MAKALAH
Disusun oleh:
Latar Belakang
Di dalam lingkungan pasti terjadi interaksi dalam kisaran yang luas dan
kompleks. Ekologi merupakan cabang ilmu biologi yang menggabungkan
pendekatan hipotesis deduktif, yaitu yang menggunakan pengamatan dan
eksperimen untuk menguji penjelasan hipotesis dari fenomena-fenomena ekologis
(Campbell,2000).
Rumusan Masalah
1. Bagaimana konsep laju reproduktif pada populasi?
2. Bagaimana model pertumbuhan (eksponsial dan logistik) pada populasi?
3. Bagaimana konsep regulasi populasi?
4. Bagaimana konsep dinamika populasi dan densitas populasi?
Tujuan
1. Mengetahui konsep laju reproduktif pada populasi
2. Mengetahui model pertumbuhan (eksponsial dan logistik) pada populasi
3. Mengetahui konsep regulasi populasi
4. Mengetahui konsep dinamika populasi dan densitas populasi
PEMBAHASAN
Laju Reproduktif
Dinamika Populasi
Densitas Populasi
Densitas (kepadatan) adalah suatu istilah untuk menyatakan jumlah individu
yang menjadi anggota populasi dalam suatu satuan luas wilayah atau volume
ruang yang ditempati oleh populasi tersebut.
Atas dasar wilayah atau ruangnya, kepadatan populasi dapat diukur dengan
dua macam cara yaitu:
1. Kepadatan kasar
Kepadatan kasar adalah istilah untuk menyatakan jumlah individu anggota
populasi per satuan luas atau volume ruang yang sesungguhnya dihuni oleh
populasi itu.
2. Kepadatan ekologik
Merupakan jumlah individu suatu populasi per satuan ruang habitat. Atas
dasar tingkat kapasitasnya maka kepadatan populasi dapat diukur dengan dua
macam cara, yaitu:
1. Kepadatan absolute
Kepadatan absolute merupakan nilai kepadatan suatu populasi yang
diperoleh dengan perhitungan rasio antara jumlah individu dengan satuan
luas atau volume ruang yang dihuni.
2. Kepadatan nisbi.
Kepadatan nisbi merupakan kepadatan populasi yang diperoleh
dengan membandingkan jumlah individu pada suatu tempat atau pada
suatu wwaktu dengan jumlah individu sejenis pada tempat atau waktu
yang lain.
Kepadatan populasi di alam tidaklah meningkat secara terus-menerus tanpa
batas, melainkan memiliki suatu batas maksimum yang tidak dapat dilampaui lagi.
Adanya batas maksimum ini adalah sebagai akibat adanya mekanisme yang
mengatur kepadatan itu mekanisme yang mengatur kepadatan ini dua macam
yaitu mekanisme yang etrgantung pada kepadatan itu sendiri, dan mekanisme
yang tidak tergantung pada kepadatan itu. Untuk lebih jelasnya diuraikan sebagai
berikut :
KESIMPULAN
1. Pertumbuhan populasi dibatasi oleh faktor-faktor yang bergantung dan tidak
bergantung pada kepadatan yang keutamaan relatifnya bervariasi sesuai
dengan spesies dan keadaan. Faktor bergantung pada kepadatan akan semakin
intensif ketika kepadatan populasi meningkat dan akhirnya dapat
menstabilkan populasi didekat daya tampungnya.
2. Dinamika populasi berkaitan dengan parameter populasi. Khusus di dalam
pengaturan kerapatan populasi dikenal adanya mekanisme “density
dependent” (mekanisme yang bergantung kepada kerapatan) dan mekanisme
“density independent” (mekanisme yang tak bergantung pada kerapatan).
Densitas populasi (kepadatan populasi) merupakan istilah untuk menyatakan
jumlah individu yang menjadi anggota populasi dalam suatu satuan luas
wilayah atau volume ruang yang ditempati oleh populasi tersebut.
DAFTAR RUJUKAN
Campbell, N.A. Jane B. Reece and Lawrence G. Mitchell. 2000. Biologi. edisi 5.
jilid 3. Alih Bahasa: Wasman manalu. Erlangga. Jakarta.