Anda di halaman 1dari 2

Media Massa di Indonesia

Dewasa ini hampir tidak mungkin bagi masyarakat tidak mengenal apa itu media massa.
Sejak dahulu sudah banyak media massa beredar dimana-mana, baik itu cetak maupun
elektronik. Memberikan informasi yang mengedukasi dan menarik adalah fungsi umum media
massa. Bahkan media massa juga bisa menjadi wadah bagi masyarakat yang ingin
menyampaikan aspirasinya secara lisan ataupun tertulis.

Selain itu, fungsi media massa lainnya juga bisa sebagai social control, maksudnya media
dapat dengan mudah mengubah pola pikir masyarakat. Apalagi masyarakat Indonesia
umumnya mempunyai pola pikir yang sangat kritis dalam menghadapi perkembangan dan
perubahan di negara kita, maka dari itu media massa menjadi sarana yang tepat.

Media massa adalah suatu hal yang fleksibel, dimana hal tersebut akan terus berubah
seiring dengan perubahan zaman. Dengan begitu, pola pikir masyarakat akan ikut serta berubah
mengikuti perkembangan teknologi dan permasalahan-permasalahan yang ada di negara kita
ini.

Perbedaan antara Idealisme dan Pragmatisme?

Dalam hal ini pasti kita semua tahu, kemana arah media massa khususnya di Indonesia
sekarang. Sebagaimana yang saya ketahui bahwa fungsi utuh dari media massa itu sendiri ialah
untuk memberikan informasi yang jelas, factual, aktual, mendidik, juga serta menarik. Dapat
disimpulkan media massa yang idealis adalah media massa yang mementingkan atau
mengutamakan fungsi utuh tersebut, bukan semata-mata hanya mengejar rating saja.

Faktanya, media massa di Indonesia saat ini sudah tidak lagi menjunjung tinggi fungsi
utuh dari media massa, melainkan hanya mementingkan rating dengan program-program
tayangan yang tidak banyak mendidik. Coba kita lihat di sekitar kita saja, banyak sekali berita-
berita atau program tayangan yang berbau kontroversi dan sensasi untuk memperoleh
keuntungan besar semata. Parah nya lagi, hal tersebut tidak sedikit jumlahnya dan justru malah
dianggap biasa oleh masyarakat.

Mungkin memang itu salah satu fungsi media to entertain, akan tetapi jika tidak
mencakup semua fungsi utuh dari media massa, maka menurut saya hal itu belum bisa disebut
sebagai Media Massa Idealis. Sebaliknya, menurut saya media massa Indonesia sekarang ini
sangat merujuk kearah Pragatisme.

Pragmatisme merupakan segala hal yang membuktikan kebenaran objektif atau


kejelasan dari sumber topik tersebut sudahlah tak penting lagi, yang penting bagi media massa
saat ini adalah sesuatu yang menarik, praktis, dan cepat diserap oleh masyarakat Indonesia.
Sehingga semakin banyak masyarakat yang membicarakan hal tersebut, semakin tinggi pula
rating nya dan “keuntungan”nya.

Jadi, yang dapat saya simpulkan tentang kearah mana Media Massa Indonesia saat ini
adalah lebih kearah Pragmatisme.

Anda mungkin juga menyukai