Betapa banyak orang yang berlimpah harta benda, namun gersang karena tak mendapat setitik pun kasih sayang.
Oleh karenanya, kayakanlah hati kita
dengan kasih sayang. Mulailah dengan mengasihi dan menyayangi sesama JANGAN BERHENTI. Bukan karena berhenti akan menghambat laju kemajuan kita. Namun sesungguhnya alam mengajarkan bahwa kita tak akan pernah bisa berhenti. Kita hanya perlu menyadari itu. Meski kita berdiam diri di situ, bumi tetap mengajak kita mengelilingi matahari. Maka, bergeraklah, bekerjalah, berkaryalah. Bekerja bukan sekedar untuk meraih sesuatu. Bekerja adalah ibadah! TERIMA KASIH
Sebuah ucapan yang sederhana
namun jika hadir dari sebuah ketulusan akan menghadirkan makna yang dalam. Berterima kasihlah pada setiap kebaikan yang kita rasakan maupun tidak. Karena semua itu semata-mata untuk kita sendiri UJIAN, cobaan, dan musibah adalah hiasan kehidupan. Seberapa sabar kita menghadapinya, sebegitulah besar keimanan kita. Sudahkah kita bersabar hari ini? KESALAHAN memang tak mengenakkan, namun seorang optimis lebih banyak belajar dari kesalahan daripada dari keberhasilan.
Kesalahan menuntun kita untuk mempelajari kembali sesuatu yang terjadi.
Kesalahan memimpin kita untuk mengambil tindakan yang lebih baik. Kesalahan adalah kawan baik yang mengatakan secara samar apa yang harus kita kerjakan.
Lihatlah kesalahan apa adanya.
Jauhkan prasangka, kesedihan dan ratapan bila kesalahan menimpa kita. Karena, di balik kesalahan tersimpan kesempatan yang tersembunyi BERBICARA dengan bahasa hati adalah berbicara dengan sepenuh keikhlasan. Bicaralah dengan bahasa hati, maka akan sampai ke hati pula.
Kesuksesan bukan semata-mata betapa keras otot dan betapa tajam
otak kita, namun juga betapa lembut hati kita dalam menjalani segala sesuatunya… JANGANLAH terlalu bersenang hati jika keberhasilan hadir dan janganlah larut dalam kesedihan jika menerima kegagalan. Yang terpenting bagi kita adalah senantiasa istiqomah dalam cinta-Nya dan mencari tempat tinggi di sisi-Nya. Karena tiada yang lebih mulia daripada keridhaan-Nya. KESABARAN bukan hanya di saat kita berkesempitan, musibah dan kesulitan. Namun juga berlaku di saat kita berkesempatan, kelapangan dan diberi kemudahan. Bersabar atas nikmat yang kita peroleh, bersabar atas rizki yang kita dapat. MEMAAFKAN bukanlah melupakan kesalahan, karena hampir-hampir mustahil kita melupakan kesalahan orang lain. Memaafkan adalah membiarkan masa lalu tetap menjadi bagiannya sendiri. Dan membuka kertas bersih untuk dituliskan lagi. MENILAI orang lain tidak hanya dilihat yang kasat mata saja. Karena pandangan mata kita bisa menipu, karenanya pakailah juga kacamata hati untuk menyelami lebih teliti. MEMBERI tak berarti kita merugi. Bila tak ada seorang pun yang berbelas kasihan pada kesulitan kita, atau tak ada yang mau merayakan keberhasilan kita. Atau tak seorang pun bersedia mendengarkan, memandang, memperhatikan apapun pada diri kita.
Jangan masukkan ke dalam hati. Karena hanya akan menyesakkan dan
membebani langkah kita. Ringankan hidup kita dengan memberi pada orang lain. Semakin banyak kita memberi, semakin mudah kita memikul hidup ini.