Anda di halaman 1dari 4

20 soal agraria

1. Jelaskan pengertian agraria


2. Jelaskan pengertian agraria dalam arti sempit dan arti luas
3. Jelaskan pengertian hukum agraria menurut prof. boedi harsono
4. Jelaskan pengertian hukum agraria menurut E Utrech
5. Jelaskan pengertian hukum agraria dalam arti sempit dan arti luas
6. Jelaskan ruang lingkup hukum agraria
7. Jelaskan pengertian hukum tanah adat
8. Jelaskan obyek dari hukum tanah adat
9. Jelaskan ruang lingkup dari hukum agraria
10. Jelaskan pengertian hak penguasaan atas tanah
11. Sebutka dasar hukum agraria nasional
12. Sebutkan upaya pemerintah untuk menyesuaikan hukum agraria kolonial dengan keadaan
Negara Indonesia yang merdeka
13. UUPA adalah undang-undang yang sangat responsive. Jelaskan !
14. Jelaskan pengertian asas nasionalitas
15. Sebutkan ciri-ciri hukum agraria nasional
16. Jelaskan apa maksud dari sifat hukum agraria nasional adalah UNIFIKASI
17. Hukum Adat sebagai Pelengkap Hukum Tanah Nasional positif yang tertulis. Jelaskan !
18. Sebutkan asas-asas dalam hukum pertanahan nasioanal
19. Jelaskan konsepsinya hukan adat dalam pembangunan hukum tanah nasional
20. Jelaskan lembaga hukum adat dalam pembangunan hukum tanah nasional
Jawaban

1. Agraria adalah segala sesuatu yang dihubungkan dengan masalah tanah, khususnya tanah
pertanian.

2. Dalam arti luas agraria adalah bumi, air, ruang angkasa dan kekayaan alam yang
terkandung didalamnya
Dalam arti sempit agraria adalah macam-macam hak atas permukaan bumi

3. Menurut Boedi Harsono, Pengertian Hukum Agraria adalah Keseluruhan kaidah-kaidah


hukum, baik itu tertulis maupun tidak tertulis yang mengatur mengenai agraria. Agraria
ini meliputi bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya bahkan dalam
batas-batas yang ditentukan, serta mengenai ruang angkasa.

4. menurut E Utrecht, Hukum Agraria adalah bagian dari hukum tata usaha negara atau
hukum administrasi negara yaitu hukum yang menguji hubungan-hubungan hukum
istimewa yang diadakan untuk memungkinkan pejabat atau petugas mengurus soal-soal
agraria.

5. Pengertian hukum agraria dalam arti sempit adalah sebuah hukum tanah yang hanya
mengatur masalah pertanian, atau mengenai permukaan tanah dan kulit bumi saja.
Pengertian Hukum agraria dalam arti luas adalah seluruh kaidah hukum baik yang tertulis
ataupun tidak tertulis yang mengatur masalah bumi, air dalam batas-batas tertentu dan
ruang angkasa beserta kekayaan alam yang terkandung didalam bumi.

6. Ruang lingkup Hukum Agraria dalam ketentuan UU pokok agraria meliputi bumi, air dan
juga kekayaan alam yang terkandung di dalamnya, bahkan dalam batas-batas tertentu
juga meliputi ruang angkasa. Jadi, dapat disimpulkan bahwa bumi, air dan kekayaan alam
lainnya, serta ruang angkasa merupakan bagian dari ruang lingkup hukum agraria.

7. Hukum tanah adat adalah keseluruhan ketentuan-ketentuan hukum baik yang tertulis
maupun yang tidak tertulis yang mengatur hak-hak penguasaan atas tanah, sebagai
lembaga hukum dan sebagai hubungan hukum konkrit
8. Obyeknya :
a. Hak-hak penguasaan atas tanah sebagai lembaga hukum dan sebagai
hubungan hukum konkrit yang beraspek public dan beraspek perdata
b. Penguasa dapat dipakai dalam arti yuridis dalam arti fisik

9. Ruang lingkup Hukum Agraria dalam ketentuan UU pokok agraria meliputi bumi, air dan
juga kekayaan alam yang terkandung di dalamnya, bahkan dalam batas-batas tertentu
juga meliputi ruang angkasa. Jadi, dapat disimpulkan bahwa bumi, air dan kekayaan alam
lainnya, serta ruang angkasa merupakan bagian dari ruang lingkup hukum agraria.

10. Hak penguasaan atas tanah adalah serangkaian wewenang, kewajiban dan larangan dari
seseorang atau badan hukum yang menguasai tanah untuk berbuat sesuatu terhadap tanah
yang dikuasainya

11. Dasar hukum agraria nasional


a. Dasar kenasionalan atau nasionalitas ( pasal 1 ayat 1 UUPA )
b. Asas domein ( pasal 2 ayat 2 dan pasal 4 UUPA )
c. Mengakui dan menghormati adanya hak ulayat ( pasal 3 UUPA )
d. Memiliki fungsi social ( pasal 6 UUPA )
e. Hanya WNI yang dapat memiliki hak milik ( pasal 9 UUPA jo pasal 21 ayat 1
UUPA )
f. UUPA tidak membedakan laki-laki dan perempuan dalam hal memperoleh hak
atas tanah ( pasal 11 ayat 2, pasal 26 ayat 1, pasal 13 UUPA )
g. Tanah pertanian harus dikerjakan secara aktif oleh pemiliknya ( pasal 10, pasa 7,
pasal 17, pasal 41 UUPA )
h. Perencanaan atau planning ( pasal 14 UUPA )

12. Upaya pemerintah yakni :


a. Menggunakan kebijakan dan tafsir baru
b. Peghapusan hak-hak konversi
c. Penghapusan tanah partikelir
d. Perubahan peraturan persewaan tanah rakyat

13. UUPA adalah undang-undang yang sangat responsif karena :


a. Substansinya sesuai dengan tuntutan masyarakat
b. Proses pembuatan UUPA melibatkan semua golongan masyarakat Indonesia

14. Asas nasionalis adalah asas yang menghendaki bahwa hanya bangsa Indonesia saja yang
dapat mempunyai hubungan hukum sepenuhnya dengan bumi, air, ruang angkasa, dan
kekayaan yang terkandung didalamnya
15. Ciri-ciri hukum agrarian nasional
a. Sifat : unifikasi
b. Dasar : hukum adat yang disaneer
c. Asas : hak menguasai dari Negara
d. Tujuan : sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat

16. Sifat hukum agraria nasional sifatnya UNIFIKASI karena hukumnya UUPA berlaku
untuk semua golongan penduduk atau masyarakat Indonesia

17. Hukum Adat sebagai Pelengkap Hukum Tanah Nasional positif yang tertulis karena
Hukum Tanah Nasional adalah Hukum Adat (Pasal 5 UUPA), menunjukan fungsi
Hukum Adat sebagai sumber utama dalam pembangunan Hukum Tanah Nasional. Maka
jika sesuatu soal dalam Hukum Tanah tertulis belum lengkap maka berlakulah Hukum
Adat setempat. Hukum adat yang telah terkontaminasi feodalistik maupun kapitalistik
dalam konteks pelengkap Hukum Tanah Positif dalam penerapannya harus dibersihkan
terlebih dahulu dari ketentuan hukum asing.

18. Asas-asas dalam hukum pertanahan nasional


a. Asas religious
b. Asas kebangsaan
c. Asas demokrasi
d. Asas kemasyarakatan, pemerataan dan keadilan social
e. Asas penggunaan dan pemeliharaan tanah secara berencana
f. Asas pemisahan horizontal tanah

19. Konsepsinya yakni komunalistik religious artinya semua tanah yang berada di Indonesia
merupakan hak bersama masyarakat Indonesia yang telah bersatu dan merupakan karunia
tuhan yang Maha Esa

20. Lembaga hukum adat dalam hukum tanah nasional adalah lembaga hukum adat yang
telah disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat sekarang ini

Anda mungkin juga menyukai