Anda di halaman 1dari 10

Nama : Anggun Meta Wulandari

NIM : P133429216012

SOAL PERNAFASAN
1. Pasien dipernafasan berapa volume paru-paru maximal dan bagaimana cara
mengoptimalkan inspirasi dan ekskresi?
Jawab:
Kapasitas paru-paru adalah kemampuan paru-paru untuk menampung udara
pernapasan. Kapasitas paru-paru dapat diukur dengan menggunanakan alat yang
disebut spirometer. Untuk mengetahui berapa volume maksimal paru-paru dengan
menjumlahkan empat macam volume, masing-masing volume tersebut adalah:
 Volume tidal yaitu jumlah volume udara yang masuk (inspirasi) dan keluar
(ekspirasi) paru-paru setiap kali bernafas normal. Jumlah udaranya sebesar
500 ml.
 Volume cadangan inspirasi yaitu udara yang masih bisa dihirup setelah
melakukan inspirasi normal sampai dengan inspirasi maksimal. Volume
cadangan inspirasi juga biasa disebut volume komplementer. Pada laki-laki
umumnya sebesar 3.300 ml dan pada perempuan sebesar 1.900 ml.
 Volume cadangan ekspirasi yaitu udara yang masih bisa keluar setelah
melakukan ekspirasi normal sampai ekspirasi maksimal. Volume cadangan
ekspirasi jauga biasa disebut udara suplementer. Besarnya volume pada laki-
laki 1.000 ml sedangkan perempuan 700 ml.
 Volume residu yaitu udara yang yang masih ada didalam paru-paru setelah
melakukan respirasi maksimal. Kapasitas vulome residu pada laki-laki 1.200
ml dan pada perempuan 1.100 ml.

Cara mengoptimalkan inspirasi dan ekspirasi ada dua cara yaitu pernapasan dada
dan pernapasan perut sebagai berikut :

 Pernapasan dada adalah pernapasan yang melibatkan otot antar tulang


rusuk. Mekanisme pernapasan dada sebagai berikut:
 Fase inspirasi yaitu berkontraksinya otot antar tulang
rusuksehingga rongga dada membesar, dan akibatnya tekanan
dalam rongga dada lebih kecil dibandingkan tekanan luar, sehingga
udara masuk kedalam paru-paru yang kaya akan oksigen (O2).
 Fase inspirasi yaitu fase relaksasi atau kembalinya posisi otot antar
tulang rusuk ke posisi semula sehingga rongga dada mengecil.
Akibatnya, tekanan di dalam rongga dada lebih besar daripada
tekanan luar sehingga udara dapat keluar dari paru-paru dengan
kaya karondioksida (C02).
 Pernapasan perut adalah pernapasan yang melibatkan otot-otot diafragma
yang membatasi rongga perut dan rongga perut. Mekanisme pernapasan
perut sebagai berikut:
 Fase inspirasi yaitu fase dimana otot diafragma berkontraksi
sehingga diafragma mendatar, akibatnya rongga dada membesar
dan tekanan menjadi kecil sehingga udara masuk ked dalam paru-
paru.
 Fase ekspirasi yaitu fase relaksasinya otot diafragma ( kembali
seperti semula) sehingga rongga dada mengecil dan tekanan
menjadi lebih besar, akibatnya udara keluar dari paru-paru.

2. Berapa saturasi oksigen dan bagaimana cara mempertahankan saturasi oksigen?


Jawab:
Saturasi oksigen adalah presentasi bagaimana hemoglobin yang mengikat
oksigen dibandingkan dengan jumlah total hemoglobin yang ada didalam tubuh.
Dalam tubuh manusia, saturasi oksigen adalah ukuran dari oksigen yang terlarut
dalam darah. Contohnya, 1 molekul hemoglobin dalam mengandung 4 molekul
oksigen. Jadi, berapa banyaknya oksigen dari 100 molekul hemoglobin? Tentu saja
100 x 4. Misalnya, 100 molekul hemoglobin membawa 380 molekul oksigen. Jadi,
oksidasi darah dapat dihitung sebagai (380/400) x 100 yaitu 95%. Pengukuran ini
biasa disebut dengan SpO2.
Tubuh manusia memerlukan pasokan oksigen yang cukup karena kadar
oksigen dalam darah yang rendah mengkibatkan kondisi medis yang serius dan
bahkan menganjam jiwa. Kadar oksigen normal yaitu berkisar antara 95-100%. Jika
persentasi oksigen kurang dari batas normal atau menurun sampai kurang dari 80%,
inu menunjykkan bahwa darah mengandung tingkat oksigen yang sangat rendah. Oleh
karena untuk mempertahankan oksigen dalam tubuh dapat di lakukan beberapa cara
seperti olahraga rutin, transfusi darah, menurunkan berat badan dan memakan
makanan yang dapat menambah oksigen dalam tubuh seperti maknan yang
mengandung kalsium, vitamin F, vitamin C, vitamin E karena bertindak sebagai
pelindung sel darah dalam membawa oksigen dan memerangi radikal bebas.

3. Bagaimana proses paru-paru mempertahankan asam dan basa?


Jawab :
Asam adalah zat dapat memberikan ion H+ ke zat lain (sebagai donor proton),
sedangkan basa adalah zat dapat memberikan ion H+ dari zat lain (sebagai akseptor
proton). Oleh karena itu, reaksi asam basa adalah pelepasan dan penerimaan proton.
Pengaturan keseimbangan asam basa menggunakan sistem buffer. Sistem buffer yaitu
menetralisir kelebihan ion hyrogen, bersifat temporer dan tidak melakukan eliminasi.
Fungsi utama system buffer adalah mencegah perubahan pH yang disebabkan oleh
pengaruh asam fixed dan asam organic pada cairan ekstraseluler. Mekanisme paru-
paru dan ginjal dalam menunjang kinerja system buffer adalah mengatur ekskresi,
sekresi dan absorpsi ion hydrogen dan bikarbonat selain itu juga membentuk buffer
tambahan (fosfat dan ammonia). Mekanisme buffer tersebut bertujuan untuk
mempertahankan pH darah antara 7,35 – 7,45.
Peranan paru-paru dalam sistem respirasi dalm keseimbangan asam basa
adalah mempertahankan Pco2 agar selalu konstan walaupun ada perubahan kadar CO2
akibat dari proses metabolisme tubuh.keseimbangan asam basa pada respirasi itu
tergantung dari keseimbangan produksi dan eksresi CO2 . Jumlah CO2 di dalam darah
tergantung pada laju metabolisme sedangkan proses ekskresi CO2 tergantung dari
fungsi paru-paru. Kelainan ventilasi dan perfusi akan mengakibatkan rasio ventilasi
perfusi sehingga akan terjadi ketidakseimbangan yang akan mengakibatkan hipoksia
maupun retensi CO2 sehingga akan tergangguan keseimbangan asam basa.

SOAL PENCERNAAN
1. Berapa persen maximal penyerapan makanan dalam hal nutrisi (makro dan mikro
nutrisi)?
Jawab :
 Nutrisi Makro
a. Karbohidrat
Karbohidrat merupakan komponen gizi yang tersusun dari atom
karbon, hidrogen, dan oksigen. Karbohidrat diklasifikasikan
menjadi monosakarida (glukosa, galaktosa, dan fruktosa),
disakarida (maltosa, laktosa, sukrosa), oligosakarida dan
polisakarida ( amilum/pati). Sekitar 80% karbohidrat diserap
dalam bentuk glukosa, sisanya galaktosa dan fruktosa.glukosa dan
galaktosa diserap di usus halus melalui transportasi aktif sekunder.
Karbohidrat merupakan zat gizi yang cepat menyuplai energi
sebagai bahan bakar untuk tubuh jika tubuh dalam keadaan lapar.
Sumber karbohidrat diantaranya serealia, umni-umbian, sayuran
dan buah-buahan. Fungsi dari karbohidrat yaitu sebagai sumber
energi, pemberi rasa manis, pengatur metabolisme lemak,
menghemat fungsi protein, sumber energi utama bagi otak dan
susunan syaraf pusat dan membantu dalam pengeluaran feses.
b. Protein

Seorang ahli kimia Belanda bernama Gerardus Mulder


berpendapat bahwa protein adalah zat yang paling penting bagi
setiap organisme. Protein merupakan komponen penyusun tubuh
terbesar kedua setelah air yaitu 17% susunan orang dewasa,
sementara air 63% , lemak 13%, dan yang lainnya 1%. Protein
memiliki peran penting sebagai komponen fungsional dan
struktural pada sel tubuh. komponen protein terdiri dari zat
pengangkut, matriks intraseluler, rambut, dan kuku jari. Sumber
protein dapat didapat dari telur, ikan, daging (pangan hewani) dan
kacang-kacangan / biji-bijian (pangan nabati). Fungsi dari protein
yaitu sebagai pertumbuhan dan pemeliharaan, berperan sebagai
sebagai sekresi tubuh, mengatur keseimbangan air, mengatur
netralisasi jaringan tubuh, membantu pembentukan antibody,
berperan juga dalam transpor zat gizi dan sebagai sumber energi.

c. Lemak
Lemak merupakan molekul yang bersifat tidak larut
dalam air, tetapi larut dalam pelarut organik seperti eter,
benzena, dan kloroform. Berdasarkan penyusunnya lemak
dibedakan menjadi trigliserida (lemak sederhana), fosfolipid
adalah lipid atau lemak yang mengandung fosfat, lipoprotein
merupakan gabungan antara lemak dengan protein, dan steroid
juga merupakan salah satu bentuk lemak atau yang biasa
disebut dengan kolestrol. Sumber lemak dapat diperoleh dari
lemak nabati yaitu lemak yang berasal dari tumbuh-tumbuhan
(lemak tak jenuh) seperti kavang-kacangan, kelapa, kemiri dan
wijen, dan lemak hewani yaitu lemak yang berasal dari hewan
(lemak jenuh) contonya seperti mentega, susu, telur dagaing
dan keju.
Fungsi dari lemak sebagai cadangan energi, melindungi kulit
dari hawa dingin, sebagai penyususn membran sel danmembran
organel sel, melindungi organ-organ vital dan sebagai pelarut
vitamin A, D, E dan K.
d. Vitamin

Vitamin merupakan senyawa organik yang tidak banyak


diperlukan oleh tubuh tetapi harus ada di dalam tubuh. vitamin
adalah senyawa organik esensial yang harus disediakan dari
makanan karena tubuh tidak dapat memproduksi sendiri kecuali
untuk vitamin D. Vitamin D dapat diproduksi di dalm kulit di
bawah sinar matahari langsung. Vitamin dikelompokan
menjadi vitamin yang dapat larut dalam lemak yaitu vitamin A,
D, E dan K. Dan vitamin yang tidak dapat larut dalam air yaitu
vitamin B dan C.

e. Mineral

Mineral merupakan senyawa organik yang diperlukan oleh


tuuh dalam jumlah yang sedikit. Mineral harus tersedia didalam
bahan makanan kita karena banyak fungsi organ tubuh yang
tergantung pada mineral. Mineral umumnya berbentuk garam-
garaman yang ada di makanan dan minuman. Setiap hari kita
memerlukan minernal kira-kira 100 mg makromineral yang terdiri
dari natrium, klorin, kalsium, magnesium, kalium, belerang, dan
fosfor.
f. Air

Di dalam tubuh kita kurang lebih 70% dari tubuh kita


tersusun atas air. Cairan tubuh seperti darah, saliva, keringat, dan
urine merupakan cairan tubuh yang utama tersusu dari air,
termasuk juga sel-sel tulang dan otot. Manusia bisa bertahan hidup
tanpa makan selama 2 bulan tetapi manusia tidak bisa bertahan
hidup lebih dari beberapa hari tanpa minum. Meskipun air tidak
mengandung nutrisi dan kalori tetapi peran air sangat besar yaitu
sebagai pelarut, sebagi tempat semua berlangsungnya proses
metabolisme, sebagai sarana transportasi senyawa-senyawa yang
diperlukan oleh tubuh, dan berperan sebagai homeostesis suhu
tubuh. kebutuhan dapat terpenuhi melalui air minum dan dari
makanan yang mengandung air seperti sayuran dan buah-buahan.
Jika tubuh sampai kekurangan air kerja ginjal akan berat dan
mengakibatkan terjadinya gangguan. Jika kita kehilangan 12%
cairan tubuh maka kita akan mengalami dehidrasi yang akan
mengakibatkan kematian. Bagi orang dewasa kebutuhan air sekitar
8 gelas atau 2 liter setiap harinya. Dan kelebihan dalam tubuh akan
dikeluarkan melalui keringat dan urine.
 Nutrisi Mikro

a. Besi (Fe)

Besi merupakan mineral mikro yang paling besar didalam


tubuh manusia dan hewan yaitu sekitar 3-5 gram didalam tubuh
manusia dewasa.Kebutuhan tubuh akan besi berpengaruh besar
terhadap absorpsi besi. Fungsi dari besi berperan dalam respirasi
sel, yaitu sebagai kofaktor bagi enzim-enzim yang terlibat di
dalam reaksi oksidasi-reduksi. Sebagai metabolisme energi,
sebagian besar besi berada di dalam hemoglobin. Hemoglobin di
dalm darah membawa oksigen dari paru-paru keseluruh tubuh dan
membawa kembali karbon dioksida dari seluruh sel ke paru-paru
untuk dikeluarkan dari tubuh. Kurang dari 80% besi di tubuh
berada didalam hemoglobin. Sebagai sistem kekebalan, enzim
yang berperan dalam sistem kekebalan adalah nieloperokasidase
yang tergantung fungsinya pada defisiensi besi.

b. Seng (Zn)

Tubuh mengandung 2-2,5 gram seng yang tersebar di


berbagai sel yang ada di dalam tubuh. sebagian besar seng berada
di dalam hati, pankreas, ginjal, otot dan tulang. Dan jaringan yang
banyak mengandung seng antara lain mata, kelenjar, spermatozoa,
kulit, rambut, dan kuku. Seng yang berda di dalam sel hanya
sekitar 0,1% saja dari seng yang ada di dalam tubuh. sumber
makanan yang paling baik mengandung banyak seng adalah
sumber protein, hewani terutama daging, hati, kerang, dan telur.
Serealia tumbuk dan kacang-kacangan juga menjadi sumber seng
yang baik. Seng berperan sebagai bagian dari enzim atau sebagai
kofaktor, berperan juga dalam proses metabolisme. Peran yang
penting dari seng adalah sebagai integral enzim DNA polimerasi
dan RNA polimerasi yang diperlukan dalam sintesis DNA dan
RNA. Berperan juga dalam pembentukan kulit, metabolisme
jaringan ikat, penyembuhan luka, sebagai pengembangan fungsi
reproduksi laki-laki dan pembentukan sperma, dan berperan
sebagai fungsi kekebalan.

c. Iodium (I)

Iodium yang ada di dalm tubuh sangat sedikit sekitar kurang


lebih 0,00004% dari berat badan kita atau sekitar 15-23 mg, yang
akan digunakan untuk menyintesis hormon tiroksin,
tetraiodotironin, dan triodotironin. Fungsi dari hormon ini yaitu
untuk pertumbuhan normal, perkembangan fisik dan mental
hewan. Tetapi fungsi utama dari hormon tiroksin triiodotironin dan
tetraiodionin adalah mengatur pertumbuhan dan perkembangan.
Iodium berperan dalam perubahan karotin menjadi bentuk aktif
dari vitamin A, sintesis protein dan absorsi karbohidrat dari
saluran cerna. Sumber iodium dapat diperoleh dari laut karena
merupakan sumber utama dari iodium. Contohnya seperti
makanan laut berupa ikan, udang dan kerang.

d. Tembaga (Cu)

Tembaga yang ada didalam tubuh hanya sekitar 50 – 120


mg. Amerikat serikat menetapkan bahwa jumlah tembaga yang
aman dikonsumsi sebanyak 1,5 – 3,0 perhari. Sumber utama dari
tembaga adalah dari kerang, hati, ginjal, kacang-kacangan, unggas,
biji-bijian, serealia dan coklat.air juga mengandung tembaga tetapi
tergantung pada jenis pipa yang digunakan dan pada sumber air
juga. Fungsi utama dari tembaga adalah sebagai enzim. Selain itu
tembaga juga berperan penting dalam mencegah anemia yaitu
dengan cara membantu absorpsi besi, merangsang sintesis
hemoglobin dan melepas simpanan besi dari feritil dalam hati.
e. Mangan (Mn)

Di dalam tubuh kita hanya mengandung 10 – 20 mg mangan


yang terutam berada di dalam tulan dan kelenjar. Mangan berperan
sebagai konfaktor berbagai enzim yang membantu dalm proses
metabolisme, berperan juga sebagai pembentukan jaringan ikat
dan tulang serta dapat mencegah peroksidasi lipidal oleh radikal
bebas akibat dari kekuranga mangan.

f. Krom (Cr)

Krom merupakan mineral esensial yang berperan dalam sistem


metabolisme karbihidrat dan lipida. Angka kecukupan krom yang
diperlukan oleh tubuh yang dianjurkan dari Amerika Serikat
sebanyak 50 – 200 ug sehari bagi orang dewasa. Sumber krom
yang baik berasal dari makanan nabati.

g. Selenium (Se)
Jumlah selenium di dalam tubuh manusia sebanyak 3 – 30 ug,
tergantung daripada kandungan selenium dalam tanah dan
konsumsi makanan. Untuk orang dewasa bekisar antara 20 – 30
ug, bergantung juga pada kandungan tanah. Fungsi selenium
sebagai enzim glitation perokside berperan sebagai katalistor dan
pemecah peroksida yang terbentuk didalam tubuh yang berbentuk
ikatan yang bersifat toksik. Peroksida dapat berubah menjadi
radikal bebas yang dapat mengoksidasi asam lemak tidak jenuh
yang ada pada membran sel, sehingga merusak membran sel
tersebut.

2. Faktor yang menghambat penyerapan makanan?


Jawab :
 Faktor yang menghambat penyerapan besi adalah asam fitat, asam oksalat,
tanin, kalsium, phospitin, dan serat. Asam fitat banyak terdapat dalam
makanan serealia. Asam oksalat terdapat dalam sayuran sedangkan phospiti
banyak terdapat dalam kuning telur. Semua senyawa tersebut akan mengikat
besi sehingga besi menjadi sulit diserap oleh tubuh. Sumber protein yang
terdapat pada kedelai juga akan menurunkan absorsi besi. Hal ini terjadi
karena kandungan fitat yang tinggi. Selain itu juga senyawa fitat, oksalat dan
tanin dapat menghambat absorsi besi. Tanin dapat ditemukan di dalam teh dan
kopi.
 Faktor yang menghambat penyerapan seng dipengaruhi oleh status seng tubuh.
Bila seng lebih banyak dibutuhkan maka lebih banyak pula seng yang akan
diabsorsi dan jenis makanan juga mempengaruhi proses absorsi.

3. Sebutkan faktor yang meningkatkan penyerapan makanan?
Jawab :

4. Sebutkan makanan yang menghambat penyerapan obat?


Jawab :
 Makanan yang mengandung zat Tyramine (seperti bir, anggur, alpukat,
beberapa jenis keju, dan daging olahan). Akan menghambat kerja enzim yang
memetabolisme obat penghambat MAO (kelompok obat antidepresi) dan
dapat menyebabkan efek yang berbahaya, termasuk tekanan darah tinggi yang
serius. Contonya, jika meminum segelas susu setelah kita meminum obat ang
mengandung antibiotik tetrasiklin,makakalsium yang ada di dalam susu akan
mengikat tetrasiklin yang akan membentuk senyawa yang tidak bisa diserap
oleh tubuh ke dalam darah. Sehingga efek yang diharapkan dari tetrasiklin
tidak akan terjadi.
 Jus jeruk dapat menghambat enzim di dalam metabolisme obat. Misalnya, obat
untuk membantu menurunkan tekanan darah bisa juga menurunkan darah
terlalu jauh. Memngkonsumsi jus jeruk dengan bersamaan denga
mengkonsumsi obat penurun kolestrol akan meningkatkan penyerapan bahan
aktifnya dan akan mengakibatkan kerusakan otot yang parah. Memakan jeruk
secar bersamaan dengan mengkonsumsi obat anti-inflamasi atau aspirin juga
dapat menimbulkan rasa panas dan asam di dalam perut.
 Makanan yang banyak mengandung vitamin K (kobis, brokoli, bayam,
alpukat, selada) harus di batasi jika sedang melakukan terapi antikoagulan
(misalnya walfarin) yaitu untuk mengencerkan darah. Karena sayuran tersebut
mengurangi efektivitas pengobatan dan meningkatkan risiko trombosis
(pembekuan darah).
 Kafein dapat meningkatkan overdosis antibiotik tertentu seperti enoxacin,
ciprofloxacin, norfloksasin. Agar tidak terjadi adanya keluhan seperti
palpitasi, tremor, berkeringat atau halusinasi sebaiknya untuk mengurangi atau
lebik baik menghindari kopi, teh atau soda pada masa-masa pengobatan.
 Makanan yang engandung karbohidrat (Asetaminofen)
Asetaminofen adalah obat penghilang nyeri dan demam yang masyhur.
Sumber karbohidrat seperti roti, biskuit, korma, jeli dan lain-lain.
 Sate sapi atau hamburguer dapat mengurangi efek kerja dari obat asma
(Teofilin) yaitu membuka jalan udara di paru-paru dan mempermudah
pernafasan bagi penderita asma.
 Makanan yang berserat banyak
Digoksin (laknosin) digunakan untuk mengobati layu jantungan dan untuk
menormalkan kembali denyut jantung yang tidak beraturan. Makanan yang
termasuk ke dalam makanan yang berserat banyak contonya seperti: sari buah
prem, serealia, beras, makanan dari gandum, biji-bijian, sayuran mentah,
sayuran berdaun yang sudah dimasak dan buah-buahan.
 Makanan beralkali
- Metenamin (Hiprex, Mandelamine, Urex). Metenamin digunakan untuk
mengobati infeksi saluran kemih (kandung kemih dan ginjal). Oleh karena
bagi penderita yang terkena infeksi saluran kemih harus menghindari
makanan yang beralkali seperti susu, mentega, kastanye, sari buah jeruk,
kelapa, buah-buahan (kecuali berry, prem, buah prem yang sudah
dikeringkan), sayuran (kecuali jagung).
- Kinidin (Cardioquin, Duraquin, Quignalute Dura-Tabs, Quinidex
Extentabs, Ouinora). Kidinin digunakan untuk menormalkan denyut
jantung yang tidak teratur. Akibatnya mungkin karena efek samping yang
terlalu banyak kinidin desertai gejala jantung berdebar atau denyut jantung
tidak teratur, pusing, sakit kepala, telinga berdenging dan gangguan
penglihatan. Oleh karena itu hindari makanan seperti, susu, mentega,
kastanye, sari buah jeruk, kelapa, buah-buahan.
- Kinin (Coco-Quinine, Quinamm, Quine). Kinin adalah obat bebas yang
digunakan untuk mengobati malaria dan kejang kaki pada malam hari.
Makanan yang harus dihindari sama seperti contoh makanan berkalkali
lainnya.

5. Sebutkan makanan yang meningkatkan penyerapan obat?


Jawab :

6. Bagaimana mempertahankan asam basa dengan makanan dan minuman (diet alkali /
food therapy)?
Jawab :
Keseimbangan asam basa jaringan tubuh dan darah manusia berada pada pH
7,3 – 7,5 artinya kondisi tubuh tidak bersifat agak basa atau alkalin, agar tetap sehat
dan berfungsi secara optimal. Di dalam tubuh kita mengandung 80% basa dan 20%
asam. Sudah kita ketahui bahwa 95% makanan kita sifatnya basa. Untuk menjaga
kondisi tubuh kita sebaiknya komposisi untuk makanan yang mengandung basa
(alkaline forming food) terdiri dari 70% dan makanan pembentuk asam (acid forming
food) terdiri dari 30%. Oleh sebab itu tubuh kita memerlukan lebih banyak makanan
yang mengandung basa daripada makanan yang mengandung banyak asam. Makanan
yang akan akan menjadi pembentuk basa adalah sayur-sayuran dan buah-buahan.
Sedangkan makanan yang menjadi pembentuk asam adalah nasi dan aneka lauk
daging. Tingkat keasaman dan kebasaan adalah tergantung dari kandungan protein
dan jenis mineral.
- Makanan pembentuk asam
1. Mengandung lebih banyak mineral non logam seperti sulfur (S), Fosfor
( P), dan klor (Cl).
2. Makanan pembentuk asam tidak selalu berasa asam seperti contohnya,
jeruk, nanas, strawberry.
3. Mengandung sejumlah besar protein dan sedikit air. Contohnya
makanan protein dan biji-bijian (beras, jagung, gandum).
- Makanan pembentuk basa
1. Makanan basa lemah seperti: kacang merah, lobak, apel, bawang
bombay, tahu dll.
2. Makanan basa kuat seperti: anggur, daun teh dan rumput laut.

Jadi, cara mempertahankan asam basa dalam tubuh dengan cara menjaga makanan
dan minuman yang akan meningkatkan asam basa dalam tubuh. Karena jika
komposisi asam basa di dalam tubuh kita meningkat atau tidak sesuai dengan batas
normal akan mengalami gangguan. Dalam kondisi sehat tubuh bersifat basa atau
alkali dengan pH sama dengan 7,4. Dan jika tubuh kita bersifat asam, maka tubuh
sudah dapat dikatakan sakit, yaitu pada tingkat pH 6,9 maka tubuh akan rentan
terhadap infeksi virus yang umum seperti demam, batuk dan flu. Sel kanker akan
tumbuh subur pada pH 5,5.

Anda mungkin juga menyukai