C.

CARA PENILAIAN KINERJA SATKER

Nilai bobot untuk masing-masing kriteria adalah :

 Nilai bobot Kriteria I (Substansi Penelitian) adalah 30%, dengan 2 Indikator

 Nilai bobot Kriteria II (Publikasi dan Diseminasi) adalah 10%, dengan 3 Indikator
 Nilai bobot Kriteria III (Penugasan Khusus) adalah 20%, dengan 3 Indikator
 Nilai bobot Kriteria IV (Sarpras) adalah 10%, dengan 3 Indikator (
 Nilai bobot Kriteria V (Administrasi Pelaporan) adalah 10%, dengan 2 Indikator
 Nilai bobot Kriteria VI SDM) adalah 10%, dengan 2 Indikator
 Nilai bobot Kriteria VII (Keuangan) adalah 10%, dengan 3 Indikator

Perhitungan Nilai Tertimbang untuk masing-masing Indikator adalah :

(Nilai Bobot Indikator) dibagi (Jumlah Indikator pada Kriteria tersebut) dikalikan (jumlah
Nilai Indikator) dibagi (Nilai Indikator Maksimal), dengan rumus :

Dimana :
N : Nilai indikator tertimbang
k : Kriteria (1...3)
n : Jumlah indikator tiap kriteria
Bk : Nilai bobot kriteria k
Ni max : Nilai indikator terbesar (5)
JI k : Jumlah indikator kriteria k

Beradasarkan rumus tersebut di atas, maka nilai tertimbang masing-masing indikator

adalah sebagai berikut :

- 14 -
 Score
Bobot
No Kriteria Indikator Tertinggi Tinggi Cukup Rendah Terendah
(%)
5 Ttb 4 Ttb 3 Ttb 2 Ttb 1 Ttb
1 Substansi 1.1. Progres Capaian RPI 5 15 4 12 3 9 2 6 1 3
30
1.2. Progres Pelaksanaan PIU 5 15 4 12 3 9 2 6 1 3
Jumlah Nilai Tertimbang 1 30 24 18 12 6

2 Publikasi dan Diseminasi 2.1. Jumlah Publikasi (dalam dan

5 3,33 4 2,67 3 2 2 1,33 1 0,67
luar negeri)
2.2. Adanya Hak Kekayaan
Intelektual (paten, desain,
prototipe, baik yang telah 10 5 3,33 4 2,67 3 2 2 1,33 1 0,67
“granted” maupun yang dalam
proses pendaftaran)
2.3. Tingkat kerjasama (jejaring
5 3,33 4 2,67 3 2 2 1,33 1 0,67
dan kemitraan) penelitian
Jumlah Nilai Tertimbang 2 10 8 6 4 2

3 Penugasan 3.1. Tingkat pengelolaan KHDTK 5 6,67 4 5,33 3 4 2 2,67 1 1,33

3.2. Progress pembangunan dan
5 6,67 4 5,33 3 4 2 2,67 1 1,33
pengelolaan kebun benih 20
3.3. Progress Pembangunan dan
5 6,67 4 5,33 3 4 2 2,67 1 1,33
Pengelolaan Persemaian
Jumlah Nilai Tertimbang 3 20 16 12 8 4
4 Sarpras 4.1. Adanya layanan dan jasa
teknologi yang terakreditasi
5 3,33 4 2,67 3 2 2 1,33 1 0,67
dan dimanfaatkan oleh
10
pengguna
4.2. Ketersediaan sarana/
5 3,33 4 2,67 3 2 2 1,33 1 0,67
prasarana litbang

- 15 -
 Score
Bobot
No Kriteria Indikator Tertinggi Tinggi Cukup Rendah Terendah
(%)
5 Ttb 4 Ttb 3 Ttb 2 Ttb 1 Ttb
4.3. Ketersediaan website 5 3,33 4 2,67 3 2 2 1,33 1 0,67
Jumlah Nilai Tertimbang 4 10 8 6 4 2

5 Administrasi Pelaporan 5.1. Tertib penyampaian laporan 5 5 4 4 3 3 2 2 1 1

10
5.2. Nilai LHP Itjen 5 5 4 4 3 3 2 2 1 1
Jumlah Nilai Tertimbang 5 10 8 6 4 2

6 SDM 6.1. Tingkat kelayakan SDM 5 5 4 4 3 3 2 2 1 1

10
6.2. Peningkatan kapabilitas SDM 5 5 4 4 3 3 2 2 1 1
Jumlah Nilai Tertimbang 6 10 8 6 4 2

7 Keuangan 7.1. Keakuratan laporan keuangan 5 3,33 4 2,67 3 2 2 1,33 1 0,67

7.2. Bersih dari Riksus Itjen 10 5 3,33 4 2,67 3 2 2 1,33 1 0,67
7.3. Keakuratan LAKIP 5 3,33 4 2,67 3 2 2 1,33 1 0,67
Jumlah Nilai Tertimbang 7 10 8 6 4 2
TOTAL NILAI TERTIMBANG (1 SD 7) 100 80 60 40 20

- 16 -
Berdasarkan perhitungan diatas, diperoleh total nilai acuan untuk 5 kategori penilaian
satker, yaitu :

 Kategori tertinggi (sangat baik) = 100 (Warna Biru)

 Kategori tinggi (baik) = 80 (Warna Hijau)
 Kategori cukup = 60 (Warna Kuning)
 Kategori rendah (buruk) = 40 (Warna Cokelat)
 Ketegori terendah (sangat buruk) = 20 (Warna Merah)

Dengan total nilai acuan tersebut selanjutnya dirumuskan range kelas nilai untuk kategori
penilaian satker, dengan pertimbangan :

1) Penilaian Satker termasuk KATEGORI SANGAT BURUK apabila total nilainya

antara 20 - 39 (Warna Merah)
2) Penilaian Satker termasuk KATEGORI BURUK apabila total nilainya antara 40 – 59
(Warna Cokelat)
3) Penilaian Satker termasuk KATEGORI CUKUP apabila total nilainya antara 60 – 79
(Warna Kuning)
4) Penilaian Satker termasuk KATEGORI BAIK apabila total nilainya antara 80 – 90
(Warna Hijau)
5) Penilaian Satker termasuk KATEGORI SANGAT BAIK apabila total nilainya 91 - 100
(Warna Biru)

- 17 -