Yang harus diperhatikan pada waktu mengenal fraktur adalah :
1. Recognisi/pengenalan. Di mana riwayat kecelakaannya atau riwayat terjadi
fraktur harus jelas. 2. Reduksi/manipulasi. Usaha untuk manipulasi fragmen yang patah sedapat mungkin dapat kembali seperti letak asalnya. 3. Retensi/memperhatikan reduksi. Merupakan suatu upaya yang dilakukan untuk menahan fragmen 4. Traksi. Suatu proses yang menggunakan kekuatan tarikan pada bagian tubuh dengan memakai katrol dan tahanan beban untuk menyokong tulang. 5. Gips. Suatu teknik untuk mengimobilisasi bagian tubuh tertentu dalam bentuk tertentu dengan mempergunakan alat tertentu. 6. Operation/pembedahan. Saat ini metode yang paling menguntungkan, mungkin dengan pembedahan. Metode ini disebut fiksasi interna dan reduksi terbuka. Dengan tindakan operasi tersebut, maka fraktur akan direposisi kedudukan normal, sesudah itu direduksi dengan menggunakan orthopedi yang sesuai