Anda di halaman 1dari 10

BEVEL PROTACTOR

Kelompok 8
1. Hanifah zaizafun Losu (102115000000002)
2. Mohammad Fahmi Al Alam (102115000000020)
3. Affandi Firmansyah Nurqolbi (102115000000028)
4. M Fathoni Siddqi Rizaldy (102115000000042)
5. M Faiq Farizi (102115000000060)
6. Ahmad Farras (102115000000067)
7. Renaldi Satria Maulana (102115000000086)
PENGERTIAN
alat ukur yang
digunakan dalam pengukuran
sudut diantara dua permukaan
suatu benda ukur dengan
tingkat ketelitian lebih kecil bevel protactor
daripada satu derajat yaitu
dengan ketelitian mencapai 5
menit.
PRINSIP KERJA

Prinsip pembacaannya tidak berbeda jauh dengan prinsip pembacaan


pada jangka sorong, hanya saja pada bevel protractor skala utamanya
dalam satuan derajat sedangkan skala nonius dalam satuan menit. Yang
perlu diperhatikan adalah pada pembacaan skala nonius harus satu
arah dengan arah pembacaan pada skala utama. Jadi, perlu
diperhatikan dengan baik ke mana arah bergesernya garis nol pada
skala nonius terhadap garis pada skala utama.
FUNGSI

Bevel protractor digunakan untuk mengukur besaran sudut pada suatu


benda kerja atau digunakan pada kedua buah permukaan untuk
menentukan besar sudut antara kedua permukaan tersebut. fungsi lain
dari bevel protractor yaitu dalam pekerjaan menggambar serta
menandai.
BAGIAN BAGIAN
▪ Skala utama merupakan bagian bevel protractor yang berupa piringan
busur derajat yang dapat diputar dengan pembagian sudut dalam derajat
serta diberi nomor 0 – 90 – 0 – 90 (skala dari kiri ke kanan).
▪ Pelat dasar atau landasan merupakan bagian yang menyatu dengan piringan. Pelat
dasar berfungsi sebagai penahan atau landasan pada permukaan benda ukur
ketika dilakukan pengukuran sudut.
▪ Skala nonius terdapat pada piringan busur derajat dengan tingkat ketelitian
mencapai 5 menit.
▪ Kaca pembesar yang berfungsi untuk mempermudah dalam hal pembacaan skala
utama dan skala nonius yang saling sejajar.
▪ Bilah merupakan bagian pada bevel protractor yang berfungsi sebagai landasan
dan berbentuk pelat memanjang dengan kedua ujungnya membentuk sudut.
▪ Pengunci bilah berfungsi mengunci bilah agar tidak bergerak maupun bergeser
ketika dilakukannya pengukuran sudut.
▪ pengunci skala berfungsi untuk mengunci skala atau piringan agar tidak bergerak
maupun bergeser ketika dilakukan pengukuran sudut.
CARA PENGGUNAAN
Berikut langkah-langkah dalam penggunaan alat ukur bevel protractor :

1. Pertama posisikan benda kerja atau benda ukur

2. Kemudian gerakan bilah dan tempelkan pada kedua permukaan benda ukur yang akan dilakukan
pengukuran sudut

2. Kemudian gerakkan bilah dan tempelkan pada kedua permukaan benda ukur yang kan ilakukan
pengukuransudut

3. Kunci bilah serta kunci piringan skala agar tidak bergeser

4. Kemudian baca hasil pengukuran pada skala utama dan skala nonius
CARA PEMBACAAN
Berikut cara membaca skala dan ukuran pada alat ukur bevel protractor :
1. Pertama, baca ukuran yang tertera pada skala utama
2. Kemudian baca ukuran yang ditunjukkan pada skala nonius
3. Jumlahkan hasil pembacaan ukuran pada skala utama dan skala nonius

Terlihat pada gambar angka 0 pada skala nonius


berada diantara garis ke 12 dan 13 derajat dan
garis skala nonius yang sejajar dengan skala
utama berada pada garis ke-3 dengan jarak tiap
garis pada skala nonius bernilai 5 menit maka
diperoleh 12° + (3 x 5`) = 12° 15` (12 derajat 15
menit)
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai