Anda di halaman 1dari 26

BAB III

LAPORAN KELUARGA BINAAN


Keluarga Bapak Azhari
3.1 Identitas Keluarga Binaan
Keluarga ini merupakan keluarga yaitu Bapak Azhari yang tinggal di rumah sendiri
terletak di Dusun III Bandar Labuhan, dimana keluarga ini termasuk

Tabel Keluarga Bapak xxx


Identitas Anggota Keluarga: Ayah
Nama Azhari
Umur 60 Tahun
Alamat Dusun III Bandar Labuhan
Agama Islam
Pendidikan SD
Pekerjaan Wiraswasta
Status Menikah
Identitas Anggota Keluarga: Istri
Nama Ernawati
Umur 52 Tahun
Alamat Dusun III Bandar Labuhan
Agama Islam
Pendidikan SMA
Pekerjaan Ibu Rumah Tanggaa
Status Menikah
Identitas Anggota Keluarga: Anak
Nama Manua
Umur 21 Tahun
Alamat Dusun III Bandar Labuhan
Agama Islam
Pendidikan SMP
Pekerjaan
Status Belum Menikah
Identitas Anggota Keluarga: Anak
Nama Angga Saputra
Umur 18 Tahun
Alamat Dusun III Bandar Labuhan
Agama Islam
Pendidikan
Pekerjaan
Status Belum Menikah
Identitas Anggota Keluarga: Anak
Nama Fajar Ariansyah
Umur 11 Tahun
Alamat Dusun III Bandar Labuhan
Agama Islam
Pendidikan SD
Pekerjaan Pelajar
Status Belum Menikah
KARAKTERISTIK KELUARGA
Jumlah anggota keluarga (termasuk KK) saat ini:
Daftar anggota keluarga saat ini:
Jenis
No Nama Status Kelamin Umur Pendidikan Pekerjaan
1 Azhari Menikah Laki-laki 60 SD Wiraswasta

2 Ernawati Menikah Perempuan 52 SMA IRT

3 Manua Belum Laki-laki 21 SMP


Menikah
4 Angga Saputra Belum Laki-laki 18
Menikah
5 Fazar Ariansyah Belum Laki-laki 11 SD
Menikah
Genogram
Keluarga Bapak Azhari secara skematis dapat digambarkan dalam pohon keluarga/ikhitisar
keluarga sebagai berikut:

Nama Ayah: Azhari Nama Ibu: Ernawati


Tgl Lahir: 15-01-1958 Tgl Lahir: 13-10-1966

Nama anak: Manua Nama anak Nama anak

Tgl lahir Tgl lahir Tgl lahir


3.2 DATA STATUS KESEHATAN KELUARGA

Data kesehatan awal, diambil saat kunjungan pertama ke rumah keluarga binaan (tgl xxx)

Aspek Ibu Nama anak Nama anak Nama anak


pemeriksaan
BB
TB
TD
N
RR
BMI

STATUS PERILAKU KESEHATAN


NO PROFIL KETERANGAN

1 Makanan

2 Kebiasaan merokok

3 Kebiasaan alkohol

4 Pemakaian obat dan jamu-jamuan

5 Kebiasaan olah raga


STATUS PERILAKU KESEHATAN DAN KEJADIAN DARURAT
NO PROFIL KETERANGAN

1 Penyakit/kejadian darurat yang


diderita anggota keluarga

2 Penderita

3 Pengobatan
Tempat dan tenaga medis
Jenis obat-obat

4 Tanaman obat keluarga

3.3 Analisis Kesehatan Keluarga

Analisis kesehatan keluarga diambil berdasarkan 12 indikator kesehatan keluarga yang

tertuang dalam Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 39 tahun 2016 tentang

Program Penyelenggaraan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga pada pasal 3.

3.3.1. Program KB

Pada keluarga Bapak xxx dan Ibu xxx

3.3.2. Persalinan di Fasilitas Kesehatan

Pada keluarga Bapak xxx,

3.3.3. Imunisasi Lengkap

Menurut pengakuan

3.3.4. ASI Eksklusif

Menurut pengakuan

3.3.5. Pemantauan Pertumbuhan

Menurut pengakuan
3.3.6. Pemantauan Penyakit Menular

Pengetahuan tentang penyakit menular pada keluarga ini

3.3.7. Pemantauan Penyakit Tidak Menular

Pemantauan tentang penyakit tidak menular pada keluarga ini

Pemantauan IMT

Anggota keluarga IMT Berat Badan Ideal

Ayah BB:
TB:
IMT:
Kategori:
Ibu BB:
TB:
IMT:
Kategori:
Anak BB:
TB:
IMT:
Kategori:
Anak BB:
TB:
IMT:
Kategori:
Anak BB:
TB:
IMT:
Kategori:
Dalam hal ini pemantauan Berat Badan Ideal pada keluarga ini …..

Pemantauan Hipertensi

Anggota keluarga Tekanan Darah


Ayah mmHg
Ibu mmHg
Dalam pemantauan di keluarga ini ……
3.3.8. Merokok

Dalam keluarga ini

3.3.9. Pemantauan Anggota JKN

Anggota Keluarga Keterangan Jenis Asuransi


Kepala Keluarga
Istri
Anak
Anak
Anak
Menurut keluarga penggunan asuransi berupa
3.3.10. Kesehatan Lingkungan

a. Denah Rumah
KARAKTERISTIK LINGKUNGAN
NO PROFIL KETERANGAN
1. Rumah

2. MCK

3. Air Bersih

4. Pembuangan Limbah
Dokumentasi Rumah Bapak xxxx
3.3.11. Kesehatan Jiwa

Pada keluarga Bapak xxx

3.4. PENILAIAN FUNGSI KELUARGA BINAAN

Keluarga juga memiliki fungsi dalam perawatan kesehatan, sehingga keluarga merupakan

unit terdekat dalam pemantauan kesehatan tiap anggotatnya.

Untuk menilai persepsi anggota dari fungsi keluarga dengan memeriksa kepuasaannya

terhadap keluarga dikembangkan instrumen metode penilaian yaitu APGAR Keluarga (Family

APGAR). Dengan metode APGAR ini dapat dilakukan penilaian atau screening fungsi keluarga

secara cepat dan dalam waktu yang singkat. Alat ini digunakan untuk mengukur level kepuasan

hubungan dalam keluarga. Pada metode ini dilakukan penilaian terhadap lima fungsi pokok

keluarga, yaitu:

1. Adaptasi (Adaptation)

Yang dinilai adalah tingkat kepuasan anggota keluarga dalam menerima bantuan yang

diperlukan dari anggota keluarga lainnya.

2. Kemitraan (Partnership)

Yang dinilai adalah tingkat kepuasan anggota keluarga terhadap berkomunikasi,

musyawarah dalam mengambil suatu keputusan dan atau menyelesaikan suatu masalah yang

sedang dihadapi dengan anggoa keluarga lainnya.

3. Pertumbuhan (Growth)
Yang dinilai adalah tingakt kepuasan anggota keluarga terhadap kebebasan yang

diberikan keluarga dalam mematangkan pertumbuhan dan atau kedewasaan setiap anggota

keluarga.

4. Kasih sayang (Affection)

Yang dinilai adalah tingkat kepuasan anggota keluarga terhadap kasih sayang serta

interaksi emosional yang berlangsung dalam keluarga.

5. Kebersamaan (Resolve)

Yang dinilai adalah tingkat kepuasan anggota keluarga terhadap kebersamaan dalam

membagi waktu, kekayaan dan ruang antar anggota keluarga.

NO PERNYATAAN SERING/ KADANG- JARANG/


SELALU KADANG TIDAK
1. Saya puas bahwa saya
dapat kembali kepada
keluarga saya, bila saya
menghadapi masalah

2. Saya puas dengan cara-


cara keluarga saya
membahas serta membagi
masalah dengan saya

3. Saya puas bahwa keluarga


saya menerima dan
mendukung keinginan
saya melaksanakan
kegiatan dan ataupun arah
hidup yang baru.

4. Saya puas dengan cara-


cara keluarga saya
menyatakan rasa kasih
sayang dan menanggapi
emosi.

5. Saya puas dengan cara


keluarga saya membagi
waktu bersama

Untuk setiap jawaban sering/selalu nilai 2, jawaban kadang-kadang diberi nilai 1,

sedangkan jawaban jarang/tidak pernah diberikan nilai 0, kemudian lima nilai tersebut dijumlah,

selanjutnya di nilai sebagai berikut:

1. 7-10 berarti keluarga sehat, dalam arti setiap anggota keluarga saling mendukung satu

sama lain

2. 4-6 berarti keluarga kurang sehat, dalam arti hubungan antar anggota keluarga masih

perlu untuk ditingkatkan

3. 0-3 berarti keluarga tidak sehat, dalam arti sangat memerlukan banyak perbaikan untuk

lebih meningkatkan hubungan antar anggota keluarga


a. APGAR Keluarga

1. Nama: Ibu

Hampir selalu Terkadang Sangat Sulit


Adapatasi
Partnership
Growth
Affection
Resolve
Skor:

Keterangan: Hubungan Ibu

Nama: Ayah

Hampir selalu Terkadang Sangat Sulit


Adapatasi
Partnership
Growth
Affection
Resolve
Skor:

Keterangan:
Berdasarkan data dan informasi yang diperoleh dari kunjungan terhadap binaan yang dibina,

maka dapat dirumuskan beberapa masalah PHBS dalam rumah tangga yang ditemukan dalam

keluarga ini adalah:


Berdasarkan data dan informasi yang diperoleh dari kunjungan terhadap keluarga binaan yang

dibina, maka dapat dirumuskan beberapa masalah PHBS dalam rumah tangga yang ditemukan

dalam keluarga ini adalah:


3.5.2. Rencana Upaya Intervensi Yang Akan dilakukan

Anggota Keluarga Masalah Perilaku Hidup Rencana Upaya


Bersih dan Sehat Intervensi
Keluarga Binaan
Bapak

Ibu
3.5.3. Upaya Perilaku Hidup Bersih dan Sehat yang Telah Dilakukan Keluarga
BAB IV

KESIMPULAN

Penatalaksanaan akhir pada Pasien Keluarga Binaan di Desa Limau Manis Dusun III A

Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang disimpulkan bahwa:

Faktor pendukung terselesaikannya masalah kesehatan pasien:

 Pasien dan keluarga secara terbuka menerima edukasi dan motivasi yang diberikan

selama pembinaan
 Perlunya kesadaran, dukungan dann perhatian keluarga terhadap kesehatan anggota

keluarga.

Faktor penghambat terselesaikannya masalah pasien:

 Kondisi ekonomi yang kurang mendukung menjadi faktor utama dalam keluarga binaan

sehingga sulit menerapkan cara hidup sehat baik dalam aktivitas dan asupan makanan

yang bergizi

 Kebiasaan mengkonsumsi rokok yang dapat memicu penyakit dari pasien tersebut

Rencana penatalaksanaan penderita selanjutnya:

 Menyarankan dan mengajak keluarga binaan agar tetap melakukan Gerakan Masyarakat

Hidup Sehat.

LAMPIRAN

Log Book

Hari ke-1:

Hal yang dilakukan Pencapaian


Pengenalan
Hari ke-2:

Hal yang dilakukan Pencapaian


Memaparkan 2 materi

Pemeriksaan kesehatan

Review Hari 2:

Kesan:

Harapan:
Catatan Pribadi Keluarga:

Hari ke-3:

Hal yang dilakukan Pencapaian


Review materi Hari ke-2

Mengevaluasi perbaikan klinis

Pemantauan tentang penggunaan JKN

Edukasi penyakit menular

Review Hari 3:

Kesan:

Harapan:
Catatan Pribadi Keluarga:

Daftar Kegiatan Intervensi terhadap Keluarga:

No Kegiatan Tanggal

1.

2.

3.

Anda mungkin juga menyukai