ETIKA BERGAYA DALAM BERBUSANA MUSLIM

SUSILOWATI

UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

Email: susilowati748@gmail.com

ABSTRAK

Pembinaan berpakaian islami merupakan salah satu tugas guru PAI yang
harus dilaksanakan, baik di sekolah maupun di luar sekolah. Kontribusi guru
PAI di sekolah diharapkan mempunyai relevansi dengan peran pendidik dalam
Islam, sehingga peran guru PAI dalam pembinaan etika berpakaian islami
dapat memberi perubahan yang baik kepada siswa , yang dianggap
representatif untuk diteliti, karena siswa dan guru sangat homogen, baik suku,
bangsa dan agama. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif.
Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi dan studi
dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Etika berpakaian yang
diatur sekolah sudah memenuhi kriteria pakaian islami, hanya saja praktek
berpakaian islami siswa di sekolah dan luar sekolah masih kurang sempurna;
2) kontribusi guru PAI dalam pembinaan etika berpakaian sudah baik; 3)
Dalam pembinaan, guru PAI mempunyai faktor pendukung dan penghambat,
sehingga masih ada siswa yang berpakaian di luar lingkungan sekolah yang
tidak memenuhi kriteria pakaian islami .
PENDAHULUAN Pancasila adalah ideologi yang
mendasari penyelenggaraan
Undang-Undang No. 20
pendidikan di Indonesia,
tahun 2003 tentang Sistem
termasuk pendidikan Islam.
Pendidikan Nasional pasal 2
Ketika Pancasila sejak 1945
menyebutkan bahwa “Pendidikan
didaulat oleh bangsa dan negara
nasional berdasarkan Pancasila
Indonesia sebagai ideologi
dan Undang-Undang Dasar
negara, maka ideologi ini
Negara Republik Indonesia
menjadi sesuatu yang harus
Tahun 1945”. Pasal ini jelas
diperjuangkan selama bangsa
sekali menandaskan bahwa
dan negara ini masih bernama yang tertutup yang
“Indonesia”. Hal ini menjadi menggambarkan kesan.
penting, sebab Pancasila sampai Keberadaan jilbab telah
saat ini terbukti telah mampu diterima secara luas di
mempertemukan dan berbagai lingkungan dan
mempersatukan semua anak status sosial.
bangsa, terlepas dari adanya 2. Kini tidak sulit lagi
kritik dari kelompok tertentu di menemukan perempuan
luar garis Pancasila. Oleh karena muslim memakai jilbab dalam
itu, menjadi sangat logis bahwa lingkungan kerja, di kampus
sistem pendidikan nasional yang atau sekolah, di mall-mall,
dibangun di Indonesia harus bahkan untuk kegiatan
dijiwai dan berdasar pada sistem olahraga tidak menghalangi
filsafat pendidikan Pancasila. perempuan memakai jilbab.

PERMASALAHAN Banyak mahasiswi yang

mengganti gaya kesehariannya
1. Dewasa ini perkembangan
dengan menggunakan jilbab,
trend fashion begitu pesat,
bahkan ibu-ibu kini bisa lebih
salah satunya perkembangan
berkreasi dalam berhijab untuk
hijab, hal ini ditandai dengan
keseharian dan menghadiri
adanya kreativitas anak muda
acara- acara tertentu. Religius
bangsa Indonesia yang
tetapi tetap tampil modis dan
menciptakan kreasi jilbab.
mengerti fashion. Jenis model
Berbusana jilbab yang lebih
jilbab sekarang semakin
menarik, unik, modis dan
beragam dengan corak, model,
penampilannya mengikuti
warna yang elegan, dan
trend perkembangan busana.
aksesoris yang mendukungnya
Jilbab saat ini tidak hanya di
menjadi daya tarik yang
pandang sebagai pakaian
 menarik perhatian orang dengan banyaknya orang
disekitarnya. Dengan yang menggunakan atau
menggunakan jilbab kaum memakai hijab itu
perempuan lebih kelihatan sendiri.Tingkah laku individu
rapi, bersih, cantik, elegan. sangat bergantung pada
3. Bergaya atau berpenampilan kualitas konsep dirinya yaitu:
cantik tidak hanya Konsep diri positif ataupun
menggunakan pakaian yang konsep diri negatif. Dalam
serba terbuka dan mini tetapi hal ini konsep diri dipelajari
dengan gaya menutup aurat melalui kontak dan
menggunakan jilbab kita juga pengalaman orang lain,
bisa berpenampilan cantik, belajar diri sendiri melalui
modis, dan mengikuti cermin.
perkembangan fashion
terkini. Sama dengan halnya
hijab tutorial yang selain METODE PENELITIAN
diedarkan di internet juga
Metode penelitian yang
banyak sekali yang dibentuk
digunakan dalam penelitian ini
sebuah buku atau majalah
adalah Metode Kualitatif yaitu
yang khusus memperlihatkan
penelitian yang bermaksud
gaya berhijab masa kini dan
untuk memahami fenomena
bukan hanya gaya jilbabnya
tentang apa yang dialami oleh
sajayang dijadikan contoh
subjek penelitian misalnya
oleh banyak model masa kini
perilaku, persepsi, motivasi,
tapi juga berpakaian yang
tindakan, dan lain-lain (Moleong,
modis dengan baju-baju
2014:6). Penelitian ini dilakukan
muslim yang trendi. Hijab
dengan cara observasi,
tutorial semakin laku seiring
wawancara, pengamatan,
pemotretan, analisis dokumen, maupun sosial. Kebutuhan
catatan lapangan, dan tidak untuk bermasyarakat atau
dituangkan dalam bentuk dan berkumpul dengan sesama
angka- angka dengan teknik merupakan kebutuhan dasar
pengumpulan data melalui (naluri) manusia itu sendiri
wawancara dan dokumentasi, dan kebutuhan ini menjadi
dan studi kepustakaan. suatu hal yang lumrah bagi
seorang manusia.Kehidupan
PEMBAHASAN
manusia berhubungan erat
1. Manusia sebagai suatu
dengan sosialisasi diri dan
individu tentu tak bisa
interaksi yang hanya terjadi
dilepaskan dari kehidupan
jika melibatkan dua orang
sosial yang dijalaninya dalam
atau lebih.Interaksi seorang
lingkungan di sekitarnya,
manusia dalam masyarakat
dalam setiap lingkungan
menjadi lebih kompleks dari
seorang manusia pasti akan
pada hanya interaksi antar dua
berhubungan dengan orang
pribadi saja.
lain yang ada di sekitarnya.
Manusia sebagai makhluk
Oleh karena itu manusia
sosial yang hidup dan
disebut makhluk sosial karena
berkembang dalamsebuah
manusia tidak bisa hidup
pola pergaulan dan dalam
tanpa orang lain. Manusia
lingkungan tertentu yang
adalah makhluk sosial yang
membentukdan membangun
memiliki tujuan dalam
cara mereka berpikir tentang
hidupnya. Manusia juga
diri mereka sendiri.
diciptakan sebagai makhluk
Sebagaimakhluk sosial, setiap
yang lengkap, memiliki akal
manusia pada dasarnya saling
pikiran dan kemampuan
berusaha mempengaruhi pola
berinteraksi secara personal
pikiran dari orang lain. kaitan erat denganharga diri
Pengaruh yang mereka seseorang, khususnya pada
peroleh dari lingkungan saat mendekati kedewasaan
sekitar dan pergaulan itulah seseorang, bahwa konsep
yangkemudian menjadi salah diridan harga diri yang positif
satu faktor yang membentuk menjadi faktor yang sangat
karakter dankepribadian pentingbagi seorang anak
individu, termasuk bagaimana ketika menghadapi masa
mereka melihat dan remaja dan dewasadengan
menilaidirinya sendiri atau sejumlah tantangan dan
sering diistilahkan sebagai peluang.
suatu konsep diri. 2. Ketika manusia menjadi
Seiringperkembangan anggota dalam komunitas, Ia
pergaulan dalam kehidupan selalu ingin merasa satu
sosial, masing- masing dalam upaya pembentukan
individu akan mengalami pribadi diri. Semakin
perubahan-perubahan meningkatnya pengetahuan
lingkungan dan tentang diri kita, maka
secaraperlahan dapat pula semakin mudah untuk kita
mengubah atau dalam membentuk identitas
mentransformasi dirinya tidak diri yang akan membedakan
hanyasecara fisik, tetapi kita dari orang lain. Di dalam
jugasecara psikologis dan komunitas inilah terjalinnya
sosial.Pembentukan karakter komunikasi kelompok yang
dan kepribadian seseorang dapat mempengaruhi pikiran
ditentukanbanyak faktor, dan perilaku anggota yang
salah satunya adalah konsep tergabung didalamnya. Dalam
diri.Konsep diri memiliki komunitas pula seseorang
menjadi lebih natural dalam modern. Hal ini memunculkan
menyampaikan isi pikiran suatu identitas baru yang
serta keinginannya. kemudian akan ditunjukkan
Di Indonesia sudah oleh individu- individu yang
banyak komunitas-komunitas tergabung dalam komunitas
yang hadir sebagai cerminan Hijab. Berdasarkan
diri. Mulai dari komunitas wawancara yang telah
berdasarkan agama, suku, dilakukan terhadap informan
budaya, hobi sampai pada mengenai perkembangan
komunitas berdasarkan gaya hijab saat ini diperoleh hasil
hidup dan fashion style. yakni Saat ini hijab tidak
Komunitas Hijab adalah hanya menjadi kewajiban bagi
sekumpulan wanita yang wanita muslim akan tetapi
ingin terlihat sama dalam satu hijab juga menjadi trend yang
pandangan dalam bergaya dan digemari oleh para wanita
berbusana terutama dalam muslim. Kalau dahulu hijab
busana muslim. Komunitas hanya sebatas kain penutup
Hijabers berupaya kepala tapi saat ini beraneka
menghilangkan citra wanita ragam jenis hijab yang
berjilbab yang dahulu berkembang, mulai dari
dikatakan bergaya kuno, tua, pashmina, jilbab kotak dll. Ini
kampungan dan terkesan menunjukkan bahwa dunia
hanya mencitrakan kebaikan hijab sangat berkembang pada
diri saja.Komunitas Hijab saat ini,dalam komunitas ini
telah menginspirasi banyak hanya terdiri dari wanita-
kaum muslimah muda untuk wanita muslim . Sama seperti
bergaya dan berbusana ala komunitas-komunitas lainnya,
Hijabers yang stylish dan Hijab sering mengadakan
 event-event positif yang sederhana seringdi
diharapkan mampu pahami sebagai pakaian bagi
memberikan efek positif dan perempuan muslimah yang
seluruh anggota di dalamnya berfungsi menutupi rambut dan
ikut terlibat. Dengan kepala. Dalam kehidupan
pemikiran yang berbeda- beda sehari-hari, jilbabsering identik
pada awalnya pembentukan dengan istilah kerudung.
komunitas ini, hal itu dapat Namun demikian, justru trend
disatukan karena komunitas sederhana ini yang kemudian
memiliki tujuan yang sama memicu interpretasi yang
dan anggota komunitas secara berbeda- bedaatas konsep
bersama-sama berupaya jilbab, yakni hanya menutupi
mewujudkan tujuan itu. bagian rambut sementara
Upaya mewujudkan tujuan anggota tubuh lainnya seolah
dapat dengan mudah tidak tertutupi. Meskipun
dilakukan jika ada tertutup secara rapi, namun
komunikasi kelompok yang tidak jarang masih
baik dalam komunitas memperlihatkan lekuk tubuh.
tersebut.Wanita muslim Cara berbusana semacam
diharuskan inilah yang kemudian
menggunakan hijab. mengundang pandangan
3. Dalam agama negatif masyarakat dan sempat
Islam,berhijab diwajibkan bagi memunculkan kontroversi. Hal
perempuan untuk menjaga ini tentu saja
fitrahnya.Sebelum istilah hijab mengimplikasikan
populer, masyarakat Indonesia penyimpangan atas konsep
telah lebihdahulu mengenal jilbab sebagai pakaian yang
istilah jilbab yang secara bertujuan untuk menutupi
aurat. Sudah benarkah cara
Adapun pengertian hijab berbusana anda ???
ini sebenarnya sangat luas. 1. Kain yang dipakai jangan
Memilik dari sejarah, kata terlalu singat (pendek).
hijab berasal dari bahasa Arab 2. Krudung harus menutup
bermakna tirai, penghalang, dada.
dan sesuatu yang menjadi 3. Lengan harus tertutup
penghalang atau pembatas kain yang panjang.
antara dua hal. Tetapi lebih 4. Jangan berpakain ketat
sering digunakan untuk dan menampakan sosok .
memisahkan ruangan seperti 5. Memakai kaos kaki.
di mesjid-mesjid, khususnya 6. Jangan berpakaian ketat.
antara lelaki dan perempuan
agar tidak bertatap muka. Di
Indonesia, hijab yang lebih
sering dimaksudkan pada
kerudung atau jilbab
ditunjukkan sebagai sesuatu
yang selalu digunakan untuk
menutupi bagian kepala KESIMPULAN
hingga dada seorang wanita
Setelah menelaah hasil
muslim. Namun dalam Islam,
penelitian tentang trend fashion
hijab tidak hanya terbatas
hijab terhadap konsep diri
pada jilbab saja, namun
hijabers komunitas hijab Medan,
merujuk pada tata cara
dapat diambil kesimpulan
berpakaian yang pantas sesuai
sebagai berikut:
dengan tuntunan agama
1. Komunitas Hijab adalah
(syari’).
sekumpulan wanita yang
 ingin terlihat sama dalam jika seorang wanita muslim
satu pandangan dalam menggunakan hijab hal ini
bergaya dan berbusana tentu mampu memberikan
terutama dalam busana gambaran kepada
muslim. Komunitas Hijabers masyarakat mengenai seperti
berupaya menghilangkan apa konsep wanita muslim
citra wanita berjilbab yang yang sesuai dengan ajaran
dahulu dikatakan bergaya dan kaidah agama Islam.
kuno, tua, kampungan dan Sebab dalam agama Islam
terkesan hanya mencitrakan salah satu kewajiban
kebaikan diri saja. mendasar dalam agama
2. Saat ini hijab tidak hanya Islam adalah menutup
menjadi kewajiban bagi aurat.
wanita muslim akan tetapi SARAN
hijab juga menjadi trend Berdasarkan hasil penelitian
yang digemari oleh para yang diperoleh tentang Trend
wanita muslim. Kalau Fashion Hijab Terhadap
dahulu hijab hanya sebatas Konsep Diri Hijabers
kain penutup kepala tapi Komunitas Hijab. Maka dapat
saat ini beraneka ragam dikemukakan saran- saran
jenis hijab yang sebagai berikut:
berkembang, mulai dari a. Semoga ke depannya para
pashmina, jilbab kotak dll. anggota komunitas Hijab
Ini menunjukkan bahwa mampu mengajak wanita
dunia hijab sangat muslim lainnya untuk
berkembang pada saat ini, menutup aurat dengan hijab.
3. Hijab merupakan ciri dari b. Para pengguna hijab
seorang wanita muslim jadi diharapkan mampu
mengontrol perilaku serta dalam lingkungan sekitar.
sikap yang mereka tunjukkan
DAFTAR PUSTAKA
Mulyana, Deddy. 2007. Ilmu komunikasi suatu pengantar. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya

Shahab, Husein. 2013. Hijab Menurut Al-Quran dan Al- Sunnah. Bandung:
Mizania

Tankard, W James dan Severin, J Werner. 2009. Teori Komunikasi: Sejarah,

Metode, dan Terapan didalam Media Massa. Jakarta: Pernada
MediaGroup

Khairun Nisa, Rudianto Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara Jalan

Kapten Mukhtar Basri No 3 Medan 20238

Toto Suharto Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Surakarta

Buku BUNGA RAMPAI BUDAI

Ade Nur Istiani Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik Universitas Lampung