Anda di halaman 1dari 5

RUMAH SAKIT RIZANI

JL. Raya Surabaya – Situbondo KM. 135 Desa Sumberrejo


Kecamatan Paiton – Kabupaten Probolingo
Telpon (0335) 773444 Faximile (0335) 774556 Email : rizani.rs@gmail.com

KEPUTUSAN DIREKTUR
RUMAH SAKIT RIZANI
No. 026/RZ/DIR/SKKEB/XI/2017

TENTANG

PEMBERLAKUAN KEBIJAKAN PELAYANAN OBSTETRI NEONATAL EMERGENSI


KOMPREHENSIF (PONEK)

DIREKTUR RUMAH SAKIT RIZANI

Menimbang : a. Bahwa dalam rangka menurunkan angka kematian bayi dan


meningkatkan kesehatan ibu di Rumah Sakit Rizani maka perlu
adanya kebijakan
b. Bahwa untuk melaksanakan program tersebut, perlu adanya
Kebijakan Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi
Komprehensif ( PONEK )
c.. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
dalam a dan b, perlu ditetapkan Keputusan Direktur Rumah
Sakit Rizani tentang Kebijakan Pelayanan Obstetri Neonatal
Emergensi Komprehensif (PONEK)

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009


tentang Rumah Sakit.

2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2004


tentang Kesehatan.

3. Keputusan Menteri Kesehatan No. 129 Tahun 2008 Tentang


Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit.

4. Surat Keputusan tentang Struktur Organisasi di Rumah Sakit


Rizani Nomor : 001/RZ/DIR/SKSO/XI/2013.

5. Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit Rizani tentang


Pembentukan Tim Penanggung Jawab Pelayanan Obstetri
Neonatal Emergensi Komprehensif (Ponek) di Rumah Sakit
Rizani Nomor : 1133/RZ/DIR/SKPJPO/VIII/2017.
MEMUTUSKAN :

Menetapkan :

Pertama : KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT RIZANI TENTANG


PEMBERLAKUAN KEBIJAKAN KEBIJAKAN PELAYANAN
OBSTETRI NEONATAL EMERGENSI KOMPREHENSIF
(PONEK) RUMAH SAKIT RIZANI

Kedua : Kebijakan Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Komprehensif


(PONEK) memberlakukan Sakit Rizani sebagaimana tercantum dalam
lampiran Keputusan ini;

Ketiga : pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan Kebijakan Pelayanan


Obstetri Neonatal Emergensi Komprehensif (PONEK) Rumah Sakit
Rizani;

Keempat : keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya, dan apabila di


kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapan ini akan
diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.
KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PELAYANAN OBSTETRI NEONATAL
EMERGENCY KOMPREHENSIF (PONEK)
RUMAH SAKIT RIZANI

Kebijakan Umum :
1. Rumah Sakit menyelenggarakan pelayanan kedaruratan maternal dan neonatal secara
komprehensif dan terintegrasi 24 jam.
2. Tersedia pelayanan kesehatan Maternal Neonatal yang berorientasi pada mutu dan
keselamatan pasien.
3. Adanya tindakan stabilisasi pasien maternal dan perinatal di PONEK dan persiapan untuk
pengobatan definitif.
4. Penanganan kasus gawat darurat oleh tim PONEK RS di ruang IGD dan PONEK
5. Penanganan operatif cito meliputi laparotomi, dan seksio caesaria di kamar operasi.
6. Tersedia ruang perawatan intensif ibu dan bayi sesuai dengan standar PONEK.
7. Memberi pelayanan asuhan ANC untuk ibu hamil dan ibu dengan resiko tinggi.
8. Tersedia pelayanan Rawat Gabung Ibu dan Bayi.
9. Menyelenggarakan Inisiasi Menyusui Dini dan Asi Eksklusif.
10. Menyelenggarakan perawatan Metode Kangguru pada BBLR.
11. Menyelenggarakan Rumah Sakit Sayang Ibu Bayi.

Kebijakan Khusus :
1. Setiap kasus rujukan selalu dilakukan pemeriksaan awal dan stabilisasi di IGD dan
PONEK untuk menentukan tindakan yang akan dilakukan.
2. Setiap kasus rujukan yang tidak bisa dilayani karena keterbatan fasilitas akan dirujuk ke
tingkat yang lebih tinggi sesuai dengan MOU rujukan dan persetujuan keluarga dengan
megikuti mekanisme rujukan sesuai jenjang pelayanan.
3. Setiap petugas wajib mendukung terlaksananya rawat gabung ibu dan bayi, dan
apabila ibu/keluarga menolak dan keberatan, maka wajib dimintakan persetujuan penolakan
tindakan.
4. Setiap petugas berupaya melakukan Inisiasi Menyusui Dini dan Asi Eksklusif, kecuali ada
penolakan dari pasien atau ada kontra indikasi baik pada ibu maupun bayi.
5. Pelayanan metode kangguru pada bayi BBLR <2500 gram atas dasar penilaian fisik bayi
sehat dan indikasi dokter Spesialis Anak.
6. Kasus neonatal dengan resiko tinggi serta membutuhkan fasilitas yang lebih lengkap akan
dirujuk sesuai dengan MOU rujukan dan persetujuan keluarga dengan mengikuti mekanisme
rujukan sesuai jenjang pelayanan.
7. Mutu yang digunakan di Rumah Sakit Rizani meliputi : angka kematian ibu karena
persalinan (karena perdarahan, pre eklampsia/eklampsia dan sepsis), angka kematian bayi
baru lahir, pertolongan persalinan melalui section caesaria (angka keterlambatan >30 menit),
kejadian persalinan dengan IMD (jumlah pasien yang dilakukan IMD), kejadian persalinan
dengan rawat gabung (jumlah pasien yang dilakukan rawat gabung total dan rawat gabung
parsial)

Ditetapkan di : Paiton
Pada Tanggal : 3 November 2107
Direktur Rumah Sakit Rizani

Dr.Hariyadi Santosa, M.M.


NIK 003.01.1307

Anda mungkin juga menyukai