Anda di halaman 1dari 21

UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI KRIM EKSTRAK DAUN BINAHAONG

(Anredera cordifolia (TEN.) Steenis) TERHADAP BAKTERI


Staphylococus aureus SECARA IN VITRO

ILVIANI
1413206024
1
flavonoid
Kekayaan hayati alkaloid

binahong
saponin

Obat
tradisional

Ekstraksi
Krim
Pengujian antibakteri
Bakteri
Staphylococus aureus
Pengujian bakteri

2
RUMUSAN MASALAH

1. Apakah ekstrak maserat daun binahong (Anredera cordifolia (Ten)

Steenis) mempunyai aktivitas antibakteri Staphylococus aureus?


2. Apakah krim ekstrak daun binahong (Anredera cordifolia (Ten)
Steenis) mempunyai aktivitas antibakteri Staphylococus aureus?
3. Berapakah konsentraasi hambat minimum (KHM) dan konsentrasi
bunuh minimum (KBM) krim ekstrak daun binahong (Anredera
cordifolia (Ten) Steenis) terhadap bakteri Staphylococus aureus?

3
TUJUAN

1. Mengetahui efektivitas ekstrak maserat daun binahong (Anredera


cordifolia (Ten) Steenis) terhadap bakteri Staphylococus aureus.
2. Mengetahui efektivitas krim ekstrak daun binahong (Anredera
cordifolia (Ten) Steenis) terhadap bakteri Staphylococus aureus.
3. Mengetahui konsentraasi hambat minimum (KHM) dan konsentrasi
bunuh minimum (KBM) krim ekstrak daun binahong (Anredera
cordifolia (Ten) Steenis) terhadap bakteri Staphylococus aureus.

4
MANFAAT

1. Memberikan informasi kepada masyarakat bahwa ekstrak daun


binahong (Anredera cordifolia (Ten) Steenis) dapat digunakan
sebagai zat antibakteri.
2. Memperluas ilmu pengetahuan khususnya tentang tanaman obat
yang dapat digunakan sebagai zat antibakteri.

5
Bahan Dan Alat

Bahan
Daun binahong (Anredera cordifolia (Ten) Steenis), kultur bakteri
Staphylococus aureus, Nutrien Agar (NA), media cair Nutrien Broth (NB),
aquades, etanol 70%, asam stearat, cera alba, vaselin album, TEA,
propilenglikol, metilparaben dan propilparaben.

Alat
timbangan analitik, seperangkat alat gelas, botol maserasi, oven, kertas
saring, autoklaf, incubator, bunsen, peperr disk, kawat ose, mikro pipet.

6
Alur Penelitian Daun Binahong

Ekstraksi dengan
metode maserasi

Ekstrak Ekstrak

Diuji aktivitas Dibuat krim


antibakteri

Diuji aktivitas
antibakteri

Uji stabilitas
7
Pembuatan simplisia
Daun Binahong
Determinasi

Dilakukan sortasi
basah

Pencucian

Perajangan

Pengeringan

Penggilingan dan
pengayakan
8
Pembuatan
Ekstrak

9
Pembuatan Sediaan Krim
Formula Standart dan modifikasi formula(Susanti dan Kusmiyarsih, 2011).

10
THANK YOU !

11
Skrining Fitokimia
Uji Alkaloid Uji Flavonoid

12
Skrining Fitokimia
Uji Saponin

13
Pembuatan Sediaan Krim

14
Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Binahong
Uji KHM
Disiapkan 1 Gram Ekstrak kemudian diencerkan dengan 10 ml aquadest

Disiapkan 6 tabung reaksi, 2 untuk kelompok kontrol dan 4 untuk kelompok perlakuan

Dimasukkan media NB sebanyak 4 ml

Dimasukkan larutan ekstrak sebanyak 1 ml

Diencerkan dengan mengambil 1 ml pada setiap tabung

Ditambah suspensi bakteri sebanyak 1 ml pada tiap tabung

Diinkubasi selama 24 jam pada suhu 37˚C

Diamati kejernihan pada tabung

Hasil

15
Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Binahong
Uji Konsentrasi Bunuh Minimum (KBM)

16
Uji stabilitas sediaan krim
Uji organoleptis Uji pH

17
Skrining Fitokimia
Uji homogenitas Uji viskositas
Skrining Fitokimia
Uji daya lekat

19
Skrining Fitokimia
Uji daya sebar

20
Skrining Fitokimia
Uji daya proteksi

21

Anda mungkin juga menyukai