0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
19 tayangan4 halaman
Dokumen tersebut menjelaskan tentang cara membuat preparat basah feses untuk mengamati keberadaan Entamoeba dengan menggunakan mikroskop. Alat dan bahan yang digunakan antara lain mikroskop, ose, bunsen, pipet tetes, objek glass, cover glass, sampel feses, dan eosin. Langkah-langkahnya adalah mempersiapkan peralatan, meneteskan eosin pada objek glass, mencampurkan sampel feses dengan eosin,
Dokumen tersebut menjelaskan tentang cara membuat preparat basah feses untuk mengamati keberadaan Entamoeba dengan menggunakan mikroskop. Alat dan bahan yang digunakan antara lain mikroskop, ose, bunsen, pipet tetes, objek glass, cover glass, sampel feses, dan eosin. Langkah-langkahnya adalah mempersiapkan peralatan, meneteskan eosin pada objek glass, mencampurkan sampel feses dengan eosin,
Dokumen tersebut menjelaskan tentang cara membuat preparat basah feses untuk mengamati keberadaan Entamoeba dengan menggunakan mikroskop. Alat dan bahan yang digunakan antara lain mikroskop, ose, bunsen, pipet tetes, objek glass, cover glass, sampel feses, dan eosin. Langkah-langkahnya adalah mempersiapkan peralatan, meneteskan eosin pada objek glass, mencampurkan sampel feses dengan eosin,
sediaan basah dari sampel feses. Dan untuk melihat adanya entamoeba didalam feses.
Ose Untuk mengambil sampel
feses yang akan dibuat sediaan.
Bunsen Untuk memfiksasi ose
agar steril. Pipet tetes Untuk mengambil eosin dan menetes 1 tetes eosin diatas kaca objek
Objek glass Sebagai wadah peletakkan
larutan eosin dan sampel feses yang akan dibuatkan preparat basah dan mempermudah diamati dibawah mikroskop.
Cover glass Sebagai penutup sediaan.
BAHAN NAMA GAMBAR FUNGSI
Sampel feses Sampel yang akan
diamati untuk melihat adanya entamoeba
Eosin Memberikan warna pada
sediaan dan mempermudah dalam melakukan pengamatan dibawah mikroskop
Korek Untuk menghidupkan
Bunsen.
Alkohol Untuk mendesinfektan
area kerja Tissue Untuk membersihkan area kerja. Dan mengeringkan alat-alat yang telah dicuci.
II. CARA KERJA
1. Digunakan APD dengan baik dan lengkap 2. Didisenfekstan areal kerja dengan menggunakan alcohol 70% 3. Disiapkan alat dan bahan yang digunakan untuk pengamatan 4. Dihidupkan api Bunsen dan difiksasi objek glass 5. Diteteskan 1 tetes larutan zat warna eosin di atas objek glass 6. Diambil sedikit sampel feses dengan menggunakan ose dan diaduk dengan rata pada masing – masing larutan eosin 7. Ditutup eosin yang telah berisi sampel dengan menggunakan cover glass 8. Diamati dibawah mikroskop dengan pembesarang 10x utuk mencari lapang pandang , dan dilanjutkan dengan pembesaran 40x untuk melihat struktur dari entamoeba 9. Dicatat hasil pengamatan yang didapatkan 10. Dibersihkan arel kerja dan didesinfektan kembali dengan menggunakan alcohol 70%.