Anda di halaman 1dari 12

45

BAB 4

METODE PENELITIAN

4.1 Rancangan Bangun Penelitian

Rancangan atau desain penelitian adalah sesuatu yang sangat penting dalam

penelitian. Memungkinkan pengontrolan maksimal beberapa faktor yang

dapat mempengaruhi akurasi suatu hasil (Nursalam, 2008).

Pada penelitian ini desain yang digunakan adalah desain pra eksperimental

dengan bentuk One Groub Pretest-Posttest. Rancangan ini juga tidak ada

kelompok pembanding (kontrol) tetapi paling tidak sudah dilakukan observasi

pertama (pretest) yang memungkinkan menguji perubahan-perubahan yang

terjadi setelah adanya eksperimen (program) (Notoadmodjo, 2010). rancangan

ini di gambarkan sebagai berikut :

Pretest Perlakuan Posttest


Kelompok Eksperimen
(01) (X) (02)

Keterangan
01 : Perkembangan kognitif sebelum diberikan perlakuan
02 : Perkembangan kognitif sesudah diberikan perlakuan
X : Alat Permainan Uno Stacko
46

4.2 Kerangka Kerja

Kerangka kerja adalah langkah dalam aktivitas ilmiah, mulai dari penetapan

populasi, sampel dan seterusnya yaitu kegiatan sejak awal dilaksanakan

penelitian (Nursalam, 2008).Adapun kerangka kerja penelitian digambarkan

sebagai berikut:

Populasi Target:
seluruh siswa PAUD Pertiwi 2 Sugihwaras
Kota Nganjuk. Dengan jumlah 45 anak yang
berusia 4-6 Tahun
Total Sampling

Sampel:
Siswa, PAUD Pertiwi 2 Sugihwaras Kota
Nganjuk. Dengan jumlah yang sesuai Kriteria

Pre Test Perkembangan Kognitif (Observasi )

Intervensi Uno stacko

Post test Perkembangan Kognitif

Analisa Data Dengan “ Wilcoxon”

Editing, Coding, Skoring, dan Tabulating

Penyajian data dan membuat kesimpulan


H1 diterima apabila P-Value < α 0,05
H1 ditolak apabila P-Value ≥ α 0,05

Gambar 4.1 Kerangka Kerja Pengaruh Permainan Uno Stacko Terhadap


Perkembangan Kognitif anak usia 4-6 tahun Di PAUD Pertiwi 2
Sugihwaras Nganjuk .
47

4.3 Populasi Sampel

4.3.1 Populasi Target

Populasi adalah subjek (misalnya manusia atau klien) yang memenuhi kriteria

yang telah ditetapkan (Nursalam, 2008). Populasi dalam penelitian ini adalah

seluruh siswa, DI PAUD Pertiwi Sugihwaras Nganjuk Sebanyak yang berusia

4-6 tahun dengan jumlah 45 orang.

4.3.2 Sampel

Sampel terdiri dari bagian populasi terjangkau yang dapat dipergunakan

sebagai subjek penelitian melalui sampling. Sedangkan sampling adalah

proses menyeleksi porsi dari populasi yang ada (Nursalam, 2008). Sampel

penelitian ini sejumlah siswa DI TK Pertiwi 2 Sugihwaras Nganjuk

4.3.3 Kriteria Inklusi

Kriteria inklusi adalah karakteristik umum penelitian dari suatu populasi

target dan terjangkau yang diteliti (Nursalam 2008). Pada penelitian ini

kriteria inklusinya adalah :

1. Siswa Usia 4-6 Tahun

2. Siswa yang kooperatif.

3. Siswa yang mengikuti pembelajaran saat penelitian.

4. Siswa yang di izinkan untuk menjadi respoden oleh orang tua atau wali
48

4.3.4 Besar Sampel

Besar anggota sampel harus dihitung berdasarkan teknik-teknik tertentu agar

kesimpulan yang berlaku untuk populasi dapat dipertanggung jawabkan

(Usman dan Akbar, 2001). Dalam sampel penelitian ini sampel dipilih

menggunakan Total sampling. Total sampling adalah teknik pengambilan

sampel secara keseluruhan dan dimana jumlah sampel sesuai dengan kriteria

inklusi yang dikehendaki oleh peneliti (Sugiyono, 2014)

4.4 Variabel Penelitian

Variabel adalah perilaku atau karakteristik yang memberikan nilai beda

terhadap sesuatu benda, manusia, dan lain-lain (Nursalam, 2008). Identifikasi

variabel adalah merupakan bagian penelitian dengan menentukan variabel

yang ada dalam penelitian seperti independen dan dependen. Variabel

penelitian dengan yang dimiliki oleh kelompok lain (Notoadmodjo, 2010).

Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah:

4.4.1 Variabel Independen

Variabel independen merupakan variabel yang menjadi sebab perubahan atau

timbulnya variabel dependen (terikat). Variabel ini juga dikenal dengan nama

variabel bebas artinya bebas dalam mempengaruhi variabel lain (Aziz Alimul,

2010). Variabel independen dalam penelitian ini adalah Alat Permainan Uno

Stacko
49

4.4.2 Variabel Dependen

Variabel dependent merupakan variabel yang dipengaruhi atau menjadi akibat

karena variabel bebas. Variabel ini tergantung dari variabel bebas terhadap

perubahan. Variabel ini disebut juga dengan variabel efek, hasil, outcome,

atau event (Aziz Alimul, 2010). Variabel dependen dalam penelitian ini

adalah Perkembangan kognitif

4.5 Definisi Operasional

Definisi Operasional adalah mendefinisikan variabel secara operasional dan

berdasarkan yang diamati, memungkinkan peneliti untuk melakukan observasi

atau pengukuran secara cermat terhadap suatu objek atau fenomena. Definisi

operasional ditentukan berdasarkan parameter yang dijadikan ukuran dalam

penelitian. Sedangkan cara pengukuran merupakan cara dimana variabel dapat

diukur dan ditentukan karakteristiknya (Aziz Alimul, 2010).

Tabel 4.1 Definisi Operasional Penelitian Pengaruh Permainan Uno Stacko


Terhadap Perkembangan kognitif anak Usia 4-6 Tahun Di PAUD
Pertiwi 2 Sugihwaras Nganjuk

Variabel Definisi
Parameter Alat Ukur Skala Skor
Penelitian Operasional
Variabel Merupakan media Permainan uno SOP
independen : permainan tiga stacko yang
Uno Stacko dimensi yang sesuai dengan
berbentuk balok- SOP.
balok bersusun Dilaksanakan
dengan berbagai seminggu 2 kali
macam warna dengan durasi
yang ukurannya selama 3
sesuai untuk minggu
dimainkan anak-
anak usia diatas 3
tahun.
50

Variabel kemampuan Kemampuan Observasi Ordinal Benar = 1


dependent : mental seperti Kognitif dengan dan Salah = 0
Perkembanga belajar, : Wawancar
n kognitif memori, menalar, 1. Pengetahuan a Baik : 76-100%
berpikir dan umum dan (checklist) Cukup : 56-75%
bahasa. sains. Kurang : < 55%
2. Konsep (Nursalam, 2008)
bentuk
warna,
ukuran dan
pola.
3. Konsep
bilangan,
lambang
bilangan
dan huruf.

4.6 Instrumen/Alat Ukur

Dalam suatu penelitian, pengumpulan data diperlukan adanya alat dan cara

pengumpulan data yang baik, sehingga data yang dikumpulkan merupakan

data valid, andal dan actual (Nursalam, 2013). Instrumen yang digunakan

dalam penelitian ini yaitu observasi.

4.7 Pengumpulan Data dan Analisis Data

4.7.1 Pengumpulan Data

Suatu langkah pendekatan kepada subjek dan proses pengumpulan

karakteristik subjek yang diperlukan dalam suatu penelitian (Nursalam, 2013).

4.7.1.1 Proses Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data adalah cara yang akan digunakan untuk

pengumpulan data (Notoatmodjo, 2010).

Pada proses pengumpulan data penelitian meminta izin dari Ka. Prodi S1 Ilmu

Keperawatan STIKES Karya Husada Kediri. Kemudian peneliti mengajukan


51

surat izin dan dilanjutkan pengajuan ijin kepada Kepala Sekola TK

Sugihwaras 2 kabupaten Nganjuk, Setelah mendapatkan persetujuan,

kemudian peneliti menjelaskan tujuan penelitian kepada murid sesuai dengan

kriteria hasil.

4.7.1.2 Instrumen Pengumpulan Data

Jenis instrumen pengumpulan data peneltian ini adalah lembar observasi yang

berisi skala pertanyaan atau pernyataan dimana dilakukan observasi sebelum

dan sesudah intervensi diberikan kepada klien.

4.7.1.3 Waktu dan Tempat

Penelitian ini dilakukan pada bulan Desember 2018 di PAUD Pertiwi 2

Sugihwaras Kabupaten Nganjuk dengan total penelitian selama tiga minggu.

4.7.2 Pengolahan Data

Analisa data adalah kegiatan untuk melakukan analisa terhadap data atau

kumpulan data yang didapatkan dari pengumpulan data melalui alat ukur

penelitian (Nursalam, 2011). Berikut ini merupakan langkah-langkah analisa

data yang meliputi:

4.7.2.1 Editing

Yang dimaksud Editing adalah mengkaji dan meneliti data yang telah

terkumpul apakah sudah baik dan sudah dipersiapkan untuk proses berikutnya.

Teknik edting meliputi :

1) Pengecekan kelengkapan data, apabila ternyata ada kekurangan isi atau

halaman maka perlu diulang atau dikembalikan keresponden.


52

2) Mengecek macam-macam isian data, jika di dalam instrumen ada item

yang diisi “Tidak tahu” atau isian lain yang tidak dikehendaki penelit

padahal isian yang diharapkan tersebut merupakan variabel pokok

(Arikunto, 2010).

4.7.2.2 Membuat lembar kode (Coding Sheet)

Setelah semua kuesioner diedit atau disunting, selanjutnya dilakukan

peng”kodean” atau “coding”, yakni mengubah data berbentuk kalimat atau

huruf menjadi data angka atau bilangan dengan cara :

Data umum:

1) Usia

Kode 1 : 4 Tahun

Kode 2 : 5 Tahun

kode 2 : 6 Tahun

2) Jenis Kelamin

Kode 1 : Perempuan

Kode 2 : Laki-laki

3) Pekerjaan orang tua

PNS :1

Wiraswasta :2

Dan Lain-lain : 3
53

Data Khusus

4) Pengetahuan Umum dan sains

Kode 1 : Tidak

Kode 2 : Ya

5) Konsep bentuk warna , ukuran dan pola

Kode 1 : Tidak

Kode 2 : Ya

6) Konsep Bilangan, lambang bilangan dan huruf

Kode 1 : Tidak

Kode 2 : Ya

4.7.2.3 Scoring

Setelah data terkumpul, data yang ditabulasi dan di kelompokkan sesuai

dengan sub variabel yang diteliti, setiap jawaban diberi skor atau penilaian

sesuai dengan yang telah ditentukan untuk variabel independen dan dependen.

Selanjutnya di jumlahkan dan dibandingkan dengan jumlah skor yang

diharapkan lalu dikalikan 100% kemudian dikategorikan :

Sp
P= x100%
T

Keterangan :

P : Presentase

Sp : Skor yang diperoleh


54

T : Total Skor

Kemudian dikatategorikan :

Baik : 76 -100%

Cukup : 56-75%

Kurang : 0-55%

4.7.2.4 Analisa data

Analisa data untuk pengujian statistik yang digunakan pada penelitian ini

adalah untuk hasil pengamatan nilai perkembangan kognitif ke murid TK.

Dalam penelitian ini digunakan variabel independen yaitu Permainan Uno

Stacko, serta variabel dependen yaitu Perkembangan Kognitif yang

menggunaka skala pengukuran ordinal.

Berdasarkan variabel dan skala yang digunakan, peneliti menguji

menggunakan uji Wilcoxon. Penggunaan Wilcoxon untuk membandingkan dua

populasi kontinu bila hanya tesedia sampel bebas yang sedikit dan kedua

populasi hasil asalnya tidak normal.

Jika telah mendapatkan hasil, kita bandingkan P value denga α = 0,05, jika P

value < 0,05 maka H1 diterima, jika P value ≥ 0,05 maka H1 ditolak.

4.7.2.5 Tabulating

Tabulating atau memasukkan data kedalam tabel yang telah disediakan, baik

tabel untuk data mentah maupun tabel kerja untuk menghitung data tertentu
55

secara statistik. (Aziz Alimul, 2010). Mentabulasi data dengan cara membuat

seluruh pernyataan responden ke dalam sebuah tabel distribusi frekuensi

sebelum melakukan scoring. Hal ini bertujuan untuk mempermudah peneliti

dalam membaca data yang telah terkumpul. Berdasarkan tabulasi ini akan

diketahui frekuensi dan prosentase tiap kategori. Prosentase terbanyak

dilakukan interpretasi secara kualitatif dengan ketentuan :

a. 0% : berarti tidak satupun responden.

b. 1%-24% : berarti sebagian kecil responden.

c. 25%-49% : berarti hampir setengah responden.

d. 50% : berarti setengah responden.

e. 51%-75% : berarti sebagian besar responden.

f. 76%-99% : berarti hampir seluruh responden.

g. 100% : berarti seluruh responden.

4.8 Etika Penelitian

Pelaksanaan penelitian yang menggunakan manusia sebagai subyek, maka,

penelitian harus memahami hak dasar manusia. Manusia memiliki kebebasan

dalam menentukan dirinya, sehingga nantinya peneliti ini akan benar-benar

menjungjung tinggi kebebasan manusia dengan cara memandang aspek,

prinsip manfat, keadilan dan menghormati ( Arikunto, 2008 )

4.8.1 Lembar Persetujuan (Inform Consent )

Lembar persetujuan diberikan kepada subjek yang akan diteliti. Peneliti

menjelaskan maksud tantang metode permaianan Uno Stacko terhadap


56

perkembangan kognitif anak dan tujuan riset yang akan dilakukan serta

dampak mungkin terjadi selama dan sesudah pengumpulan data. Apabila

respoden bersedia diteliti, maka responden harus bersedia mendatangani

lembar persetujuan tersebut. Apabila responden menolak untuk diteliti, maka

peneliti tidak akan memaksa dan tetap menghormati hak-haknya.

4.8.2 Tanpa Nama ( Anonimity )

Masalah etika keperawatan merupakan masalah yang memberikan jaminan

dalam penggunaan subjek. Nama informan dalam penelitian ini tidak perlu

dicantumkan dalam lembar pengumpulan data dan mengetahui keikutsertaan

maka, peneliti cukup memberi tanda pada masing-masing lembar tersebut,

inisial atau kode.

4.8.3 Kerahasiaan (Confidentiality )

Kerahasiaan informasi responden dijamin oleh peneliti, hanya kelompok

data tertentu yang akan disajikan/dilampirkan sebagai hasil riset. Penelitian

ini tidak dipublikasikan.

4.8.4 Keadilan ( Justice )

Subjek harus dilakukan secara adil baik sebelum, selama dan sesudah

keikutsertaanya dalam penelitian tanpa adanya diskriminasi apabila ternyata

mereka tidak bersedia atau dikeluarkan dari penelitian. Peneliti menjaga

supaya tidak ada yang merasa dirugikan.

Anda mungkin juga menyukai