Anda di halaman 1dari 3

PENATALAKSANAAN SUVEILANS

HOSPITAL- ACQOUIRED INFECTIONS (HAIs)


No. Dokumen :
Halaman :
SPO/PPI/002 No. Revisi :
1/3

Ditetapkan Oleh
Direktur Rumah Sakit Islam
AL-IKHLAS Pemalang
Tanggal terbit :
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
11 Agustus 2018
dr. Alviane Tiara Putri, MMR
NIK. 910814.08017.21.105
Surveilans Hospital – Acouired Infections (HAIs) adalah suatu
prosses yang dinamis, sistematis, terus menerus dalam
pengumpulan, identifikasi, analisis dan interpretasi dari data
infeksi pada pasien yang dirawat dengan invasif dan
selanjutnya didiseminasikan secara berkala kepada pihak –
pihak yang berkepentingan untuk dapat ditindaklanjuti
PENGERTIAN
sebagai usaha meningkatkan mutu Rumah Sakit
Surveilans Hospital – Acouired Infections (HAIs) di RS Islam
Al-Ikhlas Pemalang dilakukan pada Infeksi Aliran Darah
Primer (IADP), Phlebitis ,Infeksi Saluran Kemih (ISK), Infeksi
Daerah Operasi (IDO) dan Ventilator Associated Pneumonia
(VAP)
Sebagai acuan penerapan langkah – langkah surveilans HAIs
TUJUAN
di RSI Al-Ikhlas Pemalang
Kebijakan Direktur RS Islam Al-Ikhlas Pemalang No.
96.I/SK/DIR/RSI-AI/VIII/2018 yang menyatakan bahwa :
Surveilans Hospital – Acouired Infections (HAIs) secara
dinamis,sistematis,terus menerus dalam pengumpulan,

KEBIJAKAN identifikasi, analisis dan interpretasi dari data infeksi pada


pasien yang dirawat.
1. Kumpulkan data HAIs setiap hari oleh IPCN sesuai
wilayah kerja dengan mengunjuni pasien, memeriksa
formulir surveilans infeksi rumah sakit,
PENATALAKSANAAN SUVEILANS
HOSPITAL- ACQOUIRED INFECTIONS (HAIs)
No. Dokumen :
Halaman :
No. Revisi :
SPO/PPI/002 2/3

memeriksa hasil pemeriksaan mikrobiologi


2. Lakukan hal – hal dibawah ini bila menemukan tanda –
tanda HAIs :
a. Investigasi lebih lanjut dengan memeriksa catatan hasil
pemeriksaan penunjang (laboratorium dan Radiologi )
serta wawancara dengan pasien atau keluarga pasien
oleh IPCN
b. Kaji kasus infeksi oleh Tim PPI
c. Tetapkan rekomendasi oleh Komite PPI
d. Sampaikan hasil pengkajian ke satuan kerja terkait
dalam bentuk rekomendasi
3. Catat data pasien HAIs ke dalam Formulir Daftar Pasien
HAIs oleh IPCN
4. Masukan jumlah pasien HAIs sebagai numerator ke dalam
PROSEDUR program aplikasi indikator yang telah dinstal di komputer
jaringan sesuai dengan aplikasi indikator yang telah
ditentukan oleh IPCN
5. Catat data pasien dengan tindakan invasif ke dalam buku
indikator masing – masing ruangan oleh perawat ruangan
6. Masukan jumlah lama hari pemasangan alat invasif ke
dalam buku indikator masing – masing ruangan oleh
perawat ruangan.
7. Masukan jumlah tindakan operasi sebagai denumerator
indikator IDO berdasarkan Formulir Monitoring Operasi
Cito Instalasi Bedah Sentral dan Formulir Monitoring
Operasi Elektif Instalasi Bedah Sentral ke dalam program
aplikasi indikator yang telah diinstal di komputer jaringan
oleh IPCN Link
PENATALAKSANAAN SUVEILANS
HOSPITAL- ACQOUIRED INFECTIONS (HAIs)
No. Dokumen :
Halaman :
No. Revisi :
SPO/PPI/002 3/3

8. Validasi data yang sudah dimasukan ke komputer jaringan


oleh IPCN
9. Analisis data surveilans HAIs yang telah divalidasi oleh Tim
PPI
10. Analisis data untuk mendapatkan rate HAIs oleh Tim PPI
PROSEDUR
setiap akhir bulan
11. Laporkan kepada Direktur RS Islam Al-Ikhlas
12. Berikan umpan balik informasi laporan surveilans HAIs
yang telah dianalisis dan rekomendasi kepada satuan
kerja terkait setiap bulan
Instalasi Gawat Darurat, Instalasi Rawat Inap, Instalasi Rawat
UNIT TERKAIT Intensif, Instalasi Bedah Sentral, Instalasi Rekam Medik,
Komite Medik, Komite Keperawatan

Anda mungkin juga menyukai