ABSTRAK
Kemajuan teknologi dewasa ini berkembang dengan pesatnya seiring dengan perkembangan
teknologi informasi. Hal ini turut berpengaruh terhadap perkembangan manajemen rekayasa
konstruksi dimana banyak program aplikasi komputer yang ditawarkan untuk membantu para
manajemen rekayasa konstruksi dalam mengolah data perencanaan maupun pelaksanaan
kegiatan proyek konstruksi. Program aplikasi komputer dewasa ini sangat mempermudah
para manajemen rekayasa konstruksi dalam memasukkan data proyek, mengelola aktivitas
proyek, laporan proyek maupun pengontrolan aktivitas kegiatan proyek diantaranya
menyangkut sumber daya pada proyek tersebut.
Suatu proyek bisa dikatakan berhasil jika proses pelaksanaannya bisa selesai sesuai dengan
waktu yang telah direncanakan. Perencanaan proyek yang baik harus didukung dengan suatu
pengendalian proyek yang baik. Karena yang terjadi di lapangan belum tentu sesuai dengan
apa yang telah direncanakan. Pengendalian yang buruk dalam suatu proyek dapat
mengakibatkan pemborosan terhadap penggunaan sumber daya dan ini dapat mengakibatkan
kegagalan untuk mencapai tujuan proyek itu sendiri.
Untuk merencanakan jadwal suatu proyek dengan program Microsoft Project 2007 yang
pertama harus dilakukan adalah memasukkan data-data seperti jenis kegiatan, waktu, sumber
daya dan lain-lain. Dalam tahap pengendalian proyek menggunakan Microsoft Project dapat
dilakukan dengan menambahkan waktu lembur pada suatu kegiatan.
Dari pengendalian jadwal pada proyek pembangunan fasilitas PT. Trakindo Utama khususnya
pembangunan Office dengan menggunakan Microsoft Project 2007 didapat 16 hari kerja.
Pada tahap pengendalian ada pekerjaan yang berada pada lintasan kritis sehingga dilakukan
sistem kerja lembur (Crash Program) dengan tambahan 2 jam kerja lembur. Sehingga
pekerjaan pengecatan menjadi 16 hari kerja dari waktu normal yaitu 21 hari kerja.
Kata kunci : Microsoft Project 2007, Pengendalian, Perencanaan, Waktu.
543
Jurnal Sipil Statik Vol.1 No.8, Juli 2013 (543-548) ISSN: 2337-6732
New Facility 2011 dengan menggunakan sasaran termasuk menyiapkan segala sumber
program Microsoft Project 2007 daya untuk mencapainya. Perencanaan
b. Durasi atau waktu setiap kegiatan dalam memberikan pegangan bagi pelaksanaan
perhitungan normal, diperoleh berdasar- mengenai alokasi sumber daya untuk
kan data yang ada pada proyek. melaksanakan kegiatan (Soeharto, 1999).
c. Penelitian hanya dilakukan pada Secara garis besar, perencanaan berfungsi
Pembangunan Proyek PT. Trakindo. untuk meletakkan dasar sasaran proyek, yaitu
penjadwalan, anggaran dan mutu.
Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah : Pengendalian Proyek
a. Menerapkan Program Microsoft Project Suatu kegiatan pengawasan proyek
2007 untuk merencanakan jadwal waktu supaya proyek bisa berjalan dengan lancar
pelaksanaan kegiatan pekerjaan pada dan mendapatkan mutu yang baik,
proyek PT. Trakindo Utama New Facility penggunaan biaya dan waktu serta evaluasi
2011, sehingga diperoleh durasi atau atau pengambilan langkah-langkah yang
waktu pekerjaan proyek yang efektif dan diperlukan pada saat pelaksanaan, agar
efisien. proyek dapat selesai sesuai dengan yang
b. Mengendalikan pelaksanaan proyek direncanakan.
dengan Program Microsoft Project 2007, Pengendalian proyek dilaksanakan secara
sehingga dapat diketahui kemajuan umum dapat dikelompokkan sebagai berikut:
proyek dan melakukan langkah 1. Pengendalian Mutu.
penyelesaian masalah jika terdapat 2. Pengendalian Waktu
keterlambatan dalam pelaksanaan proyek 3. Pengendalian Biaya.
konstruksi berupa penjadwalan ulang.
Produktivitas Kerja Lembur
Manfaat Penelitian Secara umum, produktivitas merupakan
1. Dapat memberikan kemudahan dalam perbandingan antara output dan input.
menyelesaikan masalah-masalah yang Dibidang konstruksi, output dapat dilihat dari
dihadapi dalam pengolahan suatu proyek. kuantitas pekerjaan yang telah dilakukan
2. Dapat dijadikan literatur maupun seperti meter kubik galian atau timbunan,
referensi dalam penerapan manajemen ataupun meter persegi untuk plesteran.
suatu proyek dengan menggunakan Sedangkan input merupakan jumlah sumber
Program Microsoft Project 2007 daya yang dipergunakan seperti tenaga kerja,
peralatan dan material. Karena peralatan dan
material biasanya bersifat standar, maka
LANDASAN TEORI tingkat keahlian tenaga kerja merupakan
salah satu faktor penentu produktivitas.
Proyek
Proyek adalah kegiatan-kegiatan yang Jaringan Kerja
dapat direncanakan dan dapat dilaksanakan Jaringan kerja atau network planning
dalam satu bentuk kesatuan dengan mencari merupakan salah satu model operasi
dan memanfaatkan sumber dana untuk manajemen proyek yang prinsipnya adalah
mendapatkan keuntungan. hubungan ketergantungan antara bagian
Sumber-sumber yang dipergunakan pekerjaan yang digambarkan atau divi-
dalam suatu proyek dapat berbentuk barang- sualisasikan dalam jaringan kerja.
barang modal, tanah, bahan-bahan setengah Untuk merencanakan dan melukiskan
jadi, bahan-bahan mentah, tenaga kerja dan secara grafis dari aktivitas pelaksanaan
waktu. Sumber-sumber tersebut sebagian konstruksi digunakan beberapa metode:
atau seluruhnya, dipergunakan pada masa a. CPM (Critical Path Method)
sekarang untuk memperoleh benefit yang b. PERT (Project Evaluation and Review
lebih besar di masa yang akan datang. Technique)
c. PDM (Precedence Diagram Method) atau
Perencanaan Jadwal Proyek Metode Diagram Preseden
Perencanaan adalah suatu proses yang d. Struktur Rincian Pekerjaan (WBS = Work
mencoba meletakkan dasar tujuan dan Breakdown Structure)
544
Jurnal Sipil Statik Vol.1 No.8, Juli 2013 (543-548) ISSN: 2337-6732
545
Jurnal Sipil Statik Vol.1 No.8, Juli 2013 (543-548) ISSN: 2337-6732
546
Jurnal Sipil Statik Vol.1 No.8, Juli 2013 (543-548) ISSN: 2337-6732
547
Jurnal Sipil Statik Vol.1 No.8, Juli 2013 (543-548) ISSN: 2337-6732
DAFTAR PUSTAKA
Emanuel Andi Wahju Rahardjo, 2009. Panduan Lengkap Mengelola Proyek dengan
Microsoft Project Profesional 2007, Graha Ilmu, Yogyakarta.
Ervianto Wulfran I., 2004. Teori Aplikasi Manajemen Proyek Konstruksi, Andi, Yogyakarta.
Soeharto Iman., 1999. Manajemen Proyek (Dari Konseptual Sampai Operasional Jilid I),
Erlangga. Jakarta.
Tarore Huibert., 2002. Jaringan Kerja dengan Metode CPM, Metode PERT, Metode PDM.
Fakultas Teknik Unsrat, Manado.
548