Anda di halaman 1dari 3

1.

111
2. Apa tujuan kemasan.terhadap karya kerjinan bahan lunak
Jawab : agar makanan ataupun bahan pangan, baik yang sudah diolah
maupun yang belum, dapat sampai ke pihak konsumen dengan
“selamat”, secara kuantitas maupun kualitas.
3. Jelaskan 2 unsur kerajinan bahan lunak ?
Jawab : Unsur estetika sering kita kenal dengan istilah keindahan. Keindahan adalah
nilai-nilai estetis yang menyertai sebuah karya seni.

Sedangkan ergonomis karya kerajinan selalu dikaitkan dengan aspek fungsi atau
kegunaan. Adapun unsur ergonomis karya kerajinan adalah seperti berikut:

1. Keamanan (security) yaitu jaminan tentang keamanan orang menggunakan produk


kerajinan tersebut.

2. Kenyamanan (comfortable), yaitu kenyamanan apabila produk kerajinan tersebut


digunakan. Barang yang enak digunakan disebut barang terap. Produk kerajinan terapan
adalah produk kerajinan yang memiliki nilai praktis yang tinggi.

3. Keluwesan (flexibility), yaitu keluwesan penggunaan.


Produk kerajinan adalah produk terap/pakai, yaitu produk kerajinan yang wujudnya
sesuai dengan kegunaan atau terapannya. Produk terap/pakai dipersyaratkan memberi
kemudahan dan keluwesan penggunaan agar pemakai tidak mengalami kesulitan
dalam penggunaannya.

5. Apa saja syarat yang harus di perhatikan dalam pemeliharanaan ikan patin.jelaskan ?

1. Jawab : : Tanah yang baik untuk kolam pemeliharaan dan budi daya ikan patin adalah jenis tanah
liat/lempung, tidak berporos. Jenis tanah tersebut dapat menahan massa air yang besar dan tidak bocor
sehingga dapat dibuat pematang/dinding kolam.
2. Kemiringan tanah yang baik untuk pembuatan kolam berkisar antara 3-5% untuk memudahkan pengairan
kolam secara gravitasi.
3. Apabila pembesaran patin dilakukan dengan jala apung yang dipasang disungai maka lokasi yang tepat yaitu
sungai yang berarus lambat.
4. Kualitas air untuk pemeliharaan ikan patin harus bersih, tidak terlalu keruhdan tidak tercemar bahan-bahan
kimia beracun, dan minyak/limbah pabrik. Kualitas air harus diperhatikan, untuk menghindari timbulnya
jamur, maka perlu ditambahkan larutan penghambat pertumbuhan jamur (Emolin atau Blitzich dengan dosis
0,05 cc/liter).
5. Suhu air yang baik pada saat penetasan telur menjadi larva di akuarium adalah antara 26-28 derajat C. Pada
daerah-daerah yang suhu airnya relatif rendah diperlukan heater (pemanas) untuk mencapai suhu optimal
yang relatif stabil.
6. PH air berkisar antara: 6,5-7.

4. Apa yang dimaksud perencanaan usaha ?


Jawab : sebagai proses penentuan visi, misi dan tujuan, strategi, kebijakan, prosedur,
aturan, program dan anggaran yang diperlukan untuk menjalankan suatu usaha atau
bisnis tertentu
8, Jelaskan yang dimaksud analisis swod.dan uraikan ?
Jawab : metode perencanaan strategis yang digunakan
untuk mengevaluasi
kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities), dan
ancaman (threats) dalam suatu proyek atau suatu spekulasi bisnis.
8, Jelaskan perencanaan dalam menjalankan wira usaha kerajinan bahan lunak ?

Jawab : Perencanaan prduk kerajinan umumnya lebih menitik beratkan


pada nilai-nilai estetika, keunikan (craftmanship), keterampilan, dan efisiensi.
Sementaa dalam pemenuhan fungsinya, lebih menekankan pada pemenuhan
fungi pakai yang lebih bersifat fisik (fisiolgis), misalnya : benda-benda pakai,
perhiasan, furnitur, dan sandang.

9, Jelaskan cara pengelolaan filled ikan patin ?

Jawab :

10. Sebutkan beberapa contoh budidaya ikan konsumsi

Jawab : Ikan Laut Yang Umum Sebagai Ikan Konsumsi:


1. Baronang
2. Ekor Kuning
3. Hiu
4. Kakap
5. Kambing-kambing
6. Kerapu
7. Kue
8. Marlin/Layaran
9. Pari
10. Tenggiri
11. Teri
12. Tongkol

Ikan Air Tawar Yang Umum Sebagai Ikan Konsumsi:

1. Baung
2. Bawal
3. Belut
4. Gabus
5. Gurami
6. Lele
7. Mas
8. Mujair
9. Nila
10. Nilem
11. Patin
12. Sepat
13. Tawes

Ikan Ekspor Indonesia:

1. Ikan Demersa
2. Ikan Pelagis
3. Ikan Tuna
4. Ikan Cakalang
5. Ikan Karang
6. Ikan Tenggiri
7. Lobster
8. Udang Karang
9. Cumi-cumi

Anda mungkin juga menyukai