Dosen Pengampu :
Oleh Kelompok 3:
Om Swastyastu
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena
atas berkat rahmat dan karunia-Nya makalah ini dapat terselesaikan dengan baik,
tepat pada waktunya.
Penulis
i
DAFTAR ISI
Kata Pengantar………………………………………………………..i
Daftar Isi............................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang………………………………………………...1
1.2 Rumusan Masalah………………………………………….….1
1.3 Tujuan…………………………………………………….…...2
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Politik……………………………………………...3
2.2 Pengertian Strategi…………………………………………….4
2.3 Pengertian Politik Nasional…………………………………..5
2.4 Penyusunan politik dan strategi nasional……………………..5
2.5 Aspek-aspek utama dalam Polstranas………………………...6
2.6 Faktor yang memengaruhi Poltranas………………………….7
2.7 Implementasi Polstranas…………………………………...8-11
2.8 Keberhasilan Politik Strategi Nasional………………………12
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan……………………………..………………..13-14
Daftar pustaka……………………………………………………….15
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
3. Apa yang dimaksud dengan Politik Nasional?
4. Apa aspek-aspek utama dalam politik dan strategi?
5. Bagaimana penyusunan politik dan strategi nasional?
6. Apa saja factor yang mempengaruhi politik dan strategi?
7. Apa saja implementasi politik dan strategi ?
8. Bagaimana keberhasilan Politik Strategi Nasional
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan politik.
2. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan strategi.
3. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan Politik Nasional.
4. Untuk mengetahui apa aspek-aspek utama dalam politik dan strategi.
5. Untuk mengetahui bagaimana penyusunan politik dan strategi nasional.
6. Untuk mengetahui apa saja factor yang mempengaruhi politik dan strategi.
7. Untuk mengetahui apa saja implementasi politik dan strategi.
8. Untuk mengetahui bagaimana keberhasilan Politik Strategi Nasional.
2
BAB II
PEMBAHASAN
Perkataan politik berasal dari bahasa Yunani yaitu Polistaia, Polis berarti
kesatuan masyarakat yang mengurus diri sendiri/berdiri sendiri (negara),
sedangkan taia berarti urusan. Dari segi kepentingan penggunaan, kata politik
mempunyai arti yang berbeda-beda. Untuk lebih memberikan pengertian arti
politik disampaikan beberapa arti politik dari segi kepentingan penggunaan, yaitu:
a. Dalam arti kepentingan umum (politics). Politik dalam arti kepentingan umum
atau segala usaha untuk kepentingan umum, baik yang berada dibawah
kekuasaan negara di Pusat maupun di Daerah, lazim disebut Politik (Politics)
yang artinya adalah suatu rangkaian azas/prinsip, keadaan serta jalan, cara dan
alat yang akan digunakan untuk mencapai tujuan tertentu atau suatu keadaan
yang kita kehendaki disertai dengan jalan, cara dan alat yang akan kita gunakan
untuk mencapai keadaan yang kita inginkan.
- proses pertimbangan
- pencapaian cita-cita/keinginan
Jadi politik adalah tindakan dari suatu kelompok individu mengenai suatu masalah
dari masyarakat atau negara.
a. Negara adalah suatu organisasi dalam satu wilayah yang memiliki kekuasaan
tertinggi yang ditaati oleh rakyatnya. Dapat dikatakan negara merupakan
3
bentuk masyarakat dan organisasi politik yang paling utama dalam suatu
wilayah yang berdaulat.
4
kemenangan atau tercapainya suatu tujuan termasuk politik. Dengan demikian
kata strategi tidak hanya menjadi monopoli para jenderal atau bidang militer saja,
tetapi telah meluas ke segala bidang kehidupan. Strategi pada dasarnya merupakan
seni dan ilmu yang menggunakan dan mengembangkan kekuatan-kekuatan
(ideologi, politik, ekonomi, sos bud dan hankam) untuk mencapai tujuan yang
telah ditetapkan sebelumnya.
2.3 Pengertian Politik Nasional
Politik Nasional adalah asas, haluan, usaha serta kebijaksanaan negara
tentang pembinaan (perencanaan, pengembangan, pemeliharaan dan
pengendalian) serta penggunaan secara kekuatan nasional untuk mencapai tujuan
nasional. Dalam melaksanakan politik nasional maka disusunlah strategi nasional.
Misalnya strategi jangka penedek, jangka menengah dan jangka panjang. Strategi
Nasional adalah cara melaksanakan politik nasional dalam mencapai sasaran-
sasaran dan tujuan yang ditetapkan oleh politik nasional.
2.4 Aspek-aspek Utama dalam Poltranas
Politik nasional itu meliputi:
1.Politik Dalam Negeri.
Politik dalam negeri yang diarahakan kepada mengangkat, meninggikan,
dan memelihara harkat, derajat, dan potensi rakyat Indonesia yang pernah
mengalami kehinaan dan kemelaratan akibat penjajahan, menuju sifat-sifat bangsa
yang terhormat dan dapat dibanggakan.
2.Politik Luar Negeri
Politik luar negeri bersifat bebas akitf, anti imperialism dan kolonialisme,
mengabdi kepada kepentingan nasional dan amanat penderitaan rakyat serta
diarahkan kepada pembentukan solidaritas antar bangsa terutama bangsa-bangsa
Asia-Afrika dan negara-negara non-aligned.
3. Politik ekonomi
Politik ekonomi yang bersifat swasembada/swadaya dengan tidak berarti
mengisolasi diri tetapi diarahkan kepada peningkatan taraf gidup dan daya kreasi
rakyat Indonesia sebesar-besarnya.
4. Politik Pertahanan Keamanan
5
Bersifat aktif dan diarahkan kepada pengamanan serta perlindungan bangsa
dan negara serta usaha-usaha nasional dan penanggulangan segala macam
tantangan, hambatan, dan ancaman.
6
petunjuk dari presiden. Apa yang dilaksanakan presiden sesungguhnya merupakan
politik dan strategi nasional yang bersifat pelaksanaan, maka di dalamnya sudah
tercantum program-program yang lebih konkrit untuk dicapai, yang disebut
sebagai Sasaran Nasional.
Proses politik dan strategi nasional di infrastruktur politik merupakan
sasaran yang akan dicapai oleh rakyat Indonesia dalam rangka pelaksanaan
strategi nasional yang meliputi bidang ideologi, politik, ekonomi, sos bud dan
hankam.Sesuai dengan kebijakan politik nasional maka penyelenggara negara
harus mengambil langkah-langkah untuk melakukan pembinaan terhadap semua
lapisan masyarakat dengan mencantumkan sebagai sasaran sektoralnya. Melalui
pranata-pranata politik masyarakat ikut berpartisipasi dalam kehidupan politik
nasional. Dalam era reformasi saat ini peranan masyarakat dalam mengontrol
jalannya politik dan strategi nasional yang telah ditetapkan MPR maupun yang
dilaksanakna oleh presiden sangat besar sekali. Pandangan masyarakat terhadap
kehidupan politik, ekonomi, sos bud akan selalu berkembang hal ini dikarenakan
oleh:
a. Semakin tingginya kesadaran bermasyarakat berbangsa dan bernegara.
b. Semakin terbukanya akal dan pikiran untuk memperjuangkan haknya.
c. Semakin meningkatnya kemampuan untuk menentukan pilihan dalam
pemenuhan kebutuhan hidup.
d. Semakin meningkatnya kemampuan untuk mengatasi persoalan seiring
dengan semakin tingginya tingkat pendidikan yang ditunjang kemajuan
ilmu pengetahuan dan teknologi.
e. Semakin kritis dan terbukanya masyarakat terhadap ide-ide baru.
7
Kesuburan, kekayaan alam, maupun tenaga kerja yang terdapat di Indonesia
merupakan potensi ekonomi yang besar sekali, bukan saja untuk mencukupi
keperluan sendiri tetapi juga dunia/negara lain.
3. Sosial Budaya
Kebhinekaan dalam berbagai segi kehidupan bangasa merupakan kerawanan
yang dipersatukan agar menjadi kekuatan.
4. Pertahanan Keamanan
Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ABRI) yang lahir dalam kancah
revolusi fisik Indonesia, tumbuh menjadi kekuatan militer yang modern dan
merupakan inti sistem pertahanan keamanan rakyat semseta.
8
e. Meningkatkan integritas moral dan profesionalitas aparat penegak
hukum,termasuk kepolisian Negara Republik Indonesia, melalui
peningkatan kesejahteraan,dukungan sarana dan prasarana
hukum,pendidikan, serta pengawasan yang efektif untuk
membubuhkan kepercayaan masyarakat.
9
Menyempurnakan UUD 1945 sejalan dengan kebutuhan
bangsa, dinamika dan tuntutan reformasi.
Meningkatkan peran MPR,DPR dan lembaga-lembaga tinggi
negara lainya dengan menegaskan fungsi,wewenang dan
tanggung jawab yang mengacu pada prinsip pemisahan
kekuasaan dan tata hubungan yang jelas antara lembaga
eksekutif, legislatif, dan yudikatif.
Mengembangkan sistem politik nasional demokratis dan
terbuka, mengembangkan kehidupan kepartaian yang
meghormati keberagaman aspirasi politik, dan
mengembangkan sistem serta penyelenggaraan pemilu
demokratis dengan menyempurnakan berbagai peraturan
perundang-undangan di bidang politik.
Meningkatkan kemandirian partai politik terutama dalam
memperjuangkan aspirasi dan kepentingan rakyat serta
mengembangkan fungsi pengawasan yang efektif terhadap
kinerja lembaga – lembaga negara. Meningkatkan efektifitas,
fungsi, dan partisipasi organisasi kemasyarakatan, kelompok
profesi, dan lembaga swadaya masyarakat dalam kehidupan
bernegara
b. Politik luar negeri.
Menegaskan arah politik luar negeri indonesia yang bebas
aktif dan berorientasi pada kepentingan nasional,
menitiberatkan pada solidaritas antar negara
berkembang,mendukung perjuangan kemerdekaan bangsa,
menolak penjajahan dalam segala bentuk. Dalam melakukan
perjanjian dan kerja sama internasional yang menyangkut
kepentingan dan hajad hidup orang banyak harus dengan
persetujuan lembaga perwakilan rakyat.
4. Implementasi polstranas dibidang sosial.
a. Kesehatan dan kesejahteraan sosial.
10
Meningkatkan mutu sumber daya manusia dan lingkungan
yang saling mendukung.
Memprioritaskan upaya peningkatan kesehatan, pencegahan,
penumbuhan, pemulihan, dan rehabilitas.
Meningkatkan dan memelihara mutu lembaga dan pelayanan
kesehatan melalui pemberdayaan sumber daya manusia
secara berkelanjutan dan sarana serta prasarana dalam bidang
medis.
Mengembangkan sistem jaminan sosial tenaga kerja bagi
seluruh tenaga kerja untuk mendapatkan perlindungan,
keamanan, dan keselamatan kerja yang memadai,
pengelolaanya melibatkan pemerintah, perusahaan dan
pekerja.
Membangun ketahanan sosial yang mampu memberi bantuan
penyelamatan dan pemberdayaan terhadap penyandang
masalah kesejahteraan sosial.
b. Kebudayaan,kesenian,dan pariwisata
Mengembangakan dan membina kebudayaan nasional
bangsa Indonesia yang bersumber dari warisan budaya
leluhur bangsa,budaya nasional yang mengandung nilai-nilai
universal termasuk termasuk kepercayaan terhadap Tuhan
Yang Maha Esa.
Merumuskan nilai-nilai kebudayaan indonesia untuk
memberikan rujukan sisitem nilai bagi totalitas perilaku
kehidupan ekonom, politik, hukum, dan kegiatan
kebudayaan dalam rangka pengembangan kebudayaan
nasional dan peningkatan kualitas berbudaya masyarakat.
Mengembangkan sikap kritis terhadap nilai-nilai budaya
dalam rangka memilah-milah nilai budaya yang kondusif
dan serasi untuk menghadapi tantangan pembaangunan
dimasa depan.
11
Mengembangkan kebebasan berekreasi dalam berkesenian
untuk memberi inspirasi bagi kepekaan terhadap totalitas
kehidupan dengan tetap mengacu pada etika,moral,estetika
dan agama serta memberikan perlindungan dan penghargaan
terhadap hak cipta dan royalitas bagi pelaku seni budaya.
2.8 Keberhasilan Politik Strategi Nasional
Politik dan strategi nasional Indonesia akan berhasil dengan baik dan
memiliki manfaat yang seluas-luasnya bagi peningkatan kesejahteraan dan
kebahagiaan seluruh rakyat, jikalau para warga negara terutama para
penyelenggara negara memiliki moralitas, semangat, serta sikap mental yang
mencerminkan kebaikan yang mana nantinya menjadi panutan bagi warganya.
Dengan demikian ketahanan nasional Indonesia akan terwujud dan akan
menumbuhkan kesadaran rakyat untuk bela negara, serta kesadaran nasionalisme
yang tinggi namun bermoral Ketuhanan Yang Maha Esa serta Kemanusiaan yang
adil dan beradab.
12
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
1. Politik secara umum adalah bermacam-macam kegiatan dalam suatu
system politik(Negara) yang menyangkut proses menentukan tujuan-
tujuan dari system tersebut dan melaksanakan tujuan-tujuan tersebut,
meliputi pengambilan keputusan(decision making) mengenai apakah
yang menjadi tujuan dari system politik itu menyangkut seleksi antara
beberapa alternative dan penyusun skala prioritas dari tujuan-tujuan
yang telah dipilih.
2. Strategi dalam pengertian umum adalah cara untuk mendapatkan
kemenangan atau tercapainya suatu tujuan termasuk politik.
3. Politik Nasional adalah asas, haluan, usaha serta kebijaksanaan negara
tentang pembinaan (perencanaan, pengembangan, pemeliharaan dan
pengendalian) serta penggunaan secara kekuatan nasional untuk
mencapai tujuan nasional.
4. Aspek-aspek Utama dalam Poltranas meliputi:
1.Politik Dalam Negeri.
2.Politik Luar Negeri
3. Politik ekonomi
4. Politik Pertahanan Keamanan
5. Politik dan strategi nasional yang telah berlangsung selama ini disusun
berdasarkan sistem kenegaraan menurut UUD 1945.
6. Faktor yang memengaruhi Poltranas meliputi :
1. Ideologi dan Politik
2. Ekonomi
3. Sosial Budaya
4. Pertahanan Keamanan.
7. Implementasi Polstranas yaitu terwujudnya masyarakat yang damai,
demokratis, berkeadilan dan sejahtera dalam wadah negara kesatuan
RI. Implementasi Polstranas dalam berbagai bidang kehidupan
tertuang dalam GBHN.
13
8. Politik dan strategi nasional Indonesia akan berhasil dengan baik dan
memiliki manfaat yang seluas-luasnya bagi peningkatan kesejahteraan
dan kebahagiaan seluruh rakyat.
14
Daftar Pustaka
15