Anda di halaman 1dari 2

QAR/2300/001

Revisi ­1

PELAYANAN TUBERKULOSIS
DI INSTALASI GAWAT DARURAT

No. Dokumen No. Revisi  Halaman


RUMAH SAKIT
SEMEN GRESIK QAP/2004/065 0 1 dari 1
Ditetapkan,
SPO Tanggal terbit Kepala Rumah Sakit
5 Juni 2013

dr. Mucdor, SpB FINACs

A. PENGERTIAN
Tata cara pelayanan pasien TB di Instalasi Gawat Darurat (IGD).

B. TUJUAN
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk pelayanan pasien TB di instalasi gawat
darurat dapat terkoordinasi dengan baik.

C. KEBIJAKAN
Kegiatan DOTS (DIRECTLY OBSERVED TREATMENT SHORT-COURSE) meliputi
upaya penjaringan suspek TB (tuberculosis) penegakan diagnosis, pengobatan, follow up,
pencatatan dan pelaporan sesuai dengan kebijakan TB DOTS.

D. PROSEDUR
1. Setiap pasien suspek TB yang dinilai membutuhkan perawatan di rumah sakit, dapat
langsung rawat inap sesuai prosedur yang ada.
2. Setiap pasien suspek TB yang putuskan untuk rawat jalan, dilakukan pemeriksaan BTA
SPS (sewaktu-pagi-sewaktu) dan pemeriksaan penunjang lain yang dirasa perlu
(radiologi/laboratorium lainnya).
3. Pengambilan dahak sewaktu pertama lakukan saat itu juga, dan pasien bawakan 1 pot
sputum untuk menampung dahak bangun tidur pagi esok hari.
4. Pasien dirujuk ke unit DOTS.

E. UNIT TERKAIT
 Unit DOTS
 Instalasi Rawat Jalan

124
124

Anda mungkin juga menyukai