Anda di halaman 1dari 2

TONSILITIS

No.Dokumen
…..SOP/UGD/429.114.42/2018
SOP No. Revisi:
Tanggal Terbit: 09 januari 2018
Halaman : 1/2
dr. Sugeng Purnomo
UPTD
PUSKESMAS Penata Tk. I
SAMBIREJO NIP.197107142006041018
1. Pengertian Peradangan tonsil palatina yang merupakan bagian dari cincin Waldeyer.
Cincin Waldeyer terdiri atas susunan kelenjar limfa yang terdapat di
dalam rongga mulut yaitu: tonsil faringeal (adenoid), tonsil palatina (tonsil
faucial),tonsil lingual (tonsil pangkal lidah), tonsil tuba Eustachius (lateral
banddinding faring/ Gerlach’s tonsil).
2. Tujuan Prosedur ini sebagai acuan untuk membeikan penanganan yang tepat
pada
pasien tonsilitis.
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas No.118.4/050/429.114.42/2018 Tentang
Kebijakan Pelayanan Klinis Puskesmas Sambirejo
4. Referensi Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia no.514 Tahun 2015
tentang panduan praktik klinis bagi dokter di fasilitas pelayanan
kesehatan tingkat pertama
5. Prosedur
1. Petugas anamnesa keluhan pasien seperti demam, sakit
menelan,nyeri tenggorok, lesu, nyeri sendi,dan anoreksia
2. Petugas memberikan penjelasan pada pasien dan keluarga /
pasienmenandatangani Informed consent.
3. Petugas mendekatkan alat pada pasien.
4. Petugas melakukan pengukuran tekanan darah, suhu badan dan
mencatat dalambuku status pasien.
5. Petugas melakukan pemeriksaan fisik seperti keadaan umum
pasien,pembengkakan tonsil, hiperemis, terdapat detritus
berbentuk folikel,lakuna, atau tertutup oleh membran semu.
Kelenjar submandibulamembengkak dan nyeri tekan.
a. Memberikan terapi sesuai dengan acuan penatalaksanaan
terapi
Penatalaksanaan:
1. Menganjurkan pasien istirahat cukup, banyak minum, obat kumur
yang mengandung desinfektan.
2. Antipiretika Parasetamol
5.7.3 OAINS : ibuprofen 3 x 400 mg,natrium diclofenac 3 x 50 mg
5.7.4 Antibiotik golongan penisilin.
3. Amoksisilin dewasa 3 x 500 mg. Anak 20 – 40 mg/kgBB/hari
dibagi dalam 3 dosis selama 5 – 10 hari.
4. Bila alergi terhadap penisilin dapat diberikan Eritromisin dewasa4
x 500 mg. Anak 30 – 50 mg/kgBB/hari dibagi dalam 4 dosis
selama 5-10 hari.
5. Tonsilektomi dilakukan bila terjadi infeksi yang berulang atau
kronik,
6. gejala sumbatan serta kecurigaan neoplasma ( rujuk rs )
6. Bagan Alir
7. Unit terkait UGD, Rawat Jalan, Rawat Inap, pustu dan polindes
8. Dokumen terkait
9.RekamHistoris No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl.mulai
Perubahan diberlakukan

SOP TONSILITIS/2

Anda mungkin juga menyukai