Anda di halaman 1dari 1

ARAHAN DARI PEMBIMBING AKREDITASI UNTUK POKJA MANAJEMEN

KOMUNIKASI EFEKTIF (MKE) DIRSU SENTRA MEDIKA

1. Membentuk Tim PKRS yang terdiri dari Kepala Unit, Koordinator di dalam
gedung dang Koordinator diluar gedung beserta anggotanya/semua petugas
rumah sakit yang melayani pasien (menurut UU no. 004 tahun 2012 tentang
PKRS) dengan standar tenaga khusus promkes untuk rumah sakit S1
Kesehatan/KesMas dan D3 Kesehatan ditambah minat dan bakat dibidang
promosi kesehatan.
2. Tim PKRS membuat program kerja disertai adanya
laporan,undangan,absensi dan notulen setiap kegiatan.
3. Membuat Grafik Populasi Rumah Sakit (rawat jalan dan rawat inap)
4. Ada website atau media sosial rumah sakit.
5. Tersedia brosur disetiap poliklinik dan ada banner atau poster tentang
visi,misi dan motto rumah sakit.
6. Tersedia daftar faskes rujukan yang bekerja sama dengan rumah sakit
7. Membuat alur pelayanan (rawat jalan dan rawat inap) dan ditempel depan
pintu masuk rumah sakit.
8. Ada penerjemah bahasa dirumah sakit.
9. Dilakukan simulasi code blue,code red dan code black dirumah sakit diserati
adanya laporan,absensi,dan notulen.
10. Membuat ringkasan pulang pasien rawat jalan dengan diagnosis
kompleks(diagnosa dengan penyulit seperti DM,PJK,dll)
11. Ada lembar serah terima,transfer dan rujukan pasien.
12. Mengadakan pelatihan komunikasi efektif.
13. Membuat form edukasi terintegrasi.
14. Membuat denah faskes yang berada disekitar rumah sakit yang nantinya
ditempel didepan ruabg tunngu poliklinik.
15. Setiap layanan unggulan dirumah sakit harus ada laporan kegiatan setiap
bulannya,absensi,notulen.
16. Disetiap ruangan dibuat motto.
17. Bagian farmasi memberikan edukasi kepada pasien tentang efek samping
obat,interaksi obat dan penggunaan obat yang efektif
18. Apoteker secara langsung menjelaskan tentang obat-obatan(penggunaan
obat,efek samping obat dan interaksi obat) yang diberikan kepada pasien
rawat inap.
19. Sebelum pasien pulang, pasien dan keluarga harus diberikan edukasi asuhan
lanjutan dirumah.
20. Pasien dan keluarga diberikan edukasi tentang kesehatan misalnya cara
mencuci tangan dan harus diulang oleh pasien dan keluarga sebagai bukti
pasien dan keluarga mengerti edukasi yang diberikan.

Anda mungkin juga menyukai