Anda di halaman 1dari 1

III.

PENUTUP

Malaria adalah penyakit infeksi menular yang disebabkan oleh parasit

Plasmodium yang ditularkan oleh nyamuk Anopheles betina. Parasit Plasmodium

yang dikenal dapat menyebabkan malaria pada manusia berjumlah 4 antara lain

Plasmodium falciparum, Plasmodium malariae, Plasmodium ovale, Plasmodium

vivax serta Plasmodium knowlesi yang menyerang primata. Jenis Plasmodium

yang sering ditemukan di Indonesia adalah P. falciparum dan P. Vivax.

Siklus hidup Plasmodium terdiri dari 2, yaitu siklus sporogoni (siklus

seksual) yang terjadi pada nyamuk dan siklus skizogoni (siklus aseksual) yang

terdapat pada manusia. Keluhan utama yang khas pada malaria disebut “trias

malaria” yang terdiri dari 3 stadium yaitu stadium menggigil, demam, dan

berkeringat. Spesies-spesies Plasmodium yang terdapat di dalam sel darah merah

dapat dibedakan morfologi bentuk-bentuk stadiumnya yang khas bentuknya yaitu

bentuk trofozoit, skizon, dan bentuk gametosit.

Pengobatan malaria yang dianjurkan saat ini dengan pemberian ACT

(Artemisinin-based Combination Therapy). Pemberian kombinasi ini untuk

meningkatkan efektifitas dan mencegah resistensi. Pada serangan primer dengan

Plasmodium vivax, Plasmodium ovale dan Plasmodium malariae akan terjadi

penyembuhan sempurna pada pemberian terapi yang adekuat dan prognosisnya

baik. Pada Plasmodium falciparum prognosis berhubungan dengan tingginya

parasitemia, jika parasit dalam darah > 100.000/mm3 dan jika hematokrit < 30%

maka prognosisnya buruk.

32

Anda mungkin juga menyukai