Anda di halaman 1dari 192

MENTERIKEUANGAN

REPUBLIK INDONESIA

S.A...LINAN

PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


NOMOR 6/PMK.010/2017

TENTANG
PENETAPAN SISTEM KLASIFIKASI BARANG
DAN PEMBEBANAN TARIF BEA MASUK ATAS BARANG IMPOR

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang a. bahwa sehubungan dengan adanya amandemen terhadap


Harmonized System (HS) 2012 menjadi Harmonized

System (HS) 2017 dan Revisi ASEAN Harmonised Tariff

Nomenclature (AHTN) 2012 menjadi ASEAN Harmonised

Tariff Nomenclature (AHTN) 2017, perlu melakukan


perubahan terhadap sistern klasifikasi barang
sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan
Nomor 213/PMK.011/2011 tentang Penetapan Sistem
Klasifikasi Barang dan Pembebanan Tarif Bea Masuk atas
Barang Impor sebagaimana telah beberapa kali diubah
·terakhir dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor
134/PMK.O10/2016;
b. bahwa sehubungan dengan adanya perubahan sistem
klasifikasi barang sebagaimana dimaksud dalam huruf a,
perlu menetapkan kembali pembebanan tarif bea masuk
atas barang impor dalam Peraturan Menteri Keuangan;

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id j
-2-

c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana


dimaksud dalam huruf a clan huruf b, serta untuk
melaksanakan ketentuan Pasal 12 dan Pasal 14 Undang­
Undang Nomor 10 Tahun 1995 tentang Kepabeanan
sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang
Nomor 17 Tahun 2006 tentang Perubahan atas Undang­
Undang Nomor 10 Tahun 1995 tentang Kepabeanan,
perlu menetapkan Peraturan Menteri Keuangan tentang
Penetapan Sistem Klasifikasi Barang dan Pembebanan
Tarif Bea Masuk atas Barang Impor;

Mengingat 1. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1994 tentang


Pengesahan Agreement Establishing The World Trade

Organization (Lembaran Negara Republik Indonesia


Tahun 1994 Nomor 57, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 3564);
2. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1995 tentang
Kepabeanan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 1995 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 3612) sebagaimana telah
diubah dengan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2006
tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 10
Tahun 1995 tentang Kepabeanan (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 93, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4661);

MEMUTUSKAN:
Menetapkan PERATURAN MENTER! KEUANGAN TENTANG PENETAPAN
SISTEM KLASIFIKASI BARANG DAN PEMBEBANAN TARIF BEA
MASUK ATAS BARANG IMPOR.

www.jdih.kemenkeu.go.idt
DISTRIBUSI II
-3 -

Pasal 1
(1) Menetapkan sistem klasifikasi barang dan pembebanan
tarif bea masuk atas barang impor yang meliputi:
a. Ketentuan Umum untuk Menginterpretasi
Harmonized System (KUMHS) sebagaimana
tercantum dalam Lampiran I;
b. Catatan Bagian, Catatan Bab, dan Catatan Subpos
sebagaimana tercantum dalam Lampiran II; dan
c. Struktur Klasifikasi Barang dan Pembebanan Tarif
Bea Masuk sebagaimana tercantum dalam
Lampiran III.
(2) Lampiran I, Lampiran II, dan Lampiran III sebagaimana
dimaksud pada ayat (1), merupakan bagian tidak
terpisahkan dari Peraturan Menteri ini.

Pasal 2
Struktur klasifikasi barang yang tercantum dalam Lampiran III
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 ayat (1) huruf c terdiri
dari:
a. Nomor dan uraian barang pada tingkat 4 (empat) digit
dan 6 (enam) digit, yang merupakan teks dari
Harmoni zed System (HS) yang disahkan oleh World

Customs Organization (WCO);


b. Nomor dan uraian barang pada tingkat 8 (delapan) digit,
yang merupakan teks dari ASEAN Harmonised Tariff

Nomenclature (AHTN) dan merupakan pos tarif nasional;


dan
c. Nomor dan uraian barang pada Bab 98 struktur
klasifikasi barang, yang seluruhnya merupakan
ketentuan nasional.

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id }
- 4-

Pasal 3
Ketentuan dalam Peraturan Menteri ini berlaku terhadap
barang impor yang dokumen pemberitahuan pabean impornya
telah mendapatkan nomor dan tanggal pendaftaran dari
Kantor Pabean tempat dipenuhinya kewajiban pabean sesuai
dengan ketentuan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1995
tentang Kepabeanan sebagaimana telah diubah dengan
Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2006 tentang Perubahan
atas Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1995 tentang
Kepabeanan.

Pasal 4
(1) Ketentuan mengenai sistem klasifikasi barang yang
diatur dalam Peraturan Menteri ini berlaku secara
mutatis mutandis bagi sistem klasifikasi barang yang
digunakan dalam ketentuan di bidang tarif dan non tarif,
termasuk bidang kepabeanan, cukai, perpajakan, fiskal,
perdagangan, industri, dan investasi.
(2) Penggunaan sistem klasifikasi barang dalam ketentuan di
bidang tarif dan non tarif sebagaimana dimaksud pada
ayat (1), harus dilakukan penyesuaian dalam jangka
waktu paling lambat 2 (dua) tahun terhitung sejak
berlakunya Peraturan Menteri ini.

Pasal 5
Pada saat Peraturan Menteri m1 mulai berlaku, Peraturan
Menteri Keuangan Nomor 213/PMK.011/2011 tentang
Penetapan Sistem Klasifikasi Barang dan Pembebanan Tarif
Bea Masuk atas Barang Impor (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2011 Nomor 827) -yang telah beberapa kali
diubah dengan Peraturan Menteri Keuangan:
1. Nomor 133/PMK.011/2013 (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2013 Nomor 1192);

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
-5-

2. Nomor 97/PMK.010/2015 (Berita Negara Republik


Indonesia Tahun 2015 Nomor 726);
3. Nomor 132/PMK.010/2015 (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 1036);
4. Nomor 35/PMK.010/2016 (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2016 Nomor 365); dan
5. Nomor 134/PMK.010/2016 (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2016 Nomor 1375);
dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.

Pasal 6
Direktur Jenderal Bea dan Cukai diinstruksikan untuk
melaksanakan ketentuan dalam Peraturan Menteri ini.

Pasal 7
Peraturan Menteri m1 mulai berlaku pada tanggal 1 Maret
2017.

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 6 -

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan

pengundangan Peraturan Menteri ini dengan penempatannya

dalam Berita Negara Republik Indonesia.

Ditetapkan di Jakarta

pada tanggal 26 Januari 2017

MENTERI KEUANGAN

REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

SRI MULYANI INDRAWATI

Diundangkan di Jakarta

pada tanggal 27 Januari 2017

DIREKTUR JENDERAL

PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN

KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA

REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

WIDODO EKATJAHJANA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2017 NOMOR 176

Salinan sesuai dengan aslinya


Kepala Biro Umum
u.b.
=�......

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 7 -

LAMPIRAN I
PERATURAN MENTER! KEUANGAN
REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 6/PMK. 010/2017
TENTANG
PENETAPAN SISTEM KLASIFIKASI BARANG
DAN PEMBEBANAN TARIF BEA MASUK
ATAS IMPOR BARANG

KETENTUAN UMUM UNTUK MENGINTERPRETASI HARMONIZED SYSTEM

(KUM HS)

Ketentuan Umum Untuk Menginterpretasi Harmonized General Rules For The Interpretation Of The Harmonized

System System

Klasifikasi barang dalam Nomenklatur dilakukan menurut Classification of goods in the Nomenclature shall be governed

prinsip berikut ini : by the following principles :


_
1. Judul dari Bagian, Bab dan Sub-bab dimaksudkan hanya 1. The titles of Sections, Chapters and sub-Chapters are

untuk mempermudah referensi saja; untuk kepet1uan provided for ease of reference only; for legal purposes,

hukum, klasifikasi harus ditentukan berdasarkaf! uraian cla ssification sh alI be determine d according to the te rm s

yang terdapat dalam pos dan berbagai Ca tatan Bagian of the headings and any relative Section or Chapter

atau Bab yang berkaitan serta berdasarkan ketentuan Notes and, provided such headings or Notes do not

berikut ini, asalkan pas atau Catatan tersebut tidak otherwise r equire, according to the following provisions. ·

m enentukan lain.

2. (a) Setiap referensi urituk s uatu barang dalam suatu pos 2. (a) Any reference in a heading to an article shall be

harus d ianggap meliputi juga referensi untu k barang taken to include a reference to that article incomplete

tersebut da Iam ke ada an tidak Iengkap ata u b e Ium or u nfinis hed, provided that, as presented, , the

rampun g, asalkan pa da saat diajukan, barang yang incomplete or unfinis hed article has the essentiaI

tidak lengkap atau belum rampung terse but character of the complete or fin ished article. It shall

mempunyai karakter utama dart barang itu dalam also be taken to include a reference to that article

keadaan lengkap atau rampung. Referensi ini harus complete or finished (or falling to be classrried as

dianggap juga meliputi referensi untuk barang tersebut complete or finished by virtue of this Rule),

dalam keadaan lengkap atau rampung (atau presented unassembled or disassembled.

berdasarkan Ketentuan ini dapat digolongkan sebagai

lengkap atau rampung) yang diajukan dalam kea daan

belum dirakit atau terbongkar.

(b) Setiap referensi untuk suatu bahan atau zat d alam (b) Any reference in a heading to a material or

suatu pos, harus dianggap juga meliputi referensi substance shall be taken to include a referenc e to

untuk campuran atau komb inasi dari b ahan atau zat mixtures or combinations of that material or

itu dengan bahan atau zat lain. Setiap referensi untuk substance with other materials or substances. Any

barang dari bahan atau zat tertentu harus dianggap reference to goods of a given material or substance

juga meliputi referensi untuk barang yang sebagian shall be taken to include a referenc e to goods

atau seluruhnya terdiri dari bahan atau zat tersebut. consisting wholly or partly of such material or

Barang yang terdiri lebih dari satu jenis bahan atau zat substance. The classification of goods consisting of

harus diklasifikasikan sesuai dengan prinsip dari more than one material or substance shall be

ketentuan 3. according to the principles of Rule 3.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 8 -

3. Apabila dengan menerapkan Ketentuan 2 (b) atau untuk 3. When by application of Rule 2 (b) or for any other

berbagai alasan lain, barang yang dengan pertimbangan reason, goods are prima fade, classifiable under two or

awal dapat diklasifikasikan dalam dua pos atau lebih, more headings, classification shall be effected as

maka klasifikasinya harus diber1akuk.an sebagai berikut: follows:

(a) Pos yang memberikan uraian yang paling spesifik, harus (a) The heading which provides the most specific

lebih diutamakan dali pos yang memberikan uraian yang description shall be preferred to headings providing

lebih um um. Namun demikian, apabila dua pos atau lebih a more genera l description. However, when two or

yang masing-masing pos hanya merujuk kepada bagian more headings each refer to part only of the

dari bahan atau zat yang terkandung dalam barang materials or substances contained in mixed or

campuran atau barang k.omposisi atau hanya merujuk com posite goods or to pa rt only of the it ems in a set

kepada bagian dari. barang dalam set yang disiapkan put up for retail sale, those headings are to be

untuk penjualan eceran, maka pos tersebut harus regarded as equally specific in relation to those

dianggap setara sepanjang berkaitan dengan barang goods, even if one of them gives a more complete or

tersebut, walaupun salah satu dari pos tersebut precise d escriptian of the goads.

memberikan uraian barang yang lebih lengkap atau lebih

tepat.

(b) Barang campuran d an barang komposisi yang terdiri (b) Mixtures, camp asite goq ds ca nsisting of different

dari bahan yang berbeda atau dibuat dari komponen materials o r made up of different components, and

yang b erbeda, serta barang yang disiapkan dalam set goods put up in sets far retail sale, which cannot be

untuk penjualan eceran yang tidak dapat classified by reference ta 3 (a), shall be classified as

diklasifikasikan berdasarkan referensi 3 (a), harus if they cans isted of the material a r component which

diklasifikasikan berdasarkan bahan atau komponen gives them their essential character, insofar as this

yang memberikan karakter utama barang tersebut, criterion in applicable.

sepanjang kriteria in i dapat diterapkan.

(c) Apabila barang tidak dapat diklasifikasikan (c) When goods cannot be classified by reference to 3

berdasarkan referen si 3 (a) atau 3 (b), maka barang (a) or 3 (b), the y shall be classified under the

ters ebut harus diklasifikasikan dalam pos tarif terakhir heading which occurs last in numerical order among

berdasarkan urutan penomorannya di antara pos tarif those which eq ually me rit consideration.

yan g mempunyai pertimbangan yang setara.

4. Barang yang tidak dapat diklasifikasikan berdasarkan 4. Goods which cannot be classified in accordance with the

Ketentuan di atas, harus dik.lasifikasikan dalam pas yang above Rules shall b� classified under the heading

ses uai untuk barang yang paling menyerupai. appropriate to the goods to which they are most akir:i.

5. Sebagai tambahan aturan di atas, Ketentuan berikut ini 5. In addition ta the foregoing provisions, the following

harus diber1akukan terhadap barang tersebut di bawah ini: Rules shall apply in respect of the goads referred to

therein:

(a) Tas kamera, tas instrumen musik, kopor senapan, tas (a) Camera cases, musical instrument cases, gun

instrumen gambar, kotak kalung dan kemasan cases, drawing instrument cases, necklace cases

semacam itu, dibentuk secara khusus atau pas untuk and similar containers, specially shaped or fitted ta

men yim pan barang . atau perang kat barang tert entu, contain a specific article or set of articles, suitable

cocok untuk penggunaan jangka panjang dan for long-term use and presented with the articles

diajukan bersama deng an barangnya, harus far which they are intended, shall be c lassified with

diklasifikasikan menurut barangnya, apabila kem asan such articles when of a kind normally sold

tersebut memang biasa dijual dengan barang therewith. This Rule does not, however, apply ta

tersebut. Namun demikian, k.etentuan ini tidak be r1aku containers which give the whale its essential

untuk kemasan yang memberikan seluruh karakter character.

utamanya.

.,

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id JJ
- 9 -

(b) Berdasarkan aturan dari Ketentuan 5 (a) di atas, (b) Subject to the prov1s1ons of Rule 5 (a) above,

bahan pembungkus dan kemasan p embungkus yang packing materials and packing containers

diajukan bersama deng an barangnya, harus presented with th e goods therein shall be

diklasifikasikan menurut barangnya, apabil a b ahan classi1ied with the goods if they are of a kind

atau kemasan pembungkus tersebut m emang biasa normally used ior packing such goods. However,

digunakan untuk membungkus barang tersebut. this provision is not binding when such packing

Namu n d emikian, Ketentuan ini tidak mengikat apa bila materials or packing containers are clearly suitable

bah an atau kemasan pem bungkus terse but secara for repetitive use.

nyata c oco k untuk d igunakan berulang-ulang.

6. Untuk keper1uan hukum, klasifikasi barang dalam subpos 6. For legal purposes, t � e classification of goods in the

dari suatu pos harus ditentukan berdas arkan uraian dari subheadings of a heading shall be determined according

subpos tersebut dan Catatan Subpos bersangkutan, serta to the terms of those subheadings and any related

Ketentuan di atas dengan penyesuaian sepertunya, Su bheading Notes and, mutalis mutandis, to the above

dengan pengertian bahwa hanya subpos yang setara yang Rules, on the understanding that only subheadings at

dapat diperbandingkan . Kecuali apabila ku-nteksnya the same level are com parable. For the purposes of this

m enentukan lain, untuk keper1 uan ketentuan ini Rule the relative Sectio n and Chapter Notes also apply,

dibertakukan juga Catatan Bagian dan Catatan Bab unless the context otherwise requires.

b ers ang kutan.

MENTERI KEUANGAN
REPUBLIK INDONESIA,
ttd.

SRI MULYANI INDRAWATI

'I

ARIF BINT � TO YUWON


NIP 19710912199703100,

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 190 -

6. lstilah "Blank'' sebagaimana dimaksud dalam Pos 6. The term "Blank'' as referred to in Heading 98.03

98.03 adalah barang yang tidak disiapkan untuk means goods not prepared for direct use, having

pengguna an I ang sung, mem ii iki bentuk m ende kati similar shape of finished product or part of finished

barang jadi atau bagian dali barang jadi tersebut, dan product, and used only for further processing into

hanya digunakan untuk diproses lebih lanjut menjadi fin is hed product or pa rt of fin is hed product.

barang jadi atau bagian dari barang jadi tersebut.

MENTERI KEUANGAN
REPUBLIK INDONESIA,
ttd.

SRI MULYANI INDRAWATI

Salinan sesuai dengan aslinya


Kepala Biro Umum
u.b.
Kera.la Bagian T.U. Kementerian

r�/ l

}

ARIF BINTA TO YUWONO t
NIP 19710912199703100 y

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 481 -

Pos Tarif/ Bea Masuk I


No. Uraian Barang Description of. Goods
HS Code Import Duty
. (1) (2) (3) (4) (5)
98.02 Komponen k.endaraan bermotoJ" dalam k.eadaan Components of incompletely knocked
terbongkar tida.lr. lengkap. down motor vehicle.
10823 9802.10.00 - Mesin piston pembakaran dalam bolak balik berputar - Rotary internal combustion piston engine 2.5%
atau cetus api atau mesin piston pembakaran dalam nyala or reciprocating spark-ighition combustion
kompresi (diesel/semi diesel) piston engine or compression-igrution piston
engine (diesel/semi diesel)

10824 9802.20.00 - Gearbox - Gear boxes 2,5%


10825 9802.30.00 - Poros pen.l!l!:erak - Drive-axles 2,5%
10826 9803.00.00 Blank untuk komponen kendaraan bermotor, terbuat Blank for motor vehicles component, 5,0%
dari logam tidak. mulia. made from base metal.

MENTERI KEUANGAN
REPUBLIK INDONESIA,
ttd.

SRI MULYANI INDRAWATI

Salinan sesuai dengan aslinya


Kepala Biro Umum
u:b.
Ke pala Bagian T.U. Kementerian

.J'
A'RIF BINTltRTO YUWONO
NIP 1Q7109121997031001
;

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 10 -

LAMPIRAN II
PERATURAN MENTER! KEUANGAN
REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 6/PMK. 010/2017
TENTANG
PENETAPAN SISTEM KLASIFIKASI BARANG
DAN PEMBEBANAN TARIF BEA MASUK
ATAS IMPOR BARANG

CATATAN BAGIAN, CATATAN BAB, DA� CATATAN SUBPOS

Bagian I Section I
B inatang hidup; produk hewani Live animals; animal products

Catatan. Notes.
1 .- Setiap referensi mengenai genus atau spesies binatang 1 .- Any reference in this Section to a particular genus or
tertentu dalam Bagian ini, kecuali apabila konteksnya species of an animal, except where the context ·
menentukan lain, j uga meliputi anak binatang dari otherwise requires, includes a reference to the young of
genus atau spesies tersebut. that genus or species.
2.- Kecuali apabila konteksnya menentukan lain, setiap 2.- Except where the context otherwise requires, throughout
referensi untuk produk "dikeringkan" dalam Nomenklatur the Nomenclature any reference to "dried" products also
ini, j uga meliputi produk yang telah didehidrasi, covers products which have been dehydrated,
dievaporasi atau dibeku-keringkan. evaporated or freeze-dried.

Bab 1 Chapter 1
B inatang hidup Live animals

Catatan. Note.
1 .- Bab ini meliputi semua binatang hidup kecuali: 1 .- This Chapter covers all live animals except:
(a) l kan dan krustasea, moluska serta invertebrata air (a) Fish and crustaceans, molluscs and other aquatic
lainnya, dari pos 03.01 , 03.06, 03.07 atau 03.08; i nvertebrates, of heading 03.01 , 03.06, 03.07 or
03.08;
(b) Kultur dari m ikro-organisme dan produk lainnya dari (b) Cultures of micro-organisms and other products of
pas 30.02; dan heading 30.02; and
(c) Binatang dari pas 95.08. (c) Animals of heading 95.08.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id J;
I
- 11 -

Bab 2 Chapter 2
Daging dan sisa daging yang dapat dimakan Meat and edible meat offal

Catatan. Note.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 . - This Chapter does not cover:
(a) Prociuk dari jenis yang diuraikan dalam pos 02.01 (a) Products of the kinds described in headi ngs 02.01 to
sampai dengan 02.08, atau 02. 1 0, tidak layak atau 02.08, or 02. 1 0, unfit or unsuitable for human
tidak cocok untuk konsumsi manusia; consumption;
(b) Usus, kandung kemih atau lambung binatang (pos (b) Guts, bladders or stomachs of animals (heading
05. 04) atau darah binatang (pos 05. 1 1 atau 30.02); 05.04) or animal blood (heading 05:1 1 or 30.02); or
atau ·
(c) Lemak hewani, selai n produk dari pos 02.09 (Bab (c) Animal fat, other than products of heading 02.09
1 5) . (Chapter 1 5).

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 12 -

Bab 3 Chapter 3
l kan dan krustasea, moluska serta i nvertebrata air Fish and crustaceans, molluscs and other aquatic
lainnya i nverteb_rates

Catalan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 .- This Chapter does not cover:
(a) Binatang menyusui dari pos 01 .06; (a) Mammals of heading 01 .06;
(b) Daging binatang menyusui dari pos 01 .06 (pos (b) Meat of mammals of heading 01 .06 (headi ng 02.08
02.08 atau 02.1 0); or 02. 1 0);
(c) l kan (termasuk hati, telur dan spermanya) atau (c) Fish (including livers, roes and milt thereof) or
krustasea, moluska dan invertebrata air lainnya, crustaceans, molluscs or other aquatic
mati dan tidak layak atau tidak cocok untuk invertebrates, dead and unfit or unsuitable fo r
konsumsi manusia dengan alasan spesies atau human consumption by reason of either their
kondisinya (Bab 5); tepung, tepung kasar atau pelet species or their' condition (Chapter 5); flours, meals
dari ikan atau krustasea, moluska atau invertebrata or pellets of fish or of crustaceans, molluscs or other
air lainnya, tidak layak untuk konsumsi manusia aquatic invertebrates, unfit for h uman consumption
(pos 23.01 ); atau (heading 23.01 ); or
( d) Kaviar atau pengganti kaviar yang diolah dari telur (d) Caviar or caviar substitutes prepared from fish eggs
.
ikan (pos 1 6.04). (heading 1 6.04).
2.- Dalam Bab ini istilah "pelet" berarti produk yang telah 2.- In this Chapter the term "pellets" means products which
diaglomerasi secara langsung baik dengan have been agglomerated either directly by compression
pengompresian atau dengan penambahan sej umlah or by the addition of a small quantity of binder.
kecil bahan pengikat.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 13 -

Bab 4 Chapter 4
Produk susu; telur unggas; madu alam; produk hewani Dairy produce; birds' eggs; natural honey; edible
yang dapat dimakan, tidak dirinci atau termasuk dalam products of animal origin, not elsewhere specified or
pos lain i ncluded

Catatan. Notes.
1 .- lstilah "susu" berarti susu full cream atau susu yang 1 .- The expression "milk" means full cream milk or partially
telah diambil kepalanya sebagian atau seluruhnya. or completely skimmed milk.
2.- Untuk keperluan pos 04.05: 2.- For the purposes of heading 04.05:
'
(a) lstilah "mentega•i berarti mentega alam, mentega (a) The term "butter" means natural butter, whey butter
whey atau mentega rekombinasi (segar, asin atau or recombined butter (fresh, salted or rancid ,
asam, termasuk mentega kaleng) diperoleh hanya including canned butter) derived exclusively from
dari susu, dengan kandungan lemak susu 80 % milk, with a milkfat content of 80 % or more but not
atau lebih tetapi tidak lebih dari 95 % menurut more than 95 % by weight, a maximum milk solids­
beratnya, mengandung susu padat bukan lemak not-fat content of 2 % by weight and a maximum
maksimum 2 % menurut beratnya dan mengandung water content of 16 % by weight. Butter does not
air maksimum 16 % menurut beratnya. •Mentega contain added emulsifiers, but may contain sodium
tidak mengandung tambahan pengemulsi, tetapi chloride, food colours, neutralising salts and cultures
dapat mengandung natrium klorida, pewarna of harmless lactid-acid-producing bacteria.
makanan, garam penetral dan kultur bakteri
penghasil asam laktat yang tidak berbahaya.
(b) lstilah "dairy spread" berarti emulsi tipe air dalam (b) The expression "dairy spreads" means a spreadable
minyak yang dapat dioleskan, mengandung lemak emulsion of the water-in-oil type, containing m ilkfat
susu sebagai satu-satunya lemak dalam produk as the only fat in the product, with a milkfat content
tersebut, dengan kandungan lemak susu 39 % atau of 39 % or more but less than 80 % by weight.
lebih tetapi kurang dari 80 % menurut beratnya.
3.- Produk yang diperoleh dengan pengonsentrasian whey 3.- Products obtained by the concentration of whey and with
dan dengan penambahan susu atau lemak susu, the addition of milk or milkfat are to be classified as
diklasifikasikan sebagai keju dalam pos 04.06 asalkan cheese in heading 04.06 provided that they have the
memenuhi tiga karakteristik berikut: three following characteristics:
(a) mengandung lemak susu 5 % atau lebih, menurut (a) a milkfat content, by weight of the dry matter, of 5 %
berat dalam keadaan kering; or more;
(b) mengandung bahan kering, sekurang-kurangnya 70 (b) a dry matter content, by weight, of at least 70 % but
% tetapi tidak melebihi 85% menurut beratnya; dan not exceeding 85 %; �nd
(c) dibentuk atau dapat dibentuk. (c) they are moulded or capable of being moulded.
4.- Bab ini tidak meliputi: 4.- This Chapter does not cover:
(a) Produk yang diperoleh dari whey, mengandung (a) Products obtained from whey, containing by weight
laktosa lebih dari 95 % menurut beratnya, more than 95 % lactose, expressed as anhydrous
dinyatakan sebagai laktosa anhidrat yang dihitung lactose calculated on the dry matter (heading
dalam keadaan kering (pos 1 7.02); 1 7.02);
(b) Produk yang diperoleh dari susu dengan mengganti (b) Products obtained from milk by replacing one or
satu . atau lebih unsur alaminya (misalnya, lemak more of its natural constituents (for example, butyric
butirat) dengan bahan lainnya (misalnya, lemak fats) by another substance (for example, oleic fats)
cleat) (pos 1 9.01 atau 21 .06); atau (heading 1 9.01 or 21 .06); or
(c) Albumin (termasuk konsentrat dari dua atau lebih (c) Albumins (including concentrates of two or more
protein whey, mengandung protein whey lebih dari whey proteins, containing by weight more than 80 %
80 % menurut beratnya, dihitung dalam keadaan whey proteins, calculated on the dry matter)
kering) (pos 35.02) atau globulin (pos 35.04). (heading 35.02) or globulins (heading 35.04).

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id J-J


- 14 -

Catatan Subpos. Subheading Notes.


1 .- Untuk keperluan subpos 0404. 1 0, istilah "whey 1 .- For the purposes of subheading 0404. 1 0, the expression
dimodifikasi" berarti produk yang terdiri dari u nsur "modified whey" means products consisting of whey
utama whey, yaitu, whey yang telah dihilangkan seluruh constituents, that is, whey from which all or part of the
atau sebagian laktosa, protein atau mineralnya, whey lactose, proteins or minerals have been removed, whey
yang telah ditambahkan unsur whey alam, dan produk to which natural whey constituents have been
yang diperoleh dengan pencampuran u nsur utama added.and products obtained by m ixing natural whey
whey alam. constituents.
2.- Untuk keperluan subpos 0405. 1 0 istilah "mentega" tidak 2.- For the purposes of subheading 0405. 1 .0 the term
termasuk mentega atau ghee yang didehidrasi (subpos "butter" does not include dehydrated butter or ghee
0405.90). (subheading 0405.90).

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 15 -

Bab 5 Chapter 5
Produk hewani, Products of animal origin,
tidak dirinci atau termasuk dalam pos lain not elsewhere specified or i ncluded

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 .- This Chapter does not cover:
(a) Prociuk yang dapat dimakan (selain usus, kandung (a) Edible products (other than guts, bladders and
kemih dan lambung binatang, utuh dan stomachs of animals, whole and pieces thereof, and
potongannya serta darah binatang, cair atau animal blood, l iquid or dried);
kering);
(b) Jangat atau kulit (termasuk kulit berbulu) selain (b) Hides or skins (including furskins) other than goods
barang dari pos 05.05 serta reja dan sisa semacam of heaqing 05.05 and parings and similar waste of
itu dari jangat atau kulit mentah dari pos 05. 1 1 (Bab raw hides or skins of heading 05. 1 1 (Chapter 41 or
41 atau 43); 43);
(c) Bahan tekstil hewani, selain bulu kuda dan sisa bulu (c) Animal textile materials, other than horsehair and
kuda (Bagian XI); atau horsehair waste (Section XI); or
(d) Simpul dan jumbai yang disiapkan untuk (d) Prepared knots or tufts for broom or brush making
pembuatan sapu atau sikat (pos 96.03). (heading 96.03).
2.- Untuk keperluan pos 05.01 , penyortiran bulu menurut 2. - For the purposes of heading 05. 0 1 , the sorting of hair by
panjangnya (asalkan akar dan ujungnya masing-masing length (provided the root ends and tip ends respectively
tidak disusun menjadi satu) harus dianggap bukan are not arranged together) shall be · deemed not to
merupakan proses pengerjaan. constitute working.
3.- Dalam Nomenklatur ini, taring gajah, taring kuda nil, 3.- Throughout this Nomenclature, elephant, hippopotamus,
taring beruang laut, taring narwhal dan taring babi walrus, narwhal and wild boar tusks, rhinoceros horns
h utan , cula badak serta gigi semua binatang dianggap and the teeth of all animals are regarded as "ivory".
sebagai "gading". ·
4.- Dalam Nomenklatur ini, istilah "bulu kuda" berarti bulu 4.- Throughout the Nomenclature, the expression
tengkuk atau ekor binatang jenis kuda atau lembu. Pos "horsehair" means hair of the manes or tails of equine or
05. 1 1 meliputi, diantaranya, bulu kuda dan sisa bulu bovine animals. Heading 05. 1 1 covers, inter alia,
kuda, baik disiapkan sebagai lapisan atau pun tidak horsehair and horsehair waste, whether or not put up as
dengan atau tanpa bahan pendukung. a layer with or without supporting material.

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id J;
- 16 -

Bagian II Section II
Produk nabati Vegetable products

Catatan. Note.
1 .- Dalam Bagian ini istilah "pelet" berarti produk yang telah 1 .- I n this Section the term "pellets" means products which
diaglomerasi secara langsung baik dengan have been agglomerated either directly by compression
pengompresian atau dengan penambahan pengikat or by the addition of a binder in a proportion not
dalam proporsi yang tidak melebihi 3 % menurut exceeding 3 % by weight.
beratnya.

Bab 6 Chapter 6
Pohon hidup dan tanaman lainnya; umbi, akar dan Live trees and other plants; bulbs, roots and the l ike;
sejenisnya; bunga potong dan daun ornamen cut flowers and ornamental foliage

Catatan. Notes.
1 .- Berdasarkan bagian kedua dari pos 06.0 1 , Bab ini 1 .- Subject to the second part of heading 06.01 , this
meliputi hanya pohon hidup dan barang (termasuk Chapter covers only live trees and goods (including
tanaman bibit) dari jenis yang biasa dipasok oleh seedling vegetables) of a kind commonly supplied by
penjual bibit tanaman atau pedagang bunga u ntuk nursery gardeners or florists for planting or for
ditanam atau dipakai sebagai ornamen; namun ornamental use; nevertheless it does not include
demikian Bab ini tidak meliputi kentang, bawang potatoes, onions, shallots, garlic or other products of
bombay, bawang merah, bawang putih atau produk Chapter 7 .
lainnya dari Bab 7 .
2 . - Setiap referensi mengenai barang dari berbagai jenis 2 . - Any reference i n heading 06.03 cir 06.04 to goods o f any
dalam pos 06.03 atau 06.04 harus diartikan meliputi kind shall be construed as including a reference to
karangan bunga, keranjang bunga, rangkaian bunga bouquets, floral baskets, wreaths and similar articles
dan barang semacam itu yang seluruhnya atau made wholly or partly of goods of that kind, account not
sebagian dibuat dari barang jenis tersebut, tanpa being taken of accessories of other materials. However,
memperhitungkan aksesori dari bahan lainnya. Namun these headings do not i nclude collages or similar
demikian, pos ini tidak meliputi kolase atau plakat decorative plaques of heading 97.01 .
hiasan semacam itu dari pos 97.01 .

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 17 -

Bab 7 Chapter 7
Sayuran dan akar serta bonggol tertentu yang dapat Edible vegetables and certain roots and tubers
dimakan

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi produk makanan ternak dari pos 1 .- This Chapter does not cover forage products of heading
1 2 . 1 4. 1 2. 1 4.
2.- Dalam pos 07.09, 07. 1 0, 07. 1 1 dan 07. 1 2 kata 2.- In headings 07.09, 07. 1 0, 07. 1 1 and 07. 1 2 the word
"sayuran" meliputi jamur, cendawan tanah, buah zaitun, "vegetables" i ncludes edible mushrooms, truffles, olives,
kaper, labu sumsum, labu kuning, terong, jagung manis capers, marrows, pumpkins, aubergines, sweet corn
(Zea mays var. saccharata), buah dari genus Capsicum (Zea mays var.saccharata), fruits of the genus Capsicum
atau dari genus Pimenta, adas pedas, parsley, chervil , or of the genus Pimenta, fennel, parsley, chervil,
tarragon, cress dan marjoram manis (Majorana tarragon, cress and sweet marjoram (Majorana hortensis
hortensis atau Origanum majorana) yang dapat or Origanum majorana).
dimakan.
3.- Pos 07. 1 2 meliputi semua sayuran kering dari jenis 3.- Heading 07. 1 2 covers all dried vegetables of the kinds
yang digolongkan dalam pos 07.01 sampai dengan falling in headings 07.01 to 07. 1 1 , other than:
07. 1 1 , selain:
(a) sayuran polongan kering, dikupas (pos 07. 1 3); (a) dried leguminous vegetables, shelled (heading
07. 1 3);
(b) jagung manis dalam bentuk yang dirinci dalam pos (b) sweet corn i n the forms specified in headings 1 1 .02
1 1 .02 sampai dengan 1 1 .04; to 1 1 .04;
(c) tepung, tepung kasar, bubuk, serpih, butir dan pelet (c) flour, meal, powder, flakes, granules and pellets of
kentang (pos 1 1 .05); potatoes (heading 1 1 .05);
(d) tepung , tepung kasar, dan bubuk dari sayuran (d) flour, meal and powder of the dried leguminous
polongan kering dari pos 07 . 1 3 (pos 1 1 .06). vegetables of heading 07. 1 3 (heading 1 1 .06).
4.- Namun demikian, buah dari genus Capsicum atau dari 4.- However, dried or crushed or ground fruits of the genus
genus Pimenta dikeringkan atau dihancurkan atau Capsicum or of the genus Pimenta are excluded from
ditumbuk tidak termasuk dalam Bab ini (pos 09.04). this Chapter (heading 09.04).

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id t;
- 18 -

Bab 8 Chapter 8
Buah dan buah bertempurung yang dapat dimakan; kulit Edible fruit and nuts; peel of citrus fruit or melons
dari buah jeruk atau melon

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi buah atau buah bertempurung 1 .- This Chapter does not cover inedible nuts or fruits.
yang tidak dapat dimakan.
2.- Buah dan buah bertempurung yang didinginkan harus 2.- Chilled fruits and nuts are to be classified in the same
diklasifikasikan dalam pos yang sama sebagai buah dan headings as the corresponding fresh fruits and nuts.
buah bertempurung segar.
3.- B uah dan buah bertempurung dikeringkan dari Bab ini 3.- Dried fruit c:ir dried nuts of this Chapter may be partially
dapat direhidrasi sebagian, atau d ikerjakan untuk rehydrated, or treated for the following purposes:
keperluan berikut ini:
(a) Untuk pengawetan atau stabilisasi tambahan (a) For additional preservation or stabilisation (for
(misalnya, dengan pemanasan sedang, sulfurisasi, example, by moderate heat treatment, sulphuring,
penambahan asam sorbat atau kalium sorbat); the addition of sorbic acid or potassium sorbate),
(b) U ntuk meningkatkan atau mempertahankan (b) To improve or maintain their appearance (for
penampilannya (misalnya, dengan penambahan example, by the addition of vegetable oil or small
m inyak nabati atau sejumlah kecil sirup glukosa), quantities of glucose syrup),
asalkan tetap memperlihatkan karakter dari buah atau provided that they retain the character of dried fruit or
buah bertempurung dikeringkan. dried nuts.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id t;
- 19 -

Bab 9 Chapter 9
Kopi, teh, mate dan rempah-rempah Coffee, tea, mate and spices

Catatan. Notes.
1 .- Campuran dari produk pada pos 09.04 sampai dengan 1 .- Mixtures of the products of headings 09.04 to 09. 1 0 are
09. 1 0 harus diklasifikasikan sebagai berikut: to be classified as fo llows:
(a) Campuran dari dua produk atau lebih dari pos yang (a) Mixtures of two or more of the products of the same
sama harus diklasifikasikan pada pos tersebut; headi ng are to be classified in that heading;
(b) Campuran dari dua produk atau lebih dari pos yang (b) Mixtures of two or more of the products of different
berlainan harus diklasifikasikan pada pos 09. 1 0. headings are to be classified in heading 09. 1 0.
Penambahan bahan lain ke dalam produk dari pos The addition of other substances to the products of
09.04 sampai dengan 09. 1 0 (atau ke dalam campuran headings 09.04 to 09.1 0 (or to the mixtures referred to
seperti yang dimaksud dalam paragraf (a) atau (b) di in paragraph (a) or (b) above) shall not affect their
atas) tidak mempengaruhi klasifikasinya asalkan hasil classification provided the resulting mixtures retain the
campurannya tetap memiliki karakter utama dari barang essential character of the goods of those headings.
dimaksud dalam pos tersebut. Apabila tidak, maka Otherwise such mixtures are not classified in this
campuran semacam itu tidak diklasifikasikan dalam Bab Chapter; those constituting mixed condiments or mixed
ini; campuran tersebut yang merupakan campuran seasonings are classified in heading 21 .03.
bumbu atau campuran bahan penyedap diklasifikasikan
dalam pos 21 .03.
2.- Bab ini tidak meliputi lada Cubeb (Piper cubeba) dan 2.- This Chapter does not cover Cubeb pepper (Piper
produk lainnya dari pos 1 2.1 1 . cubeba) or other products of heading 1 2.1 1 .

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id J;
- 20 -

Bab 1 0 Chapter 1 0
Serealia Cereals

Catatan. Notes.
1 .- (A) Prociuk yang dirinci dalam pos pada Bab ini harus 1 .- (A) The products specified i n the headings of this
diklasifikasikan dalam pos tersebut hanya apabila Chapter are to be classified i n those headings only if
terdapat butiran, dalam bentuk bulir atau dengan grains are present, whether or not in the ear or on
tangkainya maupun tidak. the stalk.
(B) Bab ini tidak meliputi butiran yang telah dikuliti atau (B) The Chapter does not cover grains which have been
dikerjakan secara lain. Namun demikian, padi hulled or otherwise worked. However, rice, husked,
dikuliti, digiling, disosoh, dikilapkan, setengah m illed, polished, glazed, parboiled or broken
matang, atau pecah, tetap diklasifikasikan dalam remains classified in heading 1 0.06.
pos 1 0.06.
2.- Pos 1 0.05 tidak meliputi jagung manis (Bab 7). 2.- Heading 1 0.05 does not cover sweet corn (Chapter 7) .

Catatan Subpos. Subheading Note.


1 .- l stilah "gandum durum" berarti gandum dari spesies 1 .- The term "durum wheat" means wheat of the Triticum
Triticum durum dan hibrida yang diperoleh dari durum species and the hybrids derived from the inter­
penyilangan antara jenis dari Triticum durum yang specific crossing of Triticum durum which have the same
mempunyai nomor kromosom sama (28) seperti spesies n umber (28) of chromosomes as that species.
itu.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 21 -

Bab 1 1 Chapter 1 1 ·

Produk industri penggilingan; malt; Products of the milling industry; malt;


pati; inulin; gluten gandum starches; inulin; wheat gluten

Catatan. · Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 .- This chapter does not cover:
(a) Malt digongseng disiapkan sebagai pengganti kopi (a) Roasted malt put up as coffee substitutes (heading
(pos 09.01 atau 21 .01 ); 09.01 or 2 1 .01 );
(b) Olahan tepung, menir, tepung kasar atau pati dari (b) Prepared flours, groats, meals or starches of
pos 1 9.01 ; headi ng 1 9.01 ;
(c) Keri pik jagung dan produk lainnya dari pos 1 9.04; (c) Corn flakes or other products of heading 1 9.04;
(d) Sayuran, diolah atau diawetkan, dari pos 20.01 , (d) Vegetables, prepared or preserved, of heading
20.04 atau 20.05; 20.01 , 20.04 or 20.05;
( e) Produk farmasi (Bab 30); atau (e) Pharmaceutical products (Chapter 30); or
(f) Pati yang mempunyai karakter sebagai preparat (f) Starches having the character of perfumery,
wewangian, kosmetik atau rias (Bab 33). cosmetic or toilet preparation (Chapter 33).
2.- (A) Produk dari penggilingan serealia yang tercantum 2.- (A) Products from the milling of the cereals listed in the
dalam tabel di bawah ini digolongkan dalam Bab ini table below fall in this Chapter if they have, by
apabila, menurut berat keringnya, produk tersebut weight on the dry product:
mempunyai:
(a) kandungan pati (ditentukan dengan metode (a) a starch content (determined by the modified
polarimetrik Ewers dimodifikasi) melebihi Ewers polarimetric method) exceeding that
kandungan yang tercantum dalam kolom (2); indicated in Column (2); and
dan·
(b) kandungan abu (setelah dikurangi dari setiap (b) an ash content (after deduction of any added
mineral yang ditambahkan) tidak melebihi minerals) not exceeding that indicated in
kandungan yang tercantum dalam kolom (3). Column (3).
Apabila tidak, produk tersebut digolongkan dalam Otherwise, they fall in heading 23.02. However,
pos 23.02. Namun demikian, lembaga serealia, germ of cereals, whole, rolled, flaked or ground, is
utuh, digiling, dibuat serpih atau ditumbuk, selalu always classified in heading 1 1 . 04.
diklasifikasikan dalam pos 1 1 .04.
(B} Produk yang digolongkan dalam Bab ini menurut (B) Products falling in this Chapter under the above
ketentuan di atas, harus diklasifikasikan dalam pos provisions shall be classified in heading 1 1 .01 or
1 1 . 01 atau 1 1 . 02 a pa bi la persentase, menu rut 1 1 .02 if the precentage passing through a woven
beratnya, lolos dari saringan anyaman kawat logam metal wire cloth sieve with the aperture indicated in
dengan ukuran lobang yang tercantum dalam Column (4) or (5) is not less, by weight, than that
kolom (4) atau kolom (5), tidak kurang dari yang shown against the cereal concerned.
ditentukan untuk serealia yang bersangkutan.
Apabila tidak, produk tersebut digolongkan dalam Otherwise, they fall in heading 1 1 .03 or 1 1 .04.
pos 1 1 .03 atau 1 1 .04.
Tingkat lolos dari saringan dengan ukuran lobang Rate of passage through a sieve with an aperture of
Kandungan Kandungan
315 500 Starch Ash
315 500
Serealia mikrometer mikrometer Cereal micrometres micrometres
pati abu content content
(mikronl lmikronl lmicronsl <microns)
(1) (2) (3) (4) (5) (1) (2) (3) (4) (5) I
Gandum
dan Wheat and
gandum
45% 2,5% 80% rye
45% 2.5% 80%
hitam

Bar Ii 45% 3% 80% Barley 45% 3% 80%


Oat 45% 5% 80% Oats 45% 5% 80%
Maize
Maize (corn)
(Jagung)
45% 2% 90% and grain 45% 2% 90%
dan butiran
sorghum
sorgum

Beras 45% 1,6% 80% Rice 45% 1'.6% 80%


Buckwheat 45% 4% 80% Buckwheat 45% 4% 80%

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id /;
- 22 -

3.- U ntuk keperluan pos 1 1 .03, istilah "menir" dan "tepung 3.- For the purposes of heading 1 1 .03, the terms "groats"
kasar" berarti produk yang diperoleh dengan and "meal" mean products obtained by the
fragmentasi butir serealia, yang: fragmentation of cereal grains, of which:
(a) dalam hal produk maizena (tepung jag ung), (a) i n the Gase of maize (corn) products, at least 95 %
sekurang-kurangnya 95 % menurut beratnya lolos by weight passes through a woven metal wire cloth
dari saringan anyaman kawat logam dengan ukuran sieve with an aperture of 2 mm;
lobang 2 mm;
(b) dalam hal produk serealia lain, sekurang-kurangnya (b) i n the case of other cereal products, at least 95 %
95 % menurut beratnya lolos dari saringan kawat by weight passes through a woven metal wire cloth
anyaman logam dengan ukuran lobang 1 ,25 mm. sieve with an aperture of 1 .25 mm.

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 23 -

Bab 1 2 Chapter 1 2
B ij i dan buah mengandung minyak; bermacam-macam Oil seeds and oleaginous fruits; miscellaneous grains,
butir, biji dan buah; tanaman industri atau tanaman seeds and fruit; i ndustrial or medicinal plants; straw and
obat; jerami dan makanan ternak fodder

·Catatan. Notes.
1 .- Pos 1 2.07 berlaku antara lain, untuk buah dan kernel 1 .- Heading 1 2.07 applies, inter alia, to palm nuts · and
kelapa sawit, biji kapas, biji jarak, biji wijen, biji master, kernels, cotton seeds, castor oil seeds, sesamum seeds,
biji safflower, biji poppy dan shea nuts (karite nuts). Pos mustard seeds, safflower seeds, poppy seeds and shea
ini tidak berlaku u ntuk produk dari pos 08.01 atau 08.02 nuts (karite nuts). It does not apply to products of
atau u ntuk buah zaitun (Bab 7 atau Bab 20). heading 08.01 or 08.02 or to olives (Chapter 7 or
Chapter 20).
2.- Pos 1 2.08 berlaku tidak hanya untuk tepung dan tepung 2.- Heading 1 2.08 applies not only to non-defatted flours
kasar yang tidak dihilangkan lemaknya tetapi juga untuk and meals but also to flours and meals which have been
tepung dan tepung kasar yang sebagian atau partially defatted ordefatted and wholly or partially
seluruhnya dihilangkan lemaknya dan seluruhnya atau refatted with their original oils. It does not, however,
sebagian diberi tambahan minyak dengan m inyak apply to residues of headings 23.04 to 23.06.
aslinya. Namun demikian, tidak berlaku untuk residu
dari pos 23.04 sampai dengan 23.0�.
3.- Untuk keperluan pos 1 2.09, biji bit, biji rumput dan biji 3.- For the purposes of heading 1 2.09, beet seeds, grass
rumput-rumputan lainnya, biji bunga ornamen, biji and other herbage seeds, seeds of ornamental flowers,
sayuran, biji pohon hutan, biji pohon buah, biji pisia vegetable seeds, seeds of forest trees, seeds of fruit
(selain daripada spesies Vicia faba) atau dari lupin trees, seeds of vetches (other than those of the species
harus dianggap sebagai "biji dari jenis yang d igunakan Vicia faba) or of l upines are to be regarded as "seeds of
u ntuk disemai". a kind used for sowing".
Namun demikian pos 1 2.09 tidak berlaku untuk yang Heading 1 2.09 does not, however, apply to the following
tersebut di bawah ini walaupun u ntuk disemai: even if for sowing:
(a) Sayuran polongan atau jagung manis (Bab 7) (a) Leguminous vegetables or sweet corn (Chapter 7);
(b) Rempah-rempah atau produk lainnya dari Bab 9; (b) Spices and other products of Chapter 9;
(c) Serealia (Bab 1 0); atau (c) Cereals (Chapter 1 0); or
(d) Produk dari pos 1 2.01 sampai dengan 1 2.07 atau (d) Products of headings 1 2.01 to 1 2. 07 or 1 2. 1 1 .
1 2. 1 1 .
4.- Pos 1 2. 1 1 berlaku, antara lain, u ntuk tanaman berikut 4.- Heading 1 2 . 1 1 applies, inter a/ia, to the following plants
ini atau bagiannya: kemangi, borage, ginseng, hysop, or parts thereof: basil, borage, ginseng, hyssop,
akar manis, segala jenis mint, rosemary, rue, sage dan liquorice, all species of mint, rosemary, rue, sage and
pohon hia. wormwood.
Namun demikian pos 1 2 . 1 1 . tidak berlaku untuk: Heading 1 2. 1 1 does not, however, apply to:
(a) Obat-obatan dari Bab 30; (a) Medicaments of Chapter 30;
(b) Preparat wewangian, kosmetika atau rias dari Bab (b) Perfumery, cosmetic or toilet preparations of
33; atau Chapter 33; or
(c) l nsektisida, fungisida, herbisida, desinfektan atau (c) Insecticides, fungicides, herbicides, disinfectants or
produk semacam itu dari pos 38.08. similar products of heading 38.08.
5.- U ntuk keperluan pos 1 2. 1 2, istilah "rumput laut dan 5.- For the purposes ofheading 1 2. 1 2, the term "seaweeds
ganggang lainnya" tidak meliputi: and other algae" does not include:
(a) M ikro-organisme bersel satu yang mati dari pos (a) Dead single�cell micro-organisms of heading 21 .02;
2 1 .02;
(b) Kultur mikro-organisme dari pos 30.02; atau (b) Cultures of micro-organisms of heading 30.02; or
(c) Pupuk dari pos 31 . 0 1 atau 3 1 . 05. (c) Fertilisers of heading 31 .01 or 31 .05.

Catatan Subpos. Subheading Note.


1 .- U ntuk keperluan subpos 1 205. 1 0, pengertian "biji lobak 1 .- For the purpose of subheading 1 205. 1 0, the expression
atau colza mengandung asam erusat rendah" berarti biji "low erucic acid rape or colza seeds" means rape or
lobak atau colza yang menghasilkan minyak tetap yang colza seeds yielding a fixed oil which has an erucic acid
mempunyai kandungan asam erusat kurang dari 2 % content of less than 2 % by weight and yielding a solid
menu rut beratnya dan menghasilkan komponen padat component which contains less than 30 micromoles of
yang mengandung kurang dari 30 mikromol glucosinolates per gram.
glukosinolates per gram.

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 24 -

Bab 1 3 Chapter 1 3
Lak; getah, damar dan sap serta ekstrak nabati lainnya Lac; gums, resins and other vegetable saps and
extracts

Cata tan. Note.


1 .- Pos 1 3.02 berlaku, antara lain, untuk ekstrak akar manis 1 .- Heading 1 3.02 applies, inter alia, to liquorice extract and
dan ekstrak pyrethrum, ekstrak hop, ekstrak gaharu dan extract of pyrethrum , extract of hops,extract of aloes
opium. and opium.
Pos ini tidak berlaku u ntuk: The heading does not apply to:
(a) Ekstrak akar manis mengandung sukrosa lebih dari (a) Liquorice extract containing more than 1 0 % by
1 0 % menurut beratnya atau disiapkan dalam
· weight of sucrose or put up as confectionery
bentuk kembang gula (pos 1 7.04); (heading 1 7.04);
(b) Ekstrak malt (pos 1 9.01 ); (b) Malt extract (heading 1 9.01 );
(c) Ekstrak kopi, teh atau mate (pos 2 1 .01 ); (c) Extracts of coffee, tea or mate (heading 21 .01 );
(d) Sap atau ekstrak nabati yang terdapat dalam ( d) Vegetable saps or extracts constituting alcoholic
minuman beralkohol (Bab 22); beverages (Chapter 22);
(e) Kamper, glycyrrhizin dan produk lainnya dari pos (e) Camphor, glycyrrhizin and other products of heading
29. 1 4 dan 29.38; 29. 1 4 and 29.38;
(f) Konsentrat dari jerami poppy mengandung alkaloid (f) Concentrates of poppy straw containing not less
tidak kurang dari 50 % menurut beratnya (pos than 50 % by weight of alkaloids (heading 29.39);
29.39);
(g) Obat-obatan dari pos 30.03 atau 30.04 atau reagen (g) Medicaments of heading 30.03 or 30.04 or blood­
untuk menentukan golongan darah (pos 30.06); grouping reagents (heading 30.06);
(h) Ekstrak penyamak atau ekstrak pencelup (pos (h) Tanning or dyeing extracts (heading 32.01 or
32.01 atau 32.03); 32.03);
(ij) Minyak atsiri, konkrit, m urni, resinoida, ekstrak (ij) Essential oils, concretes, absolutes, resinoids,
oleoresin, hasil sulingan atau larutan mengandung extracted oleoresins, aqueous distillates or aqueous
air dari minyak atsiri atau preparat yang dibuat dari solutions of essential oils or preparations based on
berbagai zat bau-bauan dari jenis yang digunakan odoriferous substances of a kind used for the
u ntuk pembuatan minuman (Bab 33); atau manufacture of beverages (Chapter 33); or
(k) Karet alam, balata, getah perca, guayule, chicle (k) Natural. rubber, balata, gutta-percha, g uayule, chicle
atau getah alam semacam itu (pos 40.01 ). or similar natural g ums (heading 40.01 ).

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 25 -

Bab 1 4 Chapter 1 4
Bahan anyaman nabati; produk nabati Vegetable plaiting materials; vegetable products
tidak d irinci atau termasuk dalam pos lain not �lsewhere specified or i ncluded

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi produk berikut yang harus 1 .- This Chapter does not cover the following products
diklasifikasikan dalam Bagian XI : bahan nabati atau which are to be classified in Section XI : vegetable
serat dari bahan nabati terutama dari jenis yang materials or fibres of vegetable materials of a kind used
digunakan dalam pembuatan tekstil, bagaimanapun primarily in the manufacture of textiles, however
pengolahannya, atau bahan nabati lainnya yang telah prepared, or other vegetable materials which have
dikerjakan sedemikian rupa sehingga hanya cocok undergone treatment so as to render them suitable for
u ntuk ·digunakan sebagai bahan tekstil . use only as textile materials.
2 . - Pos 1 4.01 berlaku, antara lain, u ntuk bambu (dibelah, 2.- Heading 1 4.01 applies, inter alia, to bamboos (whether
digergaji memanjang, dipotong memanjang, dibulatkan or not split, sawn lengthwise, cut to length, rounded at
ujungnya, dikelantang, dibuat tidak m udah terbakar, the ends, bleached, rendered non-inflammable, polished
dipoles atau dicelu p maupun tidak), osier belahan, or dyed), split osier, reeds and the like, to rattan cores
buluh dan sejenisnya, untuk inti rotan dan untuk rotan and to drawn or split rattans. The heading does not
tarikan atau rotan belahan. Pos ini tidak berlaku untuk apply to chipwood ( heading 44.04).
keping kayu (pos 44.04).
3.- Pos 1 4.04 tidak berlaku u ntuk wol kayu (pos 44. 05) dan 3.- Heading 1 4.04 does not apply to wood wool (heading
simpul atau j umbai yang disiapkan untuk pembuatan 44.05) and prepared knots or tufts for broom or brush
sapu atau sikat (pos 96.03). making (heading 96.03).

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id /;
- L.b -

Bagian Ill Section Ill


Lemak dan minyak hewani atau nabati serta produk Animal or vegetable fats and oils and their cleavage
d isosiasinya; lemak olahan yang dapat dimakan; malam products; prepared edible fats; animal or vegetable
hewani atau malam nabati waxes

Bab 1 5 Chapter 1 5
Lemak dan minyak hewani atau nabati serta produk Animal or vegetable fats and oils and their cleavage
disosiasinya; lemak olahan yang dapat dimakan; malam products; prepared edible fats; animal or vegetable
hewani atau malam nabati waxes

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 .- This Chapter does not cover:
(a) Lemak babi atau lemak unggas dari pos 02.09; (a) Pig fat or poultry fat of heading 02.09;
(b) Mentega, lemak atau minyak kakao (pos 1 8.04); (b) Cocoa butter, fat or oil (heading 1 8.04 );
(c) Olahan yang dapat dimakan, mengandung produk (c) Edible preparations containing by weight more than
dari pos 04.05 lebih dari 1 5 % menurut beratnya 15 % of the products of heading 04.05 (generally
(umumnya Bab 21 ); Chapter 21 );
(d) Greaves (pos 23.0 1 ) atau residu dari pos 23.04 (d) Greaves (heading 23.01 ) or residues of headings
sampai dengan 23.06; 23.04 to 23.06;
(e) Asam lemak, malam olahan, obat-obatan, cat, (e) Fatty acids, prepared waxes, medicaments, paints,
pernis, sabun , preparat wewangian kosmetika atau varnishes, soap, perfumery, cosmetic or toilet
rias, minyak disulfonasi atau barang lain dalam preparations, sulphonated oils or other goods of
Bagian VI ; atau Section VI; or
(f) Factice diperoleh dari m inyak (pos 40.02). (f) Factice derived from oils (heading 40.02).
2.- Pos 1 5.09 tidak berlaku u ntuk minyak yang diperoleh 2.- Heading 1 5.09 .does not apply to oils oqtained from
dari buah zaitun yang diekstraksi dengan bahan pelarut olives by solvent extraction (heading 1 5. 1 0).
(Pos 1 5. 1 0).
3.- Pos 1 5. 1 8 _ tidak , meliputi lemak atau minyak atau 3.- Heading 1 5. 1 8 does not cover fats or oils or their
fraksinya, semata-mata didenaturasi, yang harus fractions merely denatured, which are to be classified in
diklasifikasikan dalam pos yang sesuai dengan lemak the heading appropriate to the corresponding
dan minyak serta fraksinya yang tidak didenaturasi. undenatured fats and oils and their fractions.
4.- Soapstock, endapan dan kerak dari minyak, ampas 4.- Soapstocks, oil foots and dregs, stearin pitch, glycerol
stearin, ampas glycerol dan residu lemak wol pitch and wool grease residues fall in heading 1 5.22.
digolongkan dalam pos 1 5.22.

Catatan Subpos. Subheading Note.


1 .- U ntuk keperluan subpos 1 51 4. 1 1 and 1 51 4. 1 9, istilah 1 .- For the purpose of subheading 1 51 4. 1 1 and 1 51 4. 1 9,
"minyak lobak atau cblza mengandung asam erusat the expression "low erucic acid rape or colza oil" means
rendah" berarti minyak tetap yang mengandung asam the fixed oil which has an erucic acid content of less
erusat kurang dari 2 % menurut beratnya. than 2 % by weight.

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 27 -

Bagian IV Section IV
Bahan makanan olahan; minuman, alkohol dan cuka; Prepared foodstuffs ; beverages, spirits and vinegar; .
tembakau dan pengganti tembakau dipabrikasi tobacco and manufactured tobacco substitutes

Catatan. Note.
1 .- Dalam Bagian ini istilah "pelet" berarti produk yang telah 1 .- In this Section the term "pellets" means products which
diaglomerasi secara langsung baik dengan have been agglomerated either directly by compression
pengompresian atau dengan penambahan perigikat or by the addition of a binder in a proportion not
dalam perbandingan tidak melebihi 3 % menurut exceeding 3 % by weight.
beratnya.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 28 -

Bab 1 6 Chapter 1 6
Olahan dari daging, dari i kan, dari krustasea, Preparat�ons of meat, of fish, of crustaceans,
moluska atau i nvertebrata air lainnya molluscs or ott�er aquatic i nvertebrates

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi daging, sisa daging, ikan, 1 .- This Chapter does not cover meat, meat offal, fish,
krustasea, moluska atau i nvertebrata air lainnya, diolah crustaceans, molluscs or other aquatic i nvertebrates,
atau diawetkan dengan proses yang dirinci dalam Bab 2 prepared or preserved by the processes specified i n
atau 3 atau pos 05.04. Chapter 2 or 3 or heading 05.04.
2.- Olahan makanan digolongkan dalam Bab ini asalkan 2.- Food preparations fall i n this Chapter provided that they
mengandung sosis, daging, sisa daging, darah, ikan contain more than 20 % by weight of sausage, meat,
atau krustasea, moluska atau invertebrata air lainnya, meat offal, blood, fish or crustaceans, molluscs or other
atau berbagai kombinasinya, lebih dari 20 % menurut aquatic invertebrates, or any combination thereof. I n
beratnya. Dalam hal apabila olahan mengandung dua cases where the preparation contains two or more o f the
atau lebih produk' yang disebut di atas, diklasifikasikan products mentioned above, it is classified in the heading
dalam pos pada Bab 1 6 yang sesuai dengan komponen of Chapter 1 6 corresponding to the component or
atau komponen-komponen yang mendominasi menurut components which predominate by weight. These
beratnya. Ketentuan ini tidak berlaku untuk produk diisi provisions do not apply to the stuffed products of
dari pos 1 9.02 atau olahan dari pos 2 1 . 03 atau 21 .04. heading 1 9.02 or to the preparations of heading 21 .03 or
21 . 04.

Catatan Subpos. Subheading Notes.


1 .- U ntuk keperluan subpos 1 602. 1 0, istilah "olahan 1 .- For the purposes of subheading 1 602. 1 0, the expression
homogen" berarti olahan dari daging, sisa daging atau "homogenised preparations" means preparations of
darah, dihomogenasi secara halus, disiapkan untuk meat, meat offal or blood, finely homogenised, put up for
penj ualan eceran sebagai makanan yang cocok untuk retail sale as food suitable for infants or young children
bayi atau anak kecil atau untuk keperluan diet, dalam or for dietetic purposes, i n containers of a net weight
kemasan dengan berat bersih isi tidak melebihi 250 g. content not exceeding 250 g . For the application of this
U ntuk penerapan definisi ini tidak memperhitungkan definition no account is to be taken of small q uantities of
sejumlah kecil berbagai bahan yang ditambahkan pada any i ngredients which may have been added to the
olahan tersebut sebagai penyedap, pengawet atau preparation for seasoning, preservation or other
u ntuk keperluan lainnya. Olahan ini dapat mengandung purposes. These preparations may contain a small
sejumlah kecil potongan daging atau sisa daging yang quantity of visible pieces of meat or meat offal. This
dapat dilihat. S ubpos ini harus dipertimbangkan lebih subheading takes precedence over all other
dahulu daripada seluruh subpos lainnya dari pos 1 6.02. subheadings of heading 1 6.02.
2.- l kan, krustasea, moluska dan i nvertebrata air lainnya 2.- The fish, crustaceans, molluscs and other aquatic
yang dirinci dalam subpos dari pos 1 6.04 atau 1 6. 05 invertebrates specified in the subheadings of heading
hanya nama-nama yang sudah dikenal, yaitu dari 1 6. 04 or 1 6.05 u nder their common names only, are of
spesies yang sama sebagaimana disebut dalam Bab 3 the same species as those mentioned i n Chapter 3
dengan nama yang sama. u nder the same name.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 29 -

Bab 1 7 Chapter 17
Gula dan kembang gula Sugars and sugar confectionery

Catatan. Note.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 .- This Chapter does not cover:
(a) Kembang gula mengandu ng kakao (pos 1 8.06); (a) Sugar confectionery containing cocoa (heading
1 8.06);
.
(b) Gula murni kimiawi (selain sukrosa, laktosa, (b) Chemically pure sugars (other than sucrose,
maltosa, glukosa dan fruktosa) atau produk lainnya lactose, maltose, g lucose and fructose) or other
dari pos 29.40; atau products of heading 29.40; or
(c) Obat-obatan atau produk lainnya dari Bab 30. (c) Medicaments or other products of Chapter 30

Catatan Subpos Subheading Notes.


1 .- U ntuk keperluan subpos 1 701 . 1 2, 1 70 1 . 1 3 dan 1 701 . 1 4, 1 .- For the purposes of subheadings 1 701 . 1 2, 1 701 . 1 3 and
istilah "gu la kasar" berarti gula mengandung sukrosa, 1 701 . 1 4 "raw sugar" means sugar whose content of
sesuai dengan angka polarimeter kurang dari 99,5° sucrose by weight, in the dry state, corresponds to a
menurut berat dalam keadaan kering. polarimeter reading of less than 99.5°.
2.- Subpos 1 701 . 1 3 hanya mencakup gula tebu yang 2.- Subheading 1 701 . 1 3 covers only cane sugar obtained
diperoleh tanpa sentrifugasi, yang kandungan sukrosa, without centrifugation, whose content of sucrose by
menurut beratnya, dalam keadaan kering 69° atau lebih weight, in the dry state, corresponds to a polarimeter
tetapi tidak lebih dari 93° berdasarkan bacaan reading of 69° or more but less than 93°. The product
polarimeter. Prociuk ini hanya mengandung kristal mikro contains only natural anhedral m icrocrystals, of irregular
anhedral alami, dengan bentuk tak beraturan, tidak shape, not visible to the naked eye, which are
terlihat dengan mata telanjang, d ikelilingi oleh residu surrounded by residues of molasses
· and either
dari molases dan turunan lain dari gula tebu. constituents of sugar cane.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
\-J
- 30 -

Bab 1 8 Chapter 1 8
Kakao dan olahan kakao Cocoa and cocoa preparations

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi olahan dari pos 04.03, 1 9.01 , 1 .- This Chapter does not cover the preparations of heading
1 9.04, 1 9. 05, 21 .05, 22.02, 22.08, 30. 03 atau 30.04. 04.03, 1 9.01 , 1 9. 04, 1 9. 05, 2 1 . 05, 22.02, 22.08, 30.03 or
30.04.
2.- Pos 1 8.06 meliputi kembang gula mengandung kakao 2.- Heading 1 8.06 includes sugar confectionery containing
dan, berdasarkan Catatan 1 pada bab ini, makanan cocoa and, subject to Note 1 to this Chapter, other food
olahan lainnya mengandung kakao. preparations containing cocoa.

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id fj
- 31 -

Bab 1 9 Chapter 19
Olahan dari serealia, tepung, pati atau susu; Preparations of cereals, flour, starch or milk;
produk industri kue pastrycooks' products

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meli puti: 1 .- This Chapter does not cover:
(a) Kecuali dalam hal produk diisi dari pos 1 9.02, (a) Except in the case of stuffed products of heading
olahan makanan mengandu ng sosis, daging, sisa 1 9.02, food preparations containing more than 20 %
daging, darah, ikan atau krustasea, moluska atau by weight of sausage, meat, meat offal , blood, fish
invertebrata air lainnya, atau berbagai or crustaceans, molluscs or other aquatic
kombinasinya, lebih dari 20 % menurut beratnya i nvertebrates, or any combination thereof (Chapter
(Bab 1 6); 1 6);
(b) Biskuit atau produk lain yang dibuat dari tepung (b) Biscuits or other articles made from flour or from
atau dari pati,· diolah secara khusus untuk makanan starch, specially prepared for use in animal feeding
hewan (pos 23.09); atau (heading 23.09); or
(c) Obat-obatan dan produk lain dad Bab 30. (c) Medicaments and other products of Chapter 30.
2.- U ntuk keperluan pos 1 9.01 : 2.- For the purposes of heading 1 9.01 :
(a) l stilah "menir" berarti menir serealia dari Bab 1 1 ; (a) The terms "groats" means cereal groats of Chapter
1 1;
(b) lstilah "tepung" dan "tepung kasar" berarti: (b) The term "flour" and "meal" means:
.
( 1 ) Tepung dan tepung kasar serealia dari Bab 1 1 , ( 1 ) Cereal flou r and meal of Chapter 1 1 , and
dan
(2) Tepung, tepung kasar dan bubuk dari sayuran (2) Flour, meal and powder of vegetable origin of
dari berbagai Bab, selain tepung, tepung kasar any Chapter, other than flour, meal or powder
atau bubuk dari sayuran kering (pos 07 . 1 2), of dried vegetables (heading 07. 1 2), of
dari kentang (pos 1 1 . 05) atau dari sayuran potatoes (heading 1 1 .05) or of dr_ied
polongan kering (pos 1 1 .06). leguminous vegetables (heading 1 1 .06).
3.- Pos 1 9.04 tidak meliputi olahan mengandung kakao 3.- Heading 1 9.04 does not cover preparations containing
lebih dari 6 % menurut beratnya yang dihitung atas more than 6 % by weight of cocoa calculated on a totally
dasar kakao yang dihilangkan seluruh lemaknya atau defatted basis or completely coated with chocolate or
dilapisi dengan coklat secara keseluruhan atau olahan other food preparations containing cocoa of heading
makanan lainnya mengandung kakao dari pos 1 8.06 1 8.06 (heading 1 8.06).
(pos 1 8. 06).
4.- U ntuk keperluan pos 1 9.04, istilah "diolah secara lain" 4.- For the purposes of heading 1 9.04, the expression
berarti diolah atau diproses lebih lanjut daripada "otherwise prepared" means prepared or processed to
sekedar diolah atau diproses sebagaimana dimaksud an extent beyond that provided for in the headings of or
dalam pos atau Catatan pada Bab 1 O atau 1 1 . Notes to Chapter 10 or 1 1 .

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 32 -

Bab 20 Chapter 20
Olahan dari sayufan, buah, biji/kacang Preparations of vegetables, fruit, nuts
atau bagian lain dari tanaman or other parts of p lants

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 .- This Chapter does not cover:
(a) Sayurari, buah atau biji/kacang, diolah atau (a) Vegetables, fruit or nuts, prepared or preserved by
diawetkan dengan proses yang dirinci dalam Bab 7 , the processes specified in Chapter 7, 8 or 1 1 ;
8 atau 1 1 ;
(b) Olahan makanan mengandung sosis, daging, sisa (b) Food preparations containing more than 20 % by
daging, darah, ikan atau krustasea, moluska atau weight of sausage, meat, meat offal , blood, fish or
invertebrata air lainnya, atau berbagai crustaceans, molluscs or other aquatic
kombinasinya lebih dari 20 % menurut beratnya invertebrates, or �ny combination thereof (Chapter
(Bab 1 6); 1 6);
(c) Prociuk roti dan produk lainnya dari pos 1 9.05; atau (c) Bakers' wares and other products of heading 1 9.05;
or
(d) Olahan makanan campuran homogen dari pos (d) Homogenised composite food preparations of
21 .04. heading 21 .04.
2.- Pos 20.07 dan 20.08 tidak berlaku untuk jeli buah, pasta 2.- Headings 20.07 and 20.08 do not apply to fruit jellies,
buah, almond berlapis gula atau sejenisnya dalam fruit pastes, sugar-coated almonds or the like in the form
bentuk kembang gula (pos 1 7.04) atau kembang gula of sugar confectionery (heading 1 7.04) or chocolate
cokelat (pos 1 8.06). confectionery (heading 1 8.06).
3.- Pos 20.01 , 20.04 dan 20.05 hanya meliputi, apabila 3.- Headi ngs 20.01 , 20.04 and 20.05 cover, as the case
ada, produk dari bab 7 atau pos 1 1 .05 atau 1 1 .06 may be, only those products of Chapter 7 or of heading
(selain tepung, tepung kasar dan bubuk dari produk 1 1 . 05 or 1 1 . 06 (other than flour, meal and powder of the
pada Bab 8 ) yang telah diolah atau diawetkan dengan products of Chapter 8 ) which have been prepared or
pemrosesan selain yang dimaksud dalam Catatan 1 (a). preserved by processes other than those referred to in
Note 1 (a).
4.- J us tomat yang berat kandungannya dalam keadaan 4.- Tomato juice the dry weight content of which is 7 % or
kering 7 % atau lebih harus diklasifikasikan dalam pos more is to be classified u nder heading 20.02.
20.02.
5.- U ntuk keperluan pos 20.07, istilah "diperoleh dengan 5.- For the purposes of heading 20.07, the expression
pemasakan" berarti diperoleh dengan cara "obtained by cooking" means obtained by heat treatment
memanaskan pada tekanan atmosfer atau di bawah at atmospheric pressure or under reduced pressure to
tekanan yang dikurangi untuk meningkatkan viskositas increase the viscocity of a product through reduction of
produk melalui pengurangan kandungan air atau water contain or other means.
dengan cara lain.
6 .- U ntuk keperluan pos 20.09, istilah "jus, tidak 6.- For the purposes of heading 20.09, the expression
difermentasi dan tidak mengandung tambahan alkohol" "juices, unfermented and not containing added spirit"
berarti jus dengan kadar alkohol tidak melebihi 0,5 % means juices of an alcoholic strength by volume (see
menurut volumenya (lihat Catatan 2 pada Bab 22). Note 2 to Chapter 22) not exceeding 0.5 % vol.

Catatan Subpos. Subheading Notes.


1 .- Untuk keperluan subpos 2005 . 1 0, istilah "sayuran 1 .- For the purposes of subheading 2005. 1 0, the expression
homogen" berarti olahan sayuran, dihomogenisasi "homogenised vegetables" means preparations of
secara halus, disiapkan untuk penjualan eceran sebagai vegetables, finely homogenised, put up for retail sale as
makanan yang cocok u ntuk bayi atau anak kecil atau food suitable for infants or young children or for dietetic
u ntuk keperluan diet, dalam kemasan dengan berat purposes, in containers of a net weight content not
bersih tidak melebihi 250 g. Untuk penerapan definisi ini exceeding 250 g. For the applications of this definition
tidak memperhitungkan sej umlah kecil berbagai bahan no account is to be taken of small quantities of any
yang ditambahkan pada olahan tersebut sebagai ingredients which may have been added to the
penyedap, pengawet atau keperluan lain . Olahan ini preparation for seasoning, preservation or other
dapat mengandung sej umlah kecil sayuran yang dapat purposes. These preparations may contain a small
dilihat. Subpos 2005. 1 O harus dipertimbangkan lebih quantity of. visible pieces of vegetables. Subheading
dahulu daripada seluruh subpos lain dari pos 20.05. 2005. 1 0 takes precedence over all other subheadings of
heading 20.05.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id }J
- 33 -

2.- Untuk keperluan subpos 2007. 1 0, istilah "olahan 2. - For the purposes of subheading 2007 . 1 0, the expression
homogen" berarti olahan buah, dihomogenisasi secara "homogenised preparations" means preparations of fruit,
halus, disiapkan u ntuk penj ualan eceran sebagai finely homogenised, put up for retail sale as food
makanan yang cocok u ntuk bayi atau anak kecil atau suitable for infants or young children or for dietetic
u ntuk keperluan diet, dalam kemasan dengan berat purposes, in containers of a net weight content not
bersih tidak melebihi 250 g. Untuk penerapan definisi ini exceeding 250 g. For the application of this definition no
tidak memperhitungkan sej umlah kecil berbagai bahan account is to be . taken of smal l quantities of any
yang ditambahkan pada olahan tersebut sebagai ingredients · which may have been added to the
penyedap, pengawet atau keperluan lain. Olahan ini preparation for seasoning, preservation or other
dapat mengandung sejumlah kecil buah yang dapat purposes. These preparations may contain a small
dilihat. Subpos 2007 . 1 0 harus dipertimbangkan ·lebih quantity of visible pieces of fruit. Sub-heading 2007. 1 0
dahulu daripada subpos lain dari pos 20.07. takes precedence over all other subheadi ngs of heading
20. 07.
3.- U ntuk keperluan subpos 2009. 1 2, 2009.2 1 , 2009.31 , 3.- For the purposes of subheadings 2009.1 2, 2009.2 1 ,
2009.41 , 2009.61 dan 2009.7 1 , istilah "Nilai Brix" berarti 2009.31 , 2009.41 , 2009.61 and 2009.7 1 , the expression
angka yang terlihat langsung pada derajat Brix yang "Brix value" means the direct reading of degrees Brix
diperoleh dari hidrometer Brix atau pada indeks bias obtained from a Brix hydrometer or of refractive index
yang dinyatakan dalam persentase kandungan sukrosa expressed i n terms of percentage sucrose contain
yang diperoleh dari refractometer, pada suhu 20°C atau obtained from a refractometer, at a temperature of 20°C
dikoreksi menjadi 20°C apabila angka yang terlihat or corrected for 20°C if the reading is made at a different
tersebut diperoleh, pada suhu yang berbeda. temperature.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 34 -

Bab 21 Chapter 21
Bermacam-macam olahan yang dapat dimakan M iscellaneous edible preparations

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 .- This Chapter does not cover:
(a) Sayuran campuran dari pos 07. 1 2; (a) Mixed vegetables of heading 07. 1 2;
(b) Pengganti kopi digongseng mengandung kopi (b) Roasted coffee substitutes containing coffee in any
dengan perbandingan berapapun (pos 09.01 ); proportion (heading 09.01 );
(c) Teh diberi rasa ( pos 09.02); (c) Flavoured tea (heading 09.02);
(d) Rempah atau produk lain dari pos 09.04 sampai (d) Spices or other products of headings 09,04 to 09. 1 0;
dengan pos 09. 1 O;
(e) Olahan makanan, selain produk yang diuraikan (e) Food preparations, other than the products
dalam pos 21 .03 atau 21 .04, yang mengandung described in heading 21 .03 or 21 .04, containing
sosis, daging, sisa daging, darah, ikan atau more than 20 % by weight of sausage, meat, meat
krustasea, moluska atau i nvertebrata air lainnya, offal, blood, fish or crustaceans, molluscs or other
atau berbagai kombinasinya lebih dari 20 % aquatic invertebrates, or any combination thereof
menurut beratnya (Bab 1 6); (Chapter 1 6); .
(f) Ragi disiapkan sebagai obat-obatan atau produk (f) Yeast put up as a medicament or other products of
lainnya dari pos 30.03 atau 30.04; atau heading 30.03 or 30.04; or
(g) Olahan enzim dari pos 35.07. (g) Prepar�d enzymes of heading 35.07.
2.- Ekstrak pengganti yang dimaksud pada Catatan 1 (b) di 2.- Extracts of the substitutes referred to in Note 1 (b) above
atas harus diklasifikasikan dalam pos 21 .01 . are to be classified in heading 2 1 .01 .
3.- Untuk keperluan pos 21 .04, istilah "olahan makanan 3.- For the purposes of heading 2 1 .04, the expression
campuran homogen" berarti olahan yang terdiri dari "homogenised composite food preparations" means
campuran yang dihomogenasi secara halus dari dua preparations consisting of a finely homogenised mixture
atau lebih bahan pokok seperti daging, ikan, sayuran, of two or more basic ingredients such as meat, fish,
buah atau kacang-kacangan, disiapkan untuk penjualan vegetables, fruit or nuts, put up for retail sale as food
eceran sebagai makanan yang cocok untuk bayi atau suitable for infants or young children or for dietetic
anak kecil atau untuk keperluan diet, dalam kemasan purposes, in containers of a net weight content not
dengan berat bersih tidak melebihi 250 g. Untuk exceeding 250 g. For the application of this definition, no
penerapan definisi ini, tidak memperhitungkan sej umlah account is to be taken of small q uantities of any
kecil berbagai bahan yang ditambahkan pada campuran ingredients which may be added to the mixture for
tersebut sebagai penyedap, pengawet atau keperluan seasoning, preservation or other purposes. Such
.
lain. Olahan · tersebut dapat mengandung sejumlah kecil preparations may contain a small q uantity of visible
potongan bahan yang dapat dilihat. pieces of i ngredients.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id f;
- 35 -

Bab 22 C hapter 22
Minu man, alkohol dan cuka Beverages, spirits and vinegar

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 .- This Chapter does not cover:
(a) Prociuk dari Bab ini (selain yang dimaksud dalam (a) Products of this Chapter (other than those of
pos 22.09) yang disiapkan untuk keperluan heading 22.09) prepared for culinary purposes and
memasak dan oleh karenanya menjadi tidak cocok thereby rendered unsuitable for consumption as
u ntuk dikonsumsi sebagai minuman (umumnya pos beverages (generally heading 21 .03);
.
2 1 .03);
(b) Air laut (pos 25.01 ); (b) Sea water (heading 25.01 );
(c) Air sulingan atau air konduktivitas atau air dengan (c) Distilled or conductivity water or water of similar
kemurnian semacam itu (pos 28.53); purity ( heading 28.53);
(d) Asam asetat dengan konsentrasi asam asetat (d) Acetic acid of a concentration exceeding 1 0 % by
melebihi 1 0 % menurut beratnya (pos 29. 1 5); weight of acetic acid (heading 29. 1 5);
(e) Obat-obatan dari pos 30.03 atau 30.04; atau (e) Medicaments of heading 30.03 or 30.04; or
(f) Preparat wewangian atau preparat rias (Bab 33). (f) Perfumery or toil.et preparations (Chapter 33).
2.- U ntuk keperluan Bab ini dan Bab 20 serta Bab 21 , 2.- For the purposes of this Chapter and of Chapters 20 and
"kadar alkohol menurut volume" harus ditetapkan pada 2 1 , the "alcoholic strength by volume" shall be
suhu 20°C. determined at a temperature of 20°c.

3.- Untuk keperluan pos 22.02, istilah "minuman tidak 3.- For the purposes of heading 22.02, the term "non­
mengandung alkohol" berarti m inuman dengan kadar alcoholic beverages" means beverages of an a lcoholic
alkohol tidak melebihi 0,5 % menurut volumenya. strength by volume not exceeding 0.5 % vol. Alcoholic
M inuman mengandung alkohol diklasifikasikan dalam beverages are classified i n headings 22.03 to 22.06 or
pos 22.03 sampai dengan 22.06 atau pos 22.08, sesuai heading 22.08 as appropriate.
dengan barangnya.

Catatan Subpos. Subheading Note.


1 .- Untuk keperluan subpos 2204. 1 0, istilah "minuman 1 .- For the purposes of subheading 2204. 1 0, the expression
fermentasi pancar" berarti minuman fermentasi yang "sparkling wine" means wine which, when kept at a
dipertahankan pada suhu 20°C dalam kemasan temperature of 20°C in closed containers, has an excess
tertutup, mempunyai kelebihan tekanan tidak kurang pressure of not less. than 3 bars.
dari 3 bar.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 36 -

Bab 23 Chapter 23
Residu dan sisa dari industri makanan; Residues and waste from the food industries;
olahan makanan hewan prepared animal fodder

Catatan. Note.
1 .- Pos 23.09 meliputi produk dari jenis yang digunakan 1 .- Heading 23.09 includes products of a kind used in
u ntuk makanan hewan, tidak dirinci atau termasuk animal feeding, not elsewhere specified or included,
dalam pos lain, diperoleh dengan pemrosesan bahan obtained by processing vegetable or animal materials to
nabati atau hewani sedemikian rupa sehingga hilang such an extent that they have lost the essential
karakter utama dari bahan aslinya, selain sisa nabati, characteristics of the original material, other than
residu nabati dan produk sampingan dari pemrosesan vegetable waste, vegetable residues and by-products of
tersebut. such processing.

Catatan Subpos. Subheading Note.


1 .- U ntuk. keperluan subpos 2306.41 , istilah "biji lobak atau 1 .- For the purposes of subheading 2306.41 , the expression
biji colza mengandu ng asam erusat rendah" berarti biji "low erucic acid rape or colza seeds" means seeds as
sebagaimana dijelaskan dalam Catatan 1 subpos pada defined in subheading Note 1 to Chapter 1 2.
Bab 1 2.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 37 -

Bab 24 Chapter 24
Tembakau dan pengganti tembakau d ipabrikasi Tobacco and manufactured tobacco substitutes

Catatan. Note.
1 .- Bab ini tidak meliputi sigaret obat (Bab 30). 1 .- This Chapter does not cover medicinal cigarettes
(Chapter 30).

Catatan Subpos. Subheading Note.


1 .- U ntuk keperluan subpos 2403. 1 1 , istilah "tembakau pipa 1 .- For the purposes of subheading 2403 . 1 1 , the expression
air" berarti tembakau yang dimaksudkan untu k dihisap "water pipe tobacco" means tobacco intended for
dalam pipa air dan terdiri dari campuran tembakau dan smoking in a water pipe and which consists of a mixture
g liserol, baik mengandung minyak dan ekstrak pewangi, of tobacco and glycerol, whether or not containing
molases atau gula, dan baik diberi rasa buah maupun aromatic oils and extracts, molasses or sugar, and
tidak. Namun demikian, produk yang tidak mengandung whether or not flavoured with fruit. However, tobacco­
tembakau yang dimaksudkan u ntuk dihisap dalam pipa free products intended for smoking in a water pipe are
air tidak termasuk dalam subpos ini. excluded from this subheading.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id f;
- 38 -

Bagian V Section V
Produk mineral M ineral products

Bab 25 Chapter 25
Garam; belerang; tanah dan batu; Salt; sulphur; earths and stone;
bahan pemlester, kapur dan semen plastering materials, lime and cement

Catatan. Notes.
1 .- Kecuali apabila konteksnya atau Catatan 4 pada Bab ini 1 .- Except where their context or Note 4 to this Chapter
menentukan lain, maka pos-pos dari Bab ini hanya otherwise requires, the headings of this Chapter cover
meliputi produk dalam keadaan tidak dikerjakan atau only products which are in the crude state or which have
yang telah dibersihkan (sekalipun dengan zat kimia been washed (even with chemical subtances eliminating
penghilang kotoran, tan pa merubah struktur produk), the impurities without changing the structure of the
dihancurkan, ditumbuk, dibuat bubuk, ditapis, diayak, product), crushed, ground, powdered, levigated, sifted,
disaring, dipekatkan dengan cara pengapungan, screened, concentrated by flotation, magnetic seP.aration
pemisahan magnetik atau proses mekanis atau fisika or other mechanical or physical processes (except
lainnya (kecuali pengkristalan), tetapi bukan produk crystallisation), but not products which have been
yang telah digongseng, dikalsinasi, diperoleh dengan roasted, calcined, obtained by mixing or subjected to
mencampur atau diproses lebih lanjut daripada sekedar processing beyond that mentioned in each heading.
diproses sebagaimana dimaksud dalam setiap pos. The products of this Chapter may contain an added anti­
Prociuk dari Bab ini dapat mengandu ng tambahan· dusting agent, provided that such addition does · not
bahan anti-dusting, asalkan penambahan tersebut tidak render the product particularly suitable for specific use
menyebabkan produk ini hanya cocok u ntuk rather than for general use.
penggunaan khusus daripada u ntuk penggunaan
u m um.
2.- Bab ini tidak meliputi: 2.- This Chapter does not cover:
(a) Belerang disublimasi, belerang hasil endapan atau (a) Sublimed sulphur, precipitated sulphur or colloidal
belerang koloidal (pos 28.02); sulphur (heading 28.02);
(b) Tanah warna mengandung kombinasi senyawa besi (b) Earth colours containing 70 % or more by weight of
yang dinilai sebagai Fe20 3 70 % atau lebih menurut combined iron evaluated as Fe203 (heading 28.21 );
beratnya (pos 28.21 );
(c) Obat-obatan atau produk lainnya dari Bab 30; (c) Medicaments or other products of Chapter 30;
(d) Preparat wewangian, kosmetika atau rias (Bab 33); (d) Perfumery, cosmetic or toilet preparations (Chapter
33);
(e) Batu jalan, batl,J tepi jalan atau batu ubin (pos ( e) Setts, curbstones or flagstones (heading 68.01 );
68.01 .); kubus mosaik atau sejenisnya (pos 68.02); mosaic cubes or the like (heading 68.02); roofing ,
batu sabak u ntuk atap, pelapis permukaan atau facing or damp course slates (heading 68.03);
damp course (pos 68.03);
(f) Batu m ulia atau batu semi mulia (pos 7 1 .02 atau (f) Precious or semi-precious stones (heading 7 1 .02 or
7 1 .03); 7 1 .03);
(g) Kristal budidaya (selain u nsur optis) dari pos 38.24 (g) Cultured crystals (other than optical elements)
yang masing-masing berat natrium klorida atau weighing not less than 2:5 g each, of sodium
magnesium oksidanya tidak kurang dari 2,5 g; chloride or of magnesium oxide, of heading 38.24;
elemen optis dari natrium klorida atau dari optical elements of sodium chloride or of
magnesium oksida (pos 90.01 ); magnesium oxide (heading 90.01 );
(h) Kapur biliar (pos 95.04); atau (h} Billiard chalks (heading 95.04); or
(ij) Kapur tulis atau kapur gambar atau kapur tukang ( ij) Writing or drawing chalks or tailors' chalks (heading
jahit (pos 96.09). 96.09).

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id /J
- 39 -

3.- Setiap produk yang dapat diklasifikasikan dalam pos 3. - Any products classifiable in heading 25. 1 7 and any other
25. 1 7 dan setiap pos lain dari Bab ini, harus heading of the Chapter are to be classified in heading
diklasifikasikan dalam pos 25. 1 7 . 25. 1 7 .
4 . - Pos 25.30 berlaku, antara lain, u ntuk: vermiculite, perlite 4 . - Heading 25.30 applies, inter alia, to: vermiculite, perlite
dan klorite tidak dikembangkan; tanah warna, and chlorites, unexpanded; earth colours, whether or not
dikalsinasi atau dicampur bersama maupun tidak; besi calcined or mixed together; natural micaceous iron
oksida alam mengandung mika; meerschaum (dalam oxides; meerschaum (whether or not in polished pieces);
bentuk polesan maupun tidak); amber; meerschaum amber; agglomerated meerschaum and agglomerated
dan amber diaglomerasi, dalam pelat, batang, stik atau amber, in plates, rods, sticks or similar forms, not
bentuk semacam itu, tidak dikerjakan setelah dibentuk; worked after moulding; jet; strontianite (whether or not
jet; strontianite (dikalsinasi maupun tidak), selain calcined), other than strontium oxide; broken pieces of
strontium oksida; gerabah pecahan, batu bata atau ·pottery, brick or concrete.
beton.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 40 -

Bab 26 Chapter 26
B ijih logam, tera� dan abu Ores, slag and ash

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 .- This Chapter does not cover:
(a) Terak atau sisa buangan i ndustri semacam itu (a) Slag or similar industrial waste prepared as
diolah sebagai makadam (pos 25. 1 7); macadam (heading 25. 1 7);
(b) Magnesium karbonat alam (magnesite), dikalsinasi (b) Natural magnesium carbonate (magnesite), whether
maupun tidak (pos 25. 1 9); or not calcined (heading 25. 1 9);
(c) Endapan dari tangki penyimpanan minyak (c) Sludges from the storage tanks of petroleum oil,
petroleum, yang terutama terdiri dari minyak consisting mainly of such oil (heading 27. 1 O);
tersebut (pos 27 .01 ) ;
(�) Terak baja dari Bab 31 ; (d) Basic slag of Chapter 31 ;
(e) Wol terak, wol batuan atau wol m ineral semacam itu (e) Slag wool, rock wool or similar mineral wools
(pos 68.06); (headi ng 68.06);
(f) Sisa atau skrap dari logam mulia atau dari logam (f) Waste or scrap of precious metal or of metal clad
yang dipalut dengan logam mulia; sisa atau skrap with precious metal; other waste or scrap containing
lainnya mengandung logam mulia atau senyawa precious metal or precious metal compounds, of a
logam m ulia, dari jenis yang terutama digunakan kind u �ed principally for the recovery of precious
untuk pemu lihan · logam mulia (pos 7 1 . 1 2); atau metal (heading 71 . 1 2); or
(g) Mate tembaga, mate nikel atau mate kobalt (g) Copper, nickel or cobalt mattes produced by any
diproduksi dengan berbagai proses peleburan process of smelting (Section XV).
(Bagian XV).
2.- U ntuk keperluan pos 26.01 sampai dengan 26. 1 7, istilah 2.- For the purposes of headings 26.01 to 26. 1 7 , the term
"bijih logam" berarti mineral dari jenis mineralogi yang "ores" means minerals of mineralogical species actually
nyata d igunakan dalam industri metalurgi untuk used in the metallurgical industry fo r the extraction of
ekstraksi merkuri, dari logam pada pos 28.44 atau dari mercury, of the metals of heading 28.44 or of the metals
logam pada Bagian XIV atau XV, sekalipun bijih logam of Section XIV or XV, even if they are intended for non
tersebut dimaksudkan bukan untuk keperluan metalurgi. metallurgical purposes. Headings 26.01 to 26. 1 7 do . not,
Namun demikian , pos 26.01 sampai dengan 26. 1 7 tidak however, include minerals which have been submitted to
meliputi mineral yang telah dikerjakan dengan proses processes not normal to the metallurgical industry.
yang tidak lazim pada industri metalurgi.
3.- Pos 26.20 hanya berlaku untuk: 3.- Heading 26.20 applies only:
(a) Terak, abu dan residu dari jenis yang digunakan (a) Slag, ash and residues of a kind used in industry
dalam industri, baik untuk ekstraksi logam atau either for the extraction of metals or as a basis for
sebagai dasar u ntuk membuat senyawa kimia dari the manufacture of chemical compound of metals,
logam, tidak termasuk abu dan residu yang excluding ash and residues from the incineration of
diperoleh dari pembakaran sampah rumah tangga municipal waste (heading 26.21 ); and
(pos 26.21 ); dan
(b) Terak, abu dan residu mengandung arsenik, (b) Slag, ash and residues containing arsenic, wether or
mengandung logam maupun tidak, dari jenis yang not containing metals, of a kind used either for the
d ig unakan u ntuk ekstraksi arsenik atau logam atau extraction of arsenic or metals or for the
u ntuk pembuatan senyawa kimianya. manufacture of their chemical compound.

Catatan Subpos. Subheading Notes.


1 .- U ntuk keperluan subpos 2620.21 , "endapan minyak 1 .- For the purposes of subheadi ng 2620.21 , "leaded
mengandung timbal dan endapan senyawa anti ketukan gasoline sludges and leaded anti-knock compound
mengandung tim bal" berarti endapan yang diperoleh sludges" mean sludges obtained from storages tanks of
dari tangki penyimpanan minyak mengandung timbal leaded gasoline and leaded anti-knock compounds· (for
dan senyawa anti ketukan mengandung timbal (contoh, example, tetraethyl lead), and consisting essentially of
timbal tetraethyl), dan terdiri terutama dari tim bal, lead, lead compounds and iron oxide.
senyawa timbal dan besi oksida.
2.- Terak, abu ·dan �esidu mengandung arsenik, merkuri, 2.- Slag, ash and residues containing arsenic, mercury,
thallium atau campurannya, dari jenis yang digunakan thallium or their mixtures, of a kind used for the
u ntuk ekstraksi arsenik atau logam tersebut atau untuk extraction of arsenic or those metals or for manufacture
pembuatan senyawa kimianya, harus diklasifikasikan of their chemical compounds, are to be classified in
dalam subpos 2620.60. subheading 2620.60.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 41 -

Bab 27 Chapter 27 .
Bahan bakar mineral, minyak mineral dan produ k M ineral fuels, mineral oils and products of their
s u lingannya; zat mengandung bitumen; malam mineral d istillation; bituminous substances; mineral waxes

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 .- This Chapter does not cover:
(a) Senyawa organik yang mempunyai rumus kimia (a) Separate chemically defined organic compounds,
tersendiri, selain metana dan propana murni yang other than pure methane and propane which are to
harus diklasifikasikan dalam pos 27. 1 1 ; be classified i n heading 27. 1 1 ;
(b) Obat-obatan dari pos 30.03 atau 30.04; atau (b) Medicaments of heading 30.03 o r 30.04; or
(c) Campuran hidrokarbon tidak jenuh dari pos 33.01 , (c) Mixed unsaturated hydrocarbons of heading 33.01 ,
33.02 atau 38.05. 33.02 or 38.05.
2. - Referensi dalam pos 27 . 1 0 untuk "minyak petroleum 2.- References i n heading 27. 1 0 to "petroleum oils and oils
dan minyak yang diperoleh dari mineral mengandung obtained from bituminous minerals" include not only
bitumen" meliputi tidak hanya minyak petroleum dan petroleum oils and oils obtained from bituminous
minyak yang diperoleh dari m ineral mengandung minerals but also similar oils, as well as those consisting
bitumen, tetapi j uga m inyak semacam itu, maupun mainly of mixed unsaturated hydrocarbons, obtained by
m inyak yang terdiri terutama dari campuran hidrokarbon any process, provided that the weight of the non­
tidak jenuh, diperoleh dengan berbagai proses, asalkan aromatic constituents exceeds that of the aromatic
berat dari unsur utama non aromatiknya melebihi berat constituents.
u nsur utama aromatiknya.
Namun demikian, referensi ini tidak meliputi poliolefin However, the references do not include liquid synthetic
sintetik cair yang disuling pada suhu 300°C kurang dari polyolefins of which less than 60 % by volume distils at
60 % menurut volumenya, setelah konversinya 300°C, after conversion to 1 ,01 3 millibars when a
mencapai 1· .01 3 ' m il ibar apabila d igunakan metode reduced-pressure distillation method is used (Chapter
penyulingan dengan pengurangan tekanan (Bab 39). 39).
3. - U ntuk keperluan pos 27 . 1 0, "minyak sisa" berarti sisa 3.- For the purposes of heading 27. 1 0, "waste oils" means
yang terutama mengandu ng minyak petroleum dan waste containing mainly petroleum oils and oils obtained
m inyak yang diperoleh dari m ineral mengandung from bituminous minerals (as described i n Note 2 to this
bitumen (sebagaimana diuraikan dalam Catatan 2 pada Chapter), whether or not mixed with water. These
Bab ini), dicampur dengan air maupun tidak. Meliputi: include:
(a) M inyak tersebut. yang tidak layak digunakan lagi (a) Such oils no longer fit for use as primary products
sebagai produk utama (misalnya, minyak pelumas (for example, used l ubricating oils, used hydrolic oils
bekas, m inyak hidrolik bekas dan m inyak and used transformer oils);
transformer bekas);
(b) M inyak endapan dari tangki penyimpanan minyak (b) Sludge oils from the storage tanks of petroleum oils,
petroleum, terutama mengandung m inyak tersebut mainly containing such oils and a high concentration
dan aditif dengan konsentrasi tinggi (misalnya, of additives (for example, chemicals) used in the
bahan kimia) digunakan dalam pembuatan produk manufacture of the primary products; and
utama; dan
(c) M.inyak tersebut dalam bentuk emulsi dalam air atau (c) Such oils in the fo rm of emulsions in water or
bercampur dengan air, sebagai hasil dari tumpahan mixtures with water, such as those resulting from oil
minyak, pencucian tangki penyimpanan, atau dari spills, storage tank washing, or from the use of
penggunaan m inyak pemotong untuk cutting oils for machining operations.
pengoperasian mesin.

Catatan Subpos . Subheading Notes.


1 .- U ntuk keperluan subpos 2701 . 1 1 , "antrasit" berarti batu 1 .- For the purposes of subheading 2701 . 1 1 , "anthracite"
bara yang mempunyai batas bahan yang mudah means coal having a volatile matter limit (on a dry,
menguap tidak melebihi 1 4 % (pada keadaan bebas mineral-matter-free basis) not exceeding 14 %.
mineral, kering).

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 42 -

2.- Untuk keperluan subpos 2701 . 1 2 "batu bara 2.- For the purposes of subheading 2701 . 1 2 , "bituminous
mengandung bitumen" berarti batu bara yang coal" means coal having a volatile matter l im it (on a dry,
mempunyai batas bahan mudah menguap melebihi 1 4 mineral-matter-free basis) exceeding 1 4 % and a
% (pada keadaan bebas m ineral, kering) dan batas nilai calorific value l im it (9n a moist, mineral-matter-free
kalori sama dengan _atau lebih besar dari 5.833 kcal/kg basis) equal to or greater than 5,833 kcal/kg.
(pada keadaan bebas m ineral, lembab).
3.- U ntuk keperluan subpos 2707. 1 0, 2707.20, 2707.30 dan 3.- For the purposes of subheadings 2707. 1 0, 2707.20,
2707.40, istilah "benzol (benzena)", "toluol (toluena)", 2707.30 and 2707.40 the terms "benzol (benzene)",
"xilol (xilena)" dan "naftalena" berlaku untuk produk "toluol (toluene)", "xylol (xylenes)" and "naphthalene"
yang secara berurutan mengandu ng benzena, toluena, apply to products which contain more than 50 % by .

xilena atau naftalena, lebih dari 50 % menurut beratnya. weight of benzene, toluene, xylenes or naphthalene,
respectively.
4.- U ntuk keperluan dari subpos 271 0. 1 2, "minyak ringan 4.- For the purposes of subheading 271 0 . 1 2 , "light oils and
dan preparatnya" adalah m inyak dan preparat yang 90 preparations" are those of which 90 % or more by
% atau lebih menurut volumenya (termasuk yang hilang) volume (including losses) distil at 21 0°C according to the
disuling pada suhu 2 1 0°C menurut metode ISO 3405 ISO 3405 method (equivalent to the ASTM D 86
(setara dengan metode ASTM D 86) method).
5.- Untuk keperluan subpos-subpos dari pas 27. 1 0, istilah 5.- For the purposes of the subheadings of heading 27. 1 Q,
"biodiesel" berarti ester mono-alkyl dari asam lemak dari the term "biodiesel" means mono-alkyl esters of fatty
jenis yang digunakan sebagai bahan bakar, yang acids of a kind used as a fuel, derived from animal or
berasal dari lemak dan m inyak hewani atau nabati bai k vegetable fats and oils whether or not used.
yang digunakan maupun tidak.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 43 -

Bagian VI Section VI
Pr.o duk i ndustri kimia atau produk i ndustri terkait Products of the chemical or allied industries

Catatan. Notes.
1 .- (A) Barang (selain bijih radio aktif) yang memenuhi 1 .- (A) Goods (other than radioactive ores) answering to a
uraian dalam pos 28.44 atau 28.45 harus description in heading 28.44 or 28.45 are to be
diklasifikasikan dalam pos tersebut dan bukan classified in those headings ·and in no o�her heading
dalam pos lain dari Nomenklatur ini. of the Nomenclature.
(B) Berdasarkan paragraf (A) di atas, maka barang (B) Subject to paragraph (A) above, goods answering to
yang m.e menµhi uraian dalam pos 28.43, 28.46 a description in heading 28.43, 28.46 or 28.52 are to
atau 28.52 harus diklasifikasikan dalam pos be classified in those headings and in no other
tersebut dan bukan dalam pos lain dari Bagian ini. heading of this Section.
2.- Berdasarkan Catatan 1 di atas, barang yang dapat 2.- Subject to Note 1 above, goods classifiable in heading
diklasifikasikan dalam pos 30.04, 30.05, 30.06, 32. 1 2, 30.04, 30.05, 30.06, 32. 1 2, 33.03, 33.04, 33.05, 33.06,
33.03, 33.04, 33.05, 33.06, 33.07, 35.06, 37.07 atau 33.07, 35.06, 37.07, or 38.08, by reason of being put u p
38.08, karena disiapkan dalam takaran terukur atau in measured doses o r for retail sale are t o b e classified
u ntuk penjualan eceran, maka harus diklasifikasikan in those headings · arid in no other heading of the
dalam dalam pos tersebut dan bukan dalam pos lain Nomenclature.
dari Nomenklatur ini.
3.- Barang yang disiapkan dalam set yang terdiri dari dua 3.- Goods put up in sets consisting of two or more separate
atau lebih unsur yang terpisah, beberapa atau constituents, some or all of which fall in this Section and
seluruhnya yang digolongkan dalam Bagian ini dan are intended to be mixed together to obtain a product of
dimaksudkan untuk dicampur bersama untuk Section VI or VI I , are to be classified in the heading
memperoleh produk dari Bagian VI atau VII , harus appropriate to that product, provided that the
diklasifikasikan dalam pos yang sesuai dengan produk constituents are:
tersebut, asalkan unsur tersebut:
(a) berdasarkan penyiapannya jelas dapat dikenal. (a) having regard to ttie manner in which they ar� put
u ntuk digunakan bersama-sama tanpa dibungkus up, clearly identifiable as being intended to be used
ulang sebelumnya; together without.first being repacked;
(b) diajukan bersama; dan (b) presented together; and
(c) pada saat d iajukan, dapat dikenali sebagai unsur (c) identifiable, whether by their nature or by the relative
yang saling melengkapi satu sama lain, baik proportions in which they are present, as being
berdasarkan sifat atau perbandirigan relatifnya. complementary one to another.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 44 -

Bab 28 Chapter 28
Bahan kimia anorganik; senyawa organik atau Inorganic chemicals; organic or i norganic
anorganik dari logam mulia, dari logam tanah jarang, compounds of precious metals, of rare-earth metals,
dari unsur radioaktif atau dari isotop of radioactive elements or of isotopes

Catatan. Notes.
1 .- Kecuali apabila konteksnya menentukan lain, pos dari 1 .- Except where the context otherwise requires, the
Bab ini berlaku hanya untuk: headi ngs of this Chapter apply only to:
(a) Unsur kimia tersendiri dan senyawa yang (a) Separate chemical elements and separate
mempunyai rumus kimia tersendiri, mengandung chemically defined compounds, whether or not
kotoran maupun tidak; containjng impurities;
(b) Prociuk yang disebut dalam (a) di atas yang (b) The products mentioned in (a) above dissolved in
dilarutkan dalam air; water;
(c) Prociuk yang disebut dalam (a) di atas yang (c) The products mentioned in (a) above dissolved in
dilarutkan dalam pelarut lainnya, asalkan pelarutan other solvents provided that the solution constitutes
itu merupakan cara yang lazim dan diperlukan a normal and necessary method of putting up these
untuk menyiapkan produk tersebut, semata-mata products adopted solely for reasons of safety or for
dilakukan u ntuk alasan kemanan atau untuk transport and that the solvent does not render the
pengangkutannya . dan pelarut tersebut tidak product particularly suitable for specific use rather
menyebabkan produk tersebut hanya cocok u ntuk than for general use;
penggunaan khusus daripada untuk penggunaan
um um;
(d) Produk yang disebut dalam (a), (b) atau (c) di atas, (d) The products mentioned in (a), (b) or (c) above with
dengan penambahan penstabil (termasuk bahan an added stabilizer (including an anti-caking agent)
anti-caking) yang diperlukan untuk pengawetan necessary for their preservation or transport;
atau pengangkutannya;
(e) Produk yang disebut dalam (a), (b), (c) atau (d) di (e) The products mentioned in (a), (b), (c) or (d) above
atas, dengan penambahan bahan anti-dusting atau with an added anti-dusting agent or a colouring
zat pewarna u ntuk memudahkan identifikasinya substance added to facilitate their identification or
atau u ntuk alasan keamanan, asalkan penambahan for safety reasons, provided that the additions do
tersebut tidak menyebabkan produk tersebut hanya not render the product particularly suitable for
cocok untuk penggunaan khusus daripada u ntuk specific use rather than for general use.
penggunaan umum.
2.- Selain ditionit dan sulfoksilat yang distabilisasi dengan 2.- I n addition to dithionites and sulphoxylates, stabilised
zat organik (pos 28.31 ), karbonat dan peroksokarbonat with organic substances (heading 28.31 ), carbonates
dari basa anorganik (pos 28.36), sianida, sianida oksida and peroxocarbonates of inorganic bases (heading
dan sianida kompleks dari basa anorganik (pos 28.37), 28.36), cyanides, cyanide oxides and complex cyanides
fulminat, sianat dan tiosianat, dari basa anorganik (pos of inorganic bases (heading 28.37 ) , fulminates, cyanates
28.42 ) , produk organik yang termasuk dalam pos 28.43 and thiocyanates, of inorganic bases (heading 28.42 ) ,
sampai dengan pos 28.46 dan pos 28.52 dan karbida organic products included in heading 28.43 to 28.46 and
(pos 28.49), hanya senyawa karbon berikut ini yang 28.52 and carbides (heading 28.49 ) , only the following
harus d iklasifikasikan dalam Bab ini: compounds of carbon are to be classified in · this
Chapter:
(a) Oksida dari karbon, hidrogen sianida, asam (a) Oxides of carbon, hydrogen cyanide, fulminic,
fulminat, asam isosianat, asam tiosianat dan asam isocyanic, thiocyanic and other simple or comple.x
sianogen sederhana atau kompleks lainnya (pos cyanogen acids (heading 28. 1 1 );
28. 1 1 );
(b) Halida oksida dari karbon (pos 28.1 2); (b) Halide oxides of carbon (heading 28. 1 2 ) ;
( c) Karbon disulfida (pos 28. 1 3) ; (c) Carbon disulphide (heading 28. 1 3);
(d) Tiokarbonat, selenokarbonat, telurokarbonat, (d) Thiocarbonates, selenocarbonates,
silenosianat, telurosianat, tellurocarbonates, selenocyanates, tellurocyanates,
tetratiosianatodiaminokromat (reinekat) dan sianat tetrathiocyanatodiamm ino-chromates ( reineckates)
kompleks lainnya, dari basa anorganik (pos 28.42); and other complex cyanates, of inorganic bases
(heading 28.42);
(e) Hidrogen peroksida, dipadatkan dengan urea (pos (e) Hydrogen peroxide, solidified with urea (heading
28.47 ) , karbon oksisulfida, tiokarbonil halida, 28.47), carbon oxysulphide, thiocarbonyl halides,
sianogen, sianogen halida dan sianamida serta cyanogen, cyanogen halides and cyanamide and its
turunan logamnya (pos 28.53 ) selain kalsium metallic derivatives (heading 28.53) other than
sianamida, murni maupun tidak (Bab 31 ) . calcium cyanamide, whether or not pure (Chapter
31 ).

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 45 -

3.- Berdasarkan ketentuan Catatan 1 pada Bagian VI, Bab 3.- Subject to the provisions of Note 1 to Section VI, this
ini tidak meliputi: Chapter does not cover:
(a) Natrium klorida atau magnesium oksida, murni (a) Sodium chloride or magnesium oxide, whether or
maupun tidak, atau produk lain dari Bagian V; not pure, or other products of Section V;
(b) Senyawa organo-anorganik selain yang disebut (b) Organo-inorganic compounds other than those
dalam Catatan 2 di atas; mentioned in Note 2 above;
(c) Produk yang disebut dalam Catatan 2, 3, 4 atau 5 (c) Products mentioned in Note 2, 3, 4 or 5 to Chapter
pada Bab 31 ; 31 ;
(d) Produk anorganik dari jenis yang digunakan (d) I norganic products of a kind used as luminophor�s,
sebagai luminofor dari pos 32.06; frit kaca dan kaca of heading 32.06; g lass frit and other g lass in the
lain nya dalam bentuk bubuk, butiran atau serpihan, form of powder, granu les or flakes, of heading
dari pos 32.07; 32.07;
(e) G rafit artifisial (pos 38.01 ); produk yang disiapkan (e) Artificial graphite (heading 38.01 ); products put up
sebagai bahan pengisi alat pemadam kebakaran as charges for fire-extinguishers or put up in 'fire­
atau disiapkan u ntuk granat pemadam kebakaran, extinguishing grenades, of heading 38. 1 3; ink
dari pos 38. 1 3; penghilang tinta disiapkan dalam removers put up i n packings for retail sale, of
kemasan untu k penjualan eceran, dari pos 38.24; heading 38.24; cultured crystals (other than optic�I
kristal budi daya (selain unsur optis) dari pos 38.24, elements) weighing not less than 2.5 g each, of the
yang masing-masing berat halida alkali atau dari halides of the alkali or the alkaline-earth metals, of
logam alkali tanahnya, tidak kurang dari 2,5 g; heading 38.24;
(f) Batu mulia atau batu semi mulia (alam, sintetik atau (f) Precious or semi-precious stones (natural, synthetic
direkonstruksi) atau debu atau bubuk dari batu or reconstructed) or dust or powder of such stones
tersebut (pos 7 1 .02 sampai dengan 7 1 .05), atau (headings 7 1 .02 to 7 1 .05), or precious metals or
logam mulia atau paduan logam mul ia dari Bab 7 1 ; precious metals alloys of Chapter 7 1 ;
(g) Logam, murni maupun tidak, paduan logam atau (g) The metals, whether o r not pure, metal alloys or
sermet, termasuk karbida logam disinter (karbida cermets, including sintered metal carbides (metal
logam disinter dengan logam), dari Bagian XV; atau carbides sintered with a metal}, of Section XV; or
(h) Elemen optis, m isalnya, dari halida logam alkali (h) Optical elements, for example, of the halides of the
atau dari logam alkalin-tanah (pos 90.01 ). alkali or the alkaline-earth metals (heading 90.01 ).
4.- Asam kompleks mempunyai rumus kimia tertentu terdiri 4.- Chemically defined complex acids consisting of a non­
dari asam non-logam dari sub-Bab 11 dan asam logam metal acid of sub-Chapter II and a metal acid of sub­
dari sub-Bab IV, harus diklasifikasikan dalam pos 28. 1 1 . Chapter IV are to be classified in heading 28. 1 1 .
5.- Pos 28.26 sampai dengan 28.42 berlaku hanya u ntuk 5.- Headings 28.26 to 28.42 apply only to metal or
garam logam atau garam amonium atau garam peroksi. ammonium salts or peroxysalts.
Kecuali apabila konteksnya menentukan lain, garam Except where the context otherWise require,s, double or
ganda atau garam kompleks harus diklasifikasikan complex salt are to be classified in heading 28.42 .
dalam pos 28.42.
6.- Pos 28.44 b�rlaku, hanya untuk: 6.- Heading 28.44 applies only to:
(a) Technetium ( No. atom 43), promethium (No.atom (a) Technetium (atomic No.43), promethium (atomic
6 1 ), polonium (No.atom 84) dan semua unsur No.61 ), polonium (atomic No.84) and all elements
dengan nomor atom lebih besar dari 84; with an atomic number greater than 84;
(b) lsotop radioaktif alam atau artifisial (termasuk isotop (b) Natural or artificial radioactive isotopes (including
radioaktif dari logam mulia atau logam tidak mulia those of the precious metals or of the base metals of
dari Bagian XIV dan XV), dicampur bersama Section XIV and XV), whether or not mixed together;
maupun tidak;
(c) Senyawa, anorganik atau organik dari unsur atau ( c) Compounds, inorganic or organic, of these elements
isotop ini, mempunyai rumus kimia tertentu maupun or isotopes, whether or not chemically defined,
tidak, dicampur bersama maupun tidak; whether or not mixed together;
( d) Paduan, dispersi (termasuk sermet), produk (d) Alloys, dispersions (including cermets), ceramic
keramik dan campuran mengandung u nsur atau products and mixtures containing these elements or
isotop atau senyawa anorganik atau senyawa isotopes or inorganic or organic compounds thereof
organiknya serta mempunyai radioaktivitas spesifik and having a specific radioactivity exceeding 7 4
melebihi 74 Bq/g (0,002 µCi/g); Bq/g (0.002 µCi/g);
(e) Unsur bahan bakar (cartridge) dari reaktor nuklir (e) Spent (irradiated) fuel elements (cartridges) of
bekas pakai (telah disinari); nuclear reactors;
(f) Residu radioaktif, dapat digunakan maupun tidak. (f) Radioactive residues whether or not usable.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 46 -

lstilah "isotop", u ntuk keperluan Catatan ini dan uraian The term "isotopes", for the purposes of this Note and of
dari pas 28.44 dan 28.45, mengacu pada: the wording of headings 28.44 and 28.45, refers to:
- i ndividual n uclide, namun tidak termasuk yang secara - individual nuclides, excluding, however, those existing
alami, keberadaannya dalam keadaan monoisotop; in nature in the monoisotopic state;
- campuran isotop dari satu unsur dan unsur yang - mixtures of isotopes of one and the same element,
sarna, diperkaya dengan satu atau beberapa isotop enriched i n one or several of the said isotopes, that is,
tersebut, yaitu u nsur yang komposisi isotop alaminya elements of which the natural isotopic composition· has
telah dimodifikasi secara artifisial. been artificially modified.
7.- Pas 28.53 meliputi tembaga fosfida (tembaga fosfor) 7.- Heading 28.53 includes copper phosphide (phosphor
yang mengandung fosfor lebih dari 1 5 % menurut copper) containing more than 15 % by weight of
beratnya. phosphorus.
8.- Unsur kimia (misalnya, silikon dan selenium) yang 8.- Chemical elements (for example, silicon and selenium)
diolah u ntuk penggunaan dalam elektronik harus doped for use in electronics are to be classified i n this
diklasifikasikan dalam Bab ini, asalkan unsur kimia Chapter, provided that they are in fo rms unworked as
tersebut dalam bentuk tidak dikerjakan, seperti ditarik, drawn, or in the form of cylinders or rods. When cut i n
atau dalam bentuk silinder atau batang kecil . Apabila the form o f discs, wafers or similar forms, they fall in
dipotong dalam bentuk cakram, wafer atau bentuk heading 38. 1 8.
semacam itu, maka unsur kimia tersebut d igolongkan
·

dalam pas 38. 1 8.

Catatan Subpos. Subheading Note.


1 .- U ntuk keperluan subpos 2852. 1 0, istilah "memiliki 1 .- For the purposes of subheading 2852. 1 0, the expression
rumus kimia tertentu" berarti seluruh senyawa organik "chemically defined" means all organic or inorganic
atau inorganik dari merkuri yang memenuhi persyaratan compounds of mercury meeting the requirements of
dari paragraf (a) sampai (e) pada Catatan 1 Bab 28 atau paragraphs (a) to (e) of Note 1 to Chapter 28 or
paragraf (a) sampai (h) pada Catatan 1 Bab 29. paragraphs (a) to (h) of Note 1 to Chapter 29.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 47 -

Bab 29 Chapter 29
Bahan Kimia Organik Organic Chemicals

Catatan. Notes.
1 .- Kecuali apabila konteksnya menentukan lain, pos dari 1 .- Except where the context otherwise requires, the
Bab ini berlaku hanya u ntuk: headings of this Chapter apply only to:
(a) Senyawa organik yang mempunyai rumus kimia (a) Separate chemically defined organic compounds,
tersendiri, mengandung kotoran maupun tidak; whether or not containing impurities;
(b) Campuran dari dua isomer atau lebih dari senyawa (b) Mixtures of two or more isomers of the same
organik yang sama (mengandung kotoran maupun organi� compound (whether or not containing
tidak) kecuali campuran dari isomer hidrokarbon impurities), except mixtures of acyclic hydrocarbon
asiklik (selain stereoisomer), jenuh maupun tidak isomers (other than stereoisomers), whether or not
(Bab 27); saturated (Chapter 27);
(c) Prociuk dari pos 29.36 sampai dengan 29.39 atau (c) The products of headings 29.36 to 29.39 or the
gula eter, gula asetal dan gula ester, serta sugar ethers, sugar acetals and sugar esters, and
garamnya, dari pos 29.40, atau produk dari pos . their salts, of heading 29.40, or the products of
29.41 , mempunyai rumus kimia tertentu maupun heading 29.41 , whether or not chemically defined;
tidak;
(d) Prociuk yang disebut dalam (a), (b) atau (c) di atas, (d) The products mentioned in (a), (b) or (c) above
yang dilarutkan dalam air; dissolved in water;
(e) Prociuk yang disebut dalam (a), (b) atau (c) di atas, (e) Products mentioned in (a), (b) or · (c) above
yang dilarutkan dalam pelarut lainnya asalkan dissolved in other solvents provided that the solution
pelarutannya merupakan. cara yang lazim serta constitutes a normal and necessary method of
'
diperlukan untuk menyiapkan produk tersebut dan putting up these products adopted solely for reason s
dilakukan semata-mata u ntuk alasan keamanan of safety or for transport and that the solvent does
atau untuk pengangkutannya, dan pelarut tersebut not render the product particularly suitable for
tidak menjadikan produk tersebut hanya cocok specific use rather than for general use;
u ntuk penggunaan khusus daripada untuk
penggunaan umum;
(f) Produk yang disebut dalam (a), (b), (c), (d) atau (e) (f) The products mentioned in (a), (b), (c), (d) or (e)
di atas, yang ditambah dengan penstabil (termasuk above with an added stabiliser (including an anti­
bahan anti-caking), yang diperlukan u ntuk caking agent) necessary for their preservation or
pengawetan atau pengangkutannya; transport;
(g) Produk tersebut dalam (a), (b), (c), (d), (e) atau (f) di (g) The products mentioned in (a), (b), (c), (d), (e) or (f)
atas, yang ditambah dengan bahan anti-dusting above with an. added anti-dusting agent or a
atau zat pewarna atau zat bau-bauan, ditambahkan colouring or .odoriferous substance added . to
u ntuk memudahkan identifikasinya atau untuk facilitate their identification or for safety reasons,
alasan keamanan, asalkan tambahan itu tidak provided that the additions do not render the product
menjadikan produk tersebut hanya cocok untuk particularly suitable for specific use rather than for
penggunaan khusus daripada untuk penggunaan general use;
um um;
(h) Produk-produk berikut ini, diencerkan hingga (h) The following products, diluted to standard
mencapai kadar standar, untuk pembuatan bahan strengths, for the production of azo dyes: diazonium
celup azo: garam diazonium, perangkai yang salts, couplers used for these salt and diazotisable
digunakan u ntuk garam ini dan amino yang dapat amines and their salt.
dijadikan diazo serta garamnya.
2.- Bab ini tidak meliputi: 2.- This Chapter does not cover:
(a) Barang dari pos 1 5.04 atau gliserol mentah dari pos (a) Goods of heading 1 5.04 or crude glycerol of
1 5. 20; heading 1 5.20;
(b) Etil alkohol (pos 22.07 atau 22.08); (b) Ethyl alcohol (heading 22.07 or 22.08);
(c) Metana atau propana (pos 27. 1 1 ); (c) Methane or propane (heading 27 . 1 1 );
(d) Senyawa karbon yang disebut dalam Catatan 2 (d) The compounds of carbon mentioned in Note 2 to
pada Bab 28; Chapter 28;
(e) Prociuk imunologi dari pos 30.02; (e) Immunological products of heading 30.02;
(f) Urea (heading 31 .02 atau 31 .05); (f) Urea (heading 31 .02 or 31 .05);

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 48 -

(g) Bahan pewarna berasal dari nabati atau hewani (g) Colouring matter of vegetable or animal ongin
(pos 32.03 ) , bahan pewarna organik sintetik, produk (heading 32.03 ), synthetic organic colouring matter,
organik sintetik dari jenis yang digunakan sebagai synthetic organic products of a kind used as
bahan pencemerlang fluoresen atau sebagai fluorescent brightening agents or as luminophores
luminofor (pos 32.04) atau bahan celup atau (heading 32.04) or dyes or other colouring matter
pewarna lainnya d isiapkan dalam bentuk atau put up in forms or packings for retail sale (heading
kemasan u ntuk penj ualan eceran (pos 32. 1 2); 32. 1 2);
(h) Enzim (pos 35.07 ) ; (h) Enzymes (heading 35.07);
(ij) Metaldehida, heksametilenatetramina atau zat (ij) . Metaldehyde, hexamethylenetetramine or similar
semacam itu, disiapkan dalam bentuk (misalnya: substances, put up .in fo rms (for example, tablets,
tablet, stik atau . bentuk semacam itu) untuk sticks or similar forms) for use as fuels, or liquid or
digunakan sebagai bahan bakar, atau bahan bakar liquefied-gas fuels in containers of a kind used for
cair atau bahan bakar gas dicairkan, dalam filling or refilling cigarette or similar lighters and · of a
kemasan dari jenis yang digunakan u ntuk pengisian capacity not exceeding 300 cm 3 (heading 36.06);
atau pengisian u lang pemantik sigaret atau
pemantik semacam itu dengan kapasitas tidak
melebihl 300 cm 3 (pos 36.06);
(k) Prociuk disiapkan sebagai bahan pengisi u ntuk alat (k) Products put up as charges for fire-extinguishers or
pemadam kebakaran atau disiapkan untuk granat put up i n fire-extinguishing grenades, of heading
pemadam kebakaran, dari pos 38. 1 3; penghilang 38. 1 3; ink removers put up in packing for retail sale,
tinta disiapkan dalam kemasan untuk penjualan of heading 38.24; or
eceran, dari pos 38.24; atau
(I) Elemen optis, misalnya, dari etilendiamina tartrat (I) Optical elements, .for example, of ethylenediamine
(pos 90.01 ). tartrate·(heading 90.01 ).
3.- Barang yang dapat dimasukkan dalam dua pos atau 3.- Goods which could be included in two or more of the
lebih dari Bab ini, harus diklasifikasikan dalam pos headings of this Chapter are to be classified in that one
terakhir berdasarkan urutan penomorannya. of those headings which occurs last in numerical order.
4.- Dalam pos 29.04 sampai dengan 29.06, 29.08 sampai 4.- In headings 29.04 to 29.06, 29.08 to 29. 1 1 and 29. 1 3 to
dengan 29. 1 1 dan 29. 1 3 sampai dengan 29.20, setiap 29.20, any reference to halogenated, sulphonated,
referensi u ntuk turunan halogenasi, sulfonasi, nitrasi nitrated or nitrosated derivatives includes a reference to
atau nitrosasi, termasuk referensi untuk senyawanya, compound derivatives, such as sulphohalogenated,
seperti turunan sulfohalogenasi, nitrohalogenasi, nitrohalogenated, nitrosulphonated or
nitroswlfonasi atau nitrosulfohalogenasi. nitrosulphohalogenated derivatives.
Kelompok nitro atau nitroso tidak dapat dianggap Nitro or nitroso groups are not to be taken as "nitrogen­
sebagai "fungsi nitrogen" u ntuk keperluan pos 29.29. functions" for the purposes of heading 29.29.
Untuk keperluan pos 29.1 1 , 29. 1 2, 29. 1 4, 29. 1 8 dan For the purposes of headings 29. 1 1 , 29. 12, 29. 1 4, 29. 1 8
29.22, "fungsi oksigen" harus dibatasi untuk fungsi yang and 29.22, "oxygen function" i s to be restricted to the
dimaksuc! dalam pos 29.05 sampai dengan 29.20 functions (the characteristic organic oxygen-containing
(kelompok yang mengandung oksigen berkarakter groups) referred to i ri headings 29.05 to 29.20.
organik).
5.- (A) Ester dari senyawa organik berfungsi asam dari sub 5.- (A) The esters of acid-function organic compounds of
Bab I sampai dengan VII dengan senyawa organik sub-Chapters I to VII with organic compounds of
dari sub Bab ini harus diklasifikasikan dengan these sub-Chapters are to be classified with that
senyawa tersebut, yang diklasifikasikan dalam pos compound which is classified in the heading which
terakhir berdasarkan urutan penomoran dalam sub occurs last i n numerical order in these sub­
Bab ini. Chapters.
(B) Ester d�ri etil alkohol dengan senyawa organik (B) Esters of ethyl alcohol with acid-function organic
berfu ngsi asam dari Sub Bab I sampai VII harus compounds of sub-Chapters I to VII are to be
diklasifikasikan dalam pos yang sama dengan classified in the same heading as the corresponding
senyawa berfungsi asam yang sesuai. acid-function compounds.
(C) Berdasarkan Catatan 1 pada Bagian VI dan (C) Subject to Note 1 to Section VI and Note 2 to
Catatan 2 pada Bab 28: Chapter 28:
( 1 ) Garam anorganik dari senyawa organik ( 1 ) I norganic salts of organic compounds such as
seperti senyawa berfungsi asam, fenol atau acid-, phenol- or enol-function compounds or
enol atau basa organik, dari sub Bab I sampai organic bases, of sub-Chapters . I to X or
dengan X atau pos 29.42, harus heading 29.42, are to be classfied i n the
diklasifikasikan dalam pos yang sesuai untuk headi ng appropriate to the organic compound;
senyawa organik tersebut;

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 49 -

(2) Garam yang terbentuk di antara senyawa (2) Salts formed between organic compounds . of
organik dari Sub Bab I sampai dengan X atau Sub-Chapters I to X or heading 29.42 are to be
pos 29.42, harus diklasifikasikan dalam pos classified in the heading appropriate to the base
yang sesuai u ntuk basa atau untuk asam or to the acid (including phenol-or enol-function
(termasuk senyawa berfungsi fenol atau enol) compounds) from which they are formed,
dari mana garam tersebut terbentuk, yang whichever occurs last in numerial order in the
terakhir berdasarkan urutan penomoran dalam Chapter; and
Bab tersebut; dan
(3) Senyawa koordinasi, selai n produk yang (3) Co-ordination compounds, other than products
dapat diklasifikasikan ke dalam Sub Bab XI classifiable in Sub-Chapter XI or heading 29.41 ,
atau pos 29.41 , harus . diklasifikasikan ke are to be classified in the heading which occurs
dalam pos terakhir sesuai urutan last in numerical order in Chapter 29, among
penomorannya dalam Bab 29, di antara pos­ those appropriate to the fragments formed by
pos yang sesuai dengan fragmen yang "cleaving" of all metal bonds, other than metal­
dibentuk dengan "pemecahan" seluruh ikatan carbon bonds.
logam, selain ikatan logam-karbon.
(D) Logam alkoholat harus diklasifikasikan dalam pos (D) Metal alcoholates are to be classified in the same
yang sama dengan alkohol yang sesuai, kecuali heading as the corresponding alcohols except in the
dalam hal etanol (pos 29.05). case of ethanol (heading 29.05).
(E) Halida dari asam karboksilat harus . diklasifikasikan (E) Halides of carboxylic acids are to be classified in the
dalam pos yang sama dengan asam yang sesuai. same heading as the corresponding acids.
6.- Senyawa dari pos 29.30 dan 29.31 adalah senyawa 6.- The compounds of headings 29.30 and 29.31 are
organik yang molekulnya mengandung, selain atom organic compounds the molecules of · which contain, i n
hidrogen, oksigen atau nitrogen, juga atom dari non addition t o atoms o f hydrogen, oxygen or nitrogen,
logam lainnya atau dari logam (seperti belerang, arsenik atoms of other non-metals or of metals (such as sulphur,
atau timbal) yang dirangkaikan secara langsung pada arsenic or lead) directly linked to carbon atoms.
atom karbon.
Pos 29.30 (senyawa organo belerang) dan pos 29.31 Heading 29.30 (organo-sulphur compounds) and
(senyawa organo-anorganik lainnya) tidak meliputi heading 29.31 (other organo-inorganic compounds) do
turunan sulfonasi atau halogenasinya (termasuk turunan not include sulphonated or halogenated derivatives
senyawa), yang , selain hidrogen, oksigen dan nitrogen, (including compound derivatives) which, apart from
yang dirangkai secara langsung pada atom karbon dari hydrogen, oxygen and nitrogen, only have directly linked
belerang atau dari halogen yang memberikan sifat to carbon the atoms of sulphur or of a halogen which
turunan sulfonasi atau halogenasinya (atau turunan give them their nature of sulphonated or halogenated
senyawa). derivatives (or compound derivatives).
7.- Pos 29.32, 29.33 and 29.34 tidak meliputi epoksida 7.- Headings 29.32, 29.33 and 29.34 do not include
dengan cincin tiga, keton peroksida, polimer siklik dari epoxides with a three-membered ring, ketone peroxides,
aldehida atau dari tioaldehida, anhidrida dari asam cyclic polymers of aldehydes or of thioaldehydes,
karboksilat polibasa, ester siklik dari alkohol polihidrat anhydrides of polybasic carboxylic acids, cyclic esters of
atau fenol dengan asam polibasa, dan imida dari asam polyhydric alcohols or phenols with polybasic acids, and
polibasa. imides of polybasic acids.
Ketentuan ini berlaku hanya apabila atom hetero pada These provisions apply only when the ring-position
posisi ikatannya dihasilkan semata-mata dari fungsi hetero-atoms are those resulting solely from the
memutar atau fungsi-fungsi yang tercantum di sini. cyclising function or functions here listed.
8.- U ntuk keperluan pos 29,37: 8.- For the purposes of heading 29.37:
(a) istilah "hormon" meliputi faktor hormon-pelepas (a) the term "hormones" includes hormone-releasing or
atau hormon-perangsang, pencegah hormon dan hormone-stim ulating factors, hormone inhibitors . and
hormone antagonists (anti-hormon); hormone antagonists (anti-hormones);
(b) istilah "digunakan terutama sebagai hormon" (b) the expression "used primarily as hormones" applies
berlaku tidak hanya untuk turunan hormon dan not only to hormone derivatives and structural
struktur analog yang digunakan terutama untuk efek analogues used primarily for their hormonal effect,
.
horm onalnya, tetapi j uga untuk turunan dan struktur but also to those derivatives and structural
analog yang digunakan terutama sebagai perantara analogues used primarily as intermediates i n the
dalam sintesa produk dari pos ini. synthesis of products of this heading.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 50 -

Catatan Subpos. Subheading Notes.


1 .- Dalam setiap pos dari Bab ini, turunan dari senyawa 1 .- Within any one heading of this Chapter, derivatives of a
kimia (atau kelompok senyawa kimia) harus chemical compound (or group of chemical compounds)
diklasifikasikan dalam subpos yang sama dengan are to be classified i n the same subheading as that
senyawa tersebut (atau kelompok senyawa), asalkan compound (or group of compounds) provided that they
senyawa tersebut tidak secara khusus termasuk dalam are not more specifically covered by any other
setiap subpos lainnya dan tidak terdapat subpos "Lain­ subheading and that there is no residual subheading
lain" dalam rangkaian subpos dimaksud. named "Other" in the series of subheadings concerned.
2.- Catatan 3 pada Bab 29 tidak berlaku pada subpos bab 2.- Note 3 to Chapter 29 does not apply to the subheadings
ini. of this Chapter.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 51 -

Bab 30 Chapter 30
Produk farmasi . Pharmaceutical products

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 . - This Chapter does not cover:
(a) Makanan atau minuman (seperti makanan diet, (a) Foods or beverages (such as dietetic, diabetic or
makanan penderita diabetes atau makanan yang . fortified foods, food supplements, tonic beverages
ditambah n ilai gizinya, suplemen makanan, and m ineral waters), other than nutritional
m inuman penyegar. dan air m ineral), selain olahan preparations for intravenous administration (Section
nutrisi u ntuk pemberian intravena (Bagian IV); IV);
(b) Preparat, seperti tablet, permen karet atau patch (b) Preparations, such as tablets, chewing gum or
(sistem transdermal), yang dimaksudkan untuk patches (transdermal systems), intended to assist
membantu perokok berhenti merokok (pos 2 1 .06 smokers to stop smoking (heading 21 .06 or 38.24 );
atau 38.24 );
(c) Plester · yang dikalsinasi secara khusus atau (c) Plasters specially calcined or finely ground for use in
ditumbuk secara halus untuk digunakan dalam dentistry (heading 25.20);
kedokteran gigi (pos 25.20);
(d) Hasil sulingan atau larutan mengandung air dari (d) Aqueous distillates or aqueous solutions of essential
minyak atsiri, cocok untuk keperluan pengobatan oils, suitable for medicinal uses (heading 33.01 );
(pos 33.01 );
(e) Preparat dari pos 33.03 sampai dengan 33.07, (e) Preparations of headings 33.03 to 33.07, even if
meskipun barang tersebut mempunyai sifat they have therapeutic or prophylactic properties;
terapeutik atau profilaktik;
(f) Sabun atau produk lainnya dari pos 34.01 (f) Soap or other products of heading 34.01 conta in ing
mengandung tambahan obat-obatan; added medicaments;
(g) Preparat dengan dasar dari plester u ntuk keperluan (g) Preparations with a basis of plaster for use in
kedokteran gigi (pos 34.07); atau dentistry (heading 34.07 ) ; or
(h) Albumin darah tidak disiapkan untuk keperluan (h) Blood albumin not prepared for therapeutic or
terapeutik atau profilaktik (pos 35.02). prophylactic uses (heading 35.02 ) .
2.- Untuk keperluan pos 30.02, istilah "produk imunologi" 2.- For the purposes of heading 30.02, the expression
berlaku u ntuk peptida dan protein (selai n barang dari "immunological products" applies to peptides and
pos 29.37) yang terlibat secara langsung dalam regulasi' proteins (other than goods of heading 29.37) which are
proses imunologi , seperti antibodi monoclonal (MAB), directly involved in the regulation of immunological
fragmen antibodi, antibody conjugates dan antibody processes, such as monoclonal antibodies (MAB),
fragment conjugates, interleukins, interferons ( IFN), antibody fragments, antibody conjugates and antibody
chemokines dan faktor tumor necrosis tertentu (TN F), fragment conjugates, interleukins, interferons (IFN),
growth factors (GF), hematopoietins dan colony chemokines and certain tumor necrosis factors (TNF),
stimulating factors (CSF). growth factors (GF}, hematopoietins and colony
stimulating factors (CSF).
3.-. Untuk keperluan pos 30.03 dan 30.04 dan Catatan 4 (d) 3.- For the purposes of heading 30.03 and 30.04 and of
pada bab ini, produk berikut harus dianggap: Note 4 (d) to this Chapter, the following are to be
treated:
(a) Sebagai produk tidak dicampur: (a) As unmixed products:
( 1 ) Produk tidak dicampur yang dilarutkan dalam ( 1 ) Unmixed products dissolved in water;
air;
( 2 ) Seluruh barang dari Bab 28 atau 29; dan ( 2 ) All goods of Chapter 28 or 29; and
( 3 ) Ekstrak nabati sederhana dari pos 1 3.02, yang ( 3 ) Simple vegetable extracts of heading 1 3.02,
semata-mata distandardisasi atau dilarutkan merely standardised or dissolved in any solvent;
dalam berbagai pelarut;
(b) Sebagai produk yang telah dicampu r: (b) As products which have been m ixed:
( 1 ) Larutan dan suspensi koloidal (selain belerang ( 1 ) Colloidal solutions and suspensions (other than
koloidal); colloidal sulphur);
(2 ) Ekstrak nabati yang diperoleh dengan ( 2 ) Vegetable extracts obtained by the treatment of
pengolahan campuran bahan nabati; dan mixtures of vegetable materials; and
( 3 ) Garam dan konsentrat yang diperoleh dengan ( 3 ) Salts and concentrates obtained by evaporating
pengevaporasian air mineral alam. natural mineral waters.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 52 -

4.- Pos 30.06 berlaku hanya untuk produk berikut, yang 4.- Heading 30.06 applies only to the following, which are to
harus diklasifikasikan dalam pos tersebut dan bukan be classified in that heading and in no other heading of
dalam pos lainnya dari Nomenklatur ini: the Nomenclature:
(a) Catgut bedah steril, bahan jahit steril semacam itu a) Sterile surgical catgut, similar sterile suture
(termasuk benang untuk bedah dan keperluan steril " materials (including sterile absorbable surgical or
u ntuk gigi yang dapat menyerap) d a n tisu steril dental yarns) and sterile tissue adhesives for
berperekat u ntuk penutup Iuka bedah; surgical wound closure;
(b) Laminaria steril dan laminaria steril yang dapat (b) Sterile laminaria and sterile laminaria tents;
mengembang ;
( c ) Haemostatik gigi atau haemo.statik bedah steril (c) Sterile absorbable surgical or dental haemostatics;
yang dapat menyerap; penahan gigi atau bedah sterile surgical or dental adhesion barriers, whether
steril berperekat,dapat menyerap maupun tidak; or not absorbable;
(d) Preparat opasitas untuk pemeriksaan sinar X dan (d) Opacifying preparations for X-ray examinations and
reagen diagnosis yang dirancang untuk diberikan diagnostic reagents designed to be administered to
kepada pasien, sebagai produk yang tidak the patient, being unmixed products put up i n
dicampur, disiapkan dalam takaran terukur atau measured doses or products consisting o f two o r
produk yang terdiri dari dua bahan atau lebih yang more ingredients which have been mixed together
dicampur bersama u ntuk keperluan tersebut; for such uses;
( e) Reagen untuk menentukan golongan darah; (e) Blood-grouping reagents;
(f) Semen gigi dan pengisi gigi lainnya; semen (f) Dental cements and other dental fillings; bone
rekonstruksi tulang; reconstruction cements;
(g) Kotak dan peralatan pertolongan pertama; (g) · First-aid boxes and kits;
(h) Preparat kontrasepsi kimia dengan bahan dasar (h) Chemical contraceptive preparations based on
hormon, pada produk lainnya dari pos 29.37 atau hormones, on other products of heading 29.37 or on
pada spermisida; spermicides;
(ij ) Preparat gel dirancang untuk digunakan pada obat (ij} Gel preparation designed to be used in h uman or
manusia atau hewan sebagai pelumas untuk bagian veterinery medicine as a lubricant for parts of the
tubuh u ntuk operasi pembedahan atau body for surgical operations or physical
pemeriksaan fisik atau sebagai bahan penghubung examinations or as a coupling agent between the
antara tubuh dan instrumen medis; body and medical instruments;
(k) Limbah farmasi, yaitu produk farmasi yang tidak (k) Waste pharmaceuticals, that is, pharmaceutical
layak u ntuk tuj uan penggunaan semula, m isalnya, products which are unfit for their original intended
kadaluwarsa; dan purpose due to, for example, expiry of self life; and
(I) Peralatan yang dapat diidentifikasi untuk keperluan (I) Appliances identifiable for ostomy use, that is,
ostomy, yaitu, kantong colostomy, ileostomy dan colostomy, ileostomy and urostomy pouches cut to
urostomy, dipotong menjadi berbentuk, dan wafer shape and their adhesive wafers or faceplates.
atau faceplate perekat.

Catatan Subpos. Subheading Notes.


1 .- Untuk keperluan subpos 3002. 1 3 dan 3002 . 1 4, produk 1 .- For the purposes of subheadings 3002. 1 3 and 3002 . 1 4,
berikut harus d ianggap: the following are to be treated :
(a) Sebagai produk tidak dicampur, produk murni, (a) As unmixed products, pure products, whether or not
mengandung kotoran maupun tidak; containing impurities;
(b) Sebagai produk yang telah dicampur: (b) As products which have been mixed :
( 1 ) Produk yang disebutkan pada huruf (a) di atas ( 1 ) The products mentioned in (a) above dissolved
dilarutkan dalam air atau dalam pelarut lainnya; in water or in other solvents;
(2) Produk yang disebutkan pada huruf (a) dan (b) (2 ) The products mentioned in (a) and (b) ( 1 )
( 1 ) di atas ditambahkan penstabil yang penting above with · a n added stabiliser necessary for
untuk pengawetan dan pengangkutannya; dan their preservation or transport; and
(3) Produk yang disebutkan pada huruf (a), (b}, (1 ) ( 3 ) The products mentioned i n (a), (b) (1 ) and (b)
dan (b) (2) di atas dengan aditif lainnya. (2) above with any other additive.

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 53 -

2.- Subpos 3003.60 , dan 3004.60 meliputi obat-obatan 2.- Subheadings 3003.60 and 3004.60 cover medicaments
mengandung artemisinin (INN) u ntuk pencernaan containing artemisinin (INN) for oral ingestion combined
melalui mulut dikombinasikan dengan bahan aktif with other pharmaceutical active ingredients, or
farmasi lainnya, atau mengandung salah satu dari zat containing any of the following active principles, whether
aktif berikut, dikombinasikan dengan bahan aktif or not combined with other pharmaceutical active
farmasi lain nya: amodiakuin ( INN); asam artelinat atau ingredients : amodiaquine (I NN); artelinic acid or its
garamnya; artenimol (I NN); artemotil (I NN); artemeter salts; artenimol (I NN); artemotil (I NN); artemether ( INN);
( I NN); artesunat (INN); klorokuin (I NN); artesunate (INN); chloroquine (I NN); dihydroartemisinin
dihydroartemisinin (INN); lumefantrin ( INN); meflokuin (I NN); lumefantrine (I NN); mefloquine ( INN); piperaquine
(INN); piperakuin ( INN); primetamin (INN) atau ( INN); pyrimethamine (INN) or sulfadoxine (I NN).
sulfadoksin (I NN).

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
tJ
- 54 -

Bab 31 Chapter 31
Pupuk Fertilisers

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 .- This chapter does not cover:
(a) Darah hewan dari pos 05. 1 1 ; (a) Animal blood of heading 05.1 1 ;
(b) Senyawa yang mempunyai rumus kimia tersendiri (b) Separate chemically defined compounds (other than
(selain senyawa yang memenuhi uraian dalam those answering to the descriptions i n Note 2 (a), 3
Catatan 2 (a), 3 (a), 4 (a) atau 5 di bawah); atau (a), 4 (a) or 5 below); or
(c) Kristal kalium klorida budidaya (selain unsur optis) (c) Cultured potassium chloride crystals (other than
dari pos 38.24, yang masing-masing beratnya tidak optical elements) weighing not less than 2.5 g each,
kurang dari 2,5 g; elemen optis dari kalium klorida of heading 38.24; optical elements of potassium
(pos 90.01 ). chloride (heading 90.01 ).
2.- Pos 31 .02 berlaku hanya untuk barang berikut, asalkan 2.- Heading 31 .02 applies only to the fo llowing goods,
tidak disiapkan dalam bentuk atau kemasan yang provided that they are not put up in the forms or
diuraikan dalam pos 31 .05: packages described in heading 31 .05:
(a) Barang yang memenuhi salah satu uraian atau (a) Goods which answer to one or other of the
u raian lainnya yang disebut di bawah ini: descriptions given below:
(i) Natrium nitrat, murni maupun tidak; (i) Sodium nitrate, whether or not pure;
(ii) Amonium nitrat, murni maupun tidak; (ii) Ammonium nitrate, whether or not pure;
(iii) Garam ganda, murni maupun tidak, dari (iii) Double salts, whether or not pure, of
amonium sulfat dan amoriiun n itrat; ammonium sulphate and ammonium nitrate;
(iv) Amonium sulfat, murni maupun tidak; (iv) Ammonium sulphate, whether or not pure;
(v) Garam ganda (murni maupun tidak) atau (v) Doublesalts (whether or not pure) or mixtures
campuran dari kalsium n itrat dan amonium of calcium n itrate and ammonium nitrate;
nitrat;
(vi) Garam ganda (mu rn i maupun tidak) atau · (vi) Doublesalts (whether or not pure) or mixtures
campuran dari kalsium nitrat dan magnesium of calcium nitrate and magnesium nitrate;
nitrat;
(vH) Kalsium sianamida, murni atau diolah dengan (vii) Calcium cyanamide, whether or not pure or
m inyak maupun tidak; treated with oil;
(viii) Urea, murni maupun tidak. (viii) Urea, whether or not pure.
(b) Pupuk terdiri dari berbagai barang yang diuraikan (b) Fertilisers consisting of any of the goods described
dalam (a) di atas, dicampur bersama. in (a) above mixed together.
(c) Pupuk terdiri dari amonium klorida atau dari (c) Fertilisers consisting of ammonium chloride or of
berbagai barang yang diuraikan. dalam (a) atau (b) any of the goods described in (a) or (b) above mixed
di atas dicampur dengan kapur, gips atau zat with chalk, gypsum or other inorganic non-fertilising
anorganik lain bukan penyubur. substances.
(d) Pupuk cair terdiri dari barang pada subparagraf (a) (d) Liquid fertilisers consisting of the goods of
(ii) atau (viii) di atas, atau dari campuran barang subparagraph (a) (ii) or (viii) above, or of mixtures of
tersebut, dalam larutan mengandung air atau those goods, in an ·aqueous or ammoniacal solution.
larutan amoniak.
3.- Pos 31 .03 berlaku hanya u ntuk barang berikut, asalkan 3.- Heading 31 .03 applies only to the following goods,
tidak disiapkan dalam bentuk atau kemasan yang provided that they are not put up i n the forms or
diuraikan dalam pos 31 .05: packages described i n heading 31 .05:
(a) Barang yang memenuhi salah satu uraian atau (a) Goods which answer to one or other of the
uraian lainnya yang disebut di bawah ini: descriptions given below:
(i) Terak baja; · (i) Basic slag;
(ii) Fosfat alam dari pos 25. 1 0, dikalsinasi atau (ii) Natural phosphates of heading 25. 1 0, calcined
dikerjakan leblh lanjut dengan pemanasan or further heat-treated than for the removal of
selain untuk menghilangkan kotoran; impurities;
(iii) S uperfosfat (single, double atau triple); (iii) Superphosphates (single, double or. triple);
(iv) Kalsium hidrogenortofosfat mengandung flourin (iv) Calcium hydrogenorthophosphate containing
tidak kurang dari 0,2 % menurut beratnya, not less than 0.2 % by weight of fluorine
dihitung . berdasarkan produk kering tidak calculated on the dry anhydrous product.
mengandung air.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 55 -

(b) Pupuk terdiri dari berbagai barang yang diuraikan (b) Fertilisers consisting of ariy of the goods described
dalam (a) di atas, dicampur bersama, tetapi tanpa in (a) above mixed together, but with no account
memperhitungkan batas kandungan fluorinnya. being taken of the flourine content limit.
(c) Pupuk terdiri dari berbagai barang yang diuraikan (c) Fertilisers consisting of any · of the goods described
dalam (a) atau (b) di atas, tetapi tanpa in (a) or (b) above, but with no account being taken
memperhitungkan batas kandungan flourin, of the flourine content limit, mixed with chalk,
d icampur dengan kapur, gips atau zat anorganik gypsum or other inorganic non-fertilising
lain bukan penyubur. substances.
4.- Pos 31 .04 berlaku hanya untuk barang berikut, asalkan 4.- Heading 31 .04 applies only to the following goods,
tidak disiapkan dalam bentuk atau kemasan yang provided that they are not put up in the forms or
diuraikan dalam pos 31 .05: packages described in heading 31 .05:
(a) Barang yang memenuhi salah satu uraian atau (a) Goods which answer to one or other of the
u raian lainnya yang disebut di bawah ini: descriptions given below:
(i) Garam kalium alam mentah (misalnya, karnalit, (i) Crude natural . potassium salts (for example,
kainit dan silvit); carhallite, kainite and sylvite );
(ii) Kalium klorida, murni maupun tidak, kecuali (ii) Potassium chloride, whether or not pure, except
sebagaimana dimaksud dalam Catatan 1 d i as provided in Note 1 (c) above;
atas;
(iii) Kalium sulfat, murni maupun tidak; (iii) Potassium sulphate, whether or not pure;
(iv) Magnesium kalium sulfat, murni maupun tidak. ( iv) Magnesium potassium sulphate, whether or not
pure. ·
(b) Pupuk terdiri dari berbagai· barang yang diuraikan (b) Fertilisers consisting of any of the goods described
dalam (a) di atas, dicampur bersama. in (a) above mixed together.
5.- Amonium dihidrogenortofosfat (monoamonium fosfat) 5.- Ammonium dihydrogenorthophosphate
dan diamonium hidrogen-ortofosfat (diamonium fosfat), (monoammonium phosphate)' and diammonium
murni maupun tidak, dan antar campurannya, harus hydrogenorthophosphate (diammpnium phosphate),
diklasifikasikan dalam pos 31 .05. whether or not pure, and inter mixtures thereof, are to be
classified in headi ng 31 .05.
6.- Untuk keperluan pos 31 .05, istilah "pupuk lainnya" 6.- For the purposes of heading 31 .05, the term "other
berlaku hanya untuk produk dari jenis yang digunakan fertilisers" applies only to products of a kind used as
sebagai pupuk dan mengandung sekurang-kurangnya fertilisers and containing, as an essential constituent, at
satu u nsur penyubur nitrogen, fosfor atau kalium, least one of the fertilising elements nitrogen, phosphorus
sebagai u nsur utama. or potassium.

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id Lr
- 56 -

Bab 32 Chapter 32
Ekstrak penyamak atau pencelup; tanin dan turunannya; Tanning or dyeing extracts; tannins and their
bahan celup, pigmen dan bahan pewarna lainnya; derivatives; dyes, pigments and other colouring matter;
cat dan pernis; dempul dan mastik lainnya; tinta paints and varnishes; putty and other mastics; i nks

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 .- This Chapter does not cover:
(a) Unsur atau senyawa dengan rumus kimia tersendiri (a) Separate chemically defined elements or
(kecuali . yang dimaksud dalam pos 32.03 atau compounds (except those of heading 32.03 or
32�04, produk anorganik dari jenis yang digunakan 32.04, inorganic products of a kind used as
sebagai luminofor (pos 32.06), kaca yang diperoleh luminophores (heading 32.06), glass obtained
dari peleburan kuarsa atau peleburan silika lainnya from fused quartz or other fused silica in the
dalam bentuk yang dimaksud dalam pos 32.07, dan forms provided for in heading 32.07,and also
j uga bahan celu p atau bahan pewarna lainnya yang dyes or other colouring matter put up in forms or
disiapkan dalam bentuk atau kemasan untuk packings for retail sale, of heading 32. 1 2);
penj ualan eceran dari pos 32. 1 2);
(b) Tanat atau turunan tanin lainnya dari produk pada (b) Tannates or other tannin derivatives. of products
pos 29.36 sampai dengan 29.39, 29.41 atau 35.01 of headings 29.36 to 29.39, 29.41 or 35.0 1 to
sampai dengan 35.04; atau 35.04; or
(c) Mastik dari aspal atau mastik yang mengandung (c) Mastics of asphalt or other bituminous mastics
bitumen lainnya (pos 27. 1 5 ). (heading 27 . 1 5).
2.- Pos 32.04 meliputi campuran dari garam diazonium 2.- Heading 32.04 includes mixtures of stabilised diazonium
yang distabilkan dan perangkai untuk pembuatan bahan salts and couplers for the production of azo dyes.
celup azo.
3.- Pos 32.03, 32.04, 32.05 dan 32. 06 berlaku juga untu k 3.- Headings 32.03, 32.04, 32.05 and 32. 06 apply also to
preparat dengan bahan dasar bahan pewarna preparations based on colouring matters (including, . in
(termasuk, dalam hal pos 32.06, pigmen pewarna dari the case 9f heading 32.06, colouring pigments of
pos 25.30 atau Bab 28, serpihan dan bubuk logam), dari heading 25.30 or Chapter 28, metal flakes and metal
jenis yang digunakan untuk mewarnai berbagai bahan powders), of a kind used for colouring any material or
atau digunakan sebagai bahan dalam pembuatan used as ingredients in the manufacture of colouring
preparat pewarna. Namun demikian, pos ini tidak preparations.The headings do not apply, however, to
berlaku, u ntuk pigmen yang didispersikan dalam media pigments dispersed in non-aqueous media, in liquid or
tidak mengandung air, dalam bentuk cair atau pasta, paste form, of a kind used in the manufacture of paints,
dari jenis yang digunakan dalam pembuatan cat, including enamels (heading 32. 1 2), or to other
termasuk enamel (pos �2. 1 2), atau untuk preparat lain preparations of heading 32.07, 32.08, 32.09, 32. 1 0 ,
dari pos 32.07, 32.08, 32.09, 32. 1 0, 32. 1 2 , 32. 1 3 atau 32. 1 2, 32. 1 3 or 32. 1 5.
32. 1 5:
4.- Pos 32.08 meliputi larutan (selain kolodion) yang terdiri 4.- Heading 32.08 includes solutions (other than collodions)
dari berbagai produk yang dirinci dalam pos 39.01 consisting of any of the products specified i n headings
sampai dengan 39. 1 3, dalam pelarut organik yang 39.01 to 39. 1 3 in volatile organic solvents when the
m udah menguap 'apabila berat pelarut melebihi 50 % weight of the solvent exceeds 50 % of the weight of the
dari berat larutan tersebut. solution.
5.- l stilah "bahan pewarna" dalam Bab ini tidak meliputi 5.- The expression "colouring matter" in this Chapter does
produk dari jenis yang digunakan sebagai extender not include products of a kind used as extendersin oil
dalam cat m inyak, produk tersebut j uga cocok untuk paints, whether or not they are also suitable for colouring
distemper pewarna maupun tidak. distempers.
6 .- l stilah "stamping foil" dalam pos 32. 1 2 hanya berlaku 6.- The expression "stamp_ing. foils" in heading 32. 1 2 applies
u ntuk lembaran tipis dari jenis yang digunakan untuk only to thin sheets of a kind used for printing, for
mencetak, m isalnya, kulit buku atau pita topi, dan terdiri example, book covers or hat bands, and consisting of:
dari:
(a) Bubuk metalik (termasuk bubuk logam mulia) atau (a) Metallic powder (including powder of precious
pigmen, diaglomerasi dengan perekat, gelatin atau metal) or pigment, agglomerated with glue, gelatin
pengikat lainnya; atau or other binder; or
(b) Logam (termasuk logam mulia) atau pigmen, (b) · Metal (including precious metal) or pigment,
diletakkan di atas lembaran pendukung dari deposited on a supporting sheet of any material.
berbagai bahan.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id t-;


- 57 -

. Chapter 33
Bab 33
M i nyak atsiri dan resi noida; Essential oils and resinoids;
preparat wewa ng ian, kosmetika atau rias perfumery, cosmetic or toilet preparations

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 .- This Chapter does not cover:
(a) Oleoresin alam atau ekstrak nabati dari pos 1 3.01 (a) Natural oleoresins or vegetable extracts of heading
atau 1 3.02; 1 3.01 or 1 3.02;
(b) Sabun atau produk lain dari pos 34.01 ; atau (b) Soap or other products of h�ading 34.01 ; or
(c) Getah, kayu atau terpentin sulfat atau produk lain (c) Gum, wood or sulphate turpentine or other products
dari pos. 38.05. of heading 38.05.

2.- l stilah "zat bau-bauan" dalam pcis 33.02 mengacu


· 2.- The expression "odoriferous substances" i n headi ng
hanya untuk zat dari pos 33.01 , untuk unsur utama bau­ 33.02 refers only to the substances of heading 33.01 , to
bauan yang diisolasi dari zat dimaksud atau untuk odoriferous constituents isolated from those substances
aromatik sintetik. or to synthetic aromatics.
3.- Pos 33.03 sampai dengan 33.07 berlaku, antara lain, 3.- Headings 33.03 to 33.07 apply, inter afia, to products,
u ntuk produk, dicampur maupun tidak (selain sulingan whether or not mixed (other than aqueous distillates and
dan larutan mengandung air dari m inyak atsiri), cocok aqueous solutions of essential oils), suitable for use as
u ntuk digunakan sebagai barang dari pos ini dan goods of these headings and put up in packings of a
disiapkan dalam kemasan dari jenis u ntuk penjualan kind sold by retail for such use.
eceran untuk keperluan tertentu.
4.- lstilah "preparat wewangian, kosmetika atau rias" dalam 4.- The expression "perfumery, cosmetic or toilet
pos 33.07 berlaku, antara lain, untuk produk berikut: preparations" in heading 33.07 applies, inter alia, to the
kantong wangi-wangian; preparat bau-bauan yang following products: scented sachets; odoriferous
digunakan dengan cara membakar; kertas wangi dan preparations which operate by burning; perfumed papers
kertas diresapi atau dilapisi dengan kosmetik; larutan and papers impregnated or coated with cosmetics;
lensa kontak atau mata tiruan; gumpalan, bulu kempa contact lens or artificial eye solutions; wadding, felt and
.d an bukan tenunan, diresapi, dilapisi atau ditutupi nonwovens, impregnated, coated or covered with
dengan wewangian atau kosmetik; preparat rias perfume or cosmetics; animal toilet preparations.
binatang.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 58 -

Bab 34 Chapter 34
Sabun, bahan aktif permukaan organik, preparat Soap, organic surface-active agents, washing
pembersih, preparat pelumas, malam artifisial, malam preparations, lubricating preparations, artificial waxes,
olahan, preparat pemoles dan penggosok, lilin dan prepared waxes, polishing and scouring preparations,
barang semacam itu, pasta u ntuk model, "malam u ntuk candles and similar articles, modelling pastes, "dental
gigi" dan preparat u ntuk gigi dengan bahan dasar waxes" and dental preparations with a basis of plaster
pl ester

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 .- This Chapter does not cover:
(a) Campuran atau olahan dari lemak atau minyak (a) Edible mixtures or preparations of animal or
hewani atau nabati yang dapat dimakan, dari jenis vegetable fats or . oils of a kind used as mould
yang digunakan sebagai olahan pelepas cetakan release preparations (heading 1 5. 1 7 ) ;
(pos 1 5. 1 7);
(b) Senyawa yang mempunyai rumus kimia tersendiri; (b) Separate chemically defined compounds; or
atau
(c) Sampo, odol, krim dan busa untuk mencukur, atau (c) Shampoos, dentifrices, shaving creams and foams,
preparat mandi, mengandung sabun atau bahan or bath preparations, containing soap or other
aktif permukaan organik lainnya (pos 33.05, 33.06 organic surface-active agents (heading 33.05, 33.06
atau 33.07). or 33.07)
2.- U ntuk keperluan pos 34.01 , istilah "sabun" berlaku 2.- For the purposes of heading 34.01 , the expression
hanya u ntuk sabun yang dapat larut dalam air. Sabun "soap" applies only to soap soluble in water. Soap and
dan produk lain dari pos 34.01 dapat mengandung zat the other products of heading 34.01 may contain added
tam bahan (misalnya, desinfektan, bubuk penggosok, substances (for example, disinfectants, abrasive
bahan pengisi atau obat-obatan). Produk mengandung powders, fillers or medicaments). Products containing
bubuk penQgosok tetap diklasifikasikan dalam pos abrasive powders remain classified in heading 34.0.1
34.01 hanya apabila dalam bentuk batang, cake atau only if in the form of bars, cakes or moulded pieces or
potongan atau bentuk cetakan. Dalam bentuk lain, shapes. I n other forms they are to be classified in
produk tersebut diklasifikasikan dalam pas 34.05 heading 34.05 as "scouring powders and similar
sebagai "bubuk penggosok dan preparat semacam itu". preparations".
3.- U ntuk keperluan pas 34.02, "bahan aktif-permukaan 3.- For the purposes of heading 34.02, "organic surface­
organik" adalah produk yang apabila dicampur dengan active agents" are products which when mixed with
air pada konsentrasi 0,5 % pada suhu 20°C dan water at a concentration of 0.5 % at 20°C and left to
dibiarkan selama satu jam pada suhu yang sama: stand fo r one hour at the same temperature:
(a) menghasilkan cairan jernih atau bening atau emulsi (a) give a transparent or translucent liquid or stable
stabil tanpa pemisahan dari bahan yang tidak dapat emulsion without separation of insoluble matter; and
larut; dan
(b) mengurangi tegangan permukaan air menjadi 4,5 x (b) reduce the surface tension of water to 4.5 x 1 0-2 N/m
1 0-2 N/m (45 dyne/cm) atau kurang. (45 dyne/cm) or less.
4.- Dalam pos 34.03 istilah "minyak petroleum dan minyak 4.- In heading 34.03 the expression "petroleum oils and oils
yang diperoleh dari mineral mengandung bitumen" obtained from bituminous minerals" applies to the
berlaku u ntuk produk yang dirinci dalam Catatan 2 Bab products defined i n Note 2 to Chapter 27.
27.
5.- Dalam pas 34.04, berdasarkan pengecualian di bawah 5.- I n heading 34.04, subject to the exclusions provided
ini, istilah "malam artifisial dan malam olahan" berlaku below, the expression "artificial waxes and prepared
hanya u ntuk: waxes" applies only to:
(a) Produk organik yang diproduksi secara kimia dari (a) Chemically produced organic products of a waxy
zat yang berkarakter seperti malam, dapat larut character, whether or not water-soluble;
dalam air maupun tidak;
(b) Produk yang diperoleh dengan pencampuran (b) Products obtained by mixing different waxes;
malam yang berbeda;
(c) Produk yang berkarakter seperti malam dengan (c) Products of a waxy character with a basis of one or
dasar dari satu malam atau lebih dan mengandung more waxes and containing fats, resins, mineral
lemak, resin, zat mineral atau bahan lainnya. substar:ices or other materials.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
-" 59 -

Pos ini tidak berlaku u ntuk: The heading does not apply to:
(a) Prociuk dari pos 1 5. 1 6, 34.02 atau 38.23, walaupun (a) Products of heading 1 5. 1 6, 34.02 or 38.23 even if
berkarakter seperti malam; having a waxy character;
(b) Malam hewani tidak dicampur atau malam nabati (b) Unmixed animal waxes or unmixed vegetable
tidak dicampur, dimurnikan atau diwarnai maupun waxes, whether or not refined or coloured, of
tidak, dari pos 1 5.21 ; heading 1 5.21 ; .
(c) Malam mineral atau produk semacam itu dari pos (c) Minerai waxes or similar products of heading 27. 1 2 ,
27 . 1 2, saling dicampur atau semata-mata diwarnai whether or not inter-mixed o r merely coloured; o r
maupun tidak; atau
(d) Malam dicampur dengan, didispersikan atau ( d ) Waxes mixed with, dispersed in o r dissolved in a
dilarutkan dalam media cair (pos 34.05, 38.09, dan liquid medium (headings 34.05, 38.09, etc.).
seterusnya).

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id ,J;


- 60 -

Bab 35 Chapter 35
Zat albumina; pati dimodifikasi ; perekat; enzim Albuminoidal substances; modified starches; glues;
enzymes

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 .- This Chapter does not cover:
(a) Ragi (pos 21 .02); (a) Yeasts (heading 2 1 .02);
(b) Fraksi darah (selain albumin darah, tidak disiapkan (b) Blood fractions (other than blood albumin not
u ntuk keperluan terapeutik atau profilaktik), obat­ prepared for therapeutic or prophylactic U$eS),
obatan atau produk lain dari Bab 30; medicaments or other products of Chapter 30;
(c) Preparat enzim untuk penyamakan pendahuluan (c) Enzymatic preparations for pre-tanning (heading
(pos 32.02); 32.02);
(d) Preparat pelunak atau pembersih enzim dan produk ( d) Enzymatic soaking or washing preparations and
lain dari Bab 34; other products of Chapter 34;
(e) Protein dikeraskan (pos 39. 1 3); atau (e) Hardened proteins (heading 39. 1 3); or
(f) Produk gelatin dari industri percetakan (Bab 49). (f) Gelatin products of the printing industry (Chapter
49).
2.- U ntuk keperluan pos 35.05, istilah "dekstrin" berarti 2.- For the purposes of heading 35.05, the term "dextrins"
produk degradasi pati dengan pengurangan kandungan means starch degradation products with a reducing
gula, dinyatakan sebagai dektrosa pada zat dalam sugar content, expressed as dextrose on the dry
keadaan kering, tidak melebihi 1 0 %. substance, not exceeding 10 %.
Produk tersebut dengan pengurangan kandungan gula Such products with a reducing sugar content exceeding
melebihi 10 % digolongkan dalam pos 1 7.02. 1 0 % fall in heading 1 7.02.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 61 -

Bab 36 Chapter 36
Bahan peledak; produk piroteknik; korek api; Explosives; pyrotechnic products; matches;
paduan piroforik; preparat tertentu yang mudah terbakar pyrophoric alloys; certain combustible pre parations

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi senyawa yang mempunyai rumus 1 .- This Chapter does not cover separate chemically
kimia tersendiri selain senyawa yang d.i uraikan dalam defined compounds other than tho.se described in Note 2
Catatan 2 (a) atau (b) di bawah ini. (a) or (b) below.
2.- l stilah "barang dari bahan mudah terbakar" dalam pos 2.- The expression "articles of combustible materials" in
36.06 berlaku hanya untuk: heading 36.06 applies only to:
(a) Metaldehida, heksametilenatetramina dan zat (a) Metaldehyde, hex?methylenetetramine and similar
semacam itu, d.isiapkan dalam bentuk (misalnya substarices, put up i n forms (for example, tablets,
tablet, stik atau bentuk semacam itu) u ntuk sticks or similar forms) for use as fuels; fuels with a
digunakan sebagai bahan bakar; bahan bakar basis of alcohol, and similar prepared fuels, in solid
dengan · dasar alkohol, dan bahan bakar olahan or semi-solid form;
semacam itu, dalam bentuk padat atau semi padat;
(b) Bahan bakar cair atau bahan bakar gas cair dalam (b) Liquid or liquefied-gas fuels in containers of a kind
kemasan dari jenis yang digunakan untuk mengisi used for filling or refi lling cigarette or similar l ighters
atau mengisi u lang pemantik sigaret atau pemantik and of a capacity not exceeding 300 cm 3; and
semacam itu dengan kapasitas tidak melebihi 300
cm 3 ; dan
(c) Obor resin, bahan pembuat api dan sejenisnya. (c) Resin torches, firelighters and the like.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id f;
- 62 -

Bab 37 Chapter 37
Barang fotografi atau s inematografi Photographic or cinematographic goods

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi sisa atau skrap. 1 .- This Chapter does not cover waste or scrap.
2.- Dalam Bab ini kata "fotografi" berhubungan dengan 2.- In this Chapter the word "photographic" relates to the
proses pembentukan gambar yang dapat dilihat, secara process by which visible images are formed, directly or
langsung atau tidak langsung, dengan aksi cahaya atau indirectly, by the action of light or other fo rms of radiation
bentuk radiasi lainnya pada permukaan peka cahaya. on photosensitive surfaces.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id �f .
- 63 -

Bab 38 Chapter 38
Aneka produk kimia Miscellaneous chemical products

Catatan. Notes.
. 1 .- Bab ini tidak meliputi: 1. .- This Chapter does not cover:
(a) Unsur atau senyawa yang mempunyai rumus kimia (a) Separate chemically defined elements or
tersendiri, dengan pengecualian sebagai berikut: compounds with the exception of the following:
( 1 ) Grafit artifisial (pos 38.01 ); (1 ) Artificial graphite (heading 38.01 );
(2) l nsektisida, rodentisida, fungisida, herbisida, (2) I nsecticides, rodenticides, fungicides,
produk anti-sprouting dan pengatur herbicides, anti-sprouting products and plant­
pertu mbuhan tanaman, desinfektan dan produk growth regulators, disinfectants and similar
semacam itu, disiapkan sebagaimana diuraikan products, put up as described i n heading 38.08;
dalam pos 38.08;
(3) Produk disiapkan sebagai bahan pengisi alat ( 3 ) Products put up as charges for fire­
pemadam kebakaran atau disiapkan u ntuk extinguishers or put up in fire-extinguishing
granat pemadam kebakaran (pos 38. 1 3); grenades (heading 38. 1 3);
(4) Bahan referensi bersertifikat yang dirinci dalam (4 ) Certified reference material specified in Note 2
Catatan 2 di bawah ini; belpw;
(5) Produk yang dirinci dalam Catatan 3 (a) atau 3 (5) Products specified in Note 3 (a) or 3 (c) below;
(c) di bawah ini;
(b) Campuran bahan kimia dengan bahan makanan (b) Mixtures of chemicals with foodstuffs or other
atau zat lain yang bergizi, dari jenis yang digunakan substances with nutritive value, of a kind used in the
dalam olahan bahan makanan untuk manusia preparation of human foodstuffs (generally heading
(umumnya pos 21 .06 ) ; 21 .06);
(c) Terak, abu dan residu (termasuk endapan, selain (c) Slag, ash and residues (including sludges, other
endapan kotoran), mengandung logam , arsenik than sewage sludge), containing metals, arsenic or
atau campurannya dan memenuhi persyaratan their mixtures and meeting the requirements of Note
Catatan 3 (a) atau 3 (b) pada Bab 26 (pos 26.20); 3 (a) or 3 (b) to Chapter 26 (heading 26.20);
(d) Obat-obatan (pos 30.03 atau 30.04); atau (d) Medicaments (heading 30.03 or 30.04); or
(e) Katalis bekas pakai dari jenis yang digunakan u ntuk (e) Spent catalysts ·of a kind used for the extraction of
ekstraksi logam tidak mulia atau untuk pembuatan base metals or for the manufacture of chemical
senyawa kirriia logam tidak mulia (pos 26.20), · compounds of base metals (heading 26.20 ) , spent
katalis bekas pakai dari jenis yang digunakan catalysts of a kind used principally for the recovery
terutama untuk pemulihan logam mulia (pos 7 1 . 1 2) of precious metal (heading 7 1 . 1 2) or catalysts
atau katalis yang terdiri dari logam atau paduan consisting of metals or metal alloys in the form of,
logam, dalam bentuk, misalnya, bubuk halus yang for example, finely divided powder or woven gauze
terpisah atau tenunan kain kasa (Bagian XIV atau (Section XIV or XV).
XV).
2.- (A) Untuk keperluan pos 38.22, istilah "bahan referensi 2.- (A) For the purpose of heading 38.22, the expression
bersertifikat" berarti bahan referensi yang disertai "certified reference material" means reference
dengan sertifikat yang menunj ukkan n ilai dari sifat materials which are accompanied by a certificated
bahan bersertifikat tersebut, metode yang which i ndicate the values of the certified properties,
digunakan u ntuk menentukan nilai tersebut dan the methods used to determine this value and the
derajat kepastian yang terkait dengan tiap nilai serta degree of certainty associated with each value and
yang cocok untuk keperluan analisa, kalibrasi atau which are suitable for analytical, calibrating or
referensi . referencing purposes.
(B) Dengan pengecual ian dari produk pada Bab 28 (B) With the exception of the products of Chapter 28 or
atau 29, u ntuk klasifikasi dari bahan referensi 29, for the classification of certified reference
bersertifikat, pos 38.22 harus didahulukan daripada materials, heading 38.22 shall take precedence over
pos lainnya dalam Nomenklatur ini. any other heading in the Nomenclature.
3.- Pos 38.24 meliputi barang berikut ini yang tidak 3.- Heading 38.24 includes the following goods which are
diklasifikasikan dalam pos lainnya pada Nomenklatur ini: not to be classified in any other heading of the
Nomenclature:
(a) Kristal budidaya (selain elemen optis) dengan berat (a) Cultured crystals (other than optical elements)
masing-masing magnesium oksida atau dari halida weighing not less than 2.5 g each, of magnesium
alkali atau halida logam alkalin tanahnya tidak oxide or of the halides of the alkali or of alkaline­
k.u rang dari 2,5 g; earth metals;

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 64 -

(b) Minyak Fusel; m inyak Dippel; (b) Fusel oil; Dippel's oil;
(c) Penghilang tinta disiapkan dalam kemasan u ntuk (c) Ink removers put up in packings for retail sale;
penj ualan eceran;
(d) Korektor stensil, cairan dan pita koreksi lainnya (d) Stencil correctors, other correcting fluids and
(selain ·dari 'y ang termasuk dalam pos 96. 1 2), correction tapes (other than those of headin g
disiapkan dalam kemasan u ntuk penjualan eceran ; 96. 1 2), put up in packings for retail sale; and
dan
(e) Penguji pembakaran keramik, yang dapat melebur (e) Ceramic firing testers, fusible (for example, Seger
(misalnya, Seger cones). cones).
4.- Pada nomenklatur ini, "limbah rumah tangga" berarti 4.- Throughout the Nomenclature, "municipal waste" means
limbah dari jenis yang berasal dari rumah tangga, hotel, waste of a kind coHected from households, hotels,
restoran, rumah sakit, toko, kantor, dan sebagainya, restaurants; hospitals, shops, office, etc., road and
penyapuan jalan dan trotoar, juga sisa konstruksi dan pavement sweepings, as well as construction and
pembongkaran. Limbah rumah tangga umumnya berisi demolotion waste. Municipal waste generally contains a
berbagai bahan, seperti plastik, karet, kayu, kertas, large variety of materials such as plastics, rubber, wood,
tekstil, kaca, logam, bahan makanan, perabotan rusak paper, textiles, g lass. metals, food materials, broken
dan barang yang rusak atau buangan lainnya. Namun, furniture and other damaged or discarded articles. The
istilah "limbah rumah tangga" tidak meliputi: term "municipal waste", however, does not cover:
(a) Bahan atau barang tertentu yang dipisahkan dari (a) I ndividual materials or articles segregated from the
limbah, seperti plastik, karet, kayu, kertas, tekstil, waste, such as wastes of plastics, rubber, wood,
kaca atau logam dan baterai bekas pakai yang paper, textiles, g lass or metals and spent batteries
digolongkan dalam pos yang sesuai dari which fall in their appropriate headings of · the
Nomenklatur; Nomenclature;
(b) Lim bah industri; (b) Industrial waste;
(c) Limbah farmasi, sebagaimana dirinci dalam Catatan (c) Waste pharmaceuticals, as defined in Note 4 (k) t9
4 (k) pada Bab 30; atau Chapter 30; or
(d) Limbah klinis, sebagaimana dirinci dalam Catatan 6 (d) Clinical waste, as defined in Note 6 (a) below.
(a) di bawah ini.
5.- U ntuk keperluan pos 38.25, "endapan kotoran" berarti 5.- For the purposes of heading 38.25, "sewage sludge"
endapan yang timbul dari instalasi pengolahan saluran means sludge arising from urban effluent treatment plant
pembuangan perkotaan dan termasuk sampah and includes pre-treatment waste, securings and
perigolahan pendahuluan, penggosok dan endapan unstabilised sludge .. Stabilised sludge when suitable for
yang tidak distabilisasi. Dikecualikan, endapan yang use as fertiliser is excluded (Chapter 3 1 ).
.
distabilisasi apabila cocok untuk digun akan sebagai
pupuk (Bab 3 1 )
6 . - U ntuk keperluan pos 38.25, istilah "limbah lainnya" 6.- For the purposes of heading 38.25, the expreesion
berlaku u ntuk: "other waste" applies to:
(a) Limbah klinis, yaitu, limbah terkontaminasi, akibat (a) Clinical waste, that is, contaminated waste arising
dari penelitian medis, diagnosis, perawatan atau from medical research, diagnosis, treatment or other
prosedur medis, bedah, perawatan gigi atau medical, surgical, dental or veterinary procedures,
kedokteran hewan lainnya, yang seringkali which often contain pathogens and pharmaceutical
mengandung zat patogen dan farmasi, serta substances and require special disposal procedures
memerlukan prosedur pembuangan khusus (for example, soiled dressings, used . gloves and
(misalnya, pakaian kotor, sarung tangan bekas dan used syringes);
alat suntik bekas);
(b) Limbah pelan.it organik; (b) Waste organic solvents;
(c) Limbah dari cairan asam logam, cairan hidraulik, (c) Wastes of metal pickling liquors, hydraulic fluids,
cairan rem dan cairan anti beku; ·dan brake fluids and anti-freezing fluids; and
(d) Limbah lainnya dari industri kimia atau industri (d) Other wastes from chemical or allied industries.
terkait.
Namun demikian, istilah "limbah lainnya" tidak meliputi, The expression "other wastes" does not, however cover
limbah yang terutama mengandung minyak petroleum wastes which contain mainly petroleum oils or oils
dan minyak yang diperoleh dari mineral mengandung obtained from bitumenous minerals (heading 27. 1 0).
bitumen (pos 27. 1 0).
7.- Untuk keperluan pos 38.26, istilah "biodiesel" berarti 7.- For the purposes of heading 38.26, the term "biodiesel"
ester mono-alkil dari asam lemak dari jenis yang means mono-alkyl esters of fatty acids of a kind used as
digunakan sebagai bahan bakar, yang berasal dari a fuel, derived from animal or vegetable fats and oils
lemak dan m inyak hewani atau nabati baik yang whether or not used.
digunakan maupun tidak.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id i -1
- 65 -

Catatan Subpos. Subheading Notes.


1 .- S ubpos 3808.52 dan 3803.59 hanya mencakup barang 1 .- Subheading 3808.52 and 3808.59 cover only goods of
dari pos 38.08, yang mengandung satu atau lebih zat heading 38.08, containing one or more of the following
berikut: alachlor (ISO); aldicarb ( ISO); aldrin (ISO); substances: alachlor (ISO); aldicarb (ISO); aldrin (ISO);
azin phos-methyl (ISO); binapacryl (ISO); camphechlor azinphos-methyl (ISO); binapacryl (ISO); camphechlor
(ISO) (toxaphene); captafol (ISO); chlordane ( ISO); (ISO) (toxaphene); captafol (ISO); chlordane ( ISO);
chlordimeform (ISO); chlorobenzilate (ISO);DDT (ISO) chlordimeform (ISO); chlorobenzilate (ISO); DDT (ISO)
(clofenotane (I NN), 1 , 1 , 1 -trichloro-2,2-bis(p­ (clofenotane (I NN), 1 , 1, 1 -trichloro-2,2-bis(p­
chlorophenyl)ethane); dieldri n (ISO, I NN); 4, 6- dinitro-o­ chlorophenyl) ethane); dieldrin (ISO, I NN); 4,6-dinitro-o­
cresol ( DNOC (ISO)) atau garamnya; dinoseb ( ISO), cresol (DNOC (ISO)) or its salts; dinoseb ( ISO), its salts
garamnya atau esternya; endosulfan (ISO); ethylene or its esters; endosulfan (ISO); ethylene dibromide (ISO)
dibromide (ISO) (1 ,2-dibromoethane); ethylene (1 ,2-dibromoethane); ethylene dichloride (ISO) ( 1 ,2-
dichloride (ISO) (1 ,2-dichloroethane); fluoroacetamide dichloroethane); fluoroacetamide ( ISO); heptachlor
(ISO); heptachlor ( ISO); hexachlorobenzene ( ISO); ( ISO); hexachlorobenzene (ISO); 1 ,2,3,4,5,6-
1 ,2,3,4,5,6-hexachlorocyclohexane HCH ( ISO)), hexachlorocyclohexane (HCH (ISO)), including lindane
termasuk lindane (ISO, I NN); senyawa merkuri; (ISO, I NN); mercury compounds; methamidophos ( ISO);
methamidophos (ISO); monocrotophos (ISO); oxirane monocrotophos (ISO); oxirane (ethylene oxide);
(ethylene o.xide);, parathion (ISO); parathion-methyl parathion (ISO); parathion-methyl (ISO) (methyl­
(ISO) (methyl-parathion); penta- dan octabromodipherryl parathion); penta- and octabromodiphenyl ethers;
ether; pentachlorophenol (ISO), garamnya atau pentachlorophenol (ISO), its salts or its esters;
esternya; asam perfluorooctane sulphonic dan perfluorooctane sulphonic acid and its salts;
garamnya; perfluorooctane sulphonamides; perfluorooctane sulphonamides; perfluorooctane
perfluorooctane sulphonyl fluoride; phosphamidon sulphonyl fluoride; phosphamidon (ISO); 2,4,5-T (ISO)
(ISO); 2,4,5-T (ISO) (2,4,5-trichlorophenoxyacetic acid), (2,4,5-trichlorophenoxyacetic acid), its salts or its esters;
garamnya atau esternya, senyawa tributyltin. tributyltin compounds. ·

Subpos 3808.59 j uga mencakup formulasi bubuk yang Subheading 3808.59 also covers dustable powder
dapat dihaluskan yang mengandung campuran benomyl fo rmulations containing a mixture of benomyl (ISO),
(ISO), carbofuran (ISO) dan thiram ( ISO). carbofuran (ISO) and thiram (ISO).
2.- S ubpos 3808.61 sampai 2808.69 hanya meliputi barang 2.- Subheadings 3808.61 to 3808.69 cover only goods of
dari pos 38.08, yang mengandu ng alpha-cypermethrin heading 38.08, containing alpha-cypermethrin (ISO),
(ISO), bendiocarb (ISO), bifenthrin ( ISO), chlorfenapyr bendiocarb (ISO), bifenthrin (ISO), chlorfenapyr (ISO),
(ISO), cyfluthrin (ISO), deltamethrin (INN, ISO), cyfluthrin (ISO), deltamethrin (INN, ISO), etofenprox
etofenprox ( INN), fenitrothion (ISO), lambda-cyhalothrin (I NN), fenitrothion (ISO), lambda-cyhalothrin (ISO),
(ISO), malathion (ISO), pirimiphos-methyl (ISO) atau malathion (ISO), pirimiphos-methyl (ISO) or propoxur
propoxur (ISO). (ISO).
3.- Subpos 3824.91 sampai 3824.88 hanya meliputi 3.- Subheadings 3824.81 to 3824.88 cover only mixtures
campuran dan preparat yang mengandung satu atau and preparations containing one or more of the following
lebih zat berikut: oxirane (ethylene oxide), substances : oxirane (ethylene oxide), polybrominated
polybrominated biphenyls (PBBs), polychlorinated biphenyls (PBBs), polychlorinated biphenyls (PCBs),
biphenyls (PCBs), polychlorinated terphenyls (PCTs), polychlorinated terphenyls (PCTs), tris(2,3-
tris(2,3-dibromopropyl) phosphate, aldrin (ISO), dibromopropyl) phosphate, aldrin ( ISO), camphechlor
camphechlor (ISO) (toxaphene), chlordane (ISO), (ISO) (toxaphene), chlordane ( ISO), chlordecone (ISO),
chlordecone ( ISO), DDT (ISO) (clofenotane (INN), 1 , 1 , 1 - DDT (ISO) (clofenotane (I NN), 1 : 1 , 1 -trichloro-2,2-bis(p­
trichloro-2,2-bis(p-chlorophenyl)ethane), dieldrin (ISO, chlorophenyl)ethane), dieldrin (ISO, I NN), endosulfan
I NN), endosulfan ( ISO), endrin ( ISO), heptachlor (ISO), (ISO), endrin (ISO), heptachlor (ISO), mirex (ISO),
m irex (ISO), 1 ,2,3,4, 5,6-hexachlorocyclohexane (HCH 1 , 2, 3,4,5,6-hexachlorocyclohexane (HCH ( ISO)),
(ISO)), termasuk including lindane (ISO, I NN), including lindane (ISO, I NN), pentachlorobenzene (ISO),
pentachlorobenzene ( ISO), hexachlorobenzene ( ISO), hexachlorobenzene (ISO), perfluorooctane sulphonic
asam perfluorooctane sulphonic, garamnya, acid, its salts, perfluorooctane sulphonamides,
perfluorooctane sulphonamides, perfluorooctane perfluorooctane sulphonyl fluoride or tetra-, penta-,
sul phonyl fluoride atau tetra-, penta-, hexa-, hepta- atau hexa-, hepta- or octabromodiphenyl ethers.
octabromodiphenyl ethers.
4.- U ntuk keperluan subpos 3825.41 dan 3825.49, "limbah 4.- For the purposes of subheadings 3825.41 and 3825.49,
pelarut organik" adalah l im bah mengandung terutama "waste organic solvents" are wastes containing mainly
pelarut organik, tidak layak untuk digunakan lebih lanjut organic solvents, not fit for further use as presented as
yang disiapkan sebagai produk primer, dimaksudkan primary products, whether or not intended fo r recovery
u ntuk pemu lihan pelarut tersebut maupun tidak. of the solvents.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id �J
- 66 -

Bagian VII Section VII


Plastik dan barang daripadanya; Plastics and articles thereof;
karet dan barang daripadanya rubber and articles thereof

Catatan. Notes.
1 .- Barang d isiapkan dalam set yang terdiri dari dua atau 1 .- Goods put up in sets consisting of two or more separate
lebih unsur yang terpisah, beberapa atau seluruhnya constituents, some or all of which fall in this Section and
digolongkan dalam Bagian ini dan yang dimaksudkan are intended to be mixed together to obtain a product to
u ntuk dicampur bersama u ntuk memperoleh produk dari Section VI or Vil , are to be classified in the heading
Bagian VI atau Vil, harus diklasifikasikan dalam pas appropriate to that product, provided that the
yang sesuai dengan produk tersebut, asalkan unsur constituents are:
tersebut di atas:
(a) berdasarkan penyiapannya, jelas dapat dikenal (a) having regard to the manner i n which they are put
u ntuk digunakan bersama tanpa dibungkus ulang up, clearly identifiable as being intended to be use9
sebelumnya; together without first being repacked;
(b) diajukan bersama; dan (b) presented together; and
(c) berdasarkan sifatnya atau perbandingannya satu (c} identifiable, whether by their nature or by the relative
sama lain dapat dikenal sebagai bagian yang saling proportions in which they are present, as being
melengkapi. complementary one to another.
2 . - Kecuali u ntuk barang dalam pas 39. 1 8 atau 39. 1 9, 2.- Except for the goods of heading 39. 1 8 or 39. 1 9, plastics,
plastik, karet, dan barang daripadanya, dicetak dengan rubber, and articles · thereof, printed with motifs,
motif, representasi karakter atau gambar, yang tidak ·
characters ar pictorial representations, which are not
semata-mata bersifat insidental sehingga mengubah merely incidental to the primary use of the goods, fall in
penggunaan utama barang tersebut, digolongkan dalam Chapter 49.
Bab 49.

Bab 39 Chapter 39
Plastik dan barang daripadanya Plastics and articles thereof

Catatan. Notes.
1 .- Dalam Nomenklatur ini istilah "plastik" berarti bahan 1 .- Throughout the Nomenclature the expression "plastics"
yang dimaksud dc;ilam pos 39.01 sampai dengan 39. 1 4 means those materials of headings 39.01 to 39. 1 4 which
baik pada saat polimerisasi atau pada beberapa are or have been capable, either at the moment of
tahapan berikutnya, yang atau dapat dibentuk di bawah polymerisation or at some subsequent stage, of being
pengaruh dari l uar (umumnya panas dan tekanan, formed under external influence (usually heat and
apabila perlu dengan pelarut atau peliat) dengan proses pressure, if necessary with a solvent or plasticiser) by
pencetakan, penuangan, ekstrusi, penggilingan atau moulding, casting, extruding, rolling or other process into
proses lainnya hingga menjadi bentuk yang tidak shapes which are retained on the removal of the
berubah pada saat penghilangan pengaruh luar external influence.
tersebut.
Dalam Nomenklatur ini setiap referensi untuk "plastik" Throughout the Nomenclature any reference to
j uga meliputi serat divulkanisasi. Namun demikian, "plastics" also includes vulcanised fibre. The
istilah ini tidak berlaku untuk bahan-bahan yang expression, however, does not apply to materials
dianggap sebagai bahan tekstil dari Bagian XI. regarded as textile materials of Section XI .
2.- Bab ini tidak meliputi: 2.- This Chapter does not cover:
(a) Preparat pelumas dari pas 27. 1 0 atau 34.03; (a) Lubricating preparations of heading 27 .1 O or 34.03;
(b) Malam dari pas 27. 1 2 atau 34.04; (b) Waxes of heading No.27. 1 2 or 34.04;
(c) Senyawa organik yang mempunyai rumus kimia (c) Separate chemically defined organic compounds
tersendiri (Bab 29); (Chapter 29);
(d) Heparin atau garamnya (pas 30.01 ); (d) Heparin or its salts (heading No.30.01 );

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 67 -

(e) Larutan (selain kolodion) terdiri dari berbagai (e) Solutions (other than collodions) consisting of any of
produk yang dirinci pada pos 39.01 sampai dengan the products specified i n headings 39.01 to 39. 1 3 i n
39. 1 3 dalam pelarut organik yang mudah menguap, volatile organic solvents when the weight o f the
apabila berat pelarutnya melebihi 50 % dari berat
· solvent exceeds 50 % of the weight of the solution
larutannya (pos 32.08); stamping foil dari pos 32. 1 2; (heading No. 32.08); stamping foils of heading
32. 1 2 ;
(f) Bahan atau preparat aktif-permukaan organik dari (f) Organic surface-active agents or preparations of
pos 34.02; heading 34.02;
(g) Run gum atau getah ester (pos 38.06); (g) Run gums or ester gums (heading 38.06);
(h) Aditif olahan untuk minyak m ineral (termasuk (h) Prepared additives for mineral oils (including
m inyak gas) atau untuk cairan lain yang digunakan gasoline) or for other l iquids used for the same
untuk tujuan sama seperti minyak mineral (pos purposes as mineral oils (heading 38. 1 1 );
38. 1 1 );
(ij) Cairan hidrolik olahan dibuat dari poliglikol, silikon (ij) Prepared hydraulic fluids · based on polyglycols,
atau polimer lain dari Bagian 39 (pos 38. 1 9); silicones or other polymers of Chapter 39 (heading
38. 1 9);
(k) Reagen diagnostik atau reagen laboratorium di atas (k) · Diagnostic or laboratory reagents on a backing of
dasar plastik (pos 38.22); plastics (heading 38.22);
(I) Karet sintetik, sebagaimana diuraikan untuk (I) Synthetic rubber, as defined for the purposes of
keperluan Bab 40, atau barang daripadanya; Chapter 40, or artic_les thereof;
(m) Sadel atau perlengkapan pakaian binatang (pos (m) Saddlery or harness (heading 42.01 ) or trunks,
42.01 ) atau peti, kopor, tas tangan atau kemas.an suitcases, handbags or other containers of heading
lainnya dari pos 42.02; 42.02;
(n) Anyaman, barang anyaman atau barang lainnya (n) Plaits, wickerwork or other articles of Chapter 46;
dari Bab 46;
(o) Penutup dinding dari pos 48. 1 4; . (o) Wall coverings of heading 48. 1 4;
(p) Barang dari Bagian XI (tekstil dan barang tekstil); (p) Goods of Section XI (textiles and textile articles);
(q) Barang dari Bagian XI I (misalnya alas kaki, tutup (q) Articles of Section XI I (fo r example, footwear,
kepala, payung, payung panas, tongkat jalan, headgear, umbrellas, sun umbrellas, walking-sticks,
cambuk, pecut atau bagiannya); whi ps, riding-crops or parts thereof);
(r) Perhiasan imitasi dari pos 7 1 . 1 7 ; (r) Imitation jewellery of heading 7 1 . 1 7;
(s) Barang dari Bagian XVI (mesin dan peralatan (s) Articles of Section XVI (machines and mechanical or
mekanis atau elektris); electrical appliances);
(t) Bagian dari kendaraan udara atau kendaraan dari (t) Parts of aircraft or vehicles of Section XVII ;
Bagian XVI I ;
( u ) Barang dari Bab 9 0 (misalnya, elemen optis, bingkai (u) Articles of Chapter 9 0 (for example, optical
kacamata, instrumen gambar); elements, spectacle frames, drawing instruments);
(v) Barang dari Bab 91 (misalnya, badan jam atau (v) Articles of Chapter 91 (for example, clock or watch
badan arloji); cases);
(w) Barang dari Bab 92 (misalnya, instrumen musik (w) Articles of Chapter 92 (for example, m usical
atau bagiannya); instruments or parts thereof);
(x) Barang dari Bab 94 (misalnya, perabotan , lampu (x) Articles of Chapter 94 (for example, furf)iture, lamps
dan alat kelengkapan penerangan, tanda iluminasi, and lighting fitting, illuminated signs, prefabricated
bangunan prapabrikasi); buildings);
(y) Barang dari �ab 95 (misalnya, mainan, permainan, · (y) Articles of Chapter 95 (for example, toys, games,
keperluan o lah raga); sports requisites); or
(z) Barang dari Bab 96 (misalnya, sikat, kancing, (z) Articles of Chapter 96 (for example, brushes,
kancing sorong, sisir, mouthpiece atau tangkai buttons, slide fasteners, combs, mouthpieces or
untuk pipa rokok, pipa sigaret dan sejenisnya, stems fo r smoking pipes, cigarette-holders or the
bagian dari termos atau sejenisnya, pena, pensil like, parts of vacuum flasks · or the like, pens,
putar, dan monopod, bipod, tripod dan barang propelling pencils, and monopods, bipeds, tripods
semacam itu). and similar articles).
3.- Pos 39. 01 sampai dengan 39. 1 1 berlaku hanya untuk 3.- Headi ngs 39.01 to 39. 1 1 apply only to goods of a kind
barang dari jenis yang diproduksi dengan sintesa kimia, produced by chemical synthesis, falling i n the following
digolongkan . dalam kategori berikut: categories:
(a) Poliolefin sintetik cair yang kurang dari 60 % (a) Liquid synthetic polyolefins of which less than 60 %
menurut volumenya disuling pada suhu 300°C, by volume distils at 300°C, after conversion to 1 ,0 1 3
setelah dikonversikan pada 1 .0 1 3 milibar apabila millibars when a reduced-pressure distillation
digunakan metode penyulingan dengan method is used (headings 39.01 and 39.02);
pengurangan tekanan (pos 39.01 dan 39.02);

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 68 -

(b) Resin, tidak dipolimerisasi tinggi, dari tipe kumaron­ (b) Resins, not highly polymerised, of the coumarone­
i ndena (pos 39. 1 1 ); indene type (heading 39. 1 1 );
(c) Polimer sintetik lain dengan rata-rata sekurang­ (c) Other synthetic polymers with an average of at least
kurangnya 5 u nit monomer; 5 monomer units;
(d) Silikon (pos 39. 1 0); (d) Silicones (heading 39. 1 O);
(e) Resol (pos 39.09) dan prepolimer lainnya. (e) Resols (heading 39.09) and other prepolymers.
4.- lstilah "kopolimer" meliputi semua polimer yang unit 4.- The expression "copolymers" covers all polymers in
monomer tunggalnya tidak ada yang beratnya 95 % which no single monomer unit contributes 95 % or more
atau lebih menurut berat total kandungan polimer by weight to the total polymer content
terse but.
Untuk keperluan Bab ini, kecuali apabila konteksnya For the purposes of this Chapter, except where the ·

menentukan lain, · kopolimer (termasuk context otherwise requires, copolymers (including co­
kopolikondensasi, produk kopoliadisi, block copolymer polycondensates, co-polyaddition products, block
dan graft copolymer) dan campuran polimer harus copolymers and graft copolymers) and poly mer blends
diklasifikasikan dalam pos yang mencakup polimer dari are to be classified in the heading covering polymers of
unit komonomer tersebut yang beratnya mendominasi that comonomer unit which predominates by weight over
berat unit komonomer tunggal lainnya. every other single comonomer unit.
Untuk keperluan Catatan ini, bagian unit komonomer For the purposes of this Note, constituent comonomer
dari polimer yang termasuk dalam pos yang sama harus units of polymers falling in the same heading shall be
digolongkan bersama. taken together.
Dalam hal tidak terdapat unit komonomer tunggal yang If no single comonomer unit predominates, copolymers
mendominasi, maka kopolimer atau campuran polimer or polymer blends, as the case may be, are to be
harus diklasifikasikan dalam pos terakhir berdasarkan classified in the heading which occurs last in numerical
urutan penomoran di antara pos yang mempunyai order among those which equally merit consideration.
pertimbangan yang setara.
5.- Polimer yang d imodifikasi secara kimia, yaitu polimer 5.- Chemically modified polymers, that is those in which
yang hanya u nsur tambahan pada rantai polimer only appendages to the main polymer chain have been
utamanya telah diubah dengan reaksi kimia, harus changed by chemical reaction, are to be classified in the
diklasifikasikan dalam pos yang sesuai untuk polimer heading appropriate to the unmodified polymer. This
yang tidak dimodifikasi. Ketentuan ini tidak berlaku provision does not apply to graft copolymers.
u ntuk graft copolymer.
. 6.- Dalam pos 39.01 sampai dengan 39. 1 4, istilah "bentuk 6.- In headings 39.01 to 39. 1 4, the expression "primary
asal" berlaku hanya u ntuk bentuk berikut: forms" applies only to the following forms:
(a) Cair atau pasta, termasuk dispersi (emulsi dan (a) Liquids or pastes, including dispersions (emulsions
suspensi) dan larutan; and suspensions) and solutions;
(b) Blok yang bentuknya tidak beraturan, gumpalan, (b) Blocks of irregular shape, lumps, powders (including
bubuk (termasuk bubuk pencetak), butir, serpih dan moulding powders), granules, flakes and similar bulk
bentuk curah semacam itu. forms.
7 .- Pos 39. 1 5 tidak berlaku untu k sisa, reja dan skrap dari 7. - Heading 39. 1 5 does not apply to waste, parings and
bahan termoplastik tunggal, yang diubah menjadi scrap of a single thermoplastic material, transformed into
bentuk asal (pos 39.01 sampai dengan 39. 1 4). primary forms (headings 39.01 to 39. 1 4 ).
8.- Untuk keperluan pos 39. 1 7 , istilah "pembuluh, pipa dan 8.- For the purposes of heading 39. 1 7, the expression
selang" berarti produk berongga, produk setengah . jadi "tubes, pipes and hoses" means hollow products,
atau sudah jadi, dari jenis yang biasa digunakan untuk whether semi-manufactures or finished products, of. a
mengangkut, mengalirkan atau mendistribusikan gas kind generally used for conveying, conducting or
atau cairan (misalnya selang kebun beralur, tabung distributing gases or liquids (fo r example, ribbed garden
diperforasi). l stilah ini j uga meliputi selubung sosis dan hose, perforated tubes). This expression also includes
tabung pipih lainnya. Namun, kecuali yang disebut sausage casings and other lay-flat tubing. However,
terakhir, apabila barang tersebut mempunyai except for the last-mentioned, those having an internal
penampang silang bagian dalam selain lingkaran, oval, cross-section other than round, oval. rectangular (in
empat persegi panjang (yang panjangnya tidak which the length does not exceed 1 .5 times the width) or
melebihi 1 ,5 kali lebarnya) atau dalam bentuk poligon i n the shape of a regular polygon are not to be regarded
beraturan tidak dianggap sebagai pembuluh, pipa dan as tubes, pipes and hoses but as profile shapes.
selang tetapi sebagai bentuk profil.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 69 -

9.- U ntuk keperluan pos 39. 1 8, istilah "penutup dinding 9.- For the purposes of heading 39. 1 8, the expression "wall
atau langit-langit dari plastik" berlaku u ntuk produk or ceiling coverings of plastics" applies to products i n
dalam gulungan, dengan lebar tidak kurang dari 45 cm, rolls, o f a width not less than 4 5 c m , suitable fo r wall o r
cocok u ntuk dekorasi dinding atau langit-langit, terdiri ceiling decoration, consisting of plastics fixed
dari plastik yang dasarnya dilapisi secara permanen permanently on a backing of any material other than
dengan berbagai bahan kecuali kertas, lapisan plastik paper, the layer of plastics (on the face side) being
(pada sisi permukaan) dihaluskan, dihias timbul, grained, embossed, coloured, design�printed or
diwarnai, dicetak motif atau dihias secara lain. otherwise decorated:
1 0.- Dalam pos 39.20 dan 39.21 , istilah "pelat, lembaran, 1 0.-ln headings 39.20 and 39.21 , the expression "plates,
film, foil dan . strip", berlaku hanya untuk pelat, lembaran, sheets, film, foil and strip" applies only to plates, sheets,
film, foil dan strip (selain yang dimaksud dalam Bab 54) film, foil and strip (other than those of Chapter 54) and to
dan untuk blok dengan bentuk geometris beraturan, blocks of regular geometric shape, whether or not
dicetak atau dikerjakan permukaannya secara lain printed or otherwise surface-worked, u ncut or cut into
maupun tidak, tidak dipotong atau dipotong menjadi rectangles (including squares) but not further worked
empat persegi panjang (termasuk bujur sangkar) tetapi (even if when so cut they become articles ready for use).
tidak dikerjakan lebih lanjut (walaupun apabila barang
tersebut sudah dipotong seperti itu sehingga menjadi
barang siap pakai).
1 1 .-Pos 39.25 berlaku hanya u ntuk barang berikut, bukan 1 1 .-Heading 39.25 applies only to the following articles, not
merupakan produk yang termasuk dalam setiap pos being products covered by any of the earlier headings of
terdahul u dari sub-Bab I I : sub-Chapter I I :
( a ) Reservoir, tangki (termasuk tangki septik), tong dan ( a ) Reservoirs, tanks (including septic tanks), vats
tempat simpan semacam itu, dengan kapasitas and similar containers, of a capacity exceeding
melebihi 300 I; 300 I;
(b) Elemen struktur yang digunakan, misalnya, pada (b) Structural elements used, for example, in floors,
lantai, d inding atau partisi, langit-langit atau atap; walls or partitions, ceilings or roofs;
(c) Talang dan alat kelengkapannya; (c) Gutters and fittings therefor;
(d) Daun pintu, daun jendela dan bingkainya serta (d) Doors, windows and their frames and thresholds
ambang bawah pintu; for doors;
(e) Balkon, langkan, pagar, gerbang, dan penghalang (e) Balconies, balustrades, fencing, gates and similar
semacam itu; · barriers;
(f) Penutup, kerai gulung (termasuk kerai gulung (f) Shutters, blinds (including Venetian blinds) and
Venesia) dan barang semacam ltu serta bagian dan similar articles and parts and fittings thereof;
alat kelengkapannya;
(g) Rak berukuran besar untuk dirakit dan dipasang (g) Large-scale shelving for assembly and permanent
permanen, misalnya, di toko, bengkel, gudang; installation, for example, in shops, workshops,
warehouses;
(h) Barang pajangan arsitektural,' misalnya, fluting, (h) Ornamental architectural features, for example,
kubah, dovecote; dan flutings, cupolas, dovecotes; and
(ij) Alat kelengkapan dan penyangga, digunakan untuk (ij) Fittings and mountings intended for permanent
pemasangan permanen, dalam atau pada daun installation in or on doors, windows, staircases,
pintu, daun jendela, tangga, dinding atau bagian walls or other parts of buildings, for example,
lain dari bangunan, m isalnya, kenop, gagang, kait, knobs, handles, hooks, brackets, towel rails,
bracket, rel untuk gantungan handuk, switch-plate switch-plates and other protective plates.
dan pelat pelindung lainnya.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 70 -

Catatan Subpos. Subheading Notes.


1 .- Dalam setiap pos dari Bab ini, polimer (termasuk 1 .- Within any one heading of this Chapter, polymers
kopolimer) dan polimer yang dimodifikasi secara kimia (including copolymers) and chemically modified
harus diklasifikasikan menurut ketentuan berikut ini: polymers are to be classified according to the following
provisions:
(a) Apabila terdapat subpos "Lain-lain" dalam (a) Where there is a subheading named "Other" in the
rangkaian subpos yang sama: same series:
( 1 ) Penempatan polimer dengan awalan "poli" ( 1 ) The designation in a subheading of a polymer
dalam subpos (misalnya, polietilena dan by the prefix "poly" (for example, polyethylene
poliamida-6,6) berarti bahwa bagian unit and polyamide-6,6) means that the constituent
monomer atau unit monomer dari seluruh monomer unit or monomer units of the named
polimer yang digolongkan bersama, harus polymer taken together must contribute 95 % or
berjumlah 95 % atau lebih menurut berat total more by weight of the total polymer content.
kandungan polimer tersebut.
(2) Kopolimer yang disebut dalam subpos 3901 .30, (2) The copolymers named in subheadings
3901 .40, 3903.20, 3903.30, 3904.30 harus 3901 .30, 3901 .40, 3903.20, 3903.30 and
diklasifikasikan dalam subpos tersebut, asalkan 3904.30 are to be classified in those
unit komonomer dari selu ru h kopolimer tersebut subheadings, provided that the comonomer
berj umlah 95 % atau lebih menurut berat total units of the named copolymers contribute 95 %
kandungan polimer tersebut. or more by weight of the. total polymer content.
(3) Polimer yang dimodifikasi secara kimia harus (3) Chemically modified polymers are to be
diklasifikasikan dalam subpos "Lain-lain", classified in the subheading named "Other",
asalkan polimer yang dimodifikasi secara kimia provided that the chemically modified polymers
tersebut ' tidak dirinci lebih khusus dalam are not more specifically covered by another
subpos lainnya. subheading.
(4) Polimer yang tidak memenuhi (1 ), (2) atau (3) di (4) Polymers not meeting (1 ), (2) or (3) above, are
atas, harus diklasifikasikan dalam subpos, di to be classified in the subheading, among the
antara rangkaian subpos yang tersisa, yang remaining subheadings in the series, covering
meliputi polimer dengan berat unit monomernya polymers of that monomer unit which
mendominasi setiap unit komonomer tunggal predominates by weight over every other single
lainnya. U ntuk keperluan ini, bagian u nit comonomer unit. For this purpose, constituent
monomer dari polimer yang termasuk dalam monomer units of polymers falling in the same
subpos yang sama harus digolongkan subheading shall be taken together. Only the
bersama. Hanya bagian unit komonomer dari constituent comonomer units of the polymers in
polimer dalam rangkaian subpos di atas yang the series of subheadings under consideration
harus diperbandingkan. are to be compared.
(b) Apabila tidak terdapat subpos "Lain-lain" dalam (b) Where there is no subheading named "Other" in the
rangkaian subpos yang sama: same series:
( 1 ) Polimer harus diklasifikasikan dalam subpos
· ( 1 ) Polymers are to be classified in the subheading
yang mencakup polimer dari unit monomer covering polymers of that monomer unit which
yang beratnya mendominasi setiap unit predominates by weight over every . other single
komonomer tunggal lainnya. Untuk keperluan comonomer unit. For this purpose, constituent
ini, bagian u nit monomomer dari polimer yang monomer units of polymers falling in the same
termasuk . dalam subpos yang sama harus subheading shall be taken together. Only the
digolongkan bersama. Hanya bagian unit constituent comonomer units of the polymers in
komonomer dari polimer dalam rangkaian the series under consideration are to be
subpos di atas yang harus diperbandingkan. compared.
(2) Polimer yang dimodifikasi secara kimia harus (2) Chemically modified polymers are to be
diklasifikasikan dalam subpos yang sesuai classified in the subheading appropriate to the
dengan polimer yang tidak dimodifikasi. unmodified polymer.
Campuran polimer harus diklasifikasikan dalam Polymer blends are to be classified in the same
subpos yang sama sebagai polimer dari unit subheading as polymers of the same monomer
monomer yang sama dalam perbandingan yang units i n the same proportions.
sama.
2.- U ntuk keperluan subpos 3920.43, istilah "peliat" 2.- For the purposes of subheading 3920.43, the term
termasuk peliat sekunder. "plasticisers" i ncludes secondary plasticisers.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id i)
- 71 -

Bab 40 Chapter 40
Karet dan barang daripadanya Rubber and articles thereof

Catatan. Notes.
1 .- Kecuali apabila konteksnya menentukan lain, maka 1 .- Except where the context otherwise requires, throughout
dalam Nomenklatur ini istilah "karet" berarti produk the Nomenclature the expression "rubber" means the
berikut ini, divulkanisasi atau keras maupun tidak: karet following products, whether or not vulcanised or hard :
alam , balata, getah perca, g uayule, chikle dan getah natural rubber, balata, gutta-percha, g uayule, chicle and
alam semacam itu, karet sintetik, factice yang berasal similar natural g ums, synthetic rubber, factice derived
dari minyak, serta reklamasi zat tersebut. from oils, and such substances reclaimed.
2.- Bab ini tidak meliputi: 2. - This Chapter does not cover:
(a) Barang dari Bagian XI (tekstil dan barang tekstil); (a) Goods of Section XI (textiles and textile articles);·
(b) Alas kaki atau bagiannya dari Bab 64; (b) Footwear or parts thereof of Chapter 64;
(c) Tutup kepala atau bagiannya (termasuk topi mandi) (c) Headgear or parts thereof (including bathing caps)
dari Bab 65; of Chapter 65;
(d) Peralatan mekanis atau elektris atau bagiannya dari (d) Mechanical or electrical appliances or parts thereof
Bagian XVI (termasuk barang elektris dari segala of Section XVI (including electrical goods of all
jenis), dari karet keras; kinds), of hard rubber;
(e) Barang dari Bab 90, 92, 94, atau 96; atau (e) Articles of Chapter 90, 92, 94, . or 96; or
(f) Barang dari Bab 95 (selain sarung tangan, mitten (f) Articles of Chapter 95 (other than sports gloves,
dan mitt untuk olah raga serta barang dari pos mittens and mitts and articles of headings 40. 1 1 to
40. 1 1 sampai dengan 40. 1 3). 40.1 3).
3.- Dalam pos 40.01 sampai dengan 40.03 dan 40.05, 3.- In headings 40.01 to 40.03 and 40.05, the expression
istilah "bentuk asal" berlaku hanya untuk bentuk berikut: "primary forms" applies only to the following forms:
(a) Gair dan pasta (termasuk lateks, dipravulkanisasi (a) Liquids and pastes (including latex, whether or not
maupun tidak, serta dispersi dan larutan lainnya); pre-vulcanised, and other dispersions and
solutions);
(b) Blok dalam bentuk tidak beraturan, gumpalan, bal, (b) Blocks of irregular shape, lumps, bales, powders,
bubuk, butir, remah dan bentuk curah semacam itu. granules,' crumbs and similar bulk forms.
4.- Dalam Catatan 1 Bab ini dan dalam pos 40.02, istilah 4.- In Note 1 to this Chapter and in heading 40.02, the
"karet sintetik" berlaku untuk: expression "synthetic rubber" applies to:
(a) Zat sintetik tidak jenuh yang dapat diubah dengan (a) Unsaturated synthetic substances which can be
tidak kembali ke sifat semula melalui vulkanisasi irreversibly transfo rmed by vulcanisation with
menggunakan belerang menjadi zat non sulphur into non-thermoplastic substances which, at
termoplastik, yang pada suhu antara 1 8°C dan a temperature between 1 8°C and 29°C, will not
29°C tidak akan putus bila direntang hingga tiga kali break on being extended to three times their original
panjang aslinya, dan setelah direntang hingga dua length and will return, after being extended to twice
kali panjang aslinya selama l ima menit, panjangnya their original length, within a period of five minutes,
a kan kem bali menjadi tidak lebih dari satu setengah to a length not greater than one and a half times
kali panjang aslinya. Untuk keperluan pengujian ini, their original length. For the purposes of this test,
dapat ditambahkan zat yang diperlukan untuk substances necessary for the cross-linking, such as
ikatan silang, seperti pengaktif dan akselerator vulcanising activators or accelerators, may be
vulkanisasi; keberadaan zat yang dimaksud oleh added; . the presence of substances as provided for
Catatan 5 (B) (ii) dan (iii) juga diperkenankan. by Notes 5 (B) (ii) and (iii) is also permitted.
Namun demikian, keberadaan berbagai zat yang However, the presence of any substances not
tidak diperlukan untuk ikatan silang, seperti necessary for the cross-li nking, such as extenders,
perentang, peliat dan pengisi, tidak diperkenankan; plasticisers and fillers, is not permitted;
(b) Tioplas (TM); dan (b) Thioplasts (TM); and
(c) Karet alam dimodifikasi dengan mempersatukan (c) . Natural rubber modified by grafting or m ixing with
atau mencampur dengan plastik, karet alam plastics, depolymerised natural rubber, mixtures of
didepolimerisasi, campuran dari zat sintetik tidak unsaturated synthetic substances with saturated
jenuh dengan polimer tinggi sintetik jenuh asalkan synthetic high polymers provided that all the above­
semua produk tersebut memenuhi persyaratan mentioned products comply with the requirements
mengenai vulkanisasi, penguluran dan pemulihan concerning vulcanisation, elongation and recovery i n
dalam butir (a) di atas. ( a ) above.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 72 -

5.- (A) Pos 40.01 dan 40.02 tidak berlaku untuk berbagai 5.- (A) Headi ngs 40.01 and 40.02 do not apply to any
karet atau campuran karet yang digabung, sebelum rubber or mixture of rubbers which has been
atau sesudah koagulasi, dengan: compounded, before or after coagulation, with:
(i) bahan vulkanisasi, akselerator, pelambat atau (i) vulcanising agents, accelerators, retarders or
pengaktif (selain yang ditambahkan untuk activators (other than those added fo r the
pengolahan lateks karet pra-vulkanisasi); preparation of pre-vulcanised rubber latex);
(ii) pigmen dan bahan pewarna lainnya, selain (ii) pigments or other colouring matter, other than
yang ditambahkan semata-mata untuk those added solely for the purpose of
keperluan identifikasi; identification;
(iii) peliat atau perentang (kecuali minyak mineral (iii) plasticisers or extenders (except mineral oil in
dalam hal karet oil-extended), pengisi, bahan the case of oil-extended rubber), fillers,
penguat, pelarut organik atau berbagai zat reinforcing agents, organic solvents or any other
lainnya, kecuali yang diperkenankan pada butir substances, except those permitted under (B);
(B)
(B) Apabila terdapat zat berikut ini dalam berbagai karet (B) The presence of the following substances i n any
atau campuran karet, harus tidak mempengaruhi rubber or mixture· of rubbers shall not affect its
pengklasifikasinya dalam pos 40.01 atau 40.02, classification in heading 40.01 or 40.02, as the case
asalkan karet atau campuran karet tersebut may be, provided that such rubber or mixture of
mempertahankan karakter utamanya sebagai rubbers retains its essential character as a raw
bahan mentah: material:
(i) emulsifier atau bahan anti lekat; (i) emulsifiers or anti-tack agents;
(ii) sejumlah kecil dari produk pecahan emulsifier; (ii) small amounts of breakdown products of
.
emulsifiers;
(iii) sej umlah sangat kecil berikut ini: bahan peka (iii) very small amounts of the following: heat­
panas (umumnya untuk memperoleh lateks sensitive agents (generally for obtaining
karet termosensitif), bahan aktif permukaan thermosensitive rubber latexes), catipnic
kationik (umumnya untuk memperoleh lateks surface-active agents (generally for obtaining
karet elektro positif), antioksidan, koagulan, electro-positive rubber latexes), antioxidants,
bahan peremah, bahan pencegah beku, coagulants, crumbling agents, freeze-resisting
peptiser, · pengawet, penstabil, bahan agents, peptisers, preservatives, stabilisers,
pengontrol viskositas, atau aditif keperluan viscosity-control agents, or similar special­
khusus semacam itu. purpose additives.
6.- U ntuk keperluan pos 40.04 istilah "sisa, reja dan skrap" 6.- For the purposes of heading 40.04, the expression
berarti sisa, reja dan skrap karet dari pembuatan atau "waste, parings and scrap" means rubber waste, parings
pengerjaan karet dan barang karet, yang mutlak tidak and scrap· from the manufacture or working of rubber
dapat digunakan sebagaimana mestinya, karena alasan and rubber goods definitely not usable as such because
pemotongan, usang atau alasan lain. of cutting-up, wear or other reasons.
7.- Benang yang seluruhnya dari karet vulkanisasi, yang 7.- Thread wholly of vulcanised rubber, of which any cross­
setiap ukuran penampang silangnya melebihi 5 mm, sectional dimension exceeds 5 mm, is to be classified as
harus diklasifikasikan sebagai strip, batang kecil atau strip, rods or profile shapes, of heading 40.08.
bentuk profil , dari pos 40.08.
8.- Pos 40. 1 0 meliputi ban atau belting pengangkut atau 8.- Heading 40. 1 0 includes conveyor or transmission belts
penggerak dari kain tekstil diresapi, dilapisi, ditutupi or belting of textile fabric impregnated, coated, covered
atau dilaminasi dengan karet atau dibuat dari benang or laminated with rubber or made from textile yarn or
atau tali tekstil, diresapi, dilapisi, . ditutupi atau cord impregnated, coated, covered or sheathed with
diselubungi dengan karet. rubber.
9.- Dala m pos 40.01 , 40.02, 40.03, 40.05, dan 40.08, istilah 9.- In headings 40.01 , 40.02, 40.03, 40.05 and 40. 08; the
"pelat", "lembaran" dan "strip" berlaku hanya untuk expressions "plates'', "sheets" and "strip" apply only to
pelat, lembaran dan strip serta u ntuk blok berbentuk plates, sheets and strip and to blocks of regular
geometris beraturan, tidak dipotong atau dipotong geometric shape, uncut or simply cut to rectangular
secara sederhan·a menjadi bentuk empat persegi (including square) shape, whether or not having the
panjang (termasuk bujur sangkar), mempunyai karakter character of articles and whether or not printed or
dari barang tersebut maupun tidak, dicetak atau otherwise surface-worked, but not otherwise cut to
d ikerjakan permukaannya secara lain maupun tidak, shape or further worked.
tetapi tidak dipotong secara lain menjadi bentuk atau
tidak dikerjakan lebih lanjut.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 73 -

Dalam pos 40. 08 istilah "batang kecil" dan "bentuk I n heading 40.08 the expressions "rods" and "profile
profil" berlaku hanya u ntuk produk seperti itu, dipotong shapes" apply only to such products, whether or not cut
memanjang atau dikerjakan permukaannya maupun to length or surface-worked but not otherwise worked.
tidak, tetapi tidak dikerjakan secara lain.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 74 -

Bagian VIII Section VIII


Jangat dan kulit mentah, kul it samak, kulit berbulu dan Raw hides and skins, leather, furskins and articles
barang daripadanya; saddlery dan harness; barang thereof; saddlery and harness; travel goods, handbags
u ntuk bepergian, tas tangan dan kemasan semacam itu; and similar containers; articles of animal gut (other than
barang dari usus binatang (selain benang ulat sutra) silk-worm gut)

Bab 41 Chapter 41
Jangat dan kulit mentah (selain kulit berbulu) dan kulit Raw hides and skins (other than furskins) and leather
samak

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 .- This Chapter does not cover:
(a) Reja atau sisa semacam itu, dari jangat atau kulit (a) Parings or similar waste, of raw hides or skins
mentah (pos 05. 1 1 ); (heading 05.1 1 );
(b) Kulit burung atau bagian kulit burung, dengan bulu (b) Birdskins or parts of birdskins, with their feathers or
atau bulu halusnya, dari pos 05.05 atau 67. 0 1 ; atau down, of heading 05.05 or 67.01 ; or
(c) Jangat atau kulit, dengan bulu atau wol, mentah, (c) Hides or skins, with the hair or wool on, raw, tanned
disamak atau diolah (Bab 43); namun demikian, or dressed (Chapter 43); the following are, however,
barang berikut ini harus diklasifikasikan dalam Bab to be classified in Chapter 4 1 , namely, raw hides
41 , yaitu jangat dan kulit mentah dengan bulu atau and skins with the hair or wool on, of bovine animals
'
wol dari hewan jenis lembu (termasuk kerbau), dari (including buffalo), of equine animals, of sheep or
hewan jenis kuda, dari biri-biri atau biri-biri muda lambs · (except Astrakhan, Broadtail, Caracul,
(kecuali biri-biri m uda Astrakan , Broadtail , Caracul, Persian or similar lambs, I ndian, Chinese,
Persia atau biri-biri muda semacam itu, biri-biri Mongolian or Tibetan lambs), of goats or kids
m uda I ndia, Cina, Mongolia atau Tibet), dari (except Yemen, Mongolian or Tibetan goats and
kambing atau kambing m uda (kecuali kambing dan kids), of swine (including peccary), of chamois, of
kambing muda Yaman, Mongolia atau Tibet), dari gazelle, of camels (including dromedaries), of ·

babi (termasuk Peccary), dari chamois, dari gazelle, · reindeer, of elk, of deer, of roebucks or of dogs.
dari unta (termasuk dromedary), dari rusa kutub,
rusa besar, dari rusa jantan, dari roebuck atau dari
anjing.
2.- (A) Pos 41 . 04 sampai dengan 41 .06 tidak meliputi 2.- (A) Headings 41 .04 to 41 .06 do not cover hides and
jangat dan kulit yang telah mengalami proses skins which have undergone a tanning (including
penyamakan (termasuk penyamakan pendahuluan) pre-tanning) process which is reversible (heading.
bolak Qalik (pos 41 .01 sampai dengan 41 .03, 41 .01 to 41 .03, as the case maybe).
apabila ada).
(B) U ntuk keperluan pos 41 .04 sampai dengan 41 .06, (B) For the purposes of headings 41 .04 to 41 .06, the
istilah "crust" meliputi jangat dan kulit yang telah term "crust" includes hides and skins that have been
disamak u lang, diwarnai atau fat-liquored (stuffed) retanned, coloured or fat-liquored (stuffed) prior to
sebelum pengeringan. drying.
3.- Dalam Nomenklatur ini istilah "kulit komposisi" berarti 3.- Throughout the Nomenclature the expression
hanya bahan dari jenis yang dimaksud dalam pos "composition leather" means only substances of the kind
4 1 . 1 5. referred to in heading 41 . 1 5.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id } -;
- 75 -

Bab 42 Chapter 42
Barang dari kulit samak; saddlery dan harness; barang Articles of leather; saddlery and harness;
u ntuk bepergian, tas tangan dan kemasan semacam itu; travel goods, handbags and s imilar containers;
barang .dari usus binatang (selain benang u lat sutra} articles of animal gut( other than silk-worm gut)

Catatan. Notes.
1 .- U ntuk keperluan Bab ini, istilah "kulit" termasuk kulit 1 .- For the purposes of this Chapter, the term "leather"
chamois (ter.m asu � chamois kombinasi), kulit paten, kulit i ncludes chamois (including combination chamois)
laminasi paten dan kulit yang diperkuat dengan logam . leather, patent leather, patent laminated leather and
metallised leather.
2.- Bab ini tidak meliputi: 2.- This Chapter does not cover:
(a) Catgut bedah steril atau bahan jahit bedah steril (a) Sterile surgical catgut or similar sterile suture
semacam itu (pos 30.06); materials (heading 30.06);
(b) Pakaian atau aksesori pakaian (kecuali sarung (b) Articles of apparel or clothing accessories (except
tangan, mitten dan mitt), dilapisi kulit berbulu atau gloves, mittens and mitts), lined with furskin or
bulu artifisial atau yang kulit berbulu atau bulu artificial fur or to which furskin or artificial fur is
artifisial direkatkan pada sisi luar, kecuali sebagai attached on the outside except as mere trimming
hiasan semata (pos 43.03 atau 43.04); (heading 43.03 or 43.04);
(c) Barang jadi dari jaring (pos 56.08); (c) Made up articles of netting (heading 56.08);
(d) Barang dari Bab 64; (d) Articles of Chapfer 64;
(e) Tutup kepala atau bagiannya dari Bab 65; (e) Headgear or parts there.of of Chapter 65;
(f) Cambuk, pecut atau barang lainnya dari pos 66.02; (f) Whips, riding-crops or other articles of heading
66.02;
(g) Mansel, gelang atau perhiasan imitasi lainnya (pos (g) Cuff-links, bracelets or other imitation jewellery
7 1 . 1 7); (heading 7 1 . 1 7);
(h) Alat kelengkapan atau hiasan untuk perlengkapan (h) Fittings or trimmings for harness, such · as stirrups,
pakaian binatang, seperti sanggurdi, kekang, bits, horse brasses and buckles, separately
gesper dan perlengkapan kuda dari kuningan, presented (generally Section XV);
diaj ukan secara terpisah (umumnya Bagian XV);
(ij) Senar, kulit untuk drum atau sejenisnya, atau (ij) Strings, skins for drums or the l ike, or other parts of
bagian lainnya dari instrumen musik (pos 92.09); musical instruments (heading 92.09);
(k) Barang dari Bab 94 (misalnya, perabotan, lampu (k) Articles of Chapter 94 (for example, funiture, lamps
dan alat kelengkapan penerangan); and lighting fittings);
(I) Barang dari Bab 95 (misalnya mainan, permainan (I) Articles of Chapter 95 (for example, toys, games,
dan keperluan olah raga); atau sports requisites); or
(m) Kancing, kancing tekan, kancing jepret, paku pijat, (m) Button�, press-fasteners, snap-fasteners, press­
bentukan kancing atau bagian lain dari barang studs, button moulds or other parts of these articles,
tersebut, button blank, dari pos 96.06. button blanks, of heading 96.06.
3.- (A) Selain ketentuan Catatan 2 di atas, pos 42.02 tidak 3.- (A) I n addition to the provisions of Note 2 above,
meliputi: heading 42.02 does not cover:
(a) Tas yang dibuat dari lembaran plastik, dicetak (a) Bags made of sheeting of plastics, whether or
maupun tidak, dengan gagang, tidak dirancang not printed, with handles, not designed for
untuk keperluan jangka panjang (pos 39.23); prolonged use (heading 39.23) ;
(b) Barang dari bahan anyaman (pos 46.02). (b) Articles of plaiting materials (heading 46.02).
(B) Barang dari pos 42.02 dan 42.03 yang mempunyai (B) Articles of headings 42.02 and 42.03 which have
bagian dari logam mulia atau logam yang dipalut parts of precious metal or metal clad with precious
dengan logam mulia, dari m utiara alam atau metal, of natural or cultured pearls, of precious or
budidaya, dari batu mulia atau batu semi mulia semi-precious stones (natural, synthetic or
(alam , sintetik atau direkonstruksi) tetap reconstructed) remain classified in those headi ngs
diklasifikasikah dalam pos tersebut, walaupun even if such parts constitute more than m inor fittings
bagian tersebut lebih daripada sebagai alat or m inor ornamentation, provided that these parts
kelengkapan minor atau ornamen minor, asalkan do not give the articles their essential character. If,
bagian tersebut tidak memberikan karakter utama on the other hand, the parts give the articles their
dari barangnya. Sebaliknya, apabila bagian tersebut essential character, the articles are to be classified
memberikan karakter utama barangnya, maka in Chapter 7 1 .
barang tersebut harus diklasifikasikan dalam Bab
71 .

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 76 -

4.- Untuk keperluan pos 42.03, istilah "pakaian dan 4.- For the purposes of heading 42.03, the expression
aksesori pakaian" berlaku, antara lain, untuk sarung "articles of apparel and clothing accessories" applies,
tangan, mitten dan m it (termasuk untuk olah raga atau inter alia, to gloves, mittens and mitts (including those
u ntuk pelindung), celemek dan pakaian pelindung for sport or for protection), aprons and other protective
lainnya, tali penahan celana, ikat pinggang, tali sandang clothing, braces, belts, bandoliers and wrist straps, but
dan tali gelang, tetapi tidak termasuk tali arloji (pos excluding watch straps (heading 91 . 1 3).
9 1 . 1 3).

Bab 43 Chapter 43
Kulit berbulu dan bulu artifisial; barang daripadanya Furskins and artificial fur; manufactures thereof

Catatan. Notes.
1 .- Dalam Nomenklatur ini referensi untuk "kulit berbulu", 1 . - Throughout the Nomenclature references to "furskins",
selain . kulit berbulu mentah dari pos 43.01 , berlaku other than to raw furskins of heading 43.01 , apply to
u ntuk jangat atau kulit semua binatang yang telah hides or skins of all animals which have be�n tanned or
disamak atau dikerjakan bersama dengan bulu atau dressed with the hair or wool on.
wolnya.
2.- Bab ini tidak . melip,uti: 2. - This Chapter does not cover:
(a) Kulit burung atau bagian dari kulit burung, dengan (a) Birdskins or parts of birdskins, with their feathers
bulu atau bulu halusnya (pos 05.05 atau 67.01 ); or down (heading 05.05 or 67.01 );
(b) Jangat atau kulit mentah, dengan bulu atau wolnya, (b) Raw hides or skins, with the hair or wool on, of
dari Bab 41 (lihat Catatan 1 (c) pada Bab itu); Chapter 41 (see Note 1 (c) to that Chapter);
(c) Sarung tangan, m itten dan mitt terdiri dari kulit (c) Gloves, mittens and mitts consisting of leather and
samak dan kulit berbulu atau dari kulit samak dan furskin or of leather and artificial fur (heading 42.03);
bulu artifisial (pos 42.03);
(d) Ba rang dari Bab '64; (d) Articles of Chapter 64;
(e) Tutup kepala atau bagiannya dari Bab 65; atau (e) Headgear or parts thereof of Chapter 65; or
(f) Barang dari Bab 95 (misalnya mainan, permainan (f) Articles of Chapter 95 (for example, toys, games,
dan keperluan olah raga). sports requisites).
3.- Pos 43.03 termasuk kulit berbulu dan bagiannya, 3.- Heading 43.03 inciudes furskins and parts thereof,
dipasang dengan tambahan bahan lain, dan kulit assembled with the addition of other materials, and
berbulu dan bagiannya, dijahit bersama dalam bentuk furskins and parts thereof, sewn together i n the form of
garmen atau bagian garmen atau aksesori garmen atau garments or parts or accessories of garments or i n the
dalam bentuk barang lainnya. form of other articles.
4.- Pakaian dan aksesori pakaian (kecuali yang dikeluarkan 4.- Articles of apparel and clothing accessories (ex<:;ept
oleh Catatan 2) dilapisi dengan kulit berbulu atau bulu those excluded by Note 2) l ined with furskin or artificial
artifisial atau yang kulit berbulu atau bulu artifisial fur or to which furskin or artificial fur is attached on the
direkatkan pada sisi luar kecuali sebagai hiasan outside except as mere trimming are to be classified in
semata, harus diklasifikasikan dalam pos 43.03 atau heading 43.03 or 43.04 as the case may be.
43.04, apabila ada.
5.- Dalam Nomenklatur ini istilah "bulu artifisial" berarti 5.- Throughout the Nomenclature the expression "artificial
berbagai kulit berbulu imitasi yang terdiri dari wol, bulu fur" means any imitation of furskin consisting of wool,
atau serat lainnya yang dilekatkan atau dijahitkan pada hair or other fibres gummed or sewn on to leather,
kulit samak, kain tenunan atau bahan lain, tetapi tidak woven fabric or other materials, but does not include
termasuk kulit berbulu imitasi yang diperoleh dengan . imitation furskins obtained by weaving or knitting
penenunan atau perajutan (pada umumnya pos 58.01 (generally, heading '5 8.01 or 60.01 ).
atau 60.01 ).

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 77 -

Bagian IX · Section IX
Kayu dan barang dari kayu; arang kayu; gabus dan Wood and articles of wood; wood charcoal; cork and
barang dari gabus; barang dari jerami, dari rumput articles of cork; manufactures of straw, of esparto or of
esparto atau dari bahan anyaman lainnya; keranjang other plaiting materials; basketware and wickerwork
dan barang anyaman

Bab 44 Chapter 44
Kayu dan barang dari kayu ; arang kayu Wood and articles of wood; wood charcoal

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 .- This Chapter does not cover:
(a) Kayu, dalam bentuk keping, serutan, d ihancurkan, (a) Wood, in chips, in shavings, crushed: ground or
digiling atau dijadikan bubuk, dari jenis yang powdered, of a kind used primarily in perfumery, in
digunakan terutama dalam wewangian, farmasi pharmacy, or for insecticidal, fungicidal or similar
atau urituk keperluan insektisida, fungisida atau purposes (heading 1 2. 1 1 );
keperluan semacam itu (pos 1 2. 1 1 );
(b) Bambu atau bahan lainnya dari bahan lain yang (b) Bamboos or other materials of a woody nature of a
bersifat kayu dari jenis yang digunakan terutama kind used primarily for plaiting, in the rough, whether
u ntuk anyaman, dalam bentuk kasar, d ibelah, or not split, sawn lengthwise or cut to length
digergaji memanjang atau dipotong menurut (heading 1 4.01 );
panjangnya maupun tidak (pos 1 4.01 );
(c) Kayu, dalam bentuk keping, serutan, digiling atau (c) Wood, i n chips, in shavings, ground or powdered, of
dijadikan bubuk, dari jenis yang digunakan terutama a kind used primarily in dyeing or i n tanning
dalam pencelupan atau dalam penyamakan (pos (headi ng 1 4.04);
1 4.04);
(d) Arang kayu aktif (pos 38.02); (d) Activated charcoal (heading 38.02);
(e) Barang dari pos 42.02; (e) Articles of heading 42.02;
(f) Barang dari Bab 46; (f) · Goods of Chapter 46;
(g) Alas kaki atau bagiannya dari Bab 64; (g) Footwear or parts thereof of Chapter 64;
(h) Barang dari Bab 66 (misalnya, payung dan tongkat (h) Goods of Chapter 66 (for example, umbrellas and
jalan serta bagiannya); walking-sticks and parts thereof);
(ij) Barang dari pos 68.08; (ij) Goods of heading 68.08;
(k) Perhiasan imitasi dari pos 7 1 . 1 7; (k) Imitation jewellery of heading 7 1 . 1 7;
(I) Barang dari Bagian XVI atau Bagian XVI I (misalnya, (I) Goods of Section XVI or Section XVI I (for
bagian mesin ,_ kotak, tutup, kabinet untuk mesin dan example, machine parts, cases, covers, cabinets
aparatus serta perangkat wheel-wright); for machines and apparatus and wheelwright's
wares);
(m) Barang dari Bagian XVI I I (misalnya, badan jam dan (m) Goods of Section XVI I I (for example, clock cases
instrumen musik serta bagiannya); and musical instruments and parts thereof);
(n) Bagian dari senjata api (pos 93.05); (n) Parts of firearms (heading 93.05);
(o) Barang dari Bab 94 (misalnya, perabotan, lampu (o) Articles of Chapter 94 (for example, furniture, lamps
dan alat kelengkapan penerangan, bangunan and lighting fittings; prefabricated buildings);
prapabrikasi);
(p) Barang dari Bab 95 (misalnya, mainan, permainan, (p) Articles of Chapter 95 (for example, toys, games,
keperluan olah raga); sports requisites);
(q) Barang dari Bab 96 (misalnya, pipa untuk merokok (q) Articles of Chapter 96 (for example, smoking pipes
dan bagiannya, kancing, pensil, dan monopod, . and parts thereof, buttons, pencils, and monopods,
bipod, tripod dan barang semacam itu) tidak bipods, tripods and similar articles) excluding bodies
termasuk badan dan gagang, dari kayu, untuk and handles, of wood, for articles of heading 96.03;
barang dari pos 96.03; atau or
(r) Barang dari Bab 97 (misalnya, karya seni). (r) Articles of Chapter 97 (fo r example, works of art).
2.- Dalam Bab ini, istilah "kayu dipadatkan" berarti kayu 2.- I n this Chapter, the expression "densified wood" means
yang telah diolah secara kimia atau fisika ( dalam hal wood which has been subjected to chemical or physical
lapisan yang disatukan bersama, sebagai pengolahan treatment (being, in the case of layers bonded together,
tam bahan yang dibutuhkan u ntuk memastikan bahwa treatment in excess of that needed to ensure a good
penyatuannya baik), dan yang mendapatkan tambahan bond), and which has thereby acquired increased
kepadatan atau kekerasan bersamaan dengan density or hardness together with improved mechanical
peningkatan kekuatan atau daya tahan mekanis strength or resistance to chemical or electrical agencies.
terhadap bahan kimia atau aliran listrik.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 78 -

3.- Pos 44. 1 4 sampai dengan 44.21 berlaku untuk barang 3.- Headings 44. 1 4 to 44.21 apply to articles of the
dari papan partikel atau papan semacam itu, papan respective descriptions of particle board or similar board,
serat, . kayu dilaminasi atau kayu dipadatkan fibreboard, laminated wood or densified wood as they
sebagaimana berlaku u ntuk barang tersebut dari kayu. apply to such articles of wood.
4.- Produk dari pos 44. 1 0, 44. 1 1 atau 44. 1 2 dapat 4.- Products of heading 44. 1 0, 44. 1 1 or 44. 1 2 may be
dikerjakan u ntuk membuat bentuk yang berhubungan worked to form the shapes provided for i n respect of the
dengan barang . dari pas 44.09, dibengkokkan, goods of heading 44.09, curved, corrugated, perforated,
dikerutkan, diperforasi, dipotong atau dibuat menjadi cut or formed to shapes other than square or rectangular
bentuk selain bujur sangkar atau empat persegi panjang or submitted to any other operation provided it does not
atau dengan pengerjaan lain asalkan tidak memberi give them the character of articles of other headi ngs.
karakter barang dari pos lainnya.
5.- Pos 44. 1 7 tidak berlaku untuk perkakas yang bilah, 5.- Heading 44. 1 7 does not apply to tools in which the
ujung kerja, permukaan kerja atau bagian kerja lainnya blade, working edge, working surface or other working
dibentuk dengan berbagai bahan yang dirinci dalam part is formed by any of the materials specified in Note 1
Catatan 1 pada Bab 82. to Chapter 82.
6.- Berdasarkan Catatan 1 di atas dan kecuali apabila 6.- Subject to Note 1 above and except where the context
konteksnya . menentukan lain, setiap referensi untuk otherwise requires, any reference to "wood" in a headi ng
"kayu" dalam pos dari Bab ini berlaku juga untuk bambu of this Chapter applies also to bamboos and other
dan bahan lainnya yang bersifat kayu. materials of a woody nature.

Catatan Subpos . Subheading Note.


. 1 .- Untuk keperluan pas 4401 .31 , istilah "pelet kayu" adalah 1 .- For the purposes of subheading 4401 .31 , the expression
hasil sampingan seperti cukuran pisau, debu atau "wood pellets" means by-products such as cutter
potongan gergaji dari i ndustri pengolahan kayu secara shavings, sawdust or ·c hips, of the mechanical wood
mekanis, industri pembuatan furnitur atau kegiatan processing industry, furniture-making i nd ustry or other
pengolahan kayu lainnya, yang telah dia9 lomerasi baik wood transformation activities, which have been
dengan pengompresan secara langsung atau dengan agglomerated either directly by compression or by the
penambahan pengikat dalam proporsi yang tidak addition of a binder in a proportion not exceeding 3 % by
melebihi 3 % dari beratnya. Pelet ini berbentuk silindris, weight. Such pellets are cylindrical, with a diameter not
dengan diameter tidak melebihi 25 mm dan panjangnya exceeding 25 mm and a length not exceeding 1 00 mm.
tidak lebih dari 1 00 mm.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 79 -

Bab 45 Chapter 45
Gabus dan barang dari gabus Cork and articles of cork

Catatan. Note.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 .- This Chapter does not cover:
(a) Alas kaki atau bagian alas kaki dari Bab 64; (a) Footwear or parts of footwear of Chapter 64;
(b) Tutup kepala atau bagian tutup kepala dari Bab 65; (b) Headgear or parts of headgear of Chapter 65; or
a tau
(c) Barang dari Bab 95 (misalnya, mainan, permainan, (c) Articles of Chapter 95 (for example, toys, games,
keperluan olah raga). sports requisites).

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 80 -

Bab 46 Chapter 46
Barang dari jerami, dari rumput esparto dan dari bahan Manufactures of straw, of esparto and of other plaiting
anyaman lainnya; keranjang dan barang anyaman materials; basketware and wickerwork

Catatan. Notes.
1 .- Dalam Bab ini istilah "bahan anyaman" berarti bahan 1 .- In this Chapter the expression "plaiting materials" means
dalam keadaan atau bentuk yang cocok untuk materials in a state or form suitable for plaiting,
penganyaman, penjalinan atau proses semacam itu; interlacing or similar processes; it includes straw, osier
meliputi jerami, osier atau willow, bambu, rotan, rum �ut, or willow, bamboos, rattans, rushes, reeds, strips of
buluh, strip dari kayu, strip dari bahan nabati lainnya wood, strips of other vegetable material (for example,
(misalnya, strip dari kul it kayu, daun panjang dan rafia strips of bark, narrow leaves and raffia or other strips
atau strip lain yang diperoleh dari daun lebar), serat obtained from broad leaves), unspun natural textile
tekstil alam tidak dipintal, monofilamen dan strips serta fibres, monofilament and strip and the like of plastics
sejenisnya dari plastik dan strip dari kertas, tetapi bukan and strips of paper, but not strips of leather or
strip dari kulit samak atau kulit komposisi atau dari bulu composition leather or of felt or nonwovens, human hair,
kempa atau bukan tenunan, rambut manusia, bulu horsehair, textile rovings or yarns, or monofilament and
kuda, roving atau benang tekstil, atau monofilament dan strip and the like of Chapter 54.
strip serta sejenisnya dari Bab 54.
2.- Bab ini tidak meliputi: 2.- This Chapter does not cover:
(a) Penutup dinding .dari pas 48. 1 4; (a) Wall coverings of heading 48. 1 4;
(b) Benang pintal, tali, tambang atau kabel, dianyam (b) Twine, cordage, ropes or cables, plaited or not
atau tidak (pas 56.07); (heading 56.07);
(c) Alas kaki atau tutup kepala atau bagiannya dari Bab (c) Footwear or headgear or parts thereof of Chapter 64
64 atau 65; or 65;
( d ) Kendaraan atau bodi untuk kendaraan dari (d) Vehicles or bodies for vehicles of basketware
keranjang (Bab 87); atau (Chapter 87); or
(e) Barang dari Bab 94 (misalnya, perabotan, lampu (e) Articles of Chapter 94 (for example, furniture, lamps
dan alat kelengkapan penerangan). and lighting fittings).
3.- Untuk. keperluan pas 46.01 , istilah "bahan anyaman, 3.- For the purposes of heading 46.01 , the expression
anyaman dan produk semacam itu dari bahan "plaiting materials, plaits and similar products of plaHing
a nyaman, diikat bersama menjadi untaian sejajar" materials, bound together i n parallel strands" means
berarti bahan anyaman, anyaman dan produk semacam plaiting materials, plaits and similar products of plaiting
dari bahan anyaman, diletakkan bersisian dan diikat materials, placed side by side and bound together, in the
.
bersama, dalam bentuk lembaran, dengan bahan form of sheets, whether or not the binding materials are
pengikat dari bahan tekstil pintalan maupun tidak. of spun textile materials.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id f>


- 81 -

Bagian X Section X
Pulp dari kayu atau dari bahan selulosa berserat Pulp of wood or of other fibrous cellulosic material;
lainnya; Kertas atau kertas karton yang dipulihkan (sisa · Recovered (waste and scrap) paper or paperboard;
dan skrap); kertas dan kertas karton serta barang paper and paperboard and articles thereof
daripadanya

Bab 47 Chapter 47
Pulp dari kayu atau dari bahan selulosa berserat Pulp of wood or of other fibrous cellulosic material ;
lainnya; Kertas atau kertas karton yang dipulihkan (sisa Recovered (waste a n d scrap) paper or paperboard
dan skrap)

Catatan. Note.
1 .- U ntuk keperluan pos 47.02 istilah "pulp kayu kimia mutu 1 .- For the purposes of heading 47.02, the expression
larut" berarti pulp kayu kimia menurut beratnya, "chemical wood pulp, dissolving grades" means
mempunyai fraksi yang tidak dapat larut untuk pulp kayu chemical wood pulp having by weight an insoluble
soda atau sulfat 92 % atau lebih, atau u ntuk pulp kayu fraction of 92 % or more for soda or sulphate wood pulp
sulfit 88 % atau lebih, setelah satu jam dalam larutan or of 88 % or more for sulphite wood pulp after one hour
soda api yang mengandung 1 8 % natrium hidroksida i n a caustic · soda solution containing 18 % sodium
(NaOH) pada suhu 20°C, dan u ntuk pulp kayu sulfit hydroxide (NaOH) at 20°C, and for sulphite wood pulp
dengan kandungan abu tidak melebihi 0, 15 % menurut an ash content that does not exceed 0. 1 5 % by weight.
beratnya.

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 82 -

Bab 48 Chapter 48
Kertas dan kertas karton; barang dari pulp kertas, Paper and paperboard; articles of paper pulp,
dari kertas atau dari kertas karton of paper or of paperboard

Catatan. Notes.
1 .- U ntuk keperluan Bab ini, kecuali apabila konteksnya 1 .- For the purposes of this Chapter, except where the
menentukan lain, referensi "kertas" termasuk referensi context otherwise requires, a reference to "paper"
untuk kertas karton (tanpa memperhitungkan ketebalan includes references to paperboard (irrespective of
atau berat per m2). thickness or weight per m2).
2.- Bab ini tidak meliputi: 2.- This Chapter does not cover:
(a) Barang dari Bab 30; (a) Articles of Chapter 30;
(b) Stamping fo i l dari pos 32. 1 2; (b) Stamping foils of heading 32. 1 2;
(c) Kertas wangi atau kertas diresapi atau dilapisi (c) Perfumed papers or papers impregnated or coated
dengan kosmetik (Bab 33); with cosmetics (Chapter 33);
(d) Kertas atau g umpalan selulosa diresapi, dilapisi (d) Paper or cellulose wadding impregnated, coate_d or
_
atau ditutupi dengan sabun atau deterjen (pos covered with soap or detergent (heading 34.01 ), or
34.01 ), atau dengan preparat poles, krim atau with polishes, creams or similar preparations
preparat semacam itu (pos 34.05); (heading 34.05);
(e) Kertas atau kertas karton peka dari pos 37.01 (e) Sensitised paper or paperboard of headings 37.D"1
sampai dengan 37.04; to 37.04;
(f) Kertas diresapi dengan reagen diagnostik atau (f) Paper impregnated with diagnostic or laboratory
reagen laboratorium (pos 38.22); reagents (heading 38.22);
(g) Kertas diperkuat dengan lembaran plastik berlapis, (g) Paper-reinforced stratified sheeting of plastics, or
atau satu lapisan kertas atau kertas karton dilapisi one layer of paper or paperboard coated or covered
atau ditutupi dengan lapisan plastik, lapisan yang with a layer of plastics, the latter constituting more
disebut terakhir mempunyai ketebalan lebih dari than half the total thickness, or articles of such
setengah tebal keseluruhan, atau barang dari materials, other than wall coverings of heading
bahan tersebut, selain penutup dinding dari pos 48. 1 4 (Chapter 39);
48. 1 4 (Bab 39);
(h) Barang dari pos 42.02 (misalnya, barang u ntuk (h) Articles of heading 42.02 (for example, travel
bepergian); goods);
(ij) Barang dari Bab 46 (barang dari bahan anyaman); (ij) .Articles of Chapter 46 (manufactures of plaiting
material);
(k) Benang kertas atau barang tekstil dari benang (k) Paper yarn or textile articles of paper yarn (Section
kertas (Bagian XI); XI);
(I) Barang dari Bab 64 atau Bab 65; (I) Articles of Chapter 64 or Chapter 65;
(m) Kertas atau kertas karton ampelas (pos 68.05) atau (m) Abrasive paper or paperboard (heading 68.05) or
m ika dengan alas kertas atau kertas karton (pos paper- or paperboard-backed mica (heading 68. 1 4)
68. 1 4) (namu n demikian, kertas dan kertas karton (paper and paperboard coated with mica powder
dilapisi dengan bubuk mika harus diklasifikasikan are, however, to be classified in this Chapter);
dalam Bab ini);
(n) Foil logam dengan alas kertas atau kertas karton (n) Metal foil backed with paper or paperboard
(pada umumnya Bagian XIV atau XV); (generally Section XIV or XV);
(o) Barang dari pos 92.09; (o) Articles of heading 92.09;
(p) Barang dari Bab 95 (misalnya mainan, permainan, (p) Articles of Chapter 95 (for example, toys, games,
keperluan olah raga); atau sports requisites); or
(q) Barang dari Ba.b 96 (misalnya kancing, sanitary (q) Articles of Chapter 96 (for example, buttons,
towel (pad) dan tampon saniter, serbet (popok) dan sanitary towels (pads) and tampons, napkins
pembebat popok untuk bayi). (diapers) and napkin liners for babies).

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 83 -

3.- Berdasarkan ketentuan Catatan 7, pos 48.01 sampai 3.- Subject to the provisions of Note 7, headings 48.01 to
dengan 48.05 meliputi kertas dan kertas karton yang 48.05 include paper and paperboard which have been
telah melalui proses calendering, supercalendering, subjected to calendering, super-calendering, glazing or
pengilapan atau perampungan semacam itu, false similar finishing, false water-marking or surface sizing,
water-marking atau surface sizing, dan j uga kertas, and. also paper, paperboard, cellulose wadding and
kertas karton, gumpalan selulosa ·dan web dari serat webs of cellulose fibres, coloured or marbled throughout
selulosa, diwarnai atau. dibuat seperti marmer secara the mass by any method. Except where heading 48.03
keseluruhan dengan berbagai metoda. Kecuali apabila otherwise requires, these headings do not apply to
pos 48.03 menentukan lain, pos ini tidak berlaku untuk paper, paperboard, cellulose . wadding or webs of
kertas, kertas karton, gumpalan selulosa atau web dari cellulose fibres which have been otherwise processed.
serat selulosa yang telah diproses secara lain.
4.- Dalam Bab ini istilah "kertas koran" berarti kertas tidak 4.- In this Chapter the expression "newsprint" means
dilapisi dari jenis' yang digunakan untuk pencetakan
· uncoated paper of a kind used for the printing of
koran, yang kandungan serat total tidak kurang dari 50 newspapers, of which not less than 50 % by weight of
% menurut beratnya terdiri atas serat kayu yang the total fibre content consists of wood fibres obtained
diperoleh dengan proses mekanis atau kimia-mekanis, by a mechanical or chemi-mechanical process, unsized
tidak dikanji atau dikanji sangat tipis, mempunyai tingkat or very lightly sized, having a surface roughness Parker
kekasaran permukaan Parker Print Surf (1 M pa) pada Print Surf (1 MPa) on each side exceeding 2.5
setiap sisi melebihi 2,5 m ikrometer (mikron), dengan m icrometres (microns), weighing not less than 40 g/m2
berat tidak kurang dari 40 g/m2 dan tidak lebih dari 65 and not more than 65 g/m2, and applies only to paper:
g/m2, dan berlaku hanya u ntuk kertas: (a) dalam bentuk (a) in strips or rolls of a width exceeding 28 cm; or (b) in
potongan atau gulungan dengan lebar melebihi 28 cm; rectangular (including square) sheets with one side
atau (b) dalam bentuk lembaran empat persegi panjang exceeding 28 cm and the other side exceeding 15 cm in
(termasuk bujur sangkar) dengan salah satu sisinya the unfolded state.
melebihi 28 cm dan sisi lainnya melebihi 15 cm dalam
keadaan tidak dilipat.
5.- U ntuk keperluan pos 48.02, istilah "kertas dan kertas 5.- For the purposes of heading 48.02, the expressions
karton, dari jenis yang digunakan u ntuk penulisan, "paper and paperboard, of a kind used for writing,
pence.takan atau keperluan grafik lainnya" serta "kertas printing or other graphic purposes" and "non perforated
u ntuk punch-card dan punch tape tidak diperforasi" punch-cards and punch tape paper" mean paper ·and
berarti kertas dan kertas karton yang dibuat terutama paperboard made mainly from bleached pulp or from
dari pulp dikelantang atau dari pulp yang diperoleh pulp obtained by a mechanical or chemi-mechanical
dengan proses mekanis atau kimia-mekanis dan process and satisfying any of the following criteria:
memenuhi berbagai kriteria berikut:
Untuk kertas dan kertas karton dengan berat tidak lebih For paper or paperboard weighing not more than 1 50
dari 1 50 g/m2: g/m2: .
(a) mengandung 10 % atau lebih serat yang diperoleh (a) containing 1 0 % or more of fibres obtained by a
dengan proses mekanis atau kimia-mekanis, dan mechanical or chemi-mechanical process, and
1. beratnya tidak lebih dari 80 g/m2, atau 1. weighing not more than 80 g/m2, or
2. diwarnai seluru hnya; atau 2. coloured throughout the mass; or
(b) mengandung abu lebih dari 8 %, dan (b) containing more than 8 % ash, and
1. beratnya tidak lebih dari 80 g/m2, atau 1. weighing not more than 80 g/m2, or
2. diwarnai seluruhnya; atau 2. coloured throughout the mass; or
(c) mengandung abu lebih dari 3 % dan mempunyai (c) containing more than 3 % ash and having a
kecemerlangan 60 % atau lebih; atau brightness of 60·% or more; or
( d) mengandung abu lebih dari 3 % tetapi tidak lebih (d) containing more than 3 % but not more than 8 %
dari 8 %, mempunyai kecemerlangan kurang dari ash, having a brightness less than 60 %, and a burst
60 %, dan indeks daya retak sama atau kurang dari index equal to or less than 2.5 kPa.m2/g; or
2,5 kPa.m2/g; atau ·
(e) mengandung abu 3 % atau kurang, mempunyai (e) containing 3 % ash or less, having a brightness of
kecemerlangan 60 % atau lebih dan indeks daya 60 % or more and a burst index eq u@_I to. or less than
.. �·

retak sama atau kurang dari 2,5 kPa.m2/g. 2.5 kPa.m2/g.


U ntuk kertas dan kertas karton yang beratnya lebih dari For paper or paperboard weighing more than 1 50 g/m2:
1 50 g/m2:
(a) diwarnai selu ruhnya; atau (a) coloured throughout the mass; or

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 84 -

(b) mempunyai kecemerlangan 60 % atau lebih, dan (b) having a brightness of 60 % or more, and
1. ketebalan pada kaliper 225 mikrometer (mikron) 1. a caliper of 225 micrometres (microns) or less,
atau kurang, atau or
2. ketebalan pada kaliper lebih dari 225 2. a caliper more than 225 micrometres (microns)
m ikrometer (mikron) tetapi tidak lebih dari 508 but not more than 508 m icrometres (micron �)
m ikrometer (mikron) dan kandungan abunya and an ash content more than 3 %; or
lebih dari 3 %; atau
(c) mempunyai kecemerlangan kurang dari 60 %, (c) having a brightness of less than 60 %, a cal iper of
ketebalan pada kaliper 254 mikrometer (mikron) 254 micrometres (microns) or less and an ash
atau kurang dan kandungan abunya lebih dari 8 %. content more than 8 %.
Namun demikian, pos 48.02 tidak meliputi kertas atau Heading 48.02 does not, however, cover filter paper or
kertas karton saring (termasuk kertas u ntuk teh paperboard (including tea-bag paper) or felt paper or
kantong) atau kertas atau kertas karton kempa. paperboard.
6.- Dalam Bab ini "kertas dan kertas karton kraft" berarti 6.- I n this Chapter "kraft paper and paperboard" means
kertas dan kertas karton yang kandungan serat total paper and paperboard of which not less than 80 % by
tidak kurang dari 80 % menurut beratnya, terdiri dari weight of the total fibre content consists of fibres
serat yang diperoleh dengan proses sulfat atau soda obtained by the chemical sulphate or soda processes.
kimia.
7.- Kecuali apabila istilah dari pos ini menentukan lain, 7.- Except where the terms of the headings otherwise
kertas, kertas karton, gumpalan selulosa dan web dari require, paper, paperboard, cellulose wadding and webs
serat selulosa yang memenuhi uraian dalam dua pos of cellulose fibres answering to a description in two or
atau lebih dari pos 48.01 sampai dengan 48. 1 1 harus more of the headings 48.01 to 48. 1 1 are to be classified
diklasifikasikan ke dalam pos yang disebut terakhir under that one of such headings which oc;curs last in
berdasarkan urutan penomoran dalam Nomenklatur ini. numerical order i n the Nomenclature.
8.- Pos 48.03 sampai dengan 48.09 hanya berlaku untuk 8.- Headings 48.03 to 48.09 apply only to paper,
kertas, kertas ka11on, gumpalan selulosa dan web dari paperboard, cellulose wadding and webs of cel lulose
serat selulosa: fibres:
(a) Dalam strip atau gulungan dengan lebar melebihi (a) In strips or rolls of a width exceeding 36 cm; or
36 cm; atau
(b) Dalam lembaran em pat persegi panjang (termasuk (b) In rectangular (including square) sheets with one
bujur sangkar) yang lebar salah satu sisinya side exceeding 36 cm and the other side exceeding
melebihi 36 cm dan sisi lainnya melebihi 1 5 cm 15 cm in the unfolded state.
dalam keadaan tidak dilipat.
9.- U ntuk keperluan pos 48. 1 4 istilah "kertas dinding dan 9.- For the purposes of heading 48. 1 4, the expression
penutup dinding semacam itu" berlaku hanya u ntuk: "wallpaper and similar wall coverings" applies only to:
(a) Kertas dalam gulungan, dengan lebar tidak kurang (a) Paper i n rolls, of a width of not less than 45 cm and
dari 45 cm dan tidak lebih dari 1 60 cm, cocok untuk not more than 1 60 cm, suitable for wall or ceiling
dekorasi dinding atau langit-langit: decoration:
(i) Diberi hiasan berbentuk urat kayu, dihias (i) Grained, embossed, surface-coloured, design­
timbul, permukaannya diwarnai, dicetak motif printed or otherwise surface-decorated (fo r
atau permukaannya dihias secara lain example, with textile flock), whether or not
(misalnya, dengan gumpalan tekstil), dilapisi coated or covered with transparent protective
atau ditutupi dengan plastik pelindung plastics;
transparan maupun tidak;
(ii) Dengan permukaan tidak rata yang dihasilkan (ii) With an uneven surface resulting from the
dari penggabungan partikel kayu, jerami dan incorporation of particles of wood, straw, etc.;
sebagainya;
(iii) Dilapisi atau ditutupi permukaannya dengan (iii) Coated or covered on the face side with
plastik, lapisan plastik dibefi hiasan berbentuk plastics, the layer of plastics being grained,
urat kayu, dihias timbul, diwarnai, dicetak motif embossed, coloured, designed-printed or
atau dihias secara lain; atau otherwise decorated; or
(iv) Ditutupi permukaannya dengan bahan (iv) Covered on the face side with plaiting material,
anyaman, diikat bersama menjadi untaian whether or not bound together in parallel
sejajar atau ditenun maupun tidak; strands or woven;
(b) Pinggiran dan jalu r dari kertas, yang dikerjakan (b) Borders and friezes, of paper, treated as above,
seperti di atas, dalam gulungan maupun tidak, whether or not in rolls, suitable for wall or ceiling
cocok untuk dekorasi dinding atau langit-langit; decoration;

DISTRIBUSI II .
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 85 -

(c) Penutup dinding dari kertas dibuat dari beberapa (c) Wall coverings of paper made up of several panels,
panel, gulungan atau lembaran, dicetak untuk rolls or sheets, printed so as to make up a scene,
membuat hiasan, pola atau motif, apabila design or motif when applied to a wall.
digunakan untuk dinding.
Produk di atas dasar kertas atau kertas karton, yang Products on a base of paper or paperboard, suitable for
cocok digunakan sebagai penutup lantai dan sebagai use both as floor coverings and as wall coverings, are to
penutup dinding, harus diklasifikasikan dalam pos be classified i n heading 48.23.
48.23.
1 0.- Pos 48.20 tidak meliputi lembaran atau kartu lepasan, 1 0.- Heading 48.20 does not cover loose sheets or cards, cut
dipotong menurut ukuran , dicetak, dihias timbul atau to size, whether or not printed, embossed or perforated.
diperforasi maupun tidak.
1 1 .- Pos 48.23 berlaku, antara lain, u ntuk kartu kertas atau 1 1 .- Heading 48.23 applies, inter alia, to perforated paper or
kartu kertas karton diperforasi untuk mesin Jacquard paperboard cards for Jacquard or similar machines and
atau mesin semacam itu dan renda kertas. paper lace.
1 2.- Kecuali untuk barang dari pos 48. 1 4 atau 48.21 , kertas, 1 2.- Except for the goods of heading 48. 1 4 or 48.21 , paper,
kertas karton, gumpalan selulosa dan barang paperboard, cellulose wadding and articles thereof,
daripadanya, dicetak dengan motif, huruf atau printed with motifs, characters or pictorial
representasi gambar, yang tidak semata-mata bersifat representations, which are not merely incidental to the
insidental sehingga mengubah kegunaan utama dari
· primary use of the goods, fall in Chapter 49.
barang tersebut, digolongkan dalam Bab 49 . .

Catatan Subpos. Subheading Notes.


1 .- U ntuk keperluan subpos 4804. 1 1 dan 4804. 1 9, 1 .- For the purposes of subheadings 4804. 1 1 and 4804. 1 9,
"kraftliner" berarti kertas dan kertas karton "kraftliner" �eans machine-finished or machine-glazed
dirampungkan deng an mesin atau dikilapkan dengan paper and paperboard, of which not less than 80 % by
mesin, yang kandungan serat totalnya tidak kurang dari weight of the total fibre content consists of wood fibres
80 % menurut beratnya yang terdiri dari serat kayu yang obtained by the chemical sulphate or soda processes, in
diperoleh dengan proses sulfat atau soda kimia, dalam rolls, weighing more than 1 1 5 g/m2 and having a
gulungan dengan berat lebih dari 1 1 5 g/m2 dan minimum Mullen bursting strength as indicated in the
mempu nyai kekuatan retak M ullen minimum following table or the linearly interpolated or extrapolated
sebagaimana tercantum dalam tabel berikut atau equivalent for any other weight.
interpolasi atau ekstrapolasi linier yang sama u ntuk
setiap berat lain nya.
Be rat Kekuatan retak M ullen minimum Weight Minimum Mullen bursting strength
gram/m2 kPa g/m2 kPa

115 393 1 15 393


1 25 417 1 25 41 7
200 637 200 637
300 824 300 824
400 961 400 961

2.- U ntuk keperluan subpos 4804.21 dan 4804.29 "kertas 2.- For the purposes of subheadings 4804.21 and 4804.29,
kraft u ntuk kantong" berarti kertas dirampungkan "sack kraft paper" means machine-finished paper, of
dengan mesin yang kandungan serat totalnya tidak which not less than 8.0 % by weight of the total fibre
kurang dari 80 % menurut beratnya yang terdiri dari content consists of fibres obtained by the chemical
serat kayu yang diperoleh dengan proses sulfat atau sulphate or soda processes, i n rolls, weighing not less
soda kimia, dalam gulungan, dengan berat tidak kurang than 60 g/m2 but not more than 1 1 5 g/m2 and meeting
dari 60 g/m2 tetapi tidak lebih dari 1 1 5 g/m2 dan one of the following sets of specifications:
memenuhi salah satu spesifikasi berikut:
(a) Mempunyai i ndeks retak Mullen tidak kurang dari (a) Having a Mullen burst index of not less than 3.7
3, 7 kPa.m2/g dan faktor regangannya lebih dari 4,5 kPa.m2/g and a stretch factor of more than 4.5 % in
% dengan arah yang berlawanan dan lebih dari 2 % the cross direction and of more than 2 % i n the
dengan arah mesin. machine direction.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 86 -

(b) Mempunyai daya robek dan daya rentang minimum (b) Having minimal for tear and tensile as i ndicated i n
sebagaimana tercantum pada tabel berikut atau the following table or t h e linearly interpolated
interpolasi linier yang sama untuk setiap berat equivalent for any other weight:
lainnya:

Daya robek minimum Daya rentang minimum Minimum tear Minimum tensile
mN kN/m mN kN/m

I
Berat Weight
Arah mesin Arah mesin Machine Machine
g/m2 Arah Arah g/m2 Machine Cross
berikut arah berikut arah direction plus direction plus
mesin berlawanan direction direction
berlawanan berlawanan cross direction cross direction

60 700 1 .5 1 0 1 ,9 6 60 700 1 ,5 1 0 1 .9 6
70 830 1 .790 2,3 7,2 70 830 1 ,790 2.3 7.2
80 965 2.070 2,8 8,3 80 965 · 2,070 2.8 8.3
1 00 1 .230 2.635 3,7 1 0,6 1 00 1 ,230 2,635 3.7 1 0.6
1 15 1 .425 3.060 4,4 1 2,3 1 15 1 ,425 3,060 4.4 1 2.3

3.- Untuk keperluan subpos 4805. 1 1 , "kertas beralur semi 3.- For the purposes of subheading 4805.1 1 ,
kimia" berarti kertas, dalam gulungan, dengan "semi-chemical fluting paper" means paper, i n rolls, of
kandungan serat total tidak kurang dari 65 % menurut which not less than 65 % by weight of the total fibre
beratnya yang terdiri dari serat kayu keras tidak content consists of unbleached hardwood fibres
dikelantang yang diperoleh dengan kombinasi proses obtained by a combination of mechanical and chemical
pengolahan pulp mekanis dan kimia dan mempunyai pulping processes, and having a CMT 30 (Corrugated
.
daya tahan lumat CMT 30 (Corugated Medium Test Medium TE�st with 30 minutes of conditioning) crush
·

dengan pengkondisian selama 30 menit) melebihi 1 ,8 resistance exceeding 1 .8 newtons/g/m2 at 50 % relative


newton/g/m2 pada kelembaban relatif 50 %, pada suhu humidity, at 23°C.
23°C.
4.- S ubpos 4805. 1 2 meliputi kertas, dalam gulungan, dibuat 4.- Subheading 4805. 1 2 covers paper, i n rolls, made mainly
terutama dari pulp jerami yang diperoleh dengan of straw pulp obtained by a combination of mechanical
kombinasi proses pengolahan pulp mekanis dan kimia, and. chemical processes, weighing 1 30 g/m2 or more,
beratnya 1 30 g/m2 atau lebih, dan mempunyai daya and having a CMT 30 (Corrugated Medium Test with 30 .

tahan lumat CMT 30 (Corugated Medium Test dengan minutes of conditioning) crush resistance exceeding 1 .4
pengkondisian selama 30 menit) melebihi 1 ,4 newtons/g/m2 at 50 % relative humidity, at 23°C.
newton/g/m2 pada kelembaban relatif 50 %, pada suhu
23°C.
5.- Subpos 4805.24 dan 4805.25 meliputi kertas dan kertas 5.- Subheadings 4805.24 and 4805.25 cover paper and
karton dibuat selu ruhnya atau terutama dari pulp kertas paperboard made wholly or mainly of pulp of recovered
atau kertas · kartoh yang dipulihkan (sisa dan skrap).
· · (waste and scrap) paper or paperboard. Testliner may
Test l iner dapat j uga mempunyai lapisan permukaan also have a surface layer of dyed paper or of paper
dari kertas dicelup atau dari kertas yang dibuat dari pulp made of bleached or u nbleached non-recovered pulp.
yang tidak dipulihkan, dikelantang atau tidak These products have a M ul len burst index of not less
dikelantang. Prociuk ini mempunyai i ndeks retak Mullen than 2 kPa·m2/g.
tidak kurang dari 2 kPa·m2/g.
6.- Untuk keperluan subpos 4805.30 "kertas pembungkus 6.- For the purposes of .subheading 4805.30, "sulphite
sulfit" berarti kertas dikilapkan dengan mesin, dengan wrapping paper" means machine-glazed paper, of
kandungan serat total lebih dari 40 % menurut beratnya which more than 40 % by weight of the total fibre
yang terdiri dari serat kayu yang diperoleh dengan content consists of wood fibres obtained by the
proses sulfit kimia, mempunyai kandungan abu tidak chemical sulphite process, having an ash content not
melebihi 8 % dan mempunyai indeks retak Mullen tidak exceeding 8 % and having a Mullen burst index of not
kurang dari 1 ,47 kPa·m2/g. less than 1 .47 kPa·m2/g.
7.- U ntuk keperluan subpos 481 0.22 "kertas dengan 7.- For the purposes of subheading 481 0.22, "light-weight
lapisan tipis" berarti kertas dilapisi pada kedua sisinya coated paper" means paper, coated on both sides, of a
dengan berat total tidak melebihi 72 g/m2, dengan berat totc;tl weight not exceeding 72 g/m2, with a coating
lapisan tiap sisinya tidak melebihi 1 5 g/m2, pada dasar weight not exceeding 1 5 g/m2 per side, on a base of
yang tidak kurang dari 50 % kandungan serat totalnya which not less than 50 % by weight of the, total fibre
menurut beratnya terdiri atas serat kayu yang diperoleh content cpnsists of wood fibres obtained by a
dengan proses mekanis. mechanical process.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 87 -

Bab 49 Chapter 49 .
Buku, koran, gambar cetakan dan produk lainnya dari Printed books, newspapers, pictures and other products
i ndustri percetakan; naskah tulisan tangan, naskah of the printing industry; manuscripts, typescripts and
ketikan dan rencana plans

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1. This Chapter does not cover:
(a) Negatif atau positif fotografi di atas dasar (a) Photographic negatives or positives on transparent
transparan (Bab 37); bases (Chapter 37);
(b) Peta, rencana atau bola bumi, dalam relief, dicetak (b) Maps, plans or globes, in relief, whether or not
maupun tidak (pos 90.23); printed (heading 90.23);
(c) Playing card atau barang lain dari Bab 95; atau (c) Playing cards or other goods of Chapter 95; or
(d) Ukiran, cetakan atau litograf asli (pos 97.02), (d) Original engravings, prints or lithographs (heading
perangko atau meterai, perangko dibubuhi cap pos, 97.02), postage or revenue stamps, stamp­
sampul hari pertama, benda pos atau sejenisnya postmarks, first-day covers, postal stationery or the
dari pos 97.04, barang antik yang umurnya like of heading 97.04, antiques of an age exceeding
melebihi seratus tahun atau barang lainnya dari Bab one hundred years or other articles of Chapter 97,
97.
2.- Untuk keperluan Bab 49, istilah "dicetak" j uga berarti 2.- For the purposes of Chapter 49, the term "printed" also
direproduksi dengan mesin pengganda, diproduksi di means reproduced by means of a duplicating machine,
bawah pengawasan mesin pengolah data otomatis, produced under the control of an automatic data
dihias timbul, difoto, difotokopi, ditermokopi atau diketik. processing machine, embossed, ph.otographed,
photocopied, thermocopied or typewritten.
3.- Koran, jurnal dan majalah berkala yang dijilid selain 3.- Newspapers, journals and periodicals which are bound
dalam kertas, dan . set koran, jurnal atau majalah berkala otherwise than in paper, and sets of newspapers,
yang disusun lebih dari satu nomor penerbitan dalam journals or periodicals comprising more than one
satu sampul, harus diklasifikasikan. dalam pos 49.01 , number under a single cover are to be classified i n
berisi iklan maupun tidak. heading 49.01 , whether or not containing advertising
material.
4.- Pos 49.01 j uga meliputi: 4.- Heading 49.01 also covers:
(a) Koleksi reproduksi yang dicetak, misalnya (a) A collection of printed reproductions of, for example,
reproduksi karya seni atau l ukisan, dengan teks works of art or drawings, with a · relative text, put up
yang berhubungan, disiapkan dengan halaman with numbered pages in a form suitable for binding
bernomor, dalam bentuk yang cocok untuk into one or more volumes;
penjilidan menjadi satu volume atau lebih;
(b) Tambahan gambar yang menyertai, dan (b) A pictorial supplement accompanying, and
melengkapi pada volume jilid; dan subsidiary to, a bound volume; and
(c) Bagian buku atau buklet yang dicetak dalam bentuk (c) Printed parts of books or booklets, i n the form of
kumpulan lembaran atau signature yang disatukan assembled or separate sheets or signatures,
atau dipisah, yang seluruhnya atau sebagian constituting the whole or a part of a com plete work
merupakan karya lengkap dan dirancang untuk and designed for binding.
penj ilidan.
Namun demikian, gambar atau ilustrasi cetakan yang However, printed pictures or illustrations not bearing a
tidak mempunyai teks, dalam bentuk signature atau text, whether in the fo rm of signatures or separate
lembaran terpisah, digolongkan dalam pos 49. 1 1 . sheets, fall in heading 49. 1 1 .
5.- Berdasarkan Catatan 3 pada Bab ini, pos 49.01 tidak 5.- Subject to Note 3 to this Chapter, headi ng 49.01 doe·s
meliputi publikasi yang tujuan utamanya untuk iklan not cover publications which are essentially devoted to
(misalnya, brosur, pamflet, selebaran, katalog advertising (for example, brochures, pamphlets, leaflets,
perdagangan, buku tahunan yang diterbitkan oleh trade catalogues, year books published by trade
asosiasi perdagangan, propaganda pariwisata). associations, tourist propaganda). Such publications are
Publikasi tersebut harus diklasifikasikan dalam Pos to be classified in heading 49.1 1 .
49. 1 1 .
6 . - ' Untuk keperluan pos 49.03, istilah "buku bergambar 6.- For the PL!rposes of heading 49.03, the expression
u ntuk anak-anak" berarti buku untuk anak-anak yang "children's picture books" means books for children i n
gambarnya merupakan daya tarik utama d a n teksnya which the pictures form the principal interest and the text
hanya merupakan tambahan. is subsidiary.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id {;
- 88 -

Bagian XI Section XI
Tekstil dan barang tekstil Textiles and textile articles

Catatan. Notes.
1 .- Bagian ini tidak meliputi: 1 . - This Section does not cover:
(a) Bulu kasar atau bulu binatang untuk membuat sikat (a) Animal brush making bristles or hair (heading
(pos 05.02); bulu kuda atau sisa bulu kuda (pos 05.02); horsehair or horsehair waste (heading
05. 1 1 ) ; 05. 1 1 );
( b ) Rambut manusia atau barang dari rambut manusia (b) Human hair or articles of human hair (heading
(pos 05.01 , 67.03 atau 67.04), kecuali kain saring 05.01 , 67.03 or 67.04), except straining cloth of a
dari Jenis yang biasa digunakan dalam kind commonly used in oil presses or the like ·
pengepresan m inyak atau sejenisnya (pos 59. 1 1 ); (heading 59. 1 1 );
(c) Linter kapas atau bahan nabati lainnya dari Bab 1 4; (c) Cotton linters or · other vegetable materials of
Chapter 1 4;
( d) Asbes dari pos 25.24 atau barang dari asbes dan (d) Asbestos of heading 25.24 or articles of asbestos
produk lain dari pos 68. 1 2 atau 68. 1 3 ; and other products of heading 68. 1 2 or 68. 1 3;
(e) Barang . dari , pos 30.05 atau 30.06; benang (e) Articles of heading 30.05 or 30.06; yarn used to
digunakan untuk membersihkan sela gigi (dental clean between the teeth (dental floss), in individual
floss), dalam kemasan eceran tersendiri, dari pos retail packages, of heading 33.06;
33.06;
(f) Tekstil peka dari pos 37.01 sampai dengan 37.04; (f) Sensitised textiles of headings 37.01 to 37.04;
(g) Monofilamen yang ukuran penampang silangnya (g) Monofilament of which any cross-sectional
melebihi 1 mm atau strip atau sejenisnya (misalnya, d imension exceeds 1 mm or strip or the like (for
jerami artifisial) dengan lebar melebihi 5 mm, dari exampl�, artificiai' straw) of an apparent width
plastik (Bab 39), atau anyaman atau kain atau exceeding 5 mm, of plastics (Chapter 39), or plaits
keranjang atau barang anyaman lainnya dari or fabrics or other basketware or wickerwork of such
monofilamen atau strip tersebut (Bab 46); monofilament or strip (Chapter 46);
(h) Kai n tenunan, rajutan atau kaitan, kain kempa atau (h) Woven, knitted or crocheted fabrics, felt or
bukan tenunan, diresapi, dilapisi, ditutupi atau nonwovens, impregnated, coated, covered or
dilaminasi dengan plastik, atau barang . laminated with plastics, or articles thereof, of
daripadanya, dari Bab 39; Chapter 39;
(ij) Kain tenunan, rajutan atau kaitan, kain kempa atau (ij) Woven, knitted or crocheted fabrics, felt or
bukan tenunan, diresapi, dilapisi, ditutupi atau nonwovens, impregnated, coated, covered or
dilapisi dengan karet atau barang daripadanya, dari laminated with rubber, or articles thereof, of Chapter
Bab 40; 40;
(k) Jangat atau kulit dengan bulu atau wol (Bab 41 atau (k) Hides or skins with their hair or wool on (Chapter 41
43) atau barang dari kulit berbulu, bulu artifisial atau or 43) or articles of furskin, artificial fur or articles
barang daripadanya, dari pos 43. 03 atau 43.04; thereof, of heading 43.03 or 43.04;
(I) Barailg dari bahan tekstil dari pos 42.01 atau 42.02; (I) Articles of textile materials of heading 42.01 or
42.02;
(m) Produk atau barang dari Bab 48 (misalnya, (m) Products or articles of Chapter 48 (for example,
gumpalan selulosa); cellulose wadding);
(n) Alas kaki atau bagian alas kaki, pelindung kaki atau (n) Footwear or parts of footwear, gaiters or leggings or
pembalut kaki atau barang semacam itu dari Bab similar articles of Chapter 64;
64;
(o) Jaring rambut atau tutup kepala lainnya atau (o) Hair-nets or other headgear or parts thereof of
bagiannya dari Bab 65; Chapter 65;
(p) Barang dari Bab 67; (p) Goods of Chapter 67;
(q) Bahan tekstil dilapisi bahan gosok (pos 68.05) dan (q) Abrasive-coated. textile material (heading 68.05) and
juga serat karbon atau barang dari serat karbon dari also carbon fibres or articles of carbon fibres. of
pos 68. 1 5; heading 68. 1 5;
(r) Serat kaca atau barang dari serat kaca, selain (r) Glass fibres or articles of glass fibres, other than
sulaman dengan be'n ang kaca di atas dasar kain embroidery with glass thread on a visible ground of
yang dapat dilihat (Bab 70); fabric (Chapter 70);
(s) Barang dari Bab 94 (misalnya, perabotan, (s) Articles of Chapter 94 (for example, furniture,
keperluan tidu r, lampu dan alat kelengkapan bedding, lamps and l ighting fittings);
penerangan);
(t) Barang dari Bab 95 (misalnya, mainan, permainan, (t) Articles of Chapter 95 (for example, toys, game�.
keperluan olah raga dan net); sports requisites and nets);

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 89 -

(u) Barang dari Bab 96 (misalnya, sikat, perangkat (u) Articles of Chapter 96 (for example, brushes, travel
menjahit u ntuk bepergian, kancing sorong dan pita sets for sewing, slide fasteners and typewriter
mesin ketik, handuk (pad) dan tampon saniter, ribbons, sanitary towels (pads) and tampons,
serbet (popok) dan pembebat popok untuk bayi); napkins (diapers) and napkin liners for babies); or
atau
(v) Barang dari Bab 97: (v) Articles of Chapter 97.
2.- (A) Barang yang dapat diklasifikasikan dalam Bab 50 2.- (A) Goods classifiable in Chapters 50 to 55 or in heading
sampai dengan 55 atau dalam pos 58.09 atau 58.09 or 59.02 and of a mixture of two or more
59.02 dan dari campuran dua bahan tekstil atau textile materials are to be classified as if consisting
lebih harus diklasifikasikan seolah-olah seluruhnya wholly of that one textile material which
terdiri dari satu bahan tekstil yang beratnya predominates by weight over any other single textile
·
mendominasi berat setiap baha � tekstil lainnya. material.
Apabila tidak satupun bahan tekstil yang When no one textile material predominates by
mendominasi menurut beratnya, barang tersebut weight, the goods are to be classified as if
harus diklasifikasikan seolah-olah seluruhnya terdiri consisting wholly of that one textile material which is
dari satu bahan tekstil yang termasuk dalam pos covered by the heading which occurs last i n
terakhir berdasarkan urutan penomoran di antara numerical order among those which equally merit
pos-pos dengan pertimbangan yang setara. consideration.
(B) Untuk keperluan ketentuan di atas: (B) For the purposes of the above rule:
(a) Benang lilit " dari bulu kuda (pos 51 . 1 0) dan (a) Gimped horsehair yarn (heading 5 1 . 1 0) and
benang berlogam (pos 56.05) harus metallised yarn (heading 56.05) are to be
diperlakukan sebagai bahan tekstil tunggal treated as a single textile material the weight of
yang beratnya dianggap seperti berat which is to be taken as the aggregate of the
keseluruhan komponennya; untuk weights of its components; for the classification
pengklasifikasian kain tenunan, benang of woven fabrics, metal thread is to be regarded
berlogam harus dianggap sebagai bahan as a textile material;
tekstil;
(b) Pilihan pos yang sesuai harus dilakukan, (b) The choice of appropriate heading shall be
pertama, dengan menentukan Babnya, dan effected by determining first the Chapter and
kemudian pos yang tepat dalam Bab tersebut, then the applicable heading within that Chapter,
tanpa memperhatikan berbagai bahan yang disregarding any materials not classified in that
tidak diklasifikasikan dalam Bab tersebut; Chapter;
( c) Apa_bila �ab 54 dan 55 . berkaitan dengan ( c) When both Chapters 54 and 55 are involved
berbagai Bab lainnya, maka Bab 54 dan 55 with any other Chapter, Chapter 54 and 55 are
harus diperlakukan sebagai Bab tunggal; to be treated as a single Chapter;
( d) Apabila Bab atau pos merujuk pada barang dari (d) Where a Chapter of a heading refers to goods
bahan tekstil yang berbeda, maka bahan of different textile materials, such materials are
tersebut harus diperlakukan sebagai bahan to be treated as a single textile material.
tekstil tunggal.
(C) Ketentuan dari paragraf (A) dan (B) di atas berlaku (C) The provisions. of paragraphs (A) and (B) above
j uga u ntuk benang yang dimaksud dalam Catatan apply also to the yarns referred to in Note 3, 4, 5 or
3, 4, 5 atau 6 di bawah ini. 6 below.
3.- (A) Untuk keperluan Bagian ini, dan berdasarkan 3.- (A) For the purposes of this section, and subject to the
pengecualian dalam paragraf di bawah ini, benang exceptions in paragraph (B) below, yarns (single,
(tunggal, rangkap (dilipat) atau kabel) dari uraian multiple (folded) or cabled) of the following
berikut ini harus diperlakukan sebagai "benang descriptions are to be treated as "twine, cordage,
pintal , tali, tambang dan kabel": · ropes and cables":
(a) Dari sutera atau sisa sutera, berukuran lebih (a) Of silk or waste silk, measuring more than
dari 20.000 desiteks; 20,000 decitex;
(b) Dari serat buatan (termasuk benang dari dua (b) Of man-made -fibres (including yarn of two or
monofilamen atau lebih dari Bab 54), berukuran more monofilaments of Chapter 54), measuring
lebih dari 1 0.000 desiteks; more than 1 0,000 decitex;
(c) Dari true hemp atau lena: (c) Of true hemp or flax:
(i) _ Dipoles atau dikilapkan, berukuran 1 .429 (i) Polished or glazed, measuring 1 ,429
desiteks atau lebih; atau decitex or more; or
(ii) Tidak dipoles atau dikilapkan, berukuran (ii) Not polished or glazed, measuring more
lebih dari 20.000 desiteks; than 20.000 decitex;
(d) Dari serat kelapa, terdiri dari 3 rangkap atau (d) Of coir, consisting of three or more plies;
lebih;
(e) Dari serat nabati lainnya, berukuran lebih dari (e) Of other vegetable fibres, measuring more than
20.000 desiteks; atau 20,000 decitex; or
(f) Diperkuat dengan benang logam. (f) Reinforced with metal thread.

DISTRIBUSI· II www.jdih.kemenkeu.go.id r;
- 90 -

(B) Pengecualian: (B) Exceptions:


(a) Benang dari wol atau benang dari bulu (a) Yarn of wool or other animal hair and paper
binatang lainnya dan benang kertas, selain yarn, other than yarn reinforced with metal
benang yang diperkuat dengan benang logam; thread;
(b) Tow filamen buatan dari Bab 55 dan benang (b) Man-made filament tow of Chapter 55 and
m ultifi lamen tanpa antihan atau dengan antihan multifilament yarn without twist or with a twist
kurang dari 5 putaran tiap meter dari Bab 54; of less than 5 turns per metre of Chapter 54;
(c) Benang sutera untuk bedah dari pos 50.06, dan (c) Silk worm gut of heading 50.06, and
monofilamen dari Bab 54; monofilaments of Chapter 54;
(d) Benang berlogam dari pos 56.05; benang (d) Metallised y�rn of heading 56. 05; yarn
diperkuat dengan benang logam yang reinforced with metal thread Is subject to
dimaksud pada paragraf (A) (f) di atas; dan paragraph (A) (f) above; and
(e) Benang chenille. benang l il it dan benang loop (e) Chenille yarn, gimped yarn and loop wale-yarn
wale dari pos 56.06. of heading 56.06.
4.- (A) Untuk keperluan Bab 50, 51 , 52, 54 dan 55, istilah 4.- (A) For the purposes of Chapters 50, 51 , 52, 54 and 55,
"disiapkan untuk penj ualan eceran" dalam the expression "put up for retail sale" i n relation to
hubungannya dengan benang, berdasarkan · yarn means, subject to the exceptions in paragraph
pengecualian dalam paragraf (B) di bawah, berarti (B) below, yarn (single, multiple (folded) or cabled)
benang (tunggal, rangkap (dilipat) atau kabel) yang put up:
disiapkan:
(a) Pada kartu, gulungan, tabung atau penunjang (a) On cards, reels, tubes or similar supports, ·of a
semacam itu, dengan berat (termasuk weight (including support) not exceeding:
penunjangnya) tidak melebihi:
(i) 85 gram dalam hal benang sutra, benang (i) 85 g i n the case of silk, waste silk or man­
sisa sutra atau benang filamen · buatan; made filament yarn; or
atau
(ii) 1 25 gram dalam hal lainnya; (ii) 1 25 g in other cases;
(b) Dalam bentuk bola, gulungan atau untingan (b) In balls, hanks or skeins of a weight not
dengan berat tidak melebihi: exceeding:
(i) 85 gram dalam hal benang filamen buatan (i) 85 g i n the case of man-made filament yarn
kurang dari 3.000 desiteks, sutera atau sisa of less .than 3, 000 decitex, silk or silk waste;
sutera;
(ii) 1 25 gram dalam hal semua benang lainnya (ii) 1 25 g in the case of all other yarns of less
kurang dari 2.000 desiteks; atau than 2,000 decitex; or
(iii) 500 gram dalam hal lainnya; (iii) 500 g in other cases;
(c) Dalam bentuk gulungan atau untingan yang (c) In hanks or skeins comprising several smaller
terdiri dari beberapa gulungan atau untingan hanks or skeins separated by dividing threads
yang lebih kecil, dipisahkan dengan benang which render them independent one of the
pemilah yang menyebabkan benang tersebut other, each of uniform weight not exceeding:
terpisah satu sama lain, masing-masing
dengan berat yang sama tidak melebihi :
(i) 85 gram dalam h a l sutra, sisa sutra atau (i) 85 g in the case of silk, waste silk or man­
benang filamen buatan; atau made filament yarn; or
(ii) 1 25 gram dalam hal lainnya. (ii) 1 25 g in other cases.
( B) Pengecualian: (B) Exceptions:
(a) Benang tunggal dari berbagai bahan tekstil, (a) Single yarn of any textile material, except:
kecuali:
(i) Benang tunggal dari wol atau bulu hewan (i) Single yarn of wool or fine animal hair,
halus, tidak dikelantang; dan unbleached; and
(ii) Benang tunggal dari wol atau bulu hewan (ii) Single yarn of wool or fine animal hair,
halus, dikelantang, d icelup, atau dicetak, bleached, dyed or printed, measuring more
dengan ukuran lebih dari 5.000 desitex; . than 5,000 decitex;
(b) Benang rangkap (dilipat) atau benang kabel, (b) Multiple (folded) or cabled yarn, unbleached:
tidak dikelantang:
(i) Dari sutra atau sisa sutra, bagaimanapun (i) Of silk or waste silk, however put up; or
penyiapannya; atau
(ii) Dari bahan tekstil lainnya kecuali wol atau (ii) Of other textile material except wool or fine
bulu hewan halus, dalam bentuk gulungan animal hair, in hanks or skeins;
atau u ntingan;

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 91 -

(c) Benang rangkap (dilipat) atau benang kabel (c) M ultiple (folded) or cabled yarn of silk or waste
dari sutra atau sisa sutra, dikelantang, dicelup silk, bleached, dyed or printed, measuring 1 33
atau dicap, dengan ukuran 1 33 desiteks atau decitex or less; and
kurang; dan
(d) Benang tunggal, benang rangkap (dilipat) atau (d) Single, multiple (folded) or cabled yarn of any
benang kabel dari berbagai bahan tekstil: textile material:
(i) Dalam bentuk gulungan atau untingan (i) I n cross-reeled hanks or skeins; or
bersilang; atau
(ii) Disiapkan pada alat bantu atau dalam (ii) Put up on supports or in some other
beberapa cara lain yang menunjukkan cara manner indicating its use in the textile
penggunaannya dalam industri tekstil industry (for example, on cops, twisting mill
(misalnya, pada cop, tabung pemilin, pirn, tubes, pirns, conical bobbins or spindles, or
kumparan atau gelendong kerucut, atau reeled in · the form of cocoons for
digulung dalam bentuk cocoon untuk mesin embroidery looms). ·
sulam).
5.- U ntuk keperluan pos 52.04, 54.01 dan 55.08 istilah 5.- For the purposes of headings 52.04, 54.01 and 55.08
"benang jahit" bE;lrarti benang rangkap ( dilipat) atau the expression "sewing thread" means multiple (folded)
benang kabel: or cabled yarn:
(a) Disiapkan pada alat bantu (misalnya, gulungan, (a) Put up on supports (for example, reels, tubes) of a
tabung) dengan berat (termasuk alat bantu) tidak weight (including support) not exceeding 1 ,000 g;
melebihi 1 .000 gram;
(b) Ditata untuk digunakan sebagai benang jahit; dan (b) Dressed for use as sewing thread; and
(c) Dengan antihan akhir berbentuk "Z". (c) With a final "Z" twist.
6.- Untuk keperluan Bagian ini, istilah "benang dengan 6.- For the purposes of this Section, the expression "high
kekuatan tinggi" berarti benang yang mempunyai tenacity yarn" means yarn having a tenacity, expressed
kekuatan, dinyatakan dalam cN/tex (centinewtons per in cN/tex (centinewtons per tex), g reater than the
tex), lebih besar dari yang di bawah ini: following:
Benang tunggal dari nilon atau poliamida lainnya atau Single yarn of nylon or other polyamides, or of
dari poliester. . . . . . . . ... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 60 cN/tex
. .. . . . ... polyesters. .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 60 cN/tex
.. . . . .. . . .

Benang rangkap (dilipat) atau kabel dari nilon atau Multiple (folded) or cabled yarn of nylon or other
poliamida lainnya, atau dari poliester. . . . . . . . . . . . . . . 53 cN/tex . polyamides, or of polyesters . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 53 cN/tex
.. . ..

Benang tunggal, rangkap (dilipat) atau kabel dari rayon Single, multiple (folded) or cabled yarn of viscose
viskosa . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 27 cN/tex.
. . . . . . .. . rayon . . . . ... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
. . . . . . . . . .... . . . . . 27 cN/tex.
. .. .

7.- U ntuk keperluan Bagian ini, istilah "sudah jadi" berarti: 7.- For the purposes of this Section, the expression "IT]ade
up" means:
(a) Dipotong dalam bentuk selain bentuk bujur sangkar (a) Cut otherwise than into squares or rectangles;
atau empat persegi panjang;
(b) Diproduksi dalam keadaan rampung , siap untuk (b) Produced i n the finished state, ready for use (cir
digunakan (atau semata-mata memerlukan merely needing separation by cutting dividing
pemisahan dengan memotong t:ienang pemilahnya) threads) without sewing or other working (for
tanpa penjahitan atau pengerjaan lain (misalnya, example, certain dusters, towels, table cloths, scarf
lap debu tertentu, handuk, taplak meja, scarf bujur squares, blankets);
sangkar, selimut);
(c) Dipotong menurut ukuran dan dengan setidaknya (c) Cut to size and with at least one heat-sealed edge
satu sisi dilapisi dengan panas dengan pembatas with a visibly tapered or compressed border and the
yang terlihat diruncingkan atau dipadatkan dan sisi other edges treated as described i n any other
lainnya diolah seperti dijelaskan dalam sub paragraf subparagraph of this Note, but excluding fabrics the
lainnya dalam Catatan ini, tapi tidak termasuk kain cut edges of which have been prevented from
yang sisi terpotongnya dibuat agar tidak koyak unravelling by hot cutting or by other simple means;
dengan cara dipotong panas atau cara sederhana
lainnya;
(d) Dikelim atau digulung pinggirnya, atau dengan (d) Hemmed or with rolled edges, or with a knotted
jumbai yang diberi . simpul pada setiap pinggirnya, fringe at any of the edges, but excluding fabrics the
tetapi tidak termasuk kain yang potongan pinggirnya cut edges of which have been prevented from
dijahit atau dikerjakan secara sederhana lainnya unravelling by whi pping or by other simple means;
u ntuk mencegah terjadinya penguraian;
(e) Dipotong menurut ukuran dan telah mengalami (e) Cut to size and having undergone a process of
proses pengerjaan dengan benang; drawn thread work;

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 92 -

(f) Disatukan dengan penjahitan, perekatan atau (f) Assembled by sewing, gumming or otherwise (other
secara lain (selain potongan kain yang terdiri dari than piece goods consisting of two or more lengths
dua ukuran panjang atau lebih dari bahan yang of identical material joined end to end and piece
identik, yang dihubungkan kedua ujungnya dan kain goods composed of two or more textiles assembled
yang terdiri dari dua lembar atau lebih, disatukan in layers, whether or not padded);
dalam lapisan, diisi maupun tidak);
(g) Dirajut atau dikait menjadi berbentuk, baik (g) Knitted or crocheted to shape, whether presented as
disediakan sebagai barang tersendiri atau dalam separate items or in the form of a number of items i n
bentuk sej um lah potongan kain. t h e length.
8.- U ntuk keperluan Bab 50 sampai dengan 60: 8.- For the purposes of Chapters 50 to 60:
(a) Bab 50 sampai dengan 55 dan Bab 60 serta, (a) Chapters 50 to 55 and 60 and, except where the
kecuali apabila konteksnya menentukan lain, Bab context otherwise requires, Chapters 56 to 59 do not
56 sampai dengan 59 tidak tidak berlaku untuk apply to goods made up within the meaning of Note
barang sudah jadi dalam arti sebagaimana 7 above; and
dimaksud catatan 7 di atas; dan
(b) Bab 50 sampai dengan 55 dan Bab 60 tidak berlaku (b) Chapters 50 to 55 and 60 do not apply to goods . of
u ntuk barang dari Bab 56 sam pai dengan 59. Chapters 56 to 59.
9.- Kain tenunan dari Bab 50 sampai dengan 55 meliputi 9.- The woven fabrics of Chapters 50 to 55 include fabrics
kain yang terdiri dari lapisan benang tekstil sejajar yang consisting of layers of parallel textile yarns
saling menyi lang dengan sudut yang tajam atau sudut superimposed on each other at acute or right angles.
siku-siku. Lapisan tersebut pada titik silang benangnya These layers are bonded at the intersections of the
difekatkan dengan adhesif atau dengan perekatan yarns by an adhesive or by thermal bonding.
term al.
1 0.- Produk elastis terdiri dari bahan tekstil dikombinasikan 1 0.- Elastic products consisting of textile materials combined .
dengan benang karet diklasifikasikan dalam Bagian ini. with rubber threads are classified in this Section.
1 1 .- U ntuk keperluan Bagian ini, istilah "diresapi" termasuk 1 1 .- For the purposes of this Section, the expression
"dicelup". "impregnated" includes "dipped" . .
1 2.- Untuk keperluan Bagian ini, istilah "poliamida" termasuk 1 2.- For the purposes of this Section, the · expression
"aramids". "polyamides" includes "aramids".
1 3.- U ntuk keperluan Bagian ini dan, sepanjang dapat 1 3.- For the purposes of this Section and, where applicable,
diterapkan, dalam' seluru h Nomenklatur, istilah "benang throughout the Nomenclature, the expression
elastomerik" berarti benang filamen, termasuk "elastomeric yarn" means filament yarn, i ncluding
monofilamen, dari bahan tekstil sintetis, selain benang monofilament, of synthetic textile material, other than
bertekstur, yang tidak putus jika direntangkan tiga kali textured yarn, which does not break on being extended
dari panjang aslinya dan setelah direntangkan dua kal i to three times its original length and which returns, after
dari panjang aslinya selama lima menit, panjangnya being extended to twice its original length, within a
kembali tidak lebih dari satu setengah kali dari panjang period of five minutes to a length not greater than ohe
•.

aslinya. and a half Umes its original length.


1 4.- Kecuali apabila konteksnya menentukan lain, garmen 1 4.- Unless the context otherwise requires, textile garments
tekstil dari pos berbeda harus diklasifikasikan dalam of different headings are to be classified in their own
pos masing-masing walaupun disiapkan dalam set headings even if put up in sets for retail sale. For the
u ntuk penjualan eceran. Untuk keperluan Catatan ini, purposes of this Note, the expression "textile garments"
istilah "garmen tekstil" berarti garmen dari pos 6 1 .01 means garments of headings 61 .01 to 61 . 1 4 and
sam pai dengan 6 1 . 1 4 dan pos 62.01 sampai dengan headings 62.01 to 62. 1 1 .
62. 1 1 .

Catatan s u bpos. Subheading Notes.


.
1 .- Dalam Bagian ini dan, apabila dapat diterapkan dalam 1 .- In this Section and, where applicable, throughout' the
Nomenklatur, istilah berikut mempunyai arti: Nomenclature, the following expressions have the
meanings hereby assigned to them:
(a) Benang tidak dikelantang (a) Unbleached yarn
Benang yang: Yarn which:
(i) mempunyai warna asli berasal dari serat (i) has the natural colour of its constituent fibres
utamanya dan belum dikelantang, dicelup and has not been bleached, dyed (whether or
(secara keseluruhan maupun tidak) atau dicap; not in the mass) or printed; or
atau
(ii) belum mempunyai warna tertentu ("benang (ii) is of indetermi nate colour ("grey yarn"),
grey"), dibuat dari garnetted stock. manufactured from garnetted stock.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 93 -

Benang tersebut dapat telah diolah dengan Such yarn may have been treated with a colourless
dressing tanpa warna atau pencelup sementara dressing or fugitive dye (which disappears after
(yang hilang setelah pencucian sederhana ·dengan simple washing with soap) and, in the case of mari­
sabun) dan, dalam hal serat buatan, diolah secara made fibres, treated in the mass with delustring
keseluruhan dengan bahan anti-kilau (misalnya agents (for example, titanium dioxide).
titanium dioksida).
(b) Benang dikelantang (b) Bleached yarn
Benang yang: Yarn which:
(i) telah mengalami proses pengelantangan, (i) has undergone a. bleaching process, is made · of
dibuat dari serat dikelantang atau, kecuali bleached fibres or, unless the context otherwise
apabila konteksnya menentukan lain, telah requires, has been dyed white (whether or not
dicelu p warna putih (secara keseluruhan in the mass) or treated w�th a white dressing;
maupun tidak) atau diolah dengan dressing
warna putih;
(ii) terdiri dari campuran serat tidak dikelantang (ii) consists of a mixture of unbl.eached and
dan serat dikelantang; atau bleached fibres; or
(iii) rangkap (dilipat) atau dibentuk kabel dan terdiri (iii) is multiple (folded) or cabled and consists of
dari benang tidak dikelantang dan benang unbleached and bleached yarns.
dikelantang.
(c) Benang diwarnai (dicelup atau dicap) (c) Coloured (dyed or printed) yarn
Benang yang: Yarn which:
(i) Dicelup (secara keseluruhan maupun tidak) (i) is dy�d (whether or not i n the mass) other than
selain warna putih atau pewarna sementara, white or in a fugitive colour, or printed, or mad�
atau dicap, atau dibuat dari serat dicelup atau from dyed or printed fibres;
dicap;
(ii) terdiri dari campuran serat dicelup dari (ii) consists of a mixture of dyed fibres of different
berbagai warna atau campuran dari serat colours or of a mixture of unbleached or
berwarna dengan serat dikelantang atau tidak bleached fibres with coloured fibres (marl or
dikelantang (benang campuran atau marl), atau mixture yarns), or is printed in one or more
dicap dalam satu warna atau lebih dengan colours at . intervals to give the impression of
interval untuk memberikan kesan berbintik; dots;
(iii) diperoleh dari sliver atau roving yang telah (iii) is obtained from slivers or rovings which have
dicetak; atau been printed; or
(iv) rangkap (dilipat) atau dibentuk kabel dan terdiri (iv) is multiple (folded) or cabled and consists of
dari benang tidak dikelantang atau dikelantang u nbleached · or bleached yarn and coloured
dan benang diwarnai. yarn.
Definisi di atas j uga berlaku, dengan penyesuaian The above definitions also apply, mutatis mutandis, to
seperlunya, u ntuk monofilamen dan strip atau monofilament and to strip or the like of Chapter 54.
sejenisnya dari Bab 54. ·

(d) Kai n tenunan tidak dikelantang (d) U nbleached woven fabric


Kain tenunan dibuat dari benang tidak dikelantang Woven fabric made from unbleached yarn and
·

dan yang belum dikelantang , dicelup atau dicetak. which has not been bleached, dyed or printed. Such
Kai n tersebut dapat telah diolah dengan dressing fabric may have been treated with a colourless
tanpa w;;:irna atau pewarna sementara. dressing or a fugitive dye.
(e) Kain tenunan dikelantang (e) Bleached woven fabric
Kai n tenunan yang: Woven fabric which:
(i) sudah dikelantang atau, kecuali apabila (i) has been bleached or, unless the context
konteksnya menentukan lain, dicelup warna otherwise requires, dyed white or treated with a
putih atau diolah dengan dressing warna putih, white dressing, in the piece;
dalam bentuk potongan;
(ii) terdiri dari benang dikelantang; atau (ii) consists of bleached yarn; or
(iii) terdiri dari · benang tidak dikelantang dan (iii) consists of unbleached and bleached yarn.
benang dikelantang.
(f) Kain tenunan dicelup (f) Dyed woven fabric
Kai n tenunan yang : Woven fabric which:
(i) dicelup dengan satu warna yang sama selain (i) is dyed a single uniform colour other than white
putih (kecuali apabila konteksnya menentukan (unless the context otherwise requires) or has
lain) atau telah diolah dengan bahan pewarna been treated with a coloured finish other than
akhir selain putih (kecuali apabila konteksnya white (unless the context otherwise requires), in
menentukan lain), dalam bentuk potongan; atau the piece; or

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
f;
- 94 -

(ii) terdiri dari benang diwarnai dengan satu warna ( i i ) consists o f coloured yarn o f a single u niform
yang sama. colour.
(g) Kai n tenunan dari benang aneka warna (g) Woven· fabric of yarns of different colours
Kai n ten u nan (selain kain tenunan dicetak) yang: Woven fabric (other than printed woven fabric)
which:
(i) terdiri dari benang aneka warna atau benang (i) consists of yarns of different colours or yarns of
satu warna bergradasi (selain warna asli dari different shades of the same colour (other than
serat utamanya); the natural colou r of the constituent fibres);
(ii) terdiri dari benang tidak kelantang atau · (ii) consists of u nbleached or bleached yarn and
dikelantang dan benang diwarnai; atau coloured yarn; or
(iii) terdiri dari benang marl atau benang campuran. (iii) consists of marl or mixture yarns.
( Dalam semua hal, benang yang digunakan pada (In all cases, the yarn used in selvedges and piece
pinggiran kain tenunan dan ujung potongan tidak · ends is not taken into consideration).
dipakai sebagai pertimbangan).
(h) Kai n tenunan dicetak (h) Printed woven fabric
Kain te�unan. yang telah dicetak dalam potongan, Woven fabric which has been printed in the piece,
dibuat dari benang aneka warna maupun tidak. whether or not made from yarns of different colours.
(Berikut ini juga dianggap sebagai kain tenunan (The following are also regarded as printed woven
dicetak: kain tenunan bermotif dibuat,misalnya fabrics: woven fabrics bearing designs made, for
dengan sikat atau penyemprot, dengan example, with a brush or spray gun, by means of
menggunakan kertas transfer, dengan flocking atau transfer paper, by flocking or by the batik process.)
dengan proses pembatikan).
Proses merserisasi tidak mempengaruhi The process of niercerisation does not affect the
pengklasifikasian benang atau kain dalam kategori classification of yarns or fabrics within the above
di atas. categories.
Definisi pada (d) sampai dengan (h) di atas berlaku, The definitions at (d) to (h) above apply, mutatis
dengan penyesuaian, untuk kain rajutan atau mutandis, to knitted or crocheted fabrics.
kaitan.
(ij) Tenunan polos (ij) Plain weave
Konstruksi kain yang setiap benang pakan ditenun A fabric construction in which each yarn of the weft
berselang-seling melalui bagian atas dan bawah passes alternately over and under successive yarns
benang lusi secara berturut-turut dan setiap benang of the warp and each yarn of the warp passes
lusi ditenun berselang-seling melalui bagian atas alternately over and under successive yarns of the
dan bawah benang pakan secara berturut-turut. weft.
2.- (A) Prociuk dari Bab 56 sampai dengan 63 2.- (A) Products of Chapters 56 to 63 containing two or
mengandung dua bahan tekstil atau lebih harus more textile materials are to be regarded . as
dianggap seluruhnya terdiri dari bahan tekstil yang consisting wholly of that textile material which would
jenisnya ditentukan berdasarkan Catatan 2 pada be selected under Note 2 to this Section for the
Bagian ini u ntuk klasifikasi produk dari Bab 50 classification of a product of Chapters 50 to 55 or of
sampai dengan 55 atau pos 58.09 terdiri dari bahan heading 58.09 consisting of the same textile
tekstil yang sama. materials.
(B) Untuk penerapan ketentuan ini: (B) For the application of this rule:
(a) apabila sesuai, hanya bagian yang menentukan (a) where appropri9te, only the part which
pengklasifikasian berdasarkan Ketentuan u ntuk det.e rmines the classification under
Menginterpretasi no. 3 yang harus Interpretative Rule 3 shall be taken into
dipertimbangkan. account;
(b) dalam hal produk tekstil yang terdiri dari kain (b) in the case of textile products consisting of a
dasar yang permukaannya berbulu atau ground fabric and a pile or looped surface no
bergelung tidak dapat dianggap sebagai kain account shall be taken of the ground fabric;
dasar;
(c) dalam hal sulaman dari pos 58. 1 0 dan barang (c) in the case of embroidery of heading 58. 1 0 and
daripadanya, hanya kain dasarnya yang goods thereof, only the ground fabric shall be
diperhitungkan. Namun demikian, sulaman taken into account. However, embroidery
tanpa terlihat dasarnya, dan barang without visible ground, and goods thereof, shall
daripadanya, harus diklasifikasikan dengan be classified with reference to the embroidering
merujuk pada benang sulaman itu sendiri . threads alone.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 95 -

Bab 50 · Chapter 50

Sutra Silk

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 96 -

Bab 51 Chapter 51
Wol, bulu hewan halus atau kasar; benang bulu kuda Wool, fine or coarse animal hair; horsehair yarn
dan kain tenunan and woven fabric

Catatan. Note.
1 .- Dalam seluruh Nomenklatur ini: 1 . Throughout the Nomenclature:
(a) "Wol" berarti serat alam diperoleh dari biri-biri atau (a) "Wool" means the ncitural fibre grown by sheep or
biri-biri m uda; lambs; .
(b) "Bulu hewan halus" berarti bulu alpaka, llama, (b) "Fine animal hair" means the hair of alpaca, llama,
vicuna, unta (termasuk dromedary), yak, kambing vicuna, camel (including dromedary), yak, Angora,
Angora, Tibet, Kasmir, atau kambing semacam itu Tibetan, Kashmir or similar goats (but not common
(tetapi bukan kambing biasa), keli nci (termasuk goats), rabbit (including Angora rabbit), hare,
kelinci Anggora), hare, beaver, nutria atau musk-rat; beaver, nutria or musk-rat;
(c) "Bulu hewan kasar" berarti bulu hewan yang tidak (c) "Coarse animal hair" means the hair of animals not
disebut di atas, tidak termasuk bulu atau bulu kasar mentioned above, excluding brush-making hair and
u ntuk membuat sikat (pos 05.02) dan bulu kuda bristles (heading 05.02) and horsehair (heading
(pos 05. 1 1 ). 05. 1 1 ).

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 97 -

Bab 52 C hapter 52
Ka pas Cotton

Catatan Subpos. Subheading Note.


1 .- Untuk keperluan subpos 5209.42 dan 521 1 .42, istilah 1 .- For the purposes of .subheadings 5209.42 and 521 1 .42,
"denim" berarti kain dari benang aneka warna, dari 3- the expression "denim" means fabrics of yarns of
benang atau 4-benang kepar, termasuk kepar putus­ different colours, of 3-thread or 4-thread twill, i ncluding
putus, lusi permukaan, yang benang lusinya satu warna broken twill, warp faced, the warp yarns of which are of
dan benang pakannya tidak dikelantang, dikelantang,
· one and the same colour and the weft yarns of which are
dicelup abu-abu atau diwarnai dengan warna lebih unbleached, bleached, dyed grey or coloured a lighter
m uda dari warna benang l usi. shade of the colour of the warp yarns.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 98 -

Bab 53 Chapter 53
Serat tekstil nabati lainnya; benang kertas dan Other vegetable textile fibres; paper yarn and
kain tenunan Clari benang kertas woven fabrics of paper yarn

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 99 -

Bab 54 Chapter 54
Filamen buatan; strip dan sejenisnya dari bahan tekstil Man-made filaments; strip and the like of man-made
buatan textile materials

Catatan. Notes.
1 .- Dalam Nomenklatur ini, istilah "serat buatan" berarti 1 .- Throughout the Nomenclature, the term "man-made
serat stapel dan filamen dari polimer organik yang fibres" mec;ms staple fibres and filaments of organic
diproduksi dengan proses pabrikasi, yaitu: polymers produced by manufacturing processes, either:
(a) Dengan polimerisasi monomer organik untuk (a) By polymerisation of organic monomers to produce
memproduksi monomer seperti poliamida, poliester, polymers such as polyamides, polyesters,
poliolefin atau poliuretan, atau dengan modifikasi polyolefins or . polyurethanes, or by chemical
kimia dari polimer yang diproduksi dari proses ini modification of polymers produced by this process
(misalnya, poli(vinil alkohol) yang diolah dengan . (for example, poly(vinyl alcohol) prepared by the
hidrolisil dari poli(vinil asetat)); atau hydrolysis of poly(vinyl acetate)); or
(b) Dengan disolusi atau pengolahan kimia dari polimer (b) By dissolution or chemical treatment of natural
organik alam (misalnya, selulosa) untuk organic polymers (for example, cellulose) to produce
memproduski polimer seperti cupramoniurn rayon polymers such as cuprammonium rayon (cu pro) or
(cupro) atau viskos rayon, atau dengan modifikasi viscose rayon, or by chemical modification of natural
kimia dari polimer organik alam (misalnya selulosa, organic polymers (for example, cellulose, casein
kasein dan protein lainnya, atau asam algina), untuk and other proteins, or alginic acid), to produce
memproduksi polimer seperti selulosa asetat atau polymers such as cellulose acetate or alginates.
algina.
l stilah "sintetik" dan "artifisial", digunakan dalam The terms "synthetic" and "artificial", used in relation
hubungannya dengan serat, berarti: sintetik: serat to fibres, mean: synthetic: fibres as defined at (a);
sebagaimana dijelaskan pada (a); artifisial: serat artificial: fibres as defined at (b ). Strip and the like of
sebagaimana dijelaskan pada (b ). Strip dan heading 54.04 or 54.05 are not considered to be
sejenisnya dari pos 54.04 atau 54.05 tidak man-made fibres.
dianggap sebagai serat buatan.
l stilah "buatan", "sintetik" dan "artifisial" harus The terms "man-made", "synthetic" and "artificial"
mempunyai arti yang sama apabila digunakan shall have the same meanings when used in relation
dalam hubungannya dengan "bahan tekstil". to "textile materials".
2.- Pos 54.02 dan 54.03 tidak berlaku untuk filament 2.- Headings 54.02 and 54.03 do not apply to synthetic or
sintetik atau tow filamen artifisial dari Bab 55. artificial filament tow of Chapter 55.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 101 -

Bab 56 Chapter 56
G u mpalan, kain kempa dan bukan tenunan; benang Wadding, felt and nonwovens; special yarns;
khusus; benang pintal, tali, tambang dan kabel serta twine, cordage, ropes and cables and articles thereof
barang daripadanya

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak. meliputi: 1 . This Chapter does not cover:
(a) Gumpalan, kain kempa atau bukan tenunan, (a) Wadding, felt or nonwovens, impregnated, coated or
diresapi, dilapisi atau ditutupi· dengan zat atau covered with substances or preparations (for
preparat (misalnya, wewangian atau kosmetik dari example, perfumes or cosmetics of Chapter 33,
Bab 33, sabun atau deterjen dari pos 34.01 , soaps or detergents of heading 34.01 , polishes,
pemoles, krim atau preparat semacam itu dari pos creams or similar preparations of heading 34.05,
34.05, pelunak kain dari pos 38.09) dimana bahan fabric softeners of heading 38.09) where the textile
tekstil tersebut semata-mata sebagai media material is present' merely as a carrying medium;
pembawa;
(b) Produk tekstil dari pos 58. 1 1 ; (b) Textile products of heading 58. 1 1 ;
(c) Bubuk atau butiran penggosok, alam atau artifisial, (c) Natural or artificial abrasive powder o r grain, o n a
di atas dasar kain kempa atau bukan tenunan (pos backing of felt or nonwovens (heading 68.05);
68.05);
(d ) Mika diaglomerasi atau dibentuk kembali, di atas (d) Agglomerated or reconstituted mica, on a backing
dasar kain kempa atau bukan tenunan (pos 68. 1 4); of felt or nonwovens (heading 68. 1 4 );
(e) Foil logam di atas dasar kain kempa atau bukan (e) Metal foil on a backing of felt or nonwovens
tenunan (pada umumnya Bagian XIV atau XV); atau (generally Section XIV or XV); or
(f) Sanitary towel (pad) dan tampon saniter, serbet . (f) Sanitary towels (pads) and . tampons, napkins .and
(popok) dan pembebat popok untuk bayi dan napkin liners for babies and similar· articles of
barang sejenis dari pos 96. 1 9. heading 96. 1 9.
2.- l stilah "kain kempa" meliputi kain kempa dan kain 2.- The term "felt" includes needleloom felt and fabrics
tenunan jarum yang terdiri dari web dari serat tekstil consisting of a web of textile fibres the cohesion of which
yang kohesinya telah ditingkatkan dengan proses tusuk has been enhanced by a stitch-bonding process using
ikat dengan menggunakan serat darr web itu sendiri. fibres from the web itself.
3.- Pos 56.02 dan 56.03 meliputi berturut-turut kain kempa 3.- Headings 56.02 and 56.03 cover respectively felt and
dan bukan tenunan, diresapi, dilapisi, ditutupi atau nonwovens, impregnated, coated, covered or laminated
dilaminasi dengan plastik atau karet apapun sifat dari with plastics or rubber whatever the nature of these
bahan tersebut (padat atau seluler). materials (compact or cellular).
Pos 56.03 juga meliputi bukan tenunan yang plastik Heading 56.03 also includes nonwovens in which
atau karetnya membentuk zat pengikat. plastics or rubber fo rms the bonding substance.
Namun demikian, pos 56.02 dan 56.03 tidak meliputi: Headings 56.02 and 56.03 do not, however, cover:
(a) Kain kempa diresapi, dilapisi, ditutupi atau (a) Felt impregnated, coated, covered or laminated with
dilaminasi dengan plastik atau karet, mengandung plastics or rubber, containing 50 % or less by weight
bahan tekstil dari kain kempa 50 % atau kurang of textile material or felt completely embedded in
menurut beratnya, tertanam seluruhnya dalam .plastics or rubber (Chapter 39 or 40);
plastik atau karet (Bab 39 atau 40);
(b) Bukan tenunan, baik seluruhnya tertanam dalam (b) Nonwovens, either completely embedded in plastics
plastik atau karet, atau seluruhnya dilapisi atau or rubber, or entirely coated or covered on both
ditutupi pada kedua sisinya dengan bahan tersebut, · sides with such materials, provided that such
asalkan pelapis atau penutup tersebut dapat dilihat coating or covering can be seen with the naked eye
dengan mata telanjang tanpa memperhitungkan with no account being taken of any resulting change
berbagai perubahan warna yang dihasilkan (Bab 39 of colour (Chapter 39 or 40); or
atau 40)°; atau·
(G) Pelat, lembaran atau strip dari plastik sel uler (c) Plates, sheets or strip of cellular plastics or cellular
atau karet seluler yang dikombinasikan dengan kain rubber combined with felt or nonwovens, where the
kempa atau bukan tenunan, dimana keberadaan textile material is present merely for reinforcing
bahan tekstil tersebut semata-mata u ntuk keperluan purposes (Chapter 39 or 40).
penguatan (Bab 39 atau 40).

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 102 - .

4.- Pos 56.04 tidak meliputi benang tekstil, atau strip atau 4.- Heading 56.04 does not cover textile yarn, or strip or the
sejenisnya dari pos 54.04 atau 54�05, yang peresap, like of heading 54.04 or 54.05, in which the
pelapis atau penutupnya tidak dapat dilihat dengan impregnation, coating or covering cannot be seen with
mata telanjang (biasanya Bab 50 sampai 55); untuk the naked eye (usually Chapters 50 to 55); for the
keperluan ketentuan ini, tidak memperhitungkan purpose of this provision, no account should be taken of
berbagai perubahan warna yang dihasilkan. any resulting change of colour.

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 103 -

Bab 57 Chapter 57
Karpet dan tekstil penutup lantai lainnya Carpets and other textile floor coverings

Catatan. Notes.
1 .- U ntuk keperluan Bab ini, istilah "karpet dan tekstil 1 .- For · the purposes of this Chapter, the term "carpets and
penutup lantai lainnya" berarti penutup lantai yang other textile floor coverings" means floor coverings in
bahan tekstilnya sebagai permukaan yang terbuka dari which textile materials serve as the exposed surface of
barang tersebut ketika digunakan dan meliputi barang the article when in use and includes articles having the
yang mempunyai karakter tekstil penutup lantai tetapi characteristics of textile floor coverings but intended for
dimaksudkan untuk keperluan lain. use for other purposes.
2.- Bab ini tidak meliputi alas penutup lantai. 2.- This Chapter does not cover floor covering underlays.

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 104 -

Bab 58 Chapter 58

Kai n tenunan khusus; kain tekstil berjumbai; Special woven fabrics; tufted textile fabrics;
renda; permadani dinding; hiasan; sulaman lace; tapestries; trimmings; embroidery

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak berlaku untuk kain tekstil dimaksud dalam 1 .- This Chapter does not apply to textile fabrics referred to
Catatan 1 pada Bab 59, diresapi, dilapisi, ditutupi atau in Note 1 to Chapter 59, impregnated, coated, covered
dilaminasi, atau u ntuk barang lainnya dari Bab 59. or laminated, or to other goods of Chapter 59.
2.- Pos 58.01 juga meliputi kain tenunan bulu pakan yang 2.- Heading 58.01 also includes woven weft pile fabrics
belum dipotong mengambang, pada tahapan kain which have not yet had the floats cut, at which stage
tersebut belum mempunyai bulu yang berdiri tegak. they have no pile standing up.
3.- U ntuk keperluan pos 58.03, "gauze" berarti kain 3.- For the purposes of heading 58.03, "gauze" means a
dengan komposisi benang lusi yang seluruhnya atau fabric with a warp composed wholly or in part of standing
sebagian terdiri dari benang tegak atau benang rebah or ground threads and crossing or doup threads which
dan benang menyilang atau benang doup yang cross the standing or ground threads making a half turn,
menyilang benang tegak atau benang rebah dengan a complete turn or more to form loops through which
membentuk setengah putaran, satu putaran penuh atau weft threads pass.
lebih u ntuk membentuk lingkaran yang dilalui benang
pakan .
.4.- Pos 58.04 tidak berlaku untuk kain jaring disimpul dari 4.- Heading 58.04 does not apply to knotted net fabrics of
benang pintal, tali atau tambang, dari pos 56.08. twine, cordage or rope, of heading 56.08.
5.- U ntuk keperluan pos 58.06, istilah "kain pita tenunan" 5.- For the purposes of heading 58.06, the expres.sion
berarti: "narrow woven fabrics" means:
(a) Kain tenunan dengan lebar tidak melebihi 30 cm, (a) Woven fabrics of a width not exceeding 30 cm ,
ditenun sedemikian rupa atau dipotong dari whether woven as such or cut from wider pieces,
lembaran yang lebih luas, diberi pinggiran (c:litenun, provided with selvedges (woven, gummed or
dilekatkan atau dibuat secara lain) pada kedua otherwise made) on both edges;
tepinya;
(b) Kain tenunan berbentuk pi pa dengan lebar (b) Tubular woven fabrics of a flattened width not
dipipihkan tidak melebihi 30 cm; dan exceeding 30 cm; and
(c) lkatan miring dengan pinggir dilipat, dengan lebar (c) Bias binding with folded edges, of a width when
tidak melebihi 30 cm apabila tidak dilipat. unfolded not exceeding 30 cm.
Kain pita tenunan dengan hiasan tenunan harus Narrow woyen fabrics with woven fringes are to be
diklasifikasikan dalam pos 58.08. classified in heading 58.08.
6.- Dalam pos 58. 1 0, istilah "sulaman" berarti, antara lain, 6.- In heading 58. 1 0, the expression "embroidery" means,
sulaman dengan benang logam atau benang kaca di inter a/ia, embroidery with metal or g lass thread on a
atas dasar kain tekstil yang dapat dilihat, dan dihias visible ground of textile fabric, and sewn applique work
dengan kelip, manik-manik atau motif hiasan tekstil atau of sequins, beads or ornamental motifs of textile or other
bahan lain. Pos ini tidak berlaku untuk permadani materials. The heading does not apply to needlework
dinding sulaman (pos 58.05). tapestry (heading 58.05).
7.- Selain produk dari pos 58.09, Bab ini juga meliputi 7.- In addition to the products of heading 58.09, this
barang yang dibuat dari benang logam dan dari jenis Chapter also includes articles made of metal thread and
yang digunakan dalam pakaian, sebagai kain pelengkap of a kind used in apparel, as furnishing fabrics or for
atau keperluan semacam itu. similar purposes.

DISTRIBUSI II.
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 105 -

Bab 59 Chapter 59
Kai n tekstil diresapi, d ilapisi, ditutupi atau d ilaminasi; I mpregnated, coated, covered or laminated textile
barang tekstil dari jenis yang cocok untuk keperluan fabrics; textile articles of a kind suitable for industrial
i ndustri use

Catatan. Notes.
1 .- Kecuali apabila koriteksnya menentukan lain, untuk 1 .- Except where the context otherwise requires, for the
keperluan Bab ini istilah "kain tekstil" berlaku hanya purposes of this Chapter the expression "textile fabrics"
u ntuk kain tenunan dari Bab 50 sampai dengan Bab 55 applies only to the woven fabrics of Chapters 50 to 55
dan pas 58.03 serta 58.06, kain jalinan dan kain perapih and headings 58.03 and 58.06, the braids and
hiasan dalam lembaran dari pas 58.08 dan kain rajutan ornamental trimmings in the piece of heading 58.08 and
atau kain kaitan dari pas 60.02 sampai dengan 60.06. the. knitted or crocheted fabrics of headings 60. 02 to
60.06.
2.- Pas 59.03 berlaku untuk: 2.- Heading 59.03 applies to:
(a) Kain tekstil, diresapi, dilapisi, ditutupi atau (a) Textile fabrics, impregnated, coated, covered or
dilaminasi dengan plastik, berapapun berat per laminated with plastics, whatever the weight . per
meter persegi dan apapun sifat dari bahan square metre and whatever the nature of the plastic
plastiknya (padat atau seluler), selain: material (compact or cellular), other than:
(1) Kain yang peresap, pelapis atau penutupnya (1) Fabrics in which the impregnation, coating or
tidak dapat dilihat dengan mata telanjang covering cannot be seen with the naked eye
(biasanya Bab 50 sampai dengan 55, 58 atau (usually Chapters 50 to 55, 58 or 60); for the
60); u ntuk keperluan ketentuan ini, tidak purpose of this provision, no account should be
memperhitungkan berbagai perubahan warna taken of any resulting change of colour;
yang dihasilkan;
(2) Produk yang tidak dapat dibengkokkan secara (2) Products which cannot, without fracturing, be
manual mengelilingi silinder dengan diameter 7 bent manually. around a cylinder of a diameter
m m , pada suhu antara 1 5° C dan 30° C of 7 mm, at a temperature between 1 5° C and
(biasanya Bab 39), tanpa mengalami 30° C (usually Chapter 39);
keretakan;
(3) Produk yang kain tekstilnya tertanam (3) Products in which the textile fabric is either
seluruhnya dalam bahan plastik atau seluruh com pletely .embedded in plastics or entirely
sisinya dilapisi atau ditutupi bahan tersebut, coated or .covered on both sides with such
asalkan pelapis atau penutupnya dapat dilihat material, provided that such coating or covering
dengan mata telanjang dengan tidak can be seen with the naked eye with no account
memperhitungkan berbagai perubahan warna being taken of any resulting change of colour
yang dihasilkan (Bab 39); (Chapter 39);
(4) Kain yang sebagian dilapisi atau yang sebagian (4) Fabrics partially coated ·or partially covered ·with
ditutupi dengan plastik dan mempunyai corak plastics and bearing designs resulting from
sebagai hasil dari pengolahan ini (biasanya these treatments (usually Chapters 50 to 55, 58
Bab 50 s�m pai 55, 58 atau 60); or 60);
(5) Pelat, lembaran atau strip dari plastik seluler, (5) Plates, sheets or strip of cellular plastics,
dikombinasikan dengan kain tekstil, yang combined with textile fabric, where the textile
keberadaan kain tekstilnya semata-mata untuk fabric is present merely for reinforcing purposes
keperluan penguatan (Bab 39); atau (Chapter 39); or
(6) Produk tekstil dari pas 58. 1 1 ; (6) Textile products of heading 58. 1 1 ;
(b) Kain dibuat dari benang, strip atau sejenisnya, (b) Fabrics made from yarn, strip o r the like,
diresapi, dilapisi, ditutupi atau diselu bungi dengan impregnated, coated, covered or sheathed with
plastik, dari pas 56.04. plastics, of heading 56.04.
3.- U ntuk keperluan pas 59.05, istilah "tekstil penutup 3.- For the purposes of heading 59.05, the expression
dinding" berlaku untuk produk dalam gulungan, dengan "textile wall coverings" applies to products in rolls, of a
lebar tidak kurang dari 45 cm, cocok untuk dekorasi width of not less than 45 cm, suitable for wall or ceiling
dinding atau langit-langit, terdiri dari permukaan tekstil decoration, consisting of a textile surface which has
yang telah dipasang di atas suatu dasar atau telah been fixed on a backing or has been treated on the back
dikerjakan pada bagian belakangnya (diresapi atau (impregnated or coated to permit pasting).
dilapisi agar dapat melekat).
Namun demikian, pas ini tidak berlaku untuk penutup This heading does not, however, apply to wall coverings
dinding yang terdiri dari flock atau debu tekstil yang consisting of textile flock or dust fixed directly on a
dipasang secara langsung di atas dasar kertas (pas backing of paper (heading 48. 1 4) or on a textile backing
48. 1 4) atau di atas dasar tekstil (umumnya pas 59.07). (generally heading 59.07).

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id f;
- 106 -

4.- U ntuk keperluan pos 59.06, istilah "kain tekstil berkaret" 4.- For the purposes of heading 59.06, the expression
berarti: "rubberised textile fabrics" means:
(a) Kain tekstil diresapi, dilapisi, ditutupi atau dilaminasi (a) Textile fabrics .impregnated, coated, covered or
dengan karet, laminated with rubber,
(i) Beratnya tidak lebih dari 1 .500 g/m2 ; atau (i) Weighing not more than 1 ,500 g/m 2 ; or
(ii) Beratnya lebih dari 1 .500 g/m 2 dan (ii) Weighing more than 1 ,500 g/m 2 and containing
mengandung bahan tekstil lebih dari 50 % more than 50 % by weight of textile material;
menurut beratnya;
(b) Kain dibuat dari benang, strip atau sejenisnya, (b) Fabrics made from yarn, strip or the ·like,
diresapi, dilapisi, ditutupi atau diselubungi dengan impregnated, coated, covered or sh eathed with
karet, dari pos 56.04; rubber, of heading 56.04;
(c) Kain yang disusun dari benang tekstil sejajar yang (c) Fabrics composed of parallel textile yarns
'
diaglom erasi dengan karet, tanpa mem perhatikan agglomerated with rubber, irrespective of their
berat per meter perseginya. weight per square metre.
Namun demikian, pos ini tidak berlaku u ntuk pelat, This heading does not, however, apply to plates, sheets
lembaran atau strip dari karet seluler, dikombinasikan or strip of cellular rubber, combined with textile fabric,
dengan kain tekstil, yang keberadaan kain tekstilnya where the textile fabric is present merely for reinforcing
semata-mata untuk keperluan penguatan (Bab 40), atau purposes (Chapter 40), or textile products of heading
produk tekstil dari pos 58. 1 1 . 58. 1 1 .
5.- Pos 59.07 tidak berlaku u ntuk: 5.- Heading 59-.07 does not apply to:
(a) Kain yang peresap, pelapis atau penutupnya tidak (a) Fabrics in which the impregnation, coating or
dapat dilihat dengan mata telanjang (biasanya Bab covering cannot be seen with the naked eye (usually
50 sampai dengan 55, 58 atau 60); untuk keperluan Chapters 50 to 55, 58 or 60); fo r the purpose of this
ketentuan ini, tidak memperhitungkan berbagai provision, no account should be taken of any
perubahan warna yang dihasilkan; resulting change of colour;
(b) Kain dilukis dengan motif (selain kanvas dilukis (b) Fabrics painted with designs (other than painted
menjadi layar pentas, kain latar belakang studio canvas being theatrical scenery, studio back-cloths
atau sejenisnya); or the like);
(c) Kain yang sebagian ditutupi dengan flock, debu, (c) Fabrics partially covered with flock, dust, powdered
bubuk gabus atau sejenisnya dan mempunyai moti f cork or the like and bearing designs resulting from
yang dihasilkan dari pengolahan ini; namun these treatments; however, imitation pile fabrics
demikian, kain berbulu imitasi tetap diklasifikasikan remain classified in this heading;
dalam p �s ini;.
(d) Kain dirampungkan dengan dressing normal yang (d) Fabrics finished with normal dressings having a
mempunyai dasar zat mengandung amilum atau basis of amylaceous or similar substances;
zat semacam itu;
(e) Venir kayu di atas dasar kain tekstil (pos 44.08); (e) Wood veneered on a backing of textile fabrics
(heading 44.08);
(f) Bubuk atau butiran penggosok alam atau artifisial, (f) Natural or artificial abrasive powder or grain, on a
di atas dasar kain tekstil (pos 68.05); backing of textile fabrics (heading 68.05);
(g) Mika diaglomerasi atau dibentuk kembali, di atas (g) Agglomerated or reconstituted mica, on a backing
dasar kain tekstil (pos 68. 1 4); atau of textile fabrics (heading 68. 1 4); or
(h) Foil logam di atas dasar kain tekstil (pada umumnya (h) Metal foil on a backing of textile fabrics (generally
Bagian XIV atau XV). Section XIV or XV).
6 . - Pos 59. 1 0 tidak berlaku untuk: 6.- Heading 59. 1 0 does not apply to:
(a) Belting penggerak atau pengangkut, dari bahan (a) Transmission or conveY.or belting, of textile material,
tekstil, dengan ketebalan kurang dari 3 mm; atau of a thickness of less than 3 mm; or
(b) Ban atau belting penggerak atau pengangkut dari (b) Transmission or conveyor belts or belting of textile
kain tekstil diresapi, dilapisi, ditutupi, atau dilaminasi fabric impregnated, coated, covered or laminated
dengan karet atau dibuat dari benang atau tali with rubber or made from textile yarn or cord
tekstil diresapi, dilapisi, ditutupi atau diselubungi impregnated, coated, covered or sheathed with
dengan karet (pos 40. 1 0). rubber (heading .40.1 0).

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
f1
- 107 -

7.- Pos 59. 1 1 berlaku u ntuk barang berikut ini, yang tidak 7.- Heading 59. 1 1 applies to the following goods, which do
digolongkan dalam pos manapun dari Bagian XI: not fall in any other heading of Section XI:
(a) Prociuk tekstil dalam lembaran, dipotong (a) Textile products in the piece, cut to length or simply
memanjang atau dipotong berbentuk empat persegi cut to rectangular (including square) shape (other
panjang (te rmasuk bujur sangkar) secara than those having the character of the products of
.
sederhana (selain yang mempunyai karakter produk headings 59.08 to 59. 1 0), the following only:
dari pos 59.08 sampai dengan 59. 1 0), hanya
sebagai berikut:
(i) Kain tekstil, kain kempa dan kain tenunan (i) Textile fabrics, felt and felt-lined woven fabrics,
dilapisi kain kempa, dilapisi, ditutupi atau coated, covered or laminated with rubber,
dilaminasi dengan karet, kulit samak atau leather or other material, of a kind used for card
bahan lain, dari jenis yang digunakan u ntuk clothing, and similar fabrics of a kind used for
card clothing, dan kain semacam itu dari jenis other technical purposes, including narrow
yang digunakan untuk keperluan teknis lainnya, fabrics made of velvet impregnated with rubber,
termasuk kain pita yang dibuat dari beludru fo r covering weaving spindles (weaving beams);
diresapi dengan karet, untuk menutup weaving
spindle (weaving beam);
(ii) Kain ayak; (ii) Bolting cloth;
(iii) Kain saring dari jenis yang digunakan dalam (iii) Straining cloth of a kind used in oil presses or
pengepresan minyak atau sejenisnya, dari the like, of textile material or of human hair;
bahan tekstil atau dari rambut manusia;
(iv) Kain tekstil tenunan datar dengan pakan atau (iv) Flat woven textile fabrics with m ultiple warp or
lusi ganda, dikempa, diresapi atau dilapisi · weft, whether or not felted, impregnated or
maupun tidak, dari jenis yang digunakan pada coated, of a kind used in machinery or for other
mesin atau untuk keperluan teknis lainnya; technical purposes;
(v) Kain tekstil diperkuat dengan logam, dari jenis (v) Textile fabrics reinforced with metal, of a kind
yang digunakan untuk keperluan teknis; used for technical purposes;
(vi) Tali, jalinan dan sejenisnya, dilapisi, diresapi (vi) Cords, braids and the like whether or not
atau diperkuat dengan logam maupun tidak, coated, impregnated or reinforced with metal, of
dari jenis yang digunakan dalam industri a kind used in industry as packing or lubricating
sebagai bahan pengemas atau pelumas; materials;
(b) Barang tekstil (selain yang dimaksud dari pos 59.08 (b) Textile articles (other than those of headings 59.08
sampai dengan 59. 1 0) dari jenis yang digunakan to 59. 1 9) of a kind used for technical purposes (for
untuk keperluan teknis (misalnya, kain tekstil dan example, textile fabrics and felts, endless or fitted
kain kempa, tanpa ujung atau dipasang dengan with linking devices, of a kind used in paper-making
peralatan penyambung, dari jenis yang digunakan or similar machines (for . example, for pulp or
dalam mesin pembuat kertas atau mesin semacam asbestos-cement), gaskets, washers, polishing
itu (misalnya, u ntuk pulp atau asbes-semen), discs and other machinery parts).
gasket, cincin pipih, cakram pemoles dan bagian
mesin lainnya).

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
108 -

Bab 60 Chapter 60
Kai n rajutan atau kai n kaitan Knitted or crocheted fabrics

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 .- This Chapter does not cover:
(a) Renda kaitan dari pos 58.04; (a) Crochet lace of heading 58.04;
(b) Label, lencana atau barang semacam itu, dirajut (b) Labels, badges or similar articles, knitted or
atau dikait, dari pos 58.07; atau crocheted, of heading 58.07; or
(c) Kain rajutan atau kaitan, diresapi, dilapisi, ditutupi (c) Knitted or crocheted fabrics, impregnated, coated,
atau dilaminasi, dari Bab 59. Namu n demikian, kain . covered or laminated,. of Chapter 59. However,
rajutan atau kaitan berbulu, diresapi, dilapisi, knitted or crocheted pile fabrics, impregnated,
ditutupi atau dilaminasi, tetap diklasifikasikan dalam coated, covered or laminated, remain classified in
pos 60.01 . heading 60.01 .
2.- Bab irii juga meliputi kain dibuat dari benang logam dan 2.- This Chapter also includes fabrics made of metal thread
dari jenis yang digunakan dalam pakaian, sebagai kain and of a kind used in apparel, as furnishing fabrics or fo r
u ntuk pelengkap atau untuk keperluan semacam itu. similar purposes.

3.- Dalam Nomenklatur ini setiap referensi untuk barang 3.- Throughout the Nomenclature any reference to "knitted"
"rajutan" meliputi referensi untuk barang tusuk ikat yang goods includes a reference to stitch-bonded goods in
rantai tusukannya dibentuk dari benang tekstil. which the chain stitches are formed of textile yarn.

Catatan Subpos. Subheading Note.


1 .- Subpos 6005.35 meliputi kain terbuat dari monofilamen 1 .- Subheading 6005.35 covers fabrics of polyethylene
polietilena atau m ultifilamen polyester, dengan berat monofilament or of polyester m ultifilament, weighing not
tidak kurang dari 30 g/m 2 dan tidak lebih dari 55 g/m 2 , less than 30 g/m2 and not more than 55 g/m2 , having a
memiliki ukuran mesh tidak kurang dari 20 lubang/cm 2 mesh size of not less than 20 holes/cm 2 and not more
dan tidak lebih dari 1 00 lubang/cm2 , dan diresapi atau than 1 00 holes/cm2 , and impregnated or coated with
dilapisi dengan alpha-cypermethrin ( ISO), chlorfenapyr alpha-cypermethrin ( ISO), chlorfenapyr (ISO),
( ISO), deltamethrin (INN, ISO), lambda-cyhalothrin deltamethrin (INN, ISO), lambda-cyhalothrin (ISO),
( I SO), permethrin (ISO) atau pirimiphos-methyl (ISO). permethrin (ISO) or pirimiphos-methyl ( ISO).

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 109 -

Bab 61 Chapter 61

Pakaian dan aksesori pakaian, Articles of apparel and clothing accessories,


barang rajutan atau kaitan knitted or crocheted goods

·catatan . Notes.
1 .- Bab ini berlaku hanya untuk barang rajutan atau kaitan 1 .- This Chapter applies only to made up knitted or
yang sudah jadi. crocheted articles.
2.- Bab ini tidak meliputi: 2.- This Chapter does not cover:
(a) Barang dari pos 62. 1 2; (a) Goods of heading 62. 1 2;
(b) Pakaian bekas atau barang bekas lainnya dari pos (b) Worn clothing or other worn articles of heading
63.09; alau 63.09; or
(c) Peralatan ortopedi, bebat bedah, bebat hernia atau (c) Orthopaedic appliances, surgical belts, trusses or
sejenisnya (pos 90.21 ). the like (heading 90.21 ).
3.- U ntuk keperluan pos 6 1 .03 dan 6 1 .04: 3.- For the purposes of headings 6 1 .0.3 and 6 1 .04:
(a) lstilah "setelan" berarti satu set garmen yang terdiri (a) The term "suit" means a set of garments composed
dari dua atau tiga potong pakaian, dengan of two or three pieces made up, in respect of their
memperhatikan permukaan bagian luarnya, dibuat outer surface, in the identical fabric and comprising:
dari kain yang identik dan terdiri dari:
- satu setelan mantel atau jas yang bagian luarnya, - one suit coat or jacket the outer shell of which,
tidak termasuk lengan, terdiri dari empat panel exclusive of sleeves, consists of four or more
atau lebih, dirancang untuk menutupi bagian atas panels, designed to cover the upper part of the
badan, m u ngkin dengan tambahan sebuah rompi body, possibly with a tailored waistcoat in addition
yang bagian depannya dibuat dari kain yang whose front is made from the same fabric as the
sama sebagaimana permukaan bagian luar outer surface of the other components of the set
komponen lainnya dari set tersebut dan bagian and whose back is made from the same fabric as ·

belakangnya dibuat dari kain yang sama the lining of the suit coat or jacket; and
sebagaimana pelapis setelan mantel atau jas;
dan
- satu garmen yang dirancang u ntuk menutupi - one garment designed to cover the lower part of
bagian bawah badan dan terdiri dari celanc:i the body and consisting of trousers, breeches or
panja�g , celana panjang sampai lutut atau celana shorts (other than swimwear), a skirt or a divided
pendek (selain pakaian renang), rok atau rok skirt, having neither braces nor bibs.
terpisah, tidak mempunyai tali maupun penutup di
de pan.
Seluruh komponen dari "setelan" harus dari All of the components of a "suit" must be of the
konstruksi, warna dan komposisi kain yang sama; same fabric construction, colour and composition;
barang tersebut juga harus dari model yang sama they must also be of the same style and of
dan dengan ukuran yang sama atau sesuai. Namun corresponding or compatible size. However, these
demikian, komponen ini dapat mempunyai hiasan components may have piping (a strip of fabric sewn
jalur (strip kain yang dijahit pada kampuh) dari kain into the seam) in a different fabric.
yang berbeda.
Apabila beberapa komponen terpisah u ntuk If several separate components to cover the lower
menutupi bagian bawah badan diajukan bersama part of the body are presented together (for
( misalnya, dua pasang celana panjang atau celana example, two pairs of trousers or trousers and
panjang dan celana pendek, atau rok atau rok shorts, or a skirt or divided skirt and trousers), the
terpisah dan celana panjang), unsur utama bagian constituent lower part shall be one pair of trousers
bawah harus sepasang celana panjang, atau, or, in the case of women's or girls' suits, the skirt or
dalam hal pakaian wanita atau anak perempuan, divided skirt, the other garments being considered
rok atau rok terpisah, garmen lainnya dianggap separately.
terpisah.
l stilah "setelan" termasuk setelan garmen berikut, The term "suit" includes the following sets of
memenuhi selu ru h persyaratan di atas maupun garments, whether or not they fulfil all the above
tidak: conditions:
pakaian pagi, terdiri dari jas polos (cutaway) - morning dress, compnsmg a plain jacket
dengan bagian ekornya dibentuk bulat, yang (cutaway) with rounded tails hangi ng well down at
bagian belakangnya menggantung ke bawah, the back and striped trousers;
dan celana panjang bergaris-garis;

.DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
/.-)
- 1 10 -

- pakaian malam (tailcoat), umumnya dibuat dari - evening dress (tailcoat), generally made of black
kain hitam, yaitu jas yang bagian depannya relatif fabric, the jacket of which is relatively short at the
pendek, tidak menutup dan mempunyai belahan front, does not close and has narrow skirts cut in
sempit pada bagian pinggul, dan bagian at the hips and hanging down behind;
belakangnya menggantung ke bawah;
- setelan jas makan malam, yait.u jas dengan model - dinner jacket suits, in which the jacket is similar in
serupa dengan jas biasa (meskipun m ungkin style to an ordinary jacket (though perhaps
lebih memperlihatkan bagian depan kemeja), revealing more of the shirt front), but has shiny
tetapi mempunyai kerah sutera berkilau atau silk or imitation silk lapels.
sutera imitasi.
(b) lstilah "ensemble" berarti setelan garmen (selain (b) The term "ensemble" means a set of garments
setelan dan barang dari pos 61. 07, 61. 08 atau (other 'than suits and articles of heading 61.07,
61.09), terdiri dari beberapa potong, dibuat dari kain 61.08 or 61.09), composed of several pieces made
yang identik, disiapkan u ntuk penjualan eceran, dan up in identical fabric, put up for retail sale, and
terdiri atas: comprising:
- satu garmen dirancang u ntuk menutupi bagian - one garment designed to cover the u pper part of
atas badan, dengan pengecualian pullover the body, with the exception of pullovers which
sebagai garmen atas yang kedua, dalam konteks may form a second upper garment in the sole
sebagai twin set, dan rompi yang dapat juga context of twin sets, and of waistcoats which may
merupakan garmen atas kedua, dan also form a second upper garment, and
- satu atau dua garmen yang berbeda, dirancang - one or two different garments, designed to cover
u ntuk menutupi bagian bawah badan dan terdiri the lower part of the 6ody and consisting of
dari celana panjang, pakaian terusan berpenutup trousers, bib and brace overalls, breeches, shorts
di depan dan bertali, celana panjang sampai lutut, (other than swimwear), a skirt or a divided skirt.
celana pendek (selain pakaian renang), rok atau
rok terpisah.
Seluruh komponen ensemble harus dari konstruksi, All of the components of an ensemble must be of
model, warna dan komposisi kain yang sama; the same fabric construction, style, colour and
ukuran barang tersebut juga harus sama atau composition; they also m ust be of corresponding or
sesuai. lstilah "ensemble" tidak berlaku untuk track compatible size. The term "ensemble" does not
suit atau ski suit, dari pos 61.12. apply to track suits or ski suits, of heading 61.12.
4.- Pos 61.05 dan 61.06 tidak meliputi garmen dengan 4.- Headings 61.05 and 6·1.06 do not cover garments with
saku di bawah pinggang, dengan sebuah jalur tali pockets below the waist, with a ribbed waistband or
pinggang atau pengencang lainnya dari bagian bawah other means of tightening at the bottom of the garment,
pakaian, atau pakaian yang rata-rata mengandung or garments having an average of less than 10 stitches
kurang dari 10 jahitan tiap sentimeter lurus untuk segala per linear centimetre in each direction counted on an
arah, dihitung pada bidang yang ukurannya paling area measuring at least 10 cm x 10 cm. Heading 61.05
sedikit 10 cm x 10 cm. Pos 61.05 tidak meliputi garmen does not cover sleeveless garments.
tanpa lengan.
5.- Pos 61.09 tidak meliputi garmen dengan ikat pinggang, 5.- Heading 61.09 does not cover garments with a
tali pinggang atau pengencang lainnya dari bagian drawstring, ribbed waistband or other means of
bawah pakaian. tightening at the bottom . of the garment.
6 .- U ntuk keperluan pos 61.11: 6 .- For the purposes of heading 61.11:
(a) l stilah "garmen dan aksesori pakaian bayi" berarti (a) The expression "babies' garments and clothing
barang u ntuk anak kecil dengan tinggi badan tidak accessories" means articles for young children of a
melebihi 86 cm; body height not exceeding 86 cm;
(b) Barang, · yan g dengan pertimbangan awal dapat (b) Articles which are, prima facie, classifiable both in
diklasifikasikan dalam pos 61.11 maupun pos heading 61.11 and in other headings of this Chapter
lainnya dalam Bab ini, harus diklasifikasikan dalam are to be classified in heading 61.11.
pos 61.11.
7.- Untuk keperluan pos 61.12, "ski suit" berarti garmen 7.- For the purposes of heading 61.12, "ski suits" means
atau set garmen yang dari tam pilan dan tekstur garments or sets of garments which, by their general
umumnya, dapat diidentifikasi sebagai pakaian yang appearance and textwe, are identifiable as intended · to
dimaksudkan terutama untuk tujuan bermain ski (lintas be worn principally for skiing (cross-country or alpine).
alam atau lintas pegunungan). Pakaian tersebut terdiri They consist either of:
dari:
(a) "pakaian ski terusan", yaitu, satu potong garmen (a) a "ski overall", that is, a one-piece garment designed
yang dirancang untuk menutupi bagian atas dan to cover the upper and the lower parts of the body;
bawah badan; selain memiliki lengan dan kerah, in addition to sleeves and a collar the ski overall
pakaian ski terusan tersebut dapat mempunyai saku . may have pockets or footstraps; or
atau pengikat bagian bawah ; atau

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 111 -

(b) "ski ensemble", yaitu, set garmen yang terdiri dari (b) a " ski ensemble ", that is, a set of garments
dua atau tiga potong, disiapkan untuk penjualan composed of two or three pieces, put up for retail
eceran dan terdiri atas: sale and comprising:
- satu garmen, seperti anorak, wind-cheater, wind­ - one garment. such as an anorak, wind-cheater,
jacket, atau · barang semacam itu, dengan wind-jacket or similar article, closed by a slide
penutup kancing sorong (zipper), m ungkin fastener (zipper), possibly with a waistcoat in
dengan tam bahan rom pi, dan addition, and
- sepasang celana panjang yang melebar di atas - one pair of trousers whether or not extending
pinggang maupun tidak, sepasang celana above waist-level, one pair of breeches or one bib
panjang sampai lutut atau satu pasang pakaian and brace overall.
terusan berpenutup di depan dan bertali.
"Ski ensemble" dapat juga terdiri dari pakaian The "ski ensemble" may also consist of an overall
terusan seperti salah satu yang disebutkan pada similar to the one mentioned in paragraph (a) above
paragraf (a) di atas dan jaket tanpa lengan tipe and a type of padded, sleeveless jacket worn �ver
berpelapis, yang dikenakan di sebelah l uar dari the overall.
pakaian terusan.
Seluruh komponen "ski ensemble" harus dibuat dari All the components of a "ski ensemble" m ust be
tekstur, model dan komposisi kain yang sama,
· made u p in a fabric of the same texture, style and
dengan warna yang sama maupun tidak; ukuran composition whether or not of the same colour; they
barang tersebut juga harus sama atau sesuai. also must be of corresponding or compatible size.
8.- Garmen, yang dengan pertimbangan awal dapat 8.- Garments which are, prima facie, classifiable both in
diklasifikasikan dalam pos 6 1 . 1 3 dan dalam pos lainnya heading 6 1 . 1 3 and in other headings of this Chapter,
pada Bab ini, tidak termasuk pos 6 1 . 1 1 , harus excluding heading 6 1 . 1 1 , are to be classified in heading
diklasifikasikan dalam pos 6 1 . 1 3. 6 1 . 1 3.
9.- Garmen dari bab ini yang dirancang untuk bagian depan 9.- Garments of this Chapter designed for left over right
sebelah kiri menutupi bagian sebelah kanan, harus closure at the front shall be regarded as men's or boys'
dianggap sebagai garmen laki-laki atau anak laki-laki, garments, and those designed for right over left closure
dan garmen yang dirancang bagian depan sebelah at the front as women's or girls' garments. These
kanannya menutupi bagian sebelah kiri sebagai garmen provisions do not apply where the cut of the garment
perempuan atau anak perempuan. Ketentuan ini tidak clearly indicates that it is designed for one or other of the
berlaku apabila model pakaian tersebut secara nyata sexes.
memperlihatkan bahwa pakaian tersebut dirancang ·

u ntuk satu jenis kelamin atau jenis kelamin lainnya.


Garmen yang tidak dapat diidentifikasi sebagai garmen Garments which cannot be identified as either men's or
.
laki-laki atau anak laki-laki atau sebagai garmen · boys' garments or as women's or girls' garments are to
perempuan atau anak perempuan, harus be classified in the headings covering women's or girls'
diklasifikasikan dalam pos yang mencakup garmen garments.
perempuan atau anak perempuan.
1 0.- Barang pada Bab lni dapat dibuat dari benang logam. 1 0.- Articles of this Chapter may be made of metal thread.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 12 -

Bab 62 Chapter 62
Pakaian dan aksesori pakaian, Articles of apparel and clothing accessories,
bukan rajutan atau kaitan not knitted or crocheted

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini berlaku hanya untuk barang jadi dari berbagai. 1 . - This Chapter applies only to made up articles of . any
kain tekstil selain gum palan, tidak termasuk barang textile fabric other than wadding, excluding knitted or
rajutan atau kaitan (selain yang dimaksud dari pos crocheted articles (other than those of heading 62. 1 2).
62. 1 2).
2.- Bab ini tidak·melip' u ti: 2.- This Chapter does not cover:
(a) Pakaian bekas atau barang bekas lainnya dari pos (a) Worn clothing or other worn articles of heading
63.09; atau 63.09; or
(b) Peralatan ortopedi, bebat bedah, bebat hernia atau (b) Orthopaedic appliances, surgical belts, trusses or
sejenisnya (pos 90.21 ). the like (heading 90.21 ) .

3.- U ntuk keperluan pos 62.03 dan 62.04: 3.- For the purposes of headings 62.03 and 62.04:
(a) l stilah "setelan" berarti satu set garmen yang terdiri (a) The term "suit" means a set of garments composed
dari dua atau tiga potong pakaian jadi, dengan of two or three pieces made up, in respect of their
memperhatikan permukaan bagian luarnya, dibuat outer surface, in the identical fabric and comprising:
dari kain yang identik dan terdiri dari:
- satu setelan mantel atau jas, yang bagian - one suit coat or jacket the outer shell of which,
luarnya, tidak termasuk lengan, terdiri dari empat exclusive of sleeves, consists of fo u r or more
panel atau lebih, dirancang untuk menutupi panels, designed to cover the u pper part .of the
bagian atas badan, m ungkin dengan tam bahan body, possibly with a tailored waistcoat in addition
sebuah rompi yang bagian depannya dibuat dari whose front is made from the same fabric as the
kain yang sama sebagaimana permukaan bagian outer surface of the other components of the set

. luar komponen lainnya dari set tersebut dan and whose back is made from the same fabric as
bagian belakangnya dibuat dari kain yang sama the lining of the suit coat or jacket; and
sebagaimana pelapis setelan mantel atau jas;
dan
- satu garmen yang dirancang untuk menutupi - one garment designed to cover the lower part qf
bagian bawah badan dan terdiri dari celana the body and consisting of trousers, breeches or
panjang , celana panjang sampai lutut atau celana shorts (other than swimwear), a skirt or a divided
pendek (selain pakaian renang), rok atau rok skirt, having neither braces nor bibs.
terpisah, tidak mempunyai tali maupun penutup
bagian depan.
Seluruh komponen dari "setelan" harus dari All of the components of a "suit" m ust be of the
konstruksi, warna dan komposisi kain yang sama; same fabric construction, colour and composition;
barang tersebut juga harus dari model yang sama they must also be of the same style and of
dan dengan ukuran yang sama atau sesuai. Namun corresponding or compatible size. However, these
demikian, komponen ini dapat mempunyai jalur components may have piping (a strip of fabric sewn
(strip kain yang dijahit pada kampuh) dari kain yang into the seam) in a different fabric.
berbeda.
Apabila beberapa komponen terpisah untuk If several separate components to cover the lower
·
menutupi bagian bawah badan diajukan bersama part of the body are presented together (for
(misalnya, dua pasang celana panjang atau celana example, two pairs of trousers or trousers and
panjang dan celaria pendek, atau rok atau rok shorts, or a skirt or divided skirt and trousers), the
terpisah dan celana panjang), u nsur utama bagian constituent lower part shall be one pair of trousers
bawah harus sepasang celana panjang, atau, or, in the case of women's or girls' suits., the skirt or
dalam hal pakaian wanita atau anak perempuan, divided skirt, the other garments being considered
rok atau rok terpisah, garmen lainnya dianggap separately.
terpisah.
lstilah "setelan" termasuk setelan garmen berikut, The term "suit" includes the following sets of
memen u hi seluruh persyaratan di atas maupun garments, whether or not they fulfil all the above
tidak: conditions:
- pakaian pagi, terdiri dari jas polos (cutaway) - morning dress, comprising a plain jacket
dengan bagian ekornya dibentuk bulat, yang (cutaway) with rounded tails hanging well down at
bagian b.elakang belakangnya menggantung ke the back and striped trousers;
bawah, dan celana panjang bergaris-garis;

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id f;
- 1 13 -

- pakaian malam (tailcoat), umumnya dibuat dari - evening dress (tailcoat), generally made of black
kain hitam, yaitu jas yang bagian depannya relatif fabric, the jacket of which is relatively short at the
pendek, tidak menutup, dan mempunyai belahan front, does not close and has narrow skirts cut in
sempit pada bagian pinggul, dan bagian at the hips and hanging down behind;
belakangnya menggantung ke bawah;
- setelan jas makan malam, yaitu jas dengan model - dinner jacket suits, in which the jacket is similar in
serupa dengan jas biasa (meskipun m ungkin style to an ordinary jacket (though perhaps
lebih memperlihatkan ba g ian depan kemeja), revealing more of the shirt front), but has shiny
namun mempunyai kerah sutera berkilau atau silk or imitation silk lapels.
sutera imitasi.
(b) l stilah "ensemble" berarti setelan garmen (selain (b) The te"rm "ensemble" means a set of garments
setelan dan barang dari pos 62.07 atau 62.08), (other than suits and articles of heading 62.07 or
terdiri dari beberapa potong, dibuat dari kain yang 62.08) composed of several pieces made up in
identik, disiapkan u ntuk penjualan eceran, dan identical fabric, put up for retail sale, and
terdiri atas: comprising:
- satu garmen dirancang untuk men utupi bagian - one garment designed to cover the u pper part of
atas badan, dengan pengecualian rompi yang the body, with the exception of waistcoats which
dapat juga merupakan garmen atas kedua, dan may also form a second upper garment, and
- satu atau dua garmen yang berbeda, dirancang - one or two different garments, designed to cover
.untuk menutupi bagian bawah badan dan terdiri the lower part of the body and consisting of
atas celana panjang, pakaian terusan berpenutup trousers, bib and brace overalls, breeches, shorts
di depan dan bertali, celana panjang sam pai lutut, (other than swimwear), a skirt or a devided skirt.
celana pendek (selain pakaian renang), rok atau
rok terpisah,
Seluruh komponen ensemble harus dari konstruksi, All of the components of an ensemble m ust be of
model, warna dan kom posisi kain yang sama; the same fabric construction, style, colour and
u kuran barang tersebut juga harus sama atau composition; they also m ust be of corresponding or
sesuai. lstilah "ensemble" tidak berlaku untuk track compatible size. The term "ensemble" does not
suit atau ski suit, dari pos 62.11. apply to track suits or ski suits, of heading 62.11.
4.- Untuk keperluan pos 62.09: 4.- For the purposes of heading 62.09:
(a) lstilah "garmen dan aksesori pakaian bayi" berarti (a) The expression "babies' garments and clothing
barang untuk anak kecil dengan tinggi badan tidak accessories" means articles for young children of a
melebihi 86 cm; body height not exceeding 86 cm;
(b) Barang, yang dengan pertimbangan awal dapat (b) Articles which are, prima facie, classifiable both in
diklasifikasikan dalam pos 62.09 maupun pos heading 62.09 and in other headings of this Chapter
lainnya dalam Bab ini, harus diklasifikasikan dalam are to be classified in heading 62.09.
pos 62.09.
5.- Garmen, yang dengan pertimbangan awal dapat 5.- Garments which are, prima f acie, classifiable both in
diklasifikasikan dalam pos 62.10 maupun pos lainnya heading 62.10 and in other headings of this Chapter,
dalam Bab ini, tidak termasuk pos 62.09, harus excluding heading 62.09, are to be classified in heading
diklasifikasikan dalam pos 62.10. 62.10.
6.- Untuk keperluan pos 62.11, "ski suit" berarti garmen 6.- For the purposes of heading 62.11, "ski suits" means
atau set garmen yang dari tam pilan dan tekstur garments or sets of garments which, by their general
u m umnya, dapat diidentifikasi sebagai pakaian yang appearance and texture, are identifiable as intended to
dimaksudkan terutama u ntuk tujuan bermain ski (lintas be worn principally for skiing (cross-country or alpine).
alam atau lintas pegunungan). Pakaian tersebut terdiri They consist either of:
atas:
(a) "pakaian ski terusan", yaitu, satu potong garmen (a) a "ski overall", that is, a one-piece garment designed
yang dirancang untuk menutupi bagian atas dan to cover the u pper and the lower parts of the body;
bawah badan; selain memiliki lengan dan kerah, in addition to sleeves and a collar the ski overall
pakaian ski terusan tersebut dapat mempunyai saku may have pockets or footstraps; .or
atau pengikat bagian bawah; atau
(b) "ski ensemble", yaitu, set garmen yang terdiri dari (b) a "ski ensemble", that is, a set of garments
dua atau tiga potong, disiapkan untuk penjualan composed of two or three pieces, put up for retail
eceran dan terdiri atas: sale and comprising:
- satu garmen, seperti anorak, wind-cheater, wind­ - one garment such as an anorak, wind-cheater,
jacket, atau barang semacam itu, dengan wind-jacket or similar article, closed by a slide
penutup kancing sorong (zipper), m ungkin fastener (zipper), possibly with a waistcoat i n
dengan tambahan rompi, dan addition, and

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id /;
- 1 14 -

- sepasang celana panjang yang melebar di atas - one pair of trousers whether or not extending
pinggang maupun tidak, sepasang celana above waist-level , one pair of breeches or one bib
panjang sampai lutut atau satu pasang pakaian and brace overall.
terusan berpenutup di depan dan bertalL
"Ski ensemble" dapat juga terdiri dari pakaian The "ski ensemble" may also consist of an overall
terusan seperti salah satu yang disebutkan pada similar to the one mentioned in paragraph (a) above
paragraf (a) di atas dan jaket tanpa lengan tipe and a type of padded, sleeveless jacket worn over
berpelapis, yang dikenakan di sebelah luar dari the overall.
pakaian terusan.
Seluruh komponen "ski ensemble" harus dibuat dari All the components of a "ski ensemble" must be
tekstur, model dan komposisi kain yang sama, made up in a fabric of the same texture, style and
dengan warna yang sama maupun tidak; ukuran composition whether or not of the same colour; they
barang tersebut juga harus sama atau sesuai. also m ust be of corresponding or compatible size.
7.- Scarf dan barang dari tipe scarf, bujur sangkar atau 7.- Scarves and articles of the scarf type, . square or
hampir bujur sangkar, yang sisinya tidak melebihi 60 approximately square, of which no side exceeds 60 cm,
cm, harus diklasifikasikan sebagai saputangan (pos are to be classified as handkerchiefs (heading 62.1 3).
62. 1 3). Sapu tangan yang setiap sisinya melebihi 60 cm Handkerchiefs of which any side exceeds 60 cm are to
harus diklasifikasikan dalam pos 62.1 4. be classified in heading 62. 1 4.
8.- Garmen dari bab ini yang dirancang untuk bagian depan 8.- Garments of this Chapter designed for left over right
sebelah kiri menutupi bagian sebelah kanan, harus closure at the front shall be regarded as men's or boys'
dianggap sebagai garmen laki-laki atau anak laki-laki, garments, and those designed for right over left closure
dan garmen yang dirancang bagian depan sebelah at the front as women's or girls' garments. These
kanannya menutupi bagian sebelah kiri sebagai garmen provisions do not apply where the cut of the garment
perempuan atau anak perempuan. Ketentuan ini tidak clearly indi('.ates that it is designed for one or other of the
berlaku apabila model pakaian tersebut secara nyata sexes.
memperlihatkan bahwa pakaian tersebut dirancang
u ntuk satu jenis kelamin atau jenis kelamin lainnya.
Garmen yang tidak dapat diidentifikasi sebagai garmen Garments which cannot be identified as either men's or
laki-laki atau anak laki-laki atau sebagai garmen boys' garments or as women's or girls' garments are to
perempuan atau anak perempuan, harus be classified in the headings covering women's or girls'
diklasifikasikan dalam pos yang mencakup garmen garments.
perempuan atau anak perempuan.
9 .- Barang dari Bab ini dapat dibuat dari benang logam. 9.- Articles of this Chapter may be made of metal thread.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
1 15 -

Bab 63 Chapter 63
Barang tekstil sudah jadi lainnya; set; Other made up textile articles; sets;
pakaian bekas dan barang tekstil bekas; gombal worn clothing and worn textile articles; rags

Catatan . Notes.
1 . - Sub B a b I berlaku hanya untu k barang sudah jadi, dari 1 .- Sub-Chapter I applies only to made up articles, of any
berbagai kain tekstiL textile fabric.
2.- Sub Bab I tidak meliputi: 2.- Sub-Chapter I does not cover:
(a) Goods of Chapters 56 to 62; or (a) Goods of Chapters 56 to 62; or
(b) Worn clothing or other worn articles of heading (b) Worn clothing or other worn articles of heading
63.09. 63.09.
3.- Pos 63.09 berlaku hanya untuk barang berikut ini: 3.- Heading 63.09 applies only to the following goods:
(a) Barang dari bahan tekstil: (a) Articles of textile materials:
(i) Pakaian dan aksesori pakaian, serta (i) Clothing and clothing accessories, and parts
bagiannya; thereof;
(ii) Selimut dan selimut kecil untuk perjalanan; (ii) Blankets arid travelling rugs;
(iii) Linen untuk tempat tidur, meja, toilet dan dapur; (iii) Bed linen, table linen, toilet linen and kitchen
linen;
(iv) Barang pelengkap, selain karpet dari pos 57.01 (iv) Furnishing articles, other than carpets of
sampai dengan 57.05 dan permadani dinding heading 57.01 to 57.05 and tapestries of
dari pos 58.05; heading 58.05;
(b) Alas kaki dan tutup kepala dari berbagai bahan (b) ·Footwear and headgear of any material other than
selain asbes. asbestos.
Agar dapat diklasifikasikan dalam pos ini, barang yang In order to be classified in this heading, the articles
disebut di atas harus memenuhi kedua syarat berikut: mentioned above must .comply with both of the following
requirements:
(i) barang tersebut harus memperlihatkan tanda bekas (i) they must show signs of appreciable wear, and
dipakai, dan
(ii) barang tersebut harus diajukan dalam curah atau (ii) they must be presented in bulk or in bales, sacks or
dalam bal, kantong atau kemasan semacam itu. similar packings.

Catatan Subpos. Subheading Note.


1.- S ubpos 6304.20 meliputi barang terbuat dari kain rajut 1.- Subheading 6304.20 covers articles made from warp
lusi, diresapi atau dilapisi dengan alpha-cypermethrin knit fabrics, impregnated or coated with alpha­
(ISO), chlorfenapyr (ISO), deltamethrin (INN, I SO), cypermethrin (ISO), chlorfenapyr (ISO), deltamethrin
lambda-cyhalothrin (ISO), permethrin (ISO) atau (INN, ISO), lambda�cyhalothrin (ISO), permethrin (ISO)
pirimiphos-methyl (ISO). or pirimiphOs-methyl (ISO).

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 16 -

Bagian XII Section XII


Alas kaki, tutup kepala, payung, payung panas, tongkat Footwear, headgear, umbrellas, sun umbrellas, walking­
jalan, tongkat duduk, cambuk, pecut dan bagiannya; sticks, seat-sticks, whips, riding-crops and parts
bulu u nggas olahan dan barang dibuat daripadanya; thereof; prepared feathers and articles made therewith;
bunga artifisial; barang dari rambut manusia artificial flowers; articles of human hair

Bab 64 Chapter 64
Alas kaki, pelindung kaki dan sejenisnya; Footwear, gaiters and the like; parts of such articles
bagian dari barang tersebut

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 .- This chapter does not cover:
(a) Penutup kaki atau sepatu sekali pakai dari bahan (a) Disposable foot or shoe coverings of flimsy material
yang tipis (misalnya,kertas, lembaran plastik) tanpa (for example, paper, sheeting of plastics) without
dipasang sol. Produk ini diklasifikasikan menurut · applied ·soles. These products are classified
bahan utamanya; according to their constituent material ;
(b) Alas kaki dari bahan tekstil, tan pa sol luar yang ( b ) Footwear o f textile material, without a n outer sole
direkatkan, dijahit atau dipasang secara lain atau g lued, sewn or otherwise affixed or applied to the
digunakan pada bagian atas (Bagian XI ); upper (Section XI);
(c) Alas kaki bekas dari pos 63.09; (c) Worn footwear of heading 63.09;
(d ) Barang dari asbes (pas 68. 1 2); (d) Articles of absestos (heading 68. 1 2);
(e) Alas ka�i ort� pedi atau peralatan ortopedi lainnya, (e) Orthopaedic footwear or other orthopaedic
atau bagiannya (pos 90.21 ); atau appliances, or parts thereof (heading 90.21 ); or
(f) Alas kaki mainan atau skating boot dipasang (f) Toy footwear or skating boots with ice or roller
dengan peluncur es atau peluncur roda; pelindung skates attached; shin-guards or similar protective
tulang kering atau pakaian olah raga pelindung sportswear (Chapter 95).
semacam itu (Bab 95).
2.- Untuk keperluan pos 64.06, istilah "bagian" tidak 2.- For the purposes of heading 64.06, the term "parts" does
meliputi pasak, pelindung, lubang tali, kait, gesper, not include pegs, protectors, eyelets, hooks, buckles,
ornamen, kain jalinan, renda, pompon atau hiasan ornaments, braid, laces, pompons or other trimmings
lainnya (yang harus diklasifikasikan dalam pos yang (which are to be classified in their appropriate headings)
sesuai) atau kancing atau barang lainnya dari pos
· or buttons or other goods of heading 96.06.
96.06.
3.- Untuk keperluan Bab ini: 3.- For the purposes of this Chapter:
(a) istilah "karet" dan "plastik" meliputi kain ten unan (a) the terms "rubber" and "plastics" include woven
atau produk tekstil lainnya dengan lapisan bagian fabrics or other textile products with an external
luar dari karet atau plastik yang dapat dilihat layer of rubber or plastics being visible to the naked
dengan mata telanjang; u ntuk keperluan ketentuan eye; for the purpose of this provision, no account
ini, tidak memperhitungkan berbagai perubahan should be taken of any resulting change of co�our;
warna yang dihasilkan; dan and
(b) istilah "kulit samak" mengacu pada barang dari (b) the term "leather" refers to the goods of headings
pos 41 .07 dan 41 . 1 2 sampai dengan 41 . 1 4. 41 .07 and 4 1 . 1 2 to 41 . 1 4.
· 4.- Berdasarkan Catatan 3 pada Bab ini: 4.- Subject to Note 3 to this Chapter:
(a) bahan bagian atas harus dianggap sebagai bahan (a) the material of the upper shall be taken to be the
utama yang mempunyai area permukaan bagian constituent material having the greatest external
luar terbesar, tanpa memperhitungkan aksesori surface area, no account being taken of accessories
atau penguat seperti potongan siku, pinggiran, or reinforcements such as ankle patches, edging,
ornamen, gesper, label, tempat lubang tali atau ornamentation, buckles, tabs, eyelet stays or similar
tam bahan semacam itu; attachments;
(b) bahan utama sol bagian luar harus dianggap (b) the cor:istituent · material of the outer sole shall be
sebagai bahan yang mempunyai area permukaan taken to be the material having the greatest surface
terbesar yang menyentuh tanah, tanpa area in contact with the ground, no account being
memperhitungkan aksesori atau penguat seperti taken of accessories or reinforcements such as
spike, batang, paku, pelindung atau tambahan spikes, bars, nails, protectors or similar
semacam itu. attachments.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 17 -

Catatan Subpos. Subheading Note.


1 .- U ntuk keperluan subpos 6402. 12, 6402. 1 9, 6403. 1 2, 1 .- For the purposes of · subheadings 6402. 1 2, 6402. 1 9,
6403. 1 9 dan 6404. -1 1 , istilah "alas kaki olah raga" 6403. 1 2, 6403. 1 9 and 6404. 1 1 , the expression "sports
berlaku hanya u ntuk: footwear" applies only to:
(a) Alas kaki yang dirancang untuk kegiatan olah raga (a) footwear which is designed for a sporting activity
dan mempunyai, atau mempunyai ketentuan untuk and has, or has provision for the attachment of,
penambahan spike, sprig, pasak, penjepit, batang spikes, sprigs, stops, clips, bars or the like;
atau sejenisnya;
(b) skating boot, bot ski dan alas kaki ski lintas alam, (b) skating boots, ski-boots and cross-country ski
bot papan luncur salju, bot untuk gulat, bot untuk footwear, snowboard boots, wrestling boots, boxing
tinju dan sepatu u ntuk bersepeda. boots and cycling shoes.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 18 -

Bab 65 Chapter 65
Tutup kepala dan bagiannya Headgear and parts thereof

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 .- This Chapter does not cover:
(a) Tutup kepala bekas dari pos 63.09; (a) Worn headgear of heading 63.09;
(b) Tutup kepala dari asbes (pos 68. 1 2); atau (b) Asbestos headgear (heading 68.1 2); or
(c) Topi boneka; topi mainan lainnya atau barang (c) Dolls' hats, other toy hats, or carnival articles of
karnaval dari Bab 95. Chapter 95.
2.- Pos 65.02 tidak meliputi bentuk topi yang dibuat dengan 2.- Heading 65.02 does not cover hat-shapes made by
menjahit, selain yang diperoleh dengan menjahit secara sewing, other than those obtained simply by sewing
sederhana strip dalam bentuk spiral. strips in spirals.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
f;
- 1 19 -

Bab 66 Chapter 66
Payung, payung panas, tongkat jalan, tongkat duduk, Umbrellas, sun umbrellas, walking-sticks, seat-sticks,
· cambuk, pecut dan bagiannya whips, riding-crops and parts thereof

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 .- This Chapter does not cover:
(a) Tongkat jalan pengukur atau sejenisnya (pos (a) Measure walking-sticks or the like {heading 90. 1 7);
90. 1 7);
(b) Senjata api berbentuk tongkat, pedang berbentuk (b) Firearm-sticks, sword-sticks, loaded walking-sticks
tongkat, tongkat jalan dapat diisi atau sejenisnya or the like {Chapter 93); or
(Bab 93); atau
(c) Barang yang digolongkan dalam Bab 95 (misalnya, (c) Goods of Chapter 95 (for example, toy umbrellas,
payung mainan, payung panas mainan). toy sun umbrellas).
2.- Pos 66.03 tidak meliputi bagian, hiasan atau aksesori 2.- Heading 66.03 does not cover parts, trimmiqgs or
dari bahan tekstil, atau tutup, jumbai, tali sandang, accessories of textile material, or covers, tassels,
sarung payung atau sejenisnya, dari berbagai bahan. thongs, umbrella cases or the like, of any material. Such
Barang tersebut diajukan dengan, tetapi tidak dipasang goods presented with, but not fitted to, articles of
pada, . barang dari pos 66.01 atau 66.02 harus heading 66.01 or 66.02 are to be classified separately
diklasifikasikan tersendiri dan tidak diperlakukan and are not to be treated as · fo rming part of Uiose
sebagai bagian pembentuk dari barang dimaksud. articles.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
f;
- 1 20 -

Bab 67 Chapter 67
Bulu dan bulu halus u nggas olahan serta barang dibuat Prepared feathers and down and articles made of
dari bulu atau bulu halus u nggas; bunga artifisial; feather or of down; artificial flowers; articles of human
barang dari rambut manusia hair

Catatc:tn. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 .- This Chapter does not cover:
(a) Kain saring dari rambut manusia (pos 59. 1 1 ); (a) · Straining ·cloth of human hair (heading 59. 1 1 ) ;
(b) Motif bunga dari kain renda, dari sulaman atau dari (b) Floral motifs of lace, of embroidery or other textile
kain tekstil lainnya (Bagian XI); fabric (Section XI);
(c) Alas kaki (Bab 64); (c) Footwear (Chapter 64);
(d) Tutup kepala atau jaring rambut (Bab 65); (d) Headgear or hair-nets (Chapter 65);
( e) Mainan, keperluan olah raga atau barang karnaval (e) Toys, sports requisites or carnival articles (Chapter
(Bab 95); atau 95); or
(f) Kemucing, pengoles bedak atau saringan dari (f) Feather dusters, powder-puffs or hair sieves
ram but (Bab 96). (Chapter 96).
2.- Pos 67.01 tidak meliputi: 2.- Heading 67.0 1 does not cover:
(a) Barang yang bulu atau bulu halus unggasnya hanya (a) Articles in which feathers or down constitute only
merupakan peng1s1 atau pelapis (misalnya, filling or padding (for exampie, bedding of heading
keperluan tidur dari pos 94.04); 94.04);
(b) Pakaian atau aksesori pakaian yang bulu atau bulu (b) Articles of apparel or clothing accessories in which
halus unggasnya tidak lebih dari sekedar penghias feather� or down constitute no more than mere
atau pengisi; atau trimming or padding; or
(c) Bunga atau daun artifisial atau bagiannya atau (c) Artificial flowers or foliage or parts thereof or made
barang jadi dari pos 67.02. up articles of heading 67.02.
3.- Pos 67.02 tidak meliputi: 3.- Heading 67.02 does .not cover:
(a) Barang dari kaca ( Bab 70); atau (a) Articles of glass (Chapter 70); or
(b) Bunga, daun atau buah artifisial dari tembikar, batu, (b) Artificial flowers, foliage or fruit of pottery, stone,
logam, kayu atau bahan lainnya, yang diperoleh metal, wood or other materials, obtained in one .
dalam satu potong dengan pencetakan, piece by moulding, forging, carving, stamping or
penempaan, pengukiran, pengecapan atau proses other process, or . consisting of parts assembled
lainnya, atau terdiri dari bagian yang dipasang otherwise than by binding, glueing, fitting into · one
secara lain selain dengan pengikatan, perekatan, another or similar methods.
pemasangan menjadi satu dengan yang lain, atau
dengan metode semacam itu.

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 12 1 -

Bagian XIII Section XIII


. Barang dari batu, plester, semen, asbes, mika atau dari Articles of stone, plaster, cement, asbestos, mica or
bahan semacam itu; produk keramik; kaca dan barang similar materials; ceramic products; glass and
dari kaca glassware

Bab 68 Chapter 68
Barang dari batu, plester, semen, asbes, mika atau Articles of stone, plaster, cement, asbestos, mica or ·

bahan semacam itu simi lar materials

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 .- This Chapter does not cover:
(a) Barang dari Bab 25; (a) Goods of Chapter 25;
(b) Kertas dan kertas karton dilapisi, diresapi atau (b) Coated, impregnated or covered paper and
ditutupi dari pos 48. 1 0 atau 48. 1 1 (misalnya, kertas paperqoard of heading 48. 1 0 or 48. 1 1 (for example,
dan kertas karton dilapisi dengan bubuk mika atau paper and paperboard coated with mica powder or
grafit, kertas dan kertas karton berbitumen atau graphite, bituminised or asphalted paper and
beraspal); paperboard);
(c) Kain tekstil dilapisi, diresapi atau ditutupi dari Bab (c) Coated, impreQ nated or covered textile fabric of
56 atau 59 (misalnya, kain dilapisi atau ditutupi Chapter 56 or 59 (for example, fabric coated or
dengan bubuk m ika, kain berbitumen atau kain . covered with mica powder, bituminised or asphalted
beraspal); fabric);
(d) Barang dari Bab 7 1 ; (d) Articles of Chapter 71 ;
(e ) Perkakas atau bagian dari perkakas dari Bab 82; ( e) Tools or parts of tools, of Chapter 82;
.
(f) Batu litograf dari pos 84.42; (f) Lithographic stones of heading 84.42;
(g) Isolator listrik (pos 85.46) atau alat kelengkapan (g) Electrical insulators (heading 85.46) or fittings of
dari bahan pengisolasi dari pos 85.47; insulating material of heading 85.47;
(h) Gerinda perawatan gigi (pos 90. 1 8); (h) Dental burrs (heading 90. 1 8);
(ij) Barang ·dari Bab 91 (misalnya, jam dan badan · (ij) Articles of Chapter 91 (for example, clocks and
.
jam); clock cases);
(k) Barang dari Bab 94 (misalnya, perabotan, lampu (k) Articles of Chapter 94 (for example, funiture, lamps
dan alat kelengkapan penerangan, bangunan and lighting fittings, prefabricated buildings);
prapabrikasi);
(I) Barang dari Bab 95 (misalnya, mainan, permair\an (I) Articles of Chapter 95 (for example, toys, games
dan keperluan olah raga); and sports requisites);
(m) Barang dari pos. 96.02, apabila dibuat dari bahan (m) Articles of heading 96.02, if made of materials
yang dirinci dalam Catatan 2 (b) pada Bab 96, atau specified in Note 2 (b) to Chapter 96, or of heading
dari pos 96.06 (misalnya, kancing), 96.09 96.06 (for example, buttons), of heading 96.09 (for
( misalnya, pensil sabak), 96. 1 O (misalnya, sabak example, slate pencils), heading 96. 1 0 (for
gambar); atau dari pos 96.20 (monopod, bipod, example, drawing slates) or of heading 96.20
tripod dan barang semacam itu); atau (monopods, bipods, tripods and similar article?); or
(n) Barang dari Bab 97 (misalnya, karya seni). (n) · Articles of Chapter 97 (for example, works of art).
2.- Dalam pos 68.02 istilah "batu monumen atau batu 2.- In heading 68.02 the expression "worked monumental
bangunan dikerjakan" · berlaku tidak hanya untuk or building stone" applies not only to the varieties of
berbagai batu sebagaimana dimaksud dalam pos 25. 1 5 stone referred to in heading 25. 1 5 or 25. 1 6 but also to
atau 25. 1 6 tetapi j uga u ntuk semua batu alam lainnya all other natural stone (for example, quartzite, flint,
(misalnya, kuarsit, batu api, dolomit dan steatit) yang dolomite and steatite) similarly worked; it does not,
dikerjakan semacam itu; namun demikian, tidak berlaku however, apply to slate.
u ntuk sabak.

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 22 -

Bab 69 Chapter 69
Produk keramik Ceramic products

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini berlaku hanya untuk produk keramik yang telah 1 .- This Chapter applies only to ceramic products which
dibakar setelah dibentuk. Pos 69.04 sampai dengan have been fired after shaping. Headings 69.04 to 69. 1 4
69. 1 4 berlaku hanya . u ntuk produk tersebut, selain yang apply only to such products other than those classifiable
dapat diklasifikasikan dalam pos 69.01 sampai dengan in headings 69.01 to 69.03.
69.03.
2.- Bab ini tidak meliputi: 2.- This Chapter does not cover:
(a) Produk dari pos 28.44; (a) Products of heading 28.44;
(b) Barang dari pos 68.04; (b) Articles of heading 68.04;
(c) Barang dari Bab 71 (misalnya, perhiasan imitasi); (c) · Articles .of Chapter 71 (for example, imitation
jewellery);
(d) Sermet dari pos 8 1.-1 3; (d) Cermets of heading 81 . 1 3;
(e) Barang dari Bab 82; ( e) Articles of Chapter 82;
(f) Isolator listrik (pos 85.46) atau alat kelengkapan (f) Electrical insulators (heading 85.46) or fittings of
dari bahan pengisolasi dari pos 85.47; insulating material of heading 85.47;
(g) Gigi palsu (pos 90.21 ) ; (g) Artificial teeth (heading 90.21 );
(h) Barang dari Bab 91 (misalnya, jam dan badan jam); (h) Articles of Chapter 91 (for example, clocks an9
clock cases);
(ij) Barang dari Bab 94 (misalnya, perabotan, lampu (ij) Articles of Chapter 94 (for example, furniture, lamps
dan alat kelengkapan penerangan, bangunan and lighting fittings, prefabricated buildings);
prapabrikasi);
(k) Barang dari Bab 95 (misalnya, mainan, permainan (k) Articles of Chapter 95 (for example, toys, games
dan keperluan olahraga); and sports requisites);
(I) Barang dari pos 96.06 (misalnya, kancing) atau dari (I) Articles of heading 96.06 (for example, buttons) or
pos 96. 1 4 (misalnya, pipa untuk merokok); atau of heading 96. 1 4 (for example, smoking pipes); or
(m) Barang dari Bab 97 (misalnya, karya seni). (m) Articles of Chapter 97 (for example, works of art).

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 123 -

. Bab 70 Chapter 70
Kaea dan barang dari kaca Glass and glassware

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 .- This Chapter does not cover:
(a) Barang dari pos 32.07 (misalnya, enamel dan g lasir (a) Goods of heading 32.07 (for example, vitrifiable
yang dapat divitrifikasi, frit kaca, kaca lainnya dalam enamels and glazes, g lass frit, other glass in the
bentuk bubuk, butir atau serpih); form of powder, granules or flakes);
(b) Barang dari Bab 71 (misalnya, perhiasan imitasi); (b) Articles of Chapter 71 (for example, imitation
jewellery);
(c) Kabel serat optis dari pos 85.44, isolator listrik (pos (c) Optical fibre cables of heading 85.44, electrical
85.46) atau alat kelengkapan dari bahan i nsulators (heading 85.46) or fitting of insulating
pengisol_asi dari pos 85.47; material of heading 85.47;
(d) Serat optis, elemen optis dikerjakan secara optik, (d) Optical fibres, optically worked optical elements,
alat suntik hipodermis, mata buatan, termometer, hypodermic syringes, artificial eyes, thermometers,
barometer, hidrometer atau barang lainnya dari Bab barometers, hydrometers or other articles of
90; Chapter 90;
(e) Lampu atau alat kelengkapan penerangan, tanda (e) Lamps or lighting fittings, illuminated signs,
iluminasi, papan nama iluminasi atau sejenisnya, illuminated name-plates or the like, having a
.
mempunyai sumber cahaya permanen, atau bagian permanently fixed ' light source, or parts thereof of
daripadanya dari pos 94.05; heading 94.05;
(f) Mainan, permainan, keperluan olah raga, ornamen (f) Toys, games, sports requisites, Christmas tree
pohon natal atau barang lainnya dari Bab 95 (tidak ornaments or other articles of Chapter 95 (excluding
termasuk mata kaca tanpa mekanisme untuk glass eyes without mechanisms for dolls or for other
boneka atau u ntuk barang lain dari Bab 95); atau articles of Chapter 95); or
(g) Kancing, termos terpasang, penyemprot wewangian (g) Buttons, fitted vacuum flasks, scent or similar sprays
.
atau penyemprot semacam itu atau barang lainnya or other articles of Chapter 96.
dari Bab 96.
2.- U ntuk keperluan pos 70.03, 70.04 dan 70.05: 2.- For the purposes of headings 70.03, 70.04 and 70.05:
(a) kaca tidak dianggap sebagai "dikerjakan", apabila (a) g lass is not regarded as "worked" by reason of_ any
setiap proses itu dilakukan sebelum proses process it has undergone before annealing;
pengerasan;
(b) dipotong menjadi bentuk tidak mempengaruhi (b) cutting to shape does not affect the classification of
klasifikasi dari kaca dalam lembaran; glass in sheets;
(c) istilah "lapisan penyerap, pemantul atau bukan ( c) the expression "absorbent, reflecting or non­
pemantul" berarti lapisan tipis mikroskopis dari reflecting layer" means a microscopically thin
logam atau dari senyawa kimia (misalnya, oksida coating of metal or of a chemical com pound (for
logam) yang menyerap, misalnya, sinar infra merah example, metal oxide) which absorbs, for example,
atau m em perbaiki kualitas pemantulan kaca, infra-red light or improves the reflecting qualities of
selama lapisan tersebut tidak merubah kualitas the glass while still allowing it to retain a degree of
tembus pandang atau tembus cahaya dari kaca transp�rency or translucency; or which prevents
tersebut; atau yang mencegah cahaya memantul light from being reflected on the surface of the glass.
dari permukaan kaca.
3.- Produk yang disebut dalam pos 70.06 tetap 3.- The products referred to in heading 70.06 remain
diklasifikasikan dalam pos tersebut, walaupun produk classified in that heading whether or not they have the
tersebut memiliki karakter barang maupun tidak. character of articles.
4.- Untuk keperluan pos 70. 1 9, istilah "wol kaca" berarti: 4.- For . the purposes of heading 70. 1 9, the expression
"glass wool" means:
(a) Wol mineral dengan kandungan silika (Si02 ) tidak (a) Mineral wools with a silica (Si02 ) content not less
kurang dari 60 % menurut beratnya; than 60 % by weight;
(b) Wol mineral dengan kandungan silika (Si02 ) kurang (b) Mineral wools with a silica (Si02 ) content less than
dari 60 % tetapi dengan kandungan oksida alkalin 60 % but with an alkaline oxide (K2 0 or Na2 0)
(K2 0 atau Na20) melebihi 5 % menurut beratnya content exceeding 5 % by weight or a boric oxide
atau kandungan oksida borat (B2 03) melebihi 2 % (B2 03) content exceeding 2 % by weight.
menuruf beratnya.
Wol mineral yang tidak sesuai dengan perincian di atas, Mineral wools which do not comply with the above
digolongkan dalam pos 68.06. specifications fall in heading 68.06.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 124 -

. 5.- Dalam Nomenklatur, istilah "kaca" termasuk leburan 5.- Throughout the Nomenclature, the expression "glass"
kuarsa dan leburan silika lainnya. includes fused quartz and other fused silica.

Catatan Subpos. Subheading Note.


1 .- U ntuk keperluan subpos 701 3.22, 701 3.33, 701 3.41 dan 1 .- For the purposes of subheadings 701 3.22, 701 3.33,
701 3.91 , istilah "kristal timbal" berarti hanya kaca yang 701 3.41 and 701 3.9 1 , the expression "lead crystal"
mempunyai kandungan monoksida timbal (PbO) means only glass having a minimum lead monoxide
sekurang-kurangnya 24 % menurut beratnya. (PbO) content by weight of 24 % .

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id fJ
- 125 -

Bagian XIV Section XIV


M utiara alam atau mutiara budidaya! batu mulia atau Natural or cultured pearls, precious or semi-precious
batu semi mulia, logam mul ia, logam yang dipalut stones, precious metals, metals clad with precious
dengan logam mulia, dan barang daripadanya; metal, and articles thereof; imitation jewellery; coin
perhiasan imitasi; koin

. Bab 71 Chapter 71
M utiara alam atau mutiara budidaya, batu mulia atau Natural or cultured pearls, precious or semi-precious
batu semi mulia, logam mulia, logam yang dipalut stones, precious metals, metals clad with precious
dengan logam mulia, dan barang daripadanya; metal, and articles thereof; imitation jewellery; coin
perhiasan imitasi; koin

Catatan. Notes.
1 .- Berdasarkan Catatan 1 (A) pada Bagian VI dan kecuali 1 .- Subject to Note 1 (A) to Section VI and except as
sebagaimana ditentukan di bawah ini, semua barang provided below, all article consisting wholly or partly:
yang seluruhnya atau sebagian terdiri:
(a) Dari mutiara alam atau mutiara budidaya atau dari (a) Of natural or cultured pearls or of precious or semi-
batu m ulia atau semi m ulia (alam, sintetik atau precious stones (natural, synthetic or
direkonstruksi), atau reconstructed), or
(b) Dari logam rnulia atau logam yang dipalut dengan (b) Of precious metal or of metal clad with precious
logam mulia, harus diklasifikasikan dalam Bab ini. metal, are to be classified in this Chapter.
2.- (A) Pos 71 . 1 3, 7 1 . 1 4 dan 7 1 . 1 5 tidak meliputi barang 2.- (A) Headings 71 . 1 3, 7 1 . 1 4 and 71 . 1 5 do not cover
yang keberadaan logam mulia atau logam yang articles in which precious metal or metal clad with
dipalut dengan logam mulia hanya merupakan precious metal is present as minor constituents only,
bagian kecil, seperti alat kelengkapan kecil atau such as minor fittings or m inor ornamentation (for
ornamen kecil (misalnya, monogram, tutup ujung example, monograms, ferrules and rims}, and
dan pinggir), dan paragraf (b) dari Catatan paragraph (b) of the foregoing Note does not apply
terdahulu tidak berlaku untuk barang tersebut. to such articles.
(B) Pos 7 1 . 1 6 tidak meliputi barang mengandung logam (B) Heading 71 . 1 6 does not cover articles containing
m ulia atau logam yang dipalut dengan logam m ulia precious metal or metal clad with precious metal
(selain sebagai bagian kecil). (other than as m inor constituents).
3.- Bab ini tidak meliputi: 3.- This Chapter does not cover:
(a) Amalgam logam m ulia atau logam m ulia koloidal (a) Amalgams of precious metal, or colloidal precious
(pos 28.43); metal (heading 28.43); .
(b) Bahan jahit bedah steril, pengisi gigi dan barang (b) Sterile surgical suture materials, dental fillings or
lain dari Bab 30; other goods of Chapter 30;
(c) Barang dari Bab 32 (misalnya, bahan berkilau); (c) Goods of Chapter 32 (for example, lustres);
(d) Katalis penunjang (pos 38. 1 5); ( d) Supported catalysts (heading 38. 1 5);
(e) Barang dari pos 42.02 atau 42.03 yang dimaksud (e) Articles of heading 42.02 or 42.03 referred to in
dalam Catatan 3(B) pada Bab 42; Note 3 (B) to Chapter 42;
(f) Barang dari pos 43.03 atau 43.04; (f) Articles of heading 43.03 or 43.04;
(g) Barang dari Bagian XI (tekstil dan barang tekstil); (g) Goods of Section XI (textiles and textile articles);
(h) Alas kaki, tutup kepala atau barang lain dari Bab 64 (h) Footwear, headgear or other articles of Chapter 64
atau 65; or 65;
(ij) Payung, tongkat jalan atau barang lain dari Bab 66; (ij) Umbrellas, walking-sticks or other articles of Chapter
66;
(k) Barang penggosok dari pos 68.04 atau 68.05 atau (k) Abrasive goods of heading 68.04 or 68.05 or
Bab 82, mengandung debu atau bubuk batu m ulia Chapter 82, containing dust or powder of precious
atau semi mulia (alam atau sintetik); Barang dari or semi-precious stones (natural or synthetic);
Bab 82 dengan bagian kerja dari batu m ulia atau articles of Chapter 82 with a working part of
semi mulia (alam, sintetik atau direkonstruksi); precious or semi-recious stones (natural, synthetic
mesin, peralatan mekanis atau barang elektris atau or reconstructed); machinery, mechanical
bagiannya, dari Bagian XVI . Namun demikian, appliances or electrical goods, or parts thereof, of
barang dan bagiannya, yang seluruhnya dari batu Section XVI . However, articles and parts thereof,
m ulia atau semi m ulia (alam, sintetik atau wholly of precious or semi-precious stones (natural,
direkontruksi) tetap diklasifikasikan dalam Bab ini, synthetic or reconstructed) remain classified in this
kecuali batu safir dan intan yang dikerjakan dalam Chapter, except unmounted worked sapphires and
keadaan tidak terpasang untuk jarum piringan hitam diamonds for styli (heading 85.22);
(pos 85.22);

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id .J- J


- 126 -

(I) Barang dari Bab 90, 91 atau 92 (instrumen untuk (I) Articles of Chapter 90, 91 or 92 (scientific
ilmu pengetahuan, jam dan arloji, instrumen m usik); instruments, clocks and watches, musical
instruments);
(m) Senjata atau bagiannya (Bab 93); (m) Arms or parts thereof (Chapter 93);
(n) Barang yang termasuk dalam oleh Catatan 2 pada (n) Articles covered by Note 2 to Chapter 95;
Bab 95;
(o) Barang yang diklasifikasikan dalam Bab 96 (o) Articles classified in Chapter 96 by virtue of Note 4
berdasarkan Catatan 4 pada Bab tersebut; atau to that Chapter; or
(p) Patung atau area asli (pos 97.03), barang kolektor (p) Original sculptures or statuary (heading 97.03),
(pos 97.05) atau barang antik yang berumur collectors' pieces (heading 97.05) or anUques of an
melebihi seratus tahun (pos 97.06), selain mutiara age exceeding one hundred years (heading 97.06),
alam atau budidaya atau batu mulia atau semi other than natural or cultured pearls or precious or
m ulia. semi-precious stones.
4.- (A) l stilah "logam mulia" berarti perak, emas dan 4.- (A) The expression "precious metal" means silver, gold
platina. and platinum.
(B) l stilah "platina" berarti platina, iridium, osmium, (B) The expression "platinum" means platinum, iridium,
paladium, rhodium dan ruthenium. osmium, palladium, rhodium and ruthenium.
(C) lstilah "batu m ulia atau batu semi mulia" tidak (C) The expression "precious or semi-precious stones"
meliputi berbagai zat yang dirinci dalam Catatan 2 does not include any of the substances specified in
(b) pada Bab 96. Note 2 (b) to Chapter 96.
5.- Untuk keperluan Bab ini, setiap paduan (termasuk 5.- For the purposes of this Chapter, any alloy (including a
campuran disinter dan senyawa antar logam) sintered mixture and an inter-metallic compound)
mengandung logam m ulia harus diperlakukan sebagai containing precious metal is to be treated as an alloy of
paduan logam m ulia apabila kandungan setiap salah precious metal if any one precious metal constitutes as
satu logam m ulianya sebesar 2 % menurut berat dari m uch as 2 %, by weight, of the alloy. Alloys of precious
paduannya. Paduan logam m ulia harus diklasifikasikan metal are to be classified according to the following
menurut aturan berikut ini: rules:
(a) Paduan mengandung platina 2 % atau lebih (a) An alloy containing 2 % or more, by weight, of
menurut beratnya, harus diperlakukan sebagai platinum is to be treated as an alloy of platinum;
paduan platina;
(b) Paduan mengandung emas 2 % atau lebih menurut (b) An alloy containing 2 % or more, by weight, of gold
beratnya, tetapi tidak mengandung platina, atau but no platinum, or less than 2 %, by weight, of
mengandung platina kurang dari 2 % menurut platinum, is to be treated as an alloy of gold;
beratnya, harus diperlakukan sebagai _paduan
em as;
(c) Paduan lainnya mengandung perak 2 % atau lebih (c) Other alloys containing 2 % or more, by weight, of
menurut beratnya, harus diperlakukan sebagai silver are to be treated as alloys of silver.
paduan perak.
6.- Kecuali apabila konteksnya menentukan lain, dalam 6.- Except where the context otherwise requires, any
Nomen klatur ini, setiap referensi untuk logam m ulia atau reference in the Nomenclature to precious metal or . to
u ntuk setiap logam mulia tertentu meliputi referensi any particu_lar precious metal includes a reference to
u ntuk paduan yang diperlakukan sebagai paduan logam alloys treated as alloys of precious metal or of the
m ulia atau paduan logam tertentu sesuai dengan particular metal in accordance with the rules in Note 5
ketentuan dalam Catatan 5 di atas, tetapi tidak u ntuk above, but not to metal clad with precious metal or to
logam yang dipalut dengan logam m ulia atau u ntuk base metal or non-metals plated with precious metal.
logam tidak mulia atau bukan logam yang disepuh
dengan logam m ulia.
7.- Dalam Nomenklatur ini, istilah "logam yang dipalut 7.- Throughout the Nomenclature the expression "metal
dengan logam m ulia" berarti bahan yang dibuat dengan clad with precious metal" means material made with a
dasar logam yang pada satu permukaannya atau lebih base of metal upon one or more surfaces of which there
ditutupi dengan logam mulia yang dipasang dengan . is affixed by soldering, brazing, welding, hot-rolling or
penyolderan, pematrian, pengelasan, pencanaian panas similar mechanical means a covering of preCious metal.
atau cara mekanis semacam itu. Kecuali apabila Except where the · context otherwise requires, the
konteksnya menentukan lain, istilah tersebut juga expression also covers base metal inlaid with precious
meliputi logam tidak m ulia yang ditatah dengan logam metal.
m ulia.
8.- Berdasarkan Catatan 1 (A) pada Bagian VI, barang 8.- Subject to Note 1 (A) to Section VI, goods answering to
yang memenuhi uraian dalam pos 71.12 harus a description in heading 71 . 1 2 are to be classified in that
diklasifikasikan dalam pos tersebut dan bukan dalam heading and in no other heading of the Nomenclature.
pos lain dari Nomenklatur ini.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 127 -

9.- Untuk keperluan pos t1 . 1 3, istilah "barang perhiasan" 9.- For the purposes of heading 71 .1 3, the expression
berarti: "articles of jewellery" means:
(a) Setiap barang kecil u ntuk perhiasan pribadi (a) Any small objects of personal adornment (for
(misalnya, cincin, gelang, kalung, bros, anting­ example, rings� bracelets, necklaces, brooches,
anting, rantai arloji, fob, leontin, peniti dasi, ear-rings, watch-chains, fobs, pendants, tie-pins,
. manset, kancing kerah, m edali dan lencana cuff-links, dress-studs, religious or other medals and
keagamaan atau medali dan lencana lainnya); dan insignia); and
(b) Barang untuk keperluan pribadi dari jenis yang (b) Articles of personal use of a kind normally carried in
biasa dibawa dalam saku, dalam tas tangan atau the pocket, in the handbag or on the person (for
yang ada pada orang (misalnya kotak rokok atau example, cigar or cigarette · cases, snuff boxes,
cerutu, kotak tembakau, kotak cachou atau pil, cachou or pill boxes, powder boxes, chain purses or
kotak bedak, dompet berantai, tasbih). prayer beads).
Barang-barang ini dapat dikombinasikan atau dijadikan These articles may be combined or set, fo r example,
set, m isalnya, dengan m utiara alami atau budidaya, with natural or cultured pearls, precious or semi-precious
batu m ulia atau semi mulia, batu m ulia atau semi m ulia stones, synthetic or reconstructed precious or semi­
sintetik atau direkonstruksi, tem purung kura-kura, kulit precious stones, tortoise shell, mother-of-pearl, ivory,
mutiara, gading, amber alami atau yang dibentuk natural or reconstituted amber, jet or coral.
kembali, jet atau koral.
1 0.- U ntuk keperluan pos 71 . 1 4, istilah "barang hasil 1 0.- For . the purposes of heading 71 . 1 4, the expression
tem paan pandai emas atau pandai perak" meliputi "articles of goldsmiths' or silversmiths' wares" includes
barang tersebut sebagai ornamen, perangkat makan, such articles as ornaments, tableware, toilet-ware,
perangkat rias, keperluan perokok dan barang lain smokers' requisites and other articles of household,
u ntuk keperluan rumah tangga, kantor atau office or religious use.
keagamaan.
1 1 .- Untuk keperluan pos 71 . 1 7, istilah "perhiasan imitasi" 1 1 .- For the purposes of heading 7 1 . 1 7, the expression
berarti barang perhiasan di dalam pengertian ayat (a) "imitation jewellery" means articles of jewellery within the
dari Catatan 9 di atas (tetapi tidak meliputi kancing meaning of paragraph (a) of Note 9 above (but not
atau barang lainnya dari pos 96.06, atau sisir penata, including buttons or other articles of heading 96.06, or
jepitan perapi rambut atau sejenisnya, tusuk rambut, dress-combs, hair-slides or the like, or hairpins, of
dari pos 96. 1 5), tidak dipasangi m utiara alam atau heading 96. 1 5), not incorporating natural or cultured
budidaya, batu mulia atau batu semi mulia (alam, pearls, precious or semi-precious stones (natural,
sintetik atau direkonstruksi) atau logam mulia atau synthetic or reconstructed) nor (except as plating or as
logam yang dipalut dengan logam m ulia (kecuali minor constituents) preci9us metal . or metal clad with
sebagai penyepuh atau sebagai bagian kecil). precious metal.

Catatan Subpos. Subheading Notes.


1 .- Untuk keperluan subpos 71 06. 1 0, 7 1 08. 1 1 , 7 1 1 0. 1 1 , 1 .- For the purposes of subheadings 7 1 06 . 1 0, 71 08. 1 1 ,
7 1 1 0.21 , 71 1 0.31 dan 7 1 1 0.41 , istilah "bubuk" dan 71 1 0. 1 1 , 7 1 1 0.21 .. 71 1 0.31 and 7 1 1 0.41 , the
"dalam bentuk b ubuk" berarti produk yang 90 % atau expressions "powder" and "in powder form" mean
lebih menurut beratnya, lolos dari ayakan dengan products of which 90 % or more by weight passes
ukuran lubang 0,5 m m . through a sieve having a mesh aperture of 0.5 mm.
· 2.- Walaupun terdapat ketentuan Catatan 4 ( B ) pada Bab 2.- Notwithstanding the provisions of Chapter Note 4 (B), for
ini, untuk keperluan subpos 71 1 0. 1 1 dan 71 1 0. 1 9, the purposes of subheadings 71 1 0. 1 1 and 71 1 0. 1 9, the
istilah "platina" tidak termasuk iridium, osmium , · expression "platinum" does not i �clude iridium, osmium,
paladium, rhodium atau ruthenium. palladium, rhodium or ruthenium .
3.- U ntuk pengklasifikasian paduan dalam subpos dari pos 3.- For the classification of alloys in the subheadings of
7 1 . 1 0, setiap paduan harus diklasifikasikan dengan heading 7 1 . 1 0, each alloy is to be classified with th�t
logam tersebut, yaitu platina, palladium, rhodium, metal, platinum, palladium, rhodium, iridium, osmium or
iridium, osmium atau ruthenium yanlJ menurut beratnya ruthenium which predominates by weight over each
mendominasi setiap logam lainnya. other of these metals.

DISTRIBUSI U. www.jdih.kemenkeu.go.id
- 12 8 -

Bagian XV Section XV
Logam tidak mulia dan barang dari logam tidak mulia Base metals and articles of base metal

Catatan. Notes.
1 .- Bagian ini tidak meliputi: 1 . This Section does not cover:
-

(a) Cat olahan, tinta atau produk lain dengan dasar (a) Prepared paint; inks or other products with a basis
serpih atau serbuk metalik (pos 32.07 sampai of metallic flakes or powder (headings 32.07 to
dengan 32. 1 0, 32. 1 2, 32. 1 3 atau 32.1 5); 32. 1 0 , 32. 1 2, 32. 1 3 or 32. 1 5);
(b) Fero-cerium atau paduan piroforik lainnya (pos (b) Ferro-cerium or other pyrophoric alloys (heading
36.06); 36.06);
(c) Tutup kepala atau bagiannya dari pos 65.06 atau (c) Headgear or parts thereof of heading 65.06 or
65.07; 65.07;
(d) Rangka payung atau barang lainnya dari pos 66.03; (d) Umbrella frames or other articles of heading 66.03;
(e) Barang dari Bab 7 1 (misalnya, paduan logam (e) Goods of Chapter 7 1 (for example, precious metal
m ulia, logam tidak mulia dipalut dengan logam alloys, base metal clad with precious metal, imitation
·
m ulia, perhiasan imitasi); jewellery);
(f) Barang dari Bagian XVI (mesin, peralatan mekanis (f) Articles of Section XVI (machinery, · mechanical
dan barang elektris); appliances and electrical goods);
(g) Rakitan rel kereta api atau trem (pos 86.08) atau (g) Assembled railway or tramway track (heading
barang iainnya dari Bagian XVI I (kendaraan, kapal 86.08) or other articles of Section XVI I (vehicles,
dan perahu, kendaraan udara); ships and boats, aircraft);
(h) l nstrumen atau aparatus dari Bagian XVI I I , (h) I nstruments or apparatus of Section XVII I , including
termasuk pegas jam atau arloji; clock or watch springs;
(ij) Mimis timbal disiapkan untuk amunisi (pos 93.06) (ij) Lead shot prepared for ammunition (heading 93.06)
atau barang lainnya dari Bagian XIX (senjata dan or other articles of Section XIX (arms and
amunisi); ammunition);
(k) Barang dari Ba.b 94 (misalnya, perabotan, alas (k) Articles of Chapter 94 (for example, furniture,
kasur, lampu dan alat kelengkapan penerangan, mattress supports, lamps and lighting fittings,
tanda iluminasi, bangunan prapabrikasi); illuminated signs, prefabricated buildings);
(I) Barang dari Bab 95 (misalnya, mainan, permainan , (I) Articles of Chapter 95 (for example, toys, games,
keperluan olah raga); sports requisites);
(m) Ayakan tangan, kancing, pena, gagang pensil, (m) Hand sieves, buttons, pens, pencil-holder$, pen
ujung pena, monopod, biped, tripod dan barang nibs, monopods, bipeds, tripods and similar articles
semacam itu atau barang lainnya dari Bab 96 or other articles of Chapter 96 (miscellaneous
(bermacam-macam barang buatan pabrik); atau manufactured articles); or
(n) Barang dari Bab 97 (misalnya, karya seni). · (n) Articles of Chapter 97 (for example, works of art).
2.- Dalam Nomenklatur ini, istilah "bagian untuk pemakaian 2.- Throughout the Nomenclature, the expressi.on "parts of
u mum" berarti: general use" means:
(a) Barang dari pos 73.07, 73. 1 2, 73. 1 5, 73. 1 7 atau (a) Articles of heading 73.07, 73. 1 2, 73. 1 5, 73. 1 7 or
73. 1 8 . d � n barang semacam itu dari logam tidak 73. 1 8 and similar articles of other base metal;
m ulia lainnya;
(b) Pegas dan lembaran untuk pegas, dari logam tidak (b) Springs and leaves fo r springs, of base metal, other
m ulia, selain pegas jam atau arloji (pos 91 . 1 4); dan than clock or watch springs (heading 91 . 1 4 ); and
(c) Barang dari pos 83.01 , 83.02, 83.08, 83. 1 0 dan (c) Articles of heading 83.0 1 , 83.02, 83.08, 83. 1 0 and
bingkai serta cermin dari logam tidak mulia, dari pos frames and mirrors, of base metal, of heading 83.06.
83.06.
Dalam Bab 73 sampai dengan 76 dan Bab 78 sampai In Chapters 73 to 76 and 78 to 82 (but not in heading
dengan 82 (tetapi tidak dalam pos 73. 1 5) referensi 73. 1 5) references to parts of goods do not include
u ntuk bagian barang tidak meliputi referensi untuk references to parts of general use as defined above.
bagian pemakaian umum sebagaimana dirinci di atas.
Berdasarkan paragraf terdahulu dan Catatan 1 pada Subject to the preceding paragraph and to Note 1 to
Bab 83, barang dari Bab 82 atau 83 dikeluarkan dari Chapter 83, the article of Chapter 82 or 83 are excluded
Bab 72 sam pai dengan 76 dan Bab 78 sampai dengan from Chapters 72 to 76 and 78 to 81 .
81 .

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 29 -

3.- Dalam Nomenklatur ini, istilah "logam tidak mulia" 3.- Throughout the Nomenclature, the expression "base
berarti: besi dan baja, tembaga, nikel, aluminium, timbal, metals" means: iron and steel, copper, n ickel,
seng, timah, tungsten (wolfram), molibdenum, tantalum, aluminium, lead, . zinc, tin, tungsten (wolfram),
magnesium, kobalt, bismut, kadmium, titanium, molybdenum, tantalum, magnesium, cobalt, bismuth,
zirkonium, antimoni, mangan, berilium, kromium, cadmium, titanium, zirconium, antimony, manganese,
germanium, vanadium, galium, hafnium, indium, beryllium, chromium, germanium, vanadium, gallium,
niobium (columbium), renium dan talium. hafnium, indium, niobium (columbium), rhenium and
thallium.
4.- Dalam Nomenklatur ini, istilah "sermet" berarti produk 4.- Throughout the Nomenclature, the term "cermets"
yang mengandung kombinasi heterogen m ikroskopis means products containing a m icroscopic
dari komponen metalik dan komponen keramik. lstilah heterogeneous combination of a metallic component and
"sermet" meliputi karbida logam disinter (karbida logam a ceramic component. The term "cermets" include.s
disinter dengan logam). sintered metal carbides (metal carbides sintered with a
metal).
5.- Pengklasifikasian paduan (selain paduan besi dan 5.- Classification of alloys (other than ferro-alloys and
paduan utama sebagaimana dirinci dalam Bab 72 dan master alloys as defined in Chapters 72 and 74 ) :
74):
(a) Paduan dari logam tidak mulia harus (a) An alloy of base metals is to be classified as an
diklasifikasikan sebagai paduan dari logam yang alloy of the m�tal which predominates by weight
menurut beratnya mendominasi berat setiap logam over each of the other metals;
lainnya;
(b) Paduan yang terdiri dari logam tidak mulia dari (b) An alloy composed of base metals of this Section
Bagian ini dan dari unsur yang tidak digolongkan and of elements not falling within this Section is to
dalam Bagian ini harus diperlakukan sebagai be treated as an alloy of base metals of this Section
paduan logam tidak mulia dari Bagian ini, apabila if the total weight of such metals equals or exceeds
berat total logam tersebut sama dengan atau the total weight of the other elements present;
melebihi berat total u nsur lainnya yang ada.
(c) Dalam Bagian ini istilah "paduan" meliputi (c) In this Section the term "alloys" includes sintered
campuran dari bubuk logam yang disinter, mixtures of metal powders, heterogeneous intimate
campuran heterogen yang diperoleh dengan mixtures obtained by melting (other than cermets)
peleburan (selain sermet) dan senyawa and intermetallic compounds.
intermetalik.
6.- Kecuali apabila konteksnya menentukan lain, setiap 6. Unless the context otherwise requires, any reference in
referensi . u ntuk logam mulia dalam Nomenklatur ini, the Nomenclature to a base metal includes a reference
meliputi referensi untuk paduan yang, berdasarkan to alloys which, by virtue of Note 5 above, are to be
Catatan 5 di atas, harus diklasifikasikan sebagai paduan classified as alloys of that metal.
dari logam tersebut.
7.- Klasifikasi barang komposisi: 7. Classification of composite articles:
Kecuali apabila konteksnya menentukan lain, barang Except where the headings otherwise require, articles. of
dari logam tidak m ulia (termasuk barang dari bahan base metal (including articles of mixed materials treated
campuran yang diperlakukan sebagai barang dari logam as articles of base metal u nder the Interpretative Rules)
tidak mulia berdasarkan Ketentuan Menginterprestasi) containing two or more base metals are to be treated as
yang mengandung dua logam tidak mulia atau lebih articles of the base metal predominating by weight over
harus diperlakukan sebagai barang dari logam tidak each of the other metals.
mulia tersebut yang menurut beratnya mendominasi
berat setiap logam lainnya.
Untuk keperluan ini: For this purpose:
(a) Besi dan baja, atau berbagai jenis besi atau baja, (a) I ron and steel, or different kinds of iron or steel, are
dianggap sebagai satu dan logam yang sama; regarded as one and the same metal;
(b) Suatu paduan dianggap seluruhnya terdiri dari. (b) An alloy is regarded as being entirely composed of
logam tersebut yang diklasifikasikan sebagai that metal as an alloy of which, by virtue· of Note 5, it
paduan berdasarkan Catatan 5; dan is classified; and
( c) Sermet dari pos 81 . 1 3 dianggap sebagai logam ( c) A cermet of heading 81 . 1 3 is regarded as a single
tidak mulia tunggal. base metal.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 130 -

8.- Dalam Bagian ini, istilah berikut mempunyai arti: 8.- I n this Section, the following expressions have the
meanings hereby assigned to them:
(a) Sisa dan skrap (a) Waste and scrap
Sisa dan skrap logam dari pembuatan atau Metal waste and scrap from the manufacture or
pengerj�an l9gam secara mekanis, dan barang mechanical working of metals, and metal goods
logam yang tidak dapat digunakan sebagaimana definitely not usable as such because of breakage,
mestinya karena rusak, terpotong, usang atau cutting-up, wear or other reasons.
alasan lain.
(b) Bubuk (b) Powders
Prociuk yang 90 % atau lebih menurut beratnya Products of which 90 % or more by weight passes
lolos melalui ayakan dengan ukuran l ubang 1 mm. through a sieve having a mesh aperture of 1 mm . .

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 13 1 -

Bab 72 Chapter 72
Besi dan baja Iron and steel ·

Catatan. Notes.
·
1 .- Dalam Bab ini, dan dalam hal Catatan (d), (e) dan (f) 1 .- I n this Chapter and, in the case of Notes (d), (e) and (f)
pada Nomenklatur, istilah berikut mempunyai arti: throughout the Nomenclature, the following expressions
have the meanings hereby assigned to them:
(a) Besi pig (a) Pig iron
Paduan besi karbon yang tidak digunakan sebagai I ron-carbon alloys not usefully malleable, containing
bahan yang dapat ditempa, mengandung karbon more than 2 % by weight of carbon and which may
lebih dari 2 % menurut beratnya dan yang dapat contain by weight one or more other elements within .
mengandung satu atau lebih unsur lainnya dalam the following limits:
batasan sebagai berikut:
'
- tidak lebih dari 1 0 % kromium - not more than 1 0 % of chromium
- tidak lebih dari 6 % mangan - not more than 6 % of manganese
- tidak lebih dari 3 % fosfor - not more than 3 % of phosphorus
- tidak lebih dari 8 % silikon - not more than 8 % of silicon
- jumlah total 'tidak lebih dari 1 0· % u nsur lainnya. - a total of not more than 1 0 % of other elements.
(b) Besi cermin (spiegeleisen) (b) Spiegeleisen
Paduan besi karbon mengandung mangan lebih Iron-carbon alloys containing by weight more than 6
dari 6 % tetapi tidak lebih dari 30 % menurut % but not more than 30 % of manganese and
beratnya dan selain itu sesuai dengan spesifikasi otherwise conforming to the specification at (a)
pada butir (a) di atas. above.
(c) Paduan fero (c) Ferro-alloys
Paduan dalam bentuk pig, blok, bongkah atau Alloys ·in pigs, blocks, lumps or similar primary
dalam bentuk asal semacam itu, dalam bentuk yang forms, in forms obtained by continuous casting and
diperoleh dengan penuangan kontinyu dan juga also in granular or powder forms, whether or not
dalam bentuk butir atau bubuk, diaglomerasi agglomerated, commonly used as an additive in the
maupun tidak, biasanya digunakan sebagai manufacture of .other alloys or as de-oxidants, de­
tam bahan dalam pembuatan paduan lainnya atau sulphurising agents or for similar uses in ferrous
sebagai bahan de-oksidan, de-sulfurisasi atau u ntuk · metallurgy and generally not usefully malleable,
keperluan semacam itu dalam metalurgi containing by weight 4 % or more of the element .
mengandung besi dan umumnya tidak digunakan iron and one or more of the following:
sebagai bahan yang dapat ditempa, mengandung
u nsur besi 4 % atau lebih menurut beratnya dan ·

satu atau lebih unsur di bawah ini:


- lebih dari 10 % kromium - more than 10 % of chromium
- lebih dari 30 % mangan - more than 30 % of manganese
- lebih dari 3 % fosfor - more than 3 % of phosphorus
- lebih dari 8 % silikon - more than 8 % of silicon
- jumlah total lebih dari 10 % u nsur lainnya, tidak
· - a total of more than 10 % of other elements,
termasuk karbon, berdasarkan kandungan excluding carbon, subject to a maximum content
maksimum 1 O % dalam hal tembaga. of 1 O % in the case of copper.
(d) Baja (d) Steel
Bahan mengandung besi selain yang dimaksud Ferrous materials other than those of heading 72.03
dalam pos 72.03 yang (dengan pengecualian tipe which (with the exception of certain types produced
tertentu yang dihasilkan dalam bentuk tuangan) in the form of castings) are usefully malleable and
dapat digunakan sebagai bahan yang dapat which contain by weight 2 % or less of carbon.
ditempa dan yang mengandung karbon 2 % atau However, chromium steels may contain higher
kurang menurut beratnya. Namun demikian, baja proportions of carbon.
kromium dapat mengandung perbandingan karbon
yang lebih tinggi.
(e) Baja stainless (e) Stainless steel
.
Baja paduan mengandung karbon 1 ,2 % atau Alloy steels containing, by weight, 1 .2 % or less of
kurang menurut beratnya dan mengandung carbon and 1 0.5 % or more of chromium, with or
kromium 1 0,5 % atau lebih menu rut beratnya, without other elements.
dengan atau tanpa unsur lainnya.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 132 -

(f) Baja paduan lainnya (f) Other alloy steel


Baja yang tidak memenuhi definisi baja stainless Steels not complying with the definition of stainless
dan menurut beratnya mengandung satu atau lebih steel and containing by weight one or more of the
u nsur di bawah ini dalam perbandingan sebagai · following elements in the proportion shown:
berikut:
- 0,3 % atau lebih aluminium - 0.3 % or more of aluminium
- 0,0008 % atau lebih boron - 0.0008 % or more of boron
- 0,3 % atau lebih kromium - 0.3 % or more of chromium
- 0,3 % atau lebih kobalt - 0.3 % or more of cobalt
- 0,4 % atau lebih tembaga - 0.4 % or more· of copper
- 0,4 % atau lebih tim bal - 0.4 % or more of lead
- 1 ,65 % atau lebih mangan - 1 .65 % or more of manganese
- 0,08 % atau lebih molibdenum - 0.08 % or more of molybdenum
- 0,3 % atau lebih nikel - 0.3 % or more of nickel
- 0,06 % atau lebih niobium - 0.06 % or more of niobium
- 0,6 % atau lebih silikon - 0.6 % or more of silicon
- 0,05 % atau lebih titanium - 0.05 % or more of titanium
- 0,3 % atau lebih tungsten (wolfram) - 0.3 % or more of tungsten (wolfram )
- O, 1 % atau lebih vanadium - 0 . 1 % or more o f vanadium
- 0,05 % atau lebih zirkonium - 0.05 % or more of zirconium
- 0, 1 % atau lebih unsur lainnya (kecuali - 0.1 % or more of other elements (except sulphur,
belerang, fosfor, karbon dan nitrogen), diambil phosphorus, carbon and nitrogen), taken
terpisah. separately.
(g) I ngot hasil peleburan kembali skrap besi atau (g) Remelting scrap i ngots of iron or steel
baja
Prociuk tuangan secara kasar dalam bentuk ingot Products roughly cast in the form of ingots without
tanpa feeder-head atau hot top, atau dari pig , feeder-heads or hot tops, or of pigs, having obvious
mempunyai cacat permukaan yang jelas dan tidak surface faults and not complying with the chemical
memenuhi komposisi kimia dari besi pig, besi composition of pig iron, spiegeleisen or ferro-alloys.
cermin (spiegeleisen) atau paduan fero.
(h) Butir (h) Granules
Prociuk yang . kurang dari 90 % menurut beratnya Products of which less than 90 % by weight passes
lolos . melalui ayakan dengan ukuran lubang 1 mm
· through a sieve with a mesh aperture of 1 mm and
dan yang 90 % atau lebih menurut beratnya lolos of which 90 % or more by weight passes through a
melalui ayakan dengan ukuran lubang 5 mm. sieve with a mesh aperture of 5 mm.
(ij) Produk setengah jadi (ij) Semi-finished products
Prociuk tuangan kontinyu dari penampang padat, Continuous cast products of solid section, whether
mengalami pencanaian panas primer maupun tidak; or not subjected to primary hot-rolling; and
dan
Produk lain dari penampang padat, yang belum Other products of solid section, which have not been
dikerjakan lebih lanjut selain mengalami pencanaian further worked than subjected to primary hot-rolling
panas primer atau dibentuk secara kasar dengan or roughly shaped by forging, including blanks fo r
penempaan , termasuk blank u ntuk profil (angel, angels, shapes or sections.
shape atau section).
Prociuk ini tidak dibuat dalam bentuk gulungan. These products· are not presented in coils.
(k) Produk canai lantaian (k) Flat-rolled products
Prociuk dicanai dengan penampang silang empat Rolled products of solid rectangular (other than
persegi panjang padat (selain bujur sangkar), yang square) cross-section, which do not conform to the
tidak memenuhi definisi pada (ij) di atas dalam definition at (ij) above in the form of:
bentuk:
- gulungan yang diberi lapisan secara berturut­ - coils of successively superimposed layers, or
turut, atau
- panjang dan l urus, yang· apabila dengan straight lengths, which if of a thickness less than
ketebalan kurang dari 4,75 mm, mempunyai 4.75 mm are of a width measuring at least ten
ukuran lebar sekurang-kurarignya sepuluh kali times the thickness or if of a thickness of 4.75 m m
ketebalannya, atau apabila dengan ketebalan or more are o f a width which exceeds 1 50 mm
4,75 mm atau lebih, mempunyai lebar yang and measures at least twice the thickness.
melebihi 1 50 mm dan berukuran sekurang­
kurangnya dua kali ketebalannya.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 133 -

Prociuk canai lantaian meliputi produk dengan pola Flat-rolled products include· those with_ pattern·s in
relief yang dihasilkan secara langsung dari relief derived directly from rolling (for example,
pencanaian (misalnya, alur, rusuk, chequer, grooves, ribs, chequers, tears, buttons, lozenges)
robekan? kancing, belah ketupat) dan produk yang and those which have been perforated, corrugated
telah . diperforasi, dibuat bergelombang atau dipoles, or polished, provided that they do not thereby
asalkan produk tersebut tidak mempunyai karakter assume the character of articles or products of other
barang atau produk dari pas lain. headings.
Prociuk canai lantaian dalam bentuk selain empat Flat-rolled products of a · shape other than
persegi panjang atau bujur sangkar, dari berbagai rectangular or square, of any size, are to be
ukuran, harus diklasifikasikan sebagai produk classified as products of a width of 600 mm or more,
dengan lebar 600 mm atau lebih, asalkan produk provided that they· do not assume the character of
tersebut tidak mempunyai karakter barang atau articles or products of other headings.
produk dari pas lain.
(I) Batang dan batang kecil, dicanai panas, dalam (I) Bars and rods, hot-rolled, in irregularly wou nd
gulungan yang putarannya tidak beraturan coils
Prociuk dicanai panas dalam gulungan yang Hot-rolled products in irregularly wound coils, which
putarannya tidak beraturan, yang mempunyai have a solid cross-section in the shape of circles,
penampang silang padat dalam bentuk lingkaran, segments of circles, ovals, rectangles (including
segmen lingkaran, oval, empat persegi panjang squares), triangles or · other convex polygons
(termasuk bujur sangkar), segitiga atau poligon (including "flattened circles" and "modified
cembung lainnya (termasuk "lingkaran dipipihkan" rectangles", of which two opposite sides are convex
dan "empat persegi panjang dimodifikasi'', yang arcs, the other two sides being straight, of equal
kedua sisi berlawanannya adalah busur cembung, length and parallel). These products may have
dua sisi lainnya lurus, dengan panjang yang sama indentations, ribs, grooves or other deformations
dan sejajar). , Prociuk ini dapat mempunya_i lekuk, produced during the rolling process (reinfo rcing bars
rusuk, alu r, atau deformasi lainnya yang terjadi and rods).
selama proses pencanaian (batang dan batang
kecil penguat).
(m) Batang dan batang kecil lainnya (m) Other bars and rods
Prociuk yang tidak memenuhi definisi pada (ij); (k) Products which do not conform to any of the
atau (I) di atas atau definisi kawat, yang mempunyai definitions at (ij), (k) or (I) above or to the definition
penampang silang padat seragam pada of wire1 which · have a uniform solid cross-section
keseluruhan panjangnya dalam bentuk lingkaran, along their whole length in the shape of circles,
segmen lingkaran, oval, empat persegi panjang segments of circles, ovals, rectangles (including
(termasuk bujur sangkar), segitiga atau poligon squares), triangles or other convex polygons
cembung lainnya (termasuk "lingkaran dipipihkan" (including "flattened circles" and "modified
dan "empat persegi panjang dimodifikasi", yang rectangles", of which two opposite sides are convex
kedua sisi berlawanannya adalah busur cembung, . arcs, the other two sides being straight, of equal
dua sisi lainnya lurus, dengan panjang yang sama length and parallel). These products may:
dan sejajar). Produk ini dapat:
- mempunyai lekukan, rusuk, alur atau deformasi - have indentations, ribs, grooves or other
·lainnya yang terjadi selama proses pencanaian deformations produced during the rolling process
(batang dan batang kecil penguat); (reinforcing bars and rods);
- dipuntir setelah pencanaian. - be twisted after rolling.
(n) Angle, shape dan section (n) Angles, shapes and sections
Prociuk yang 'mempunyai penampang silang padat Products having a uniform solid cross-section along
seragam pada seluru h panjangnya yang tidak · their whole length which do not conform to any of
memenuhi definisi pada (ij), (k), (I) atau (m) di atas the definitions at (ij), (k), (I) or (m) above or to the
atau definisi kawat. definition of wire.
Bab 72 tidak meliputi produk dari pas 73.01 atau Chapter 72 does not include products of heading
73.02. 73.01 or 73.02.

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 134 -

(o) Kawat (o) Wire


Produk cold-formed dalam gulungan, dengan setiap Cold-formed products in coils, of any uniform solid
penampang silang padat seragam pada seluruh cross-section along their whole length, which do not
panjangnya, yang tidak memenuhi definisi produk conforn: to the definition of flat-rolled products.
canai lantaian.
(p) Batang dan batang kecil bor berongga (p) Hollow drill bars and rods
Batang dan batang kecil berongga dari berbagai Hollow bars and rods of any cross-section, suitable
bentuk penampang silang, cocok untuk pengebor, for drills, of which the greatest external dimension of
yang ukuran bagian l uar terbesar dari penampang the cross-section exceeds 15 mm but does not
silangnya melebihi 1 5 mm tetapi tidak melebihi 52 exceed 52 m m , and of. which the greatest internal
m m , dan yang ukuran bagian dalam terbesarnya dimension does not exceed one half of the greatest
tidak melebihi satu setengah ukuran bagian luar external dimension. Hollow bars and rods of iron or
terbesarnya. Batang dan batang kecil berongga dari steel not conforming to this definition are to be
besi atau baja yang tidak memenuhi definisi ini. classified in heading 73.04.
harus diklasifikasikan dalam pos 73.04.
2.- Logam mengandung besi dipalut dengan logam 2.- Ferrous metals clad with another ferrous metal are to be
mengandung besi lainnya harus diklasifikasikan sebagai classified as products of the ferrous metal predominating
produk logam merigandung besi yarig menurut beratnya by weight.
mendominasi.
3.- Produk besi atau baja yang diperoleh dengan 3.- I ron or steel products obtained by electrolytic deposition,
pengendapan elektrolisa, penuangan bertekanan atau by pressure casting or by sintering are to be classified,
penyinteran, harus diklasifikasikan menurut bentuk, according to their form, their composition and their
komposisi dan tampilannya, dalam pos dari Bab ini yang appearance, in the headings of this Chapter appropriate
sesuai dengan produk dicanai panas semacam itu. to similar hot-rolled products.

Catatan Subpos. Subheading Notes.


1 .- Dalam Bab ini istilah berikut mempunyai arti: 1 .- In this Chapter the following expressions have the
meanings hereby assigned to them:
(a) Besi pig paduan (a) Alloy pig iron
Besi pig mengandung satu atau lebih u nsur berikut Pig iron containing, by weight, one or more of the
ini menurut beratnya,dalam rincian perbandingan: · following elements in the specified proportions:
- lebih dari 0,2 % kromium - more than 0.2 % of chromium
- lebih dari 0,3 % tembaga - more than 0.3 % of copper
- lebih dari 0,3 % nikel - more than 0.3 % of nickel
- lebih dari 0, 1 % setiap unsur berikut ini: - more than 0 . 1 % of any of the following elements:
·

aluminium, molibdenum, titanium, tungsten aluminium, molybdenum, titanium, tungsten


.
(wolfram), vanadium. (wolfram), van adium.
(b) Baja free-cutting bukan paduan (b) Non-alloy free-cutting steel
Baja bukan paduan mengandung satu atau lebih Non-alloy steel containing, by weight, one or more
unsur berikut ini menurut beratnya, dalam rincian of the following elements in the specified
perbandingan: proportions:
- 0,08 % atau lebih belerang - 0.08 % or more of sulphur
- 0, 1 % atau lebih timbal - 0.1 % or more of lead
- lebih dari 0,05 % selenium - more than 0.05 % of selenium
- lebih dari 0,01 % telurium - more than 0.01 % of tellurium ·
- lebih dari 0,05 .% bismut - more.than 0.05 % of bismuth.
(c) Baja silikon-listrik (c) Silicon-electrical steel
Baja paduan mengandung silikon sekurang­ Alloy steels containing by weight at least 0.6 % but
kurangnya 0 , 6 % tetapi tidak lebih dari 6 % dan not more than 6 % of silicon and not more than 0.08
karbon tidak lebih dari 0,08 % menurut beratnya. % of carbon. They may also contain by weight not
Barang tersebut juga dapat mengandung aluminium more than 1 % of aluminium but no other element in
tidak lebih dari 1 % menurut beratnya, tetapi tidak · a proportion that would give the steel the
terdapat unsur lainnya dalam perbandingan yang characteristics of another alloy steel.
akan memberikan karakter baja paduan lainnya.

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 13 5 -

(d) H ig h speed steel (d) H igh speed ste�I


Baja paduan, dengan atau tanpa unsur lainnya, Alloy steels containing, with or without other
mengandung sekurang-kurangnya dua dari tiga . elements1 at least two of the three elements
unsur molibdenum, tungsten dan vanadium dengan molybdenum, tungsten and vanadium with a
kombinasi kandungan 7 % atau lebih, 0,6 % atau combined content by weight of 7 % or more, 0.6 %
lebih karbon dan 3 sampai dengan 6 % kromium or more of carbon and 3 to 6 % of chromium.
menurut beratnya.
(e) Baja silikon-mangan (e) Silico-manganese steel
Baja paduan yang menurut beratnya mengandung: Alloy steels containing by weight:
- tidak lebih dari 0, 7 % karbon, - not more than 0. 7 % of carbon,
- 0,5 °/� atau lebih tetapi tidak lebih dari 1 ,9 % - 0.5 % or more but not more than 1 .9 % of
mangan, dan manganese, and
- 0,6 % atau lebih tetapi tidak lebih dari 2,3 % - 0.6 % or more but not more than 2.3 % of silicon,
silikon, tetapi tidak terdapat unsur lainnya dalam but no other element in a . proportion that would
perbandingan yang akan memberikan karakter give the steel the characteristics of another alloy
baja paduan lainnya. steel.
2.- Untuk pengklasifikasian paduan fero dalam subpos dari 2.- For the classification of ferro-alloys in the subheadings
pos 72.02, ketentuan. berikut ini harus dipandang: of heading 72.02 the fo llowing rule should be observed:
Paduan fero dianggap sebagai pasangan dan A ferro-alloy is considered as binary and classified
diklasifikasikan menurut subpos yang relevan (apabila under the relevant subheading (if it exists) if only one of
ada) apabila hanya salah satu dari unsur paduannya the alloy elements exceeds the minimum percentage
melebihi persentase minimum yang terdapat dalam laid down in Chapter Note 1 (c); by analogy, it is
Catatan Bab 1 (c); dengan analogi, secara berurutan considered respectively as ternary or quaternary. if two
dianggap sebagai bersusun tiga atau empat apabila dua or three alloy elements exceed the minimum
atau tiga u nsur paduannya melebihi persentase percentage.
minimum.
U ntuk . penerapan ketentuan ini, "unsur lainnya" yang For the application of this rule the u nspecified "other
tidak dirinci merujuk pada catatan Bab 1 (c) masing­ elements" referred to in Chapte·r Note 1 (c) m ust each
masing harus melebihi 1 0 % menurut beratnya. exceed 1 0 % by weight.

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 136 -

Bab 73 Chapter 73
Barang dari besi atau baja Articles of i ron or steel

Catalan. Notes.
1 .- Dalam Bab ini istilah "besi tuang" berlaku u ntuk produk 1 .- In this Chapter the expression "cast iron" applies to
yang diperoleh dengan penuangan yang menurut berat products obtained by casting in which iron
kandungan besinya mendominasi berbagai unsur predominates by weight over each of the other
lainnya dan yang tidak memenuhi komposisi kimia dari elements and which do not comply with the chemical
baja sebagaimana dirinci dalam Catatan 1 (d) pada Bab composition of steel · as defined in Note 1 {d) to
72. Chapter 72."
2.- Dalam Bab ini kata "kawat" berarti produk hot atau cold­ 2.- In this Chapter the word "wire" means hot or cold­
formed dari berbagai bentuk penampang silang, dengan formed products of any cross-sectional shape, of
ukuran penampang silang tidak melebihi 1 6 mm. which no cross-sectional dimension exceeds 16 m m .

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id f;
- 137 -

Bab 74 Chapter 74
Tembaga dan barang daripadanya Copper and articles thereof

Catatan. Note.
1 .- Dalam Bab ini, istilah berikut mempunyai arti: 1. In this Chapter the following expressions have the
meanings hereby assigned to them:
(a) Tembaga dimurnikan (a) Refined copper
Logam mengandung tembaga sekurang-kurangnya Metal containing at least 99.85 % by weight of
99,85 % menurut beratnya; atau copper; or
Logam mengandung tembaga sekurang-kurangnya Metal containing at least 97.5 % by weight of
97,5 % menurut beratnya, asalkan kandungan dari copper, provided that the content by weight of any
setiap unsur lain menurut beratnya tidak melebihi. other element does not exceed the limit specifi�d
batas yang dirinci dalam tabel berikut: in the following table:
TABEL - Unsur lain TABLE - Other elements

% Batas kandungan Limiting content % by


Unsur Element
menurut beratnya weight

Ag Perak 0,25 Ag Silver 0.25

As Arsenik 0,5 As Aresenic 0.5

Cd Kadmium 1 ,3 Cd Cadmium 1 .3

Cr Kromium 1 ,4 Cr Chromium 1 .4

Mg Magnesiu m 0,8 Mg Magnesium 0.8

Pb Timbal 1 ,5 Pb Lead 1 .5

s Belerang 0,7 s Sulphur 0.7

Sn Timah 0,8 Sn Tin 0.8

Te Tel urium 0,8 Te Tel lurium 0.8

Zn Seng 1 Zn Zinc 1

Zr Zirkonium 0,3 Zr Zirconium 0.3

Unsur lainya*, 0,3 Other element*, each 0.3


masing-masing

* U nsur lainnya adalah, misalnya, Al, Be, Co, Fe, * Other elements are, for example, Al, Be, Co, Fe,
Mn, Ni, Si. Mn, Ni, Si.
( b) Paduan tembaga (b) Copper alloys
Zat metalik selain tembaga tidak dimurnikan yang Metallic substances other than unrefined copper in
tembaganya menurut beratnya m endominasi which copper predominates by weight over each of
berbagai u nsur lainnya, asalkan: the other elements, provided that:
(i) sekurang-kurangnya kandungan salah satu dari (i) the content by weight of at least one of the other
u nsur lain menurut beratnya, lebih besar dari elements is greater than the limit specified in
batas yang dirinci dalam tabel di atas; atau the foregoing table; or
(ii) total kandungan unsur lain tersebut melebihi (ii) the total content by weight of such other
2,5 % menurut beratnya. elements exceeds 2.5 %.
(c) Paduan utama (c) Master alloys
Paduan mengandung tembaga lebih dari 1 0 % Alloys containing with other elements more than 1 o
menurut beratnya dan unsur lainriya, tidak % by weight of copper, not usefully malleable and
digunakan sebagai bahan yang dapat ditempa dan commonly used as an additive in the manufacture of
biasanya digunakan sebagai tambahan dalam other alloys or as de-oxidants, de-sulphurising
pembuatan paduan lain atau sebagai bahan de­ agents or for similar uses in the metallurgy of non­
oksidan, de-sulfurisasi atau untuk keperluan ferrous metals.
semacam itu dalam metalurgi logam tidak
mengandung besi.
Namun demikian, tembaga fosfida (fosfor tembaga) However, copper phosphide (phosphor copper)
mengandung fosfor lebih dari 15 % menurut containing more than 15 % by weight of phosphorus
beratnya digolongkan dalam pos 28.53. falls in heading 28.53.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 13 8 -

(d) Batang dan batang kecil (d) ·Bars and rods


Produk dicanai, diekstrusi, ditarik atau ditempa, Rolled, extruded, drawn or forged products, not in
tidak dalam gulungan, yang mempunyai coils, which have a u niform solid cross-section
penampang silang padat seragam pada along their whole length in the shape of circles,
keseluruhan panjangnya dalam bentuk lingkaran, ovals, rectangles (including squares), equilateral
oval, empat persegi panjang (termasuk bujur triangles or regular convex polygons (includi!Jg
sangkar), segitiga sama sisi atau poligon cem bu ng "flattened circles" and "modified rectangles", of
beraturan (termasuk "lingkaran dipipihkan" dan which two oppQsite sides are convex arcs, the
"empat persegi panjang dimodifikasi", yang kedua other two sides being straight, of equal length and
sisi berl�wancinnya adalah busur cembung, dua sisi parallel). Products with a rectangular (including .
lainnya lurus, dengan panjang · yang sama dan square), triangular or polygonal cross-section may
sejajar). Produk dengan penampang silang empat have corners rounded along their whole length.
persegi panjang (termasuk bujur sangkar), segitiga The thickness of such products which have a
atau poligon dapat mempunyai sudut dibulatkan rectangular (including "modified rectangular'')
pada keseluruhan panjangnya. Ketebalan produk cross-section exceeds one-tenth of the width. The
yang mempunyai penampang silang empat persegi expression also covers cast or sintered products,
panjang (termasuk "empat persegi panjang of the same forms and dimensions, which have
dimodifikasi") tersebut melebihi sepersepuluh been -subsequently worked after production
lebarnya. l stilah ini juga meliputi produk dituang (otherwise than by simple trimming or de-scaling),
atau disinter, dengan bentuk dan ukuran yang provided that they have not thereby assumed the
sama, yang dikerjakan lebih lanjut setelah character of articles or products of other headings.
diproduksi (selain sekedar dirapikan atau
dibersihkan), asalkan produk tersebut tidak
mempunyai karakter barang atau produk dari pos
lain.
Namun demikian, batang kawat dan billet dengan Wire-bars and billets with their ends tapered or
ujung dilancipkan atau dikerjakan secara lain otherwise worked simply to facilitate their entry
sekedar g una memudahkan masuknya ke dalam into machines for converting them into, for
mesin untuk mengubahnya menjadi, misalnya, example, drawing stock (wire-rod) or tubes, are
drawing stock (batang kawat) atau pembuluh, harus however to be taken to be unwrought copper of
dianggap tembaga tidak ditempa dari pas 74.03. heading 74.03.
(e) Profil (e) Profiles
Produk dicanai, diekstrusi, ditarik, ditempa atau Rolled, extruded, drawn, forged or formed
dibentuk, digulung atau tidak, dengan penampang products, coiled or not, of a unifo rm cross-section
silang seragam pada keseluruhan panjangnya, along their whole length, which do not confo rm to
yang tidak memenuhi definisi batang, batang kecil, any of the definitions of bars, rods, wire, plates,
kawat, pelat, lembaran, strip, foil , pembuluh atau sheets, strip, fo il, tubes or pipes. The expression
pipa. lstilah ini juga meliputi produk dituang atau also covers cast or sintered products, of the same
disinter, dengan bentuk yang sama, yang dikerjakan forms, which have been subsequently worked
lebih lanjut setelah diproduksi (selain sekedar after production (otherwise than by simple
dira pikan atau dibersihkan), asalkan produk trimming or de-scaling), provided that they have
tersebut. tidak mempunyai karakter barang atau not thereby assumed the character of articles or
produk dari pos lain. products of other headings.
(f) Kawat (f) Wire
Prociuk dicanai, diekstrusi atau ditarik, dalam Rolled, extruded or drawn products, in coils, which
gulungan, yang mempunyai penampang silang have a ·uniform solid cross-section along their
padat seragam pada keseluruhan panjangnya whole length in the shape of circles, ovals,
dalam bentuk lingkara n , oval, empat persegi rectangles (including squares), equilateral
panjang (termasuk bujur sangkar), segitiga sama triangles or regular convex polygons (including
sisi atau poligon cembung beraturan (termasuk "flattened circles" and "modified rectangles", of
"lingkaran dipipihkan" dan "empat persegi panjang which two opp9site sides are convex arcs, the
dimodifikasi", yang kedua sisi berlawanannya · other two sides being straight, of equal length and
adalah . busur cem bung, dua sisi lainnya lurus parallel). Products with a rectangular (including ·

dengan panjang yang sama dan sejajar). Produk square), triangular or polygonal cross-section may
dengan penampang silang empat persegi panjang have corners rounded along their whole length.
(termasuk bujur sangkar), segitiga atau poligon The thickness of such products which have a
dapat mempunyai sudut yang dibulatkan pada rectangular (including "modified rectangular")
kesel uruhan panjangnya. Ketebalan produk yang cross-section exceeds one-tenth of the width.
mempunyai penampang silang empat persegi
panjang (termasuk "empat persegi panjang
dimodifikasi") tersebut melebihi sepersepuluh
lebarnya.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id Ls
- 1 39 -

(g) Pelat, lembaran, strip dan foil (g) Plates, sheets, strip and foil
Prociuk datar permukaan (selai n produk tidak Flat-surfaced products (other than the unwrought .
ditempa dari pos 74.03), digulung atau tidak, products of heading 74.03), coiled or not, of solid
dengan penampang silang empat persegi panjang rectangular (other than square) cross-section with
padat (selain bujur sangkar) dengan atau tanpa or without rounded corners (including "modified
sudut yang dibulatkan (termasuk "empat persegi rectangles" of which two opposite sides are
panjang dimodifikasi" dengan kedua sisi convex arcs, the other two sides being straight, of
berlawa nannya adalah busur cembung, dua sisi equal length and parallel) of a u niform thickness,
lainnya lurus, dengan panjang yang sama dan which a re:
sejajar) dengan ketebalan yang seraga m , yang:
- berbentuk empat persegi panjang (termasuk bujur - of rectangular (including square) shape with a
sangkar) dengan ketebalan tidak melebihi thickness not exceeding one-tenth of the width.
sepersepuluh lebarnya.
- berbentuk selain empat persegi panjang atau of a shape other than rectangular or square, of
bujur sangkar, dari berbagai ukuran, asalkan tidak a ny size, provided that they do not assume the
mempunyai karakter barang �tau produk dari pos character of articles o r products of other
lai n . headings.
Pos 7 4.09 dan 74.10 berlaku, anta ra lain, untuk Headings 74.09 and 74.10 a pply, inter alia, to
pelat, lembaran, strip dan foil dengan pola plates, sheets, strip and foil with patterns (for
(misalnya, alur, rusuk, chequers, robekan, kancing, exa m ple, grooves, ribs, chequers, tears, buttons,
belah ketupat) dan untuk produk tersebut yang telah lozenges) and to such products which have been
d iperforasi, dibuat bergelombang, dipoles atau perforated, corrugated, polished o r coated, provided
dila pisi, .asalki;m tidak mempunyai karakter barang that they do not thereby assume the character of
.
atau produk dari pos lain. articles or products of other headings.
(h) Pembuluh dan pipa (h) Tubes and pipes
Prociuk berongga, digulung atau tidak, yang Hollow products, coiled or not, which have a u niform
mempunyai penampang silang seragam dengan cross-section with only one · enclosed void along
hanya satu ruangan kosong pada keseluruhan their whole length in the shape of circles, ovals,
panjangnya, berbentuk lingkaran, oval, empat rectangles (including squares), equilateral triangl.es
persegi panjang (termasuk bujur sangkar), segitiga or regular convex polygons, and which have a
sama sisi atau · poligon cembung beraturan, dan u niform wall thickness. Products with a rectangular
yang mempunyai ketebalan dinding seragam. (including square), equilateral triangular or regular
Prociuk .denga n penampang silang empat persegi convex polygonal cross-section , which may have
panjang (termasuk bujur sangkar), segitiga sama corners rounded along their whole length, are also
sisi atau poligon cembung beraturan, yang dapat to be taken to be tubes and pipes provided the inner
mempunyai sudut yang dibulatkan pada . and outer cross-sections are concentric and have
keseluru han panjangnya, juga harus dianggap the same form and orientation. Tubes and pipes of
sebagai pembuluh . dan pipa asalkan penampang the foregoing cross-sections may be polished,
silang bagian dalam dan bagian luarnya konsentris coated, bent, threaded, drilled, waisted, expanded,
serta mempunyai bentuk dan orientasi yang sama. cone-shaped o r fitted with flanges, collars or rings.
Pembuluh dan pipa dari penampang silang tersebut
dapat dipo les, d ilapisi, dibengkokkan, diberi ulir,
d igurdi, disempitkan, d iperbesar, dibentuk kerucut
atau d ilengkapi dengan flensa, leher atau cincin.

Catatan Subpos. Subheading Note.


1.- Dalam Bab ini, istilah berikut mempunyai arti: 1.- In this Chapter the following expressions have the
meanings hereby assigned to them:
(a) Paduan dasar tembaga seng (kuningan) (a) Copper-zinc base alloy (brasses)
Paduan dari tembaga dan seng, dengan atau tanpa Alloy of copper and zinc, with or without other
unsur lainnya. Apabila terdapat unsur lainnya: elements. When other elements are present:
- seng yang menu rut beratnya mendominasi - zinc predominates by weight over each of such
masing-masing u nsur lainnya; other elements;
- setiap kandungan nikel kurang dari 5 % menurut - any nickel content by weight is less than 5 % (see
beratnya (lihat paduan tembaga-nikel-seng (perak copper-nickel-zinc alloys (nickel silvers)); and
n ikel)); dan
- setiap kandungan timah kurang dari 3 % menurut - any tin content by weight is less than 3 % (see
beratnya (Ii hat paduan tembaga-timah copper-tin alloys (bronzes)).
(perunggu)).

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 40 -

(b) Paduan dasar tembaga-timah (perunggu) (b) Copper-tin base alloys (bronzes)
Paduan tembaga dan timah, dengan atau tanpa Alloys of copper and 'tin, with or without other
unsu r lainnya. Apabila terdapat unsur lainnya, timah elements. When other elements are present, tin
menurut beratnya mendominasi masing-masing predominates by weight over each of such other
unsur lainnya, kecuali apabila kandungan timahnya elements, except that when the tin content is 3 % or
adalah 3 % atau lebih, kandungan sengnya dapat more the zinc content by weight may exceed that of
melebihi kandungan timah, tetapi harus kurang dari tin but must be less than 1 0 %.
1 0 % menu rut beratnya.
(c) Paduan dasar tembaga-nikel-seng (perak nikel) (c) Copper-nickel-zinc base alloys (nickel silvers)
Paduan dari tembaga, n ikel dan seng, dengan atau Alloys of copper, nickel and zinc, with or without
tanpa unsu r lainnya. Kandungan n ikelnya 5 % atau other elements. The nickel content is 5 % or more
lebih menurut beratnya (lihat paduan tembaga seng by weight (see copper-zinc alloys (brasses)).
(kuningan)).
(d) Paduan dasar tembaga nikel (d) Copper-nickel ·base alloys
Paduan dari tembaga dan nikel, dengan atau tanpa Alloys of copper and n ickel, with or without other
unsur lainnya tetapi dalam hal mengandung seng elements but . i n any case containing by weight not
tidak lebih dari 1 % menurut beratnya. Apabila more than 1 % of zinc. When other elements are
terdapat unsur lain, nikel menurut · beratnya present, nickel predominates by weight over each
mendominasi masing-masing u nsur lainnya. of such other elements.

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 141 -

Bab 75 Chapter 75
N i kel dan barang daripadanya N ickel and articles thereof

Catatan. Note.
1 .- Dalam Bab ini, istilah berikut mempunyai arti: 1 . - In this Chapter the following expressions have the
.

meanings hereby assigned to them:


(a) Batang dan batang kecil (a) Bars and rods
Prociuk dicanai, diekstrusi, ditarik atau ditempa, Rolled, extruded, drawn or forged products, not i n
tidak dalam gulungan, yang mempunyai coils, which have a u niform solid cross-section along
penampang silang padat · seragam pada their whole length in the shape of· circles, ovals,
keseluru han panjangnya dalam bentuk lingkaran, rectangles (incl�ding squares), equilateral triangles
oval, empat persegi panjang (termasuk bujur o r regular convex polygons (including "flattened
sangkar), segitiga sama sisi atau poligon cembung . circles" and "modified . rectangles", of which two
beraturan (termasuk "lingkaran dipipihkan" dan opposite sides are convex arcs, the other two sides
"empat persegi panjang dimodifikasi", yang kedua
· being stra ight, of equal length and parallel).
sisi berlawanannya adalah busur cembung, dua sisi Products with a rectangular (including square),
lai nnya lurus, dengan panjang yang sama dan triangular or polygonal cross-section may have
sejajar). Prociuk dengan penampang silang empat corners rounded along their whole length. The
persegi panjang (termasuk bujur sangkar), segitiga thickness of such products which have a rectangular
atau poligon dapat mempunyai sudut dibulatkan
· (including "modified rectangular") cross-section
pada keseluru ha n panjangnya. Ketebalan produk exceeds one-tenth of the width. The expression also
yang mempunyai penampang silang em pat persegi covers cast or sintered products, of the same forms
panjang (termasuk "empat persegi panjang and dimensions, which have been subsequently
dimodifikasi") tersebut melebih i sepersepuluh worked after production (otherwise than by simple
lebarnya. lstilah ini juga meliputi produk dituang trimming o r de-scaling), provided that they have not
atau disinter, dengan bentuk dan ukuran yang thereby assumed the character of articles o r
sama, yang d ikerjakan lebih lanjut setelah products o f other headings.
diproduksi (selain sekedar dirapikan atau
dibersihkan), asalkan produk tersebut tidak
mempunyai karakter barang atau produk dari pos
lain.
(b) Profil (b) Profiles
Prociuk dicanai, diekstrusi, ditarik, ditempa atau Rolled, extruded, drawn, forged or formed products,
dibentuk, digulung atau tidak, dengan penampang coiled or not, of a u niform cross-section along their
silang seragam pada keseluruhan panjangnya, whole length, which do not conform to a ny of the
yang tidak memenuhi definisi batang, batang kecil, definitions of bars, rods, wire, plates, sheets, strip,
kawat, pelat, lembaran, strip, foil, pembuluh atau foil, tubes or pipes. The expression also covers cast
pipa . lstilah ini juga meliputi produk dituang atau or sintered products, of the same forms, which have
d isinter, dengan bentuk yang sama, yang dikerjakan been subsequently worked after production
lebih lanjut setelah d iproduksi (selain sekedar (otherwise than by simple trimming or de-scaling),
dirapikan atau dibersihkan), asalkan produk provided that they have not thereby assume.d the
tersebut tidak mempunyai karakter barang atau character of articles or products of other headings. .
_
produk dari pos lain.
(c) Kawat (c) Wire
Prociuk dicanai, diekstrusi atau ditarik, dalam Rolled, extruded or d rawn products, in coils, which
gulungan , yang mempunyai penampang silang have a u niform solid cross-section along their whole
padat seragam pada keseluru ha n panjangnya length i n the shape of circles, ovals, rectangles
dalam bentuk lingkaran, oval, empat persegi (including squares), equilateral triangles or regular
panjang (termasuk bujur sangkar), segitiga sama convex polygons (including "flattened circles" and
sisi atau poligqn cembung beraturan (termasuk "modified rectangles", of which two opposite sides
"lingkaran dipipihkan" dan "empat persegi panjang are convex arcs, the other- two sides being . straight,
d imodifikasi", yang kedua sisi berlawana nnya of equal length and parallel). Products with a
adalah busur cembung, dua sisi lainnya lurus
· rectangular (including square), triangular or
dengan panjang yang sama dan sejajar). Prociuk polygonal cross�section may have corners rounded
dengan penampang silang empat persegi panjang along their whole length. The thickness of Sl.,JCh
(termasuk bujur sangkar), segitiga atau poligon products which have a rectangular (including
· dapat mempunyai sudut yang dibulatkan pada "modified rectangular") cross-section exceeds one­
keseluru han panjangnya. Ketebalan produk yang tenth of the width.
mempunyai penampang silang empat persegi
panjang (termasuk "empat persegi panjang
d i modifikasi") tersebut melebihi sepersepuluh
lebarnya.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
"'." 1 42 -

(d) Pelat, lembaran, strip dan foil (d) Plates, sheets, strip and foil
Produk datar permukaan (selain produk tidak Flat-surfaced products (other than the unwrought
ditempa dari pos 75.02), digulung atau tidak, products of heading 75.02), coiled or not, of .solid
dengan penampang silang empat persegi panjang rectangular (other than square) cross-section with or
padat (selain bujur sangkar) dengan atau tanpa without rounded corners (including "modified
sudut yang dibulatkan (termasuk "empat persegi rectangles" of which two opposite sides are convex
panjang dimodifikasi" dengan kedua sisi arcs, the other two sides being straight, of equal
berlawanannya adalah busur cembung, dua sisi length and parallel) of a uniform thickness, which
lainnya lurus, dengan panjang yang sama dan are:
sejajar) dengan ketebalan yang seragam , yang:
- berbentuk empat persegi panjang (termasuk bujur - of rectangular (including square) shape with a
sangkar) dengan ketebalan tidak melebihi thickness not exceeding one-tenth of the width.
sepersepuluh lebarnya.
- berbentuk selain empat persegi panjang atau of a shape other than rectangular or square, of
bujur sangkar, dari berbagai ukuran , asalkan any size, provided that they do not assume the
tidak mempunyai karakter barang atau produk character of articles or products of other
dari pos lain. headings.
Pos 75.06 berlaku antara lain, untuk pelat, Heading 75.06 applies, inter alia, to plates, sheets,
lembaran, strip dan foil dengan pola (misalnya, a lu r, strip and foil with patterns (for exa m ple, g rooves,
rusuk, chequers, robekan, _kancing, belah ketupat) ribs, ch_equers, tears, buttons, lozenges) and to such
dan untuk produk tersebut yang telah diperforasi, products which have been perforated, corrugated,
dibuat bergelombang, dipoles atau dila pisi, asalkan polished or coated, provided that they do not
tidak mempunyai karakter barang. atau produk dari thereby assume the character of articles or products
pos lain. of other headings.
(e) Pembuluh dan pipa (e) Tubes and pipes
Produk berongga, di9ulung atau tidak, yang . Hollow products, coiled or not, which have a uniform
mempunyai penampang silang seragam dengan cross-section with only one enclosed void along
hanya satu ruangan kosong pada keseluruhan their whole length in the shape of circles, ovals,
panjangnya, berbentuk lingkaran, oval, empat rectangles (including squares), equilateral triangles
persegi panjang (termasuk bujur sangkar), segitiga or regular convex polygo11s, and which hav.e a
sama sisi atau poligon cembung beraturan, dan uniform wall thickness. Products with a· rectangular
yang mempunyai ketebalan dinding seragam. (including square), equilateral triangular, or regular
Produk dengan penampang silang empat persegi convex polygonal cross-section, which may have
panjang· (terniasuk bujur sangkar), segitiga sama corners rounded along their whole length, are also
sisi atau poligon cembung beraturan yang dapat to be considered as tubes and pipes provided the
mempunyai sudut yang dibulatkan pada inner and outer cross-sections are concentric and
keseluruhan panjangnya, juga harus dianggap have the same form and orientation . Tubes and
sebagai pembuluh dan pipa asalkan penampang pipes of the foregoing cross-sections may be
silang bagian dalam dan bagian luarnya konsentris polished, coated, bent, threaded, drilled, waisted, .
serta mempunyai bentuk dan orientasi yang sama. expanded, cone-shaped or fitted with flanges,
Pembuluh dan pipa dari penampang silang tersebut collars or rings.
dapat dipoles, dilapisi, . d ibengkokkan, diberi ulir,
digurdi, disempitkan, diperbesar, dibentuk kerucut
atau dilengkapi dengan flensa, leher atau cincin.

Catatan Subpos. Subheading Notes.


1 .- Dalam bab ini , istilah berikut mempunyai arti: 1 .- In this chapter the following expressions have the.
meanings hereby assigned to them:
(a) N ikel, bukan paduan (a) N ickel, not alloyed
Logam mengandung n ikel ditambah kobalt Metal conta.ining by weight ·at least 99 % of nickel
sekurang-kurangnya 99 % menurut beratnya, plus kobalt, provided that:
asalkan:
(i) kandungan kobalt tidak melebihi 1 ,5 % menurut (i) the cobalt content by weight does not excee�
beratnya , dan 1 .5 %, and

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 43 -

(ii) kandungan setiap unsur lainnya menun.lt (ii) the content by weight of any other element does
beratnya tidak melebihi batas yang ditentukan not exceed the limit specified in the following
dalam tabel berikut: table:

TABEL - Unsur lain TABLE - Other elements

% Batas kandungan Limiting content %


Unsur Element
menurut beratnya by weight

Fe Besi 0,5 Fe I ron 0.5


0 Oksigen 0,4 0 Oxygen 0.4
Unsur lainnya, masing­ 0,3 Other elements, each 0.3
masing

(b) Paduan n ikel (b) N ickel alloys


Zat metalik yang nikelnya mendominasi menurut Metallic substances in which nickel predominates by
beratnya, melebihi masing-masing unsur lainnya, weight over each of the other elements provided
asalkan: that:
(i) kandungan kobalt melebihi 1,5 % menurut
· (i) the content by weight of cobalt exceeds 1.5 %,
beratnya,
(ii) kandungan sekurang-kurangnya satu unsur · (ii) the content by weight of at least one of the other
dari u nsur lainnya menurut beratnya lebih besar elements is greater than the limit specified in ·
dari batas yang dirinci pada tabel di atas, atau the foregoing table, or
(iii) total kandungan u nsur selain nikel ditambah (iii) the total content by weight of elements other
kobalt melebihi 1 % mer)urut beratnya. than nickel plus cobalt exceed 1 % . .
2.- Walaupun ketentuan · dari Catatan Bab 1 (c), untuk 2.- Notwithstanding the provisions of Chapter Note 1 (c), for
keperfuan subpos 7508.10 istilah "kawat" berlaku hanya the purposes of subheading 7508.1 O the term "wire"
u ntuk produk, dalam gulungan maupun tidak, dari applies only to products, whether or not in coils, of any
berba!;Jai. bentuk penampang silang, yang · ukuran cross-sectional shape, of which no cross-sectional
penampang silangnya tidak melebihi . 6 mm. dimension exceeds 6 mm.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 144 �

Bab 76 Chapter 76
Aluminium dan barang daripadanya Aluminium and articles thereof

Catatan. Note.
1.- Dalam Bab ini, istilah berikut mempunyai arti: 1.- In this Chapter the following expressions have the
meanings hereby assigned to them:
(a) Batang dan batang kecil (a) Bars and rods
Produk dicanai, diekstrusi, ditarik atau ditempa, Rol led, extruded, drawn or forged products, not i n
tidak dalam gulungan, yang mempunyai coils, which have a uniform solid cross-section along
penampang silang padat seragam pada their whole len� th in the shape of circles, ovals,
keseluruhan panjangnya dalam bentuk l ingkaran, rectangles (including squares), equilateral triangles
oval, empat persegi panjang (termasuk bujur .or regular convex polygons (including "flattened
sangkar), segitiga sama sisi atau poligon cembung circles" and "modified rectangles", of which two .
beraturan (termasuk "lingkaran dipipihkan" dan opposite sides are convex arcs, the other two sides
"empat persegi panjang dimodifikasi", yang kedua being straight, of equal length and parallel).
sisi berlawanannya adalah busur cembung, dua sisi Products with a rectangular ( including square),
lainnya lurus, dengan panjang yang sama dan triangular or polygonal cross�section may have ·

sejajar). Produk dengan penampang sflang empat corners rounded along their whole length. The
persegi panjang (termasuk bujur sangkar), segitiga thickness of such products which have a rectangular
atau poligon , dapat mempunyai sudut dibulatkan (including "modified rectangular") cross-section
pada keseluruhan panjangnya. Ketebalan produk exceeds one-tenth of the width. The expression also
yang mempunyai penampang silang empat persegi covers cast or sintered products, of the same forms
panjang (termasuk "empat persegi panjang and dimensions, which have been subsequently
dimod ifikasi") tersebut melebihi sepersepuluh worked after production (otherwise than by simple
lebarnya. l stilah ini juga meliputi produk dituang trimming or de-scaling), provided that they have not
atau disinter, dengan bentuk dan ukuran yang thereby assumed the character of articles or
sama, yang dikerjakan lebih lanjut setelah products of other headings.
d iproduksi (selain sekedar dirapikan atau
dibersihkan), asalkan produk tersebut tidak
n:iempunyai karakter barang atau produk dari pas
lain.
(b) Profil (b) Profiles
Produk dicanai, d iekstrusi, ditarik, ditempa atau Rolled, extruded, drawn, forged or f ormed products,
dibentuk, digulung atau tidak, dengan penampang 'coiled or · not, of a uniform cross-section along their
silang seragam pada keseluruhan panjangnya, whole length, which do not conform to any of the
yang tidak mememih i definisi batang, batang kecil, definitions of bars, rods, wire, plates, sheets, strip,
kawat, pelat, lembaran, strip, foil, pembuluh atau foil, tubes or pipes. · The expression also covers cast
pi pa. lstilah ini j uga meliputi produk d ituang atau · or sintered products, of the same forms,_ which t)ave
disinter, dengan bentuk yang sama, yang dikerjakan been subsequently worked after production
lebih lanjut setelah diproduksi (selain sekedar (otherwise than by simple trimming or de-scaling),
dirapikan atau dibersihkan ), . asalkan produk provided that they have not thereby assumed th�
terse_but tidak mempunyai karakter bararig atau character of articles or products of other headings.
produk dari pas lain.
(c) Kawat (c) Wire
Produk dicanai, diekstrusi atau ditarik, dalam Rolled, extruded or d rawn products, in coils, which
gulungan, yang mempunyai penampang silang have a uniform solid cross-section along their whole
padat seragam pada keseluruhan panjangnya length in the shape of circles, ovals, rectangles
dalam bentuk lingkaran, oval, empat persegi (including squares.), equilateral triangles or regular
panjang (termasuk . bujur sangkar), segitiga sama convex- polygons (including "flattened circles" and
sisi atau poligon cembung beraturan (termasuk "modified rectangles", of which two opposite sides
"lingkaran d ipipihkan" dan "empat persegi panjang are convex arcs, the other two sides being straight,
d imodifikasi", yang kedua sisi berlawanannya of equal length and parallel). Products with a
adalah busur cembung, d ua sisi .lainnya lurus rectangular (including square), triangular or
dengan panjang yang sama dan sejajar). Produk polygonal cross-section may have corners munded
dengan penampang silang empat persegi panjang along their whole length. The thickness of such
(termasuk bujur sangkar), segitiga atau poligon products which have a rectangular (including .
dapat mempunyai . sudut yang dibulatkan pada "modified rectangular") cross-section exceeds one­
keseluruhan panjangnya. Ketebalan produk yang tenth of the width.
mempunyai penampang silang empat persegi
panjang (termasuk "empat persegi panjang
dimodifikasi") tersebut melebih i sepersepuluh
lebarnya.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 145 -

(d) Pelat, lembaran, strip dan foil (d) Plates, sheets, strip and foil
Prociuk datar permukaan (selain produk tidak Flat-surfaced products (other than the unwrought
ditempa dari pos 76.01 ), digulung atau tidak, products of heading 76.01 ), coiled or not, of solid
dengan penampang silang empat persegi panjang rectangular (other than square) cross-section with or
padat (selain bujur sangkar) dengan atau tanpa · without rounded corners (including "modified

sudut yang dibulatkan (termasuk "empat persegi rectangles" of which two opposite sides are convex
panjang dimodifikasi" dengan kedua sisi arcs, the other two sides being straight, of equal
berlawanannya adalah busur cembung, dua sisi length and parallel) of a unifo rm thickness, which
lainnya lurus, dengan panjang yang sama dan are:
sejajar) dengan ketebalan yang seragam, yang:
- berbentuk empat persegi panjang (termasuk buj ur - of rectangular (including square) shape with a
sangk;:ir) dengan ketebalan · tidak melebihi thickness not exceeding one-tenth of the width.
sepersepuluh lebarnya.
- berbentuk selain empat persegi panjang atau of a shape other than rectangular or square, of
buj u r sangkar, dari berbagai ukuran, asalkan any size, provided that they do not assume the
tidak mempunyai karakter barang atau produk character of articles or products of other headings.
dari pos lain.
Pos 76.06 dan 76.07 berlaku antara lain, untuk Headings 76.06 and 76.07 apply, inter a/ia, to
pelat, lembaran, strip dan foil dengan pola plates, sheets, strip and fo il with patterns (for
( misalnya, alur, rusuk, chequers, robekan, kancing, example, grooves, ribs, chequers, tears, buttons,
belah ketupat) dan u ntuk produk tersebut yang lozenges) and to such products which have been
telah d iperforasi, dibuat bergelombang, dipoles atau perforated, corrugated, polished or coated, provided
dilapisi, asalkan tidak mempunyai karakter barang that they do not thereby assume the character of
atau produk dari pos lain. articles or products of other headings.
(e) Pembuluh dan p ipa (e) . Tubes and pipes
Prociuk berongga, digulung atau tidak, yang Hollow products, coiled or . not, which have a uniform
mempunyai penampang silang seragam dengan cross-section with only one enclosed void along
hanya satu ruangan kosong pada keseluruhan their whole length in the shape of circles, ovals,
panjangnya, berbentuk lingkaran, oval, empat rectangles (including squares), equilateral triangles
persegi panjang (termasuk bujur sangkar), segitiga or regular convex polygons, and which have a
sama sisi ata.u poligon cembung beraturan, dan u niform wall thickness. Products with a rectangular
yang mempunyai ketebalan dinding seragam. (including square), equilateral triangular or regular
Prociuk dengan penampang silang empat . persegi convex polygonal cross-section, which may have
panjang (termasuk bujur sangkar), segitiga sama corners rounded along their whole length, are also
sisi atau poligon cembung beraturan yang dapat to be considered as tubes and pipes provided the
m empunyai sudut yang dibulatkan pada i nner and outer cross-sections are concentric and
keseluruhan panjangnya, juga harus dianggap have the same form and orientation. Tubes and
sebagai pembuluh dan pipa asalkan penampang pipes of the foregoing cross-sections may be
silang bagian dalam dan bagian luarnya konsentris polished, coated, bept, threaded, d rilled, waisted,
_
serta mempunyai bentuk dan orientasi yang sama. expanded, cone-shaped or fitted with flanges,
Pembuluh dan pipa dari penampang silang tersebut collars or rings.
dapat dipoles, dilapisi, dibengkokkan, diberi ulir,
digurdi, disempitkan, d iperbesar, dibentuk kerucut
atau d ilengkapi dengan flensa, leher.atau cincin.

Catatan Subpos. Subheading Notes.


1.- Dalam Bab ini, istilah berikut mempunyai arti: 1.- In this Chapter the following expressions have the
meanings hereby assigned to them:
(�) Aluminium, bukan paduan (a) Aluminium, not alloyed
Log am mengandung aluminium sekurang­ Metal containing by weight at least 99 % of
kurangnya 99 % menurut beratnya, asalkan aluminium, provided that the content by weight of
kandungan setiap unsur lainnya menurut beratnya any other element does not exceed the limit
tidak melebihi batas yang ditentukan dalahl tabel specified in the following table:
berikut:

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 46 -

Tabel - Unsur lain Table - Other elements

% Batas kandungan Limiting content % by


Unsur Element
menurut beratnya weight

Fe+. Si (besi ditambah 1 Fe+ Si (iron plus 1


silikon) silicon)
Unsur lainnya (1l, 0, 1 (2) Other element (1), 0, 1 (2)
masing-masing each

(1l Unsur lai n nya, m isalnya, Cr,Cu, Mg, Mn, N i , (1l Other elements are, for example, C r, Cu,
Zn. Mg, Mn, Ni, Zn.
(2lTembaga diperkenankan dalam bagian (2) Copper is permitted in a proportion greater
yang lebih besar dari 0, 1 % tetapi tidak than 0.1 % b ut not more than 0.2 %,
leb i h dari 0,2 Ofo, asalkan kandungan provided · that neither the chromium nor
kromium maupun mangan tidak melebihi manganese content exceeds 0.05 %.
0,05 %.

(b) Paduan alumin ium (b) Aluminium alloys


Zat metalik yang aluminiumnya mendominasi Metallic substances in which aluminium
menurut beratnya, melebihi masing-masing unsur predominates. by weight over each ofthe other
lainnya, asalkan: elements, provided that:
(i) kandungan paling sedikit satu unsur dari unsur (i) the content by weight of at least one of the
lainnya atau besi ditambah silikon, menurut other elements or of iron plus silicon taken
beratnya, secara keseluruhan lebih besar dari together is greater than the limit specified in
batas yang dirinci pada tabel di atas; atau the foregoing table; or·
(ii) total kandungan unsur tersebut, melebihi 1 % (ii) the total . content by weight of such other
menurut beratnya. elements exceeds 1 %.
2.- Meskipun te.rdapqt ketentuan pada .Catatan Bab 1 (c), 2.- Notwithstanding the provisions of Chapter Note 1 (c), for
untuk keperluan subpos 7616.91 istilah "kawat" berlaku the purposes of subheading 7616.91 the term "wire"
hanya u ntuk produk, dalam gulungan maupun tidak, dari applies only to products, whether or not in coils, of any
berbagai bentuk penampang silang, yang ukuran cross-sectional shape, of which no cross-sectional
penampang silangnya tidak melebihi 6 mm. dimension exceeds 6 mm.

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 47 -

Bab 77 Chapter 77

( Disiapkan u ntuk kem u nQ kinan penggunaan di masa (Reserved fo r possible future use in the Harmonized
yang akan datang dalam Harmonized System) System)

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 48 -

Bab 78 Chapter 1a·


Timbal dan barang daripadanya Lead and articles thereof

Catatan . Note.
1.- Dalam B a b ini, istilah berikut mempunyai arti: 1.- In this Chapter the following expressions have the
meanings hereby assigned to them:
(a) Batang dan batang kecil (a) Bars and rods
Prociuk dicanai, diekstrusi, ditarik atau ditempa, Rolled, extruded, d rawn or ·forged products, not i n
tidak dalam gulungan, yang mempunyai coils, which have a u niform solid cross-section along
penampang silang padat seragam pada their whole length in the shape of circles, ovals,
keseluruhan p anjangnya dalam bentuk lingkaran, rectangles (including squares), equilateral triangles
ova l , . em pat persegi panjang (termasuk bujur or regular convex polygons (including "flattened
sangkar), segitiga sama sisi atau poligon cembung circles" and "modified rectangles'', of which two
beraturan (termasuk "lingkaran dipipihkan" dan opposite sides are convex arcs, the other two sides
"empat persegi panjang d imodifikasi", yang kedua being straight, of equal length and parallel).
sisi berlawanannya adalah busur cembung, dua sisi Products with a rectangular (including square),
lainnya lurus, dengan panjang yang sama dan triangular or polygonal cross-section may have
sejajar). Prociuk dengan penampang silang empat corners rounded . along their whole length. The
persegi panjang . (termasuk bujur sangkar), segitiga thickness of such products which have a rectangular
atau poligon dapat mempunyai sudut dibulatkan (including "modified rectangular") cross-section
pada keseluruhan panjangnya. Ketebalan produk exceeds one-tenth of the width. The expression also
yang mempunyai penampang silang empat persegi covers cast or sintered products, of the same forms
panjang (termasuk "empat persegi panjang and dimensions, which have been subsequently
d imodifikasi") tersebut melebihi sepersepuluh worked after production (otherwise than by simple
lebarnya. l stilah ini j uga meliputi produk dituang · trimming .or de-scaling); provided that they have not
atau d isinter, dengan bentuk dan ukuran yang thereby assumed the character of articles or .
sama, yang dikerjakan lebih lanjut s·etelah products of other headings.
diproduksi (selain sekedar dirapikan atau
dibersihkan), asalkan produk tersebut tidak
mempunyai karakter barang atau produk dari pos
lain.
(b) Profil (b) Profiles
Prociuk dicariai, diekstrusi, ditarik, ditempa atau
· Rolled, extruded, drawn, forged or fo rmed products,
diberituk, digulung atau tidak, dengan penampang coiled or not, of a uniform cross-section along their
silang seragam pada keseluruhan panjangnya, whole length, which do not conform to any of the
yang tidak memenuhi definisi batang, batang kecil, definitions of bars, rods, wire, plates, sheets, strip,
kawat, pelat, lembaran, strip, foil, pembuluh atau foil, tubes or pipes. The exp'ressiqn also covers cast
pipa. lstilah ini juga meliputi produk dituang atau or sintered products, of the same forms, which have
d isinter, dengan bentuk yang sama, yang dikerjakan been subsequently worked after production
lebih lanjut setelah diproduksi (selain sekedar (otherw ise than by simple trimming or de-scaling),
dirapikan atau dibersihkan), asalkan produk provided that they have not thereby assumed the
tersebut tidak mempunyai karakter barang atau character of articles or products of other headings.
produk dari pos lain.
(c) Kawat (c) Wire
Prociuk dicanai, diekstrusi atau ditarik, dalam Rolled, extruded or drawn products, in coils, which
gulungan , yang mempunyai penampang silang . have a uniform solid cross-section along their whole
padat seragam pada keseluruhan panjangnya length in the shape of circles, ovals, rectangles
dalam bentuk lingkaran, oval, empat persegi (including squares), equilateral triangles or regular
panjang (termasuk bujur sangkar), segitiga sama convex polygons (including "flattened circles" and
sisi atau poligon cembung beraturan (termasuk "modified rectangles", of which two opposite s_ i des
"lingkaran dipi pihkan" dan "empat persegi panjang are convex arcs, the other two sides being straight,
dimodifikasi", yang kedua sisi berlawanannya of equal length and parallel). Products with a
adalah busur cembung, dua sisi lainnya lurus · rectangular (including square), triangular or
dengan . panjang yang sama dan sejajar). Prociuk polygonal cross-section may have corners rounded
dengan penampang silang empat persegi panjang along their whole length. The thickness of such
(termasuk bujur sangkar), segitiga atau poligon products which have a rectangular (including
dapat mempunyai sudut yang dibulatkan pada "modified rectangular") cross-section exceeds one­
keseluruhan panjangnya. Ketebalan produk yang tenth of the width.
mempunyai penampang silang empat persegi
panjang (termasuk "empat persegi panjang
d imodifikasi") tersebut melebih i sepersepuluh
lebarnya.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 49 -

(d) Pelat, lembaran, strip dan foil (d) Plates, sheets, strip and foil
Prociuk datar permukaan (selain produk tidak Flat-surfaced products (other than the unwrought
d itempa dari pos 78.01 ), digulung atau tidak, products of heading 78.01 ), coiled or not, of solid
dengan . penampang silang empat persegi panjang rectangular (other than square) cross-section with or
padat (selain bujur sangkar) dengan atau tanpa without rounded corners (including "modified
sudut yang dibulatkan (termasuk "empat persegi rectangles" of which two opposite sides are convex
panjang dimodifikasi" dengan kedua sisi arcs, the other two sides being straight, of equal
berlawanannya adalah busur cembung, dua sisi length and parallel) of a uniform thickness, which
lainnya lurus, dengan panjang yang sama dan are:
sejajar) dengan ketebalan yang seragam, yang:
- berbentuk empat persegi panjang (termasuk bujur - of n�ctangular (including square) shape with a
sangkar) derigan ketebalan tidak melebihi thickness not exceeding one-tenth of the width.
sepersepuluh lebarnya.
- berbentuk selain empat persegi panjang atau of a shape other than rectangular or square, of
buj u r sangkar, dari berbagai ukuran, asalkan any size, provided that they do not assume the
tidak mempunyai karakter barang atau produk character of articles or products of other headings.
dari pos lain.
Pos 78.04 berlaku antara lain, u ntuk pelat, Heading 78.04 applies, inter alia, to plates, sheets,
lembaran, strip dan.foil dengan pola (misalnya, alur, strip and foil with patterns (for example, grooves,
rusuk, chequers, robekan, kancing, belah ketupat) ribs, chequers, tears, buttons, lozenges) and to such
dan u ntuk produk tersebut yang telah d iperforasi, products which have been . perforated, corrugated,
d ibuat bergelombang, dipoles atau dilapisi, asalkan polished or coated, provided that they do not
tidak mempunyai karakter barang atau produk dari thereby assume the character of articles or products
pos lain. of other headings.
(e) Pembuluh dan pipa (e) Tubes and pipes
Prociuk berongga, digulung atau tidak, ·yang Hollow products, coiled or not, which have a uniform
mempunyai penampang silang seragam dengan cross-section with only one enclosed void along
hanya satu ruangan kosong pada keseluruhan their whole length in the sh.ape of circles, ovals,
panjangnya, berbentuk lingkaran, oval, empat rectangles (including squares), equilateral triangles
persegi panjang (termasuk bujur sangkar), segitiga or regular convex polygons, and which have a
sama sisi atau poligon cembung beraturan, dan uniform wall thickness. Products with a rectangular
y�ng mempunxai ketebalan dinding seragam. (including square), equilateral triangular or regular
Prociuk dengan penampang silang empat persegi convex polygonal cross-section, which may have
panjang (termasuk bujur sangkar), segitiga sama corners rounded along their whole length, are also
sisi atau poligon cembung beraturan yang dapat to be considered as tubes and pipes provided the
mem punyai sudut yang dibulatkan pada inner and outer cross-sections are concentric and
keseluruhan panjangnya, juga harus dianggap have the same fo rm and orientation . Tubes and
sebagai pembuluh dan pipa asalkan penampang ·pipes of. the foregoirig cross-sections may be
silang bagian dalam dan bagian luarnya konsentris polished, coated, bent, threaded, drilled, waisted,
serta mempunyai bentuk dan orientasi yang sama . expanded, cone-shaped or fitted with flanges,
P� mbuluh d a n pipa dari penampang silang tersebut collars or rings.
dapat dipoles, dilapisi, dibengkokkan, diberi ulir,
digurdi, disempitkan, d iperbesar, dibentuk kerucut
atau dilengkapi dengan flensa, leher atau cincin.

Catatan Subpos. Subheading Note.


1.- Dalam Bab ini istilah "timbal dimurni�an" berarti: 1 .- In this Chapter the expression "refined lead" means:
Logam mengandung timbal sekurang-kurangnya 99,9 % Metal containing by weight at least 99.9 % of lead,
menurut beratnya, asalkan kandungan u nsur lainnya, provided that the content by weight of any other element
menurut beratnya, tidak melebihi batas yang dirinci does not exceed the limit specified i n the following table:
dalam tabel sebagai berikut:

TABEL - Unsur lainnya TABLE - Other elements

Unsur % Batas kandungan Element Limiting content % by


menurut beratnya weight

Ag Perak 0,02 Ag Silver 0.02


As Arsenik 0,005 As Arsenic 0 .005
Bi Bismut 0,05 Bi Bismuth 0.05
Ca Kalsium 0,002 Ca Calcium 0.002

· DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 50 -

TABEL - Unsur lainnya TABLE - Other elements

Unsur % Batas kandungan Element Limiting content %


menurut beratnya by weight

Cd Kadmium 0,002 cd · Cadmium 0.002


Cu Tembaga 0,08 Cu Copper 0.08
Fe Besi 0,002 Fe I ron 0.002
s Belerang 0,002 s Sulphur 0.002
Sb Antimoni 0,005 Sb Antimony 0.005
Sn Timah 0,005 Sn Tin 0.005
Zn Seng 0,002 Zn Zinc 0.002
Lain-lain (misalnya 0,001 Other (for example 0.001
Te), masing-masing Te}, each

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 151 -

Bab 79 Chapter 79 .
Seng dan barang daripadanya Zinc and articles thereof

Catatan. Note.
1 .- Dalam Bab ini, istilah berikut mempunyai arti: 1 .- In this Chapter the following expressions have the
meanings hereby assigned to them:
(a) Batang dan batang kecil (a) Bars and rods
Prociuk d icanai, d iekstrusi, ditarik atau ditempa, Rolled, extruded, d rawn or forged products, not i n
tidak dalam g ulungan, yang mempunyai coils, which have a uniform solid cross-section along
penampang silang padat seragam pada their whole length i n the shape of circles, ovals,
keseluruhan panjangnya dalam bentuk lingkaran, rectangles (including squares), equilateral triangles
oval, · em pat persegi panjang (termasuk bujur or regular convex polygons (including "flattened
sangkar), segitiga sama sisi atau poligon cembung circles" and "modified rectangles", of which two
beraturan (termasuk "lingkaran dipipihkan" dan opposite sides are convex arcs, the other two sides
"empat persegi panjang dimodifikasi", yang kedua being straight, of equal length and parallel).
sisi berlawanannya adalah busur cembung, dua sisi Products with a rectangular (including square),
lainnya lurus, dengan panjang yang sama dan triangular or polygo_nal cross-:section may have
sejajar). Produk dengan penampang silang empat corners rounded along their whole length. The
persegi panjang (termasuk bujur sangkar), segitiga thickness of such products which have a rectangular
atau poligon dapat mempunyai sudut dibulatkan (including "modified rectangular") cross-section
pada keseluruhan panjangnya. Ketebalan produk exceeds one-tenth of the width. The expression also
yang mempunyai penampang silang empat persegi covers cast or sintered products, of the same forms
panjang (termasuk "empat persegi panjang and dimensions, which have been subsequently
dimodifikasi") tersebut melebihi sepersepuluh . worked after production (otherwise than by simple
lebarnya. l stilah ini juga meliputi produk dituang trimming or de-scaling), provided that they have not
atau d isinter, dengan bentuk dan ukuran yang thereby assumed the character of articles or
sama, yang dikerjakan lebih lanjut setelah products of other headings.
diproduksi (selain sekedar dirapikan atau .
dibersihkan), asalkan produk tersebut tidak
mempunyai karakter barang atau produk dari pos
lain.
(b) Profil . (b) Profiles
Produk dicanai, diekstrusi, ditarik, ditempa atau Rolled, extruded, drawn, forged or formed products,
d ibentuk, digulung atau tidak, dengan penampang coiled or not, of a u niform cross-section along their
silang seragam pada keseluruhan panjangnya, whole length, which do not conform to any of the
yang tidak memenuhi definisi batang, batang kecil, definitions of bars, rods, wire, plates, sheets, strip,
.
kawat, pelat, lembaran, strip, foil, pembuluh atau foil, tubes or pipes. The expression also covers cast
pipa. lstilah ini juga meliputi produk dituang atau or sintered products, of the same forms, which have
d isinter, dengan bentuk yang sama, yang dikerjakan been subsequently worked after production
lebih lanjut setelah diproduksi (selain sekedar (otherwise than by simple trimming or de-scaling),
dirapikan atau d ibersihkan), asalkan produk provided that they have not thereby assumed the
tersebut tidak mempunyai karakter barang atau character of articles or products of other headings.
produk dari pos lain.
(c) Kawat (c) Wire
Produk dicanai, diekstrusi atau ditarik, dalam Rolled, extruded or drawn products, in coils, which
gulungan, yang mempunyai penampang silang ·have a unifo rm solid cross-section along their whole
padat seragam pada keseluruhan panjangnya length in the shape of circles, ovals, rectangles
dalam bentuk lingkaran, oval, empat persegi (including squares), equilateral triangles or regular
p�njang (termasuk bujur sangkar), segitiga sama convex polygons (including "flattened circles" and
sisi atau poligon cembung beraturan (termasuk "modified rectangles", of which two opposite s ides
"lingkaran d ipipihkan" dan "empat persegi panjang are convex arcs, the other two sides being straight,
dimodifikasi", yang kedua sisi berlawanannya of equal length and parallel). Products with a
adalah busur cembung, dua sisi lainnya lurus rectangular (including square}, triangular or
dengan panjang yang sama dan sejajar). · Prociuk polygonal cross-section may have corners rounded
dengan penampang silang empat persegi panjang along their whole length. The thickness of such
(termasuk bujur sangkar), segitiga atau poligon products which have a rectangular (including
dapat mempunyai sudut yang dibulatkan pada "modified rectangular") cross�section exceeds one­
keseluruhan panjangnya. Ketebalan produk yang tenth of the width.
mempunyai penampang silang empat persegi
panjang (termasuk "empat persegi panjang
dimodifikasi") tersebut melebihi sepersepuluh
lebarnya.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 52 -

(d) Pelat, lembaran, strip dan foil (d) Plates, sheets, _strip and foil
Produk datar permukaan (selain produk tidak Flat-surfaced products (other than the unwrought
ditempa . dari , pos 79.01 ), digulung atau tidak, · products of heading 79.01 }, coiled or not; of solid
dengan penampang silang empat persegi panjang rectangular (other than square) cross-section with or
padat (selain bujur sangkar) dengan atau tanpa without rounded corners (including "modified
sudut yang dibulatkan (termasuk "empat persegi rectangles" of which two opposite sides are convex
panjang dimodifikasi" dengan kedua sisi arcs, the other two sides being straight, of equal
berlawanannya adalah busur cembung, dua sisi length and parallel) of a unifo rm thickness, which
lainnya lurus, dengan panjang yang sama dan are:
sejajar) dengan ketebalan yang seragam, yang:
- berbentuk empat persegi panjang (termasuk bujur - of rectangular (including square) shape w!th a
sangkar) dengan ketebalan tidak melebihi thickness not exceeding one-tenth of the width.
sepersepuluh lebarnya.
- berbentuk selain empat persegi panjang atau of a shape other than rectangular or square, of
bujur sangkar, dari berbagai ukuran, asalkan any size, provided that they do not assume the
tidak mempunyai karakter barang atau produk character of articles or products of other headings.
dari pos lain.
Pos 79.05 berlaku antara lain, untuk pelat, Heading 79.05 applies, inter a/ia, to plates, sheets,
lembaran, strip dan foil dengan pola (misalnya, alur, strip and foil with patterns (for example, grooves,
n.isuk, chequers, robekan, kancing, belah ketupat) ribs, chequers, tears, buttons, lozenges) and to such
dan u ntuk produk tersebut yang telah diperforasi, products which have been perforated,· corrugated,
dibuat bergelombang, dipoles atau dilapisi, asalkan polished or coated, provided that they do not
tidak mempunyai karakter barang atau produk dari thereby assume the character of articles or products
pos lain: of other headings.
(e) Pembuluh dan pipa (e) Tubes and pipes
Produk berongga, digulung · atau tidak, yang Hollow products, coiled or not, which have a uniform
mempunyai penampang silang seragam dengan cross-section with only one enclosed void along
hanya satu ruangan kosong pada keseluruhan their whole length in the shape of circles, ovals,
panjangnya, berbentuk lingkaran, oval, empat rectangles (including squares), equilateral triangles
persegi panjang (termasuk bujur sangkar), segitiga or regular convex polygons, and which have: a
sama sisi atau poligon cembung beraturan, dan uniform wall thfckness. Products with a rectangular
yang mempunyai ketebalan dinding seragam. (including square), equilateral triangular or regular
Produk dengan penampang silang empat persegi convex polygonal cross-section, which may have
panjang (termasuk bujur sangkar), segitiga sama corners rounded along their whole length, are also
sisi atau poligon cembung beraturan yang dapat to be considerep as tubes and pipes provided the
mempunyai sudut yang dibulatkan pada i nner and outer cross-sections are concentric �nd
keseluruhan panjangnya, juga harus dianggap · have the. same form and orientation . Tubes and
sebagai pembuluh dan pipa asalkan penampang pipes of the foregoing · cross-sections may be
silang bagian dalam dan bagian luarnya konsentris polished, coated, bent, threaded, drilled, waisted,
serta mempunyai bentuk dan orientasi yang sama . expanded, cone-shaped or fitted with flanges,
Pembuluh d a n pipa dari penampang silang tersebut collars or rings.
dapat dipoles, dilapisi, dibengkokkan, diberi ulir,
digu rdi, disempitkan, d iperbesar, dibentuk kerucut
atau dilengkapi dengan flensa, leher atau cincin.

Catatan Subpos. Subheading Note.


1 .- Dalam Bab ini, istilah berikut mempunyai arti: 1 .- In this Chapter the following expressions have the
meanings hereby assigned to them:
(a) Seng, bukan paduan (a) Zinc, not alloyed
Logam mengandung seng sekurang-kurangnya Metal containing by weight at least 97.5 % of zinc.
97,5 % menurut beratnya.
(b) Paduan seng (b) Zinc alloys
Zat metalik yang kandungan sengnya mendomi nasi, Metallic substances i n which zinc predominates by
menurut beratnya, dengan berat melebihi masing- weight over each of the other elements, provided
masing elemen lainnya, asalkan total kandungan that the total content by weight of such other
elemen lainnya melebihi 2,5 % menurut beratnya. elements exceeds 2.5 %.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 53 -

(c) Debu seng (c) Zinc dust


Abu yang diperoleh dari kondensasi uap seng, Dust obtained by condensation of zinc vapour,
terdiri dari partikel berbentuk bola yang lebih halus consisting of spherical particles which are finer than
daripada bubuk seng. Sekurang-kurangnya 80 % zinc powders. At least 80 % by weight of the
menurut beratnya, partikel tersebut lolos dari particles pass through a sieve with 63 micrometres
ayakan dengan ukuran lubang 63 mikrometer (microns) mesh. It must contain at least 85 % by
(microns). Abu tersebut harus mengandung seng weight of metalli� zinc.
metalik sekurang-kurangnya 85 % menurut
beratnya.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 54 -

Bab 80 Chapter80
Timah dan barang daripadanya .Tin and articles thereof

· catatan. Note.
1.- Dalam Bab ini, istilah berikut mempunyai arti: 1 .- In this Chapter the following expressions have the
meanings hereby assigned to them:
(a) Batang dan batang kecil (a) Bars and rods
Produk d icanai, diekstrusi, ditarik atau ditempa, Rolled, extruded, drawn or forged products, not in
tidak dalam gulungan, yang mempunyai coils, which have a uniform solid cross-section along
penampang silang padat seragam · pada their whole length in the shape of circles, ovals,
keseiuruhan panjangnya dalam bentuk l ingkaran, rectangles (including squares), equilateral triangles
oval, empat persegi panJang (termasuk bujur or regular convex polygons (including "flattened
sangkar), segitiga sama sisi atau poligon cembung circles" and "modified rectangles", of which two
beraturan (termasuk "lingkaran dipipihkan" dan opposite sides are convex arcs, the other two sides
"empat persegi panjang dimodifikasi", yang kedua being · straight, of equal length and parallel).
sisi berlawanannya adalah busur cembung, dua sisi Products with a rec_ tangular . (including square),
lainnya lurus, dengan panjang yang sama dan triangutar or polygonal cross-section may have
sejajar). Produk dengan penampang silang empat corners rounded along their whole length. The
persegi panjang (termasuk bujur sangkar), segitiga thickness of such products which have a rectangular
atau poligon dapat mempunyai sudut dibulatkan (including "modified rectangular") cross-section
pada keseluruhan panjangnya. Ketebalan produk exceeds one-tenth of the width. The expression also
yang mempunyai penampang silang empat persegi covers cast or sintered products, of the same forms
panjang (termasuk "empat persegi panjang . and dimensions, which have been subsequently
dimodifikasi") tersebut melebihi sepersepuluh worked after production (otherwise than by simple
lebarnya. lstilah in i juga meliputi produk dituang trimming or de-scal ing), provided that they have not
_
atau d isinter, dengan bentuk dan ukuran yang thereby assumed the character of articles or
sama, yang d ikerjakan lebih lanjut setelah products of other headings.
d iproduksi (selain sekedar dirapikan atau
d ibersihkan), asalkan produk tersebut tidak
mempunyai karakter barang atau produk d� ri pos
lain.
(b) Profil (b) Profiles
Produk dicanai, diekstrusi, ditarik, ditempa atau Rolled, extruded, drawn, forged or formed products,
d ibentuk, digulung atau tidak, dengan penampang coiled or not, of a uniform cross-section along their
silang seragam pada keseluruhan panjangnya, whole length, which do not conform to any of the
yang tidak memenuhi definisi batang, batang kecil, definitions of bars, rods, wire, plates, sheets, strip,
kawat, pelat, lembaran, strip, foil, pembuluh atau foil, tubes or pipes. The expression also covers cast
pipa. lstilah ini juga meliputi produk dituang atau or sintered products, of the same forms, which have
d isinter, dengan bentuk yang sama, yang dikerjakan been · subsequently worked after production
lebih lanjut setelah diproduksi (selain sekedar (otherwise than by simple trimming or de-scaling),
dirapikan atau dibersihkan), asalkan produk provided that they have not thereby assumed the
tersebut tidak mempunyai karakter barang atau character of articles or products of other headings.
produk dari pos lain.
(c) Kawat (c) Wire
Produk d icanai, diekstrusi atau ditarik, dalam Rol led, extruded or drawn products, in coils, which
gulungan, yang mempunyai penampang silang have a uniform solid cross-section along their whole ·

padat seragam pada keseluruhan panjangnya length in the shape of circles, ovals, rectangles
dalam bentuk lingkaran, oval, empat persegi (including squares), equilateral triangles or regular
panjang (termasuk bujur sangkar), segitiga sama convex polygons (including· "flattened circles" ·and
sisi atau poligon cembung beraturan (termasuk "modified rectangles", of which two opposite sides
"
"lingkaran dipi pihkan" dan "empat persegi panjang are convex arcs , the other two sides being straight,
d imodifikasi", yang kedua sisi berlawanannya of equal length and parallel). Products with �
adalah busur cembung, dua sisi lainnya lurus rectangular (including square), triangular or
dengan panjang yang sama dan sejajar). Produk polygonal cross-section may have corners rounded
dengan penampang silang empat persegi panjang along their whole length. The thickness of such
(termasuk bujur sangkar), segitiga atau poligon products which have a rectangular (including
dapat mempunyai sudut yang dibulatkan pada "modified rectangular") cross-section exceeds one­
keseluruhan panjangnya. Ketebalan produk yang tenth of the width.
mempunyai penampang silang empat persegi
panjang (termasuk "empat persegi panjang
d imodifikasi'!) tersebut melebihi sepersepuluh
lebarnya.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id h
- 1 55 -

(d) Pelat, lembaran, strip dan foil (d) Plates, sheets, strip and foil
Prociuk . datar permukaan (selain produk tidak Flat-surfaced products (other than the unwrought
ditempa dari pos 80.01 ), digulung atau tidak, products of heading 80.01 ), coiled or not, of solid
dengan penampang silang empat persegi panjang rectangular (other than square) cross-section with or
padat (selain b ujur sangkar) dengan atau tanpa without rounded corners (including "modified
sudut yang dibulatkan (termasuk "empat persegi rectangles" of which two opposite sides are convex
panjang dimodifikasi" dengan kedua sisi arcs, the other two sides being straight, of equal
berlawanannya adalah b usur cembung, dua sisi length and parallel) of a uniform thickness, which
lainnya lurus, dengan panjang yang sama dan
· are:
sejajar) dengan keteb alan yang seragam, yang:
- berbentuk empat persegi panjang (termasuk b ujur - of rectangular (including square) shape with a
sangkar) dengan ketebalan tidak melebihi thickness not exceeding one-tenth of the width.
sepersepuluh lebarnya.
- berbentuk selain empat persegi panjang atau of a shape other than rectangular or square, of
b ujur sangkar, dari berbagai ukuran, asalkan any size, provided that they do not assume the
tidak mempunyai karakter barang atau produk character of articles or pr<?ducts of other headings.
dari pos lain.
(e) Pembuluh dan pipa (e) Tubes and pipes
Prociuk berongga, digulung atau tidak, yang Hollow products, coiled or not, which have a uniform
mempunyai penampang silang seragam dengan cross-section with only one enclosed · void along
hanya satu ruangan kosong pada keseluruhan their whole length in the shape of circles, ovals,
panjangnya, berbentuk lingkaran, oval, empat rectangles (including squares), equilateral triangles
persegi panjang (termasuk b ujur sangkar), segitiga or regular convex polygons, and which have a
sama sisi atau poligon cemb u ng beraturan, dan uniform wall thickness. Products with a rectangular
yang mempunyai . ketebalan · dinding seragam. (including square), equilateral triangular or regular
Prociuk dengan penampang silang empat persegi convex polygonal cross-section, which may have
panjang (termasuk b ujur sangkar), segitiga sama corners rounded along their whole length, are also
sisi atau poligon cembung beraturan yang dapat to be considered as tubes and pipes provided the
mempunyai sudut yang dibulatkan pada inner and outer cross-sections are concentric and
keseluruhan panjangnya, juga harus dianggap have the same form and orientation. Tubes and
sebagai pembuluh dan pipa asalkan penampang pipes of the foregoing cross-sections may be
silang bagian dalam dan bagian luarnya konsentris polished, coated, bent, threaded, drilled, waisted,
serta mem punyai bentuk dan orientasi yang sama. expanded, cone-shaped or f itted with flanges,
Pembuluh dan pipa dari penampang silang tersebut collars or rings.
dapat dipoles, d ilapisi, dibengkokkan, diberi ulir,
digurdi, disempitkan, diperbesar, dibentuk kerucut
atau d i lengkapi dengan flensa, leher atau cincin.

Catatan Subpos. Subheading Note.


1 .- Dalam Bab ini, istilah berikut mempunyai arti: 1 .- In this chapter the following . expressions have · the
meanings hereby assigned to them:
(a) Timah, bukan paduan (a) Tin, not alloyed
Logam mengandung timah sekurang-kurangnya 99 Metal containing by weight at least 99 % of tin,
.
o/o menurut beratnya, asalkan kandungan setiap provided that the content by weight of any b ismuth
bismut atau tembaga menurut b.eratnya kurang dari or copper is less than the limit specified i n the
batas yang d irinci dalam tabel berikut: following table:

TABEL - Unsur lainnya TABLE - Other elements

Unsur % Batas kandungan Element Limiting content %


· menurut berat by weight

Bi Bi smut 0,1 Bi Bismuth 0, 1


Cu Tembaga 0,4 Cu Copper 0,4

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 56 -

(b) Paduan timah (b) Tin alloys


Zat metalik yang unsur timahnya mendominasi Metallic; substances in which tin predominates by
menurut beratnya melebihi setiap unsur lainnya, weight over each of the other elements, provided
asalkan: that:
(i) total kandungan unsur lainnya melebihi 1 % (i) the total content by weight of such other
menurut beratnya; atau elements exceeds 1 %; or
(ii) kandungan bismuth atau tembaga menurut (ii) the content by weight of either bismuth or
beratnya sama dengan atau lebih besar dari copper is equal to or greater than the limit
batas yang dirinci dalam tabel tersebut di atas. specified in the foregoing table.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 57 -

Bab 81 Chapter81
Logam tidak mulia lainnya; sermet; barang Other base metals; cermets; articles thereof
daripadanya

Catatan Subpos. Subheading Note.


1 .- Catatan 1 pada Bab 74 yang menjelaskan "batang 1 .- Note 1 to Chapter 74, defining "bars and rods",
dan batang kecil", "profil", "kawat" dan "pelat, "profiles", "wire" and "plates, sheets, strip and foil"
lembaran, strip dan foil" berlaku, derigan applies, mutatis mutandis, to this Chapter.
penyesuaian seperlunya, pada Bab ini.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 58 -

Bab 82 C hapter82
Perkakas, peralatan, barang tajam, sendok dan garpu, Tools, implements, cutlery, spoons and forks, of base
dari logam tidak mulia; bagiannya dari logam tidak metal; parts thereof of base metal
mulia

Catatan. Notes.
1 .- Selain lampu tiup, alat tempa portabel, roda gerinda 1 .- Apart from blow lamps; portable forges, grinding wheels
dengan rangka, set manikur atau pedikur, dan barang with frameworks, manicure or pedicure sets, and goods
dari pos 82.09, Bab ini meliputi hanya barang dengan of heading 82.09, this Chapter covers only articles with a
bilah, uju ng/pinggir kerja, permukaan kerja atau bagian blade, working edge, working surface or other working
kerja lainnya dari: part of:
(a) Logam tidak m u lia; (a) Base metal;
(b) Karbida logam atau sermet; (b) Metal carbides or cermets;
(c) Batu m ulia atau sem i mulia (alam, sintetik atau (c) Precious ·or semi-precious. stones (natural, synthetic
direkonstruksi) di atas dasar logam tidak mulia, or reconstructed) on a support of base metal, metal ·

karbida logam atau sermet; atau carbide or cermet; or


(d) Bahan gosok di atas dasar logam tidak m ulia, _ (d) Abrasive materials· on a support of base m�tal,
asalkan barang tersebut mempunyai gigi pemotong, provided that the articles have cutting teeth, flutes,
alur, lekukan, atau sejenisnya, dari logam tidak grooves, or the like, of base metal, which retain their
mulia, yang sifat dan fungsinya tidak berubah identity and function after the application of the
setelah penggunaan bahan gosok tersebut. . abrasive.
2.- Bagian dari logam tidak mulia dari barang pada Bab ini 2.- Parts of base metal of the articles of this Chapter are to
harus d iklasifikasikan bersama dengan barang yang be classified with the articles of which they are parts,
menggunakan bagian tersebut, kecuali bagian yang except parts separately specified as such and tool­
dirinci secara terpisah dan gagang u ntuk perkakas holders for hand tools (heading 84.66). However, parts
tangan (pos 84.66). Namun demikian, bagian untuk of general use as defined in Note 2 to Section XV are i n
pemakaian umum sebagaimana d irinci dalam Catatan 2 all cases excluded from this Chapter.
pada Bagian XV dalam seniua hal dikeluarkan dari Bab
ini.
Head, bilah dan pelat pemotong untuk alat cukur fistrik Heads, blades and cutting plates for electric shavers or
atau alat pangkas rambut listrik harus diklasifikasikan electric hair clippers are to be classified in heading
dalam pos 85. 1 0. 85. 1 0.
3.- Set terdiri dari satu pisau atau lebih dari pos 82. 1 1 dan 3.- Sets consisting of one or more knives of heading 82. 1 1
sekurang-kurangnya sejumlah barang yang sama dari and. at least a n equal number of articles of heading
pos 82. 1 5 harus diklasifikasikan dalam pos 82. 1 5. 82. 1 5 are to be classified i n heading 82. 1 5.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 59

Bab 83 · Chapter83
Bermacam-macam barang dari logam tidak mulia Miscellaneous articles of base metal

Catatan . Notes.
1 .- Untuk keperluan B a b i n i , bagian dari logam tidak mulia 1 .- For the purposes of this Chapter, parts of base metal are
harus d iklasifikasikan dengan barang induknya. Namun to l::Je classified with their parent a rticles. However,
demikian, barang dari besi atau baja dari pas 73. 1 2, articles of iron or steel of heading 73. 1 2 , 73. 1 5, 73. 1 7,
73. 1 5, 73. 1 7, 73. 1 8 ata.u 73.20, atau barang semacam 73. 1 8 or 73.20, or similar articles of other base metal
itu dari logam tidak mulia lainnya (Bab 74 sampai · (Chapters 74 to 76 and 78 to 8 1 ) are not to be taken as
dengan Bab 76 dan Bab 78 sampai dengan Bab 81 ). parts of articles of this Chapter.
tidak dapat dianggap sebagai bagian dari barang pada
Bab ini.
2.- Untuk keperluan pas 83.02, kata "castor" berarti barang 2.- For the purposes of heading 83.02, the word "castors"
yang mempunyai' d iameter (termasuk, apabila perlu, means those having a d iameter (including, where
ban) tidak melebihi 75 mm, atau yang mempunyai appropriate, tyres) not exceeding 75 mm, or those
d iameter (termasuk, apabila perlu, ba n ) melebihi 75 mm having a diameter (including, where appropriate, tyres)
asalkan lebar roda atau ban yang d ipasang kurang dari exceeding 75 mm provided that the width of the wheel
30 m m . or tyre fitted thereto is less than 30 mm.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 60 -

Bagil;tn XVI Section XVI

M esin dan peralatan mekan is; perlengkapan elektris; Machinery and mechanical appliances; electrical
bagian daripadanya; perekam dan pereproduksi suara, equipment; parts thereof; sound recorders and
perekam dan pereproduksi gambar dan suara televisi, reproducers, television image and sound recorders and
dan bagian serta aksesori dari barang tersebut reproducers, and parts and accessories of such articles

Catatan. Notes.
1.- Bagian ini tidak meliputi: 1 .- This Section does not cover:
(a) Ban. atau belting penggerak atau pengangkut dari (a) Transmission or conveyor belts or belting, of plastics
plastik pada Bab 39, atau dari karet divulkanisasi of Chapter 39, or of vulcanised rubber ( heading
( pos 40. 1 0), atau barang lainnya dari jenis yang 40. 1 0), or other articles of a kind used i n machinery
digunakan pada mesin atau peralatan mekanis or mechanical _or electrical appliances or for other
atau elektris atau u ntuk keperluan teknis lainnya, technical uses, of vulcanised rubber other than hard
dari karet divulkanisasi selain karet keras (pos rubber ( heading 40. 1 6);
40. 1 6);
(b) Barang dari kulit samak atau dari kulit komposisi (b) Articles of leather or of composition leather (heading
(pos 42.05) atau dari kulit berbulu (pos 43.03), dari 42.05) or of furskin (heading 43.03), of a kind used
jenis yang digunakan dalam mesin atau peralatan in machinery or mechanical appliances or for other
mekanis atau untuk keperluan teknis lainnya; · technical uses;
(c) Kumparan, kelos, cop, cone, core, reel atau alat (c) Bobbins, spools, cops, cones, cores, reels or similar ·
penunjang semacam itu, dari berbagai bahan support of any material (for example, Chapter 39,
(misalnya, Bab 39, 40, 44 atau 48 atau Bagian 40, 44 or 48 or Section XV);
XV);
( d) Kartu d iperforasi untuk mesin Jacquard atau (d) Perforated cards for Jacquard or similar machines
mesin semacam itu (misalnya, Bab 39 atau 48 (fo r example, Chapter 39 or 48 or Section XV);
atau Bagian XV);
(e) Ban atau belting penggerak atau pengangkut dari (e) Transmission or conveyor belts or belting of textile
bahan tekstil (pos 59. 1 0) atau barang lainnya dari material (heading 59. 1 0) or other articles of textile
bahan tekstil u ntuk keperluan teknis (pos 59. 1 1 ); material for technical uses (heading 59. 1 1 ) ;
(f) Batu mulia atau batu semi mulia (alam, sintetik (f) Precious or semi-precious stones (natural, synthetic
atau direkonstruksi) dari pos 7 1 .02 sampai dengan or reconstructed) of headings 7 1 .02 to 7 1 .04, or
7 1 .04, atau barang yang seluruhnya dari batu articles wholly of such stones of heading 71 . 1 6,
tersebut pada pos 7 1 . 1 6, kecuali safir dan intan except u nmounted worked sapphires and diamonds
d ikerjakan belu m dipasang, untuk jarum piringan for styli (heading 85.22);
hitam (pos 85.22);
(g) Bagian . untuk pemakaian umum, sebagaimana (g) Parts of general use, as defined in Note 2 to Section
dijelaskan dalam Catatan 2 pada Bagian XV, dari XV, of base metal (Section XV), or similar goods of
logam tidak m ulia (Bagian XV), atau barang plastics (Chapter 39);
semacam itu dari plastik (Bab 39);
(h) Pipa bor (pos 73. 04); (h) Dril l pipe ·(heading 73.04);
(ij) Ban tanpa ujung dari kawat atau strip logam (ij) Endless belts of metal wire or strip (Section XV);
(Bagian XV);
(k) Barang dari Bab 82 atau 83; (k) Articles of Chapter 82 or 83;
(1) Barang dari Bagian XVI I ; (I) Articles of Section XVI I ;
( m ) Barang dari Bab 90; (m) Articles of Chapter 90;
(n) Jam, arloji atau barang lainnya dari Bab 91 ; (n) Clocks, watches or other articles of Chapter 91 ;
(o) Perkakas yang dapat saling dipertukarkan dari pos (o) Interchangeable tools of heading 82.07 or brushe·s
82.07 atau sikat dari jenis yang d igunakan sebagai of a kind used as parts of machines (heading
bagian dari mesin (pos 96.03); perkakas yang 96.03); similar interchangeable tools are to be
dapat saling dipertukarkan semacam itu harus classified according to the constituent material of
diklasifikasikan menurut bahan utama dari bagian their working part (for example, in Chapter 40, 42,
kerjanya (misalnya, Bab 40, 42, 43, 45, atau 59, 43, 45 or 59 or heading 68.04 or 69.09);
atau pos 68.04 atau 69.09);

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
-: 1 6 1 -

(p) Barang dari Bab 95; (p) Articles of Chapter 95;


(q) Pita mesin ketik atau pita semac.am itu, pada kelos (q) Typewriter or similar ribbons, whether or not on
atau dalam cartridge maupun tidak spools or in cartridges (classified according to their
( diklasifikasikan menu rut bahan utamanya, atau constituent material, or in heading 96. 1 2 if inked or
dalam pos 96. 1 2 apabila diberi tinta atau disiapkan otherwise prepared for giving impressions), or
secara lain untuk memberikan tanda), atau monopods, bipeds, tripods and si.m ilar articles, of
monopod, biped, tripod dan barang semacam itu, heading 96.20 . .
dari pos 96.20.
2.- Berdasarkan Catatan 1 pada Bagian ini, Catatan 1 2.-. Subject to Note 1 to this Section, Note 1 to Chapter 84
pada Bab 84 dan Catatan 1 pada Bab 85, bagian dari and Note 1 to Chapter 85, parts of machines (not being
mesin (yang bukan merupakan bagian dari barang parts of the articles of heading 84.84, 85.44, 85.45,
pada pos 84.84, 85.44, 85.45, 85.46 atau 85.47 ) harus 85.46 or 85.47 ) are· to be classified according to the
d iklasifikasikan menurut ketentuan berikut ini: following rules:
(a) Bagian yang barangnya termasuk dalam setiap (a) Parts which are goods included i n any of the
pos dari Bab 84 atau 85 (selain pos 84.09, 84.31 , headings of Chapter 84 or 85 (other than headings
84.48, 84.66, 84.73, 84.87, 85.03, 85.22, 85.29, 84.09, 84.31 , 84.48, 84.66, 84.73, 84.87, 85.03,
85.38 dan 85.48 ) dalam segala hal harus 85.22, 85.29, 85.38 and 85.48) are in all cases to be
diklasifikasikan dalam posnya masing-masing; classified in their respective headings; ·
(b) Bagian lainnya, apabila cocok untuk digunakan (b) Other parts, if suitable for use solely or principally
semata-mata atau terutama dengan jenis mesin with a particular kind of machine, or with a number
tertentu,. atau dengan sejumlah mesin dari pos of machines of the same heading (including a
yang sama (termasuk mesin dari pos 84. 79 atau machine of heading · 84.79 or 85.43 ) are to be
85.43 ) harus d iklasifikasikan · bersama dengan classified with the machines of that kind or in
mesin tersebut atau dalam pos 84.09, 84.31 , heading 84.09, 84.31 , 84.48, 84.66, 84.73, 85.03,
84.48, 84.66, 84.73, 85.03, 85.22, 85.29 atau 85.22, 85.29 or 85.38 as appropriate. However,
85.38 yang sesuai. Namun demikian, bagian yang parts which are equally suitable for use principally
sama-sama cocok untuk digunakan terutama with the goods of headings 85. 1 7 and 85.25 . to
dengan barang dari pos 85. 1 7 dan 85.25 sampai 85.28 �re to be-classified in heading 85. 1 7 ;
dengan 85.28 tiarus diklasifikasikan dalam pos
85. 1 7 ;
( c) Seluruh . bagian lainnya harus d iklasifikasikan ( c ) A l l other parts are t o b e classified in heading 84.09,
dalam pos 84.09, 84.31 , 84.48, 84.66, 84.73, 84.31 , 84.48, 84.66, 84. 73, 85.03, 85.22, 85.29 or
85.03, 85.22, 85.29 atau 85.38 yang sesuai, atau 85.38 as appropriate or, failing that, in heading
apabila tidak m ungkin, dalam pos 84.87 atau . 84.87 or 85.48.
85.48.
· 3.- Kecuali apabila konteksnya menentukan lain, mesin 3.- Unless the context otherwise requires, composite
gabungan yang terdiri · dari dua atau lebih mesin yang machines consisting of two or more machines fitted
dipasang bersama untuk membentuk satu kesatuan together to form a whole and other machines designed
dan mesin lainnya yang dirancang untuk keperluan fo r the purpose of performing two · or more
melakukan dua fungsi atau lebih yang saling complementary or · alternative functions are to be
melengkapi atau fungsi alternatif, harus diklasifikasikan classified as if consisting only of that component or as
seolah-olah terdiri' hanya dari komponen tersebut atau being that machir-ie which performs the principa{
sebagai mesin tersebut yang melakukan fungsi utama. function.
4.- Apabila mesin (termasuk kombinasi mesin ) terdiri dari 4.- Where a machine (including a combination of
komponen tersendiri (terpisah atau saling dihubungkan machines) consists of individual components (whether
dengan pipa, dengan peralatan penggerak, dengan separate or interconnected by piping, by transmission
kabel listrik atau dengan peralatan lainnya) yang' devices, by electric cables or by other devices)
dimaksudkan untuk d ig unakan bersama u ntuk intended to contribute together to . a clearly defined
melakukan fungsi tertentu secara jelas, yang termasuk function covered by one of the headings in Chapter 84
dalam salah satu pos dalam Bab 84 atau 85, or Chapter 85, then the whole falls to be classified i n
seluruhnya harus diklasifikasikan dalam pos yang t h e heading appropriate t o that function.
sesuai dengan fungsi tersebut.
5.- Untuk keperluan Catatan ini, istilah "mesin" berarti 5.- For the purpose of these Notes, the expression
berbagai mesin, permesinan, instalasi, perlengkapan, "machine" means . any machine, machinery, plant,
aparatus atau peralatan yang disebut dalam pos pada equipment, apparatus or · appliance cited in the
Bab 84 atau 85. headings of Chapter 84 or 85.

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 62 -

Bab 84 Chapter84
Reaktor nuklir, ketel, mesi n dan peralatan mekan is ; Nuclear reactors, boilers, machinery and mechanical
bagian daripadanya appliances; parts thereof

Catatan. Notes. ·
1 .- Bab ini tidak meli puti: 1 .- This Chapter does not cover:
(a) Batugiling, batu asah dan barang lainnya dari Bab (a) Millstones, grindstones or other articles of Chapter
68; 68;
(b) Mesin atau peralatan (misalnya, pompa) dari bahan (b) Machinery or appliances (for example, pumps) of
keramik dan keramik yang merupakan bagian dari ceramic material and ceramic parts of machinery or
mesin atau peralatan dari berbagai bahan (Bab 69); appliances of any material (Chapter 69);
(c) Barang . kaca , untuk keperluan . laboratorium (pos (c) Laboratory g lassware (heading 70. 1 7); machinery,
70. 1 7); mesin, peralatan atau barang lain u ntuk appliances or other articles for technical uses or
keperluan teknis atau bagiannya, dari kaca (pos parts thereof, of glass ( heading 70. 1 9 or 70.20);
70. 1 9 atau 70.20);
(d) Barang dari pos 73.21 atau 73.22 atau barang (d) Articles of heading 73.21 or 73.22 or similar articles
semacam itu dari logam tidak m ulia lainnya (Bab 74 of other base metals (Chapters 74 to 76 or 78 to
sampai dengan 76 atau 78 sampai dengan 81 ); 81 );
( e) Vacuum cleaner dari pos 85.08; (e) Vacuum cleaners of heading 85.08;
(f) Peralatan rumah tangga elektro mekanis dari pos (f) Electro-mechanical domestic appliances of heading
85.09; kamera digital dari pos 85.25; 85.09; digital cameras of heading 85.25;
(g) Radiator u ntuk barang dari Bagian XVI I ; atau (g) Radiators for the articles of Section XVI I ; or
�h ) Penyapu lantai mekanis yang dioperasikan dengan (h) Hand-operated mechanical floor sweepers, not
tangan, tidak bermotor (pos 96.03). motorised (heading 96. 03).
2.- Berdasarkan ketentuan dari Catatan 3 pada Bagian XVI 2.- Subject to the operation of Note 3. to Section XVI and
dan berdasarkan Catatan 9 Bab ini, mesin atau subject to Note 9 to this . Chapter, a machine or
peralatan yang memenuhi uraian dalam satu pos atau appliance which answers to a description in one or more ·

lebih dari pos 84.01 sam pa i dengan 84.24, atau pos of the headings 84.01 to 84.24, or heading 84.86 and at
84.86 · dan pada saat yang sama memenuhi uraian. the same time to a description in one or other of_ the
dalam satu pos atau pos lainnya dari pos 84.25 sampai headings 84.25 to 84.80 is to be classified under the
dengan 84.80, harus diklasifikasikan dalam pos yang appropriate heading of the former group or under
sesuai dengan kelompok pos awal atau ke dalam pos heading 84.86, as the case may be, and not the latter
84.86, sesuai dengan kasusnya; dan bukan dari group.
kelompok pos yang disebut belakangan.
Namun demikian, pos 84. 1 9 tidak meliputi: Heading 84. 1 9 does not, however, cover:
(a) Mesin tunas, inkubator atau penetas untuk unggas (a) Germination plant, incubators or brooders (heading
(pos 84.36); 84.36);
(b) Mesin pembasah padi-padian (pos 84.37); (b) Grain dampening machines (heading 84.37);
(c) Aparatus pendifusi u ntuk ekstraksi jus g ula (pos (c) Diffusing apparatus for sugar juice extraction
84. 38); (head! ng 84.38); ·
(d) Mesin untuk pengolahan panas benang tekstil , kai n (d) Machinery for the heat-treatment of textile yarns,
atau barang tekstil sudah jadi (pos 84.51 ); atau fabrics or made up textile articles (heading 84.51 );
or
(e) Perlengkapan mesin, pabrik atau laboratorium, (e) Machinery, plant or laboratory equipment,
dirancang u ntuk pengerjaan mekanis, yang designed for inechanical operation, i n which a
perubahan suhunya merupakan fungsi tambahan change of temperature, even if necessary, is
apabila diperlukan. subsidiary.
Pos 84.22 tidak meliputi: Heading 84.22 does not cover:
(a) Mesin jahit untuk menutup karung atau kemasan (a) Sewing machine for closing bags or similar
semacam itu (pos 84.52); atau containers (heading · 84.52); or
(b) Mesin kantor dari pos 84.72. (b) Office machinery of heading 84.72.
Pos 84.24 tidak meliputi: Heading 84.24 does not cover:
(a) Mesin pencetak I nk-jet (pos 84.43); atau (a) I nk-jet printing machines (heading 84.43); or
(b) Mesin p�ncetak water-jet (pos 84.56). (b) Water-jet cutting machines (heading 84.56).
3.- Mesin perkakas untuk mengerjakan berbagai bahan 3.- A machine-tool for working any material which answers
yang memenuhi uraian dalam pos 84.56 dan pada saat to a description in heading 84.56 and at the same time
yang sama memenuhi uraian dalam pos 84.57, 84.58, to a description in heading 84.57, 84. 58, 84.59, 84.60,
84.59, 84.60, 84.61 , 84.64 atau 84.65, harus 84.61 , 84.64 or 84.65 is to be classified i n heading
diklasifikasikan dalam pos 84.56. 84.56.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id h
- 1 63 -

4.- Pos 84.57 ·berlaku hanya u ntuk mesin perkakas untuk 4.- Heading 84.57 applies only to machine-tools fo r working
mengerjakan logam , selain mesin bubllt (termasuk metal, other than lathes (including turning centres),
turn ing centres), yang dapat melakukan berbagai jenis which can carry out d ifferent types of machining
pekerjaan antara lain: operations either:
(a) dengan penggantian perkakas secara otomatis dari (a) by automatic tool change from a magazine or the
magasin atau sejenisnya sesuai dengan program like in conformity with a machining programme
pengerjaannya (machining center), (machining centres),
(b) dengan penggunaan otomatis, secara simultan atau (b) by the automatic use, simultaneously or
bertahap, dari head unit yang berbeda, yang sequentially, of d ifferent unit heads working on a
bekerja di atas barang yang dikerjakan yang fixed position workpiece ( unit construction
mempunyai posisi yang tetap (unit construction machines, single station), or
machines, single station), atau
(c) dengan perpindahan . otomatis barang yang ( c) by the automatic transfer of · the workpiece · to
· d ikerjakan ke he.a d unit yang berbeda (multi-station different unit heads (multi-station transfer
transfer machines). machines).
5. (A) Untuk keperluan pos 84. 71 , istilah "mesin pengolah 5.- (A) For the purposes of heading 84.7 1 , the expression
data otomatis" berarti mesin yang dapat: "automatic data processing machines" means
(i) Menyimpan program atau program-program machines capable of:
pengolahan dan sekurang-kurangnya data (i) Storing the processing program or programs
yang diperlukan segera u ntuk pelaksanaan and at least the data immediately necessary for
program tersebut; the execution of the program;
(ii) Diprogram secara bebas menurut kebutuhan (ii) Being freely programmed in accordance with
pemakai; the requirements of the user;
(iii) Mengerjakan perhitungan aritmatika yang (iii) Performing arithmetical · computatio�s spedfied
ditentukan oleh pemakai; dan by the user; and
(iv) Tanpa intervensi manusia, melaksanakan (iv) Executing, without human intervention, a
prowam . pengolahan yang memerlukan processing program which requires them to
modifikasi pelaksanaannya, dengan keputusan modify their execution, by logical decision
yang logis, selama . berlangsungnya during the processing run ;
pengolahan;
(B) Mesin pengolah data otomatis dapat dalam bentuk ( B ) Automatic data processing machines may b e in the
sistem yang terdiri dari sejum lah variabel dari unit form of systems consisting of a variable number of
terpisah; separate units.
(C) Berdasarkan paragraf (D) dan (E) di bawah, suatu (C) Subject to paragraph (D) and (E) below, a unit is to
unit harus dianggap sebagai bagian dari sistem be regarded as being part of an automatic data
yang lengkap apabila unit tersebut memenuhi processing system if it meets all of the following
semua persyaratan berikut ini: conditions:
(i) Dari jenis yang semata-mata atau terutama (i) I t is of a kind solely or principally used in an
digunakan dalam sistem pengolah data automatic data processing system;
otomatis;
(ii) Dapat dihubungkan dengan unit pengolah pusat (ii) It is connectable to the central processing unit
baik secara langsung atau melalui satu atau either directly or through one or more other ·

lebih u nit lainnya; dan units; and


(iii) Dapat menerima atau mengirimkan data dalam (iii) It is able to accept or deliver data i n a form
bentuk (kode atau sinyal) yang dapat d igunakan (codes or signals) which can be used by the
oleh sistem tersebut. system.
Unit dari mesin pengolah data otomatis yang Separately presented units of an automatic data
diaj ukan secara terpisah harus diklasifikasikan processing machine are to be classified in heading
dalam pos 84.71 . 84.71 .
Namun demikian, keyboard, peralatan masukan However, keyboards, X-Y co-ordinate input devices
koordinat X-Y dan unit penyimpan cakram yang and d isk storage units which satisfy the conditions
memenuhi persyaratan paragraf (C) (ii) dan (C) (iii) of paragraphs (C) (ii) and (C) (iii) above, are in all
di atas, dalam kasus apapun harus diklasifikasikan cases to be classified as units of heading 84.71 .
sebagai unit dari pos 84.71 .

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 64 -

(D) Pos 84.71 tidak mencakup ba�ang-barang berikut (D) Heading 84.71 does not cover the following when
jika diajukan secara terpisah, walaupun barang presented separately, even if they meet all of the
tersebut memenuhi persyaratan seperti diatur conditions set forth in Note 5 (C) above:
dalam Catatan 5 (C) di atas:
(i) Printer, mesin fotokopi, mesin faksimili, baik (i) Printers, copying machines, facsimile
d igabung atau tidak; machines, whether or not combined;
(ii) Aparatus untuk transmisi atau penerimaan (ii) Apparatus for the transmission or reception of
suara, gambar atau data lainnya, termasuk voice, images or other data, including
aparatus u ntuk komunikasi dalam jaringan apparatus for communication in a wired or
kabel atau tan pa kabel ( seperti jaringan area wireless network (such as local or wide area
lokal atau luas); network);
(iii) Pengeras suara dan mikrofon; (iii) Loudspeaker and microphones;
(iv) Kamera televisi, kamera digital dan kamera · (iv) Tele.v ision cameras, d igital cameras and video
video perekam; camera recorders;
(v) Monitor dan proyektor, tidak d igabung dengan (v) Monitors and projectors, not incorporating
aparatus penerimaan televisi. television reception apparatus.
(E) Mesin yang d igabung dengan atau bekerja (E) Machines incorporating or . working in conjunction
bersamaan dengan mesin pengolahan data with an automatic data processing machine and
otomatis dan melakukan fungsi khusus selain performing a specific function other than data
pengolaha·n data, harus d iklasifikasikan dalam pos processing are to be classified in the headings
yang sesuai dengan fungsinya masing-masing atau, appropriate to their respective functions or, failing
apabila tidak m u ngkin, dalam pas yang tersisa. that, in residual headings.
6. Pos 84.82 berlaku, antara lain, untuk peluru baja 6.- Heading 84.82 applies, inter alia, to polished steel
d ipoles, yang selisih antara diameter maksimum dan balls, the maximum and minimum diameters of which
m i nimumnya dengan d iameter nominalnya tidak lebih do not differ from the nominal diameter by more than 1
dari 1 % atau tidak lebih dari 0,05 mm, yang mana yang % or by more than 0.05 mm, whichever is less. Other
lebih kecil. Peluru baja lainnya harus diklasifikasikan steel balls are to be classi!ied in heading 73.26.
dalam pos 73.26.
7. Untuk keperluan klasifikasi, mesin yang digunakan 7 .- A machine which is used for more than one purpose is,
u ntuk lebih dari satu kegunaan, harus diperlakukan for the purposes of classification, to be treated as if its
seolah-olah kegunaan utamanya adalah kegunaan satu­ principal purpose were its sole purpose.
satunya.
Berdasarkan Catatan 2 pada Bab ini dan Catatan 3 Subject to Note 2 to this Chapter and Note 3 to Section
pada Bagian XVI , suatu mesin yang kegunaan XVI , a machine the principal purpose of which 'is not
utamanya tidak diuraikan dalam pas manapun atau describ.ed in any heading or for which no one purpose is
yang tidak ada satupun kegunaannya merupakan the principal purpose is, unless the context otherwise
kegunaan utama, kecuali apabila konteksnya requires, to be classified in heading 84.79. Heading
menentukan lai n , harus diklasifikasikan dalam pas 84. 79 also covers machines for making rope or cable
84.79. Pos 84.79 juga meliputi mesin untuk membuat (for example, stranding, twisting or cabling machines)
tal i atau kabel (misalnya, mesin penjalin, mesin pemilin from metal wire, te.x tile yarn or any other material or
atau mesin pembuat kabel} dari kawat logam, from a combination of such materials.
benangtekst!I ata1,1 berbagai bahan lainnya atau dari
kombinasi bahan bahan tersebut.
8. Untuk keperluan pos 84. 70, istilah "ukuran saku" 8.- For the purposes of heading 84.70, the term "pocket
berlaku hanya untuk mesin dengan
· ukuran tidak size" applies only to machines the dimensions of which
melebihi 1 70 mm x 1 00 mm x 45 m m . do not exceed 1 70 mm x 1 00 mm ·x 45 m m .
9.- ( A ) Catatan 9 (a) dan 9 ( b ) B a b 85 juga berlaku atas 9.- ( A ) Notes 9 ( a ) a n d 9 ( b ) t o Chapter 85 also apply with
istilah "peralatan semikonduktor" dan "sirkuit respect to the expressions "semiconductor devices"
elektronik terpadu", secara berurutan, sebagaimana and "electronic integrated circuits", respectively, as
digunakan dalam Catatan ini dan dalam pos 84.86 . used in this Note and in heading 84.86. However,
N a m u n demikian, untuk keperluan Catatan ini dan for the purposes of this Note and of heading 84.86,
pos 84.86, istilah . "peralatan semikonduktor" juga the expression "semiconductor devices" also covers
mencakup peralatan semikonduktor peka cahaya photosensitive semiconductor devices and light­
dan light-emiting diode (LED). emitting diodes (LED).
(B) Untuk keperluan Catatan ini dan pos 84.86, istilah (B) For the purposes of this Note and of heading 84.86,
"pembuatan panel layar datar" mencakup fabrikasi · the expression "manufacture of flat panel displays"
lapisan ke panel datar. Tidak termasuk pembuatan covers the fabrication of substrates into a flat panel.
kaca atau perakitan printed circuit board atau It does not cover the manufacture of glass or the
komponen elektronik lainnya ke panel datar. lstilah assembly of printed circuits boards or other
"panel layar datar" tidak mencakup teknologi tabung electronic components onto the flat panel. "The
sinar katoda. expression "flat panel display" does not cover
cathode-ray tube technology.

DISTRIBUSI II . www.jdih.kemenkeu.go.id
.,. 1 65 -

(C} Pas 84. 86 juga mencakup mesin dan aparatus yang (C} Heading 84.86 also i ncludes machines and
semata-mata atau terutama dari jenis yang apparatus solely or principally of a kind used for:
digunakan untuk:
(i) pembuatan atau perbaikan mask dan reticle; (i) the manufacture or repair of masks and reticles;
(ii) perakitan peralatan semikonduktor atau sirkuit (ii) assembling semiconductor devices or electronic
elektronik terpadu; integrated circuits;
(iii) mengangkat, menangani , memuat atau (iii) lifting, handling, loading or unloading of boules,
membongkar boule, wafer, peralatan wafers, semiconductor devices, electronic
semikonduktor, sirkuit elektronik terpadu dan integrated circuits and flat panel displays. .
panel layar datar.
(D) Berdasarkan Catatan 1 Bagian XVI dan Catatan 1 (D) Subject to Note 1 to Section XVI and Note 1 to
Bab 84, mesin dan aparatus yang sesuai dengan Chapter 84, machines and apparatus answering to
u raian pas 84.86 harus diklasifikasikan pada pas the description in heading 84.86 are to be classified
tersebut dan bukan pada pas lain dalam in that heading and in no other heading of the
Nomenklatur. Nomenclature.

Catatan Subpos. Subheading Notes.


1 .- Untuk keperluan subpos 8465.20, istilah "machining 1 .- For the purposes of subheading 8465.20, the term
center" berlaku hanya untuk mesin perkakas untuk "machining centres" applies only to. machine-tools for
mengerjakan kayu, gabus, tulang, karet keras, plastik working wood, cork; bone, hard rubber, hard plastics or
keras atau benda keras semacam itu, yang dapat similar hard materials, which can carry out d ifferent
melakukan berbagai jenis pekerjaan yang berbeda types of mach ining operations by automatic tool
dengan penggantian perkakas secara otomatis dari change from a magazine or the like in conformity with a
magasin atau sejenisnya sesuai dengan program machining programme.
pengerjaannya.
2.- Untuk keperluan subpos 8471 .49, istilah "sistem" berarti 2.- For . the purposes of subheading 8471 .49, the term
mesin pengolah data otomatis yang unitnya memenuhi "systems" means automatic data processing machines
syarat yang ditetapkan .dalam Catatan 5 (C) pada Bab whose units satisfy the conditions laid down in Note 5
84 dan yang sekurang-kurangnya terdiri dari unit (C) to Chapter 84 and which comprise at least a central
pengolah pusat, satu unit masukan (misalnya, keyboard processing unit, one input unit (for example, · a
atau scanner), dan satu unit keluaran (misalnya, visual keyboard or a scanner), and one output unit (for
d isplay unit atau printer). example, a visual display unit or a printer).
3.- Untuk keperluan subpos 848 1 .20, istilah "katup 3.- For the purposes of subheading 8481 .20, the
transmisi ofeohi&olik atau pneumatik" berarti katup expression "valves for oleohydraulic or pneumatic
yang digunakan secara spesifik pada transmisi "fluid transmissions" means valves which are used
power" pada system hidrolik atau pneumatik, dimana specifically in the transmission of "fluid power" in a
sumber tenaga d isuplai dalam bentuk barang cair yang hydraulic or pneumatic system, where the energy
diberi tekanan (cairan atau gas). Katup ini dapat berupa source is supplied in the form of pressurised fluids
tipe apa saja (misalnya, tipe pengurang tekanan, tipe (liquid or gas). These valves may be of any type (for
check). S ubpos 8481 .20 harus dipertimbangkan lebih example, pressure-reducing type, check type).
dahulu daripada subpos lainnya pada pos 84.81 . Subheading 8481 .20 takes precedence over all other
subheadings of heading 84.81 .
4.- Subpos 8482.40 berlaku hanya untuk bantalan yang rol 4.- Subheading 8482.40 applies only to bearings which
silindrisnya mempunyai d iameter seragam tidak cylindrical rollers of a unifo rm d iameter not exceeding 5
melebihi 5 mm dan mempunyai panjang sekurang­ mm and having a length which is at least three times
kurangnya tiga kali diameternya. Ujung rolnya dapat the diameter. The ends of the rollers may be rounded ..
dibulatkan.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 66 -

Bab 85 Chapter 85
M esin dan perlengkapan elektris serta bagiannya; Electrical machinery and equipment and parts thereof;
perekam dan pereproduksi suara, perekam dan sound recorders and reproducers, television image and
pereproduksi gambar dan suara televisi, dan bagian sound recorders and reproducers, and parts and
serta aksesori dari barang tersebut accessories of such articles

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak. melip.uti: 1 .- This Chapter does not cover:
(a) Selimut, tilam ranjang, sarung kaki atau sejenisnya (a) Electrically warmed blankets, bed pads, foot-muffs
yang dihangatkan secara elektrik; pakaian, alas or the l ike; electrically warmed clothing, footwear or
kaki atau penutup tel inga yang dihangatkan ear pads or other electrically warmed articles worn
secara elektrik atau barang lainnya yang on or about the person;
dihangatkan secara elektrik yang dikenakan atau
digunakan manusia;
(b) Barang dari kaca pada pos 70. 1 1 ; (b) Articles of glass of heading 70. 1 1 ;
(c) Mesin dan aparatus dari pos 84.86; (c) Machines and apparatus of heading 84.86;
( d) Aparatus vacuum dari jenis yang digunakan dalam (d) Vacuum apparatus of a kind used in medical,
ilmu medis, operasi, kedokteran gigi atau surgical, dental or veterinary sciences ( heading
kedokteran hewan (pos 90. 1 8); atau 90. 1 8); or
(e) Perabotan yang d ipanaskan secara elektrik dari (e) Electrically heated furniture of Chapter 94.
Bab 94.
2.- Pos 85.01 sampai dengan 85.04 tidak berlaku u ntuk 2.- Headings 85.01 to 85.04 do not apply to goods
barang yang diuraikan dalam pos 85. 1 1 , 85. 1 2, 85.40, described in heading 85. 1 1 , 85. 1 2, 85.40, 85.41 or
85.41 , atau 85.42. 85.42.
Namun demikian, rectifier busur merkuri tangki logam However, metal tank mercury arc rectifiers remain
tetap diklasifikasikan dalam pos 85.04. classified in heading 85.04.
3.- Untuk keperluan pos 85.07, istilah "akumulator listrik" 3.- For the purposes of heading 85.07, the expression
mencakup akumulator yang memiliki komponen "electric accumulators" includes those presented with
tambahan yang mendukung fungsi akumulator. untuk ancillary components which contribute to the
menyimpan dan mensuplai energi atau melindunginya accumulator's function of storing and supplying energy
dari kerusakan, seperti konektbr elektris, alat or protect it from damage, such as electrical connectors,
pengendali suhu (misalnya, termistor) dan alat temperature control devices (for example, thermistors)
pelindung sirkuit. lstilah tersebut juga dapat mencakup and circuit protection devices. They may also i nclude a
bagian dari wadah pelindung barang yang akan portion of the protective housing of the goods in which
digunakan. they are to be used.
4.- Pos 85.09 meliputi hanya mesin elektro mekanis 4.- Heading �5.09 covers only the following electro­
berikut ini dari jenis yang umumnya digunakan untuk mechanical machines · of kind commonly used for
keperluan rumah tangga: domestic purposes:
(a) Pemoles lantai, penggiling dan pencampur (a) Floor polishers, food grinders and mixers, and fruit
makanan, dan pengekstrak jus buah atau sayur, or vegetable juice extractors, of any weight;
dari berbagai berat;
(b) Mesin lainnya asalkan beratnya tidak melebihi 20 (b) . Other machines provided the weight of such
kg. machines does not exceed 20 kg.
Namun demikian, pos ini tidak berlaku untuk ki pas The heading does not, however, apply to fans or
angin atau hood ventilasi atau hood daur ulang yang ventilating or recycling hoods incorporating a fan,
digabung dengan kipas angin, dilengkapi dengan whether or not fitted with filters (heading 84, 1 4),
saringan maupun tidak (pos 84. 1 4 ), pengering pakaian centrifugal clothes-dryers (heading 84.2 1 ), dish washing
sentrifugal (pos 84.21 ), mesin pencuci piring (pos machines (heading 84.22), household washing
84.22), mesin pencuci untuk rumah tangga (pos machines (heading 84.50), roller or other ironing
84.50), mesin penggiling atau mesin penyetrika lainnya machines (heading 84.20 or 84.51 ), sewing machines
(pos 84.20 atau 84.51 ), mesin jahit (pos 84:52), (headi ng 84.52), electric scissors ( heading 84.67) or to
g u nting listrik (pos 84.67) atau untuk peralatan elektro­ electro-thermic appliances (heading 85. 1 6).
termal (pos 85. 1 6).

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 67 -

5.- Untuk keperluan pos 85.23: 5.- For the purposes of heading 85.23:
(a) "Peralatan penyimpanan non-volatile dalam (a) "Solid-state non-volatile storage devices" (for
bentuk padat (misalnya, "flash memory card" atau example, "flash memory cards" or "flash electronic
"flash elektronik storage card") adalah alat storage cards") are storage devices with a
penyimpan dengan soket penghubung, terdiri dari connecting socket; comprising in the same housing
satu atau lebih flash memori dalam rumah yang one or ·more flash memories (for example, "FLASH
sama (misalnya, "FLASH E2PROM") dalam E2PROM") in the form of integrated circuits
bentuk sirkuit terpadu yang dipasangkan pada mounted on a printed circuit board. They may
papan sirkuit cetakan. Dapat termasuk pengatur include a controller in the form of an i ntegrated
dalam bentuk sirkuit terpadu dan komponen pasif circuit and discrete passive components, such as
khusus, seperti k� pasitor dan re.sistor; capacitors and resistors;
(b) l stilah "smart card" berarti kartu yang dipadu (b) · The term "smart cards" means cards which have
dengan satu atau lebih sirkuit elektronik terpadu embedded in them one or more electronic
(mikroprosesor, random access memory (RAM) integrated circuits (a microprocessor, random
atau read only memory ( ROM)) dalam bentuk chip. access memory ·(RAM) or read-only memory
Kartu ini dapat mem il iki kontak, strip magnetik ( ROM)) in the form of ch.ips. These . cards may
atau antena terpadu tapi tidak memiliki elemen contain contacts, a magnetic stripe or an embedded
sirkuit aktif atau pasif lainnya. antenna but do not contain any other active or
passive circuit elements.
6.- Untuk keperluan pos 85.34 "sirkuit tercetak" adalah 6.- For the purposes of heading 85.34 "printed circuits" are
sirkuit yang diperoleh dengan pembentukan d i atas circuits obtained by forming on an i nsulating base, by
dasar pengisolasi, melalui berbagai proses pencetakan any printing process (for example, embossing, plating­
(misalnya, pencetakan timbul, penyepuhan, up, etching) or by the "film circuit" technique, conductor
pengetsaan) atau melalui teknik "sirkuit film", elemen elements, contacts or other printed components (for
konduktor, kontak atau komponen tercetak lainnya example, inductances, resistors, capacitors) alone . or
(misalnya, induktansi, resistor, kapasitor) tersendiri interconnected according to a pre-established pattern,
atau saling berhubungan menurut pola yang other than elements which can produce, · rectify,
ditetapkan sebelumnya, selai n elemen yang dapat modulate or amplify an electrical signal (for example,
memproduksi, menyearahkan, memodulasi atau semiconductor elements).
mem perkuat sinyal elektris (misalnya, elemen
semikonduktor).
l stilah "sirkuit tercetak" tidak meliputi sirkuit yang The expression "printed circuits" does not cover circuits
d ikombinasi dengan elemen selain yang d iperoleh combined wfth elements other than those obtained
selama proses pencetakan, juga tidak meliputi resistor, during the printing process, nor does it cover individual,
kapasitor, atau induktansi khusus. Namun demikian, discrete resistors, capacitors or inductances. Printed
sirkuit' tercetak dapat dilengkapi dengan elemen circuits may, however, be fitted with non-printed
pengh ubung tidak dicetak. connecting elements.
Sirkuit film tipis atau tebal yang terdiri dari elemen pasif Thin- or thick-film . circuits comprising passive and
dan aktif yang d iperoleh selama proses teknologi yang active elements obtained during the same
sama, harus· d iklasifikasikan dalam pos 85.42. technological process are to be classified in heading·
85.42.
7.- Untuk keperluan pos 85.36, "konektor untuk serat 7.- For the purpose of heading 85.36, "connectors for
optik, kabel atau bundle serat optik" berarti konektor optical fibres, optical fibre bundles or cables" means
yang mensejajarkan serat optik dari ujung ke ujung connectors that simply mechanically align optical fibres
dalam sistem jalur digital secara mekanis sederhana. end to end in a digital line system . They perform no
Konektor ini tidak melakukan fungsi lain seperti other function, such as th13 amplification, regeneration -or
amplifikasi, regenerasi atau modifikasi sinyal. modification of a signal.
8.- Pos 85.37 tidak mencakup peralatan infrared tanpa 8.- Heading 85.37 does not i nclude cordless i nfrared
kabel u ntuk kendali jarak jauh penerima televisi atau devices for the remote control of television receivers or
perlengkapan elektrik lainnya (pos 85.43). other electrical equipment {heading 85.43).
9.- Untuk keperluan pos 85.41 dan 85.42: 9.- For the purposes of headings 85.41 and 85.42:
(a) "Dioda, transistor dan peralatan semikonduktor (a) "Diodes, transistors and similar semiconductor
semacam itu" adalah peralatan semi-konduktor . devices" are semiconductor devices the operation of
yang bekerjanya tergantung kepada variasi dalam which depends on variations in resistivity on the
ketahanan listrik d i bawah pengaruh suatu medan application of an electric field;
listrik;

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 68 -

(b) "Sirkuit elektronik terpadu" adalah: (b) "Electronic integrated circuits" are:
(i) Sirkuit monolitik terpadu yang elemen (i) Monolithic i ntegrated circuits in which the circuit
sirkuitnya (dioda, transistor, resistor, elements · (diodes, transistors, resistors,
kapasitor, induktansi dan sebagainya) dibuat capacitors, inductances, etc . ) are created in the
dalam bentuk padatan (terutama) dan di atas mass (essentially) and on the surface of a
permukaan bahan semi-konduktor (misalnya, semiconductor or com pound semiconductor
doped silicon, gallium arsenide, silicon material (for example, doped silicon, gallium
germanium, indium phosphide) serta arsenide, silicon germanium, indium phosphide)
digabungkan secara tidak terpisah; and are inseparably associated;
(ii) Sirkuit hibrid terpadu yang elemen pasifnya (ii) Hybrid integrated circuits in which passive
(resistor, kapasitor, induktansi, dan elements (resistors, capacitors, inductances,
sebagainya) diperoleh dengan teknologi film etc.), obtained by thin- or thick-film technology,
ti pis atau tebal, dan elem en aktifnya ( dioda, and active elements (diodes, transistors,
transistor, sirkuit monolitik terpadu, dan monolithic integrated circuits, etc . ), obtained by
sebagainya) diperoleh dengan teknologi semiconductor technology, are combined Jo all
semikonduktor, yang dikombinasikan secara intents and purposes indivisibly, by
tidak terpisah dengan maksud dan tujuan interconnections or interconnecting cables, on a
apapun, melalui interkoneksi atau kabel single insulating substrate (glass, ceramic, etc . ).
interkoneksi, di atas lapisan , dasar isolasi Th�se circuits may also include discrete
.
tunggal (kaca, keramik, dan sebagainya). components;
Sirkuit ini dapat juga meliputi komponen
khusus;
(iii) S irkuit m ultichip terpadu terdiri dari dua atau (iii) Multichip integrated circuits consisting of two or
lebih sirkuit monolitik terpadu interkoneksi more interconnected monolithic integrated
yang dikombinasi secara tidak terpisah circuits combined to all intents and purposes
dengan maksud dan tujuan apapun, dipasang indivisibly, whether or not on one or more
atau tidak pad� satu atau lebih lapisan dasar insulating substrates, with or without
isolasi, dengan atau tanpa leadframe, tetapi leadframes, but with no other active or passive
tidak dengan elemen sirkuit aktif atau pasif circuit elements.
lainnya.
(iv) Sirkuit m ulti�komponen terpadu (MCO) : (iv) Multi-component integrated circuits (MCOs) : a
kombinasi satu atau lebih sirkuit terpadu combination of one or more monolithic, hybrid,
monolitik,' hibrid, atau m u ltichip dengan · paling or multi-chip integrated circuits with at least one
tidak salah satu komponen berikut: sensor, of the following components : silicon-based
aktuator, osilator, resonator, dengan dasar sensors, actuators, oscillators, resonators or
silikon atau kombinasi daripadanya, atau combinations thereof, or components
komponen yang menjalankan fungsi barang performing the functions of articles classifiable
yang diklasifikasikan pada pos 85.32, 85.33, under heading 85.32, 85.33, 85.41 , or inductors
85.41 , atau induktor yang diklasifikasikan classifiable un.der heading 85.04, formed to ·au
pada pos 85.04, yang dibentuk secara tidak intents and purposes indivisibly into a single
terpisah dengan maksud dan tujuan apapun body like an integrated circuit, as a component
ke dalam satuan tunggal seperti sirkuit of a kind used for assembly onto a printed
.
terpadu, sebagai komponen dari jenis yang circuit board (PCB) or other carrier, through the
digunakan u ntuk perakitan pada printed circuit connecting of pins, leads, balls, lands, bumps,
board (PCB) atau carrier lainnya, dengan or pads .
. menyambungkan pin, lead, ball, land, bump,
atau pad.
Untuk keperluan definisi ini: For the purpose of this definition :
1 . " Komponen" dapat terpisah, d ibuat 1 . "Components" may be discrete,
tersendi.ri kemudian dirakit pada bagian manufactured independently then
MCO, atau dipadukan ke dalam assembled onto the rest of the MCO, or
komponen lainnya. i ntegrated into other components.
2. "Deng.an dasar silikon" berarti dibangun 2. "Silicon based" means built on a silicon
dengan lapisan dasar silikon, atau terbuat substrate, or made of silicon materials, or
dari bahan silikon, atau dibuat ke dalam manufactured onto i ntegrated circuit die.
acuan sirkuit terpadu.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 69 -

3. (a) "Sensor dengan dasar silikon" terdiri 3. (a) "Silicon based sensors" consist of
dari struktur m ikroelekfronik atau m icroelectronic or · mechanical
mekanis yang diciptakan pada massa structures that are created i n the mass
atau permukaan semikonduktor dan or on the surface of a semiconductor
memiliki fungsi mendeteksi kuantitas and that have the function of detecting
fisik atau kimia dan mengubahnya physical or chemical quantities and
menjadi sinyal elektris, yang transducing these into electric signals,
dihasilkan oleh variasi pada sifat caused by resulting variations in
elektris atau oleh perubahan pada electric properties or displacement of a
struktur mekanis. "Kuantitas fisik atau mechanical structure. "Physical or
kimia" terkait dengan fenomena pada chemical. quantities" relates to real
dunia nyata, seperti tekanan, world phenomena, such as pressure,
gelombang akustik, akselerasi, acoustic waves, acceleration, vibration,
getaran, pergerakan, orientasi, movement, orientation, strain, magnetic
ketegangan, kekuatan medan field strength, electric field strength,
magnet, kekuatan medan elektris, light, radioactivity, humidity, flow,
cahaya, radioaktivitas, kelembaban, chemicals concentration, etc.
aliran, konsentr�si kimia, dll.
(b) "Aktuator dengan dasar silikon" terdiri (b) "Silicon based actuators" consist of .
dari struktur mikroelektronik dan m icroelectronic and mechanical
mekanis yang diciptakan pada massa structwes that are created i n the mass
atau permukaan semikonduktor dan or on the surface of a semiconductor
memiliki fungsi mengubah sinyal and that have the function of
elektris menjadi gerakan fisik. converting electrical signals into
physical movement.
(c) "Resonator dengan dasar silikon" (c) "Silicon based resonators" are
adalah komponen . yang terdiri dari components that consist of
struktur mikroelektronik atau mekanis m icroelectronic or mechanical
yang diciptakan pada massa atau structures that are created in the mass
permukaan semikonduktor dan or on the surface of a semiconductor
memiliki fungsi menghasilkan osilasi and have the function of generating a
mekanis atau elektris suatu frekuensi mechanical or electrical oscillation of a
yang telah ditentukan sebelumnya predefined frequency that depends on
dan bergantung pada geometri fisik the physical geometry of these
struktur tersebut sebagai respons structures in response to an external
atas input eksternal. input.
(d) "Osilator dengan dasar silikon" adalah ( d ) "Silicon based oscillators" are active
komponen aktif yang terdiri dari components that consist . · of
struktur mikroelektronik atau "mekanis microelectronic or mechanical
yang diciptakan pada massa atau structures that are created in the mass
permukaan semikonduktor dan or on the surface of a semiconductor
memiliki fungsi menghasilkan osilasi and · that have the function of
mekanis atau elektris suatu frekuensi generating a mechanical .o r electrical
yang telah ditentukan sebelumnya oscillation of a predefined frequency
dan bergantung pada geometri fisik that depends on the physical geometry
s�ruktur tersebut. of these structures.
Untuk pengklasifikasian barang yang dirinci dalam For the classification of the articles defined in this Note,
Catatan ini, pas 85.41 dan 85.42 harus lebih headings 85.41 and 85.42 shall take precedence over
didahulu kan daripada pas lain dalam nomenklatur, any other heading in the Nomenclature, except in the
kecuali untuk pos 85.23, yang dapat memberikan case of heading 85.23, which might cover them by
referensi, khususnya tentang fungsi barang tersebut. reference to, i n particular, their function.
1 0.- Untuk keperluan pos 85.48, "Sel primer bekas pakai, 1 0. For the purposes of heading 85.48, "spent primary eel.ls,
-

baterai primer bekas pakai dan akumulator listrik spent primary batteries and spent electric accumulators"
bekas pakai" adalah barang yang tidak dapat are those which are neither usable as such because of
digunakan sebagaimana mestinya karena rusak, breakage, cutting-up, wear or other reasons, nor
terpotong, usang atau alasan lain, atau tidak dapat capable of being recharged.
disetrum ulang.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 70 -

Catatan Subpos. Subheading Note.


1 .- Subpos 8527 . 1 2 meliputi hanya pemutar pita kaset 1 .- Subheading 8527. 1 2 covers only cassette-players with
dengan amplifier terpasang, tanpa pengeiras suara built-in amplifier, w.i thout built-in loudspeaker, capable of
terpasang, dapat beroperasi tanpa sumber tenaga operating without an external source of electric power
listrik dari l uar dan berukuran tidak melebih i 1 70 mm x and the dimensions of which do not exceed 1 70 mm x
1 00 mm x 45 m m . 1 00 mm x 45 mm.

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 171 -

Bagian XVII Section XVII


Kendaraan, kendaraan udara, kendaraan air Vehicles, aircraft, vessels
dan perlengkapan pengangkutan yang berkaitan and associated transport equipment

Catatan. Notes.
1 .- Bagian ini tidak meliputi barang dari pos 95.03 atau 1 .- This Section does not cover articles of heading 95.03 or
95.08, atau kereta luncur es, kereta salju atau 95.08, or bobsleighs, toboggans or the like of heading
sejenisnya dari pos 95.06. 95.06.
2.- l stilah "bagian" serta "bagian dan aksesori" tidak berlaku 2.- The expressions "parts" and "parts and accessories" do
u ntuk barang berikut, dapat diidentifikasi sebagai not apply to the following articles, whether or not they
barang dari Bagian ini maupun tidak: are identifiable as for the goods of this Section:
(a) Sambungan, cincin pipih atau sejenisnya dari (a) Joints, washers or the like of any material (classified
berbagai bahan (diklasifikasikan menurut bahan according to their constituent material or in heading
utamanya atau dalam pos 84.84) atau barang 84.84) or other articles of vulcanized rubber other
lainnya dari karet d ivulkanisasi selain karet keras than hard rubber (heading 40. 1 6 ) ;
(pos 40. 1 6);
(b) Bagian untuk pemakaian umum, sebagaimana (b) Parts oy general use, as defined in Note 2 to Section
dirinci dalam Cafatan 2 Bagian XV, dari logam tidak XV, of base metal (Section XV), or similar goods of
mulia ( Bagian XV), atau barang semacam itu dari plastics (Chapter 39);
plastik (Bab 39);
(c) Barang dari Bab 82 (perkakas); (c) Articles of Chapter 82 (tools};
(d) Barang dari pos 83.06; (d) Articles of heading 83.06;
(e) Mesin atau aparatus dari pos 84.01 sampai dengan (e) . Machines or apparatus of headings 84.01 to 84.79,
84. 79, atau bagian daripadanya, selain radiator or parts thereof, other than the radiators for the
u ntuk barang pada Bagian ini; barang dari pos articles of this Section; articles of heading 84.81 or
84.81 atau 84.82 atau barang dari pos 84.83, 84.82 or, provided they constitute integral parts of
asalkan barang tersebut merupakan bagian integral engines or motors, articles of heading 84.83;
dari mesin atau motor;
(f) Mesin atau perlengkapan elektris (Bab 85); (f) Electrical machinery or equipment (Chapter 85);
(g) Barang dari Bab 90; (g) Articles of Chapter 90;
{h) Barang dari Bab 91 ; (h) Articles of Chapter 91 ;
(ij) Senjata (Bab 93); (ij) Arms (Chapter 93 ) ;
(k) Lampu atau alat kelengkapan penerangan dari pos (k) Lamps or lighting fittings of heading 94.05; or
94.05; atau
(I) Sikat dari jenis yang d igunakan sebagai bagian dari (I) Brushes of a kind used as parts of vehicles ( head ing
kendaraan (pos 96.03). 96.03).
3.- Referensi untuk "bagian" atau "aksesori" dalam Bab 86 3.- References in Chapters 86 to 88 to "parts" ·or
sampai dengan 88 . tidak berlaku u ntuk bagian atau "accessories" do not apply to parts or accessories which
aksesori yang tidak cocok untuk digunakan semata­ are not suitable for use solely or principally with the
mata atau terutama dengan barang dari Bab-bab articles of those Chapters. A part or accessory which
tersebut. Bagian atau aksesori yang memenuhi uraian answers to a description in two or more of the headings
dalam dua pos atau lebih dari pos pada Bab-bab of those Chapters is to be classified under that headi ng
tersebut, harus diklasifikasikan menurut pos yang which corresponds to the principal use of that part. or
sesuai dengan penggunaan utama dari bagian atau accessory.
aksesori tersebut.
4.- Untuk keperluan Bagian ini: 4.- For the purposes of this Section:
(a) Kendaraan yang dibuat secara khusus untuk (a) Vehicles specially constructed to travel on both road
d ijalankan d i atas jalan darat maupun di atas rel and rail are classified under the appropriate heading
diklasifikasikan dalam pos yang sesuai pada Bab of Chapter 87;
87;
(b) Kendaraan amfibi diklasifikasikan dalam pos yang (b) Amphibious motor vehicles are classified under the
sesuai pada Bab 87; appropriate heading of Chapter 87;
(c) Kendaraan udara yang d ibuat secara khusus ( c) Aircraft specially constructed so that they can also
sehingga dapat juga digunakan sebagai kendaraan be used as road vehicles are classified u nder the
darat diklasifikasikan dalam pos yang sesuai pada appropriate heading of Chapter 88.
Bab 88.

· DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id y
- 1 72 -

5.- Kendaraan berbantalan udara harus diklasifikasikan 5.- Air-cushion vehicles are to be classified · within this
dalam Bagian ini dengan kendaraan . yang paling Section witti the vehicles to which they are most akin as
m endekatinya sebagai berikut: follows:
(a) Dalam Bab 86 apabila dirancang untuk dijalankan d i (a) In Chapter 86 if designed to travel on a guide-track
atas guide-track (hovertrain); (hovertrains);
(b) Dalam Bab 87 apabila dirancang untuk dijalankan di (b) I n Chapter 87 if designed to travel over land or over
atas tanah, atau d i atas tanah maupun d i atas air; both land and water;
(c) Dalam Bab 89 apabila dirancang untuk dijalankan di (c) In Chapter 89. if designed to travel over water,
atas air, dapat mendarat di pantai atau di landasan whether or not able to land on beaches or landing­
apung maupun tidak, atau juga dapat dijalankan di stages or also able to travel over ice.
atas es.
Bagian dan aksesori dari kendaraan berbantalan udara Parts and accessories of air-cushion vehicles are to be
harus d iklasifikasikan dengan cara yang sama Classified i n the same way as those of vehicles of the
sebagaimana bagian dan aksesori dari kendaraan pada heading i n which the air-cushion vehicles are classified
pos yang kendaraan berbantalan udaranya under the above provisions.
diklasifikasikan menurut ketentuan di atas.
Track fixture dan alat kelengkapan jalur hovertrain harus Hovertrain track fixtures and fittings are to be classified
d iklasifikasikan sebagai track . fixture dan alat as railway track fixtures and fittings, and signalling, .
kelengkapan rel kereta . api, dan perlengkapan pemberi safety or traffic control equipment for hovertrain
isyarat, pengontrol keselamatan atau lalu-lintas untuk transport systems as signalling, safety or traffic control
sistem pengangkutan hovertrain sebagai perlengkapan equipment for railways.
pemberi isyarat, pengontrol keselamatan atau lalu lintas
u ntuk rel kereta api.

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 73 -

Bab 86 Chapter 86
Lokomotif kereta api atau trem, kendaraan yang Railway or tramway locomotives, rolling-stock
. bergerak di atas rel dan bagiannya; track fixture dan alat and parts thereof; railway or tramway track fixtures and
kelengkapan rel kereta api atau trem serta bagiannya; fittings and parts thereof; mechani<;:al (including electro-
perlengkapan pemberi isyarat lalu-lintas mekanis mechanical) traffic s ignalling equipment of all kinds.
(termasuk elektro-mekanis) dari segala jenis.

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 .- This Chapter does not cover:
(a) Bantalan rel kereta api atau trem dari kayu atau (a) Railway or tramway sleepers of wood or of concrete,
dari beton, atau profil (section) guide-track dari or concrete guide-track sections for hovertrains
beton untuk hovertrain (pos 44.06 atau 68. 1 O); (heading 44.06 or 68. 1 O);
(b) Bahan konstruksi jalur rel kereta api atau trem dari (b) Railway or tramway track construction material of
besi atau baja dari pos 73.02; atau iron or steel of heading 73.02; or
(c) Perlengkapan pemberi isyarat, pengontrol (c) Electrical signalling, safety or traffic control
keselamatan . atau lalu-lintas .elektris dari pos equipment of heading 85.30.
85.30.
2.- Pos 86.07 berlaku, antara lain, untuk: 2.- Heading 86.07 applies, inter alia, to:
(a) As, · roda, perangkat roda (running gear}, ban (a) Axles, wheels, wheel sets (running gear), metal
logam, simpai dan naf serta bagian lainnya dari tyres, hoops and hubs and other parts of wheels;
roda;
(b) Rangka, rangka bawah, bogie dan bissel-bogie; (b) Frames, underframes, bogies and bissel-bogies;
(c) Axle box; gir rem; ( c) Axle boxes; brake gear;
( d ) Buffer u ntuk kendaraan yang bergerak d i atas rel; (d) Buffers· for rolling-stock; hooks and other coupling
kait dan . gir perangkai serta penghubung koridor gear and corridor connections;
lainnya;
( e) Gerbong kerja. ( e) Coachwork.
3.- Berdasarkan ketentuan dari Catatan 1 d i atas, pos 3.- Subject to the provisions of Note 1 above, heading
86.08 berlaku, antara lain, u ntuk: 86.08 applies, inter alia, to:
(a) Rakitan jalur, turntable, platform buffer, pengukur (a) Assembled track, turntables, platform buffers,
muatan ; loading gauges;
(b) Semaphore, cakram isyarat mekanis, gir (b) Semaphores, mechanical signal discs, level
pengontrol lintasan, pengontrol isyarat dan point crossing control gear, signal and point controls, and
control, dan perlengakapan pemberi isyarat, other mechanical (including electro-mechanical)
pengontrol keselamatan atau lalu-lintas mekanis · signalling, saf�ty or traffic control equipment,
lainnya (termasuk elektro mekanis), dilengkapi whether or not fitted for electric lighting, for railways,
dengan penerangan listrik maupun tidak, u ntuk rel tramways, roads, inland waterways, parking
kereta api, rel trem, jalan, lalu-lintas perairan darat, facilities, port installations or airfields.
fasilitas parkir, instalasi pelabuhan atau lapangan
udara.

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 74 -

Bab 87 Chapter 87
Kendaraan selain yang bergerak di atas rel kereta api Vehicles other than railway or tramway rolling-stock,
atau trem, dan bagian serta aksesorinya ·and parts thereof and accessories thereof

Catatan . Notes.
1 .- B a b ini tidak meliputi kendaraan yang bergerak di atas 1 .- This Chapter does not cover railway or trarnway rolling­
rel kereta api atau trem yang dibuat semata-mata stock designed solely for runni ng on rails.
u ntuk bergerak di atas rel .
2 . - Untuk kepe�luan ,Bab i n i , "traktor" berarti kendaraan 2.- For the purposes of this Chapter, "tractors" means
yang dikonstruksi terutama u ntuk menarik atau vehicles constructed essentially for hauling or pushing
mendorong kendaraan lain, peralatan atau m uatan, another vehicle, appliance or load, whether or not they
dengan peralatan tam bahan maupun tidak, untuk contain subsidiary provision for the transport, in
keperluan pengangkutan perkakas, benih, pupuk atau connection with the main use of the tractor, of tools,
barang lain dalam hubungannya dengan kegunaan seeds, fertilisers or other goods.
utama traktor tersebut.
Mesin dan perkakas kerja yang dirancang u ntuk Machines and working tools designed for fitting to
d ipasang · pada traktor dari pos 87.01 sebagai tractors of heading 87.01 as interchangeable equipment
perlengkapan yang dapat saling d ipertukarkan tetap remain classified i n their respective headings even if
diklasifikasikan pada posnya masing-masing walaupun presented with the tractor, and whether or not mounted
diajukan dengan traktornya, dan dipasang pada traktor on it.
maupun tidak.
3.- Sasis motor dilengkapi dengan kabin digolongkan 3.- Motor chassis fitted with cabs fall in headings 87.02 to
dalam pos 87.02 sampai dengan 87.04, dan bukan 87.04, and not in heading 87.06 .
dalam pos 87.06.
4.- Pos 87. 1 2 meliputi semua sepeda roda dua anak­ 4 . - Heading 87. 1 2 includes all children's bicycles. Other
anak. · Sepeda anak-anak lainnya d igolongkan dalam children's cycles fall in heading 95.03.
pos 95.03.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 75 -

Bab 88 Chapter 88
Kendaraan udara, kendaraan luar angkasa, dan Aircraft, spacecraft, and parts thereof
bagiannya

Catatan Subpos. Subheading Note.


1 .- Untuk keperluan subpos 8802. 1 1 sampai dengan 1 .- For the purposes of subheadings 8802. 1 1 to 8802.40,
8802.40, istilah "berat tanpa muatan" berarti berat the expression "unladen weight" means the weight of the
kendaraan udara dalam keadaan terbang secara machine in normal flying order, excluding the weight . of
normal, tidak termasuk berat kru dan bahan bakar the crew .and of fuel and equipment other than
serta perlengkapan selain barang-barang permanently fitted items of equipment.
perlengkapan yang dipasang secara permanen.

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 76 -

Bab 89 Chapter 89
Kapal, perahu dan struktur terapung Ships, boats and floating structures

Catatan. Note.
1 .- Lambung, kendaraan air belum rampung atau tidak 1 .- A hull, an unfinished or incomplete vessel, assembled,
lengkap, sudah dirakit, belum dirakit atau terbongkar, unassembled or disassembled, or a complete vessel
atau kendaraan air lengkap yang belum dirakit atau unassembled or disassembled, is to be classified. i n
terbongkar, harus d iklasifikasikan dalam pos 89.06 heading 89.06 i f i t does not have t h e essential character
a pabila tidak mempunyai karakter utama kendaraan air of a vessel of a particular kind:
jenis tertentu.

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 177 -

Bagian XVIII Section XVIII


l nstrumen dan aparatus optis, fotografi, sinematografi, Optical, photographic, cine matographic, measuring,
pengukur,pemeriksa, presisi, medis dan bedah; jam dan checking, precision,medical or surgical instruments and
.
arloj i ; i nstrumen musik; bagian dan aksesorinya apparatus; clocks and watches;musical instruments;
parts and accessories thereof

Bab 90 Chapter 90
l nstrumen dan aparatus optis, fotografi, sinematografi, Optical, photographic, cinematographic, measuring,
pengukur,pem�riks�, presisi, medis ctan bedah; bagian checking, precision, medical or surgical instrumens and
dan aksesorinya apparatus; parts and accessories thereof

Catatan . Notes.
1 .- B a b i n i tidak meliputi: 1 .- This Chapter does not cover:
(a) Barang dari jenis yang digunakan dalam mesin, (a) Articles of a kind used in machines, appliances or
peralatan atau u ntuk keperluan teknis lainnya, dari for other technical uses, of vulcanised rubber other
karet d ivulkanisasi selain karet keras (pos 40. 1 6), than hard rubber (heading 40.1 6), of leather or of
dari kulit samak atau dari kulit komposisi (pos composition leather (heading 42.05) or of textile
42.05) atau dari bahan tekstil (pas 59. 1 1 ); material (heading 59. 1 1 );
(b) Sabuk penunjang atau barang penunjang lainnya (b) Supporting belts or other support articles of textile
dari bahan tekstil, yang dimaksudkan untuk material, whose intended effect on the organ to be
menunjang atau menahan organ tubuh supported or heid derives solely from their elasticity
berdasarkan elastisitas dari penunjang tersebut (fo r example, · materni.ty belts, thoracic support
(misalnya, sabuk penunjang u ntuk wanita hamil, bandages, abdominal support bandages, supports
bebat penunjang dada, pembebat penunjang for joints or muscles) (Section XI);
perut, penunjang u ntuk sendi atau otot) (Bagian
XI );
(c) Barang tahan panas dari pos 69.03; barang (c) Refractory goods of heading 69.03; ceramic wares
keramik u ntuk keperluan laboratorium, kimia atau for laboratory, chemical or other technical uses, of
keperluan teknis lainnya, dari pos 69.09; heading 69.09;
(d) Cermin ·kaca,' tidak d ikerjakan secara optik, dari (d) Glass mirrors, not optically worked, of heading
pos 70.09 atau cermi n dari logam tidak mulia atau 70.09, or mirrors of base metal or of precious metal,
dari logam m ulia, bukan merupakan elemen optik not being optical elements (heading 83.06 or
(pos 83.06 atau Bab 7 1 ); Chapter 7 1 );
(e) Barang dari pas 70.07, 70.08, 70. 1 1 , 70. 1 4, 70. 1 5 (e) Goods of heading 70.07, 70.08, 70. 1 1 , 70. 1 4, 70. 1 5
atau 70. 1 7; o r 70. 1 7;
(f) Bagian untuk pemakaian umum, sebagaimana (f) Parts of general use, as defined in Note 2 to Section
dirinci dalam Catatan 2 pada Bagian XV, dari XV, of .base metal (Section XV) or similar goods of
logam tidak mulia (Bagian XV) atau barang plastics (Chapter 39);
semacam itu dari plastik (Bab 39);
(g) Pompa dilengkapi dengan alat ukur, dari pas (g) Pumps incorporating measuring devices, of heading
84. 1 3; mesin pengitung atau mesin pemeriksa 84. 1 3; weight-operated counting or checking
yang dioperasikan dengan anak timbangan, atau machinery, or separately presented weights for
anak timbangan yang diajukan secara terpisah balances (heading 84.23); lifting or handling
( pos 84.23); mesin pemotong kertas atau kertas machinery ( headings 84.25 to 84.28); paper or
karton dari segala jenis (pas 84.41 ); mesin paperboard cutting machines of all kinds (heading
pengangkat atau pemindah (pos 84.25 sampai 84.41 ); fittings for adjusting work or tools on
dengan 84.28); alat kelengkapan untuk menyetel machine-tools or water-jet cutting machines·, of
barang yang dikerjakan atau perkakas pada mesin heading 84.66, including fittings with optical devices
perkakas atau mesin pemotong water-jet, dari pos for reading the scale (for example, "optical" dividing
84.66, termasuk alat kelengkapan dengan heads) but not those which are in themselves
peralatan optls untuk membaca skala (misalnya essentially optical instruments (for example,
"optical" dividing head) tetapi terutama yang bukan alignment telescopes); calculating machines
merupakan instrumen optis (misalnya, alignment (heading 84.70); valves or other appliances of
telescope); mesin penghitung (pos 84.70); katup heading 84.81 ; machines and apparatus (including
atau peralatan lainnya dari pos 84.81 ; mesin dan apparatus for the projection or drawing of circuit
aparatus (termasuk aparatus untuk proyeksi atau patterns on sensitised semiconductor materials) of
menggambar pola sirkuit pada bahan heading 84.86;
semikonduktor peka) dari pos 84.86;

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 78 -

(h) Searchlight atau lampu sorot dari jenis yang (h) Searchlights or spotlights of a kind used for cycles
digunakan u ntuk sepeda atau kendaraan be.rmotor or motor vehicles (heading 85. 1 2); portable electric
(pos 85. 1 2); lampu listrik portabel dari pos 85. 1 3; lamps of heading 85. 1 3; cinematographic sound
aparatus perekam, pereproduksi atau perekam recording, reproducing or re-recording apparatus
u lang suara sinematografi (pos 85. 1 9); sound­ (headi ng 85. 1 9); sound-heads (heading 85.22);
head (pos 85.22); kamera video gambar tidak television cameras, digital cameras and video
·

bergerak dan kamera perekam video lainnya serta camera recorders ( heading 85.25); radar apparatus,
kamera d igital (pos 85.25); aparatus radar, radio navigational aid apparatus or radio remote
aparatus radio pembantu navigasi atau aparatus contro l _ apparatus (heading 85.26); connectors for
radio kendali jarak jauh (pos 85.26); konektor · optical fibres, optical fibre bundles or cables
u ntuk serat optik, kabel atau bundel serat optik (heading 85.36); numerical control apparatus of
(85.36); . aparatus pengontrol n umeris dari pos heading 85.37; sealed beam lamp units of heading
85.37; unit lampu sealed beam dari pos 85.39; 85.39; optical fibre cables of heading 85.44;
kabel serat optik dari pos 85.44;
(ij) Searchlight atau lampu sorot dari pos 94.05; (ij) .S earchlights or spotlights of heading 94.05;
(k) Barang dari Bab 95; (k) Articles of Chapter 95;
(I) Monopod, bipod, tripod dan barang semacam itu, (I) Monopods, bipeds, tripods and similar articles, of
dari pos 96.20; heading 96.20;
(m) Aiat ukur kapasitas, yang harus diklasifikasikan (m) Capacity measures, which are to be classified
menurut bahan utamanya; atau according to their constituent material; or
( n ) Kelos, gulungan atau alat penunjang semacam itu (n) Spools, reels or similar supports (which are to be
(yang harus diklasifikasikan menurut bahan classified according to their constituent material, for
utamanya, misalnya dalam pos 39.23 atau Bagian example, in heading 39.23 or Section XV).
·
XV).
2. - Berdasarkan Catatan 1 di atas, bagian dan aksesori 2.- Subject to Note 1 above, parts and accessories for
untuk mesin, aparatus, instrumen atau barang dari Bab machines, apparatus, instruments or articles of this
ini harus diklasifikasikan menurut ketentuan berikut ini: Chapter are to be classified according to the following
rules:
(a) Bagian atau aksesori dari barang yang termasuk (a) Parts and accessories which are goods included · in
dalam setiap pos dari Bab ini atau dari Bab 84, 85 any of ·the headings of this Chapter or of Chapter
atau 91 (selain pos 84.87, 85.48 atau 90.33)
. 84, 85 or 91 (other than heading 84.87, 85.48 or
dalam segala hal harus diklasifikasikan dalam 90.33) are in all cases to be classified in their
posnya masing-masing; respective headings;
(b) Bagian atau aksesori lainnya, apabila cocok untuk (b) Otlier parts and accessories, if suitable for use
digunakan semata-mata atau terutama dengan solely or principally with a particular kind . of
mesin, instrumen atau aparatus jenis tertentu, atau · machine, instrument or apparatus, or with a number
dengan sejumlah mesin, instrumen atau aparatus of machines, instruments or apparatus of the same
dari pos yang sama (termasuk mesin, instrumen heading (including a machine, instrument or
atau aparatus dari pos 90. 1 0, 90. 1 3 atau 90.31 ) apparatus of heading 90. 1 0, 90. 1 3 or 90.31 ) are to
harus d iklasifikasikan dengan mesin, instrumen be classified with the machines, instruments or
atau aparatus tersebut; apparatus of that kind;
(c) Seluruh bagian dan aksesori lainnya harus (c) All other parts and accessories are to be classified
diklasifikasikan dalam pos 90.33. in heading 90.33.
3. - Ketentuan dari Catatan 3 dan 4 pada Bagian XVI 3.- The provisions of Notes 3 and 4 to Section XVI apply
berlaku j uga untuk Bab ini. also to this Chapter.
4. - Pos 90.05 tidak berlaku untuk pembidik teleskopik 4.- Heading 90.05 does not apply to telescopic sights for
u ntuk dipasang pada senjata, teleskop periskopik fitting to arms, periscopic telescopes for fitting to
untu k dipasang pada kapal selam atau tank, atau submarines or tanks, or to telescopes for machines,
teleskop untuk mesin, peralatan, instrumen atau appliances, instruments or apparatus of this Chapter or
aparatus dari Bab ini atau Bagian XVI ; pembidik Section XVI ; such telescopic sights ·and telescopes are
teleskopik dan teleskop tersebut harus diklasifikasikan to be classified in heading 90.1 3.
dalam pos 90. 1 3.
5. - Tetapi untuk Catatan ini, instrumen, peralatan atau 5.- Measuring or checking optical instruments, appliances
mesin pengukur atau pemeriksa optis, yang dapat or machines which, but for this Note, could be classified
diklasifikasikan dalam pos 90. 1 3 maupun dalam pos both in heading 90:1 3 and in heading 90.31 are to be
90.31 harus d iklasifikasikan dalam pos 90.31 . classified in heading 90. 3 1 .

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 79 -

6. - Untuk keperluan pos 90.21 , istilah "peralatan ortopedi" 6.- For the purposes of . heading 90.2 1 , the expression
berarti peralatan untuk: "orthopaedic appliances" means appliances for:
Mencegah atau memperbaiki kelainan bentuk Preventing or correcting bodily deformities; or
tubuh; atau
Menyangga atau menahan bagian tubuh menurut Supporting or holding parts of the body following an
penyakit, operasi atau cederanya. i l lness, operation or injury.
Peralatan ortopedi meliputi alas kaki dan sol dalam Orthopaedic appliances include footwear and special
khusus yang dirancang untuk memperbaiki keadaan insoles designed to correct orthopaedic conditions,
ortopedi, asalkan barang tersebut baik ( 1 ) dibuat provided that they are either (1 ) made to measure or (2)
menurut ukuran , atau (2) diproduksi masal, diajukan mass-produced, presented singly and not in pairs and
satu persatu dan bukan berpasangan serta dirancang designed to fit either foot equally.
untuk d ipasang pada salah satu kaki secara seimbang.
7. - Pos 90.32 berlaku hanya ur:ituk: 7.- Heading 90.32 applies only to:
(a) l nstrumen dan aparatus untuk mengontrol arus, (a) I nstruments and apparatus for automatically
tinggi permukaan, tekanan atau variabel lainnya controlling the flow, level, pressure or oth�r
dari cairan atau ·gas secara otomatis, atau untuk variables of liquids or gases, or for automatically
mengontrol suhu secara . otomatis, . yang · controlling temperature, whether or not their
penggunaannya tergantung maupun tidak pada operation depends on an electrical phenomenon
fenomena elektris yang berubah-ubah menurut which varies according to the factor to be
faktor yang harus dikontrol secara otomatis, yang automatically controlled, which are designed to
dirancang untuk memberi faktor tersebut untuk, bring this factor to, and maintain it at, a desired
dan mempertahankannya pada nilai yang value, stabilised against disturbances, by constantly
d ikehendaki, distabilkan terhadap gangguan, or periodically measuring its actual value; and
dengan pengukuran nilai aktual secara konstan
atau periodik; dan
(b) Regulator besaran listrik otomatis dan instrumen (b) Automatic regulators of electrical quantities, and
atau aparatus untuk mengontrol besaran bukan instruments or apparatus for automatically
listrik secara otomatis, yang pengoperasiannya controlling non-electrical quantities the operation of
tergantung pada fenomena listrik yang berubah­ · which depends on an electrical phenomenon
ubah menurut faktor yang dikontrol, yang varying according to the factor to be controlled, ·

dirancang untuk rriemberi faktor ini untuk, dan which are designed to bring this factor to, and
mempertahankannya pada nilai yang dikehendaki, maintain it at, a desired value, stabilised against
distabilkan terhadap gangguan, dengan disturbances, by constantly or . periodically
pengukuran nilai aktual secara konstan atau measuring its actual value.
periodik.

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 80 -

Bab 91 Chapter 91
Jam dan arloji serta bagiannya Clocks and watches and parts thereof

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 .- This chapter does not cover:
(a) Kaea atau pemberat jam atau arloji (diklasifikasikan (a) Clock or watch glasses or weights (classified
menurut bahan utamanya); according to their constituent material);
(b) Rantai � rloji ( �os 7 1 . 1 3 atau 7 1 . 1 7, apabila ada); (b) Watch chains (heading 71 . 1 3 or 71 . 1 7, as the case
may be);
(c) Bagian u ntuk pemakaian umum sebagaimana ( c) Parts of general use defined i n Note 2 to Section
diririci dalam Catatan 2 Bagian XV, dari logam tidak XV, of base metal (Section XV), or similar goods of
m ulia ( Bagian XV), atau barang semacam itu dari plastics (Chapter 39) or of precious metal or metal
plastik ( Bab 39) atau dari logam mulia atau logam clad with precious metal (generally heading 7 1 . 1 5);
yang d ipalut dengan logam m ulia (umumnya pos clock or watch springs are, however, to be classified
7 1 . 1 5); namun demikian, pegas jam atau arloji as clock or watch parts (heading 91 . 1 4 );
harus d iklasifikasikan sebagai bagian jam atau arloji
(pos 91 . 1 4);
(d) Peluru bantalan (pos 73.26 atau 84.82, apabila (d) Bearing balls (heading 73.26 or 84.82, as the case
ada); may be);
(e) Barang dari pos 84. 1 2 d ibuat untuk bekerja tanpa (e) Articles of heading 84. 1 2 constructed to work
suatu pengatur pegas; without an escapement;
(f) Bantalan peluru (pos 84.82); atau (f) Ball bearings (heading 84.82); or
(g) Barang dari Bab 85, belum dirakit bersama atau (g) Articles of Chapter 85, not yet assembled together ·
dengan komponen lainnya menjadi penggerak arloji or with other components into watch or clock
atau jam, atau menjadi barang yang cocok untuk movements or into ·articles suitable for use solely or
.
digunakan semata-mata atau terutama sebagai principally as parts of such movements (Chapter
bagian dari penggerak tersebut ( Bab 85). 85).
2.- Pos 9 1 .01 meliputi hanya arloji dengan badan yang 2.- Heading 91 .01 covers only watches with case wholly of
keseluruhannya dari logam mulia atau dari logam yang precious metal or of metal clad with precious metal, or of
dipalut dengan logam mulia, atau dari tiahan yang sama the same materials combined with natural or cultured
dikombinasikan dengan mutiara alam atau mutiara pearls, or precious or semi-precious stones (natural,
budidaya, atau batu mulia atau semi mulia (alam, synthetic or reconstructed) of headings 7 1 .01 to 7 1 .04.
sintetik atau direkonstruksi) dari pos 7 1 .01 sampai Watches with case of base metal i nlaid with precious
dengan pos 71 .04. Arloji dengan badan dari logam tidak metal fall in heading 9 1 .02.
m ulia bertatahkan logam mulia digolongkan dalam pos
91 .02.
3.- Untuk keperluan Bab ini, istilah "penggerak jam" berarti 3.- For the purposes of this Chapter, the expression "watch
peralatan yang diatur dengan roda penyeimbang dan movements" means devices regulated by a balance­
hairspring, kristal kuarsa atau dengan berbagai sistem wheel and hairspring, quartz crystal or any other system
lainnya yang dapat menentukan interval waktu, dengan capable of determining intervals of time, with a d isplay
display atau sistem yang display mekanisnya dapat or a system to which a mechanical d isplay can be
d igabung. Penggerak jam tersebut ketebalannya tidak incorporated. Such watch movements shall not exceed
boleh melebihi 12 mm dan lebar, panjang atau 1 2 mm in thickness and 50 mm in width, length or
.
diameternya tidak boleh. melebihi 50 mm. d iameter.
4.- Kecuali sebagaimana yang ditentukan dalam Catatan 1 , 4.- Except as provided in Note 1 , movements and other
penggerak dan bagian lainnya yang cocok untuk parts suitable for use both in clocks or watches and i n
digunakan pada jam atau arloji dan pada barang lainnya other articles (for example, precision instruments) are to
(misalnya, instrumen presisi) harus diklasifikasikan be classified in this Chapter.
dalam Bab ini.

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 18 1 -

Bab 92 Chapter 92
lnstrumen musik; M usical instruments;
bagian dan aksesori barang tersebut . parts and accessories of such articles

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 .- This Chapter does not cover:
(a) Bagian u ntuk pemakaian umum, sebagaimana (a) Parts of general · use, as defined in Note 2 to
_
dirinci dalam Catalan 2 Bagian XV, dari logam Section XV, of base metal (Section XV), or similar
tidak m ulia (Bagian XV), atau barang semacam itu goods of plastics (Chapter 39);
dari plastik ( Bab 39);
(b) M ikrofon, amplifier, pengeras suara, head-phone, (b) Microphones, amplifiers, loud-speakers, head­
sakelar, stroboskop atau instrumen, aparatus atau phones; switches, stroboscopes or other accessory
perlengkapan aksesori lainnya dari Bab 85 atau . instruments, apparatus or equipment of Chapter 85
90, untuk digunakan dengan tetapi tidak digabung or 90, for use with but not incorporated in or housed
dalam, atau ditempatkan dalam kabinet yang i!l the same cabinet as instruments of this Chapter;
sama sebagai . instrumen dari Bab ini;
(c) l nstrumen atau aparatus mainan (pos 95.03); (c) Toy instruments or apparatus (heading 95.03);
(d) S ikat untuk membersihkan instrumen m usik (pos ( d} Brushes for cleaning musical instruments ( heading
96.03) atau monopod, bipod, tripod dan barang 96.03) or monopods, bipods, tripods and similar
semacam itu (pos 96.20); atau articles (heading 96.20); or
(e) Barang kolektor atau barang antik (pos 97.05 atau (e) Collectors' pieces or antiques (heading 97.05 or
97.06). 97.06).
2.- Penggesek dan tongkat serta peralatan semacam itu 2.- Bows and sticks and similar devices used in playing the
yang digunakan untuk memainkan instrumen m usik musical instruments of heading 92.02 or 92.06
dari pos 92.02 atau 92.06, diajukan bersama dengan presented with such instruments in numbers normal
instrumen tersebut dalam jumlah yang normal dan thereto and clearly intended for use therewith, are to be
secara jelas dimaksudkan u ntuk d ipakai dengan classified in the same heading as the relative
instrumen tersebut, harus diklasifikasikan dalam pos instruments.
yang sama sebagaimana instrumen m usik terkait.
Kartu, cakram dan rol dari pos 92.09 yang diajukan
_ Cards, discs and . rolls of heading 92.09 presented with
bersama dengan instrumennya, harus diperlakukan an instrument are to be treated as separate articles and
sebagai barang yang terpisah dan bukan sebagai not as forming a part of such instrument.
bagian dari instrumen tersebut.

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 82 -

Bagian XIX · Section XIX


Senjata dan amunisi; bagian dan aksesorinya Arms and ammunition; parts and accessories thereof

Bab 93 � hapter 93
Senjata dan amunisi; bagian dan aksesorinya Arms and ammunition; parts and acc�ssories thereof

· catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 .- This Chapter does not cover:
(a) Barang dari Bab 36 (misalnya, sumbu mesiu, (a) Goods of Chapter 36 (for example, percussion caps,
detonator, sinar pemberi isyarat); detonators, signaling flares);
(b) Bagian u ntuk pemakaian umum, sebagaimana (b) Parts of generar use, as defined in Note 2 to Section
dirinci dalam Catatan 2 pada Bagian XV, dari XV, of base metal (Section XV), or similar goods of
logam tidak m ulia (Bagian XV), atau barang plastics (Chapter 39);
semacam itu dari plastik (bab 39);
( c) Kendaraan tempur la pis baja (pos 87 .1 O); (c) Armoured fighting vehicles (heading 87. 1 0);
(d) Pembidik teleskopik atau peralatan optis lainnya (d) Telescopic sights or other optical devices suitable
yang cocok untuk digunakan dengan senjata (Bab for use with arms, unless mounted on a firearm or
90), kecuali apabila dipasang pada senjata api presented with the firearm on which they are
atau diajukan bersama dengan senjata api yang designed to be mounted (Chapter 90);
dirancang untuk qipasang pembidik teleskopik;
(e) Busur, anak panah, pedang anggar atau mainan (e) Bows, arrows, fencing foils or toys (Capter 95); or
( Bab 95); atau
(f) Barang kolektor atau barang antik (pos 97.05 atau (f) Collectors' pieces or antiques (heading 97.05 or
97.06 ). 97.06).
2.- Dalam pos 93.06, referensi "bagiannya" tidak meliputi 2.- I n heading 93.06, the reference to "parts thereof: does
aparatus radio atau radar dari pos 85.26. not i nclude radio or radar apparatus of heading 85.26.

Bagian XX · Section XX
Bermacam-macarri barang hasil pabrik M iscellaneous manufactured articles

Bab 94 Chapter 94
Perabotan; keperluan tidur, kasur, alas kasur, bantalan Furniture; bedding, mattresses, mattress supports,
kursi dan perabotan yang diisi semacam itu; lampu dan cushions and similar stuffed furnishings; lamps and
alat kelengkapan penerangan, tidak dirinci atau lighting fittings, not elsewhere specified or i ncluded;
termasuk dalam pos lain; tanda iluminasi, papan nama illuminated signs, illumii:tated name-plates and the like;
iluminasi dan sejen isnya; bangunan prapabrikasi · prefabricated buildings

Catatan . Notes.
1.- B a b ini tidak meliputi: 1 .- This Chapter does not cover:
(a) Kasur, bantal kepala atau bantalan kursi, berisi (a) Pneumatic or water attresses, pillows or cushions,
udara atau air, dari Bab 39, 40 atau 63; of Chapter 39, 40 or 63;
(b) Cermin yang dirancang untuk diletakkan di atas (b) · Mirrors designed for placing on the floor or ground
lantai atau tanah (misalnya, cheval glass (cermin (for example, cheval glasses (swing-mirrors)) of .
ayun)) dari pos 70.09; heading 70.09;
(c) Barang dari Bab 7 1 ; (c) Articles of Chapter 71 ;
(d) Bagian untuk pemakaian umum sebagaimana (d) Parts of general use as defined in Note 2 to Section
dirinci dalam Catatan 2 pada Bagian XV, dari logam XV, of base metal (Section XV), or similar goods of
tidak m ulia ( Bagian XV), atau barang semacam itu plastics (Chapter 39), or safes of heading 83.03;
dari plastik (Bab 39), atau lemari besi dari pos
83.03;

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 83 -

(e) Perabotan yang dirancang secara khusus sebagai (e) . Furniture specially designed as parts of refrigerating
bagian dari perlengkapan pendingin atau pembeku or freezing equipment of heading 84. 1 8; furniture
dari pos 84. 1 8; perabotan yang dirancang secara specially designed for sewing machines (heading
khusus u ntuk mesin jahit (pos 84.52); 84.52);
(f) Lampu atau alat kelengkapan penerangan dari Bab (f) Lamps or lighting fittings of Chapter 85;
85;
(g) Perabotan yang dirancang secara khusus sebagai (g) Furniture specially designed as parts of apparatus
bagian dari aparatus pada pos 85. 1 8 (pos 85. 1 8), of heading 85. 1 8 (heading 85. 1 8) , of heading.s
.
dari pos 85. 1 9 atau 85.21 (pos 85.22) atau dari pos 85. 1 9 or 85.21 ( heading 85.22) or of headings 85.25
85.25 sampai dengan 85.28 (pos 85.29); to 85.28 (heading 85.29);
(h) Barang dari pos 87. 1 4; (h) Articles of heading 87. 1 4;
(ij ) Kursi perawatan gigi dilengkapi peralatan (ij) Dentists' chairs incorporating dental appliances of
perawatan gigi dari pos 90. 1 8 atau tempolong heading 90. 1 8 or dentists' spittoons (heading
perawatan gigi (pos 90. 1 8); 90. 1 8 ) ;
k) Barang dari Bab 91 (misalnya, jam dan badan jam); (k) Articles of Chapter 91 (for example, clocks and
clock cases);
I) Perabotan mainan atau lampu atau alat (I) Toy furniture or toy lamps or lighting fittings
kelengkapan penerangan mainan (pos 95.03), meja (heading 95.03), billiard tables or other furniture
biliar atau perabotan lainnya yang dibuat secara specially constructed for games (heading 95.04 ),
khusus untuk permainan (pos 95.04 ), perabotan furniture for conjuring tricks or decorations (other
u ntuk permainan sulap atau dekorasi (selain electric than electric garlands) such as Chinese lanterns
garland) seperti lampion Cina (pos 95.05); atau ( heading 95.05 ); or
m) Monopod, bipod, tripod dan barang semacam itu (m) Monopods, bipods, tripods and similar articles
(pos 96.20 ) . (heading 96.20).
2.- Barang (selai n bagiannya) yang disebut dalam pos 2. - The articles (other than parts) referred to in headings
.
94.01 sampai dengan 94.03 harus diklasifikasikan 94.01 to 94.03 are to be classified in those head ings
dalam pos tersebut hanya apabila dirancang untuk only if they are designed for placing on the floor or
diletakkan di atas lantai atau tanah. ground.
Namun demikiqn, barang berikut ini harus The following are, however, to be classified i n the above
d iklasifikasikan dalam pos yang disebut d i . atas mentioned headings even if they are designed to be
walaupun dirancang untuk d igantung, dipasang d i hung, to be fixed to the wall or to stand one on the other:
dinding atau untuk d iletakkan secara bersusun:
(a) Cupboard, lemari buku, perabotan yang mempunyai (a) Cupboards, bookcases, other shelved furniture
rak lainnya (termasuk rak tunggal yang d ilengkapi (including single shelves presented with support for
dengan perlengkapan untuk dipasang d i dinding) fixing them to the wal l ) and unit furniture;
dan perabotan unit;
(b) Tempat duduk dan tempat tidur. (b) Seats and beds.
3.- (A) Dalam pos 94.0 1 sampai dengan 94.03 referensi 3.- (A) In headings 94.01 to 94.03 references to parts of
u ntuk bagian dari barang tidak meliputi referensi goods do not include references to sheets or slabs
u ntuk lembaran atau lembaran tebal (dipotong (whether or not cut to shape but not combined with
menjadi bentuk tetapi tidak dikombinasi dengan other parts) of glass (including mirrors), marble or
bagian lainnya maupun tidak) dari kaca (termasuk other stone or of any other material referred to in
cermin), marmer atau batu lainnya atau dari Chapter 68 or 69.
berbagai bahan lainnya yang dimaksud pada Bab
68 atau 69.
(B) Barang yang diuraikan dalam pos 94.04, yang (B) Goods described in heading 94.04, presented
diajukan secara terpisah, tidak dapat separately, are not to be classified · in heading
diklasifikasikan dalam pos 94.01 , 94.02 atau 94.03 94.01 , 94.02 or 94.03 as parts of goods.
sebagai bagian dari barang.
4.- Untuk keperluan pos 94.06, istilah "bangunan 4.- For the purposes of heading 94.06, the expression
prapabrikasi" berarti bangunan yang dirampungkan d i "prefabricated buildings" means buildings which ;::i re
pabrik atau disiapkan sebagai elemen yang diajukan finished in the factory or put up as elements, presented
bersama, u ntuk dirakit di tempat, seperti perumahan together, to be assembled on site, such as housing or
atau akomodasi tempat kerja, kantor, sekolah, toko, worksite accommodation, offices, schools, shops,
bangsal, bengkel atau bangunan semacam itu. sheds, garages or similar buildings.

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 84 -

Bab 95 Chapter 95
Mainan, permainan dan keperluan olah raga; Toys, games and sports requisites;
bagian dan aksesorinya parts and accessories thereof

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak meli puti: 1 . - This Chapter does not cover:
(a) Lilin (pos 34.06);" (a) Candles (heading 34.06);
(b) Kembang api atau barang piroteknik lainnya dari (b) Fireworks or other pyrotech nic articles of heading
pos 36.04; 36.04;
(c) Benang, monofilamen, tali atau benang usus atau (c) Yarns, monofilament, cords or gut or the like for
sejenisnya u ntuk memancing, d ipotong menurut fishing, cut to length but not made up into fishing
.
ukuran panjang tetapi tidak d ibuat menjadi tal i lines, of Chapter 39, heading 42.06 or Section X I ;
pancing, dari B a b 39, pos 42.06 atau Bagian X I ;
(d) Tas o l a h raga atau kemasan lainnya dari pos 42.02, (d) Sports bags or other containers of heading 42.02,
43.03 atau 43.04; 43.03 or 43.04;
(e) Fancy dress dari tekstil , pada Bab 61 atau 62; (e) Fancy dress of textiles, of qhapter 61 or 62; sports
pakaian olah raga dan barang khusus pakaian dari clothing and special articles of apparel of textiles, of
tekstil, pada Bab 61 atau 62, terintegrasi dengan Chapter 61 or 62, whether or not incorporating
.

komponen pelindung insidental maupun tidak incidentally protective components such as pads or
seperti bantal atau bantalan siku, l utut atau area padding in the elbow, knee or groin areas (for
pangkal paha (misalnya, pakaian anggar atau example, fencing clothing or soccer goalkeeper
seragam kiper sepak bola); . jerseys);
(f) Bendera atau kai n bendera, atau layar untuk (f) Textile flags or bunting, or sails for boats, sailboards
perahu, papan selancar layar atau land craft, dari or land craft, of Chapter 63;
tekstil pada Bab 63;
(g) Alas kaki olah raga (selain skating boot dipasang (g) Sports footwear (othe.r than skating boots with ice .or
dengan peluncur es atau peluncur roda) dari Bab roller skates attached) of Chapter 64, or sports
64, atau tutup kepala u ntuk olahraga dari Bab 65; headgear of Chapter 65;
(h) Tongkat jalan, cambuk, pecut atau sejenisnya (pos (h) Walking-sticks, whips, riding-crops or the like
66.02), atau bagiannya (pos 66.03); (heading 66.02), or parts thereof (heading 66.03);
(ij) Mata kaca u ntuk boneka atau mainan lainnya, tidak (ij) Unmounted glass eyes for dolls or other toys, of
dipasang, dari pos 70. 1 8; heading 70. 1 8;
(k) Bagian u ntuk pemakaian umum, sebagaimana (k) . Parts of general use, as defined in Note 2 to Section
dirinci dalam Catatan 2 Bagian XV, dari logam tidak XV, of base metal (Section XV), or similar goods of
m u l ia (Bagian XV),. atau barang semacam itu dari plastics (Chapter 39);
plastik ( Bab 39);
(I) Lonceng, gong atau sejenisnya dari pos 83.06; (I) Bells, gongs or the l ike of heading 83.06;
(m) Pompa untuk cairan (pos 84. 1 3), mesin dan (m) Pumps for liquids ( heading 84. 1 3), · filtering or
aparatus penyaring atau pemurni cairan atau gas purifying machinery and apparatus for liquids or
(pos 84.21 ), motor listrik (pos 85.01 ), transformator gases (heading 84.2 1 ), electric motors (headi ng
listrik (pas 85.04), cakram, pita, media penyimpan 85.01 ), electric transformers (headi ng 85.04 ), discs,
non-volatile berbentuk padat, "smart cards" dan tapes, solid-state non-volatile storage devices,
.
media lain u ntuk merekam suara atau fenomena ''smart cards" and other media for the recording of
lain, terekam maupun tidak (pos 85.23), aparatus sound or of other phenomena, whether or not
pengendali radio jarak jauh (pos 85.26) atau alat recorded (heading 85.23), radio remote control
pengendali infra-merah jarak jauh tanpa kabel apparatus (heading 85.26) or cordless infrared
(heading 85.43); remote control devices (heading 85.43);
(n) Kendaraan olah raga (selain kereta luncur es, (n) Sports ·vehicles (other than bobsleighs, toboggans
kereta salju dan sejenisnya) dari Bagian XVI I ; and the like) of Section XVII ;
( o ) Sepeda roda d u a anak-anak (pos 87. 1 2); (o) Children's bicycles (heading 87. 1 2);
(p) Kendaraan olah raga seperti kano dan perahu (p) Sports craft such as canoes and skiffs (Chapter 89),
ringan (Bab 89), atau dayungnya ( Bab 44 untuk or their means of propulsion (Chapter 44 for such
barang tersebut d ibuat dari kayu); articles made of wood) ;
(q) Kaea mata, kaca mata pelindung atau sejenisnya, ( q ) Spectacles, goggles or the like, for sports or outdoor
u ntuk olah raga atau permainan d i luar ruangan games (heading 90.04 );
( pos 90.04);

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 85 -

(r) Suling pemikat atau peluit (pas 92.08); (r) Decoy calls or whistles (heading 92.08);
(s) Senjata atau barang lainnya dari Bab 93; ( s) Arms or other articles of Chapter 93;
(t) Electric garland dari segala jenis (pas 94.05); (t) Electric garlands of all kinds (heading 94.05);
(u) Monopod, bipod, tripod dan barang semacam itu (u) Monopods, bipods, tripods and similar articles
(pas 96.20); (hE!adi ng 96.20);
(v) Senar raket, tenda atau barang keperluan (v) . Racket strings, tents or other camping goods, or
perkemahan lainnya, atau sarung tangan, mitten gloves, mittens and mitts (classified according to
dan mitt (diklasifikasikan menurut bahan utamanya); their constituent material); or
atau
(w) Perangkat makan, perangkat dapur, perangkat rias, (w) Tableware, kitchenware, toilet articles, carpets .and
karpet dan penutup lantai, aparel, linen tempat tidur, other textile floor coverings, apparel, bed linen, table
l inen meja, linen toilet, l inen dapur lainnya dari linen, toilet l inen, kitchen linen and similar articles
tekstil dan barang semacam itu yang memiliki fungsi having a utilitarian function (classified according to
tertentu · (diklasifikasikan berdasarkan bahan their constituent material).
utamanya).
2.- Bab ini meliputi barang yang mutiara alam atau 2.- This Chapter includes articles i n which natural or
budidaya, batu m ulia atau semi-mulia (alam, sintetik cultured pearls, precious or semi-precious stones
atau direkontruksi), logam mulia atau logam yang (natural, synthetic or reconstructed), precious metal or
dipalut dengan logam m ulia hanya merupakan bagian metal clad with precious metal constitute only m inor
kecil. constituents.
3.- Berdasarkan Catatan 1 di atas, bagian dan aksesori 3.- Subject to Note 1 above, parts and accessories which
yang cocok u ntuk digunakan semata-mata atau are suitable for use solely or principally with articles of
terutama dengan barang dari Bab ini harus this Chapter are to be classified with those articles.
diklasifikasikan dengan barang tersebut.
4.- Berdasarkan ketentuan Catatan 1 di atas, pas 95.03 4.- Subject to the provisions of Note 1 above, heading
berlaku untuk, antara lain, barang dalam pas ini yang 95.03 applies, inter alia, to articles of this heading
d ikombinasikan dengan satu atau lebih barang, yang combined with one or more items, which cannot be
tidak dapat dianggap sebagai set berdasarkan considered as sets u nder the terms of General .
Ketentuan Umum .U ntuk Menginterpretasi 3 (b), dan I nterpretative Rule 3 (b), and which, if presented
yang, jika diajukan terpisah, diklasifikasikan ke dalam separately, would be classified in other headings,
pas lain, sepanjang barang-barang tersebut d isiapkan provided the articles are put up together for retai l ·sale
u ntuk penjualan eceran dan kombinasinya memiliki and the combinations have the essential character of
karakter utama sebagai mainan. toys.
5.- Pas 95.03 tidak meliputi barang yang, dengan 5.- Heading 95.03 does not cover articles which, on accoul)t
memperhitungkan rancangan, bentuk atau · bahan of their design, shape or constituent material, are
utamanya, dapat diidentifikasikan secara khusus identifiable as intended exclusively for animals, for
dimaksudkan u ntuk binatang, misalnya "mainan example, "pet toys" (classification in their own
binatang peliharaan" (diklasifikasikan dalam pas yang appropriate heading).
sesuai).

Catatan Subpos. Subheading Note.


1 .- Subpos 9504.50 mencakup: 1 .- Subheading 9504.50 covers:
(a) Kansai video game yang mereproduksi citra pada (a) Video game consoles from which the image is
penerima televisi, monitor atau layar atau reproduced on a television receiver, a monitor or
permukaan lainnya; atau other external screen or surface; or
(b) Mesin video game yang memiliki layar video sendiri, (b) Video game machines having a self-contained video
portabel maupun tidak. screen, Whether or not portable.
Subpos ini tidak mencakup konsol atau mesin video This subheading does not cover video game consoles
game yang dioperasikan dengan koin, uang, kartu, or machines operated by coins, banknotes, bank cards,
token atau jenis pembayaran lainnya (subpos 9504.30). tokens or by any other means of payment (subheading
9504.30).

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 86 -

Bab 96 Chapter 96
Bermacam-macam barang hasil pabrik Miscellaneous rnanufactured articles

Catatan. Notes.
1 .- Bab ini tidak
. . meliputi: 1 .- This Chapter does not cover:
: .
(a) Pensil untuk keperluan kosmetik atau rias (Bab 33); (a) Pencils for cosmetic or toilet uses (Chapter 33 ) ;
(b) Barang dari Bab 66 (misalnya, bagian dari payung, (b) Articles of Chapter 66 (for example, parts of
tongkat jalan ); umbrellas, walking-sticks);
(c) Perhiasan imitasi (pos 71 . 1 7); (c) I mitation jewellery (heading 71 . 1 7);
(d) . Bagian u ntuk pemakaian umum, sebagaimana (d) Parts of general use, as defined i n Note 2 to Section
dirinci dalam Catatan 2 pada Bagian XV, dari logam XV, of base metal (Section XV), or similar goods of
tidak m ulia ( Bagian XV), atau barang semacam itu plastics (Chapter 39);
dari plastik ( Bab .39);
( e) Barang tajam atau barang lainnya dari Bab 82 ( e) Cutlery or other articles of Chapter 82 with handles
dengan gagang atau bagian lainnya dari bahan or other parts of carving or moulding materials;
ukiran atau cetakan; namun demikian , pos 96.01 heading 96.01 or 96.02 applies, however, to
atau 96.02 berlaku untuk gagang atau bagian separately presented handles or other parts of such
lainnya dari barang tersebut yang diajukan secara articles;
terpisah;
(f) Barang dari Bab 90 (misalnya, bingkai kacamata (f) Articles of Chapter 90 (fo r example, spectacle ·

(pos 90.03), pena gambar matematis (pos 90. 1 7), frames (heading 90.03), mathematical drawing pens
sikat dari jenis yang khusus digunakan dalam (heading 90. 1 7), brushes of a kind specialised for
perawatan gigi atau untuk keperluan medis, bedah use in dentistry or for medical, surgical 9r veterinary
a tau kedokteran hewan (pos 90. 1 8) ); purposes ( headi.ng 90. 1 8));
(g) Barang dari Bab 91 (misalnya, badan jam atau (g) Articles of Chapter 91 (for example, clock or watch
arloji); . cases);
(h) l nstrumen m usik atau bagian dan aksesorinya ( Bab. (h) Musical instruments or parts or accessories thereof
92); (Chapter 92 ) ;
(ij) Barang dari Bab 93 (senjata dan bagiannya); (ij) Articles of Chapter 93 (arms and parts thereof);
(k) Barang dari Bab 94 (misalnya, perabotan, lampu (k) Articles of Chapter 94 (for example, furniture, lamps
dan alat kelengkapan penerangan); and lighting fittings);
(I) Barang dari Bab 95 (mainan, permainan, keperluan (I) Articles of Chapter 95 (toys, games, sports
olah raga); atau requisites); or
(m) Karya seni , bara·ng kolektor atau barang antik (Bab ( m ) Works of art, collectors' pieces or antiques (Chapter
97 ). 97 ) .
2.- Dalam pos 96.02 istilah "bahan ukiran . nabati atau 2.- In heading 96.02 the expression "vegetable or mineral
mineral" berarti: carving material" means:
(a) Biji keras, biji buah keras, kulit buah keras dan buah (a) Hard seeds, pips, hulls and nuts and similar
berbatok keras dan bahan nabati semacam itu dari . vegetable materials 9f a kind used for carving (for
jenis yang digunakan untuk diukir (misalnya, corozo example, corozo and dom);
dan dom);
(b) Amber, meerschau m , amber dan meerschaum (b) Amber, meerschaum, agglomerated amber dan
d il:lglomerasi, jet dan pengganti m ineral untuk jet. agglomerated meerschaum, jet and m irJeral
substitutes for jet.
3.- Dalam pos 96.03, istilah "simpul dan jumbai yang 3. - In heading 96.03 the expression "prepared knots and
d isiapkan untuk pembuatan sapu atau sikat" berlaku tufts for broom or brush making" applies only to
hanya u ntuk· simpul dan jumbai tidak dipasang dari bulu unmounted knots and tufts of animal hair, vegetable
hewan, serat nabati atau bahan lainnya, yang siap fibre or other material, which are ready for incorporation
untuk disatukan menjadi sapu atau sikat tanpa without division in brooms or brushes, or which require
d ipisahkan lagi atau hanya memerlukan sedikit proses only such further m inor processes as trimming to shape
seperti memangkas ujung atasnya menurut bentuk at the top, to render them ready for such incorporation .
tertentu h ingga siap untuk disatukan.

DISTRIBUSI II.
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 87 -

4.- Barang dari Bab ini, selain yang dimaksud dalam pos 4.- Articles of this Chapter, other than those of headings
96.01 sampai dengan 96.06 atau 96. 1 5, tetap 96.01 to 96.06 or 96. 1 5, remain classified in the Chapter
d iklasifikasikan dalam Bab ini disusun seluruhnya atau whether or not composed wholly or partly of precious
sebagian dari logam mulia atau logam yang d ipalut metal or metal clad with precious metal, of natural or
dengan logam m ulia, dari mutiara alam atau mutiara cultured pearls, or precious or semi-precious stones
budidaya, atau batu m u lia atau semi m ulia (alam, (natural, synthetic or reconstructed). However, headings
sintetik atau direkonstruksi) maupun tidak. Namun 96.01 to 96.06 and 96. 1 5 include articles i n which
demikian pos 96.01 sam pai dengan 96.06 dan 96. 1 5 natural or cultured pearls, precious or semi-precious
meliputi barang yang mutiara alam atau mutiara stones (natural, synthetic or reconstructed), precious
budidaya, batu m ulia atau semi mulia (alam, sintetik metal or metal clad with precious metal constitute only
atau direkonstruksi), logam mulia atau logam yang minor constituents.
dipalut dengan logam m ulia hanya merupakan bagian
kecil.

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 88 -

Bagian XXI Section XXI


Karya seni, barang kolektor dan barang antik Works of art, collectors' pieces and antiques

Bab 97 · Chapter 97
Karya seni, barang kolektor dan barang antik Works of art, collectors' pieces and antiques

Catatan . · Notes.
1 .- Bab ini tidak meliputi: 1 .- This chapter does not cover:
(a) Perangko atau meterai, benda pos (kertas (a) Unused postage or revenue stamps, postal
bermeterai) yang belum digunakan atau stationery (stamped paper) or the like of heading
sejenisnya dari pos 49.07; 49.07;
(b) Layar pentas, kain latar belakang studio atau (b) Theatrical scenery, studio back-cloths or the like, of
sejenisnya, dari kanvas d ilukis (pos 59.07) kecuali painted canvas (heading 59.07) except if they may
apabila dapat d iklasifikasik� n dalam pos 97.06; be classified i n heading 97.06; or
atau
(c) M utiara alam atau mutiara budidaya, atau batu (c) Pearls, natural or cultured, or precious or semi­
m u l ia atau batu semi mulia (pos 7 1 .01 sampai precious stones (�eadings 71 .01 to 71 .03).
dengan 71 .03).
2.- Untuk keperluan pos 97.02, istilah "ukiran, cetakan dan 2.- For the purposes of heading 97.02, the expression
litograf asli" berarti tanda yang d ibuat langsung, dalam "original engravings, prints and lithographs" means
hitam putih atau berwarna, dari satu atau beberapa
· impressions produced directly, in black and white or in
pelat, yang seluruhnya dikerjakan dengan tangan oleh colour, of one or of. several plates wholly executed by
seniman, tanpa memperhatikan proses atau bahan hand by the artist, irrespective of the process or . of the
yang digunakannya, tetapi tidak termasuk berbagai material employed by him, but not i ncluding any
proses mekanis atau foto mekanis. mechanical or photomechanical process.
3.- Pos 97.03 tidak berlaku untuk reproduksi yang 3.- Heading 97.03 does not apply to mass-produced
d iproduksi massal atau karya pengrajin konvensipnal reproductions or works of conventional craftsmanship of
yang bersifat komersil, walaupun barang itu dirancang a commercial character, even if these articles are ·

atau diciptakan oleh seniman. designed or created by artists.


4.- (A) Berdasarkan Catatan 1 sampai dengan 3 di atas, 4.- (A) Subject to Notes 1 to 3 above, articles of this
barang dari Bab ini harus diklasifikasikan dalam Chapter are to be classified in this Chapter and n9t
Bab ini dan bukan dalam Bab manapuil dari in any other Chapter of the Nomenclature.
Nomenklatur ini.
(B) Pos 97.06 tidak berlaku untuk barang dari pos (B) Heading 97.06 does not apply to articles of the
sebelumnya dari Bab ini. preceding headings of this Chapter.
5.- Bingkai yang terpasang pada lukisan, gambar, gambar 5.- Frames around paintings, drawings, pastels, collages or
pastel, kolase atau plakat hiasan semacam itu, ukiran, similar decorative plaques, engravings, prints or
barang cetakan atau litograf harus diklasifikasikan lithographs are to. be classified with those articles,
dengan barang tersebut, asalkan dari jenis dan nilai provided ttiey are of a kind and of a value normal to
yang wajar untuk barang tersebut. Merujuk pada those articles. Frames which are not of a kind or of a
Catatan ini, bingkai yang bukan merupakan jenis atau value normal to the articles referred to in this Note are to
nilai yang wajar u ntuk barang tersebut, harus be classified separately.
d iklasifikasikan terpisah.

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 1 89 -

Bab 98 Chapter 98
Ketentuan Khusus Special Provisions

Catatan. Notes.
1. Terhadap Pos 98.01 , Pos 98.02, dan Pos 98.03 tidak 1. Heading 98.01 , Heading 98.02 and Heading 98.03 ar�
berlaku: excluded from:
a. Ketentuan Umum Untuk Menginterpretasi a. General Rules For The I nterpretation of The
Harmonized System ( KUMHS); dan Harmonized System; and
b. Catatan yang ditetapkan u ntuk Pos 01 .01 sampai b. Notes for Heading 01 .01 throwgh Heading 97.06.
dengan Pos 97.06.
2. Untuk keperluan Pos 98.01 , Pos 98.02, dan Pos 98.03 2. For the purposes of heading 98.01 , Heading 98.02, and
berlaku ketentuan sebagai berikut: Heading 98.03, the following provisions shall apply:
a. l n dustri Perakitan dan l ndustri Komponen adalah a . Assembly i ndustry and Components I nd ustry
perusahaan industri perakitan kendaraan berrriotor means companies of motor vehicles i ndustry and
dan perusahaan industri komponen kendaraan companies of motor vehicle components industry
bermotor sebagaimana ditetapkan oleh Menteri as stipulated by the Minister responsible for
yang bertanggung jawab di bidang perindustrian. I ndustry.
b. Kendaraan bermotor adalah kendaraan bermotor b. Motor vehicle means motor vehicles for the
untuk pengangkutan orang dari Pos 87. 02 dan Pos · transport of people of Heading 87.02 and Heading
87.03, kendaraan bermotor u ntuk pengangkutan 87.03, motor vehicles for the transport of goods of ·
barang dari Pos 87.04, dan kendaraan bermotor Heading 87.04, and two-wheel and three-wheel
ropa dua dan roda tiga dari Pas 87 . 1 1 . motor vehicle of Heading 87. 1 1 .
3 . Pos 98.01 , Pos 98.02, dan Pos 98.03, hanya meliputi 3. Heading 98.01 , Heading 98.02, and Heading 98.03,
kendaraan bermotor atau komponen kendaraan only cover motor vehicles or motor vehicle components
bermotor yang diimpor oleh l ndustri Perakitan dan/atau imported by Assembly I ndustry and/or Components
l ndustri K�mporen. Kendaraan. bermotor atau Industry. Motor vehicles and/or motor vehicle
komponen kendaraan bermotor yang diimpor oleh components imported by other than Assembly I ndustry
selain lndustri Perakitan dan atau l ndustri Komponen, and/or Components I ndustry are classified in their
diklasifikasikan pada pos tarif masing-masing yang respective headings in this nomenclature.
sesuai dalam nomenklatur ini.
4. Terhadap Pos 98.01 berlaku ketentuan sebagai berikut: 4. The following provisions shall apply to Heading 98.01 :
a. Kendaraan bermotor dalam keadaan terurai tidak a. I ncompletely Knocked Down motor vehicle means
lengkap (Incompletely Knocked Down!l KD) adalah motor vehicles which are disassembled into
kendaraan bermotor dalam keadaan terbongkar incomplete parts and do not have essential
menjadi bagian-bagian yang tidak lengkap dan tidak character of motor vehicles concerned.
memiliki sifat utama kendaraan yang bersangkutan.
b. Tingkat keteruraian kendaraan bermotor terurai b. The level of disassembling of incompletely knocked
tidak lengkap (Incompletely Knocked Do wn/I KD) down motor vehicle is regulated by the Minister
d iatur oleh Menteri yang bertanggung jawab di responsible for Industry.
bidang perindustrian.
,5, Terhadap Pos 98.02 berlaku ketentuan sebagai berikut: 5. The following provisions shall apply toHeading 98.02:
a . Komponen kendaraan bermotor dalam keadaan a. I ncompletely knocked down motor vehicle
terurai tidak lengkap (Incompletely Knocked components means motor vehicle compon�nts
Oown/lKD) adalah komponen kendaraan bermotor which are disassembled into sub-component and
dalam keadaan terbongkar menjadi beberapa sub­ do not have esential character of the motor vehicle
komponen dan tidak memiliki sifat utama komponen components concerned.
kendaraan yang bersangkutan.
b. Tingkat keteruraian komponen kendaraan bermotor b. The level of disassembling of incompletely knocked
dalam keadaan terurai tidak lerigkap (Incompletely down motor vehicle components is regulated by the
Knocked Oown/lKD) diatur oleh Menteri yang Minister responsible for I ndustry.
bertanggung jawab di bidang perindustrian.

DISTRIBUSI II
www.jdih.kemenkeu.go.id
- 190 -

6. lstilah "Blank'' sebagaimana dimaksud dalam Pos 6. The term "Blank'' as referred to in Heading 98.03

98.03 adalah barang yang tidak disiapkan untuk means goods not prepared for direct use, having

pengguna an I ang sung, mem ii iki bentuk m ende kati similar shape of finished product or part of finished

barang jadi atau bagian dali barang jadi tersebut, dan product, and used only for further processing into

hanya digunakan untuk diproses lebih lanjut menjadi fin is hed product or pa rt of fin is hed product.

barang jadi atau bagian dari barang jadi tersebut.

MENTERI KEUANGAN
REPUBLIK INDONESIA,
ttd.

SRI MULYANI INDRAWATI

Salinan sesuai dengan aslinya


Kepala Biro Umum
u.b.
Kera.la Bagian T.U. Kementerian

r�/ l

}

ARIF BINTA TO YUWONO t
NIP 19710912199703100 y

DISTRIBUSI II www.jdih.kemenkeu.go.id

Anda mungkin juga menyukai