Anda di halaman 1dari 3

TATA IBADAH PERAYAAN NATAL YESUS KRISTUS

KOST TEVANKA

KAMIS, 13 DESEMBER 2018

I. Persiapan
Menyanyi “Hai mari berhimpun”
Masuk Seorang Anak Kost memasang lilin Advent

(Jemaat Berdiri)

Votum Penyembahan

kita berhimpun dan bersekutu disini didalam nama Bapa, didalam nama-nya
Yesus Kristus. Untuk itu saudara-saudara yang diberkati oleh Tuhan, kita
menyembah Tuhan sebab dia baik Allah yang sugguh dasyat luar biasa bagi kita.
Untuk itu marilah kita bersama-sama memuji menyembah Tuhan.

Menyanyi, “Mengejar hadir-mu”

II. Sapaan Natal

P1 : Penguasa jagat raya telah masuk keperaduannya menjemput sang


malam dengan gagah menelusuri lorong gelap istana keagungan-
nya, setelah seharian membakar siang dengan panas. Disanalah Dia
Tidur dengan lelap setelah lelah yang panjang menerjang tubuhnya
terus-menerus.

P2 : Pohon-pohon, binatang-binatang, serta mahkluk dunia malam


amatlah sedih di tinggalkan-nya diterjang malam gelap menyelimuti
jagat raya. Angin laut menambah merinding-nya sehingga buluh
kuduk kedinginan. Itulah dunia-nya sang malam.

P1 : Seketika beribu-ribu laskar malam tersentak batin-nya melihat


kesedihan jagat raya yang gelap nan sunyi dan dengan sinar kecil-
kecil-nya mulailah menerangi-nya dengan penuh kasih.
P2: Demikianlah semua-nya terjadi dengan sempurna ada siang ada P1 : Dosa membuat manusia terpisah dari hadirat Tuhan, manusia
malam, hingga terasa hari perjanjian itu sudah di ambang pintu mengikuti keinginan dan kemauan sendiri, kabut dosa mengikuti
negeri-negeri penantian. Tari gemulai putri-putri mulai menyambut- segala maksud baik hati manusia. Tapi kasih setia Tuhan selalu baru
nya. Suara indah anak-anak mulai memecah kesunyian malam setiap saat sampai terdengar berita ini.
sampai ke pelosok-pelosok lorong beranda negeri, memberikan Suara 1:
syukur kepada datang-nya sang Raja damai. Hingga segenap anak- Membacakan Yesaya 9 : 1
anak negeri berkumpul mengagungkan nama-nya. P2 : Janji pemulihan atas dunia dan manusia dirancang oleh Tuhan Allah
III. Salam dan Tahbisan sejak manusia jatuh kedalam Dosa. Sejak saat itu warta kedatangan
P1 : Ya Bapa yang di Sorga, kuduskanlah persekutuan kami di malam ini, Mesias dikumandangkan oleh para Nabi.
amin… Suara 2:
(Jemaat duduk) Membacakan Yesaya 7 : 14
IV. Puji-pujin P1 : Betlehem adalah fakta sejarah bahwa citra kepemimpinan Daud
V. Nyanyian Bersama kembali akan menggentarkan dunia. Itulah sebabnya Zakharia
Menyanyi “Ajaib Kau Tuhan” dan “Tuhan Yesus Baik” berkata.
VI. Pengakuan Dosa Suara 3:
P1 : Marilah kita bersama-sama mengaku Dosa dan memohon Membacakan Zakharia 9 : 9
pengampunan dihadapan Tuhan. Menyanyi “Selamanya kau Tuhanku”
Ya Tuhan sumber segala Rahmat, dengan kerendahan hati kami rindu VIII. Simbolisasi Natal
menyambut kedatangan anak-mu didunia. Kami datang bersembah P2 : Dalam dia ada hidup dan hidup adalah terang manusia, terang itu
sujut ke hadirat-mu yang maha kudus oleh karena kasih dan doamu bercahaya dalam kegelapan dan kegelapan itu, tidak menguasainya.
kami menjadi satu. P1: Nyalakan lilin ini di tengah-tengah dunia biar cahayanya meyinari
tempat ini, menyinari hati saudara-saudara semua. Sinar lilin inilah
P2 : Kami mohon ampun karena sifat keegohan dan ketidak saling
yang menyatakan kemuliaan soraga, wartakan pada dunia bahwa
memahami satu dengan yang lain karena itu, ampunilah kami ya
terang telah datang hadir bagi kita. Saat ini kita akan menyalakan lilin
Tuhan.
natal sebagai suatu tanda bahwa terang kristus tetap menyalah
P1 & P2 : Ya Tuhan kasihanilah dan ampunilah kami, biarkan kami menjadi ditengah-tengah kegelapan dunia.
satu didalam kasih-mu, melayani, menyembah, dan memuliakan
-Lampu dipadamkan (Jemaat berdiri)
nama-mu dalam persekutuan damai Putra Natal Yesus Kristus.
Amin… Pemasangan Lilin
Menyanyi “ KJ. No 92 Malam Kudus”
Menyanyi “oh tuhan penebus-ku”
P2 : Disini terang lilin telah bercahaya menyinari kegelapan ruang ini,
VII. Janji Anugerah Allah bahkan mampu menyinari hati kita sekalian. Sinarnya membawa
damai bagi setiap orang percaya.
P1 : Janji Allah sekarang telah genap, dan kini dunia telah bercahaya lagi,
diterangi oleh cahaya lilin, kegelapan kini lenyap. Jadikan diri kita
sebagai pembawa terang, sehingga kegelapan didunia ini disinari
cahaya yang terang.
- Lampu dinyalakan
(Jemaat Duduk)

IX. Sabda Natal

 Do`a
 Pembacaan Alkitab
 Renungan Natal
X. Persembahan
P1 : Firman Tuhan dalam 2 Korintus 9 : 6-7 berkata, Camkan ini: Orang
yang menabur sedikit akan menuai sedikit juga, dan orang yang
menabur banyak akan menuai banyak juga. Hendaklah masing-
masing memberikan menurut keralaan hatinya, jangan dengan sedih
hati atau karena paksaan, sebab Allah menngasihi orang yang
memberikan dengan sukacita.
Menyanyi “Gita Sorga Bergema”
XI. Puji-pujian
XII. Doa Syukur Natal
Menyanyi “Kasih Setia-Mu”
XIII. Pengutusan dan Berkat
-
(Jemaat Berdiri)

Menyanyi “Hai Siarkan di Gunung”


P1 & P2 : Kemulian bagi Allah ditempat yang maha tinggi dan damai sejahtera
dibumi diantara manusia yang berkenan kepadanya. Tuhan
menyertai kita sekarang sampai selamanya. Amin…

-SAAT TEDUH-

Anda mungkin juga menyukai