KLARIFIKASI BERITA YANG BEREDAR TERKAIT HASIL RAKOR DI LAMPUNG
No. Berita WA Klarifikasi
1 Untuk 2019 TPG tidak di peruntukkan Tahun 2019 masih dibayarkan TPG untuk bagi kepsek dan pengawas melainkan Kepala Sekolah dan Pengawas sampai khusus utk guru ada regulasi baru. 2 Ada 5 jenis tunjangan yi TPG utk PNS, Jenis tunjangan yaitu TPG utk PNS dan TPG utk non PNS, tunjangan Bukan PNS, Tunjangan Khusus, khusus,tunjangan tambahan Tambahan Penghasilan (Tamsil) untuk penghasilan (tamsil) dan insentif guru PNS yang belum bersertifikat, dan insentif guru bukan PNS. 3 Bagi guru2 non pns yg belum Bagi guru Bukan PNS yang belum mempunyai NUPtk maka pada saat dia mempunyai NUPTK, akan diterbitkan mengikuti PPG di bulan mei 2018 dan di NUPTK apabila guru tersebut dinyatakan nyatakan lulus maka secara otomatis lulus seleksi PPG Dalam Jabatan tahun NUPTK nya akan di terbitkan krna syarat 2018 karena NUPTK menjadi persyaratan PPG hrus mempunyai nuptk untuk mengikuti PPG Dalam Jabatan. 4 Bagi guru2 non pns lulus PPG maka Guru Bukan PNS yang lulus PPG Dalam prioritas untuk mengikuti seleksi PNS th Jabatan dan memenuhi persyaratan yang 2019 dgn kuota 100.000 org guru honor telah ditetapkan oleh MENPAN dapat yang akan di angkat jd PNS, mengikuti seleksi CPNS sesuai formasi yang tersedia. 5 Mule juli 2018 akan ada link absensi Sedang dikaji kemungkinan terkait online setiap guru yg langsung terkoneksi kehadiran guru (absensi) mengajar yang otomatis ke link info gtk, bukan rekap dapat dipantau melalui aplikasi dan akan abeensi centang yg ada di dapodik saat terkoneksi dengan sistem di Pusat. ini, 6 pretest ppg diberikan kesempatan 2x Seleksi akademik (yang tahun 2017 setiap ptk, jika pretest pertama tidak disebut pretes) dan seleksi administrasi lulus maka diberikan 1x lg kesempatan menjadi prasyarat sebelum mengikuti dalam tahun yg sama. Untuk tahun2 PPG Dalam Jabatan. Setiap guru diberi berikutnya tidak lg akan di undang utk kesempatan untuk mengikuti seleksi mengikuti ppg baik guru pns maupun tersebut sesuai jadwal yang ditentukan non pns dan tertutup utk kesempatan oleh Kementerian Pendidikan dan mendapatkan tunjangan profesi Kebudayaan. 7 Bagi guru yg lulus pretes ppg akan Guru yang lulus seleksi PPG Dalam mengikuti PPg dengan 2 jenis Jabatan (seleksi akademik dan pembiayaaan yaitu biaya mandiri administrasi) akan mengikuti PPG Dalam sebesar 7,5 juta rupiah dan bisa jg Jabatan. pembiayaan dr pemda setempat. a. Biaya PPG Dalam Jabatan dapat Runcian besaran kurikulum ppg dalam bersumber dari Pemerintah Pusat, jabatan 24 sks dan 36 sks utk ppg di luar Pemerintrah Daerah, dan Satuan jabatan. Ppg di laksanakn oleh LPTk yg di Pendidikan. Biaya PPG Dalam tunjuk dirjend gtk Jabatan meliputi biaya pendidikan No. Berita WA Klarifikasi sebesar Rp. 7.500.000 dan biaya pribadi (biaya hidup dan transport ke lokasi LPTK). Pemerintah Pusat hanya mengalokasikan biaya pendidikan (kecuali guru daerah khusus dan guru yang mengikuti Program Keahlian Ganda). b. Kurikulum PPG Dalam Jabatan sesuai Peraturan Menteri Ristekdikti ditempuh dengan 24 sks, sementara PPG Pra Jabatan dengan 36 sks. c. PPG dilaksanakan oleh LPTK yang ditetapkan oleh Kemristekdikti 8 Bagi guru yg lulus pretest ppg mei 2018 Guru yang lulus seleksi akademik pada maka akan mengikuti ppg di mulai bulan tahun 2017 dan 2018, serta lulus seleksi agustus 2018 selama lebih kurang 5 administrasi, akan mengikuti PPG Dalam bulan. Bagi guru yg lulus pretest ppg di Jabatan pada tahun 2018 dalam 2 tahap, bulan agustus 2018 akan di ikut kan ppg tahap 1 dimulai akhir bulan Mei 2018 di bulan nov 2018 dan tahap 2 dimulai awal bulan Juli 2018. Jumlah yang mengikuti PPG Dalam Jabatan sesuai alokasi anggaran tahun 2018, yaitu anggaran di Kemdikbud untuk 20.000 orang, dan anggaran dari Pemerintah Daerah (yang sudah konfirmasi Kab Merauke, Kota Cimahi, Prov Jawa Barat, dan Prov Aceh). 9 Bagi guru pns dan non pns yg sudah ikut Guru yang telah mengikuti PLPG pada ppg dan KG tetapi belum lulus UTN maka tahun 2016 dan 2017 tetapi belum lulus akan diberikan kesempatan mengikuti 4 UTN, maka diberikan kesempatan untuk kali UTN ulang dlm 2 tahun, dimana mengikuti ujian ulang sebanyak 4 kali dalam satu tahun 2 kali tes ulang UTN. dalam kurun waktu 2 tahun. Belum ada Jika tetep tidak lulus dr 4 kali UTN ulang peraturan dan kebijakan terkait dengan tersebut maka sudah tertutup guru yang tidak lulus UTN ulang kesempatan guru tersebut utk sebanyak 4 kali. mendapatkan tunjangan profesi selama nya,