2018 07 11 Kajian Kelayakan Mesin Pencacah Plastik Reviewed Najib Rev
2018 07 11 Kajian Kelayakan Mesin Pencacah Plastik Reviewed Najib Rev
Pendahuluan ..................................................................................................... 3
Kegiatan penerapan teknologi aspal plastik ini juga didukung dengan memberikan
bantuan mesin pencacah plastik kepada pihak pemakai di 6 (enam) Kawasan Strategis
Pariwisata Nasional yang telah ditentukan. Mesin pencacah yang diserahkan
merupakan hasil inovasi Fakultas Teknik Universitas Gajah Mada bekerja sama dengan
BUMN PT. Barata Indonesia untuk produksi massalnya.
Laporan Penyelenggaraan Rapat Koordinasi Ketersediaan Limbah Plastik Kantong Kresek dan
3
Serah Terima Mesin Pencacah Plastik di Kabupaten Manggarai Barat
Berdasarkan uji coba mesin pencacah plastik, diketahui perubahan dan tambahan
spesifikasi antara lain:
1. Kapasitas Output : 15-20 kg/jam
2. Putaran Mesin : 470 rpm
3. Tegangan : 220 Volt
4. Arus Listrik : 18,6 Ampere
5. Pisau Dinamis : 12 buah (dipasang 2 baris zig-zag)
6. Pisau Statis : 4 buah (2 depan, 2 belakang)
Laporan Penyelenggaraan Rapat Koordinasi Ketersediaan Limbah Plastik Kantong Kresek dan
4
Serah Terima Mesin Pencacah Plastik di Kabupaten Manggarai Barat
c. Input plastik sekitar 10 plastik tiap 10 detik dan penjagaan tuas penekan
untuk tidak terlalu ditekan agar tidak memberatkan pataran mesin.
Kesimpulan:
Secara umum keseluruhan 6 (enam) unit mesin pencacah plastik dapat beroperasi,
namun membutuhkan pengembangan teknis untuk dapat diproduksi masal, yaitu:
1. Penanganan kemogokan mesin (trip)
2. Penanganan hambatan listrik yang kecil pada mesin
Laporan Penyelenggaraan Rapat Koordinasi Ketersediaan Limbah Plastik Kantong Kresek dan
5
Serah Terima Mesin Pencacah Plastik di Kabupaten Manggarai Barat
Progres Serah Terima dan Penggunaan Mesin
KSPN Waktu Penerima Target Target Ketersediaan Plastik Jumlah Testimoni Pihak Penerima
Serah Panjang Jumlah Saat Ini Plastik yang
Terima Jalan Plastik Sudah
Dicacah
Labuan Bajo 27 April Pemerintah 5 km 9,2 ton Sebanyak 1.446,4 Kg KSU Sampah Komodo
2018 Kabupaten atau sebanyak 1, 4 Ton merupakan sektor bisnis pribadi,
Manggarai (Update 21 Juni 2018) oleh karena itu untuk mencacah
Barat, plastik perlu mengajukan
diteruskan rencana anggaran biaya untuk
kepada KSU tenaga kerja, listrik dan air
Sampah kepada Dinas Lingkungan Hidup
Komodo Kab. Manggarai Barat.
Danau Toba 12 Mei Dinas 3 km 12 ton Di Humbahas sudah Terjadi kerusakan pada panel
(Humbang 2018 Lingkungan terdapat 3,7 ton box mesin
Hasundutan) Hidup kantong plastik
Kabupaten support dari Bank
Humbang Sampah Induk
Hasundutan Sicanang Medan.
Tana Toraja 5 Juni Dinas 3,5 km 10,5 ton 150 kg 100 kg 1. Berdasarkan penggunaan
2018 Lingkungan mesin mampu mencacah
Hidup sebanyak 8 kg per jam (tidak
Kabupaten sesuai dengan kapasitas pada
Tana Toraja manual).
2. Mesin akan mati apabila ada
sedikit plastik yang kotor
maupun basah.
3. Sudah pernah dilakukan
penggantian pisau.
Laporan Penyelenggaraan Rapat Koordinasi Ketersediaan Limbah Plastik Kantong Kresek dan
6
Serah Terima Mesin Pencacah Plastik di Kabupaten Manggarai Barat
KSPN Waktu Penerima Target Target Ketersediaan Plastik Jumlah Testimoni Pihak Penerima
Serah Panjang Jumlah Saat Ini Plastik yang
Terima Jalan Plastik Sudah
Dicacah
4. Ukuran dari hasil cacahan
plastik sesuai dengan
spesifikasi.
Lombok 28 Juni Dinas 1 km 3 ton Terjadi kerusakan pada panel
2018 Lingkungan box mesin
Hidup Provinsi
NTB
Seminyak Rencana [Proses pengiriman]
Serah
Terima
tanggal
28 Juli
2018
Borobudur 5 km 15 ton [Dijanjikan selesai akhir Juli oleh
PT. Barata Indonesia]
Bromo 1,3 km 3,9 ton [Dijanjikan selesai akhir Juli oleh
PT. Barata Indonesia]
Laporan Penyelenggaraan Rapat Koordinasi Ketersediaan Limbah Plastik Kantong Kresek dan
7
Serah Terima Mesin Pencacah Plastik di Kabupaten Manggarai Barat
LAMPIRAN
A. Hasil Pengujian
1. Pengujian Mesin Menggunakan Plastik Cukup Bersih (dari Bank Sampah)
a. MESIN 2
No. Raw (kg) Waktu (S/F) Δt t-Trip Output (kg) Tuas Keterangan Input Raw (s)
Plastik Lembab,
1 K6 11:15 11:26 00:11 00:04 3 12
Mati Listrik
Colokan panas ->
11:30 11:35 00:05 00:01 20
pindah colokan
11:36 11:52 00:16 00:05 5,5 128 Arus balik (jeglek) 25
Mesin nyetrum karena tidak ada konduktor listrik lagi. MESIN DIMATIKAN
Laporan Penyelenggaraan Rapat Koordinasi Ketersediaan Limbah Plastik Kantong Kresek dan
8
Serah Terima Mesin Pencacah Plastik di Kabupaten Manggarai Barat
1) Running pada 1 jam pertama; mesin hanya dapat berjalan selama 3
menit (mati karena trip) dengan input plastik rata-rata 22 detik, lalu
berjalan 2 menit kemudian (mati karena trip disebabkan ohm yang kecil)
dengan input plastik rata-rata 30 detik menghasilkan 2 kg.
2) Pengujian tidak dilanjutkan, mesin nyetrum karena tidak ada konduktor
listrik lagi. Mesin dimatikan.
b. MESIN 3
No. Raw (kg) Waktu (S/F) Δt t-Trip Output (kg) Tuas Keterangan Air V-Belt
1 K7 11:15 11:26 00:11 00:04 5 Mati Listrik
Trip (berasap,
14:27 14:38 00:11 00:01
putaran melemah)
14:39 14:42 00:03 3 Trip
00:46 00:09 9
c. MESIN 4
No. Raw (kg) Waktu (S/F) Δt t-Trip Output (kg) Tuas Keterangan
1 K4 11:15 11:26 00:11 00:05 2,5 45 Mati Lampu
01:07 00:09 16
ISTIRAHAT 15 MENIT
00:38 00:25 3
Laporan Penyelenggaraan Rapat Koordinasi Ketersediaan Limbah Plastik Kantong Kresek dan
10
Serah Terima Mesin Pencacah Plastik di Kabupaten Manggarai Barat
1) Menggunakan raw plastic 27 kg (kondisi lembab).
a) Running pada 1 jam pertama; mesin hanya dapat berjalan selama 11
menit menghasilkan 2,5 kg (mati karena mati listriknya) dengan jumlah
penekanan tuas sebanyak 45 kali, lalu berjalan 29 menit kemudian (mati
karena listrik turun) menghasilkan 14,5 kg.
b) Mesin diistirahatkan selama 1 jam 17 menit.
c) Running pada 1 jam kedua; mesin dapat berjalan selama 27 menit
menghasilkan 7 kg (mati karena trip) dengan tuas ditekan setiap 25 detik,
lalu mesin berjalan selama 36 menit menghasilkan 8 kg (mati karena trip),
dan terakhir mesin berjalan selama 4 menit menghasilkan 1 kg (mati
karena terdapat paku).
d) Mesin diistirahatkan selama 15 menit.
e) Running pada 1 jam ketiga; mesin dapat berjalan selama 6 menit (mati
karena trip), lalu mesin berjalan selama 2 menit (mati karena trip), lalu
mesin berjalan selama 6 menit (mati karena trip), lalu mesin berjalan
selama 9 menit (mati karena trip), lalu mesin berjalan selama 8 menit
(mati karena trip), lalu mesin berjalan selama 7 menit (mati karena trip)
menghasilkan total 3 kg.
d. MESIN 5
No. Raw (kg) Waktu (S/F) Δt t-Trip Output (kg) Tuas Keterangan
Trip (v-belt
1 P4 13:16 13:32 00:16 00:01 4 13'
disemprot)
2 P3 13:33 13:39 00:06 00:03 2 Trip
Trip (sampah
13:42 14:01 00:19 00:09 4,8
basah)
C3 14:10 14:21 00:11 00:03 3,5 Trip
01:05 00:16 18
ISTIRAHAT 15 MENIT
00:50 00:07 12
Laporan Penyelenggaraan Rapat Koordinasi Ketersediaan Limbah Plastik Kantong Kresek dan
11
Serah Terima Mesin Pencacah Plastik di Kabupaten Manggarai Barat
1) Menggunakan raw plastic 20 kg (kondisi lembab).
a) Running pada 1 jam pertama; mesin dapat berjalan selama 16 menit
menghasilkan 4 kg (mati karena trip sehingga vanbelt disemprot)
penekanan tuas rata-rata setiap 13 detik, lalu berjalan 6 menit kemudian
(mati karena trip) menghasilkan 2 kg, lalu berjalan 19 menit (mati karena
trip) menghasilkan 4,8 kg, lalu berjalan 11 menit (mati karena trip)
menghasilkan 3,5 kg, dan terakhir berjalan 13 menit (mati karena trip)
menghasilkan 4 kg.
b) Mesin diistirahatkan selama 30 menit.
2) Menggunakan raw plastic 70 kg (kondisi lembab).
a) Running pada 1 jam pertama; mesin dapat berjalan selama 3 menit (mati
karena trip), lalu mesin berjalan selama 12 menit menghasilkan 8,5 kg
(mati karena trip), kemudian berjalan 27 menit (mati karena trip)
menghasilkan 2,5 kg, lalu berjalan 5 menit (mati karena motor panas),
dan terakhir mesin berjalan selama 3 menit menghasilkan 0,6 kg.
e. MESIN 6
No. Raw (kg) Waktu (S/F) Δt t-Trip Output (kg) Jumlah Penekanan Keterangan
1 C5 14:28 14:32 00:04 00:08 Trip
Trip (sampah
14:40 14:48 00:08 1,5
basah)
00:12 00:08 2 PLASTIK BASAH
ISTIRAHAT 15 MENIT
01:08 00:11 16
Laporan Penyelenggaraan Rapat Koordinasi Ketersediaan Limbah Plastik Kantong Kresek dan
12
Serah Terima Mesin Pencacah Plastik di Kabupaten Manggarai Barat
a) Running pada 1 jam pertama; mesin dapat berjalan selama 8 menit (mati
karena trip), lalu mesin berjalan selama 4 menit (mati karena trip),
kemudian berjalan 7 menit (mati karena trip), lalu berjalan 1 menit (mati
karena trip), dan terakhir mesin berjalan selama 12 menit (mati karena
trip) menghasilkan 8,6 kg.
b) Melanjutkan running 1 jam pertama menggunakan raw plastic 9 kg,
mesin dapat berjalan selama 5 menit (mati karena trip), lalu berjalan
selama 15 menit (mati karena trip), dan terakhir berjalan selama 16 menit
menghasilkan 7 kg.
b. MESIN 2
1) Menggunakan raw plastic 36 kg (plastik basah).
a) Running pada 1 jam pertama; mesin dapat berjalan selama 3 menit (mati
karena terlalu banyak input), lalu berjalan 2 menit kemudian (mati karena
terlalu banyak input) menghasilkan 10 kg, lalu berjalan 1 menit kemudian
mesin mati, berjalan 1 menit mesin mati kembali, berjalan 3 menit mesin
mati, berjalan 14 menit mesin mati, berjalan 11 menit mesin mati,
berjalan 3 menit mesin mati kembali dengan penekanan tuas total
sebanyak 247 kali, lalu berjalan 4 menit (mesin mati karena terdapat
gumpalan plastik yang cukup besar), kemudian berjalan 5 menit
kemudian mesin mati kembali, berjalan 10 menit mesin mati kembali,
berjalan 5 menit mesin mati, lalu berjalan 8 menit (mesin mati karena
penekanan tuas yang berlebihan), berjalan 1 menit (mesin mati karena
penekanan tuas tidak dikontrol), lalu berjalan 3 menit (mesin dimatikan
Laporan Penyelenggaraan Rapat Koordinasi Ketersediaan Limbah Plastik Kantong Kresek dan
13
Serah Terima Mesin Pencacah Plastik di Kabupaten Manggarai Barat
dan penekanan tuas mulai dikontrol), mesin berjalan selama 12 menit
(mati karena terdapat gumpalan plastik), kemudian berjalan 8 menit
kembali menghasilkan total 15 kg.
b) Mesin diistirahatkan selama 15 menit.
2) Menggunakan raw plastic 24 kg (plastik basah).
a) Running pada 1 jam kedua; mesin dapat berjalan selama 3 menit (mati
kembali) dengan penekanan tuas sebanyak 426 (akumulasi dengan 1 jam
pertama), lalu berjalan 4 menit kemudian (mati kembali), berjalan 4 menit
(mesin mati karena terdapat gumpalan plastik), mesin berjalan 11 menit
lalu mati kembali, berjalan 4 menit mesin mati, dan berjalan 18 menit lagi
menghasilkan 8,5 kg dengan jumlah penekanan tuas sebanyak 484 kali.
Output
No. Raw (kg) Waktu (S/F) Δt t-Trip Tuas Keterangan
(kg)
36 Mesin mati; terlalu
11:55 11:58 00:03 00:03
(Karung 1) banyak input
Mesin mati; terlalu
12:01 12:03 00:02 00:05 10
banyak input
12:08 12:09 00:01 00:06 Mesin mati
Perhitungan jumlah
12:52 12:55 00:03 00:00 247
penekanan
Mesin mati; gumpalan
12:55 12:59 00:04 00:06
plastik yg cukup besar
Mesin mati;
13:38 13:46 00:08 00:01
penekanan tuas
Mesin mati; tuas
13:47 13:48 00:01 00:04
tidak dikontrol
Perhitungan jumlah
13:52 13:55 00:03 00:05 353 penekanan; dan mesin
dimatikan untuk
Mesin mati;
14:00 14:12 00:12 00:16
gumpalan plastik
14:28 14:36 00:08 00:03 Mesin mati
24
14:52 14:55 00:03 00:00 426 Lancar
(Karung 2)
14:55 14:59 00:04 00:07 Mesin mati
Mesin mati;
15:06 15:10 00:04 00:05
gumpalan plastik
15:15 15:26 00:11 00:03 Mesin mati
Laporan Penyelenggaraan Rapat Koordinasi Ketersediaan Limbah Plastik Kantong Kresek dan
14
Serah Terima Mesin Pencacah Plastik di Kabupaten Manggarai Barat
c. MESIN 3
Output
No. Raw (kg) Waktu (S/F) Δt t-Trip Tuas Keterangan
(kg)
27
1 15:35 15:55 00:20 00:15 31 Mesin mati; teknis
(Karung 4)
16:10 16:21 00:11 00:14 10 Mesin mati; teknis
d. MESIN 4
Output
No. Raw (kg) Waktu (S/F) Δt t-Trip Tuas Keterangan
(kg)
12 (Sisa
16:12 16:30 00:18 00:00 6
Karung 2)
11 Mesin mati; mesin
16:30 17:05 00:35 12 123
(Karung tidak tahan
1) Running pada 1 jam pertama; mesin dapat berjalan selama 60 menit (tidak
mati) menghasilkan 7,5 kg, mesin lanjut berjalan selama 21 menit kemudian
Laporan Penyelenggaraan Rapat Koordinasi Ketersediaan Limbah Plastik Kantong Kresek dan
15
Serah Terima Mesin Pencacah Plastik di Kabupaten Manggarai Barat
(mati karena pisau seret) menghasilkan 7,5 kg, lalu berjalan 30 menit (mesin
tidak mati) menghasilkan 12 kg, berjalan 20 menit (mesin tidak mati)
menghasilkan 6,5 kg, kemudian berjalan 39 menit (mesin tidak mati)
menghasilkan 7,5 kg, dan terakhir berjalan selama 21 menit lagi
menghasilkan 7 kg.
b. MESIN 6
Output
No. Raw (kg) Waktu (S/F) Δt t-Trip Tuas Keterangan
(kg)
20 sisa mesin 4 13:17 13:52 00:35 00:15 Pisau serat
1) Running pada 1 jam pertama; mesin dapat berjalan selama 35 menit (mati
karena pisau seret), lalu berjalan 45 menit (mesin tidak mati) menghasilkan
6 kg, lalu berjalan 43 menit kemudian (mesin tidak mati) menghasilkan 7,5
kg, kemudian berjalan 23 menit lagi (mesin mati karena trip), mesin berjalan
selama 10 menit (tidak mati) menghasilkan 6,5 kg, dilanjutkan berjalan
selama 9 menit (mesin mati karena trip), mesin kembali berjalan selama 6
menit (mati karena trip), dan terakhir mesin berjalan selama 10 menit
menghasilkan 6 kg.
Laporan Penyelenggaraan Rapat Koordinasi Ketersediaan Limbah Plastik Kantong Kresek dan
16
Serah Terima Mesin Pencacah Plastik di Kabupaten Manggarai Barat
C. Dokumentasi Serah Terima Mesin
D. Gambar Mesin
Laporan Penyelenggaraan Rapat Koordinasi Ketersediaan Limbah Plastik Kantong Kresek dan
17
Serah Terima Mesin Pencacah Plastik di Kabupaten Manggarai Barat
Laporan Penyelenggaraan Rapat Koordinasi Ketersediaan Limbah Plastik Kantong Kresek dan
18
Serah Terima Mesin Pencacah Plastik di Kabupaten Manggarai Barat
Laporan Penyelenggaraan Rapat Koordinasi Ketersediaan Limbah Plastik Kantong Kresek dan
19
Serah Terima Mesin Pencacah Plastik di Kabupaten Manggarai Barat