Past perfect tense adalah suatu bentuk kata kerja yang digunakan untuk menyatakan bahwa suatu aksi
telah selesai pada suatu titik di masa lalu sebelum aksi lainny terjadi.
Aksi yang telah selesai dimasa lampau itu dapat terjadi berulang kali maupun hanya sekali. Selain itu,
past perfect tense juga dapat digunakan untuk membentuk conditional sentence tipe 3 dan reported
speech .
Past perfect tense dibentuk dengan auxiliary verb “had”, dan past paticiple (verb-3). Had digunakan baik
untuk singular maupun plural subject. Sedangkan past participle dapat berupa irreguler dan reguler verb.
Dengan demikian rumus past perfect tense untuk kalimat positif, negatif, dan interogatif adalah sebagai
berikut.
Beberapa contoh kalimat past perfect tense dengan fungsi-fungsinya dapat dilihat pada tabel sebagai
berikut.
Past perfect tense untuk When he came last night, the cake had run out.(Ketika dia
mengekspresikan aksi di masa lampau datang semalam, kue sudah habis.)
yang telah selesai terjadi sebelum past The student had gotten a verbal warning before his parents
event lainnya. Subordinate conjuction were called.(Siswa tersebut telah mendapat peringatan
yang dapat digunakan antara lain: verbal sebelum orangtuanya ditelepon.)
Past perfect tense untuk menunjukkan I had read the book three times.(Saya membaca buku itu
seberapa sering sesuatu terjadi di masa tiga kali.)
lampau.
They had met twice before married.(Mereka bertemu dua
kali sebelum menikah.)
Yulia had gone to the gym every two days until 2012.(Yulia
telah pergi ke gym setiap dua hari sampai tahun 2012.)
Past perfect tense digunakan pada He said that he had listened carefully the instruction.(Dia
reported speech setelah verbs: said, told, mengatakan bahwa dia telah mendengarkan instruksi
asked, thought, wondered. dengan penuh perhatian.)
Past perfect tense untuk If he had taken a bath fast, he would have missed the train.
mengekspresikan harapan/impian yang (Jika dia telah mandi cepat, dia tidak akan ketinggalan
tidak kesampaian (conditional tipe 3). kereta.)
Rina would been the same level with me if she had studied
harder.(Rina akan berasa pada level yang sama dengan saya
jika dia belajar lebih keras.)