a. Umum :
Pelayanan KB merupakan salah
Meningkatkan kemampuan pengelola program KIA/KB
Sesuai Perpres Nomor 82 Tahun 2018 tentang JKN, kata Dwi, bahwa
salah satu manfaat pelayanan promotif dan preventif adalah
pemberian pelayanan keluarga berencana. Sebagaimana dimaksud
pada ayat (1) huruf c meliputi konseling, pelayanan kotrasepsi
termasuk vasektomi dan tubektomi, yang bekerjasama dengan
BKKBN.
“Pelayanan Keluarga Berencana dapat dilakukan di kedua jenis
fasilitas kesehatan tersebut dengan mekanisme pembiayaan yang
berbeda, yaitu di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP)
dibiayai melalui mekanisme kapitasi (untuk pil dan kondom) dan non
kapitasi (untuk pemasangan atau pencabutan IUD, implant, suntik
serta pelayanan vasektomi),” jelasnya.
Oleh sebab itu, lanjut Yenrizal, perlu peran berbagai sektor untuk
duduk bersama dalam menuntaskan kendala pembiayaan pelayanan
KB ini baik dari Pemerintah, BPJS Kesehatan maupun dari Organisasi
Profesi.
“Untuk itu diperlukan forum konsolidasi yang bertujuan mencari
solusi dan pemecahan terkait permasalahan pelaksanaan Keluarga
Berencana dalam Era JKN ini yang pada nantinya dapat diwujudkan
melalui surat edaran bersama antara BKKBN dan BPJS Kesehatan,”
paparnya. [adv.geh]
pelayanan KB merupakan:
1. Upaya kesehatan masyarakat esensial Puskesmas dan
pelayanan medik umum di
Rumah Sakit
2. Upaya pengaturan kehamilan bagi pasangan usia subur
untuk membentuk generasi
penerus yang sehat dan cerdas
3. Upaya pencegahan kehamilan yang tidak diinginkan
4. Memenuhi hak reproduksi klien.