Disusun Oleh:
1. Anggun Meta Wulandari (P1337420216012)
2. Nadya Lisa Arum Riyanto (P1337420216013)
3. Minkhatun Saniyah (P1337420216014)
Kelas 3A
KATA PENGANTAR
1
Puji syukur kami panjatkan atas Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
atas rahmat dan karunia-Nya kami diberikan kesempatan berupa nikmat kesehatan
sehingga bisa menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Manajemen Nyeri
Pada Pasien Paliatif” ini.
Pada makalah ini, kami membahas mengenai manajemen nyeri pada
pasien Paliatif. Kami mengucapkan terima kasih kepada Ibu Siti Maulidah selaku
dosen koordinator mata kuliah Keperawatan Paliatif.
Kami menyadari, bahwa makalah ini jauh dari kata sempurna dan masih
terdapat banyak kekurangan. Oleh karena itu kritik dan saran dari pembaca sangat
kami harapkan agar makalah ini kedepannya dapat menjadi lebih baik lagi.
Penyusun
DAFTAR ISI
2
KATA PENGANTAR ....................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
B. Etiologi ................................................................................................
C. Patofisiologi ........................................................................................
D. Penatalaksanaan ..................................................................................
A. KESIMPULAN ....................................................................................
B. SARAN ...............................................................................................
DAFTAR PUSTAKA
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
2016).
tiba-tiba atau lambat dengan intensitas dari ringan hingga berat, terjadi
konstan atau berulang tanpa akhir yang dapat diantisipasi atau diprediksi
4
Hingga saat ini nyeri tercatat sebagai keluhan yang paling banyak
Eropa tercatat jumlah pasien nyeri sebanyak 55% (JMJ, 2014). Menurut
prevalensi nyeri di Italia di alami oleh 21% pasien penyakit kanker, 33%
kulit, 15% pasien penyakit ginjal, 16% pasien dengan penyakit gangguan
dan 11% pasien dengan penyakit dan gangguan pada usus. Jumlah
namun diperkirakan nyeri kanker dialami oleh sekitar 12,7 juta orang atau
5
pendekatan farmakologi dan pendekatan non farmakologi. Pendekatan
terutama untuk nyeri yang sangat hebat yang berlangsung berjam-jam atau
sebagainya.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
6
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Definisi
Association for the study of Pain), awitan yang tiba-tiba atau lambat
B. Etiologi
1. Factor fisiologis
2. Factor psikososial
a. Kebudayaan
sakit.
respon nyeri.
7
e. Pengalaman terdahulu : pengalaman terdahulu tentang rasa
C. Patofisiologi
oleh zat-zat algesik pada reseptor nyeri yang banyak dijumpai pada
seperti periosteum, permukaan sendi, otot rangka dan pulpa gigi. Zat-
8
dikonduksikan oleh serat nosiseptor Aδ menghasilkan sensasi nyeri
2013).
1. Transduksi
9
serta menginisiasi respon inflamasi dan sensitisasi perifer yang
cedera.
2. Transmisi
3. Modulasi
10
nyeri ini kebagian lain dari system saraf seperti bagian cortex.
4. Persepsi
hasil akhir dari proses interaksi yang kompleks dan unik yang
D. Penatalaksanaan
1. Terapi Farmakologi
a. Terapi radiasi
11
oleh Fitriatuzzakiyah dkk, (2017) menyatakan bahwa terapi
12
ditempatkan ke dalam rongga tubuh, metode ini digunakan
1. Hb > 10 g%
13
b. Kemoterapi
14
menyebar akibat efek kemoterapi pada tubuh. setelah
c. Pembedahan
15
intrapulmoner, dengan lobektomi maupun pneumonektomi.
diukur dengan nilai uji faal paru dan jika tidak memungkin
16
2. Terapi Nonfarmakologi
a. Terapi Musik
MusicTherapy)
17
SeLIMuT berperan dalam menurunkan nyeri
18
religi, dangdut, hingga jazz. Tempo dan mode
19
Metode tersebut dapat meningkatkan kenyamanan
20
merupakan waktu yang tidak terlalu sebentar dan
merasa bosan.
21
Efek familiarity pasien dapat merasa lebih nyaman.
b. Psikoterapi
Benson.
22
mengakibatkan nyeri berat dapat menuntut energi
detik.
23
kecemasan. Demikian dapat disimpulkan bahwa
Semarang.
c. Hipnoterapi
1) Imajinasi Terbimbing
24
teknik imajinasi terbimbing dengan baik dan benar.
25
yang diterima, sehingga subjek lebih mudah untuk
d. Terapi Religius
26
yang ada di dalam tubuh dan akan memberikan
2) Terapi dzikir
27
semakin mudah jika pasien menyerahkan diri
28
bahwa terapi medis disertai dzikir dan doa
29
menyangkut dan diserap didalam tubuh yang
30
mendengarkan dengan aktif, sikap empati melalui
31
perlakuan pada kelompok kontrol dan eksperimen
3) Sholat tahajud
32
memberikan manfaat dari segi psikis yang
larangan-larangan-Nya.
33
d) Shalat tahajud mengandung aspek meditasi dan
34
hidup individu. Keadaan inilah yang kelak akan
penyakit.
hati.
35
selamat dari penyakit pada sistem tulang otot
hari.
4) Terapi puasa
36
penyakit kanker. Indikasi lainnya dilihat dari
kanker.
itu sendiri.
37
e. Fisioterapi
1) Akupresur
masalah tidur.
38
besar dan sistemik jika dibandingkan dengan titik
pada perempuan.
39
Menurut Chernyak & Sessler (2005) dalam
40
dari kelenjar pituitari. Pelepasan beta-endorfin di
2015).
41
menyertai penyakit dengan cara menyeimbangkan
kanker payudara.
42
rasa penuh perhatian. Hal ini dapat membuat klien
43
peredaran darah dan menutrisi sel, sehingga
2010).
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
oleh zat-zat algesik pada reseptor nyeri yang banyak dijumpai pada
seperti periosteum, permukaan sendi, otot rangka dan pulpa gigi. Zat-
44
zat algesik yang mengaktifkan reseptor nyeri adalah ion K, H, asam
dengan sel kanker atau yang berada pada jalur radiasi, meskipun pada
B. Saran
hidup meningkat.
2. Bagi Peneliti
45
DAFTAR PUSTAKA
(Online).http://journal.unusa.ac.id/index.php/jhs/article/viewFi
Cabang Bondowoso.
[Online].http://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S136
46
content/uploads/2017/01/Keperawatan-Maternitas_-vol-3-No-
American Cancer Society. (2014). Global cancer facts & figures 2nd edition.
(Online).(http://wwwbreastcancer.org/symptoms/underdtand_b
Salemba Medika.
(Online).http://journal.unusa.ac.id/index.php/jhs/article/viewFi
(Online). https://ppnijateng.org/wp-
47
content/uploads/2017/01/Keperawatan-Maternitas_-vol-3-No-
(0nline). https://media.neliti.com/media/publications/176220-
ID-konsep-shalat-tahajud-melalui-pendekatan.pdf diakses 20
desember 2018.
(Online).http://journal.unusa.ac.id/index.php/jhs/article/viewFi
48
pasien kanker payudara di yayasan Kanker indonesia
(Online).http://journal.unusa.ac.id/index.php/jhs/article/viewFi
indonesia.Vol .6 No. 4
.https://www.researchgate.net/profile/Rano_Sinuraya/publicati
on/324457928_Cancer_Therapy_with_Radiation_The_Basic_
Concept_of_Radiotherapy_and_Its_Development_in_Indonesi
a/links/5b51d3a5a6fdcc8dae30493e/Cancer-Therapy-with-
Radiation-The-Basic-Concept-of-Radiotherapy-and-Its-
18(5–6):434–6.
49
Volume 3, No. 2. (Online). https://ppnijateng.org/wp-
content/uploads/2017/01/Keperawatan-Maternitas_-vol-3-No-
http://www.indonesianjournalofcancer.or.id/e-
2018.
content/uploads/2017/01/Keperawatan-Maternitas_-vol-3-No-
50
Karendehi, S. (2015). Pengaruh pemberian music terhadap skala nyeri
Kozier, B., et al. (2009). Buku ajar praktik keperawatan klinik kozier erb.
Jakarta : EGC.
(online). https://media.neliti.com/media/publications/197137-
ID-acupressure-as-complementary-and-alterna.pdf Diakses
content/uploads/2017/01/Keperawatan-Maternitas_-vol-3-No-
51
Volume 3, No. 2. (Online). https://ppnijateng.org/wp-
content/uploads/2017/01/Keperawatan-Maternitas_-vol-3-No-
http://www.indonesianjournalofcancer.or.id/e-
2018.
https://ppnijateng.org/wpcontent/uploads/2017/01/Keperawata
2018.
52
sebagai alternatif pengobatan penyakit kanker. Jurnal
keperawatan. (Online)
https://www.researchgate.net/profile/Fariz_Abdillah3/publicati
on/329482125_Model_Pembelajaran_Program_Pemantapan_B
ahasa_Arab_dan_Shahsiah_KEMBARA_ke_4_Mahasiswa_K
olej_Universiti_Islam_Antar_Bangsa_Selangor_KUIS_Tahun_
2018/links/5c0a70cd92851c39ebda1487/Model-Pembelajaran-
Program-Pemantapan-Bahasa-Arab-dan-Shahsiah-
KEMBARA-ke-4-Mahasiswa-Kolej-Universiti-Islam-Antar-
Bangsa-Selangor-KUIS-Tahun-2018.pdf#page=210 diakses 20
desember 2018.
(Online).http://journal.unusa.ac.id/index.php/jhs/article/viewFi
keperawatan.http://ejournal.stikestelogorejo.ac.id/index.php/il
53
mukeperawatan/article/viewFile/566/565Diakses tanggal 13
Desember 2018.
Santoro, A., Nori, SL., Lorusso, L., Secondulfo, C., Monda, M., &
https://www.hindawi.com/journals/ecam/2015/457390/.
Yeh, CH., Chien, LC., Glick, RM., Londen, GV., &Bovbjerg, DH. 2015.
http://www.omicsgroup.org/journals/auricularpoint-
acupressure-apa-to-manage-a-symptom- cluster-of-pain-
fatigue-and-disturbedsleep- in-breast-cancer-patients-a-
16.03 wib.
54
Yusri M A, (2006). Meditasi dengan AlQur’an.
18 desember 2018.
penatalaksanaan di indonesia.
Sun, P.L., Li, B., & Ye, Q.F. (2012). Effect of neoadjuvant cetuximab,
Murgic, J., Soldic, Z., Vrljic, D., Samija, I., Kirac, I., Kolanca, A., et al.
55