Anda di halaman 1dari 3

PEMERIKSAAN MALARIA

No. Dokumen : 8./SOP/PK/VI/2017

No. Revisi :-
SOP
Tanggal Terbit : 16 Juni 2017

Halaman :½
KEPALA PUSKESMAS
NARANG
PUSKESMAS
NARANG
HENDRIKUS SUKUR
NIP.19670628 199003 1 010
Pemeriksaan mikroskopis malaria yang di lakukan untuk menemukan parasit
1. Pengertian
malaria dalam darah dengan mikroskop

Sebagai acuan bagi petugas untuk melihat parasit intraseluler dengan pengecatan
2. Tujuan
Giemsa
Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor............tentang Pemeriksaan
3. Kebijakan
Laboratorium
Chairlan, Lestari E. Pedoman Teknik Dasar Untuk Laboratorium Kesehatan, Edisi
4. Refrensi
2. EGC. Jakata, 2011.
Alat : Blood lancet, objek glass, hand scone, mikroskop, kapas Alkohol.
5. Alat dan Bahan
Bahan: Larutan giemza dan larutan buffer pH 7,2, Air kran / aguadest
1. Petugas mencuci tangan
2. Petugas mengenakan alat pelindung diri
3. Petugas menyiapkan alat dan bahan dalam bek instrumen steril
4. Petugas memberi tahu maksud tindakan kepada pasien
5. Petugas mengidentifikasi pasien dengan benar sesuai dengan data dilembar
permintaan
6. Petugas mengatur posisi pasien
7. Petugas membersikan area penusukan menggunakan kapas alkohol
8. Petugas menusukan jarum ke daerah penusukan di daerah jari
9. Teteskan sediaan darah ke objek glass
10. Di keringkan sediaan
11. Buat pewarnaan
12. keringkan
13. Lakukan pembacaan dengan memakai mikroskop dengan objektif 10
6. Prosedur/ 14. Petugas mencuci tangan
Langkah-langkah
PEMERIKSAAN MALARIA

PUSKESMAS No. Dokumen : 8./SOP/PK/V/2017


NARANG No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit : 16 Juni 2017
Halaman : 2/2

Cuci Mengenakan Menyiapkan alat


Tangan APD dan bahan

Mengatur posisi Mengidentifikasi Memberi tahu


pasien pasien sesuai maksud kepada
permintaan pasien

Meminta pasien meluruskan Meminta pasien


Memilih area penusukan tangan, dan memilih tangan mengepalkan
yang bebas dari lesi dan yang sering beraktifitas tangannya
peradangan

Membersikan area Memasang


Membuka penusukan dgn torniquet
tutup jarum kapas alkohol.

Meletakan kapas kering


7. Diagram alir Menuskan jarum ke Mengambil
di tempat suntikan,
melepaskan tourniquet
daerah penusukan darah dan melepaskan jarum

Menempatkan Membuat sedian Membuat


sediaan darah tebal darah tipis pada sedian darah
dan darah tipis di slide tebal sebanyak
kotak sediaan secara 2-3 tetes
horisontal

Sediaan darah Bilas sediaan


tipis di fiksasi darah dengan
Mewarnai sediaan menggunakan air mengalir
darah tebal etanol lalu secara
menggunakan reagen diwarnai
perlahan
GIemsa menggunakan
giemsa 1;9

Petugas
mencuci Melakukan pembacaan dengan
Keringkan
tangan memakai mikroskop dengan
objektif 100x

8. Hal-hal yang
perlu  Pengambilan sampel dilakukan sebelum pasien diterapi dengan anti malaria
diperhatikan  Waktu pengambilan pada akhir periode dengan memasuki periode berkeringat

9. Unit terkait 1. Loket pendaftaran


2. Poli Umum / Anak/ MTBS
3. Poli KIA dan KB
4. Ruang Obat
5. Laboratorium
6. UGD/Rawat Inap

10. Dokumen 1. Rekam Medik


Terkait 2. Laporan Hasil Laboran Malaria
No. Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai Diberlakukan
11. Rekam Historis

Anda mungkin juga menyukai