Disusun oleh :
APIP SAEPUDIN
P2.06.20.1.16.044
G. Pengorganisasian
1. Pelaksana
Pembimbing pendidikan : Yanyan Bahtiar, S.Kp., M..Kep
Pembimbing Klinik : Hj. Euis Teti Hayati, S,Kp, Ners,. M, kep
Penyaji : Apip Saepudin
2. Tempat
Keterangan
1 : Penyaji
2 : Pembimbing
3 : Sasaran
H. Evaluasi
Prosedur : Post Test
Jenis tes : Pertanyaan secara lisan
Butir-butir pertanyaan :
1. Sebutkan pengertian dari hipertensi !
2. Sebutkan tanda dan gejala hipertensi !
3. Sebutkan faktor resiko dari hipertensi !
4. Sebutkan komplikasi dari hipertensi !
5. Sebutkan pencegahan dan pengendalian hipertensi !
6. Sebutkan pengertian diet DASH !
7. Sebutkan manfaat diet DASH !
8. Sebutkan aturan diet DASH !
LAMPIRAN
MATERI PENYULUHAN
A. Pengertian Hipertensi
Hipertensi sering disebut “the silent killer” karena sering tanpa keluhan,
sehingga penderita tidak tahu kalau dirinya mengidap hipertensi, tetapi
kemudian mendapatkan dirinya sudah terdapat penyakit penyulit atau komplikasi
dari hipertensi.
Klasifikasi hipertensi :
Tidak semua penderita hipertensi mengenali atau merasakan keluhan atau pun
gejala sehingga hipertensi sering dijuluki pembunuh diam-diam. Keluhan-
keluhan pada penderita hipertensi antara lain:
1. Sakit kepala
2. Gelisah
3. Jantung berdebar
4. Pusing
5. Penglihatan kabur
6. Rasa sakit didada
7. Mudah lelah, dll
C. Faktor resiko Hipertensi
1. Faktor resiko yang tidak dapat diubah : Usia diatas 65 tahun, jenis kelamin,
genetic
2. Faktor resiko yang dapat diubah : merokok, mengonsumsi garam berlebih,
berat badan lebih, kurang makan buah dan sayur, kurang aktivitas fisik,
konsumsi alcohol, dilipidemia, stress.
D. Komplikasi hipertensi
1. Penyakit jantung
2. Stroke
3. Pemyakit ginjal
4. Retinopati ( kerusakan retina)
5. Penyakit pembuluh darah tepi
6. Gangguan saraf
7. Gangguan serebral
E. Pencegahan dan pengendalian Hipertens
Resiko hipertensi dapat dikurangi dengan:
1. Mengurangi konsumsi garam
2. Melakukan aktivitas fisik teratur (seperti jaln kaki 3 km/ olahraga 30 menit
perhari minimal 5 kali perminggu)
3. Tidak merokok dan menghindari asap rokok
4. Diet dengan gizi seimbang dan pembatasan gula, garam dan lemak
5. Mempertahankan berat badan dan lingkar pinggang ideal : Pria < 90 cm,
Wanita < 80 cm
6. Menghindari minuman alcohol
7. Ukur kadar gula darah, tekanan darah dan periksa urin secara teratur
8. Minum obat secara teratur sesuai instruksi dokter
F. Pengertian Diet DASH
Cara ini berhasil menurunkan tekanan darah sistolik (TDS) 3,7 mmHG dan
tekanan darah diastolik (TDD) 2 mmHg. Walau pun tidak semua pasien
hipertensi sensitive terhadap natrium namun pembatasan asupan natrium dapat
membantu terapi farmakologi menurunkan tekanan darah dan menurunkan
resiko penyakit kardioserebrovaskukler. Asupan natrium didapat dari berbagai
sumber antara lain: garam ynag ditambahkan pada produk olahan industry
( diasinkan, diasap, diawetkan), berbagai bahan makanan sehari-hati dan
penambahan garam pada waktu memasak atau saat makan.