2019
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur kita haturkan kepada Allah SWT sebab karena limpahan rahmat serta
anugerah dari-Nya kami mampu untuk menyelesaikan makalah kami dengan judul “Diet
Penyakit Jantung” ini.
Shalawat serta salam tidak lupa selalu kita haturkan untuk junjungan nabi agung
kita, yaitu Nabi Muhammad SAW yang telah menyampaikan petunjuk Allah SWT
untuk kita semua, yang merupakan sebuah pentunjuk yang paling benar yakni Syariah
agama Islam yang sempurna dan merupakan satu-satunya karunia paling besar bagi
seluruh alam semesta.Selanjutnya dengan rendah hati kami meminta kritik dan saran
dari pembaca untuk makalah ini supaya selanjutnya dapat kami revisi kembali. Karena
kami sangat menyadari, bahwa makalah yang telah kami buat ini masih memiliki
banyak kekurangan.
Demikianlah yang dapat kami haturkan, kami berharap supaya makalah yang telah
kami buat ini mampu memberikan manfaat kepada setiap pembacanya.
Penyusun,
Kelompok 1
DAFTAR ISI
Kata Pengantar..................................................................................................................I
Daftar Isi...........................................................................................................................II
Bab I Pendahuluan...........................................................................................................III
Latar Belakang...................................................................................................................2
Bab II Pembahasan............................................................................................................3
Tujuan Diet........................................................................................................................5
Syarat Diet.........................................................................................................................6
Nilai Gizi...........................................................................................................................9
Kesimpulan......................................................................................................................13
Saran................................................................................................................................13
Daftar Pustaka...................................................................................................................V
BAB I
PENDAHULUAN
1.Latar Belakang
Penyakit jantung terjadi akibat proses berkelanjutan, dimana jantung secara berangsur
kehilangan kemampuannya untuk melakukan fungsi secara normal. Pada awal
penyakit,jantung mampu mengkompensasi ketidakefisienan fungsinya dan
mempertahankan sirkulasi darah normal melalui pembesaran dan peningkatan denyut
nadi.Dalam keadaan tidak terkompensasi (Decompensatio Cordis), sirkulasi darah yang
tidak normal menyebabkan sesak nafas (dyspnea), rasa lelah, dan rasa sakit di daerah
jantung. berkurangnya aliran darah dapat menyebabkan kelainan pada fungsi ginjal,
hati, otak, serta tekanan darah, yang berakibat pada terjadinya resorpsi natrium.Hal ini
akhirnya menimbulkan edema. Penyakit jantung menjadi akut bila disertai infeksi
(Endocarditis atau Carditis), gagal jantung, setelah myocard infarct,dan setelah
operasi jantung.Jantung merupakan organ yang sangat penting bagi manusia, karena
jantung diperlukan untuk memompa darah ke seluruh tubuh sehingga tubuh
mendapatkan oksigen dan sari makanan yang diperlukan untuk metabolisme tubuh.
Karena itu,jantung perlu dijaga agar dapat menjalankan fungsinya dengan baik. Salah
satu yang perlu dihindari adalah penyakit jantung koroner yang merupakan salah satu
penyakit yang berbahaya yang bisa menyebabkan serangan jantung. Penyakit
kardiovaskuler,terutama jantung koroner, yang ditandai dengan serangan jantung, masih
menempati peringkat pertama penyabab kematian di Indonesia.Kebanyakan orang lebih
memilih makanan yang enak dan berlemak meski mereka sudah tahu makanan tersebut
mengandung kolesterol. Ditambah dengan gaya hidup yang tidak sehat seperti malas
olah raga, merokok, minum-minuman keras,kurang istirahat,stress dan sebagainya,yang
berakibat kolesterol menjadi tinggi.Sebenarnya kolesterol tidak selamanya jahat,
beberapa jenis kolesterol dibutuhkan oleh tubuh. Organ hati kita memproduksi
sejumlah kolesterol yang cukup untuk tubuh, namun beberapa jenis makanan
yang kita konsumsi akan memberikan tambahan kolesterol sehingga melebihi yang
dibutuhkan tubuh.Dengan melihat fenomena yang terjadi sekarang ini, dapat dikatakan
bahwa penyakit jantung merupakan salah satu penyakti degeneratif yang seringkali
dihadapi masyarakat dan merupakan predisposisi atau juga akibat untuk berbagai
penyakit degeneratif lainnya. Salah satu penyebab utamanya adalah pola gaya hidup
yang tidak selaras dengan pola hidup sehat termasuk salah satunya pengaturan pola
makan yangtidak benar. Dalam masa pengobatan, pasien pengidap penyakit jantung
memerlukan perawatan, pengobatan dan didukung dengan asupan makanan
yang menunjang pengobatan. Dengan pengaturan diet kusus yang di rancang
untuk memenuhi kebutuhan asupan gizi penderita penyakit jantung.
BAB II
PEMBAHASAN
Gambaran umum
2.Tujuan Diet
3.Syarat Diet
1. Diet Jantung I
2. Diet Jantung II
Diet jantung II diberikan dalam bentuk makanan saring atau lunak. Diet
diberikan sebagai perpindahan dari diet jantung I, atau setelah fase akut
dapat teratasi. Jikadisertai hipertensi atau edema, diberikan sebagai diet
jantung II rendah garam.Diet ini rendah energi, protein, kalsium dan
tiamin.
Diet jantung III diberikan dalam bentuk makanan lunak atau biasa.
Diet ini diberikan sebagai perpindahan dari diet jantung II atau kepada
pasien jantung dengan kondisi yang tidak terlalu berat. Jika
disertai hipertensi atau edema,diberikan sebagai diet jantung III
rendah garam. Diet ini rendah energi dankalsium, tetapi cukup zat
gizi lain
4. Diet Jantung IV
Margarin 10 1 sdm - - - - - -
tidak
bergaram
Gula pasir 80 8 sdm 20 2 30 3 30 3
sdm sdm sdm
Protein (g) 40 44 60 72
Lemak (g) 10 37 40 53
Diet Jantung II
Diet Jantung IV
Menu sama dengan diet jantung III,hanya nasi tim diganti dengan nasi.
PENUTUP
A.Kesimpulan
Penyakit jantung merupakan salah satu penyakit degeneratif yang seringkali dihadapi
masyarakat dan merupakan predisposisi atau juga akibat untuk berbagai penyakit
degeneratif lainnya. Salah satu penyebab utamanya adalah pola gaya hidupyang tidak
selaras dengan pola hidup sehat termasuk salah satunya pengaturan pola makan yang
tidak benar.Diet pada penyakit jantung adalah pola makan yang diatur untuk pasien
yang mengalami gangguan jantung agar tidak menimbulkan resiko terjadinya
penyakit degeneratif lainnya. Pengaturan dietnya bisa berupa diet rendah garam dan
diet rendah kolestrol lemak terbatas, yang bertujuan untuk memberikan makanan
secukupnya tanpa memberatkan kerja jantung, menurunkan berat badan bila terlalu
gemuk, serta mencegah atau menghilangkan penimbunan garam atau air.
B.Saran