Anda di halaman 1dari 1

AUTO BIOGRAFI

Hari selasa tanggal 30 oktober 2001 telah lahir seorang anak perempuan yang cantik dari
pasangan suami istri yang bernama Eddy Rosadi dan Yoyoh, mereka berdua memberi nama Ira
Amelia Rosalina. Ya itu aku. Aku adalah anak bungsu, Kaka pertamaku yaitu Fitri Rahmawati Rodasi,
yang kedua sebelum aku dilahirkan sudah meninggal sejak balita karena gejala tipes dan meninggal
saat dirawat dirumah sakit umum yaitu bernama Nurul kurniawati Dan aku mempunyai kaka lakilaki
bernama Indra faturahman. Ayahku seorang TNI angkatan laut, Dia lahir di kelurahan Damai
balikpapan selatan kalimantan timur. Dan ibuku bernama yoyoh yang asli orang kuningan. Aku dan
kaka kakaku dididik sangat ketat oleh ayahku yang seorang tentara.
Saat itu ayahku menerima kabar bahwa ayah dari ayahku meninggal. Ayahku mengajak
ibu, kaka kakaku serta aku untuk ikut bersamanya ke kalimantan, tetapi ibu ku menolak karna aku
dan kaka kakaku masih bersekolah, ayah segera membereskan pakaiannya dan membeli tiket
pesawat untuk pergi ke kalimantan sendiri. Hari Hari dilewati tanpa seorang ayah yang tak kunjung
pulang kerumah kembali saat kepergian kakek dikalimantan.
Saat kepergian ayahku aku masih duduk ditaman kanak kanak. Disitu kadang aku merasa
sedih ketika melihat teman sebayaku diantar oleh ayahnya kesekolah. Aku hanya bekomunikasi
dengan ayahku hanya lewat telepon itu pun dari handphone tetangga. Seiring berjalannya waktu ke
waktu akhirnya kakaku diberi handphone oleh ayah sehingga kami berkomunikasi tidak meminjam
lewat handphone tetangga.
Saat aku sudah lulus Sd waktu liburku dihabiskan bertemu dengan ayahku untuk
pertamakalinya setelah 6 tahun tidak pernah bertemu kembali, itu pun ayahku mengajak kaka lakilaki
ku untuk melanjutkan SMA dikalimantan. Aku kakaku dan ayahku bertemu didepan pusat
perbelanjaan yang ada dikuningan karna ayah dan ibuku hubungannya sudah renggang maka kami
menginap dihotel yang ada dikuningan dan tidak pulang kerumah. saat bertemu aku sedikit merasa
canggung karna sekian lama tidak bertemu tetapi ayahku langsung memeluk erat tubuhku dan
menangis saat itu. 1 minggu berlalu akhirnya waktu ku bersama ayahku sudah habis. kamipun pergi
keluar dari hotel untuk membeli kebutuhan pokok yang ada dirumah. Dan setelah itu Akhirnya
kamipun berpisah aku dan kaka perempuanku dan ayah dan kaka laki-laki Aku.
Masa SMP sangatlah nakal karena aku hanya di didik oleh ibu namun aku selalu
membantu ibuku untuk meringankan pekerjaannya dirumah. Masa SMP berlalu dan sekarang adalah
masa SMA dimana aku harus mulai merubah diriku yang nakal dan tidak lagi disiplin sewaktu kecil
oleh ayahku. Di SMA aku memiliki sahabat sahabat baik yang mengerti keadaanku disaat dalam
keadaan apapun itu mereka bernama adisa, hilda, gina, intan, nabila, nurhamidah dan rinda
walaupun kami berbeda kelas dan berbeda tempat tinggal namun kami selalu bersama sama ketika
diluar kelas.
Saat naik kelas 11 SMA ayah dan ibu ku bercerai karna mungkin 10 tahun memang sudah
bukan lagi beresatus suami istri. Namun tidak ada seorang ayah bagiku itu sudah biasa. Walapun
ayah dan ibuku sudah bercerai tetapi ayahku itu beda dari ayah yang lain Yang tidak menafkahi anak
anaknya, tetapi ayahku menafkahi kami selama ini serta biaya sekolahnya pun ditanggung oleh ayah
sehingga kaka pertamaku sudah lulus kuliah kebidanan dan kaka keduaku sempat kuliah diunviersitas
yang ada diyogyakarta jurusan perminyakkan walaupun tidak dilanjutkan lagi karna kaka laki-laki ku
ingin menjadi tentara seperti ayahku. Kehidupan aku sekarang dan selamanya seperti biasanya tanpa
seorang ayah. semoga aku bisa sukses dan membahagiakan ibuku serta tak lupa ayahku yang selama
ini selalu mengingatkan aku dalam segala hal untuk mencapai kesuksesan.

Anda mungkin juga menyukai