KEGIATAN DAK BIDANG SANITASI TA. 2019

D KRITERIA LOKASI DAK BIDANG SANITASI TA. 2019

Add Contents Title


E KRITERIA TEKNIS DAK BIDANG SANITASI TA. 2019

F METODE PENYELENGGARAAN

Add Contents Title


G PROGRESS KRISNA DAK BIDANG SANITASI TA 2019
A. ISU STRATEGIS DAN PERMASALAHAN

1 2
Pelaksanaan 2017 Perencanaan Program 2018
1. Tidak ada proses pemberdayaan, 1. Terdapat kabupaten kota yang salah
karena pekerjaan dilaksanakan oleh kamar (masuk ke bidang air minum)
kontraktor. dalam memasukan usulan DAK
2. Terdapat kegiatan yang dibangun Bidang sanitasi.
dengan mekanisme swakelola tetapi 2. Usulan antara menu kegiatan dan
dikerjakan secara, kontraktual oleh detail rincian kegiatan tidak sesuai.
kontraktor lokal. 3. Usulan pada saat konreg berbeda
3. Tidak ada pelaporan e-Monitoring dengan usulan e-planning dari
DAK oleh kab/kota karena tidak ada Bappenas dan Sinkronisasi
petugas yang bertugas pelaporan. Kementerian Keuangan.
4. Tidak adanya suplai listrik dan air 4. Terdapat Kab/Kota yang mengusulkan
selama operasional MCK dan Toilet di e-plannning dan hadir pada saat
Umum sehingga sarana tidak dapat sinkronisasi tetapi tidak hadir pada
digunakan oleh masyarakat saat konreg dari Kementerian PUPR.
5. Masih banyak sarana di berbagai
lokasi yang menggunakan jenis pipa
bukan spesifikasi khusus air limbah.
B. KEBIJAKAN DAK BID. SANITASI TA. 2019
01
Mewujudkan akses universal sanitasi di tahun 2019 dan pemenuhan
Standar Pelayanan Minimal (SPM) melalui dukungan pemda dalam
REGULER peningkatan cakupan pelayanan sarana pengelolaan air limbah

02 Mewujudkan akses universal sanitasi di tahun 2019 serta


AFIRMASI percepatan pembangunan sanitasi di daerah tertinggal, kawasan
perbatasan, pulau-pulau kecil terluar, transmigrasi, Papua dan
Papua Barat melalui dukungan pemda dalam peningkatan
cakupan pelayanan sarana pengelolaan air limbah

03
Mewujudkan akses universal sanitasi di tahun 2019
PENUGASAN

melalui: peningkatan akses pengelolaan air limbah,


sampah, dan drainase lingkungan di kabupaten/ kota
prioritas penanganan kumuh; peningkatan akses air
limbah di lokasi penanganan prioritas stunting,
PAMSIMAS, dan kabupaten/kota prioritas pengelolaan
lumpur tinja; serta pengelolaan sampah pada lokasi
DAS prioritas nasional
C. MENU KEGIATAN DAK BID. SANITASI TA. 2019 (1)

A
REGULER
SUBBIDANG AIR LIMBAH
SPALD-T
1. Pembangunan IPAL Komunal
2. Pembangunan IPAL Komunal Kombinasi MCK
3. Penambahan Pipa pengumpul dan SR
SPALD-S
1. Pembangunan Tangki Septik Komunal
2. Pembangunan Tangki Septik Individual

B
AFIRMASI
SUBBIDANG AIR LIMBAH
SPALD-T
1. Pembangunan IPAL Komunal Kombinasi MCK
SPALD-S
1. Pembangunan Tangki Septik Komunal
2. Pembangunan Tangki Septik Individual
C. MENU KEGIATAN DAK BID. SANITASI TA. 2019 (2)

C
PENUGASAN
SUBBIDANG AIR LIMBAH
SPALD-T
1. Pembangunan IPAL Komunal
2. Pembangunan IPAL Komunal Kombinasi MCK
3. Penambahan Pipa pengumpul dan SR
SPALD-S
1. Pembangunan Tangki Septik Komunal
2. Pembangunan Tangki Septik Individual Perkotaan
3. Pembangunan Tangki Septik Individual Pedesaan
4. Pengadaan Truck Tinja
5. Pembangunan MCK ++ Lembaga Pendidikan agama

SUBBIDANG PERSAMPAHAN
Pembangunan TPS 3R

SUBBIDANG DRAINASE
Pembangunan Drainase Lingkungan
D. KRITERIA LOKASI DAK BID. SANITASI TA. 2019 (1)

A
REGULER

01
Sudah atau sedang menyusun dokumen Strategi Sanitasi Kabupaten/Kota (SSK).

02
Sub Menu pembangunan tangki septik skala individual perdesaan
diprioritaskan di desa/kelurahan yang sudah ODF selama minimal 1 tahun
(paling akhir 1 Januari 2018)

03
Kegiatan DAK Reguler Sanitasi Tahun 2018 dilakukan di luar lokasi kegiatan DAK
Afirmasi dan DAK Penugasan
D. KRITERIA LOKASI DAK BID. SANITASI TA. 2019 (2)

B
AFIRMASI

01
Sudah atau sedang menyusun dokumen Strategi Sanitasi Kabupaten/Kota (SSK).

02
Lokasi juga memenuhi salah satu prioritas daerah tertinggal, perbatasan, dan
transmigrasi:
• 122 Kabupaten tertinggal sesuai Perpres No. 131 tahun 2015 yang akan di fokuskan di KTI
• 7 PLBN, 10 PKSN, dan 187 Kecamatan lokasi prioritas di 43 Kabupaten/Kota perbatasan negara
sesuai Perka BNPP No. 1 tahun 2015
• 111 pulau-pulau kecil terluar sesuai Kepres No. 6 tahun 2017 tentang Penetapan PKT, yang
berpenghuni dan berada di kabupaten di luar Pulau Jawa, dan akan difokuskan di 12 PPKT sesuai
target RPJMN 2015-2019
• 52 dari 144 kawasan transmigrasi target RPJMN 2015 – 2019 dengan RKT yang telah ditetapkan
melalui Kepmendes sampai dengan akhir 2017
• Seluruh kabupaten di Provinsi Papua dan Papua Barat dalam rangka percepatan pembangunan
Papua dan Papua Barat
D. KRITERIA LOKASI DAK BID. SANITASI TA. 2019 (3)

C
PENUGASAN

01 Sudah atau sedang menyusun dokumen Strategi Sanitasi Kabupaten/Kota (SSK).

31 kota prioritas percepatan penanganan permukiman kumuh Kementerian PUPR,


02
yang juga merupakan lokasi KOTAKU/National Slum Upgrading Project (NSUP).
untuk menu penambahan pipa pengumpul dan SR, penyediaan tangki septik komunal,
pengadaan truk tinja, dan pembangunan drainase lingkungan

03 15 DAS prioritas nasional, untuk menu kegiatan penyediaan sarana sampah

04 Desa-desa pelaksana PAMSIMAS dan 1000 Desa Stunting, untuk menu pengembangan
tangki septik komunal, dan tangki septik skala individual perdesaan

05 kabupaten/kota yang sudah memiliki IPLT yang berfungsi atau sedang/sudah menyusun
sistem pengelolaan lumpur tinja (reguler/on-call basis), untuk menu tangki septik
individu perkotaan dan pengadaan truk tinja
E. KRITERIA TEKNIS DAK BID. SANITASI TA. 2019 (1)

A
REGULER

Menu pembangunan SPALD Terpusat skala permukiman dan tangki septik


komunal dilaksanakan pada kab/kota yang mempunyai kawasan/kluster
permukiman dengan kepadatan >150 jiwa/Ha

1. Pembangunan IPAL Komunal


- Jumlah layanan minimal 50 KK
2. Pembangunan IPAL Komunal Kombinasi MCK
- Jumlah layanan minimal 50 KK
3. Penambahan Pipa pengumpul dan SR
- Jumlah layanan minimal 25 SR
- UntukSPALD Terpusat (skala kota, kawasan, dan/atau permukiman) yang
memiliki idle capacity
4. Pembangunan Tangki Septik Komunal
- Jumlah Layanan 5-10 KK, dengan jumlah minimal 5 unit tiap desa
5. Pembangunan tangki septik skala individual perdesaan
- Jumlah layanan minimal 50 KK
- ODF selama minimal 1 tahun (paling akhir 1 Januari 2018) daridata STBM
E. KRITERIA TEKNIS DAK BID. SANITASI TA. 2019 (2)

B
AFIRMASI

Menu pembangunan SPALD Terpusat skala permukiman dan tangki septik


komunal dilaksanakan pada kab/kota yang mempunyai kawasan/kluster
permukiman dengan kepadatan >150 jiwa/Ha

1. Pembangunan IPAL Komunal Kombinasi MCK


- Jumlah layanan minimal 25 KK
2. Pembangunan Tangki Septik Komunal
- Jumlah Layanan 5-10 KK, dengan jumlah minimal 5 unit tiap desa
3. Pembangunan tangki septik skala individual perdesaan
- Jumlah layanan minimal 50 KK
E. KRITERIA TEKNIS DAK BID. SANITASI TA. 2019 (3)

C
PENUGASAN

Menu pembangunan SPALD Terpusat skala permukiman dan tangki septik


komunal dilaksanakan pada kab/kota yang mempunyai kawasan/kluster
permukiman dengan kepadatan >150 jiwa/Ha

1. Pembangunan IPAL Komunal


- Jumlah layanan minimal 50 KK
2. Pembangunan IPAL Komunal Kombinasi MCK
- Jumlah layanan minimal 50 KK
3. Penambahan Pipa pengumpul dan SR
- Jumlah layanan minimal 25 SR
- UntukSPALD Terpusat (skala kota, kawasan, dan/atau permukiman) yang
memiliki idle capacity
4. Pembangunan Tangki Septik Komunal
- Jumlah Layanan 5-10 KK, dengan jumlah minimal 5 unit tiap desa
5. Pembangunan tangki septik skala individual perdesaan
- Jumlah layanan minimal 50 KK
- ODF selama minimal 1 tahun (paling akhir 1 Januari 2018) daridata STBM
6. MCK++ DAN Jaringan Perpipaan Lembaga Pendidikan Agama
- Minimal siswa menetap 300 siswa
F. METODE PENYELENGGARAAN

Kegiatan DAK Bidang sanitasi dapat dilaksanakan dengan cara:


1. Kontraktual
Kegiatan Kontraktual dilakukan oleh kontraktor dan dilakukan
pengawasan oleh konsultan supervisi
• Pengadaan truk tinja
• Penambahan jaringan perpipaan dan SR untuk IPAL skala
perkotaan yang sudah mempunyai UPTD
• Kegiatan pada DAK Afirmasi, Dilaksanakan dengan Kontraktual
Pola Padat Karya. Memaksimalkan pemanfaatan tenaga kerja
setempat. Penyedia jasa dengan mandor, kepala tukang dan
tukang, KSM mengumumkan pendaftaran calon pekerja dari
masyarakat. Hanya jika masyarakat tidak berminat bekerja, maka
penyedia jasa dapat merekrut tenaga kerja.
2. Swakelola
Kegiatan Swakelola dilaksanakan oleh masyarakat melalui Kelompok
Swadaya Masyarakat (KSM) dengan mendapat pendampingan dari
Tenaga Fasilitator (TFL)
• Semua menu kegiatan selain yang dikerjakan secara kontraktual
G. PROGRESS KRISNA DAK BIDANG SANITASI TA 2019
(3 April 2018)

Kabupaten / Kota yang sudah menginput Aplikasi Krisna sebanyak 307 Kab/Kota

Nilai Usulan yang sudah masuk di dalam aplikasi KRISNA

DAK Reguler : 656 Milyar


DAK Afirmasi : 1.366 Milyar
DAK Penugasan : 1.963 Milyar
Total Usulan : 3.986 Milyar
Direktorat Pengembangan PLP Ditjen Cipta Karya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Jl. Pattimura No. 20 Kebayoran Lama, Jakarta SelatanGedung Cipta Karya, lt. 7

Telp. +6221-72797168, Email : rentekplp@gmail.com/dodikris@yahoo.com

Anda mungkin juga menyukai